Transcript
Page 1: Kelainan Rambut (Andre)

KELAINAN RAMBUTdr. Irmawan Farindra

Page 2: Kelainan Rambut (Andre)

ANATOMI

Page 3: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

1. Kutikula :- lapisan keratin.- proteksi terhadap kekeringan dan pengaruh lain dari luar.

2. Korteks :- serabut polipeptida.- mengandung pigmen.

3. Medula :- terdiri 3-4 lapis sel kubus (berisi keratohialin, badan lemak, rongga udara).- tidak dijumpai pada rambut velus.

Page 4: Kelainan Rambut (Andre)

JENIS-JENIS RAMBUT

1. Rambut Lanugo :Rambut halus pada badan fetus.

2. Rambut Velus :Rambut halus, sedikit mengandung pigmen, berwarna terang, terdapat hampir di seluruh tubuh.

3. Rambut Terminal :Rambut yang kasar, tebal dan gelap (mengandung banyak pigmen). Terdapat di kepala, alis dan bulu mata, ketiak dan genetalia eksterna.

Page 5: Kelainan Rambut (Andre)

SIKLUS PERTUMBUHAN RAMBUT

Page 6: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

1. Masa Anagen :- masa pertumbuhan- sel matriks (mitosis) → mendorong sel-sel yang lebih tua ke atas → sel-sel baru.- berlangsung ± 3 tahun (1000 hari), dengan batasan 2-6 tahun.

2. Masa Katagen :- masa peralihan dari pertumbuhan ke fase istirahat.- penebalan jar. ikat di sekitar folikel rambut→ bagian tengah akar rambut menyempit dan bagian bawah melebar → terbentuk gada (club).- berlangsung 1-2 minggu.

Page 7: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

3. Masa Telogen :- masa istirahat.- sel epitel memendek → membuat rambut baru (bentuk tunas kecil) → rambut gada terdorong ke luar.- berlangsung 3-5 bulan (rata-rata 100 hari).

Pada kepala normal : 85-90 % terdiri atas rambut anagen. 10-15 % terdiri atas rambut telogen. 1 % terdiri atas rambut katagen. terdiri dari 100.000 rambut. pertumbuhan rambut terminal ± 0,37 mm / hari.

Page 8: Kelainan Rambut (Andre)

FAKTOR YANG MEMPENGARUHIPERTUMBUHAN RAMBUT

1. Faktor Fisiologi :a. Hormon :

Androgen :Mempercepat pertumbuhan dan menebalkan rambut di

daerah janggut (pada pria).Pada wanita, dapat menyebabkan hirsutisme.Pada penderita alopesia androgenik, dapat memperkecil

diameter batang rambut dan memperkecil waktu pertumbuhan rambut anagen.

Estrogen :Dapat memperlambat pertumbuhan rambut, tetapi

memperpanjang anagen.

Page 9: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

b. Metabolisme.

c. Vaskularisasi.

d. Nutrisi :

- Malnutrisi (protein dan kalori) → rambut menjadi kering, suram dan kehilangan pigmen setempat.

- Kekurangan vit. B12, asam folat, zat besi → rambut rontok.

Page 10: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

2. Faktor Patologi :a. Peradangan sistemik / setempat :Kuman lepra → kulit atropi dan folikel rambut rusak →

kerontokan alis mata dan bulu mata (madarosis).S II → rambut menipis secara merata atau setempat

secara tidak rata, disebut moth eaten appearance.Tinea Capitis → kerusakan btg rambut, kerontokan

rambut.b. Obat :Antineoplasma (bleomisin, endoksan, vinkristin,

antimitotik (kolkisin)) → menghalangi pembentukan btg rambut → rambut rontok.

Logam berat (thalium, merkuri dan arsen) → terikat pada grup sulfhidril dlm keratin rambut.

Page 11: Kelainan Rambut (Andre)

PATOGENESIS UNTUKPENDEKATAN DIAGNOSIS

PRINSIP PATOGENESIS

EFEK KLINIS (CONTOH)

1. Gangguan Siklus Folikel Rambut

- Efluvium telogen- Alopesia aerata- Alopesia androgenik- Alopesia yang diinduksi Kemoterapi

2. Perubahan Folikel Rambut yang Tidak Dikehendaki

- Alopesia androgenik- Hirsutism- Hipertrikosis

Page 12: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

3. Regenerasi Folikel Rambut yang Tidak Sempurna

- Alopesia sikatrikal (likenplanopilaris)- Alopesia karena traksi- Alopesia karena radiasi- Folikulitis decal vanas- SLE kronis

4. Defek pada Struktur Batang Rambut

- Moniletrix- Pilitorti,- Trikotiodistrofi

5. Kesalahan Pertumbuhan Folikel Rambut

- “Aplasia cutis congenital”- Displasia ektodermal

Page 13: Kelainan Rambut (Andre)

KELAINAN PADA RAMBUT

• Alopesia areata.

• Alopesia androgenik.

• Effluvium telogen.• Hirsutisme.

Page 14: Kelainan Rambut (Andre)

ALOPESIA AREATA

DEFINISI:Kehilangan rambut yang cepat dan komplit sehingga berbentuk bercak satu atau lebih, berupa bulatan atau oval, biasanya di kepala dan tempat berambut lain (alis mata, kumis, badan).

EPIDEMIOLOGI:• 0,2 % dari populasi.• Pria = Wanita.• Onset pertama pada dekade III.

Page 15: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

ETIOLOGI:- Belum diketahui- Trigger faktor : infeksi, trauma, obat-obat, stress emosional, kelainan endokrin.

PATOGENESIS:- Fase telogen lebih pendek, diganti rambut anagen yang distrofik.- Kelainan ini diduga dipengaruhi oleh:

Genetik → 25% penderita autosomal dominan. Imunologi → dipengaruhi imunitas humoral. Dengan

imunoflouresensi dijumpai endapan C3, IgG, dan IgM sepanjang membrana basalis.

Faktor lain: keadaan atipikal.

Page 16: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

GAMBARAN KLINIS :- Bercak oval/bulat Ø 1-5 cm dijumpai beberapa rambut yang terputus di bagian tepi.

- Bila rambut dicabut → bulbus atropi.

- Sisa rambut seperti tanda seru (exclamation mark hair).

HISTOPATOLOGI :- Rambut → fase anagen >>.

- Folikel rambut lebih kecil dan tidak matang.

- Bulbus rambut di dalam dermis, dikelilingi infiltrasi limfosit

DIAGNOSIS BANDING :- Tinea kapitis.- Lupus eritematosus.- Trikotilomania.

Page 17: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

PENGOBATAN :- Injeksi kortikosteroid intralesi (2ml/inj./sesi).- Poten steroid topikal (1-2 x per hari).- Antralin (0,1-2% per hari).- Minoxidil lot. (5 %-2 x sehari)

PROGNOSIS :- Beberapa kasus dapat sembuh spontan.- Prognosis buruk bila onset pada masa anakanak, kehilangan badan rambut, terlibatnya kuku, riwayat atopi, dan adanya keluarga yang menderita Alopesia areata.

Page 18: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

Page 19: Kelainan Rambut (Andre)

ALOPESIA ANDROGENIK

Ada dua:1. Pada laki-laki (Male Pattern Alopecia)2. Pada wanita (Female Pattern Baldness)

MALE PATTERN ALOPECIASINONIM:

Male pattern baldness = common baldness.

ETIOLOGI:Faktor herediter dominan.Konsentrasi androgen ekstragonadal meningkat di

kulit kepala

Page 20: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

KLASIFIKASI :Hamilton membaginya menjadi 8 tipe: TIPE I : rambut masih penuh. TIPE II : tampak pengurangan rambut pada kedua bagian temporal,

pada TIPE I dan II belum terlihat alopesia. TIPE III : border line TIPE IV : pengurangan rambut daerah frontotemporal dan

midfrontal. TIPE V : TIPE IV yang menjadi lebih berat. TIPE VI : seluruh kelainan menjadi satu. TIPE VII : alopesia luas dibatasi pita rambut jarang. TIPE VIII : alopesia frontotemporal menjadi satu dengan bagian

verteks.

Page 21: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

GEJALA KLINIS :- Timbul pada akhir umur 20-an atau awal umur 30-an.

- Rambut rontok secara bertahap, mulai dari bagian verteks ke frontal.

- Garis rambut anterior menjadi mundur dan dahi terlihat lebar.

- Puncak kepala menjadi botak.

- Folikel rambut menjadi lebih halus dan berwarna lebih muda.

- Rambut terminal digantikan oleh rambut velus.

- Bagian parietal dan oksipital menipis.

PENGOBATAN :- Sol. Minoxidil 5 % - 2 X per hari.

- Oral Finasteride 1mg per hari.

- Kombinasi keduanya (min. 6 bulan hingga ada respon).

- Transplantasi rambut.

Page 22: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

Page 23: Kelainan Rambut (Andre)

EFLUVIUM TELOGEN

DEFINISI:Keadaan di mana rambut dalam fase telogen (istirahat) terlepas lebih banyak dari normal (dari 150 jadi 400 helai sehari).Rambut rontok ini terjadi karena adanya rangsangan yang mempercepat fase anagen menjadi fase telogen.

ETIOLOGI:Endokrin, stress, nutrisi, intoksifikasi, obat-obatan, serta adanya inflamasi dikepala.

Page 24: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

PATOGENESIS:- Fase anagen menjadi pendek.

- Gagalnya rasio anagen to telogen (normal = 10:1)

→ jumlah rambut pada masa telogen >> (hitung

telogen di atas 25%).

- Terbentuk rambut baru dalam fase anagen yang

mendorong rambut lama.

HISTOPATOLOGI:- Tidak ada kelainan histopatologi.

Page 25: Kelainan Rambut (Andre)

CONT....

TERAPI:- Tidak ada terapi yang spesifik.

- Bila faktor penyebabnya dihilangkan → kerontokan rambut akan berhenti secara spontan dan rambut tumbuh kembali.

PROGNOSIS:Baik

Page 26: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

Page 27: Kelainan Rambut (Andre)

HIRSUTISME

• DEFINISI :– Pertumbuhan rambut yang berlebihan pada wanita

dan anak-anak di tempat yang merupakan tanda seks sekunder (kumis, janggut, dan cambang).

• ETIOLOGI :– Peningkatan androgen.

• FAKTOR PEMICU :– Obat yang mengandung hormon– Kelainan endokrin.

• PENGOBATAN :– Faktor pemicu atasi.

Page 28: Kelainan Rambut (Andre)

CONT...

Page 29: Kelainan Rambut (Andre)

TERIMA KASIH


Top Related