Transcript

1 1

Jakarta, 16 Desember 2016

Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran

Eni V. Panggabean

OUTLINE

1. Prolog Digital Economy

2. Profil Digital Economy

1. Perkembangan SP Non Tunai

2. Perkembangan E-commerce

3. Perkembangan FinTech

3. Strategi Ekonomi Digital

Indonesia

4. Respons Kebijakan BI

5. Kebijakan SP ke depan

2

3

The digital economy is an umbrella term used to describe markets that focus on digital Technologies (OECD)...

1 Prolog Digital Economy

Definisi Digital Economy

The digital economy refers to an economy that is based on digital technologies, although we increasingly perceive this as conducting business through markets based on the internet and the World Wide Web. (British Computer Society) The use of information to interact and communicate in a globalize, high tech economy. (Kling dan Lamp, 1990) The digital economy enables and conducts the trade of goods and services through electronic commerce on the internet. The digital economy is based on three pillars: supporting infrastructure (hardware, software, telecoms, networks, etc.), e-business (processes that an organization conducts over computer-mediated networks) and e-commerce (transfer of goods online). (Oxford Digital Economy Collaboration Groups)

4

Sumber : EDW SP, LKPBU, BPS diolah

• Pada Okt-16, pertumbuhan RRH transaksi ritel non tunai tercatat sebesar 12,89% (ann.yoy), menguat dibanding Okt-15 (+11,26% ann.yoy).

• Peningkatan transaksi SP ritel sekaligus menunjukkan indikasi menguatnya konsumsi rumah tangga pada Tw IV-2016.

Pertumbuhan Transaksi SP Ritel (%Ann YoY)

0,6%

KK

29,2%

UE

Transaksi Non Tunai

Transaksi Ritel (APMK + UE)

13,58%

ATM-D

Okt’16: 12,89% (ann.yoy)

10,8 %

Non OM

9,0 %

Pemerintah

Transaksi RTGS

Nov’16: 8,3 % (yoy)

5,5 %

OM

2 Profil Digital Economy

Perkembangan SP Non Tunai

Pertumbuhan transaksi SP non tunai di Okt-2016 mengalami peningkatan sekaligus mengindikasikan penguatan konsumsi RT menjelang akhir tahun 2016...

5

#1 China

#2 US

#4

Jepang

#3

Inggris #5

Jerman

#6

Perancis

#7 Korea.S

#8

Kanada

5

Negara Transaksi E-

Commerce Tertinggi 8 1.China, $562,6 miliar

2.US, $349 miliar

3. Inggris, $93,8 miliar

4.Jepang, $79,3 miliar

5.Jerman, $74,4 miliar

6.Perancis, $42,6 miliar

7.Korea Selatan, $36,7

miliar

8.Kanada, $28,7 miliar Tahun 2015

Sumber: e-marketer

Penyelenggara E-

Commerce Terbesar 10 1.Amazon (US)

2.JD.com

(China)

3.Wal-Mart (US)

4.e-Bay (US)

5.Otto Group (Jerman)

6.Alibaba (China)

7.Cnova NV (Belanda)

8.Tesco (Inggris)

9. Rakuten

(Jepang)

10.Best Buy (US)

56% PC

42% Mobile

3% Tablet

Eropa

88.4% US

74.9% Asia Pasifik

46.8% Afrika & Timteng

34.0% Amerika Latin

30.9%

Persentase Pembeli Online

dari jumlah Penduduk

2 Profil Digital Economy

Perkembangan E-Commerce Global

Perkembangan E-commerce di seluruh dunia dipimpin oleh China, US, dan Inggris...

6

Transfer

50% COD

28% Kartu Kredit

7% Lainnya

15%

2011 – USD 1M

2013 – USD 1,8M

2014 – USD 2,6M

2015– USD 3,5M

Transaksi E-Commerce di Indonesia mencapai USD2,6 miliar (Rp34,9 T) Pada tahun 2014 dan akan semakin meningkat pada tahun tahun mendatang. *) Perkiraan

Metode Pembayaran E-Commerce Indonesia

Perkembangan Transaksi E-Commerce di

Indonesia • Transaksi e-commerce di Indonesia menunjukkan

perkembangan yang pesat dari hanya $1 miliar pada 2011 menjadi $2,6 miliar pada 2014 dan diperkirakan terus meningkat seiring dengan perkembangan tren belanja online khususnya di kalangan muda.

• Metode pembayaran didominasi oleh metode transfer dan cash-on-delivery (COD), di samping menggunakan kartu kredit dan alat pembayaran lainnya.

2 Profil Digital Economy

Perkembangan E-Commerce Indonesia

7

142*) perusahaan Fintech teridentifikasi beroperasi di Indonesia yang mayoritas (56%) bergerak dalam kategori payment, clearing & settlement

*)termasuk perusahaan teknologi independen yang tidak terafiliasi langsung dengan lembaga keuangan, (b) bukan perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia, serta (c) aktivitas FinTech yang dilakukan oleh operator telekomunikasi atau lembaga jasa keuangan

2 Profil Digital Economy

Perkembangan FinTech Indonesia

Total nilai transaksi di FinTech Market* tercatat senilai US$ 15 miliar pada 2016. (Sumber: Statista Desember 2016)

*)termasuk Digital financial services and alternative finance instruments Digital payments

8

Makin berkembangnya fintech, termasuk E-Commerce dan potensinya dalam mendorong UMKM, menginisiasi pemerintah RI untuk menargetkan Indonesia menjadi negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2020 dengan target valuasi bisnis senilai US$130 miliar...

Strategi mewujudkan Indonesia sebagai Negara Ekonomi Digital 2020

Menyusun roadmap e-

Commerce nasional

Menyusun kebijakan

perlindungan data pribadi

serta memperkuat jaringan

"broadband" hingga ke

pelosok negeri

Mempermudah lisensi bisnis bagi para pelaku e-Commerce

Menciptakan 1.000

teknopreneur

(pengusaha di bidang

teknologi) hingga 2020

01

03

02

04

3 Strategi Ekonomi Digital Indonesia

9

E-Commerce Indonesia masih tertinggal dibanding negara lain dan untuk itu Presiden telah memberikan arahan untuk mempercepat inisiatif mendorong e-commerce di Indonesia

Pengantar Presiden RATAS Pengembangan Ekonomi Digital (27 Sept-16) ...penetrasi (e-commerce) hanya 0,6 persen dari total transaksi retail. Padahal, e-commerce ini dapat membantu 56 juta UMKM yang menyumbang sekitar 55 persen PDB...untuk itu saya minta segera dilakukan percepatan implementasi... Sehingga ini betul-betul bisa kita dorong untuk nantinya memasarkan produk-produk...usaha-usaha kecil, usaha-usaha mikro...di negara kita...

A B C D E1 Luxembourg 95 69 98 89,7 1

7 Korea 84 56 97 84,3 8

23 Singapore 82 35 88 75,8 26

44 Malaysia 68 20 69 60,1 45

64 China 49 16 48 49,1 65

69 Thailand 35 6 58 47,2 70

75 Viet Nam 48 2 52 43,1 90

89 Filipina 40 3 52 35,7 N/A

90 India 18 4 46 34,0 83

93 Indonesia 17 2 47 33,0 88

115 Laos 14 3 38 20,3 105

119 Kamboja 9 3 41 19,5 91Keterangan:

ABCDE

Sumber: UNCTAD B2C Commerce Index 2016

Peringkat

Share of individuals using Internet (2014 or latest) Share of individuals with credit card (15+, 2014 or latest) Secure Internet servers per 1 million people (normalized, 2014) UNCTAD B2C e-commerce Index value 2015 2014 Rank

UNCTAD Business to Consumer (B2C) E-Commerce Index 2016

Indikator Inovasi

3 Strategi Ekonomi Digital Indonesia

Arahan Presiden Terkait E-Commerce

10

Tujuan Kebijakan

Mengurangi ketergantungan terhadap valas

Kewajiban penggunaan di wilayah NKRI (PBI No.17/3/PBI/2015)

Ekonomi Digital Penguatan pengaturan, kelembagaan termasuk keterlibatan asing

Perluasan Elektronifikasi GtoP

Memperluas bank yang dapat menyalurkan Bansos secara non tunai Koordinasi dgn K/L

Pengendalian risiko di pasar modal

Central Bank Money (CeBM) utk pasar modal

4 Respons Kebijakan SP Bank Indonesia yang terkait dengan Ekonomi Digital

Salah satu respon kebijakan Sistem Pembayaran di bidang ekonomi digital dapat terlihat dalam keterlibatan BI mengatur kerangka institusi sistem pembayaran....

11

Laju inovasi teknologi dan penetrasi-nya di area SP menuntut BI untuk mengambil respon kebijakan yang akurat dan timely guna memastikan inovasi dapat berlangsung secara sustainable dalam koridor kehati-hatian • Selain memperbesar variasi model bisnis, inovasi di bidang SP juga mendorong lahirnya new

entrants yaitu fintech , termasuk e-commerce • Dalam kaitan tersebut, pada 14 November 2016 BI menerbitkan PBI PTP yang mempertimbangkan

inovasi, peningkatan keamanan, & perlindungan konsumen

4 Respon Kebijakan SP Bank Indonesia yang terkait dengan Ekonomi Digital

PBI Penyelenggaraan Pemrosesan Transaksi Pembayaran (PTP)

12

Untuk menjawab tantangan perkembangan FinTech, pada 14 November 2016 BI mendirikan FinTech office sebagai pusat pengembangan FinTech di Indonesia

Katalisator/Fasilitator

Pertukaran ide inovatif pengembangan Fintech di

Indonesia

Business intelligence

Memberikan update melalui diseminasi hasil kajian dan

pertemuan termasuk dengan kementerian dan otoritas terkait

serta lembaga internasional

Assessment

Memantau dan memetakan potensi manfaat serta risiko

inovasi model bisnis dan produk yang ditawarkan

sebagai dasar bagi perumusan kebijakan BI

Koordinasi

Memberikan pemahaman atas kerangka pengaturan yang ada, dan mendorong harmonisasi regulasi lintas

otoritas

4 Respons Kebijakan SP Bank Indonesia yang terkait dengan Ekonomi Digital

Pendirian BI FinTech Office

13

• Memperkuat efisiensi sistem pembayaran nasional

• Mendorong perluasan transaksi non tunai (Elektronifikasi)

• Memperkuat keamanan dan keandalan SPPUR

ARAH KEBIJAKAN SP

BANK INDONESIA

Pembentukan kelembagaan NPG untuk ATM/D dan UE dimulai Interkoneksi UE chip dan server based PBI National Payment Gateway (NPG)

NPG

Ekonomi Digital

Elektronifikasi Implementasi bansos secara non tunai Perluasan penggunaan non tunai untuk sarana public (BPTJ & BPJT)

Regulatory Sandbox Pintu perizinan untuk Fintech mulai berjalan

Penetapan standar nasional kartu ATM/Debit oleh BI Lembaga Pengelola Standar telah berdiri dan ditetapkan BI PIN 6 digit fully implemented

Standar nasional

5 Arah Kebijakan SP ke depan

14

Untuk mendorong perkembangan fintech secara sehat, telah dibentuk Fintech Office dan fungsi regulatory sandbox pada 14 November 2016...

5 Arah Kebijakan SP ke depan

Regulatory Sandbox

15

Terima Kasih


Top Related