Transcript
Page 1: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS

Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Christopher Gunawan

NIM: 122114118

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

i

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS

Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Christopher Gunawan

NIM: 122114118

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

ii

SKRIPSI

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS

Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

Oleh:

Christopher Gunawan

NIM: 122114118

Telah Disetujui oleh:

Pembimbing

Drs. Gabriel Anto Listianto, MSA., Ak. Tanggal: 23 Juni 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

iii

3333333SKRIPSI

3

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS

Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

Dipersiapkan dan ditulis oleh:

Christopher Gunawan

NIM: 122114118

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Pada Tanggal 21 Juli 2016

dan dinyatakan memenuhi syarat

Susunan Dewan Penguji

Nama lengkap Tanda Tangan

Ketua Dr. Fr. Reni Retno Anggraini, M.Si., Ak., C.A. ............................

Sekretaris Lisia Apriani, S.E., M.Si., Ak., QIA., C.A. ............................

Anggota Drs. Gabriel Anto Listianto, MSA., Ak. ............................

Anggota Josephine Wuri, S.E., M.Si. ............................

Anggota A. Diksa Kuntara, S.E., MFA, QIA ............................

Yogyakarta, 31 Agustus 2016

Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma

Dekan

Albertus Yudi Yuniarto, S.E., MBA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

iv

PERSEMBAHAN

"You can't have everything. Where would you put it?"

~ Steven Wright (1955)

-Skripsi ini kupersembahkan untuk Tuhan Yesus Kristus

-Kedua orang terhebat, mama dan papa yang aku sayang

-Adik-adiku: Raymond, Michael, dan Monica

-Keluarga di Yogyakarta (Mbah Sastro, Bukde Ijah, Pakde

Mardi, Pakde Purwanto, Mbak Fefi, Mbak Alfin, Mas Eko,

Mas Sulis, dan Mas Agung) yang banyak membantu selama

studi di Yogyakarta

-Sahabat-sahabatku (Chindy(Indo Lai),On Thor, Windy,

Kalobe, Inno (Kalonding), Semuel (SEMFAK), Mas Feb,

Jefri, Efi, Karibo, King Goblin, Rey) yang turut membantu

dan memberikan semangat kepada peneliti.

-Tante Godets, Tante Prihatin, Om Klots, dan Mak Lampir

yang selalu menyuplai persediaan makanan, minuman, dan

rokok bagi peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI – PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 21 Juli 2016 adalah hasil karya saya.

Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini

tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan

cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang

menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya

akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau

keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang

lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.

Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak,

dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan

saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan

menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri,

berarti gelar dan ijazah yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima.

Yogyakarta, 31 Agustus 2016

Yang membuat pernyataan,

Christopher Gunawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Christopher Gunawan

NIM : 122114118

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS

Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

Berserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan

kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan,

mengalihkan dalam bentuk media lain, mengolah dalam bentuk pangkalan,

mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media

lain untuk media lain untuk kepentingan akademisi tanpa perlu meminta izin dari

saya maupun memberi royalti kepada saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal, 31 Agustus 2016

Yang membuat pernyataan,

Christopher Gunawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan

arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang

tak terhingga kepada:

1. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Sanata Dharma

yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan

kepribadian kepada penulis.

2. Drs. Gabriel Anto Listianto, MSA., Ak. selaku pembimbing yang telah

membantu serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Ir. Ignatius Aris Dwiatmoko, M.Sc. selaku pembimbing statistika yang telah

membantu selama menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Corta dan Ibu Sisca selaku orang tua yang selalu memberi motivasi,

dana, dan semangat selama penyusunan skripsi.

5. Teman-teman MPAT Pak Anto yang mau berbagi ide serta memberikan

masukan-masukan yang positif kepada penulis.

6. Teman-teman akuntansi 2012 kelas C yang saling mendukung satu sama lain

7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

itu penulis mengharapkan kritik dan saran, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

pembaca.

Yogyakarta, 31 Agustus 2016

Christopher Gunawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

viii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .......................... v

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA TULIS ........................ vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................... vii

HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................................. viii

HALAMAN DAFTAR TABEL ......................................................................... xi

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ..................................................................... xii

ABSTRAK ........................................................................................................... xiii

ABSTRACT ......................................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................ 3

C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 4

E. Sistematika Penulisan .................................................................. 4

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................ 6

A. Kebijakan Dividen Kas ................................................................ 6

B. Laba Akuntansi ............................................................................ 9

C. Investment Opportunity Set .......................................................... 11

D. Likuiditas ..................................................................................... 14

E. Hubungan Laba Akuntansi dengan Kebijakan Dividen Kas........ 18

F. Hubungan Investment Opportunity Set dengan Kebijakan

Dividen Kas .................................................................................. 19

G. Hubungan Likuiditas dengan Kebijakan Dividen Kas ................. 20

H. Penelitian Terdahulu .................................................................... 22

I. Kerangka Pemikiran ..................................................................... 25

BAB III METODE PENELITIAN ................................................................ 26

A. Jenis Penelitian ............................................................................. 26

B. Populasi Sasaran .......................................................................... 26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

ix

C. Teknik Pengumpulan Data ........................................................... 27

D. Definisi Operasional Variabel ...................................................... 27

E. Teknik Analisis Data .................................................................... 28

1. Mengumpulkan Data .............................................................. 28

2. Menghitung Dividen Kas, Laba Akuntansi,

Market to Book Value of Asset (MKTBA)

dan Current Ratio ................................................................... 29

a. Menghitung Dividen Kas ..................................................... 29

b. Menghitung Laba Akuntansi ............................................ 29

c. Menghitung MKTBA ....................................................... 29

d. Menghitung Current Ratio ............................................... 29

3. Melakukan Statistik Deskriptif .............................................. 29

4. Mengklasifikasi Data ............................................................. 30

a. Mengklasifikasi Data Dividen Kas .................................. 30

b. Mengklasifikasi Data Laba Akuntansi ............................. 31

c. Mengklasifikasi Data MKTBA ........................................ 32

d. Mengklasifikasi Data Current Ratio ................................ 32

5. Melakukan Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs) .................. 33

6. Menarik Kesimpulan .............................................................. 33

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ......................................... 35

A. Populasi Sasaran ......................................................................... 35

B. Profil Perusahaan ........................................................................ 37

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN...................................... 44

A. Analisis Data ................................................................................. 45

1. Pengumpulan Data................................................................... 45

2. Penghitungan Dividen Kas, Laba Akuntansi, MKTBA,

dan Current Ratio .................................................................... 45

a. Penghitungan Dividen Kas ................................................ 45

b. Penghitungan Laba Akuntansi ........................................... 47

c. Penghitungan MKTBA ...................................................... 49

d. Penghitungan Current Ratio .............................................. 50

3. Statistik Deskriptif ................................................................... 50

a. Statistik Deskriptif Dividen Kas ........................................ 51

b. Statistik Deskriptif Laba Akuntansi................................... 55

c. Statistik Deskriptif MKTBA ............................................. 59

d. Statistik Deskriptif Current Ratio ...................................... 64

4. Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs) ...................................... 68

a. Analisis Tabulasi Silang Laba Akuntansi dengan

Kebijakan Dividen Kas ...................................................... 68

b. Analisis Tabulasi Silang MKTBA dengan Kebijakan

Dividen Kas ....................................................................... 70

c. Analisis Tabulasi Silang Likuiditas dengan Kebijakan

Dividen Kas ....................................................................... 72

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

x

B. Pembahasan ................................................................................... 74

1. Hubungan Laba Akuntansi dengan Kebijakan Dividen Kas ... 74

2. Hubungan IOS dengan Kebijakan Dividen Kas ...................... 75

3. Hubungan Likuiditas dengan Kebijakan Dividen Kas ............ 77

BAB VI PENUTUP ......................................................................................... 79

A. Kesimpulan .................................................................................. 79

B. Keterbatasan Penelitian ................................................................ 79

C. Saran ............................................................................................. 80

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 81

LAMPIRAN ......................................................................................................... 85

LAMPIRAN I Daftar Perusahaan Populasi Sasaran .................................. 87

LAMPIRAN II Data Pembayaran Dividen Kas .......................................... 88

LAMPIRAN III Data Laba Akuntansi ......................................................... 92

LAMPIRAN IV Data MKTBA .................................................................... 97

LAMPIRAN V Data Current Ratio ............................................................ 102

LAMPIRAN VI Pengklasifikasian Dividen Kas .......................................... 107

LAMPIRAN VII Pengklasifikasian Laba Akuntansi ..................................... 108

LAMPIRAN VIII Pengklasifikasian MKTBA ................................................ 109

LAMPIRAN IX Pengklasifikasian Current Ratio ........................................ 110

LAMPIRAN X Analisis Tabulasi Silang .................................................... 111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3 Kriteria Pengujian Kekuatan Hubungan ............................................ 34

Tabel 4.1 Kriteria Pemilihan Populasi Sasaran .................................................. 35

Tabel 4.2 Populasi Sasaran Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

Tahun 2010-2014 ............................................................................... 36

Tabel 5.1 Penghitungan Dividen Kas ................................................................. 45

Tabel 5.2 Penghitungan Laba Akuntansi ........................................................... 47

Tabel 5.3 Penghitungan MKTBA ...................................................................... 48

Tabel 5.4 Penghitungan Current Ratio .............................................................. 50

Tabel 5.5 Statistik Deskriptif Dividen Kas ........................................................ 51

Tabel 5.6 Tabel Dividen Kas .............................................................................. 54

Tabel 5.7 Statistik Deskriptif Laba Akuntansi ................................................... 55

Tabel 5.8 Tabel Laba Akuntansi ........................................................................ 58

Tabel 5.9 Statistik Deskriptif MKTBA .............................................................. 59

Tabel 5.10 Tabel MKTBA ................................................................................... 63

Tabel 5.11 Statistik Deskriptif Current Ratio ...................................................... 64

Tabel 5.12 Tabel Current Ratio ........................................................................... 67

Tabel 5.13 Tabulasi Silang Laba Akuntansi dengan Kebijakan Dividen Kas ..... 68

Tabel 5.14 Tabel Symmentric Measures Laba Akuntansi dengan Kebijakan

Dividen Kas ........................................................................................ 68

Tabel 5.15 Tabulasi Silang MKTBA dengan Kebijakan Dividen Kas ................ 70

Tabel 5.16 Tabel Symmentric Measures MKTBA dengan Kebijakan Dividen

Kas ...................................................................................................... 70

Tabel 5.17 Tabulasi Silang Current Ratio dengan Kebijakan Dividen Kas ........ 72

Tabel 5.18 Tabel Symmentric Measures Current Ratio dengan Kebijakan

Dividen Kas ........................................................................................ 72

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Gambar Kerangka Pemikiran ........................................................... 25

Gambar 5.1 Histogram Dividen Kas ................................................................... 53

Gambar 5.2 Histogram Laba Akuntansi .............................................................. 57

Gambar 5.3 Histogram Market to Book Value of Asset ....................................... 62

Gambar 5.4 Histogram Current Ratio ................................................................. 66

Gambar 5.5 Bar Chart Hubungan Laba Akuntansi dengan Kebijakan

Dividen Kas ..................................................................................... 69

Gambar 5.6 Bar Chart Hubungan MKTBA dengan Kebijakan Dividen

Kas ................................................................................................... 71

Gambar 5.7 Bar Chart Hubungan Current Ratio dengan Kebijakan Dividen

Kas ................................................................................................... 73

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

xiii

ABSTRAK

HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET,

LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

Christopher Gunawan

NIM: 122114118

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2016

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hubungan

laba akuntansi, investment opportunity set, likuditas dengan kebijakan dividen

kas.

Jenis penelitian ini adalah studi empiris. Data yang digunakan adalah data

sekunder yang diperoleh dengan menggunakan teknik dokumentasi. Teknik

analisa data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif.

Hasil analisis data menunjukkan bahwa 1) laba akuntansi mempunyai

hubungan yang kuat dan positif dengan kebijakan dividen kas, 2) investment

opportunity set mempunyai hubungan lemah dan positif dengan kebijakan dividen

kas, 3) likuiditas tidak mempunyai hubungan dengan kebijakan dividen kas.

Kata Kunci: Kebijakan Dividen Kas, Laba Akuntansi, Investment Opportunity

Set, Likuiditas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

xiv

ABSTRACT

THE RELATIONSHIP BETWEEN EARNING, INVESTMENT

OPPORTUNITY SET, AND LIQUIDITY WITH CASH DIVIDEND

POLICY

An Empirical Study on Manufacturing Companies Listed in Indonesia Stock

Exchange Year 2010-2014

Christopher Gunawan

NIM: 122114118

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2016

The research objectives were to determine the relationship between the

earning, the investment opportunity set, and the liquidty with the cash dividend

policy.

The research was an empirical study. The data was secondary data obtained

using the documentation techniques. Data analysis technique is descriptive

statistical analysis.

The results of data analysis showed that 1) the earning has a very strong and

positive relationship with the cash dividend policy, 2) the investment opportunity

set has a weak and positive relationship with the cash dividend policy, 3) the

liquidty has no relationship with the cash dividend policy.

Key Word: Cash Dividend Policy, Earning, Investment Opportunity Set,

Liquidity

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada saat ini, para pelaku pasar dapat memasuki dunia investasi dengan sangat

mudah karena didukung oleh keterbukaan informasi. Aktivitas investasi

merupakan aktivitas yang dihadapkan pada berbagai macam risiko dan

kebimbangan yang sering kali sulit diprediksikan oleh para investor. Bagi

seorang investor sebelum melakukan investasi pada perusahaan ada hal-hal

yang perlu diperhatikan yaitu memastikan apakah investasi tersebut mampu

memberikan rate of return yang diharapkan atau tidak.

Perusahaan publik yang melaksanakan fungsi manajemen keuangan

harus dihadapkan pada tiga keputusan manajemen yang dapat dipilih, yaitu

keputusan investasi (penggunaan dana), keputusan pendanaan (memperoleh

dana) dan keputusan dividen (pembagian dividen) (Wikasuana et al., 2001: 17).

Menurut investor, dividen merupakan salah satu motivator untuk menanamkan

dana di pasar modal. Pemegang saham yang menanamkan modal pada di

perusahaan cenderung menyukai dividen yang berbentuk tunai (kas)

dibandingkan dengan keuntungan modal (capital gain).

Menurut Suharli (2004), kebijakan dividen perusahaan memiliki

pengaruh penting terhadap banyak pihak yang terlibat di masyarakat. Menurut

pemegang saham atau investor, dividen kas merupakan tingkat pengembalian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

2

investasi mereka dengan kepemilikan saham yang diterbitkan oleh perusahaan.

Penetapan kebijaksanaan mengenai pembagian dividen, faktor yang menjadi

perhatian manajemen adalah besar laba yang dihasilkan perusahaan. Ada dua

ukuran kinerja akuntansi perusahaan yaitu laba akuntansi dan total arus kas.

Penelitian ini menggunakan laba akuntansi sebagai pengukur kinerja akuntansi

perusahaan.

Kebijakan dividen sangat dipengaruhi oleh peluang investasi dan

ketersediaan dana guna membiayai investasi baru. Hal ini menyebabkan

kebijakan residual (Brigham dan Houston, 2006: 40) atau residual theory of

dividend, yaitu dividen dibayarkan jika ada pendapatan sisa setelah melakukan

investasi baru. Investment opportunity set menggambarkan tentang luas

kesempatan dan peluang investasi bagi suatu perusahaan. Menurut Gaver dan

Gaver (1993), investment opportunity set merupakan hubungan antara

pengeluaran-pengeluaran yang ditetapkan manajemen pada masa yang akan

datang, yang pada saat ini merupakan pilihan-pilihan investasi yang diharapkan

akan menghasilkan dividen kas yang lebih besar.

Likuiditas merupakan salah satu dari beberapa pertimbangan utama

dalam melakukan keputusan dividen. Perusahaan yang memiliki likuiditas lebih

baik akan mampu membayar dividen yang lebih banyak (Suharli, 2007),

dibandingkan dengan perusahaan yang mempunyai likuiditas kurang atau tidak

baik. Likuiditas perusahaan sangat berpengaruh terhadap perusahaan dalam

memperoleh laba dan dibayarkan dalam bentuk dividen kepada pemegang

saham. Laba tersebut akan digunakan perusahaan untuk mendanai investasi atau

dibayarkan dalam bentuk dividen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

3

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kebijakan dividen kas

meliputi laba, investment opportunity set, likuiditas, financial leverage, dan

kinerja perusahaan. Pada penelitian ini laba akuntansi, investment opportunity

set, dan likuiditas diduga mempunyai hubungan yang kuat dengan kebijakan

dividen kas. Berdasarkan uraian tersebut, peneliti melakukan penelitian dengan

judul “Hubungan Laba Akuntansi, Investment Opportunity Set, Likuiditas

dengan Kebijakan Dividen Kas”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, peneliti merumuskan

permasalahan sebagai berikut:

1. Bagaimana hubungan laba akuntansi dengan kebijakan dividen kas?

2. Bagaimana hubungan investment opportunity set dengan kebijakan dividen

kas?

3. Bagaimana hubungan likuiditas dengan kebijakan dividen kas?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah tersebut, tujuan yang ingin

dicapai dari penelitian adalah:

1. Mengetahui hubungan laba akuntansi dengan kebijakan dividen kas.

2. Mengetahui hubungan investment opportunity set dengan kebijakan dividen

kas.

3. Mengetahui hubungan likuiditas dengan kebijakan dividen kas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

4

D. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi ilmu pengetahuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang

faktor yang mempunyai hubungan dengan kebijakan dividen kas.

2. Bagi manajemen diharapkan dapat bermanfaat bagi manajemen perusahaan

untuk dijadikan bahan pertimbangan dan membantu dalam pengambilan

keputusan untuk menentukan kebijakan pembagian dividen kas yang

optimal sehingga menciptakan kesinambungan antara pembayaran dividen

tunai saat ini dan pertumbuhan perusahaan di masa mendatang.

3. Untuk penelitian yang akan datang, penelitian ini memberikan referensi

penelitian yang diharapkan dapat melengkapi temuan-temuan yang

berhubungan dengan kebijakan dividen kas.

E. Sistematika Penulisan

Penulisan penelitian ini disusun dalam enam bab dengan sistematika sebagai

berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah,

tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika penulisan

penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan teori-teori pendukung dan hasil

penelitian terdahulu sebagai acuan penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

5

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini menguraikan jenis penelitian, populasi sasaran,

teknik pengumpulan data, definisi operasional variabel dan

teknik analisis data.

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bab ini memberikan gambaran mengenai data yang

digunakan dalam penelitian, cara peneliti menentukan

populasi sasaran, serta daftar dan profil perusahaan yang

menjadi populasi sasaran penelitian.

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Bab ini membahas mengenai pengujian yang dilakukan,

analisis terhadap data, dan temuan empiris yang diperoleh.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan hasil uji dan analisis data yang

dilakukan pada bab sebelumnya, dan keterbatasan pada saat

proses penelitian. Dari kesimpulan dan keterbatasan

penelitian, peneliti memberikan saran-saran bagi pihak yang

berkepentingan dengan penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

6

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kebijakan Dividen Kas

Kebijakan dividen merupakan suatu keputusan untuk menginvestasikan

kembali laba yang diperoleh dari hasil operasi perusahaan atau untuk

membagikan kepada pemegang saham (investor). Menurut Martono dan Agus

(2007: 253), kebijakan dividen (dividend policy) merupakan keputusan apakah

laba yang diperoleh perusahaan pada akhir tahun akan dibagi kepada pemegang

saham dalam bentuk dividen atau akan ditahan untuk menambah modal guna

pembiayaan investasi di masa yang akan datang.

Ada beberapa teori yang dapat digunakan sebagai landasan dalam membuat

kebijakan dividen yang tepat bagi perusahaan. Brigham dan Houston (2001: 66)

menyebutkan beberapa teori kebijakan dividen yaitu:

a. Dividen Irrelevant Theory

Teori ini beranggapan bahwa kebijakan dividen tidak berpengaruh terhadap

harga saham (nilai perusahaan) maupun terhadap biaya modal. Kebijakan

dividen yang satu sama baik dengan kebijakan dividen yang lain.

Pendukung utama irrelevant theory adalah Milner dan Modiglani (2008).

Mereka menggunakan asumsi tentang ketiadaan pajak dan biaya pialang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

7

Leverage keuangan tidak memiliki pengaruh terhadap biaya modal, investor

dan manajer mempunyai informasi yang sama tentang prospek perusahaan,

distribusi laba ke dalam bentuk dividen atau laba ditahan tidak mempunyai

biaya ekuitas perusahaan dan kebijakan capital budgeting merupakan

kebijakan yang independen terhadap kebijakan dividen.

b. Bird-in-The Hand Theory

Menurut Brigham dan Houston (2001: 66), teori ini dijelaskan dengan

menggunakan pemahaman bahwa investor jauh lebih menghargai

pendapatan yang diharapkan dari dividen dibandingkan dengan pendapatan

yang diharapkan dari keuntungan modal karena komponen hasil dividen

mempunyai risiko lebih kecil dari komponen keuntungan modal (capital

gain). Para investor kurang yakin terhadap penerimaan keuntungan modal

yang akan dihasilkan dibandingkan jika mereka menerima dividen, karena

dividen merupakan faktor yang dapat dikendalikan oleh perusahaan

sedangkan capital gain merupakan faktor yang dikendalikan oleh pasar

melalui mekanisme penentuan harga saham.

c. Teori Preferensi Pajak

Menurut Litzenberger dan Ramaswamy (1979) dalam Andriyani (2008) ada

tiga alasan yang berkaitan dengan pajak untuk beranggapan bahwa investor

lebih menyukai pembagian dividen yang rendah daripada yang tinggi, yaitu:

1) Keuntungan modal (capital gain) dikenakan tarif pajak lebih rendah

daripada pendapatan dividen. Berdasarkan hal tersebut, investor yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

8

memiliki sebagian besar saham mungkin lebih suka perusahaan

menahan dan menanam kembali laba ke dalam perusahaan.

Pertumbuhan laba mungkin dianggap menghasilkan kenaikan harga

saham, dan keuntungan modal dengan pajak rendah akan menggantikan

dividen yang mempunyai pajak tinggi.

2) Pajak atas keuntungan tidak dibayarkan sampai saham terjual, sehingga

ada efek nilai waktu.

3) Jika selembar saham dimiliki oleh seseorang sampai ia meninggal, sama

sekali tidak ada pajak keuntungan modal yang terutang.

Menurut Sandjaja dan Barlian (2003: 57), dividen kas adalah sumber dari

aliran kas untuk pemegang saham dan memberikan informasi tentang kinerja

perusahaan saat ini dan akan datang. Sebuah korporasi harus memenuhi tiga

kondisi terlebih dahulu agar dapat membayar dividen kas yaitu laba ditahan

yang mencukupi, kas memadai dan tindakan formal dari dewan komisaris.

Berdasarkan pengertian dividen kas tersebut, dapat disimpulkan bahwa

kebijakan dividen kas adalah suatu keputusan untuk menginvestasi kembali laba

yang diperoleh dari suatu hasil operasi perusahaan atau untuk membagikan

kepada para pemegang saham dalam bentuk tunai (kas).

Pembayaran dividen kas kepada pemegang saham perusahaan diputuskan

oleh dewan direksi perusahaan. Direksi umum mengadakan pertemuan yang

membahas tentang dividen setiap kuartal atau setengah tahun, mereka

mengevaluasi posisi keuangan periode lalu dan menentukan posisi yang akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

9

datang dalam pembagian. Investor lebih tertarik dengan dividen yang berupa

tunai daripada dividen saham. Hal ini dikarenakan para investor beranggapan

dividen yang diterima dalam bentuk kas lebih menggambarkan seberapa besar

return dari modal yang mereka tanamkan dan memberikan kepuasan tersendiri

(Sigalingging, 2012: 8).

Penelitian ini akan menggunakan data pembayaran dividen kas (tunai) pada

laporan keuangan tahunan oleh perusahaan sebagai proksi dari kebijakan

dividen kas.

B. Laba Akuntansi

Menurut pengertian akuntansi konvensional, laba akuntansi adalah perbedaan

antara pendapatan yang dihasilkan dari transaksi dalam suatu periode dengan

biaya yang layak dibebankan (Muqodim, 2005: 111). Menurut PSAK Nomor 1,

informasi laba diperlukan untuk menilai perubahan potensi sumber daya

ekonomis yang mungkin dapat dikendalikan di masa depan, menghasilkan arus

kas dari sumber daya yang ada, dan untuk perumusan pertimbangan tentang

efektivitas perusahaan dalam memanfaatkan tambahan sumber daya (IAI,

2013). PSAK Nomor 46 mendefinisikan laba akuntansi sebagai laba atau rugi

selama satu periode sebelum dikurangi beban pajak (laba sebelum pajak) (IAI,

2013). Ukuran kinerja akuntansi perusahaan adalah laba akuntansi. Laba

akuntansi diukur berdasarkan penjualan bersih dikurangi harga pokok penjualan

dan biaya-biaya operasi perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

10

Menurut SFAC No. 1 dalam Antika (2014) mengasumsikan bahwa:

“Laba akuntansi merupakan ukuran yang baik dari kinerja suatu perusahaan dan

bahwa laba akuntansi dapat digunakan untuk meramalkan arus kas masa

depan”. Menurut Suwardjono (2005: 456), laba akuntansi dengan berbagai

interpretasi diharapkan dapat digunakan antara lain sebagai:

1. Indikator efisiensi penggunaan dana yang tertanam dalam perusahaan yang

diwujudkan dalam tingkat kembalian atas investasi.

2. Pengukur prestasi atau kinerja badan usaha dan manajemen.

3. Dasar penentuan besar pengenaan pajak.

4. Alat pengendalian alokasi sumber daya ekonomi suatu negara.

5. Dasar penentuan dan penilaian kelayakan tarif dalam perusahaan publik.

6. Alat pengendalian terhadap debitur dalam kontrak utang.

7. Dasar kompensasi dan pembagian bonus.

8. Alat motivasi manajemen dalam pengendalian perusahaan.

9. Dasar pembagian dividen.

Penelitian ini akan menggunakan data laba sebelum pajak pada laporan

keuangan tahunan oleh perusahaan sebagai proksi dari laba akuntansi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

11

C. Investment Opportunity Set (Set Kesempatan Investasi)

Istilah investment opportunity set (IOS) atau set kesempatan investasi pertama

kali diperkenalkan oleh Myers (2012), dia menguraikan perusahaan sebagai

suatu kombinasi antara aktiva riil (assets in place) dan opsi investasi masa

depan. Opsi investasi masa depan ini kemudian dikenal dengan istilah

investment opportunity set (IOS). Investment opportunity set (IOS) sebagai opsi

masa depan yang tidak hanya ditunjukkan dengan adanya proyek-proyek

perusahaan saja tetapi juga dengan kemampuan perusahaan yang lebih tinggi

dalam mengeksploitasi kesempatan mengambil keuntungan. Investment

opportunity set dijadikan sebagai dasar untuk menentukan klasifikasi potensi

pertumbuhan perusahaan dimasa depan apakah suatu perusahaan masuk

klasifikasi yang berpotensi bertumbuh (growth firm) atau tidak bertumbuh

(nongrowth firm).

Menurut Myers (2012), investment opportunity set merupakan

keputusan investasi dalam bentuk kombinasi antara aktiva yang dimiliki (assets

in place) dan opsi investasi di masa yang akan datang, di mana kesempatan

investasi tersebut akan mempengaruhi nilai perusahaan. Kesempatan investasi

merupakan pilihan investasi masa depan dan mencerminkan ada pertumbuhan

aktiva dan ekuitas. Menurut Gaver dan Gaver (1993), opsi investasi masa depan

tidak semata-mata hanya ditunjukkan dengan proyek-proyek yang didukung

oleh kegiatan riset dan pengembangan saja, tetapi juga dengan kemampuan

perusahaan yang lebih dalam mengeksploitasi kesempatan mengambil

keuntungan dibandingkan dengan perusahaan lain yang setara dalam suatu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

12

kelompok industri. Kemampuan perusahaan yang lebih tinggi ini bersifat tidak

dapat diobservasi (unobservable).

Kebijakan dividen sangat dipengaruhi oleh peluang investasi dan

ketersediaan dana guna membiayai investasi baru. Hal ini menyebabkan

kebijakan residual (Brigham dan Houston, 2006: 40) atau residual theory of

dividend, yaitu dividen dibayarkan jika ada pendapatan sisa setelah melakukan

investasi baru. Signalling theory menyatakan bahwa peningkatan dividen

merupakan sinyal positif tentang pertumbuhan perusahaan di masa yang akan

datang. Dividen meningkat diartikan sebagai keuntungan yang akan diperoleh

sebagai hasil dari keputusan investasi (Haruman, 2008). Berdasarkan hal

tersebut, kesempatan investasi yang memberikan keuntungan tinggi bagi

perusahaan tidak selalu diartikan dividen yang dibayarkan akan kecil atau tidak

dibayarkan, tetapi dapat diartikan ada prospek yang menjanjikan di masa yang

akan datang untuk dapat membayar dividen yang lebih tinggi.

Investasi di masa depan mempengaruhi besar nilai perusahaan. Menurut

Myers (2012), nilai perusahaan merupakan gabungan dari aktiva dengan

investasi di masa depan. Kesempatan investasi yang tinggi di masa depan bisa

dihubungkan dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi. Berbagai macam

proksi pertumbuhan perusahaan yang dinyatakan dalam satu set kesempatan

investasi atau IOS telah digunakan oleh peneliti. Proksi IOS dalam penelitian

Smith & Watts (1992) adalah rasio individual dan variabel instrumental IOS

yaitu: market to book value of asset, depreciation to firm value, research &

development to firm value, variance of rate of return dan earning to price.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

13

Rasio-rasio tersebut memiliki koefisien yang signifikan dalam pengujian

hubungan level IOS dengan kebijakan pendanaan dan dividen. Pada penelitian

ini investment opportunity set (IOS) yang diukur dengan market to book value

of asset (MKTBA). Skala pengukuran yang digunakan adalah skala rasio. Rasio

market to book value of asset (MKTBA) digunakan untuk mengukur prospek

pertumbuhan perusahaan berdasarkan banyaknya aset yang digunakan dalam

menjalankan bisnis. Menurut Smith & Watts (1992), MKTBA menjadi bahan

pertimbangan dalam penilaian kondisi perusahaan. Indikasi adanya perusahaan

yang bertumbuh merupakan informasi yang dapat digunakan investor untuk

memperoleh dividen. Semakin tinggi MKTBA semakin besar aset yang

digunakan perusahaan dalam bisnis, maka semakin besar kemungkinan

perusahaan tersebut untuk bertumbuh, sehingga harga sahamnya akan

meningkat, dan pada akhirnya akan menaikkan perolehan dividen kas investor.

MKTBA dapat dihitung dengan rumus (Smith & Watts, 1992):

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

Rumus di atas dihitung dengan cara membagi hasil penjumlahan total

aset, total ekuitas dan kapitalisasi pasar (jumlah lembar saham beredar dikalikan

dengan harga penutup saham) dengan total aset. Dengan proksi tersebut maka

peluang investasi dirumuskan dengan membandingkan antara nilai pasar

perusahaan dengan nilai buku. Semakin besar nilai pasar suatu perusahaan

terhadap nilai bukunya, maka semakin besar pula investment opportunity set.

Nilai pasar adalah kapitalisasi pasar (harga saham penutupan dikalikan jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

14

saham yang beredar) ditambah total kewajiban. Nilai buku perusahaan adalah

total aset. Adapun ekuitas (modal) adalah hak pemilik atas aktiva perusahaan

yang merupakan kekayaan bersih (selisih antara aktiva dan utang). Menurut

Suwardjono (2010: 84), ekuitas merupakan hak residual pemilik setelah semua

aset dikurangi semua kewajiban perusahaan (sering disebut net worth).

Menurut Munawir (2002: 30), aset atau aktiva adalah sarana atau sumber daya

ekonomi yang dimiliki oleh suatu kesatuan usaha atau perusahaan yang harga

perolehannya atau nilai wajarnya harus diukur secara objektif. Aset atau aktiva

dapat berupa aktiva lancar, aktiva tidak lancar, investasi jangka panjang, aktiva

tetap, dan aktiva tak berwujud.

D. Likuiditas

Menurut Syamsuddin (2000: 41), likuiditas merupakan suatu indikator

mengenai kemampuan perusahaan untuk membayar semua kewajiban finansial

jangka pendek pada saat jatuh tempo dengan menggunakan aktiva lancar yang

tersedia. Menurut Munawir (2002: 31), likuiditas adalah kemampuan suatu

perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan yang harus segera dipenuhi,

atau kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan pada saat

ditagih. Sementara menurut Riyanto (2001: 25), mengemukakan bahwa

likuiditas berhubungan dengan masalah kemampuan suatu perusahaan untuk

memenuhi kewajiban finansial yang harus segera harus dipenuhi.

Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa

likuiditas merupakan kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi atau

membayar kewajiban finansial jangka pendek yang harus sesegera mungkin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

15

dipenuhi. Salah satu cara untuk mengukur likuiditas adalah current ratio yang

merupakan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek

(current liability) melalui sejumlah aktiva yang dimiliki perusahaan. Semakin

tinggi current ratio menunjukkan kemampuan kas perusahaan untuk

memenuhi (membayar) kewajiban jangka pendek (Brigham dan Houston,

2001: 90). Peningkatan current ratio juga dapat meningkatkan keyakinan para

investor, bahwa perusahaan dapat membayar dividen yang diharapkan oleh

investor. Menurut Sawir (2009: 10), perusahaan yang mempunyai current ratio

rendah biasanya terindikasi mempunyai masalah likuidasi yang belum

terselesaikan. Sebaliknya, semakin tinggi current ratio perusahaan juga berarti

kurang bagus, karena hal tersebut menunjukkan banyaknya dana yang

menganggur yang pada akhirnya dapat mengurangi kemampuan perusahaan

menghasilkan laba.

Menurut Suharli (2007), perusahaan yang menginvestasikan dana lebih

banyak akan menyebabkan jumlah dividen kas yang dibayarkan berkurang,

namun likuiditas yang tinggi mampu memperlemah penjelasan tersebut karena

perusahaan dapat menunda pembayaran hutang jangka pendek. Hanya

perusahaan yang memiliki likuiditas tinggi yang akan membagikan laba kepada

pemegang saham dalam bentuk tunai. Berdasarkan hal tersebut pihak

manajemen perusahaan akan mengutamakan potensi likuiditas yang ada untuk

melunasi kewajiban jangka pendek ataupun mendanai operasi perusahaan.

Posisi likuiditas akan mempengaruhi tingkat laba sebuah perusahaan.

Posisi likuiditas yang tinggi akan menjaga kestabilan proses produksi

perusahaan itu (Hastuti, 2013: 29). Setiap perusahaan selalu membukukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

16

modal kerja untuk memenuhi operasional sehari-hari perusahaan. Modal kerja

merupakan bagian penting dalam perusahaan, karena untuk mengelola modal

kerja dan aktiva lancar termasuk bagian dari aktiva (Hastuti, 2013:29).

Proksi current ratio merupakan salah satu rasio yang paling umum

digunakan untuk mengukur likuiditas atau kemampuan perusahaan untuk

memenuhi kewajiban jangka pendek tanpa menghadapi kesulitan (Riyanto,

2001). Proksi current ratio dapat memberikan keyakinan investor terhadap

kemampuan perusahaan untuk membagikan dividen tunai (cash dividend)

sesuai harapan para pemegang saham (Nurjanah, 2012: 5). Current ratio dapat

dihitung dengan rumus (Hanafi, 2004: 37):

𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 =Aktiva Lancar

Utang Lancar× 100%

Current ratio adalah suatu indikator mengenai kemampuan perusahaan

untuk membayar semua kewajiban keuangan jangka pendek pada saat jatuh

tempo dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia. Current ratio

merupakan perbandingan antara aktiva lancar dengan hutang lancar. Semakin

besar perbandingan aktiva lancar dengan hutang lancar, semakin tinggi

kemampuan perusahaan menutupi kewajiban jangka pendeknya. Apabila rasio

lancar 1:1 atau 100% berarti bahwa aktiva lancar dapat menutupi semua hutang

lancar. Jadi dikatakan sehat jika rasionya berada di atas 1 atau di atas 100%.

Artinya, aktiva lancar harus jauh di atas jumlah hutang lancar (Harahap, 2002:

301). Berdasarkan hal tersebut, current ratio menjelaskan seberapa besar aktiva

lancar menjamin pembayaran hutang lancar. Menurut Sukmalana (2007: 39),

aktiva lancar adalah aktiva yang dapat dicairkan dengan segera untuk dijadikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

17

uang tunai, dijual atau digunakan pada periode berikut. Aktiva lancar tersebut

dapat berupa kas, surat-surat berharga, piutang wesel, piutang dagang, hutang

dagang bersisa debet, persediaan barang dagangan, penyajian dalam neraca,

penghasilan yang masih akan diterima, uang muka pegawai, dan biaya yang

dibayar di muka. Utang lancar adalah kewajiban atau utang perusahaan pada

pihak lain yang harus segera dibayar, jangka waktu utang lancar adalah satu

tahun (Kasmir, 2008: 40). Menurut Kasmir (2008: 40), utang lancar meliputi

utang dagang, utang bank (maksimal 1 tahun), utang wesel, utang gaji dan utang

jangka pendek lainnya.

Menurut Kasmir (2008: 135), apabila likuiditas rendah dapat dikatakan

bahwa perusahaan kurang modal untuk membayar utang. Namun, apabila hasil

pengukuran rasio tinggi, belum tentu kondisi perusahaan sedang baik dan akan

membayar dividen. Likuiditas suatu perusahaan berhubungan erat dengan

masalah kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka

pendek yang harus segera dipenuhi. Perusahaan dalam memenuhi kewajiban

tersebut harus mempunyai alat-alat likuid yang berupa aset lancar yang

jumlahnya harus lebih besar dari jumlah kewajiban-kewajiban yang harus

segera dipenuhi (Riyanto, 2008: 25). Semakin besar aset lancar yang dimiliki

oleh suatu perusahaan dibandingkan dengan utang lancar, maka semakin besar

tingkat likuiditas perusahaan tersebut. Tingkat likuiditas yang tinggi

menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki jumlah dana yang banyak

menganggur dan apabila terlalu rendah maka perusahaan dianggap tidak

berhasil dalam membayar kewajiban lancar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

18

E. Hubungan Laba Akuntansi dengan Kebijakan Dividen Kas

Penetapan kebijakan pembagian dividen, faktor yang menjadi perhatian

manajemen adalah besar laba yang dihasilkan perusahaan. Belkaoui (2007:

213), menyatakan bahwa laba akuntansi secara operasional didefinisikan

sebagai perbedaan antara pendapatan yang direalisasikan yang berasal dari

transaksi suatu periode dan berhubungan dengan biaya historis. Ukuran kinerja

akuntansi perusahaan adalah laba akuntansi. PSAK Nomor 46 mendefinisikan

laba akuntansi sebagai laba atau rugi selama satu periode sebelum dikurangi

beban pajak (laba sebelum pajak) (IAI, 2013).

Laba akuntansi mempunyai hubungan positif dengan kebijakan dividen

kas. Semakin besar laba akuntansi yang diperoleh oleh perusahaan, maka

semakin besar pula kesempatan para pemegang saham untuk menerima dividen

kas atas modal yang telah diinvestasikan (Triyanto et al., 2014: 3). Jika laba

perusahaan besar, maka perusahaan memiliki kemampuan yang besar pula

untuk mengalokasikan laba yang diperoleh untuk dibagikan kepada pemegang

saham dalam bentuk dividen kas maupun untuk investasi perusahaan ataupun

untuk menjaga kelangsungan kinerja perusahaan (Triyanto et al., 2014: 3).

Pembagian dividen kas yang diambil dari laba akuntansi dalam hal ini laba

bersih perusahaan, menjadi daya tarik bagi para investor yang ingin

menginvestasikan modal yang dimiliki. Berdasarkan laba akuntansi tersebut

investor dapat menganalisis berapa besar laba bersih perusahaan, dan dari laba

tersebut berapa yang akan dibagikan sebagai dividen. Menurut Weston dan

Copeland (2010: 45), kebijakan dividen menentukan penempatan laba

perusahaan yaitu antara membayar kepada pemegang saham dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

19

menginvestasikan kembali dalam perusahaan. Menurut Skousen et al. (2001:

757), dividen adalah pendistribusian laba secara proporsional kepada para

pemegang saham sesuai dengan jumlah saham yang dimiliki. Distribusi laba

dalam bentuk kas oleh sebuah korporasi kepada para pemegang saham disebut

sebagai dividen kas. Sebuah korporasi harus memenuhi tiga kondisi terlebih

dahulu agar dapat membayar dividen kas (Sigalingging, 2013):

1. Laba akuntansi yang mencukupi

2. Kas yang memadai

3. Tindakan formal dari dewan komisaris

F. Hubungan Investment Opportunity Set dengan Kebijakan Dividen Kas

Menurut Myers (2012), investment opportunity set merupakan kombinasi antara

aktiva yang dimiliki (assets in place) dan pilihan investasi pada masa yang akan

datang dengan net present value (NPV) positif. Menurut Gaver dan Gaver

(1993), investment opportunity set merupakan nilai perusahaan yang besarnya

tergantung pada pengeluaran-pengeluaran yang ditetapkan manajemen pada

masa yang akan datang, yang pada saat ini merupakan pilihan-pilihan investasi

yang diharapkan akan menghasilkan return yang lebih besar. Persamaan antara

kesempatan investasi dan kebijakan dividen, yakni hal tersebut bersumber dari

laba perusahaan. Laba perusahaan yang akan digunakan untuk membayar

dividen kepada pemegang saham dan sisa ditahan sebagai laba ditahan yang

akan digunakan untuk investasi perusahaan yang berguna untuk pertumbuhan

di masa yang akan datang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

20

Investement opportunity set mempunyai hubungan positif dengan

kebijakan dividen kas. Menurut Smith dan Watss (1992), investment

opportunity set yang diukur dengan market to book value of asset semakin

tinggi, maka semakin besar aset yang digunakan dalam menjelaskan bisnis

perusahaan, maka semakin besar kemungkinan perusahaan tersebut untuk

bertumbuh, sehingga harga sahamnya akan meningkat, dan pada akhirnya

dividen kas yang diperoleh pemegang saham akan semakin tinggi. Signalling

theory menjelaskan bahwa peningkatan dividen merupakan sinyal positif

tentang pertumbuhan perusahaan di masa yang akan datang, karena peningkatan

dividen diartikan sebagai keuntungan yang akan diperoleh sebagai hasil yang

diperoleh dari keputusan investasi (Haruman, 2008). Set kesempatan investasi

(investment opportunity set) yang memberikan keuntungan tinggi bagi

perusahaan tidak selalu diartikan dividen yang dibayarkan akan kecil atau tidak

dibayarkan, tetapi dapat diartikan mendapatkan prospek yang menjanjikan di

masa yang akan datang untuk dapat membayar dividen yang lebih tinggi

(Sigalingging, 2012: 11).

G. Hubungan Likuiditas dengan Kebijakan Dividen Kas

Menurut Syamsuddin (2000), likuiditas merupakan suatu indikator mengenai

kemampuan perusahaan untuk membayar semua kewajiban finansial jangka

pendek pada saat jatuh tempo dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia.

Pihak manajemen akan menggunakan potensi likuiditas untuk mendanai operasi

perusahaan atau melunasi kewajiban finansial jangka pendek.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

21

Menurut Kasmir (2008: 129), likuiditas yang diukur dengan current

ratio menjelaskan bahwa semakin besar aset lancar yang dimiliki oleh suatu

perusahaan dibandingkan dengan utang lancar, maka semakin besar tingkat

likuiditas perusahaan tersebut. Jika likuiditas mengalami peningkatan, maka

jumlah dividen kas yang diharapkan mengalami peningkatan. Peningkatan

current ratio juga dapat meningkatkan keyakinan para investor, bahwa

perusahaan dapat membayar dividen yang diharapkan oleh investor. Menurut

Sawir (2009: 10), hubungan negatif likuiditas dengan kebijakan dividen kas

adalah perusahaan yang mempunyai current ratio rendah biasanya terindikasi

mempunyai masalah likuidasi yang belum terselesaikan. Sebaliknya, semakin

tinggi current ratio perusahaan juga berarti kurang bagus, karena hal tersebut

menunjukkan banyaknya dana yang menganggur yang pada akhirnya dapat

mengurangi kemampuan perusahaan menghasilkan laba dan mengurangi

pembagian dividen kas.

Menurut Kasmir (2008: 135), apabila likuiditas rendah dapat dikatakan

bahwa perusahaan kurang modal untuk membayar utang. Namun, apabila hasil

pengukuran rasio tinggi, belum tentu kondisi perusahaan sedang baik dan akan

membayar dividen. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya

kebimbangan serta menjaga fleksibilitas perusahaan, maka perusahaan tidak

akan membayar dividen dalam jumlah yang besar. Perusahaan yang sedang

tumbuh secara rendabel, mungkin tidak begitu kuat posisi likuiditasnya karena

sebagian besar dananya dari aktiva tetap dan modal kerja, dengan demikian

kemampuan untuk membayarkan dividen pun sangat terbatas. Berdasarkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

22

penjelasan tersebut, likuiditas suatu perusahaan ditentukan oleh keputusan-

keputusan dibidang investasi dan cara pemenuhan kebutuhan dananya.

H. Penelitian Terdahulu

Penelitian ini berfokus pada hubungan laba akuntansi, investment opportunity

set, likuiditas dengan dividen kas. Sitepu (2010) melakukan penelitian tentang

analisis hubungan laba akuntansi dan laba tunai dengan dividen kas pada

perusahaan konsumsi yang go public di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian

menjelaskan bahwa laba akuntansi dan laba tunai mempunyai hubungan yang

kuat positif, signifikan dan kuat dengan dividen kas. Penelitian ini

menggunakan analisis statistik sebagai metode analisis data. Model Spearman

Rank koefisien korelasi untuk menganalisis hubungan korelasi pada penelitian

ini.

Wahyuni dan Subagyo (2013) melakukan penelitian tentang pengaruh

laba akuntansi, arus kas operasional dan likuiditas perusahaan terhadap

pembayaran dividen kas. Hasil penelitian menjelaskan bahwa laba akuntansi

berpengaruh signifikan terhadap pembayaran dividen kas. Perusahaan dapat

meningkatkan laba akuntansi untuk menarik investor berinvestasi, investor akan

lebih berminat kepada pembayaran dividen dalam bentuk kas atau tunai karena

dapat meminimalkan kebimbangan atas investasi. Perusahaan dapat

mengurangi jumlah hutangnya, baik jangka panjang ataupun jangka pendek,

sehingga alokasi dana untuk pelunasan hutang dapat dialokasikan pada dividen

kas atau laba ditahan untuk pengembangan perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

23

Antika (2014) melakukan pengujian mengenai pengaruh laba akuntansi,

laba tunai dan arus kas pendanaan terhadap kebijakan dividen kas perusahaan

manufaktur sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan laba akuntansi berpengaruh positif

terhadap kebijakan dividen kas.

Nadapdap (2013) melakukan penelitian tentang pengaruh laba akuntansi

dan arus kas terhadap kebijakan dividen kas pada perusahaan manufaktur jenis

otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Laba akuntansi berpengaruh

terhadap kebijakan dividen kas. Hal ini menjelaskan bahwa laba akuntansi

memberikan manfaat bagi perusahaan dalam pengambilan keputusan kebijakan

dividen kas. Semakin besar laba akuntansi yang dihasilkan maka kemungkinan

kebijakan dividen kas juga semakin tinggi.

Triyanto et al. (2014) melakukan penelitian pengaruh laba akuntansi dan

arus kas terhadap dividen kas, hasil dari penelitian adalah untuk variabel laba

akuntansi uji t signifikasi memperlihatkan angka 0,036 lebih kecil dari alpha

5% atau 0,05. Angka tersebut menunjukkan bahwa laba akuntansi berpengaruh

positif signifikan terhadap kebijakan dividen kas.

Mariah et al. (2012) melakukan penelitian tentang pengaruh

profitabilitas dan kesempatan investasi dengan likuiditas sebagai variabel

moderating pada emiten pembentuk indeks LQ 45. Hasil penelitian

menunjukkan investment opportunity set mempengaruhi kebijakan dividen kas

secara negatif.

Nurjanah (2012) melakukan penelitian tentang pengaruh profitabilitas,

investment opportunity set dan debt to equity ratio terhadap kebijakan dividen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

24

tunai dengan likuiditas sebagai variabel moderating. Hasil penelitian

menunjukkan investment opportunity set tidak berpengaruh terhadap kebijakan

dividen tunai. Penjelasan tersebut dapat diartikan bahwa semakin tinggi

investment opportunity set yang dilakukan perusahaan, tidak mempengaruhi

kemampuan perusahaan untuk membayar dividen tunai. Hal ini terjadi karena

dana dari investasi perusahaan tidak dibiayai dari laba di tahan perusahaan

sehingga tidak mempengaruhi pembayaran dividen tetapi kesempatan investasi

perusahaan dibiayai dengan modal sendiri yaitu penjualan saham baru.

Pradana dan Sanjaya (2014) melakukan penelitian tentang pengaruh

profitabilitas, free cash flow dan investment opportunity set terhadap dividend

payout ratio. Hasil penelitian menunjukkan IOS tidak berpengaruh terhadap

kebijakan dividend payout ratio. Peneliti menduga bahwa terdapat faktor lain

yang dapat menimbulkan dampak seperti ini. Kemungkinan faktor tersebut

adalah adanya wewenang yang hampir mutlak pada rapat umum pemegang

saham (RUPS). Di samping itu, peneliti juga menduga bahwa terjadi

ekspropriasi oleh pemegang saham pengendali (controlling shareholder)

sehingga dividen tunai tidak dibagi selama beberapa periode.

Sandy (2013) melakukan penelitian tentang pengaruh profitabilitas dan

likuiditas terhadap kebijakan dividen kas. Hasil penelitian menunjukkan hasil

uji F diketahui bahwa secara simultan rasio keuangan berpengaruh signifikan

terhadap kebijakan dividen kas. Berdasarkan hasil uji t diketahui bahwa secara

parsial hanya return on assets (ROA) yang berpengaruh signifikan terhadap

kebijakan dividen kas, sedangkan empat rasio lainnya yaitu profit margin (PM),

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

25

return on equity (ROE), current ratio (CR) dan quick ratio (QR) tidak

mempunyai pengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen kas.

I. Kerangka Pemikiran

Dividen kas bersumber dari aliran kas untuk pemegang saham yang

memberikan informasi tentang kinerja perusahaan saat ini dan akan datang.

Dividen kas yang diharapkan merupakan variabel pengembalian utama yang

menentukan nilai saham bagi pemilik saham dan investor.

Penelitian ini meneliti hubungan antara variabel sehingga tidak ada

perumusan hipotesis dikarenakan kesimpulan yang akan ditarik hanya terbatas

pada populasi sasaran. Penelitian ini melihat hubungan satu per satu antara laba

akuntansi, investment opportunity set, dan likuiditas dengan kebijakan dividen

kas. Berdasarkan hal tersebut, kerangka konseptual dalam penelitian ini

digambarkan sebagai berikut:

Gambar 2: Gambar Kerangka Pemikiran

Laba Akuntansi

Kebijakan

Dividen Kas

Investment

Opportunity Set

Likuiditas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

26

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah studi empiris. Penelitian empiris merupakan studi

yang dilakukan berdasarkan data-data eksperimental hasil pengamatan,

pengalaman, uji coba untuk ilmu pengetahuan dan penelitian. Studi empiris

pada penelitian ini menggunakan perusahaan-perusahaan yang listing di Bursa

Efek Indonesia (BEI) dengan analisis matematika dan statistika untuk

menggambarkan, menjelaskan dan membuat prediksi berdasarkan data-data

sekunder yang telah didokumentasikan.

B. Populasi Sasaran

Populasi sasaran pada penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014. Kriteria populasi sasaran

yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut:

1. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama

periode tahun 2010-2014.

2. Perusahaan manufaktur yang mengeluarkan laporan keuangan dengan mata

uang Rupiah selama periode tahun 2010-2014.

3. Perusahaan manufaktur yang mengeluarkan laporan keuangan tahunan dan

menghasilkan laba bersih selama periode tahun 2010-2014.

4. Perusahaan manufaktur yang membagikan dividen selama periode tahun

2010-2014.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

27

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik

dokumentasi. Teknik dokumentasi dilakukan dengan menganalisis data

sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur. Selain itu juga

menggunakan studi pustaka dengan mengumpulkan data, artikel, jurnal,

maupun sumber tertulis lain yang berkaitan dengan variabel penelitian.

D. Definisi Operasional Variabel

Analisis data pada penelitian ini menggunakan variabel kebijakan dividen kas,

laba akuntansi, investment opportunity set, dan likuiditas. Definisi dari keempat

variabel tersebut secara rinci dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Kebijakan Dividen Kas

Kebijakan dividen kas adalah kebijakan yang dilakukan perusahaan dengan

membagikan laba perusahaan berupa uang tunai. Kebijakan dividen kas

yang diukur dengan data pembayaran dividen kas oleh perusahaan pada

laporan keuangan tahunan.

2. Laba Akuntansi

PSAK Nomor 46 mendefinisikan laba akuntansi sebagai laba atau rugi

selama satu periode sebelum dikurangi beban pajak (laba sebelum pajak)

(IAI, 2013).

3. Investment Opportunity Set

Menurut Myers (2012), investment opportunity set merupakan keputusan

investasi dalam bentuk kombinasi antara aktiva yang dimiliki (assets in

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

28

place) dan opsi investasi di masa yang akan datang, di mana kesempatan

investasi tersebut akan mempengaruhi nilai perusahaan.

4. Likuiditas

Likuiditas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi

kewajiban keuangan yang harus segera dipenuhi, atau kemampuan

perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangan pada saat ditagih

(Munawir, 2002: 31).

E. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, perlu dilakukan langkah-langkah pengolahan data.

Berikut ini adalah langkah-langkah pengolahan data:

1. Mengumpulkan Data

Data yang digunakan pada penelitian ini adalah laporan keuangan

perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

2010-2014. Mengumpulkan data untuk kebijakan dividen kas yang diukur

dengan data pembayaran dividen kas oleh perusahaan pada laporan

keuangan tahunan. Mengumpulkan data untuk menghitung laba akuntansi

yaitu laba sebelum pajak pada laporan keuangan tahunan. Kemudian

mengumpulkan data untuk menghitung market to book value of asset

(proksi set investment opportunity) yaitu total aset, total ekuitas, jumlah

lembar saham yang beredar, dan harga penutupan saham. Terakhir,

mengumpulkan data untuk menghitung current ratio (proksi likuiditas)

yakni aktiva lancar dan utang lancar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

29

2. Menghitung Dividen Kas, Laba Akuntansi, Market to Book Value of Asset

(MKTBA) dan Current Ratio (CR)

a. Menghitung Dividen Kas Perusahaan

Mengumpulkan data untuk kebijakan dividen kas diukur dengan data

pembayaran dividen kas oleh perusahaan pada laporan keuangan

tahunan.

b. Menghitung Laba Akuntansi

Mengumpulkan data untuk laba akuntansi diukur dengan data laba

sebelum pajak oleh perusahaan pada laporan keuangan tahunan.

c. Menghitung Market to Book Value of Asset (MKTBA)

Investment opportunity set (IOS) akan diukur dengan market to book

value of asset (MKTBA).

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

d. Menghitung Current Ratio (Proksi Likuiditas)

Likuiditas diukur dengan current ratio, dirumuskan dengan:

𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 =Aktiva Lancar

Utang Lancar× 100%

3. Melakukan Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah metode yang menggambarkan sifat-sifat data.

Kegiatan statistik di sini berupa kegiatan pengumpulan data, penyusunan

data dan penyajian data dalam bentuk tabel, grafik-grafik maupun diagram-

diagram (Boedijoewono, 2012: 11). Statistik deskriptif memberikan

gambaran atau deskripsi suatu data.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

30

4. Mengklasifikasi Data

Penelitian ini menggunakan analisis statistik non-parametrik. Statistik non-

parametrik adalah statistik bebas sebaran (tidak mensyaratkan bentuk

sebaran parameter populasi, baik normal atau tidak). Selain itu, statistik

non-parametrik biasanya menggunakan skala pengukuran sosial, yakni

nominal dan ordinal yang umumnya tidak terdistribusi normal. Metode

untuk mengklasifikasikan data menggunakan metode seriaton secara

kelompok. Metode ini digunakan untuk menyusun data dalam kelompok-

kelompok berdasarkan kelas interval tertentu sehingga dapat diperoleh

secara tepat data yang terkecil dan yang terbesar dan mengelompokkan data

menjadi beberapa bagian apakah menjadi 2 bagian atau lebih

(Boedijoewono, 2012: 35-36).

a. Mengklasifikasikan Data Dividen Kas

Ukuran data dividen kas berskala rasio, pada pengklasifikasian ini

ukuran data dividen kas diubah menjadi skala ordinal. Skala ordinal

mencakup ciri-ciri skala nominal ditambah suatu urutan (Cooper dan

William, 1995). Semakin tinggi angka dividen kas berarti semakin

tinggi pembagian dividen kas dalam perusahaan, sebaliknya semakin

rendah angka dividen kas berarti semakin rendah pembagian dividen

kas dalam perusahaan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti

mengklasifikasikan data dividen kas menjadi 4 kategori tingkatan yaitu

sangat rendah, rendah, tinggi, dan sangat tinggi. Klasifikasi data

dilakukan dengan membagi angka yang dihasilkan dari histogram,

kemudian membuat kategori sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

31

Sangat rendah : 1

Rendah : 2

Tinggi : 3

Sangat tinggi : 4

b. Mengklasifikasikan Data Laba Akuntansi

Ukuran data laba akuntansi berskala rasio, pada pengklasifikasian ini

ukuran data laba akuntansi diubah menjadi skala ordinal. Skala ordinal

mencakup ciri-ciri skala nominal ditambah suatu urutan (Cooper dan

William, 1995). Semakin tinggi angka laba akuntansi berarti semakin

tinggi perolehan laba akuntansi dalam perusahaan, sebaliknya semakin

rendah angka laba akuntansi berarti semakin rendah perolehan laba

akuntansi dalam perusahaan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti

mengklasifikasikan data laba akuntansi menjadi 4 kategori tingkatan

yaitu sangat rendah, rendah, tinggi, dan sangat tinggi. Klasifikasi data

dilakukan dengan membagi angka yang dihasilkan dari histogram,

kemudian membuat kategori sebagai berikut:

Sangat rendah : 1

Rendah : 2

Tinggi : 3

Sangat tinggi : 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

32

c. Mengklasifikasikan Data Market to Book Value of Asset (Proksi

Investment Opportunity Set)

Ukuran data MKTBA berskala rasio, pada pengklasifikasian ini ukuran

data MKTBA diubah menjadi skala ordinal. Skala ordinal mencakup

ciri-ciri skala nominal ditambah suatu urutan (Cooper dan William,

1995). Semakin tinggi angka MKTBA berarti semakin tinggi nilai

MKTBA dalam perusahaan, sebaliknya semakin rendah angka

MKTBA berarti semakin rendah nilai MKTBA dalam perusahaan.

Berdasarkan hal tersebut, peneliti mengklasifikasikan data MKTBA

menjadi 4 kategori tingkatan yaitu sangat rendah, rendah, tinggi, dan

sangat tinggi. Klasifikasi data dilakukan dengan membagi angka yang

dihasilkan dari histogram, kemudian membuat kategori sebagai berikut:

Sangat rendah : 1

Rendah : 2

Tinggi : 3

Sangat tinggi : 4

d. Mengklasifikasikan Data Current Ratio

Ukuran data current ratio berskala rasio, pada pengklasifikasian ini

ukuran data current ratio diubah menjadi skala ordinal. Skala ordinal

mencakup ciri-ciri skala nominal ditambah suatu urutan (Cooper dan

William, 1995). Semakin tinggi angka current ratio berarti semakin

lancar perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek, sebaliknya

semakin rendah angka current ratio berarti semakin tidak lancar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

33

perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek. Berdasarkan hal

tersebut, peneliti mengklasifikasikan data current ratio menjadi 4

kategori tingkatan yaitu sangat tidak lancar, tidak lancar, lancar, dan

sangat lancar. Klasifikasi data dilakukan dengan membagi angka yang

dihasilkan dari histogram, kemudian membuat kategori sebagai berikut:

Sangat tidak lancar : 1

Tidak Lancar : 2

Lancar : 3

Sangat Lancar : 4

5. Melakukan Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs)

Analisis tabulasi silang (crosstabs) menyajikan data dalam bentuk tabulasi

yang meliputi baris dan kolom dan data untuk penyajian crosstabs adalah

data berskala nominal, ordinal atau kategori (Ghozali, 2011).

6. Menarik kesimpulan

Kesimpulan pada penelitian ini adalah hasil analisis pada tabel tabulasi

silang (crosstabs) antara variabel dengan melihat kekuatan hubungan dan

arah hubungan berdasarkan nilai Spearman’s rho. Menurut Cooper dan

William (1995) korelasi Spearman’s rho menghubungkan peringkat antara

dua variabel yang sudah diurutkan. Adapun langkah-langkah untuk menarik

kesimpulan adalah sebagai berikut:

a. Menguji tingkat signifikan

Penelitian ini akan menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan

tingkat kepercayaan sebesar 95%. Menguji tingkat signifikan dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

34

melihat nilai approximate significance. Approximate significance

menunjukkan probabilitas atau peluang kesalahan. Jika nilai

approximate significance > 0,05, maka tidak terdapat hubungan antara

kedua variabel. Sebaliknya, jika nilai approximate significance < 0,05,

maka terdapat hubungan antara kedua variabel. Berdasarkan hal

tersebut, analisis data akan dilanjutkan dengan menguji kekuatan dan

arah hubungan.

b. Menguji kekuatan hubungan dan arah hubungan

Menguji kekuatan hubungan, maka kriteria pengujiannya adalah sebagai

berikut (Sugiyono, 2012: 163):

Tabel 3. Kriteria Pengujian Kekuatan Hubungan antara Variabel

(Berdasarkan nilai Koefisien Korelasi Spearman’s rho)

Nilai Spearman’s rho (+ dan -) Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat Lemah

0,20 – 0,399 Lemah

0,40 – 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

0,80 – 1,00 Sangat Kuat

Jika koefisien korelasi positif, maka kedua variabel mempunyai

hubungan positif atau searah. Hal ini berarti nilai variabel X tinggi,

maka nilai variabel Y akan tinggi pula. Sebaliknya, jika koefisien

korelasi negatif, maka kedua variabel mempunyai hubungan negatif atau

terbalik. Hal ini berarti nilai variabel X tinggi, maka nilai variabel Y

akan menjadi rendah dan berlaku sebaliknya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

35

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Populasi Sasaran

Penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu data laporan keuangan

perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari periode

tahun 2010-2014. Subjek penelitian adalah seluruh perusahaan manufaktur go

public yang terdaftar di PT Bursa Efek Indonesia. Sedangkan objek penelitian

ini adalah laporan keuangan yang diungkapkan oleh perusahaan manufaktur

yang dapat di unduh pada website BEI tersebut. Populasi sasaran pada

penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia tahun 2010, 2011, 2012, 2013, dan 2014. Kriteria populasi sasaran

dapat dijelaskan dengan tabel berikut:

Tabel 4.1 Kriteria Pemilihan Populasi Sasaran

Kriteria Populasi Sasaran Jumlah

Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

selama periode tahun 2010-2014.

128

Perusahaan manufaktur yang tidak secara berturut-turut melaporkan

laporan keuangan selama periode tahun 2010-2014.

(38)

Perusahaan manufaktur yang menggunakan mata uang US$. (18)

Perusahaan manufaktur yang tidak mendapatkan laba bersih selama

periode tahun 2010-2014.

(21)

Perusahaan manufaktur yang tidak membagikan dividen selama

periode tahun 2010-2014.

(31)

Jumlah Populasi Sasaran 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

36

Berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh peneliti, terdapat 20

perusahaan manufaktur yang data sesuai dengan kebutuhan penelitian. Kode

dan nama perusahaan yang menjadi populasi sasaran penelitian dapat dilihat

pada tabel berikut:

Tabel 4.2 Populasi Sasaran Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI

Tahun 2010-2014

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

No. Kode Emiten Nama Emiten

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk

2 AUTO Astra Auto Part Tbk

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk

4 DLTA Delta Djakarta Tbk

5 GGRM Gudang Garam Tbk

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk

11 KLBF Kalbe Farma Tbk

12 LION Lion Metal Works Tbk

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk

14 MEREK Merck Tbk

15 MYOR Mayora Indah Tbk

16 SMGR Semen Indonesia Tbk

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk

19 TRST Trias Sentosa Tbk

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

37

B. Profil Perusahaan

Tabel-tabel di bawah ini merupakan profil perusahaan manufaktur yang

menjadi populasi sasaran pada penelitian ini.

PT Asahimas Flat Glass Tbk

Nama Asahimas Flat Glass Tbk

Kode AMFG

Alamat Kantor Jl Ancol IX/5, Ancol Barat Jakarta 14430

Alamat Email [email protected]; hendrik-

[email protected]

No. Telepon (021) 6904041 ext 1042

Bidang Usaha Utama Ceramics, Glass, Porcelain

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor CERAMICS, GLASS, PORCELAIN

PT Astra Otoparts Tbk

Nama Astra Otoparts Tbk

Kode AUTO

Alamat Kantor Jl. Raya Pegangsaan Dua Km 2.2 Kelapa Gading

Jakarta 14250

Alamat Email [email protected]

No. Telepon (021) 4603550, 4607025

Bidang Usaha Utama Automotive and Components

Sektor INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND

TRANSPORTATION

Sub Sektor OTHERS INFRASTRUCTURE, UTILITIES

AND TRANSPORTATION

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Nama Charoen Pokphand Indonesia Tbk

Kode CPIN

Alamat Kantor Jl. Ancol VIII/1 Jakarta 14430

Alamat Email [email protected]

No. Telepon 021-691 9999

Bidang Usaha Utama Animal Feed

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor ANIMAL FEED

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

38

PT Delta Djakarta Tbk

Nama Delta Djakarta Tbk

Kode DLTA

Alamat Kantor Jl. Inspeksi Tarum Barat, Desa Setiadharma,

Kec. Tambun Bekasi Timur

Alamat Email [email protected]

No. Telepon 021- 882-25-20, 880-05-11, 916-30-85

Bidang Usaha Utama Industri air minum dalam kemasan

Sektor CONSUMER GOODS INDUSTRY

Sub Sektor FOOD AND BEVERAGES

PT Gudang Garam Tbk

Nama Gudang Garam Tbk

Kode GGRM

Alamat Kantor Jl. Jend. A. Yani No. 79 Jakarta 1051

Alamat Email [email protected]

No. Telepon (0354) 682-091,820-91-97, 681-555, (021) 420-

24-60

Bidang Usaha Utama Industri Rokok

Sektor CONSUMER GOODS INDUSTRY

Sub Sektor TOBACCO MANUFACTURERS

PT Gajah Tunggal Tbk

Nama Gajah Tunggal Tbk

Kode GJTL

Alamat Kantor Wisma Hayam Wuruk Lt. 10, Jl. Hayam Wuruk

No. 8 Jakarta 10120

Alamat Email [email protected];dradjat.tribrata@gt-

tires.com

No. Telepon 021 - 3811102, 3459431, 3459302

Bidang Usaha Utama Automotive and Components

Sektor INFRASTRUCTURE, UTILITIES AND

TRANSPORTATION

Sub Sektor OTHERS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

39

PT Champion Pasific Indonesia Tbk

Nama Champion Pacific Indonesia Tbk

Kode IGAR

Alamat Kantor Jl. Sultan Agung Km. 28,5 Bekasi 17133

Alamat Email [email protected];

[email protected];

No. Telepon 021-8840040; 021-8841088

Bidang Usaha Utama Industri Kemasan Plastik

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor PLASTICS & PACKAGING

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Nama Indofood Sukses Makmur Tbk

Kode INDF

Alamat Kantor Sudirman Plaza Indofood Tower Lt. 27 Jl. Jenderal

Sudirman Kav. 76 - 78 Jakarta 12910

Alamat Email [email protected];[email protected]

No. Telepon (021) 57958822

Bidang Usaha Utama Food and Beverages

Sektor CONSUMER GOODS INDUSTRY

Sub Sektor FOOD AND BEVERAGES

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

Nama Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

Kode INTP

Alamat Kantor Wisma Indocement, Lt.8, Jl. Jend. Sudirman

Kav.70-71 Jakarta

Alamat Email [email protected];

[email protected]

No. Telepon 021- 2512121 021-5703817

Bidang Usaha Utama Produsen Semen

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor CEMENT

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

40

PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk

Nama JAPFA Comfeed Indonesia Tbk

Kode JPFA

Alamat Kantor Wisma Millenia Lt. 7 Jl. MT Haryono Kav. 16

Jakarta 12810

Alamat Email [email protected];sugeng@japfacomfe

ed.co.id

No. Telepon 021-8310308

Bidang Usaha Utama Animal Feed

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor ANIMAL FEED

PT Kalbe Farma Tbk

Nama Kalbe Farma Tbk

Kode KLBF

Alamat Kantor Gedung KALBE Let.Jend Suprato Kav. 4 Jakarta

Alamat Email [email protected]

No. Telepon 42873888

Bidang Usaha Utama Farmasi

Sektor CONSUMER GOODS INDUSTRY

Sub Sektor PHARMACEUTICALS

PT Lion Metal Works Tbk

Nama Lion Metal Works Tbk

Kode LION

Alamat Kantor Jl. Raya Bekasi Km. 24,5 Cakung Jakarta

Alamat Email [email protected]

No. Telepon (021) 4600784

Bidang Usaha Utama Metal and Alied Products

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor METAL AND ALLIED PRODUCTS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

41

PT Merck Tbk

Nama Merck Tbk

Kode MERK

Alamat Kantor Jl. TB. Simatupang No. 8, Pasar Rebo, Jakarta

Timur

Alamat Email [email protected]

No. Telepon 28565600

Bidang Usaha Utama Industri Farmasi

Sektor MISCELLANEOUS INDUSTRY

Sub Sektor OTHERS

PT Mayora Indah Tbk

Nama Mayora Indah Tbk

Kode MYOR

Alamat Kantor Jl.Tomang Raya No. 21-23 Jakarta

Alamat Email [email protected];[email protected]

No. Telepon 565-53-11/20/22; 566 30-37, 619-14-99

Bidang Usaha Utama Industri Makanan Ringan

Sektor CONSUMER GOODS INDUSTRY

Sub Sektor FOOD AND BEVERAGES

PT Semen Indonesia Tbk

Nama Semen Indonesia (Persero) Tbk

Kode SMGR

Alamat Kantor Gedung Utama Semen Gresik Jl. Veteran Gresik

61122

Alamat Email [email protected]; [email protected];

[email protected]

No. Telepon 021-5261174; 031-3981731

Bidang Usaha Utama Produsen Semen

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor CEMENT

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

42

PT Selamat Sempurna Tbk

Nama Selamat Sempurna Tbk

Kode SMSM

Alamat Kantor Wisma ADR Jl Pluit Raya I No. 1 Jakarta

Alamat Email [email protected]

No. Telepon (021) 661-00-33, 669-02-44. Ibu Lidia: Ext 327

Bidang Usaha Utama Automotive and Components

Sektor TRADE, SERVICES & INVESTMENT

Sub Sektor OTHERS TRADE, SERVICES & INVESTMENT

PT Surya Toto Indonesia Tbk

Nama Surya Toto Indonesia Tbk

Kode TOTO

Alamat Kantor Jl. Tomang Raya No. 18 Jakarta 11430

Alamat Email [email protected]

No. Telepon 021-29298686

Bidang Usaha Utama Basic Industry and Chemicals - Cement

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor CERAMICS, GLASS, PORCELAIN

PT Trias Sentosa Tbk

Nama Trias Sentosa Tbk

Kode TRST

Alamat Kantor Head Office: Desa Keboharan, Km 26

Krian,Sidoarjo 61262 Indonesia

Alamat Email [email protected]; [email protected]

No. Telepon 031 8975825

Bidang Usaha Utama Industri Manufaktur Plastik

Sektor BASIC INDUSTRY AND CHEMICALS

Sub Sektor PLASTICS & PACKAGING

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

43

PT Tempo Scan Pasific Tbk

Nama Tempo Scan Pacific Tbk

Kode TSPC

Alamat Kantor Gedung Tempo Scan Tower Jl. H.R. Rasuna Said

Kav. 3-4 Jakarta 12950

Alamat Email [email protected]

No. Telepon 2921-8888 (5438)

Bidang Usaha Utama Industri Farmasi

Sektor MISCELLANEOUS INDUSTRY

Sub Sektor OTHERS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

44

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data

1. Pengumpulan Data

Data mengenai dividen kas perusahaan manufaktur dapat dilihat pada

bagian lampiran II. Data mengenai laba akuntansi dapat dilihat pada bagian

lampiran III. Data mengenai investment opportunity set dengan proksi

market to book value of asset (MKTBA) berupa jumlah lembar saham,

harga penutupan saham, total aset dan total ekuitas dapat dilihat pada

lampiran IV. Data mengenai likuiditas dengan proksi current ratio berupa

aktiva lancar dan utang lancar dapat dilihat pada bagian lampiran V. Data

mengenai pengklasifikasian dividen kas dapat dilihat pada lampiran VI.

Data mengenai pengklasifikasian laba akuntansi dapat dilihat pada lampiran

VII. Data mengenai pengklasifikasian market to book value of asset

(MKTBA) dapat dilihat pada lampiran VIII. Data mengenai

pengklasifikasian current ratio dapat dilihat pada lampiran IX. Hasil

analisis tabulasi silang dapat dilihat pada lampiran X.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

45

2. Penghitungan Dividen Kas, Laba Akuntansi, Market to Book Value of Asset

(MKTBA) dan Current Ratio (CR)

a. Penghitungan Dividen Kas

Hasil penghitungan dividen kas dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 5.1 Penghitungan Dividen Kas

No. Kode

Emiten

DIVIDEN KAS (Rp)

2010 2011 2012

1 AMFG 34.720.000.000 34.720.000.000 34.720.000.000

2 AUTO 506.130.000.000 456.525.109.760 404.857.572.000

3 CPIN 643.774.000.000 652.640.000.000 688.716.000.000

4 DLTA 152.095.561.000 171.895.005.000 187.830.906.000

5 GGRM 1.250.657.000.000 1.727.450.000.000 1.924.088.000.000

6 GJTL 59.097.000.000 44.622.000.000 34.770.000.000

7 IGAR 2.904.849.877 48.435.607.389 91.546.184.457

8 INDF 816.580.000.000 1.167.797.000.000 1.536.575.000.000

9 INTP 827.946.000.000 967.786.000.000 827.946.000.000

10 JPFA 10.359.000.000 756.182.000.000 159.604.000.000

11 KLBF 234.375.610.551 549.527.564.394 890.627.320.090

12 LION 6.406.073.525 10.204.577.000 15.332.542.500

13 LMSH 288.691.575 467.731.875 700.925.450

14 MERK 109.725.898.000 99.810.638.000 185.699.699.000

15 MYOR 84.658.400.000 84.658.400.000 99.655.920.000

16 SMGR 1.472.581.786.000 1.472.581.786.000 1.962.720.885.000

17 SMSM 129.570.197.400 115.173.509.385 187.156.951.800

18 TOTO 122.960.368.892 56.792.731.001 99.076.072.973

19 TRST 43.347.786.334 61.846.747.657 55.902.643.125

20 TSPC 270.000.000.000 215.251.540.000 260.838.811.350

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

46

Tabel 5.1 Penghitungan Dividen Kas (Lanjutan)

No. Kode

Emiten

Dividen Kas (Rp)

2013 2014

1 AMFG 34.720.000.000 34.720.000.000

2 AUTO 419.316.771.000 402.447.705.500

3 CPIN 754.308.000.000 754.308.000.000

4 DLTA 191.869.037.000 192.158.000.000

5 GGRM 1.539.270.000.000 1.539.270.000.000

6 GJTL 93.873.000.000 34.799.000.000

7 IGAR 38.757.163.920 9.688.367.980

8 INDF 1.624.380.000.000 1.246.821.000.000

9 INTP 1.658.442.000.000 2.312.009.000.000

10 JPFA 212.804.000.000 106.402.000.000

11 KLBF 890.627.320.090 796.877.075.870

12 LION 20.557.419.062 20.525.197.750

13 LMSH 1.123.104.535 2.158.305.750

14 MERK 79.356.638.000 139.752.919.000

15 MYOR 176.314.320.000 205.700.037.470

16 SMGR 2.181.263.329.000 2.416.611.132.000

17 SMSM 122.372.000.000 223.149.000.000

18 TOTO 97.615.308.360 148.219.335.698

19 TRST 27.914.034.588 14.022.810.098

20 TSPC 260.777.123.850 261.013.141.350

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

47

b. Penghitungan Laba Akuntansi

Tabel berikut ini merupakan hasil penghitungan laba akuntansi:

Tabel 5.2 Penghitungan Laba Akuntansi

No. Kode

Emiten

Laba Akuntansi (Rp)

2010 2011 2012

1 AMFG 439.009.000.000 446.661.000.000 463.812.000.000

2 AUTO 1.394.261.000.000 1.255.083.000.000 1.263.368.000.000

3 CPIN 2.818.227.000.000 2.974.580.000.000 3.376.499.000.000

4 DLTA 192.972.439.000 204.871.170.000 287.505.070.000

5 GGRM 5.631.296.000.000 6.614.971.000.000 5.530.646.000.000

6 GJTL 1.120.440.000.000 855.681.000.000 1.457.400.000.000

7 IGAR 68.891.685.165 55.322.166.080 58.881.731.387

8 INDF 5.432.375.000.000 6.352.389.000.000 6.316.960.000.000

9 INTP 4.248.476.000.000 4.708.156.000.000 6.239.550.000.000

10 JPFA 1.436.855.000.000 872.309.000.000 1.364.891.000.000

11 KLBF 1.770.434.609.435 1.987.259.361.668 2.308.017.092.492

12 LION 50.270.400.829 67.194.615.167 103.652.045.381

13 LMSH 10.316.267.000 15.147.641.116 45.070.617.424

14 MERK 157.318.093.000 283.226.816.000 145.914.877.000

15 MYOR 658.358.847.453 626.440.817.709 959.815.066.914

16 SMGR 4.722.623.381.000 5.089.952.338.000 6.287.454.009.000

17 SMSM 204.764.888.090 279.598.030.634 369.687.759.532

18 TOTO 260.026.707.893 293.026.805.000 336.281.961.008

19 TRST 175.300.786.505 180.428.671.520 80.748.964.071

20 TSPC 629.492.861.436 740.100.267.340 812.379.718.258

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

48

Tabel 5.2 Penghitungan Laba Akuntansi (Lanjutan)

No. Kode

Emiten

Laba Akuntansi (Rp)

2013 2014

1 AMFG 450.753.000.000 597.807.000.000

2 AUTO 1.268.604.000.000 1.108.055.000.000

3 CPIN 3.451.333.000.000 2.106.892.000.000

4 DLTA 358.395.988.000 379.519.000.000

5 GGRM 5.936.204.000.000 7.205.845.000.000

6 GJTL 166.473.000.000 394.059.000.000

7 IGAR 48.442.303.122 75.826.220.743

8 INDF 4.666.958.000.000 6.229.297.000.000

9 INTP 6.595.154.000.000 6.789.602.000.000

10 JPFA 895.947.000.000 542.549.000.000

11 KLBF 2.572.522.717.231 2.763.700.548.048

12 LION 85.027.065.076 62.857.739.316

13 LMSH 19.437.691.207 11.006.796.283

14 MERK 234.707.739.000 205.058.431.000

15 MYOR 1.356.073.496.557 326.361.377.187

16 SMGR 6.920.399.734.000 7.090.765.967.000

17 SMSM 458.595.417.885 541.150.000.000

18 TOTO 323.204.864.975 381.882.728.642

19 TRST 72.553.777.173 63.101.740.322

20 TSPC 829.935.403.086 742.732.619.498

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

49

c. Penghitungan Market to Book Value of Asset (MKTBA)

Hasil penghitungan market to book value of asset (MKTBA) dapat

dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.3 Penghitungan Market to Book Value of Asset (%)

No. Kode

Emiten 2010 2011 2012 2013 2014

1 AMFG 1,28 1,26 1,37 1,08 0,83

2 AUTO 2,23 2,20 1,99 1,64 1,04

3 CPIN 6,54 6,55 5,18 3,89 1,92

4 DLTA 2,90 2,74 5,68 7,24 2,17

5 GGRM 2,81 3,43 2,61 1,59 1,75

6 GJTL 1,43 1,52 1,18 1,01 1,13

7 IGAR 6,38 1,59 1,49 1,15 0,88

8 INDF 2,30 1,36 1,29 1,25 1,04

9 INTP 3,97 3,59 3,78 2,77 2,17

10 JPFA 0,93 1,50 1,76 1,52 1,08

11 KLBF 4,93 4,96 5,93 5,43 2,87

12 LION 0,80 0,92 0,27 1,42 0,59

13 LMSH 0,99 0,91 0,32 0,76 0,50

14 MEREK 5,14 5,23 6,25 6,34 3,24

15 MYOR 2,42 2,29 2,48 2,99 1,40

16 SMGR 3,82 3,71 3,85 3,02 1,90

17 SMSM 1,96 2,13 2,75 3,33 1,22

18 TOTO 2,19 2,28 2,57 2,59 1,35

19 TRST 0,76 0,89 0,82 0,69 0,69

20 TSPC 2,42 2,98 3,89 2,99 1,64 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

50

d. Penghitungan Current Ratio

Hasil penghitungan current ratio dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.4 Penghitungan Current Ratio (%)

No. Kode

Emiten 2010 2011 2012 2013 2014

1 AMFG 3,94 4,42 3,89 4,18 5,68

2 AUTO 1,76 1,35 1,16 1,89 1,33

3 CPIN 2,71 3,59 3,31 3,79 2,24

4 DLTA 6,33 6,01 5,26 4,71 4,47

5 GGRM 2,43 1,69 2,17 1,72 1,62

6 GJTL 1,70 1,75 1,72 2,31 2,02

7 IGAR 6,61 5,77 3,77 2,95 4,12

8 INDF 2,04 1,91 2,05 1,67 1,81

9 INTP 5,55 6,99 6,03 6,15 4,93

10 JPFA 2,63 1,59 1,82 2,06 1,77

11 KLBF 4,39 3,65 3,41 2,44 3,40

12 LION 9,44 7,10 9,34 6,73 3,69

13 LMSH 2,44 2,35 4,07 4,20 5,57

14 MERK 9,35 7,52 3,87 3,98 4,59

15 MYOR 2,58 2,22 2,76 2,44 1,50

16 SMGR 2,92 2,65 1,71 1,88 2,21

17 SMSM 2,17 2,72 2,05 2,10 2,11

18 TOTO 2,03 1,88 2,15 2,19 2,11

19 TRST 1,24 1,39 1,30 1,14 1,24

20 TSPC 3,37 3,08 3,09 2,96 3,00

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

3. Statistik Deskriptif

Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan program IBM SPSS

Statistics 23. Hasil statistik deskriptif variabel dividen kas, laba akuntansi,

market to book value of asset (proksi invesment opportunity set), dan

current ratio (proksi likuiditas) dapat dijabarkan sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

51

a. Statistik Deskriptif Dividen Kas

Tabel berikut ini merupakan hasil statistik deskriptif variabel kebijakan

dividen kas.

Tabel 5.5 Statistik Deskriptif Dividen Kas

Dividen Kas

N Valid 100

Missing 0

Range 2.416.322.440.425

Minimum 288.691.575

Maximum 2.416.611.132.000 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.5, terdapat 100 data valid dan tidak ada data

missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang

hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum,

sebesar Rp 2.416.322.440.425. Hal ini menunjukkan bahwa dividen kas

memiliki sebaran data yang luas.

1) Dividen Kas Sangat Rendah

Berdasarkan tabel 5.5, pembagian dividen kas yang sangat rendah

adalah Rp 288.691.575. Angka dividen kas tersebut diperoleh oleh

perusahaan Lionmesh Prima Tbk pada tahun 2010. Berdasarkan data

penelitian ini, perkembangan pembagian dividen kas selama tahun

2010-2014 mengalami tren peningkatan yang positif, walaupun

tergolong paling rendah bila dibandingkan dengan perusahaan

manufaktur lainnya. Selama periode penelitian, perolehan laba

bersih Lionmesh Prima Tbk mengalami perkembangan yang

fluktuatif. Hal ini ditandai dengan peningkatan laba bersih oleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

52

perusahaan pada tahun 2010-2012, tetapi pada tahun 2013-2014

perusahaan mengalami penurunan laba yang cukup tajam.

Walaupun Lionmesh Prima mengalami perkembangan laba bersih

yang fluktuatif, tetapi hal ini tidak mempengaruhi pembagian

dividen kas. Bahkan perusahaan mampu melakukan peningkatan

dividen kas cukup tinggi.

2) Dividen Kas Sangat Tinggi

Pembagian dividen kas yang sangat tinggi adalah Rp

2.416.611.132.000. Angka dividen kas tersebut diperoleh oleh

perusahaan Semen Indonesia Tbk pada tahun 2014. Semen

Indonesia Tbk merupakan produsen semen yang terbesar di

Indonesia. Semen Indonesia Tbk mempunyai angka yang sangat

tinggi dibandingkan dengan perusahaan manufaktur yang menjadi

populasi sasaran pada penelitian ini. Selain pembagian dividen kas

perusahaan yang sangat tinggi, perkembangan pembagian dividen

kas selama tahun 2010-2014 mengalami tren positif. Selama tahun

penelitian, perolehan laba bersih Semen Indonesia Tbk mengalami

peningkatan secara berkesinambungan. Hal tersebut disebabkan

oleh perolehan laba perusahaan yang meningkat sehingga

pembagian dividen kas kepada pemilik saham juga mengalami

peningkatan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

53

3) Histogram Dividen Kas

Secara visual, dividen kas dapat dijelaskan dengan gambar

histogram berikut:

Gambar 5.1: Histogram Dividen Kas

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk

menunjukkan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu

nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data.

Berdasarkan histogram, peneliti dapat mengklasifikasi data dividen

kas. Berdasarkan gambar 5.1, yang membagikan dividen kas sebesar

Rp 0 – Rp 500.000.000.000 terdapat 69 perusahaan. Membagikan

dividen kas sebesar Rp 500.000.000.000 – Rp 1.000.000.000.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

54

terdapat 15 perusahaan. Membagikan dividen kas sebesar Rp

1.000.000.000.000 – Rp 1.500.000.000.000 terdapat 5 perusahaan.

Membagikan dividen kas sebesar Rp 1.500.000.000.000 – Rp

2.000.000.000.000 terdapat 8 perusahaan. Membagikan dividen kas

sebesar Rp 2.000.000.000.000 – Rp 2.500.000.000.000 terdapat 3

perusahaan. Berdasarkan penjelasan tersebut, peneliti

mengklasifikasikan dividen kas dengan kategori sebagai berikut

(dalam milyar Rupiah).

Rp 0 – ≤ Rp 500 : Sangat rendah

> Rp 500 – ≤ Rp 1.000 : Rendah

> Rp 1.000 – ≤ Rp 1.500 : Tinggi

> Rp 1.500 : Sangat tinggi

Hasil pengklasifikasian dividen kas dapat dilihat pada lampiran VI.

Berikut ini adalah tabel dividen kas setelah diklasifikasikan.

Tabel 5.6 Tabel Dividen Kas

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.6, sebanyak 69 perusahaan atau 69% dari

keseluruhan perusahaan membagikan dividen kas sangat rendah.

Sebanyak 15 perusahaan atau 15% dari keseluruhan perusahaan

membagikan dividen kas rendah. Sebanyak 5 perusahaan atau 5%

dari keseluruhan perusahaan membagikan dividen kas tinggi.

Frequency Percent

Sangat rendah 69 69,0

Rendah 15 15,0

Tinggi 5 5,0

Sangat tinggi 11 11,0

Total 100 100,0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

55

Sebanyak 11 perusahaan atau 11% dari keseluruhan perusahaan

membagikan dividen kas sangat tinggi.

b. Statistik Deskriptif Laba Akuntansi

Tabel di bawah ini merupakan hasil statistik deskriptif variabel laba

akuntansi.

Tabel 5.7 Statistik Deskriptif Laba Akuntansi

Laba Akuntansi

N Valid 100

Missing 0

Range 7.195.528.733.000

Minimum 10.316.267.000

Maximum 7.205.845.000.000 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.7, terdapat 100 data valid dan tidak ada data

missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang

hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum,

sebesar Rp 7.195.528.733.000. Hal ini menunjukkan bahwa laba

akuntansi memiliki sebaran data yang luas.

1) Laba Akuntansi Sangat Rendah

Berdasarkan tabel 5.7, perolehan laba akuntansi yang sangat rendah

adalah Rp 10.316.267.000. Angka laba akuntansi tersebut diperoleh

oleh perusahaan Lionmesh Prima Tbk pada tahun 2010.

Berdasarkan data pada penelitian ini, perkembangan perolehan laba

akuntansi selama tahun 2010-2014 mengalami perkembangan yang

fluktuatif. Selama tahun 2010-2012 perolehan laba akuntansi

Lionmesh Prima Tbk mengalami peningkatan, sedangkan pada

tahun 2013-2014 mengalami penurunan. Permasalahan menurunnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

56

perolehan laba akuntansi dikarenakan adanya kenaikan pada bahan

baku dan beban operasi perusahaan yang menyebabkan perolehan

laba menjadi rendah atau menurun.

2) Laba Akuntansi Sangat Tinggi

Perolehan laba akuntansi yang sangat tinggi adalah Rp

7.205.845.000.000. Angka laba akuntansi tersebut diperoleh oleh

perusahaan Gudang Garam Tbk pada tahun 2014. Gudang Garam

Tbk merupakan perusahaan produsen rokok populer asal Indonesia.

Walaupun pembagian laba akuntansi perusahaan sangat tinggi,

tetapi perkembangan perolehan laba akuntansi selama tahun 2010-

2014 mengalami tren yang fluktuatif. Perolehan laba akuntansi

Gudang Garam Tbk mengalami peningkatan dan penurunan. Hal

tersebut disebabkan oleh kinerja keuangan perusahaan yang

membaik dan setiap perusahaan manufaktur mengalami

pertumbuhan penjualan yang tinggi. Sebaliknya, perolehan laba

akuntansi yang menurun dikarenakan adanya penurunan penjualan,

kenaikan pada bahan baku dan beban operasi perusahaan. Hal ini

menyebabkan perolehan laba menjadi rendah atau menurun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

57

3) Histogram Laba Akuntansi

Secara visual, laba akuntansi dapat dijelaskan dengan gambar

histogram berikut:

Gambar 5.2: Histogram Laba Akuntansi

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk

menunjukkan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu

nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data.

Berdasarkan histogram, peneliti dapat mengklasifikasi data laba

akuntansi. Berdasarkan gambar 5.2, perolehan laba akuntansi

sebesar Rp 0 – Rp 2.000.000.000.000 terdapat 72 perusahaan.

Perolehan laba akuntansi sebesar Rp 2.000.000.000.000 – Rp

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

58

4.000.000.000.000 terdapat 8 perusahaan. Perolehan laba akuntansi

sebesar Rp 4.000.000.000.000 – Rp 6.000.000.000.000 terdapat 9

perusahaan. Perolehan laba akuntansi sebesar Rp 6.000.000.000.000

– Rp 8.000.000.000.000 terdapat 11 perusahaan. Berdasarkan

penjelasan tersebut, peneliti mengklasifikasikan laba akuntansi

dengan kategori sebagai berikut (dalam milyar Rupiah).

Rp 0 – ≤ Rp 2.000 : Sangat rendah

> Rp 2.000 – ≤ Rp 4.000 : Rendah

> Rp 4.000 – ≤ Rp 6.000 : Tinggi

> Rp 6.000 : Sangat tinggi

Hasil pengklasifikasian laba akuntansi dapat dilihat pada lampiran

VII. Berikut ini adalah tabel laba akuntansi setelah diklasifikasikan.

Tabel 5.8 Tabel Laba Akuntansi

Frequency Percent

Sangat rendah 71 72,0

Rendah 9 8,0

Tinggi 5 9,0

Sangat tinggi 15 11,0

Total 100 100,0 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.8, sebanyak 71 perusahaan atau 71%

dari keseluruhan perusahaan membagikan laba akuntansi sangat

rendah. Sebanyak 9 perusahaan atau 9% dari keseluruhan

perusahaan memperoleh laba akuntansi rendah. Sebanyak 5

perusahaan atau 5% dari keseluruhan perusahaan memperoleh laba

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

59

akuntansi tinggi. Sebanyak 15 perusahaan atau 15% dari

keseluruhan perusahaan memperoleh laba akuntansi sangat tinggi.

c. Statistik Deskriptif Market to Book Value of Asset

Tabel berikut ini merupakan hasil statistik deskriptif variabel market to

book value of asset.

Tabel 5.9 Statistik Deskriptif Market to Book Value of Asset

Market to Book Value of Asset

N Valid 100

Missing 0

Range 6,97

Minimum ,27

Maximum 7,24 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.9, terdapat 100 data valid dan tidak ada data

missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang

hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum,

sebesar 6,97. Hal ini menunjukkan bahwa nilai market to book value of

asset memiliki sebaran data yang luas.

1) Market to Book Value of Asset Sangat Rendah

Berdasarkan tabel di atas, market to book value of asset yang sangat

rendah adalah 0,27. Nilai market to book value o f asset tersebut

diperoleh perusahaan Lion Metal Works Tbk pada tahun 2012.

Market to book value of asset (MKTBA) digunakan untuk mengukur

prospek pertumbuhan perusahaan berdasarkan banyaknya aset yang

digunakan dalam menjalankan bisnis perusahaan. MKTBA sebesar

0,27 menjelaskan prospek pertumbuhan perusahaan Lion Metal

Works Tbk hanya sebesar 27% dari total aset yang digunakan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

60

menjalankan bisnis perusahaan. Prospek pertumbuhan sebesar 27%

menggambarkan Lion Metal Works Tbk tidak mengalami

pertumbuhan karena tidak dapat mengelola secara efektif aset yang

tersedia untuk menjalankan kegiatan bisnis perusahaan.

Berdasarkan data penelitian ini, perkembangan nilai market to book

value of asset Lion Metal Works Tbk selama tahun 2010-2014

mengalami perkembangan yang fluktuatif. Hal tersebut

diindikasikan oleh harga kapitalisasi pasar perusahaan berupa

jumlah lembar saham beredar dan harga per lembar saham yang

berubah-ubah.

2) Market to Book Value of Asset Sangat Tinggi

Nilai market to book value of asset yang sangat tinggi adalah 7,24.

Nilai market to book value of asset tersebut diperoleh perusahaan

Delta Djakarta Tbk pada tahun 2013. Market to book value of asset

(MKTBA) digunakan untuk mengukur prospek pertumbuhan

perusahaan berdasarkan banyaknya aset yang digunakan dalam

menjalankan bisnis perusahaan. MKTBA sebesar 7,24 mempunyai

arti prospek pertumbuhan perusahaan Delta Djakarta Tbk sebesar

724% dari total aset yang digunakan untuk menjalankan bisnis

perusahaan. Prospek pertumbuhan sebesar 724% menggambarkan

Delta Djakarta Tbk mengalami pertumbuhan karena dapat

mengelola secara efektif aset yang tersedia untuk menjalankan

kegiatan bisnis perusahaan. Berdasarkan data penelitian ini, nilai

market to book value of asset Delta Djakarta Tbk mempunyai angka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

61

yang sangat tinggi dibandingkan dengan perusahaan manufaktur

yang menjadi populasi sasaran pada penelitian ini. Walaupun nilai

market to book value of asset perusahaan sangat tinggi tetapi

perkembangan nilai market to book value of asset selama tahun

2010-2014 mengalami tren yang fluktuatif.

Secara umum perkembangan market to book value of asset

mengalami fluktuasi. Semakin tinggi nilai market to book value of

asset, maka semakin besar aset yang digunakan perusahaan dalam

bisnis, maka semakin besar kemungkinan perusahaan tersebut untuk

bertumbuh, sehingga harga sahamnya akan meningkat. Perusahaan

yang berpotensi mengalami pertumbuhan (growth firm) mempunyai

nilai market to book value of asset yang tinggi begitu pula sebaliknya

perusahaan yang tidak mengalami pertumbuhan (nongrowth firm)

cenderung mempunyai nilai market to book value of asset yang

rendah. Peningkatan dan penurunan yang terjadi disebabkan

beberapa faktor yaitu harga penutupan saham perusahaan yang

berubah-ubah setiap tahun. Hal lainnya diindikasikan oleh

peningkatan dan penurunan total aktiva dan total ekuitas pada

perusahaan. Hal ini yang menyebabkan nilai market to book value

of asset dapat meningkat ataupun sebaliknya menurun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

62

3) Histogram Market to Book Value of Asset

Secara visual, market to book value of asset dapat dijelaskan dengan

gambar histogram berikut.

Gambar 5.3: Histogram Market to Book Value of Asset

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk

menunjukkan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu

nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data.

Berdasarkan histogram, peneliti dapat mengklasifikasi data market

to book value of asset. Berdasarkan gambar 5.3, market to book

value of asset sebesar 0,00 – 2,00 terdapat 50 perusahaan. Market to

book value of asset sebesar 2,00 – 3,99 terdapat 36 perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

63

Market to book value of asset sebesar 4,00 – 6,00 terdapat 8

perusahaan. Market to book value of asset sebesar 6,00 – 8,00

terdapat 6 perusahaan. Berdasarkan penjelasan tersebut, peneliti

mengklasifikasikan market to book value of asset dengan kategori

sebagai berikut.

0,00 – ≤ 2,00 : Sangat rendah

> 2,00 – ≤ 4,00 : Rendah

> 4,00 – ≤ 6,00 : Tinggi

> 6,00 : Sangat tinggi

Hasil pengklasifikasian market to book value of asset dapat dilihat

pada lampiran VIII. Berikut ini adalah tabel market to book value of

asset setelah diklasifikasikan.

Tabel 5.10 Tabel Market to Book Value of Asset

Frequency Percent

Sangat rendah 50 50,0

Rendah 30 36,0

Tinggi 12 8,0

Sangat tinggi 8 6,0

Total 100 100,0 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.10, sebanyak 50 perusahaan atau 50%

dari keseluruhan perusahaan mempunyai market to book value of

asset sangat rendah. Sebanyak 30 perusahaan atau 30% dari

keseluruhan perusahaan mempunyai market to book value of asset

rendah. Sebanyak 12 perusahaan atau 12% dari keseluruhan

perusahaan mempunyai market to book value of asset tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

64

Sebanyak 8 perusahaan atau 8% dari keseluruhan perusahaan

mempunyai market to book value of asset sangat tinggi.

d. Statistik Deskriptif Current Ratio

Tabel berikut ini merupakan hasil statistik deskriptif variabel current

ratio.

Tabel 5.11 Statistik Deskriptif Current Ratio

Current Ratio

N Valid 100

Missing 0

Range 8,30

Minimum 1,14

Maximum 9,44 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.11, terdapat 100 data valid dan tidak ada data

missing. Data missing 0 menjelaskan tidak ada nilai atau data yang

hilang. Range, perbedaan jarak antara nilai maksimum dan minimum,

sebesar 8,30. Hal ini menunjukkan bahwa current ratio memiliki

sebaran data yang luas.

1) Current Ratio Terendah

Berdasarkan tabel 5.11, current ratio yang sangat rendah adalah

1,14. Current ratio tersebut diperoleh perusahaan Trias Sentosa Tbk

pada tahun 2013. Current ratio menjelaskan seberapa besar aktiva

lancar menjamin pembayaran hutang lancar. Hasil penghitungan

current ratio sebesar 1,14 atau di atas 100% mempunyai arti bahwa

aktiva lancar perusahaan dapat menutupi semua hutang lancar

karena aktiva lancar jumlahnya jauh di atas jumlah hutang lancar.

Berdasarkan data yang diperoleh, perkembangan current ratio Trias

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

65

Sentosa Tbk yang terendah terjadi pada periode tahun 2013 di mana

pada periode tahun 2010-2014 mengalami perkembangan yang

fluktuatif.

2) Current Ratio Tertinggi

Current ratio yang sangat tinggi adalah 9,44. Current ratio tersebut

diperoleh perusahaan Lion Metal Works Tbk pada tahun 2010.

Current ratio menjelaskan seberapa besar aktiva lancar menjamin

pembayaran hutang lancar. Hasil penghitungan current ratio sebesar

9,44 atau di atas 100% mempunyai arti bahwa aktiva lancar

perusahaan dapat menutupi semua hutang lancar karena aktiva

lancar jumlahnya jauh di atas jumlah hutang lancar. Berdasarkan

data yang digunakan pada penelitian ini, perkembangan nilai current

ratio Lion Metal Works Tbk selama tahun 2010-2014 mengalami

perkembangan yang fluktuatif.

Secara umum perkembangan current ratio tahun 2010-2014

mengalami fluktuasi. Perusahaan yang mempunyai current ratio

rendah berarti nilai utang lancar dapat melebihi atau mendekati nilai

aktiva lancar perusahaan. Perusahaan yang mempunyai current ratio

rendah biasanya diindikasikan mempunyai masalah likuidasi yang

belum terselesaikan. Sebaliknya, semakin tinggi current ratio

perusahaan juga berarti kurang bagus, karena hal tersebut

menunjukkan banyaknya dana yang menganggur yang pada

akhirnya dapat mengurangi kemampuan perusahaan menghasilkan

laba.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

66

3) Histogram Current Ratio

Secara visual, current ratio dapat dijelaskan dengan gambar

histogram berikut.

Gambar 5.4: Histogram Current Ratio

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Histogram merupakan tampilan bentuk grafis untuk

menunjukkan distribusi data secara visual atau seberapa sering suatu

nilai yang berbeda itu terjadi dalam suatu kumpulan data.

Berdasarkan histogram, peneliti dapat mengklasifikasi data current

ratio. Berdasarkan gambar 5.4, current ratio sebesar 0,00 – 2,00

terdapat 26 perusahaan. Current ratio sebesar 2,00 – 4,00 terdapat

47 perusahaan. Current ratio sebesar 4,00 – 6,00 terdapat 15

perusahaan. Current ratio sebesar 6,00 – 8,00 terdapat 9 perusahaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

67

Current ratio sebesar 8,00 – 10,00 terdapat 3 perusahaan.

Berdasarkan penjelasan tersebut, peneliti mengklasifikasikan

current ratio dengan kategori sebagai berikut.

0,00 – ≤ 2,00 : Sangat tidak lancar

> 2,00 – ≤ 4,00 : Tidak lancar

> 4,00 – ≤ 6,00 : Lancar

> 6,00 : Sangat lancar

Hasil pengklasifikasian current ratio dapat dilihat pada lampiran IX.

Berikut ini adalah tabel current ratio setelah diklasifikasikan.

Tabel 5.12 Tabel Current Ratio

Frequency Percent

Sangat Tidak Lancar 26 26,0

Tidak lancar 47 47,0

Lancar 15 15,0

Sangat Lancar 12 12,0

Total 100 100,0

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.12, sebanyak 26 perusahaan atau 26% dari

keseluruhan perusahaan mempunyai current ratio sangat tidak

lancar. Sebanyak 47 perusahaan atau 47% dari keseluruhan

perusahaan mempunyai current ratio tidak lancar. Sebanyak 15

perusahaan atau 15% dari keseluruhan perusahaan mempunyai

current ratio lancar. Sebanyak 12 perusahaan atau 12% dari

keseluruhan perusahaan mempunyai current ratio sangat lancar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

68

4. Analisis Tabulasi Silang (Crosstabs)

a. Analisis Tabulasi Silang Laba Akuntansi dengan Kebijakan Dividen

Kas

Tabel di bawah ini merupakan output analisis tabulasi silang laba

akuntansi dengan kebijakan dividen kas.

Tabel 5.13 Tabulasi Silang Laba Akuntansi dengan Dividen Kas

Klasifikasi Laba Akuntansi Total

Sangat

Rendah

Rendah Tinggi Sangat

Tinggi

Klasifikasi

Dividen

Kas

Sangat Rendah 69 0 0 0 69

Rendah 2 9 2 2 15

Tinggi 0 0 2 3 5

Sangat Tinggi 0 0 1 10 11

Total 71 9 5 15 100

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.13, perusahaan yang mempunyai laba

akuntansi sangat rendah dan dividen kas sangat rendah berjumlah 69

perusahaan. Laba akuntansi rendah dan dividen kas rendah berjumlah 9

perusahaan. Laba akuntansi tinggi dan dividen kas tinggi berjumlah 2

perusahaan. Laba akuntansi sangat tinggi dan dividen kas sangat tinggi

berjumlah 10 perusahaan. Kekuatan dan arah hubungan dapat dijelaskan

dengan tabel symmentric measures berikut ini.

Tabel 5.14 Tabel Symmentric Measures Laba Akuntansi dengan

Dividen Kas

Value Approximate

Significance

Ordinal by Ordinal Spearman Correlation 0,960 0,000

N of Valid Cases 100 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

69

Penelitian ini menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan

tingkat kepercayaan sebesar 95%. Tabel 5.13 menunjukkan nilai

approximate significance sebesar 0,000 < 0,05 menjelaskan bahwa

hubungan kedua variabel adalah signifikan. Approximate significance

menunjukkan probabilitas atau peluang kesalahan adalah sebesar 0%,

atau dapat diartikan juga sebagai tingkat kesalahan atau tingkat

kekeliruan yang ditoleransi oleh peneliti < 5%. Nilai Spearman’s rho

sebesar 0,960. Hal ini berarti kekuatan (strength) hubungan laba

akuntansi dengan kebijakan dividen kas adalah sangat kuat. Nilai

Spearman’s rho positif, hal ini berarti arah hubungan kedua variabel

positif. Secara visual untuk menunjukkan hubungan antara kedua

variabel tersebut dapat digambarkan pada chart berikut:

Gambar 5.5: Bar Chart Hubungan Laba Akuntansi dengan Dividen Kas

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

70

b. Analisis Tabulasi Silang Market to Book Value of Asset dengan Dividen

Kas

Tabel di bawah ini merupakan output analisis tabulasi silang MKTBA

dengan kebijakan dividen kas.

Tabel 5.15 Tabulasi Silang MKTBA dengan Dividen Kas

Klasifikasi MKTBA Total

Sangat

Rendah

Rendah Tinggi Sangat

Tinggi

Klasifikasi

Dividen

Kas

Sangat Rendah 41 19 4 5 69

Rendah 2 4 6 3 15

Tinggi 2 2 1 0 5

Sangat Tinggi 5 5 1 0 11

Total 50 30 12 8 100

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Keterangan:

MKTBA : Market to Book Value of Asset

Berdasarkan tabel 5.15, perusahaan yang mempunyai market to

book value of asset sangat rendah dan klasifikasi dividen kas sangat

rendah berjumlah 41 perusahaan. Market to book value of asset rendah

dan dividen kas rendah berjumlah 4 perusahaan. Market to book value

of asset tinggi dan dividen kas tinggi berjumlah 1 perusahaan. Market to

book value of asset sangat tinggi dan dividen kas sangat tinggi berjumlah

0 perusahaan. Kekuatan dan arah hubungan dapat dijelaskan dengan

tabel symmentric measures berikut ini.

Tabel 5.16 Tabel Symmentric Measures MKTBA dengan Dividen Kas

Value Approximate

Significance

Ordinal by Ordinal Spearman Correlation 0,244 0,014

N of Valid Cases 100 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

71

Penelitian ini menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan

tingkat kepercayaan sebesar 95%. Tabel 5.16 menunjukkan nilai

approximate significance sebesar 0,014 < 0,05 menjelaskan bahwa

hubungan kedua variabel adalah signifikan. Approximate significance

menunjukkan probabilitas atau peluang kesalahan adalah sebesar 1,4%,

atau dapat diartikan juga sebagai tingkat kesalahan atau tingkat

kekeliruan yang ditoleransi oleh peneliti < 5%. Nilai Spearman’s rho

sebesar 0,244. Hal ini berarti kekuatan (strength) hubungan investment

opportunity set dengan kebijakan dividen kas adalah lemah. Nilai

Spearman’s rho positif, hal ini berarti hubungan kedua variabel positif.

Secara visual untuk menunjukkan hubungan antara kedua variabel

tersebut dapat digambarkan pada chart berikut:

Gambar 5.6: Bar Chart Hubungan MKTBA dengan Dividen Kas

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

72

c. Analisis Tabulasi Silang Current Ratio dengan Dividen Kas

Tabel di bawah ini merupakan output analisis tabulasi silang current

ratio dengan dividen kas.

Tabel 5.17 Tabulasi Silang Current Ratio dengan Kebijakan Dividen

Kas

Klasifikasi Current Ratio Total

Sangat

Tidak

Lancar

Tidak

Lancar

Lancar Sangat

Lancar

Klasifikasi

Dividen

Kas

Sangat Rendah 16 31 13 9 69

Rendah 2 10 1 2 15

Tinggi 2 3 0 0 5

Sangat Tinggi 6 3 1 1 11

Total 26 47 15 12 100

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

Berdasarkan tabel 5.17, perusahaan yang mempunyai current ratio

sangat lancar dan dividen kas sangat rendah berjumlah 9 perusahaan.

Current ratio lancar dan dividen kas rendah berjumlah 1 perusahaan.

Current ratio tidak lancar dengan dividen kas tinggi berjumlah 3

perusahaan. Current ratio sangat tidak lancar dengan dividen kas sangat

tinggi berjumlah 6 perusahaan. Kekuatan dan arah hubungan dapat

dijelaskan dengan tabel symmentric measures berikut ini.

Tabel 5.18 Tabel Symmentric Measures Current Ratio dengan

Kebijakan Dividen Kas

Value Approximate

Significance

Ordinal by Ordinal Spearman Correlation -0,176 0,079

N of Valid Cases 100 Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

73

Penelitian ini menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan

tingkat kepercayaan sebesar 95%. Tabel 5.18 menunjukkan nilai

approximate significance sebesar 0,079 > 0,05 menjelaskan bahwa

hubungan kedua variabel adalah tidak signifikan. Approximate

significance menunjukkan probabilitas atau peluang kesalahan adalah

sebesar 7,9%, atau dapat diartikan juga sebagai tingkat kesalahan atau

tingkat kekeliruan yang ditoleransi oleh peneliti > 5%. Berdasarkan

penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa likuiditas tidak

mempunyai hubungan dengan kebijakan dividen kas. Secara visual

untuk menunjukkan hubungan antara kedua variabel tersebut dapat

digambarkan pada chart berikut:

Gambar 5.7: Bar Chart Hubungan Current Ratio dengan Dividen Kas

Sumber: data sekunder yang diolah, 2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

74

B. Pembahasan

1. Hubungan Laba Akuntansi dengan Kebijakan Dividen Kas

Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa terdapat hubungan sangat

kuat dan positif antara laba akuntansi dengan kebijakan dividen kas.

Hubungan yang sangat kuat menjelaskan laba akuntansi mempunyai

kecenderungan sangat kuat dalam mempengaruhi kebijakan dividen kas.

Arah hubungan yang positif menjelaskan bahwa laba akuntansi mempunyai

hubungan yang searah dengan kebijakan dividen kas. Hal ini berarti laba

akuntansi yang tinggi cenderung mempengaruhi kebijakan dividen kas

tinggi. Sebaliknya, laba akuntansi yang rendah cenderung mempengaruhi

kebijakan dividen kas rendah.

Menurut Suwardjono (2005: 456), laba akuntansi dengan berbagai

interpretasi dapat dijadikan dasar kebijakan pembagian dividen kas

perusahaan. Semakin tinggi laba akuntansi yang diperoleh oleh perusahaan,

maka semakin tinggi pula kesempatan para pemegang saham untuk

menerima dividen kas atas modal yang telah diinvestasikan. Jika laba

perusahaan meningkat, maka perusahaan memiliki kemampuan yang besar

untuk mengalokasikan laba yang diperoleh untuk dibagikan kepada

pemegang saham dalam bentuk dividen kas maupun untuk investasi

perusahaan ataupun untuk menjaga kelangsungan kinerja perusahaan

(Triyanto et al., 2014: 3).

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh

Sitepu (2010), Wahyuni dan Subagyo (2013), Antika (2014), dan Nadapdap

(2013). Sitepu (2010) menyimpulkan bahwa laba akuntansi mempunyai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

75

hubungan yang kuat dan positif dengan kebijakan dividen kas. Semakin

besar perolehan laba akuntansi perusahaan, maka kemungkinan besar

perusahaan dapat membayar dividen dalam bentuk kas kepada para

investor. Hal ini dapat diambil kesimpulan bahwa laba akuntansi

mempunyai kecenderungan berpengaruh dalam pembagian dividen kas

kepada para pemegang saham. Sebaliknya, semakin rendah perolehan laba

akuntansi perusahaan, maka semakin besar kemungkinan perusahaan akan

membagi dividen kas dengan jumlah yang rendah, bahkan perusahaan

cenderung untuk tidak akan membagikan dividen dalam bentuk kas.

2. Hubungan Investment Opportunity Set dengan Kebijakan Dividen Kas

Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa terdapat hubungan lemah

dan positif antara investment opportunity set dengan kebijakan dividen kas.

Hubungan yang lemah menjelaskan investment opportunity set mempunyai

kecenderungan yang lemah dalam mempengaruhi kebijakan dividen kas.

Arah hubungan yang positif menjelaskan bahwa investment opportunity set

mempunyai hubungan yang searah dengan kebijakan dividen kas. Hal ini

berarti tinggi dan rendah investment opportunity set, tidak memiliki

kecenderungan mempengaruhi kebijakan dividen kas.

Kebijakan dividen kas sangat dipengaruhi oleh peluang investasi

dan ketersediaan dana guna membiayai investasi baru. Hal ini menyebabkan

kebijakan residual (Brigham dan Hostuon, 2006: 40) atau residual theory of

dividend, yaitu dividen yang dibayarkan jika ada pendapatan sisa setelah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

76

mendapatkan investasi baru. Investment opportunity set yang memberikan

keuntungan tinggi bagi perusahaan tidak selalu diartikan dividen kas yang

dibayarkan akan kecil atau tidak dibayarkan, tetapi dapat diartikan

mendapatkan prospek yang menjanjikan di masa yang akan datang untuk

dapat membayar dividen kas yang lebih tinggi, sehingga dapat dikatakan

perusahaan tersebut berpotensi mengalami pertumbuhan (growth firm)

(Sigalingging, 2012: 11).

Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh

Fistyarini dan Kusmuriyanto (2015). Fistyarini dan Kusmuriyanto (2015)

menyimpulkan bahwa investment opportunity set berpengaruh positif

terhadap kebijakan dividen kas. Investment opportunity set merupakan nilai

perusahaan yang besarnya tergantung pada pengeluaran-pengeluaran yang

ditetapkan manajemen pada masa yang akan datang, yang pada saat ini

merupakan pilihan-pilihan investasi yang diharapkan akan menghasilkan

dividen kas yang lebih besar. Penjelasan tersebut menegaskan bahwa

terdapat pengaruh positif investment opportunity set terhadap kebijakan

dividen kas.

Penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh

Hastuti (2013), Mariah (2012), Nurjanah (2012), dan Rahmiati dan Rahim

(2013). Hastuti (2013) menyimpulkan bahwa investment opportunity set

berpengaruh secara negatif terhadap kebijakan dividen kas. Proksi

investment opportunity set berkorelasi dengan pertumbuhan, sehingga

perusahaan yang memiliki investment opportunity set tinggi juga memiliki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

77

peluang pertumbuhan yang tinggi. Sebagai salah satu alternatif untuk

membiayai peluang tersebut adalah dengan menurunkan pembagian

dividen, yang berarti variabel investment opportunity set berpengaruh

negatif terhadap kebijakan dividen.

3. Hubungan Likuiditas dengan Kebijakan Dividen Kas

Berdasarkan analisis data dapat diketahui bahwa tidak terdapat hubungan

antara likuiditas dengan kebijakan dividen kas. Hal ini berarti lancar dan

tidak lancar likuiditas, tidak memiliki kecenderungan mempengaruhi

kebijakan dividen kas.

Perusahaan yang sedang tumbuh secara rendabel, mungkin tidak

begitu kuat posisi likuiditasnya karena sebagian besar dananya dari aktiva

tetap dan modal kerja. Hal tersebut berarti kemampuan perusahaan untuk

membayarkan dividen sangat terbatas. Menurut Kasmir (2008: 135), apabila

likuiditas rendah dapat dikatakan bahwa perusahaan kurang modal untuk

membayar utang lancar. Berdasarkan penjelasan tersebut, likuiditas suatu

perusahaan ditentukan oleh keputusan-keputusan dibidang investasi dan

cara pemenuhan kebutuhan dananya. Perusahaan dalam memenuhi

kewajiban jangka pendek harus mempunyai alat-alat likuid berupa aset

lancar yang jumlahnya harus lebih besar dari jumlah kewajiban-kewajiban

dan harus segera dipenuhi (Riyanto, 2008: 25).

Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Sandy

(2013). Sandy (2013) menyimpulkan bahwa likuiditas tidak mempunyai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

78

pengaruh negatif signifikan terhadap kebijakan dividen kas. Likuiditas yang

rendah menunjukkan perusahaan dianggap tidak berhasil dalam membayar

kewajiban lancar. Semakin besar aset lancar yang dimiliki oleh suatu

perusahaan dibandingkan dengan utang lancar, maka semakin besar tingkat

likuiditas perusahaan tersebut. Likuiditas yang tinggi menunjukkan bahwa

perusahaan tersebut memiliki jumlah aset yang banyak menganggur. Hal ini

akan mempengaruhi kinerja perusahaan untuk menghasilkan laba dan

mempengaruhi kebijakan dividen kas menjadi rendah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

79

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa:

1. Laba akuntansi mempunyai hubungan sangat kuat dan positif dengan

kebijakan dividen kas.

2. Investment opportunity set mempunyai hubungan lemah dan positif dengan

kebijakan dividen kas.

3. Likuiditas tidak mempunyai hubungan dengan kebijakan dividen kas.

B. Keterbatasan Penelitian

Penelitian yang dilakukan mengandung beberapa keterbatasan sebagai berikut:

1. Penentuan periode penelitian selama lima tahun berturut-turut dari tahun

2010-2014, membuat populasi sasaran yang diperoleh sedikit. Hal tersebut

berdasarkan kriteria perusahaan yang membagikan dividen setiap tahun

masih sangat jarang untuk perusahaan-perusahaan di Bursa Efek Indonesia.

2. Penentuan populasi sasaran hanya menggunakan sampel perusahaan yang

menerbitkan laporan keuangan dalam mata uang Rupiah saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

80

3. Pada penelitian ini dipengaruhi oleh industry effect. Data berasal dari

perusahaan manufaktur dengan sub sektor yang berbeda. Hal ini

mengakibatkan data ekstrem yang cukup banyak dan data yang dihasilkan

bersifat heterogen.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan dalam penelitian ini, peneliti

mengajukan saran sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan, agar perusahaan mampu menyampaikan informasi yang

cukup kepada investor mengenai perkembangan perusahaan. Selain itu,

perusahaan dapat meminimalkan risiko kepercayaan investor dalam

menanamkan modalnya kepada perusahaan, sehingga nilai perusahaan

meningkat dan menarik minat para investor untuk berinvestasi.

2. Bagi peneliti selanjutnya, menggunakan seluruh perusahaan yang terdaftar

di Bursa Efek Indonesia, sehingga dapat digunakan sebagai dasar

generalisasi.

3. Bagi peneliti selanjutnya, tidak hanya menggunakan kriteria populasi

sasaran perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan dalam mata uang

Rupiah saja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

81

DAFTAR PUSTAKA

Adisaputra, Gunawan dan Marwan Asri. 2003. Anggaran Perusahaan. BPFE

Universitas Gajah Mada, Yogyakarta

Andriyani, Maria. 2008. “Analisis Pengaruh Cash Ratio, Debt To Equity Ratio,

Insider Ownership, Investment Opportunity Set dan Profitability terhadap

Kebijakan Dividen (Studi Empiris pada perusahaan Automotive di Bursa

Efek Indonesia Periode Tahun 2004-2006)”. Tesis. Program Pasca Sarjana

Universitas Diponegoro, Semarang.

Antika, Merri. 2014. “Pengaruh Laba Akuntansi, Laba Tunai dan Arus Kas

Pendanaan terhadap Kebijakan Dividen Kas Pada Perusahaan Manufaktur

Sektor Dasar dan Kimia yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-

2011” Skripsi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau,

Pekanbaru.

Belkaoui, Ahmed Riahi, 2007. Teori Akuntansi. Buku 1, Salemba Empat, Jakarta.

Boedijoewono, Noegroho. 2012. Pengantar Statistika Ekonomi dan Bisnis. Jilid 1

(Deskriptif). Penerbit dan Percetakan (UPP) STIM YKPN, Yogyakarta.

Brigham, F. Eugene, dan Joel F. Houston. 2001. Manajemen Keuangan. Edisi

Kedelapan. Buku Dua. Salemba Empat, Jakarta.

Brigham, F. Eugene, dan Joel F. Houston. 2006. Pasar Modal di Indonesia:

Pendekatan Tanya Jawab. Salemba Empat, Jakarta.

Carter dan Usry. 2002. Akuntansi Biaya Jilid 1 (Edisi 13). Salemba Empat,

Yogyakarta.

Cooper, Donald R. Dan C. William Emory. 1995. Metode Penelitian Bisnis Jilid 1

& 2. Penerbit Erlangga, Jakarta.

Sitepu, Fitri Anita BR. 2010. “Analisis Hubungan Laba Akuntansi dan Laba Tunai

dengan Dividen Kas”. Skripsi. Universitas Sumatera Utara, Medan.

Gaver, Jennifer J., dan Kenneth M.Gaver. 1993. “Additional Evidence On The

Association Between The Investment Opportunity Set and Corporate

Financing, Dividend, and Compensation Policies.” Journal Of Accounting

And Economics, 16: 125-160.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Lanjutan dengan Program

IBM SPSS 19. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hadi, Syamsul. 2006. Metodeologi Penelitian Kuantitatif untuk Akuntansi &

Keuangan. Ekonisia, Yogyakarta.

Hanafi, Mamduh. 2004. Manajemen Keuangan. BPFE, Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

82

Haruman, Tendi. 2008. “Pengaruh Struktur Kepemilikan Terhadap Keputusan

Keuangan dan Nilai Perusahaan”. Simposium Nasional Akuntansi XI,

Pontianak.

Hastuti, Dwi. 2013. “Pengaruh Profitabilitas dan Set Kesempatan Investasi

terhadap Kebijakan Dividen Tunai dengan Likuiditas sebagai Variabel

Moderating pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Periode

2008-2011”. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.

Ikatan Akuntansi Indonesia. 2013. Standar Akuntansi Keuangan PSAK No. 1.

Salemba Empat, Jakarta.

Ikatan Akuntansi Indonesia. 2013. Standar Akuntansi Keuangan PSAK No. 46.

Salemba Empat, Jakarta.

Kasmir. 2012. Analisis Laporan Keuangan. Rajawali Press, Jakarta.

Mariah, Meythi dan Martusa. 2012. “Pengaruh Profitabilitas dan Kesempatan

Investasi terhadap Kebijakan Dividen Tunai dengan Likuiditas sebagai

Variabel Moderating pada Emiten Pembentuk Indeks LQ 45 Periode 2008-

2010” SNAB 27 Maret 2012. Jakarta: Universitas Kristen Maranatha.

Martono dan Agus Harjito. 2007. Manajemen Keuangan, Ekonusa. Yogyakarta.

Myers, S. 2012. “Determinants of Corporate Borrowing”. Journal of Financial

Economics.

Miller, Merton. H., dan Franco Modigliani, 2008.“Dividend policy, growth, and the

valuation of shares”, Journal of Business.

Munawir, S. 2002. Analisis Laporan Keuangan, Edisi Kedua, YPKN, Yogyakarta.

Muqodim. 2005. Teori Akuntansi, Edisi ke-1, Ekonisia, Yogyakarta.

Nadapdap, Lungguk. 2013. “Pengaruh Laba Akuntansi dan Arus Kas Operasi

terhadap Kebijakan Dividen Kas pada Perusahaan Manufaktur Jenis Otomotif

yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, Skripsi. Universitas Sumatera

Utara, Medan.

Norpratiwi, Agustina M.V. 2004. “Analisis Korelasi Investment Opportunity Set

terhadap Return Saham (Pada saat Pelaporan Keuangan Perusahaan). Tesis.

Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.

Nurjanah, Novia Dian Ratri. 2012. “Pengaruh Profitabilitas, Investment

Opportunity Set dan Debt to Equity Ratio terhadap Kebijakan Dividen Tunai

dengan Likuiditas sebagai Variabel Moderating”. Jurnal Akuntansi.

Universitas Semarang.

Pradana, Salvatore Wika Lingga dan I Putu Sugiartha Sanjaya. (2014). “Pengaruh

Profitabilitas dan Investment Opportunity Set terhadap Dividend Payout

Ratio”. Jurnal Akuntansi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

83

Riyanto, Bambang. 2001. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Badan Penerbit

Fakultas Ekonomi-UGM, Yogyakarta.

Riyanto, Bambang. 2008. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Badan Penerbit

Fakultas Ekonomi-UGM. Yogyakarta.

Sandjaja, Ridwan S dan Inge Barlian. 2003. Manajemen Keuangan 1. Edisi

Keempat. Jakarta: Penerbit PT. Prehanilindo.

Sandy, Ahmad. 2013. “ Pengaruh Profitabilitas dan Likuiditas terhadap Kebijakan

Dividen Kas”. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi Volume 1 Nomor 1. Sekolah

Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia, Surabaya.

Sawir, Agnes. 2009. Analisia Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan

Perusahaan, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Sigalingging, Angela Surya. 2012. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Kebijakan Dividen Tunai dengan Debt to Equity Ratio sebagai Variabel

Moderating Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia”. Tesis. Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, Medan.

Simamora, Henry. 2001. Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis. Jilid 1,

Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Skousen, Fred K., Stice, Earl K. dan James D. Stice. 2001. Intermediate

Accounting. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

Smith, C.W. Jr. dan R.L. Watts. 1992. “The Investment Opportunity Set and

Corporate Financing, Dividend, and Compensation Policies”. Journal of

Finansial Economics 32: 263-292.

Sugiyono. 2012. Memahami Penelitian Kualitatif. Penerbit CV Alfabeta, Bandung.

Suharli, M. 2004. “Studi Empiris Terhadap Faktor Penentu Kebijakan Jumlah

Dividen”. Tesis Magister Akuntansi (Tidak Dipublikasikan). Jakarta.

Suharli, Michelle. 2007. “Pengaruh Profitability dan Investment Opportunity Set

terhadap Kebijakan Dividen Tunai dengan Likuiditas Sebagai Variabel

Penguat (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode (2002-2003)”.

Jakarta: Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Sukmalana, Soelaiman. 2007. Manajemen Kinerja (Langkah Efektif untuk

Membangun, Mengendalikan dan Evaluasi Kerja). Jakarta: Intermedia

Personalia Utama.

Suwardjono. 2005. Teori Akuntansi: Perekayasaan Pelaporan Keuangan (Edisi

III). Yogyakarta: BPFE.

Suwardjono. 2010. Akuntansi Pengantar 1: Proses Penciptaan Data Pendekatan

Sistem. BPFE, Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

84

Syamsuddin, Lukman. 2000. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: PT. Eaja

Grafindo Persada.

Triyanto, Zulbahridar dan R. Adri Satriawan. 2014. “Analisis pengaruh laba

akuntansi dan arus kas terhadap dividen kas”. Jurnal Jom FEKON Vol.1 No.2

Oktober 2014, Universitas Riau Pekanbaru.

Wahyuni dan Subagyo. 2013. “Pengaruh Laba Akuntansi, Arus Kas Operasional

dan Likuiditas Perusahaan terhadap Pembayaran Dividen Kas”. Jurnal

Akuntansi, Cahaya Aktiva Vol.03 No.01, Maret 2013.

Waston D. and Head A , 2007. Corporate Finance Principles &Practice , Fourth

Edition.

Weston, J.Fred and Copeland, Thomas E. 2010. Managerial Finance. CBS Collage

Publishing.

Wiksuana, B., Wiagustini dan Panji Sedana. 2001. Buku Ajar Manajemen

Keuangan. UPT Penerbit Universitas Udayana, Denpasar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

85

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

86

LAMPIRAN I

DAFTAR PERUSAHAAN POPULASI SASARAN

No. Kode Emiten Nama Emiten

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk

2 AUTO Astra Auto Part Tbk

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk

4 DLTA Delta Djakarta Tbk

5 GGRM Gudang Garam Tbk

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk

11 KLBF Kalbe Farma Tbk

12 LION Lion Metal Works Tbk

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk

14 MEREK Merck Tbk

15 MYOR Mayora Indah Tbk

16 SMGR Semen Gresik Tbk

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk

19 TRST Trias Sentosa Tbk

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

87

LAMPIRAN II

DATA PEMBAYARAN DIVIDEN KAS TAHUN 2010

No. Kode

Emiten Nama Emiten DIVIDEN KAS (Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 34.720.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 506.130.000.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 643.774.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 152.095.561.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 1.250.657.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 59.097.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 2.904.849.877

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 816.580.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 827.946.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 10.359.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 234.375.610.551

12 LION Lion Metal Works Tbk 6.406.073.525

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 288.691.575

14 MEREK Merck Tbk 109.725.898.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 84.658.400.000

16 SMGR Semen Gresik Tbk 1.472.581.786.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 129.570.197.400

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 122.960.368.892

19 TRST Trias Sentosa Tbk 43.347.786.334

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 270.000.000.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

88

DIVIDEN KAS TAHUN 2011

No. Kode

Emiten Nama Emiten

DIVIDEN KAS (Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 34.720.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 456.525.109.760

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 652.640.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 171.895.005.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 1.727.450.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 44.622.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 48.435.607.389

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 1.167.797.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 967.786.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 756.182.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 549.527.564.394

12 LION Lion Metal Works Tbk 10.204.577.000

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 467.731.875

14 MERK Merck Tbk 99.810.638.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 84.658.400.000

16 SMGR Semen Gresik Tbk 1.472.581.786.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 115.173.509.385

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 56.792.731.001

19 TRST Trias Sentosa Tbk 61.846.747.657

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 215.251.540.000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

89

DIVIDEN KAS TAHUN 2012

No. Kode

Emiten Nama Emiten

DIVIDEN KAS (Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 34.720.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 404.857.572.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 688.716.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 187.830.906.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 1.924.088.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 34.770.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 91.546.184.457

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 1.536.575.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 827.946.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 159.604.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 890.627.320.090

12 LION Lion Metal Works Tbk 15.332.542.500

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 700.925.450

14 MERK Merck Tbk 185.699.699.000

15 MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk 651.311.000.000

16 SMGR Semen Gresik Tbk 1.962.720.885.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 187.156.951.800

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 99.076.072.973

19 TRST Trias Sentosa Tbk 55.902.643.125

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 260.838.811.350

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

90

DIVIDEN KAS TAHUN 2013

No. Kode

Emiten Nama Emiten

DIVIDEN KAS (Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 34.720.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 419.316.771.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 754.308.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 191.869.037.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 1.539.270.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 93.873.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 38.757.163.920

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 1.624.380.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 1.658.442.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 212.804.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 890.627.320.090

12 LION Lion Metal Works Tbk 20.557.419.062

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 1.123.104.535

14 MERK Merck Tbk 79.356.638.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 176.314.320.000

16 SMGR Semen Gresik Tbk 2.181.263.329.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 122.372.000.000

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 97.615.308.360

19 TRST Trias Sentosa Tbk 27.914.034.588

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 260.777.123.850

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

91

DIVIDEN KAS TAHUN 2014

No. Kode

Emiten Nama Emiten

DIVIDEN KAS (Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 34.720.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 402.447.705.500

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 754.308.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 192.158.000.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 1.539.270.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 34.799.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 9.688.367.980

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 1.246.821.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 3.312.009.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 106.402.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 796.877.075.870

12 LION Lion Metal Works Tbk 20.525.197.750

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 2.158.305.750

14 MERK Merck Tbk 139.752.919.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 205.700.037.470

16 SMGR Semen Gresik Tbk 2.416.611.132.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 223.149.000.000

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 148.219.335.698

19 TRST Trias Sentosa Tbk 14.022.810.098

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 261.013.141.350

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

92

LAMPIRAN III

DATA LABA AKUNTANSI TAHUN 2010

No. Kode

Emiten Nama Emiten

LABA AKUNTANSI

(Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 439.009.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 1.394.261.000.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 2.818.227.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 192.972.439.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 5.631.296.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 1.120.440.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 68.891.685.165

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 5.432.375.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 4.248.476.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 1.436.855.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 1.770.434.609.435

12 LION Lion Metal Works Tbk 50.270.400.829

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 10.316.267.000

14 MERK Merck Tbk 157.318.093.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 658.358.847.453

16 SMGR Semen Gresik Tbk 4.722.623.381.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 204.764.888.090

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 260.026.707.893

19 TRST Trias Sentosa Tbk 175.300.786.505

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 629.492.861.436

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

93

LABA AKUNTANSI TAHUN 2011

No. Kode

Emiten Nama Emiten

LABA AKUNTANSI

(Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 446.661.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 1.255.083.000.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 2.974.580.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 204.871.170.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 6.614.971.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 855.681.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 55.322.166.080

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 6.352.389.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 4.708.156.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 872.309.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 1.987.259.361.668

12 LION Lion Metal Works Tbk 67.194.615.167

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 15.147.641.116

14 MERK Merck Tbk 283.226.816.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 626.440.817.709

16 SMGR Semen Gresik Tbk 5.089.952.338.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 279.598.030.634

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 293.026.805.000

19 TRST Trias Sentosa Tbk 180.428.671.520

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 740.100.267.340

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

94

LABA AKUNTANSI TAHUN 2012

No. Kode

Emiten Nama Emiten

LABA AKUNTANSI

(Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 463.812.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 1.263.368.000.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 3.376.499.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 287.505.070.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 5.530.646.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 1.457.400.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 58.881.731.387

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 6.316.960.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 6.239.550.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 1.364.891.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 2.308.017.092.492

12 LION Lion Metal Works Tbk 103.652.045.381

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 45.070.617.424

14 MERK Merck Tbk 145.914.877.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 959.815.066.914

16 SMGR Semen Gresik Tbk 6.287.454.009.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 369.687.759.532

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 336.281.961.008

19 TRST Trias Sentosa Tbk 80.748.964.071

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 812.379.718.258

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

95

LABA AKUNTANSI TAHUN 2013

No. Kode

Emiten Nama Emiten

LABA AKUNTANSI

(Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 450.753.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 1.268.604.000.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 3.451.333.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 358.395.988.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 5.936.204.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 166.473.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 48.442.303.122

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 4.666.958.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 6.595.154.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 895.947.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 2.572.522.717.231

12 LION Lion Metal Works Tbk 85.027.065.076

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 19.437.691.207

14 MERK Merck Tbk 234.707.739.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 1.356.073.496.557

16 SMGR Semen Gresik Tbk 6.920.399.734.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 458.595.417.885

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 323.204.864.975

19 TRST Trias Sentosa Tbk 72.553.777.173

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 829.935.403.086

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

96

LABA AKUNTANSI TAHUN 2014

No. Kode

Emiten Nama Emiten

LABA AKUNTANSI

(Rp)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 597.807.000.000

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 1.108.055.000.000

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 2.106.892.000.000

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 379.519.000.000

5 GGRM Gudang Garam Tbk 7.205.845.000.000

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 394.059.000.000

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 75.826.220.743

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 6.229.297.000.000

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 6.789.602.000.000

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 542.549.000.000

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 2.763.700.548.048

12 LION Lion Metal Works Tbk 62.857.739.316

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 11.006.796.283

14 MERK Merck Tbk 205.058.431.000

15 MYOR Mayora Indah Tbk 326.361.377.187

16 SMGR Semen Gresik Tbk 7.090.765.967.000

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 541.150.000.000

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 381.882.728.642

19 TRST Trias Sentosa Tbk 63.101.740.322

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 742.732.619.498

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

97

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

LAMPIRAN IV

DATA MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET TAHUN 2010

No. Kode

Emiten Nama Emiten

Total Aset

(Rp)

Total Ekuitas

(Rp)

Jumlah Lembar

Saham

Harga

Penutupan

Saham (Rp)

MKTBA

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 2.372.657.000.000 1.842.925.000.000 434.000.000 5.800 1,28

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 5.585.852.000.000 3.860.827.000.000 771.157.280 13.950 2,23

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 4.274.636.000.000 6.518.276.000.000 16.422.807.040 1.840 6,54

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 708.583.733.000 577.667.914.000 16.013.181 120.000 2,90

5 GGRM Gudang Garam Tbk 30.741.679.000.000 21.197.162.000.000 1.924.088.000 40.000 2,81

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 10.371.567.000.000 3.526.597.000.000 3.484.800.000 2.300 1,43

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 347.473.064.455 240.128.403.799 1.050.000.000 2.010 6,38

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 20.077.994.000.000 16.784.671.000.000 8.780.426.500 4.875 2,30

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 15.346.146.000.000 13.100.598.000.000 3.681.231.699 15.950 3,97

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 6.981.107.000.000 6.979.762.000.000 2.071.732.660 3.150 0,93

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 7.032.496.663.288 5.373.784.301.200 10.156.014.422 3.250 4,93

12 LION Lion Metal Works Tbk 303.899.974.798 259.928.517.672 52.016.000 3.800 0,80

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 78.200.046.845 46.785.338.474 9.600.000 4.800 0,99

14 MERK Merck Tbk 434.768.493.000 363.016.663.000 22.400.000 96.500 5,14

15 MYOR Mayora Indah Tbk 4.399.191.135.535 1.991.294.908.556 766.584.000 10.750 2,42

16 SMGR Semen Gresik Tbk 15.562.998.946.000 12.139.752.888.000 5.931.520.000 9.450 3,82

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.067.103.249.531 519.374.643.869 1.439.668.860 1.070 1,96

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.091.583.115.098 630.982.040.872 49.536.000 39.000 2,19

19 TRST Trias Sentosa Tbk 2.029.558.232.720 1.237.981.945.814 2.808.000.000 270 0,76

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 3.589.595.911.220 2.604.104.062.843 4.500.000.000 1.710 2,42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

98

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET TAHUN 2011

No. Kode

Emiten Nama Emiten

Total Aset

(Rp)

Total Ekuitas

(Rp)

Jumlah Lembar

Saham

Harga

Penutupan

Saham (Rp)

MKTBA

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 2.690.595.000.000 2.145.200.000.000 434.000.000 6.550 1,26

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 6.964.227.000.000 4.722.894.000.000 3.855.786.400 3.400 2,20

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 5.250.245.000.000 6.189.470.000.000 16.422.807.040 2.150 6,55

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 696.166.676.000 572.935.427.000 16.013.181 111.500 2,74

5 GGRM Gudang Garam Tbk 39.088.705.000.000 24.550.928.000.000 1.924.088.000 62.050 3,43

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 11.554.143.000.000 4.430.825.000.000 3.484.800.000 3.000 1,52

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 355.579.996.944 290.586.357.773 1.050.000.000 475 1,59

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 24.501.734.000.000 31.610.225.000.000 8.780.426.500 4.600 1,36

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 18.151.331.000.000 15.733.951.000.000 3.681.231.699 17.050 3,59

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 8.266.417.000.000 3.785.347.000.000 2.071.732.660 3.825 1,50

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 8.274.554.112.840 1.758.619.054.414 10.156.014.422 3.400 4,96

12 LION Lion Metal Works Tbk 365.815.749.593 302.060.465.373 52.016.000 5.250 0,92

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 98.019.132.648 57.202.680.156 9.600.000 5.000 0,91

14 MERK Merck Tbk 584.388.578.000 494.181.710.000 22.400.000 132.500 5,23

15 MYOR Mayora Indah Tbk 6.599.845.533.328 2.424.669.292.434 766.584.000 14.250 2,29

16 SMGR Semen Gresik Tbk 19.661.602.767.000 14.615.096.979.000 5.931.520.000 11.450 3,71

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.136.857.942.381 670.612.341.979 1.439.668.860 1.360 2,13

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.339.570.029.820 760.541.257.156 49.536.000 50.000 2,28

19 TRST Trias Sentosa Tbk 2.132.449.783.092 1.326.420.630.289 2.808.000.000 390 0,89

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 4.250.374.395.321 3.045.935.747.008 4.500.000.000 2.550 2,98

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

99

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET TAHUN 2012

No. Kode

Emiten Nama Emiten

Total Aset

(Rp)

Total Ekuitas

(Rp)

Jumlah Lembar

Saham

Harga

Penutupan

Saham

(Rp)

MKTBA

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 3.115.421.000.000 2.457.089.000.000 434.000.000 8.300 1,37

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 8.881.642.000.000 5.485.099.000.000 3.855.786.400 3.700 1,99

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 12.348.627.000.000 8.176.464.000.000 16.398.000.000 3.650 5,18

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 745.306.835.000 598.211.513.000 16.013.181 255.000 5,68

5 GGRM Gudang Garam Tbk 41.509.325.000.000 41.509.325.000.000 1.924.088.000 56.300 2,61

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 12.869.793.000.000 5.478.384.000.000 3.484.800.000 2.225 1,18

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 312.342.760.278 242.028.852.241 1.050.000.000 375 1,49

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 59.389.405.000.000 34.140.237.000.000 8.780.426.500 5.850 1,29

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 22.755.160.000.000 19.418.738.000.000 3.681.231.699 22.450 3,78

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 10.961.464.000.000 4.763.327.000.000 2.132.104.582 6.150 1,76

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 9.417.957.180.958 7.371.643.614.897 50.780.072.110 1.060 5,93

12 LION Lion Metal Works Tbk 433.497.042.140 371.829.387.027 52.016.000 1.040 0,27

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 128.547.715.366 97.525.195.182 9.600.000 1.050 0,32

14 MERK Merck Tbk 569.430.951.000 416.741.865.000 22.400.000 152.000 6,25

15 MYOR Mayora Indah Tbk 8.302.506.241.903 3.067.850.327.238 766.584.000 20.000 2,48

16 SMGR Semen Gresik Tbk 26.579.083.786.000 18.164.854.648.000 5.931.520.000 15.850 3,85

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.556.214.342.213 910.119.059.264 1.439.668.860 2.525 2,75

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.522.663.914.388 898.164.900.513 495.360.000 6.650 2,57

19 TRST Trias Sentosa Tbk 2.188.129.039.119 1.352.992.459.388 2.808.000.000 345 0,82

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 4.632.984.970.719 3.353.156.079.810 4.500.000.000 3.725 3,89

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

100

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET TAHUN 2013

No. Kode

Emiten Nama Emiten

Total Aset

(Rp)

Total Ekuitas

(Rp)

Jumlah Lembar

Saham

Harga

Penutupan

Saham (Rp)

MKTBA

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 3.539.393.000.000 2.760.727.000.000 434.000.000 7.000 1,08

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 12.617.678.000.000 9.558.754.000.000 4.819.733.000 3.650 1,64

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 15.722.197.000.000 9.950.900.000.000 16.398.000.000 3.375 3,89

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 867.040.802.000 676.557.993.000 16.013.181 380.000 7,24

5 GGRM Gudang Garam Tbk 50.770.251.000.000 50.770.251.000.000 1.924.088.000 42.000 1,59

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 15.350.754.000.000 5.724.343.000.000 3.484.800.000 1.680 1,01

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 314.746.644.499 225.742.774.790 927.204.500 295 1,15

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 78.092.789.000.000 38.373.129.000.000 8.780.426.500 6.600 1,25

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 26.607.241.000.000 26.607.241.000.000 3.681.231.699 20.000 2,77

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 14.917.590.000.000 5.245.222.000.000 10.660.522.910 1.220 1,52

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 11.315.061.275.026 8.499.957.965.575 46.875.122.110 1.250 5,43

12 LION Lion Metal Works Tbk 498.567.897.161 415.784.337.843 52.016.000 12.000 1,42

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 141.697.598.705 110.468.094.376 9.600.000 8.000 0,76

14 MERK Merck Tbk 696.946.318.000 512.218.622.000 22.400.000 189.000 6,34

15 MYOR Mayora Indah Tbk 9.709.838.250.473 3.938.760.819.650 894.347.989 26.000 2,99

16 SMGR Semen Gresik Tbk 30.792.884.092.000 21.803.975.875.000 5.931.520.000 14.150 3,02

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.701.103.245.176 1.006.799.010.307 1.439.668.860 3.450 3,33

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.746.177.682.568 1.035.650.413.675 495.360.000 7.700 2,59

19 TRST Trias Sentosa Tbk 3.260.919.505.192 1.709.677.140.374 2.808.000.000 250 0,69

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 5.407.957.915.805 3.862.951.854.240 4.500.000.000 3.250 2,99

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

101

MKTBA=Total Aset−Total Ekuitas+(Jumlah Lembar Saham ×Harga Penutup Saham)

Total Aset

MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET TAHUN 2014

No. Kode

Emiten Nama Emiten

Total Ekuitas

(Rp)

Total Aset

(Rp)

Jumlah Lembar

Saham

Harga

Penutupan

Saham (Rp)

MKTBA

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 3.184.642.000.000 3.918.391.000.000 434.000.000 5.800 0,83

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 10.136.557.000.000 14.380.926.000.000 771.157.280 13.950 1,04

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 10.943.289.000.000 20.862.439.000.000 16.422.807.040 1.840 1,92

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 764.473.000.000 991.947.000.000 16.013.181 120.000 2,17

5 GGRM Gudang Garam Tbk 33.228.720.000.000 58.220.600.000.000 1.924.088.000 40.000 1,75

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 5.983.292.000.000 16.042.897.000.000 3.484.800.000 2.300 1,13

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 263.451.227.145 349.894.783.575 1.050.000.000 210 0,88

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 41.228.376.000.000 44.710.509.000.000 8.780.426.500 4.875 1,04

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 24.784.801.000.000 28.884.973.000.000 3.681.231.699 15.950 2,17

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 5.289.994.000.000 15.730.435.000.000 2.071.732.660 3.150 1,08

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 9.817.475.678.446 12.425.032.367.729 10.156.014.422 3.250 2,87

12 LION Lion Metal Works Tbk 443.978.957.043 600.102.716.315 52.016.000 3.800 0,59

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 115.951.209.812 139.915.598.255 9.600.000 4.800 0,50

14 MERK Merck Tbk 553.690.856.000 716.599.526.000 22.400.000 96.500 3,24

15 MYOR Mayora Indah Tbk 4.100.554.992.789 10.291.108.029.334 766.584.000 10.750 1,40

16 SMGR Semen Gresik Tbk 25.002.451.936.000 34.314.666.027.000 5.931.520.000 9.450 1,90

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.146.837.000.000 1.749.395.000.000 1.439.668.860 1.070 1,22

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.231.192.322.624 2.027.288.693.678 49.536.000 39.000 1,35

19 TRST Trias Sentosa Tbk 1.761.493.183.162 3.261.285.495.052 2.808.000.000 270 0,69

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 4.132.338.998.550 5.592.730.492.960 4.500.000.000 1.710 1,64

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

102

LAMPIRAN V

DATA CURRENT RATIO TAHUN 2010

No. Kode

Emiten Nama Emiten

AKTIVA

LANCAR

(Rp)

UTANG LANCAR

(Rp)

CR

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 1.283.712.000.000 325.854.000.000 3,94

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 2.199.725.000.000 1.251.731.000.000 1,76

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 4.274.636.000.000 1.575.552.000.000 2,71

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 565.953.705.000 89.396.759.000 6,33

5 GGRM Gudang Garam Tbk 22.908.293.000.000 9.421.403.000.000 2,43

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 4.489.184.000.000 2.647.203.000.000 1,70

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 308.787.313.269 46.730.617.139 6,61

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 20.077.994.000.000 9.859.118.000.000 2,04

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 7.484.807.000.000 1.347.706.000.000 5,55

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 4.435.214.000.000 1.686.714.000.000 2,63

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 5.037.270.000.000 1.146.489.000.000 4,39

12 LION Lion Metal Works Tbk 271.268.000.000 28.733.000.000 9,44

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 52.938.000.000 21.656.000.000 2,44

14 MERK Merck Tbk 491.725.826.000 52.578.914.000 9,35

15 MYOR Mayora Indah Tbk 2.684.853.761.819 1.040.333.647.369 2,58

16 SMGR Semen Gresik Tbk 7.345.867.929.000 2.517.518.619.000 2,92

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 661.698.000.000 304.354.000.000 2,17

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 716.491.254.741 353.323.853.244 2,03

19 TRST Trias Sentosa Tbk 721.342.396.512 583.992.020.801 1,24

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 2.642.065.792.798 784.352.502.804 3,37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

103

CURRENT RATIO TAHUN 2011

No. Kode

Emiten Nama Emiten

AKTIVA

LANCAR

(Rp)

UTANG LANCAR

(Rp)

CR

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 1.473.425.000.000 333.132.000.000 4,42

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 2.564.455.000.000 1.892.818.000.000 1,35

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 5.250.245.000.000 1.461.341.000.000 3,59

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 577.644.536.000 96.129.303.000 6,01

5 GGRM Gudang Garam Tbk 22.908.293.000.000 13.534.319.000.000 1,69

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 5.073.477.000.000 2.900.317.000.000 1,75

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 322.889.429.815 55.928.117.431 5,77

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 24.501.734.000.000 12.831.304.000.000 1,91

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 10.314.573.000.000 1.476.597.000.000 6,99

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 4.932.300.000.000 3.099.991.000.000 1,59

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 5.956.123.000.000 1.630.589.000.000 3,65

12 LION Lion Metal Works Tbk 327.815.000.000 46.153.000.000 7,10

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 74.304.000.000 31.552.000.000 2,35

14 MERK Merck Tbk 491.725.826.000 65.430.555.000 7,52

15 MYOR Mayora Indah Tbk 4.095.298.705.091 1.845.791.716.500 2,22

16 SMGR Semen Gresik Tbk 7.646.144.851.000 2.889.137.195.000 2,65

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 718.941.000.000 264.728.000.000 2,72

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 837.114.048.212 444.637.071.374 1,88

19 TRST Trias Sentosa Tbk 820.792.293.928 588.895.481.277 1,39

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 3.121.979.870.487 1.012.652.540.775 3,08

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

104

CURRENT RATIO TAHUN 2012

No. Kode

Emiten Nama Emiten

AKTIVA

LANCAR

(Rp)

UTANG LANCAR

(Rp)

CR

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 1.658.468.000.000 426.669.000.000 3,89

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 3.205.631.000.000 2.751.766.000.000 1,16

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 7.180.890.000.000 2.167.652.000.000 3,31

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 631.333.221.000 119.919.552.000 5,26

5 GGRM Gudang Garam Tbk 29.954.021.000.000 13.802.317.000.000 2,17

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 5.194.057.000.000 3.020.030.000.000 1,72

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 265.069.749.187 70.313.908.037 3,77

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 26.235.990.000.000 12.805.200.000.000 2,05

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 14.579.400.000.000 2.418.762.000.000 6,03

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 6.429.500.000.000 3.523.891.000.000 1,82

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 6.441.710.544.081 1.891.617.853.724 3,41

12 LION Lion Metal Works Tbk 394.802.917.573 42.249.381.295 9,34

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 101.832.924.451 25.036.281.503 4,07

14 MERK Merck Tbk 463.883.090.000 119.827.938.000 3,87

15 MYOR Mayora Indah Tbk 5.313.599.558.516 1.924.434.119.144 2,76

16 SMGR Semen Gresik Tbk 8.231.297.105.000 4.825.204.637.000 1,71

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 986.324.235.891 480.851.511.068 2,05

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 966.806.112.377 448.767.622.942 2,15

19 TRST Trias Sentosa Tbk 838.465.235.358 643.329.849.780 1,30

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 3.393.778.315.450 1.097.134.545.306 3,09

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

105

CURRENT RATIO TAHUN 2013

No. Kode

Emiten Nama Emiten

AKTIVA

LANCAR

(Rp)

UTANG LANCAR

(Rp)

CR

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 1.980.116.000.000 473.960.000.000 4,18

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 5.029.517.000.000 2.661.312.000.000 1,89

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 8.824.900.000.000 2.327.048.000.000 3,79

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 748.111.003.000 158.990.741.000 4,71

5 GGRM Gudang Garam Tbk 34.604.461.000.000 20.094.580.000.000 1,72

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 6.843.853.000.000 2.964.235.000.000 2,31

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 262.716.285.534 89.003.869.709 2,95

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 32.464.497.000.000 19.471.309.000.000 1,67

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 16.846.248.000.000 2.740.089.000.000 6,15

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 9.004.667.000.000 4.361.546.000.000 2,06

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 6.441.710.544.081 2.640.590.023.748 2,44

12 LION Lion Metal Works Tbk 428.821.050.227 63.728.680.126 6,73

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 115.485.009.525 27.518.969.110 4,20

14 MERK Merck Tbk 588.237.590.000 147.818.253.000 3,98

15 MYOR Mayora Indah Tbk 6.430.065.428.871 2.631.646.469.682 2,44

16 SMGR Semen Gresik Tbk 9.972.110.370.000 5.297.630.537.000 1,88

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.097.152.037.422 523.047.319.216 2,10

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.089.798.514.557 496.494.829.421 2,19

19 TRST Trias Sentosa Tbk 1.194.457.109.014 1.045.073.685.266 1,14

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 3.991.115.858.814 1.347.465.965.403 2,96

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

106

CURRENT RATIO TAHUN 2014

No. Kode

Emiten Nama Emiten

AKTIVA

LANCAR

(Rp)

UTANG LANCAR

(Rp)

CR

(%)

1 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk 2.263.728.000.000 398.238.000.000 5,68

2 AUTO Astra Auto Part Tbk 5.138.080.000.000 3.857.809.000.000 1,33

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 10.009.670.000.000 4.467.240.000.000 2,24

4 DLTA Delta Djakarta Tbk 854.176.144.000 190.952.635.000 4,47

5 GGRM Gudang Garam Tbk 38.532.600.000.000 23.783.134.000.000 1,62

6 GJTL Gajah Tunggal Tbk 6.283.252.000.000 3.116.223.000.000 2,02

7 IGAR Champion Pasific Indonesia Tbk 302.146.092.589 73.319.694.812 4,12

8 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk 40.995.736.000.000 22.681.686.000.000 1,81

9 INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk 16.086.773.000.000 3.260.559.000.000 4,93

10 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk 8.709.315.000.000 4.916.448.000.000 1,77

11 KLBF Kalbe Farma Tbk 8.120.805.370.192 2.385.920.172.489 3,40

12 LION Lion Metal Works Tbk 488.268.612.706 132.155.047.433 3,69

13 LMSH Lionmesh Prima Tbk 107.779.916.138 19.357.303.490 5,57

14 MERK Merck Tbk 595.338.719.000 129.820.145.000 4,59

15 MYOR Mayora Indah Tbk 3.801.854.020.838 2.531.390.441.551 1,50

16 SMGR Semen Gresik Tbk 11.648.544.675.000 5.273.269.122.000 2,21

17 SMSM Selamat Sempurna Tbk 1.133.730.000.000 536.800.000.000 2,11

18 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk 1.115.004.308.039 528.814.814.904 2,11

19 TRST Trias Sentosa Tbk 1.182.292.914.595 955.175.792.503 1,24

20 TSPC Tempo Scan Pasific Tbk 3.714.700.991.066 1.237.332.206.210 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

107

LAMPIRAN VI

PENGKLASIFIKASIAN DIVIDEN KAS

No. Kode Emiten 2010 2011 2012 2013 2014

1 AMFG 1 1 1 1 1

2 AUTO 2 1 1 1 1

3 CPIN 2 2 2 2 2

4 DLTA 1 1 1 1 1

5 GGRM 3 4 4 4 4

6 GJTL 1 1 1 1 1

7 IGAR 1 1 1 1 1

8 INDF 2 3 4 4 3

9 INTP 2 2 2 4 4

10 JPFA 1 2 1 1 1

11 KLBF 1 2 2 2 2

12 LION 1 1 1 1 1

13 LMSH 1 1 1 1 1

14 MERK 1 1 1 1 1

15 MYOR 1 1 1 1 1

16 SMGR 3 3 4 4 4

17 SMSM 1 1 1 1 1

18 TOTO 1 1 1 1 1

19 TRST 1 1 1 1 1

20 TSPC 1 1 1 1 1

1 = Sangat rendah

2 = Rendah

3 = Tinggi

4 = Sangat tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

108

LAMPIRAN VII

PENGKLASIFIKASIAN LABA AKUNTANSI

No. Kode Emiten 2010 2011 2012 2013 2014

1 AMFG 1 1 1 1 1

2 AUTO 1 1 1 1 1

3 CPIN 2 2 2 2 2

4 DLTA 1 1 1 1 1

5 GGRM 4 4 4 4 4

6 GJTL 1 1 1 1 1

7 IGAR 1 1 1 1 1

8 INDF 4 4 4 3 4

9 INTP 3 3 4 4 4

10 JPFA 1 1 1 1 1

11 KLBF 1 2 2 2 2

12 LION 1 1 1 1 1

13 LMSH 1 1 1 1 1

14 MERK 1 1 1 1 1

15 MYOR 1 1 1 1 1

16 SMGR 3 3 4 4 4

17 SMSM 1 1 1 1 1

18 TOTO 1 1 1 1 1

19 TRST 1 1 1 1 1

20 TSPC 1 1 1 1 1

1 = Sangat rendah

2 = Rendah

3 = Tinggi

4 = Sangat tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

109

LAMPIRAN VIII

PENGKLASIFIKASIAN MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET

No. Kode Emiten 2010 2011 2012 2013 2014

1 AMFG 1 1 1 1 1

2 AUTO 2 2 1 1 1

3 CPIN 4 4 3 3 1

4 DLTA 2 2 4 4 2

5 GGRM 2 2 2 1 1

6 GJTL 1 1 1 1 1

7 IGAR 4 1 1 1 1

8 INDF 2 1 1 1 1

9 INTP 3 2 3 2 2

10 JPFA 1 1 1 1 1

11 KLBF 3 3 4 3 2

12 LION 1 1 1 1 1

13 LMSH 1 1 1 1 1

14 MERK 3 3 4 4 2

15 MYOR 2 2 2 2 1

16 SMGR 3 2 3 2 1

17 SMSM 1 2 2 2 1

18 TOTO 2 2 2 2 1

19 TRST 1 1 1 1 1

20 TSPC 2 2 3 2 1

1 = Sangat rendah

2 = Rendah

3 = Tinggi

4 = Sangat tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

110

LAMPIRAN IX

PENGKLASIFIKASIAN CURRENT RATIO

No. Kode Emiten 2010 2011 2012 2013 2014

1 AMFG 2 3 2 3 3

2 AUTO 1 1 1 1 1

3 CPIN 2 2 2 2 2

4 DLTA 4 4 3 3 3

5 GGRM 2 1 2 1 1

6 GJTL 1 1 1 2 2

7 IGAR 4 3 2 2 3

8 INDF 2 1 2 1 1

9 INTP 3 4 4 4 3

10 JPFA 2 1 1 2 1

11 KLBF 3 2 2 2 2

12 LION 4 4 4 4 2

13 LMSH 2 2 3 3 3

14 MERK 4 4 2 2 3

15 MYOR 2 2 2 2 1

16 SMGR 2 2 1 1 2

17 SMSM 2 2 2 2 2

18 TOTO 2 1 2 2 2

19 TRST 1 1 1 1 1

20 TSPC 2 2 2 2 2

1 = Sangat tidak lancar

2 = Tidak lancar

3 = Lancar

4 = Sangat Lancar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

111

LAMPIRAN X

ANALISIS TABULASI SILANG

LABA AKUNTANSI DENGAN DIVIDEN KAS

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Klasifikasi Dividen * Klasifikasi Laba Akuntansi

100 100,0% 0 0,0% 100 100,0%

Klasifikasi Dividen * Klasifikasi Laba Akuntansi Crosstabulation

Count

Klasifikasi Laba Akuntansi

Total 1,00 2,00 3,00 4,00

Klasifikasi Dividen 1,00 69 0 0 0 69

2,00 2 9 2 2 15

3,00 0 0 2 3 5

4,00 0 0 1 10 11 Total 71 9 5 15 100

Symmetric Measures

Value

Asymptotic Standardized

Errora Approximate Tb Approximate Significance

Interval by Interval Pearson's R ,935 ,023 26,060 ,000c Ordinal by Ordinal Spearman

Correlation ,960 ,022 34,049 ,000c

N of Valid Cases 100 a. Not assuming the null hypothesis. b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis. c. Based on normal approximation.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

112

ANALISIS TABULASI SILANG

MARKET TO BOOK VALUE OF ASSET DENGAN DIVIDEN KAS

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Klasifikasi Dividen * Klasifikasi Market to Book Value of Asset

100 100,0% 0 0,0% 100 100,0%

Klasifikasi Dividen * Klasifikasi Market to Book Value of Asset Crosstabulation

Count

Klasifikasi Market to Book Value of Asset

Total 1,00 2,00 3,00 4,00

Klasifikasi Dividen 1,00 41 19 4 5 69

2,00 2 4 6 3 15

3,00 2 2 1 0 5

4,00 5 5 1 0 11 Total 50 30 12 8 100

Symmetric Measures

Value

Asymptotic Standardize

d Errora Approximate Tb Approximate Significance

Interval by Interval Pearson's R ,093 ,083 ,921 ,359c Ordinal by Ordinal Spearman

Correlation ,244 ,096 2,493 ,014c

N of Valid Cases 100 a. Not assuming the null hypothesis. b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis. c. Based on normal approximation.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY … · HUBUNGAN LABA AKUNTANSI, INVESTMENT OPPORTUNITY SET, LIKUIDITAS DENGAN KEBIJAKAN DIVIDEN KAS Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

113

ANALISIS TABULASI SILANG

CURRENT RATIO DENGAN DIVIDEN KAS

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Klasifikasi Dividen * Klasifikasi Current Ratio

100 100,0% 0 0,0% 100 100,0%

Klasifikasi Dividen * Klasifikasi Current Ratio Crosstabulation

Count

Klasifikasi Current Ratio

Total 1,00 2,00 3,00 4,00

Klasifikasi Dividen 1,00 16 31 13 9 69

2,00 2 10 1 2 15

3,00 2 3 0 0 5

4,00 6 3 1 1 11 Total 26 47 15 12 100

Symmetric Measures

Value

Asymptotic Standardized

Errora Approximate Tb Approximate Significance

Interval by Interval Pearson's R -,187 ,099 -1,888 ,062c Ordinal by Ordinal Spearman

Correlation -,176 ,099 -1,772 ,079c

N of Valid Cases 100 a. Not assuming the null hypothesis. b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis. c. Based on normal approximation.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI


Top Related