Download - Hukum Lingkungan PWT
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
1/11
Lingkungan dan Hukum lingkungan ; An Overview
Lingkungan/lingkungan hidup : Kesatuan ruang dengansemua benda daya , keadaan , dan makhluk hidup ,termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yangmempngengaruhi kelangsungan perkehidupan dankesejahtraan manusia serta makhluk hidup lainya.
Pengertian di atas menunjukan suatu pengertian yang
luas , yakni tidak hanya lingkngan fisik dan biologi , tetapijuga lingkungan ekonomi , sosial, dan budaya.
Pembahasan lingkungan dari aspek tidak cukup denganpengetahuan belaka ( cross-disciplinary/interdiciplinarystudies aiding la school courses!
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
2/11
Lingkungan hidup manusia dibagi :
" Lingkungan hidup alami ( natural en#ironment of the biosphere pf hisinheritance!
" Lingkungan hidup buatan ( man-made en#ironment or the technosphereof his creation!
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
3/11
HUKUM LINGKUNGAN
" $ukum lingkungan adalah hukum yang mengatur hubungan timbal balikantara manusia antara manusia dengan makhluk hidup lainya yang apabiladilanggar dapat dikenakan sanksi.
" $ukum lingkungan menyangkut penetapan nilai ( aardenbeoordelen! ,yaitu nilai nilai yang sedang berlaku dan nilai nilai yang diharapkanberlaku di masa mendatang.
" %ubtansi hukum lingkungan :
- $ukum lingkungan administratif
- $ukum lingkungan keperdataan
- hukum lingkungan kepidanaan
- hukum lingkungan internasional
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
4/11
P!U"AHAN PA!A#IGMA
Paradigma anthropocentrik diatas harus dirubah menjadi paradigma pengolahan
sumber daya alam dan lingkungan yang memberi perhatian pada landasan filosofi&cological 'orld#ie. engan &cological 'orld#ietidak dimaksudkanmenggantikan pembangunan ekonomi menjadi pembangunan ekologi maupunpembangunan sosial , melainkan adalah suatu pergeseran dari tekanan yangterlalu berorientasi pada aspek ekonomi menjadi pembangunan yang lebihberorientasi ke arah keseimbangan antara kepentingan ekonomi , sosial , dan
lingkungan.
)ntuk tercapainya pergseran paradigma tersebut , mensyaratkan pentingnyamultidimensi dari persoalan yang dihadapi . isinilah diperlukan adanya integrasiantara ilmu sosial dan ilmu pengetahuan alam ( mo#e beyond a diciplinary focus!
dalam bentuk pendekatan holistik/integrated
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
5/11
*ang menjadi kendala dalam pembangunan nasional yang berkelanjutan adalahsuatu kebijakan yang bersifat sektoral yang tidak didasari oleh pemikiran yangbersifat interdisiplin + integrasi berbagai disiplin ilmu yang juga memiliki #isi yangsama . %ejauh ini pengaturan sumber daya alam bersifat sektoral ( fragmented!
%eharusnya pengaturan yang bersifat terpadu ( integrated! . %ejak konferensistockcholm , disadari baha alam sebagai salah satu elemen utama dari lingkunganhidup harus diatur secara holistik ( integrated!
Pendekatan ini tidak hanya dalam arti :
Pengolahan/pemanfaatan sumber daya alam , tetapi juga harus diterapkan dalampenyusunan pengaturan perundang undangan dan kelembagaan yang diperlukan
untuk menangani.
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
6/11
Pembangunan "erkelan$u%an& sus%ainable #evel'pmen% (
K io ( &arth summit! diselenggarakan karena dunia mulai menyadaribaha Perlindungan Lingkungandan pengolahan sumber daya alamharusdiintegrasikan dengan masalah masalah sosial seperi kemiskinan.
K io menegaskan prinsip dalam eklarasi %tockholm . Pertemuan ini
menegaskan baha kebutuhan sosial , lingkungan dan ekonomi harusdipenuhi secara seimbang sehingga hasilnya akan berlanjut hinggagenerasi yang akan datang.
Pada pertemuan ini dicontohkan kalau seseorang miskin dan ekonomisuatu negara lemah , maka lingkungan di negara tersebut akan menderita
emikian senaliknya , jika lingkungan dirusak dan sumber daya alamdigunakan secara berlebihan , masyarakat akan menderita ekonomipunakan memburuk.
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
7/11
K io melahirkan konsep monumental pembangunan berkalanjutan( sustainable de#elopment! perdefinisi yaitu
Pembangunan yang memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengurangikemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhanya
Konsep ini diciptakan untuk mempertahankan dua kubu yang sebelumnyadianggap bertentangan , yaitu pembangunan ekonomidan konser#asilingkungan.
Pembangunan harus memenuhi 0 kriteria , yaitu :
- Kriteria ekonomi : harus layak dan kompetitif
- Kriteria teknologi : harus andal dan aman
- Kriteria lingkungan : harus berkelanjutan 1 ramah lingkungan
- Kriteria sosial : harus diterima oleh masyarakat
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
8/11
HA)IL U*AMA K** !IO" 2genda 34 , yaitu sebuah program aksi yang menyeluruh dan luas yang
menuntut adanya cara-cara baru dalam melaksanakan pembangunan .targetnya , pada abad 34 diseluruh dunia pembangunan dilakukan secaraberkelanjutan.
" eklarasi io berisi 35 prinsip yang dapat diaplikasikan untuk perlindunganlingkungan dan pembangunan yang bertanggung jaab . eklarasi inidisebut juga $ak $ak 2sasi Lingkungan ( &n#ironment 6ill of ights! .Pada deklarasi ini juga tertuang prinsip kehati hatian ( precautionaryprinciple! dan prinsip bersama tapi dengan tanggung jaab yang berbeda( common but differentiad responsibilities !
" Kerangka Kon#ensi mengenai perubahan iklim ( )nited 7ations 8on#entionson 8limate 8hange!
" Kon#ensi Keanekaragaman $ayati ()nited 7ations 8on#entions on
6iological i#ersity ! . ujuanya untuk melestarikan beraneka sumber dayagenetika/plasma nutfah , spesies , habitat , dan ekosistem . $ingga kinisudah diratifikasikan oleh 49 negara termasuk ;ndonesia
" Prinsip + prinsip io mengenai hutan ( io
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
9/11
+'rld )ummi% 'n )us%anable #evel'pmen%& ++)# (
& K** $'hannesburg (" ujuanya :
4. meninjau pelaksanaan agenda 343. menghidupkan kembali komitmen politik bagi
pelaksanaan agenda 34
" >anfaat bagi ;ndonesia , antara lain :
4. Pemulihan citra dan penggalangan bantuan dan kerjasama bilateral
3. >enampung babarapa kepentingan mendasar ;ndonesiaseperti di pertahankanya penghormatan atas prinsip
tanggung jaab bersama dengan keajiban berbeda( prinsip 5 ! , penghapusanberbagai hambatanperdagangan internasional termasuk peningkatanakses pasar bagi produk negara berkembang.
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
10/11
indak lanjut K tersebut , ;ndonesia menyelenggarakan ;ndonesian%ummit on %ustainable e#elopment
" ujuan kon#erensi :
" >enegaskan komitmen nasional dalam melaksanakan pembangunanberkelanjutan
" >engarustamakan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dalam
kebijakan pembangunan nasional dan daerah
" >endorong aksi nyata bagi seluruh stakeholders.
+ 8atatan : 2genda 34 merupakan salah satu hasil K 6umi io e
?eneiro , yang merupakan cetak biru ( blue print! bagipelaksanaan pembangunan berkelanjutan.
-
7/26/2019 Hukum Lingkungan PWT
11/11
#a,%ar "a-aan4. aud %ilalahi , $ukum Lingkungan alam %istem Penegakan $ukum
Lingkungan 7asional. 2lumni , 6andung , 34.
3. onald 7. @illman , $uman ights in 7atural esource e#elopment,
ABford )ni#ersity Press ,33C. Koesnadi $ardjasoemantri , $ukum tata Lingkungan, Dadjah mada
uni#ersity , 33
0. Konrad Dinther , et . 2ll %ustanble e#elopment, >artinus 7ijhoff ,London , 4EE=
=. Patricia '.6irnie , ;nternasional La and the &n#ironment, 8larendonPress , 4EE=
F. Philippe %ands , Principles of ;nternational &n#ironment La,>anchester uni#ersity Pess , 4EE=.
5. iyanto , Perdagangan ;nternasional dan Lingkungan $idup, ); Press ,?akarta , 3=
9. %iti %undari angkuti , $ukum Lingkungan dan KebijaksanaanLingkungan, 2irlangga )ni#ersity Press , 3