Download - Kerangka Konsep II
![Page 1: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/1.jpg)
Kerangka Konsep dan Hipotesis PenelitianYuly Peristiowati, S.Kep Ns, M.Kes
![Page 2: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/2.jpg)
Kerangka konseptual Adalah suatu hubungan atau kaitan antara
konsep atu thd konsep yg lainnya dari masalah yg akan diteliti.
Didapatkan dari konsep ilmu atau teori yg digunakan sbg landasan penelitian
Merupakan abstrak dari tinjauan pustaka Dihub dg garis sesuau dg variabel yg diteliti
![Page 3: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/3.jpg)
Prinsip Kerangka Konsep Berdasarkan – (teori – konsep) Hubungan antar variabel Gambar: Arah garis (Kiri ke kanan atau atas ke
bawah) ( eksperimen) / berpengaruh Garis diteliti (Hubungan), sebab akibat.
Yang diukur Tidak diukur
![Page 4: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/4.jpg)
Tahap penyusunan kerangka konseptual Seleksi dan definisi konsep Mengembangkan pernyataan hubungan Mengembangkan konsep dalam gambar/kerangka
meliputi: Disesuaikan dg pernyataan masalh Arah kerangka sesuaikandg variabel yg akan diteliti
dg mengembangkan konsep dlm gambar Identifikasi dan analisa teori yg diaplikasikan
![Page 5: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/5.jpg)
Hipotesis Penelitian Hipotesis adalah jawaban sementara dari masalh
penelitian Hipotesis mrp pernyataan bukan kalimat Membutuhkan pembuktian Hipotesis dapat benar atau salah , dapat diterima atau
ditolak Hipotesis berbentuk pernyatan ilmiah yg
mengandung hubungan dua variabel atau lebih
![Page 6: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/6.jpg)
Bentuk Hipotesis H0 : hipotesis statistik H1 : hipotesis alternatif (hipotesis penelitian)Contoh :H0 : Tidak ada hubungan antara motivasi dg
prestasi belajar mhs dalam menyelesaikan studinya
H1 : Ada hubungan antara motivasi dg prestasi belajar mhs dalam menyelesaikan studinya
![Page 7: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/7.jpg)
Jenis Hipotesis Hipotesis deskriptif Hipotesis komparatif /perbedaan Hipotesis asosiatuf/hubungan
![Page 8: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/8.jpg)
Desain penelitian
Desaian Penelitian
Eksperimental Observasional
Macam :•Pra eksperimental, •Quasi eksperimental, •True eksperimental
Deskriptif:Sensus ,survey, studi kasus
Analitik:•Cross sectional•Case control•Cohort : -Prospektive, -Retrospektif
![Page 9: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/9.jpg)
Penelitian Pre Eksperimental1. Post tes only design : X ------ 02
2. One group Pretes-Postest: 01 -------x------02
3. Static group Comparism : x--------02 (Klp eksperimen), ------------02 (Klp kontrol)
![Page 10: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/10.jpg)
Penelitian Quasi Eksperimen Time series design : Pre tes --- perlak---postes
Control Time series Design
Non Equivalent Control Group
Separate Sampel pretes - postes
01 02 03 --------------------x----------------04 05 06
Klp Eks : 01 02 03----------x-----------04 05 06Klp kontrol : 01 02 03 X ---------------04 05 06
Klp Eks : 01 ---------x-----------Klp kontrol : --------x -------02
Klp Eks : 01 ---------x-----------02Klp kontrol : 01 --------x -------02
![Page 11: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/11.jpg)
Penelitian True eksperimental Randomized control pre test post test design
Randomezed solomon four group design
R
R
P1
P2 0 P20
P1xx
P1 X P1x
P2 0 P20
X PX
0 P0
![Page 12: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/12.jpg)
Pre-postes Control Group
Postes Only Control Group Design
Klp Eks : 01 -----------------------X ----------------------------02
Klp kontrol : 01 --------------------------------------------------02
Klp Eks : X ----------------------------02
Klp kontrol : ---------------------------02
![Page 13: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/13.jpg)
Variabel Penelitian dan definisi Operasional Variabel : karakteristik yg diamati merupakan
operasiomanalisasi suatu konsep agar dapat diteliti scr empiris atau ditentukan tingkatannya
Contoh : konsep nyeri
![Page 14: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/14.jpg)
Variabel Bebas (Independent) Variabel yang dimanipulasi penelitiuntuk
menciptakan suatu dampak pada V. dependent Diamati. Diukur untuk diketahui hubungannya
dengan variabel yang lain Faktor yg diduga mempengaruhi variabel yg lain
(Srikandi,1997) Contoh : Pengaruh pemberian larutan gula garam
terhadap derajat dehidrasi pada anak balita
![Page 15: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/15.jpg)
Variabel tergantung (Dependent) Respon atau output Variabel yg akan muncul sebagai akibat dari
manipulasi v. independent Variabel yg dipengaruhi oleh variabel bebas Disebut variabel akibat (Notoatmojo,1993) Contoh: Pengaruh pemberian larutan gula
garam terhadap derajat dehidrasi pada anak balita
![Page 16: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/16.jpg)
Variabel moderator Variabel yg diangkat untuk menentukan
apakah ia mempengaruhi hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat
Disebut juga variabel bebas dua Contoh ; Efektivitas penyuluhan dengan
metode visual dan audial thd pengobatan yg diberikan
![Page 17: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/17.jpg)
Variabel kontrol Adalah vaktor-vaktor yg dikontrol atau
dinetralkan pengaruhnya oleh peneliti karena kalau tidak disingkirkan akan mempengaruhi hubungan antara v. bebas dg v. terikat.
Contoh : Pengaruh senam nifas ibu pasca salin terhadap involusi uteri
V.Kontrolnya : usia, paritas
![Page 18: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/18.jpg)
Variabel Perancu Variabel yg berhub dg v.bebas dan v.terikat,
tetapi bukan bukan v.antara Cara menyingkirkan variabel perancu:
a. Retriksi : menyingkirkan v.perancu dari setiap subyek penelitian
b. Matching : proses menyamakan cara efektif untuk menyingkirkan pengaruh v.perancu
![Page 19: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/19.jpg)
Contoh Hubungan antara kebiasaan minum kopi dan
kejadian PJK. V.perancu : kebiasaan merokok, kebiasaan
minuman keras
![Page 20: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/20.jpg)
Definisi Operasional Adalah unsur penelitian yg menjelaskan
bagaimana caranya menentukan variabel dan mengukur suatu variabel,
Mrp informasi ilmiah yg membantu peneliti lain yg ingin menggunakan variebel yg sama
![Page 21: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/21.jpg)
Bagian definisi operasional Variabel Definisi Indikator Alat ukur Skala Skor
![Page 22: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/22.jpg)
Definisi variabel Suatu variabel dapat diukur, perlu dibuat
prosedur atau definisis operasionalnya yg menguraikan bagaimana pengukuran akan dibuat dan penjelasan mengenai variabel tersebut menurut peneliti
![Page 23: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/23.jpg)
Contoh: Fertilitas wanita Scr konsep : kesuburan soo wanita Scr operasional : jumlah kelahiran hidup
selama masa reproduksi“Pengetahuan HIV-AIDS” Scr Konsep : hasil dari pengindraan ttg
sesuatu Scr operasional : jumlah jawaban responden
thd 20 pertanyaan mengenai HIV-AIDS
![Page 24: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/24.jpg)
Indikator/pengukuran Penetapan atau pemberian angka terhadap
obyek atau fenomena menurut aturan tertentu.
Ada 3 kata kunci:1. Angka2. Penetapan/mapping (memetakan)3. Aturan : panduan /aturan u/ melaksanakan
sesuatu
![Page 25: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/25.jpg)
Contoh Indikator pencemaran air : BOD
(Biocechemical oxigen) dari air buangan Indikator infeksi : Color, rubor, dolor, tomor,
fungsiolesa Indikator pengetahuan: (Baik) :bila dapat
menjajawab 7-10 pertanyaan. (Cukup): bila mampu menjawab 5-7 pertanyaan. (jelek) : bila mampu menjawab pertanyaan kurang dari 5
![Page 26: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/26.jpg)
Kriteria Indikator yg baik: Sensitif: indikator harus sensitif terhadap
perubahan situasi dan kondisi Stabil: status pengukuran hrs stabil dan
kontinyu Dapat diukur: perubahan kondisi dapat
diobservasi dan diukur dg tepat
![Page 27: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/27.jpg)
Alat Ukur Adalah cara pengumpulan data Ada 3 macam :
a. Kuesioner
b. Pengamatan/observasi
c. Wawancara
![Page 28: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/28.jpg)
Kuesioner Suatu cara pengumpulan data yg dilakukan
dg megedarkan daftar pertanyaan berupa formulir
Ada 2 tipe kuesiner :
1. Isian
2. Pilihan
![Page 29: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/29.jpg)
Pengamatan Ada 3 jenis Observasi :
1. Observasi partisipasif : obs jentik
2. Pengamatan sistematis : kinerja dep.kesh
3. Observasi eksperimental : Apoptosis sel
![Page 30: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/30.jpg)
Alat Observasi Check list Skala peilaian (rating scale) Daftar riwayat kelakuan ( Anecdoctal record) Alat-alat melanik (elektronik): foto, perekam
film, tape recorder
![Page 31: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/31.jpg)
Wawancara Adalah suatu metode yg dipergunakan untuk
mengumpulkan data secara lisan dari responden
Untuk menperoleh data yg bersifat fakta, misal umur, pekerjaan, jumlah anak, sikap, pendapat, pengalaman
![Page 32: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/32.jpg)
Skala Ukur Pada penelitian kuantitatif ada 4 skala ukur:
1. Nominal
2. Ordinal
3. Interval
4. Rasio
![Page 33: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/33.jpg)
Nominal Ukuran yg hanya diperoleh atau ditetapkan atas
dasar proses penggolongan yg diperoleh dari hasil menghitung atau membilang (bukan mengukur)
Sifatnya hanya membedakan, tdk ada yg lebih tinggi dan lebih rendah
Ukuran yg paling sederhana tidak menunjukkan jarak maupunkatagori
Contoh: jenis kelamin, kehadiran, bahasa,jabatan,pekerjaan
![Page 34: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/34.jpg)
Ordinal Data berjenjang atau berbentuk peringkat Jarak satu data dg yg lain mumngkin tidak
sama Contoh: peringkat I,II,III ; tingkat pendidikan,
derajat dehidrasi, derajat nyeri
![Page 35: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/35.jpg)
Interval Pengukuran bersifat kontinyu Dalam pengukuran diasumsikan terdapat
satuan pengukuran yg sama Data yg jaraknya sama tetapi tdk memiliki
nilai nol absolut Contoh : 0-5, 6-10, 7-15 dst
![Page 36: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/36.jpg)
Rasio Data yang jaraknya sama tetapi memiliki nilai
nol absolut Contoh ; pengukuran panjang (M), Berat
(Kg), tekanan darah
![Page 37: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/37.jpg)
Skor Adalah nilai dari hasil penelitian yg kita buat
sesuai dg kriteria peneliti Contoh:
100% - 75% benar : baik
55% - 74% benar : cukup
0% - 54% benar : kurang
![Page 38: Kerangka Konsep II](https://reader034.vdokumen.com/reader034/viewer/2022050710/5571fa804979599169925e85/html5/thumbnails/38.jpg)