Transcript
Page 1: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP FUNGSI

NURSERY GROUND KEPITING BAKAU PANTAI CENGKRONG

KABUPATEN TRENGGALEK DIKEMBANGKAN SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

Disusun oleh :

Eka Wahyudyawati

201310070311097

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2017

Page 2: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP FUNGSI

NURSERY GROUND KEPITING BAKAU PANTAI CENGKRONG

KABUPATEN TRENGGALEK DIKEMBANGKAN SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi sebagai

Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

DISUSUN OLEH:

EKA WAHYUDYAWATI

201310070311097

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2017

i

Page 3: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

iii

Page 4: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

iv

Page 5: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

v

Page 6: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

”Dan Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu, dan

bintang-bintang dikendalikan dengan perintahNya. Sungguh, pada yang

demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang

yang mengerti”

(QS. An-Nahl: 12)

“I NEVER DREAMED ABOUT SUCCESS, I WORKED FOR IT”

(Lauryn Hill)

Saya persembahkan skripsi ini untuk:

Bapak dan Ibu yang paling kucintai, Bapak Imam Wahyudi dan Ibu Dwi

Sulistyowati. Terimakasih karena telah menjagaku lewat doa doa yang selalu

mengalir, untuk terus membuatku percaya bahwa semua akan baik baik saja

dan aku pasti bisa melewatinya. Terimakasih sudah memberi dukungan dan

kasih sayang yang tiada mungkin bisa kubalas. Aku mempersembahkan karya

ini untukmu.

Saudara dan teman terbaik dalam hidupku Pradityo Pangestu, terimakasih atas

segala dukungan, semangat dan doa yang tiada henti mengalir darimu.

Terimakasih karena telah menjadi pendengar setia dan temanku dalam

keadaan suka cita. Aku persembahkan karya ini untukmu.

v

Page 7: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT, karena berkat kesehatan dan kesempatan

yang diberikan-Nya, sehingga penulisan Skirpsi dengan judul “Analisis Hubungan

Kerapatan Mangrove terhadap Fungsi Nursery Ground pada Kepiting Bakau di

Hutan Mangrove Pantai Cengkrong Kabupaten Trenggalek sebagai Sumber Belajar

Biologi” telah diselesaikan dengan baik. Selama proses penyusunan hingga

selesainya skripsi ini penulis telah banyak mendapat bantuan, bimbingan,

pengarahan dan motivasi dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis

menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd., selaku ketua Program Studi Pendidikan

Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ibu Dr. Rr. Eko Susetyarini, M.Si., selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan

Biologi FKIP UMM.

4. Bapak Dr. Abdulkadir Rahardjanto, M.Si., selaku pembimbing I, dosen terbaik

yang telah memberikan banyak pelajaran hidup, bimbingan, semangat dan

motivasi yang tiada henti dalam proses penyusunan skripsi ini.

5. Ibu Dra. Sri Wahyuni, M.Kes., selaku pembimbing II yang telah memberikan

bimbingan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.

6. Kelompok Pokmaswas Pantai Cengkrong, Bapak Saifuddin, Pak Imam dan

Mas Andri yang telah membantu dalam proses penelitian.

7. Bapak dan Ibu tercinta, Bapak Imam Wahyudi dan Ibu Dwi sulistyowati yang

telah memberikan semangat dan doa sehingga saya bisa menyelesaikan skripsi

dengan baik.

8. Saudaraku Pradityo Pangestu yang selalu memberi semangat untuk tidak

mudah menyerah.

viii

Page 8: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

viii

9. Sahabat terbaik Balqis Zulfafiya, Safrilla Gealista, Ulva Rizki Kumala, Yanika

Bano Marheni, Rizqah Maftuhah dan Herly Dwi Lestari. Terimakasih karena

telah meluangkan waktu dan bersedia membantu dalam proses penyusunan

skripsi ini, terimakasih telah menjadi pendengar setia dan rumah kedua bagiku.

10. Teman-teman seperjuangan kelas C Biologi angkatan 2013 yang telah banyak

memberikan pengalaman terbaik semasa kuliah

11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Semoga Allah SWT senantiasa membalas kebaikan yang telah mereka

lakukan. Tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan skripsi ini, dengan

kurangnya pengetahuan yang dimiliki, karena kesempurnaan hanyalah milik Allah

dan segala kekurangan hanyalah milik peneliti. Maka dari itu, kritik dan saran

perlu untuk menyempurnakan kualitas skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini

dapat bermanfaat bagi semua. Amin.

Malang, 21 April 2017

Penulis,

Eka Wahyudyawati

ix

Page 9: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................ iii

SURAT PERNYATAAN ................................................................................ iv

ABSTRAK ...................................................................................................... vi

ABSTRACT .................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................... 5

1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................... 6

1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................ 6

1.5 Batasan Masalah ............................................................................ 8

1.6 Definisi Istilah ................................................................................ 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 10

2.1 Hutan Mangrove ............................................................................ 10

2.1.1 Ekosistem Hutan Mangrove ............................................... 10

2.1.2 Fungsi Hutan Mangrove ..................................................... 12

2.1.3 Tipe Komunitas Mangrove ................................................. 14

2.1.4 Zonasi Komunitas Mangrove ............................................. 16

2.2 Kepiting Bakau .............................................................................. 17

2.2.1 Habitat Kepiting Bakau ...................................................... 17

2.2.2 Sikluas Hidup Kepiting Bakau ........................................... 18

2.2.3 Jenis Kepiting Bakau .......................................................... 20

2.2.4 Keanekaragaman dan Kelimpahan Organisme .................... 20

2.2.5 Distribusi Kepiting Bakau ................................................... 21

x

Page 10: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

x

2.2.6 Perilaku Kepiting Bakau ...................................................... 22

2.2.7 Karakteristik Kepiting Bakau .............................................. 23

2.2.8 Kepiting Biola (Fiddler crab).............................................. 25

2.3 Nursery Ground ............................................................................. 27

2.4 Sumber Belajar Biologi (Booklet) .................................................. 28

2.4.1 Pengertian Sumber Belajar ................................................. 28

2.4.2 Klasifikasi Sumber Belajar ................................................. 29

2.4.3 Pengertian Booklet ............................................................... 30

2.4.4 Keunggulan Booklet ............................................................ 31

2.4.5 Kekurangan Booklet ............................................................ 32

2.4.6 Prinsip Penyusunan Booklet ................................................ 32

2.5 Hasil Penelitian Terdahulu ............................................................ 34

2.6 Kerangka Konseptual ..................................................................... 37

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................. 38

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ..................................................... 38

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ....................................................... 38

3.3 Populasi dan Sampel ..................................................................... 40

3.3.1 Populasi ................................................................................ 40

3.3.2 Sampel .................................................................................. 40

3.4 Prosedur Penelitian ........................................................................ 41

3.4.1 Tahap Persiapan ................................................................... 41

3.4.2 Tahap Pelaksanaan ............................................................... 42

3.4.2.1 Pengumpulan Data Mangrove ........................................ 42

3.4.2.2 Pengumpulan Data Kepiting Bakau ................................ 46

3.4.2.3 Pengukuran Parameter Abiotik ....................................... 46

3.5 Teknik Analisis Data ..................................................................... 49

3.5.1 Analisis Vegetasi Mangrove ................................................. 49

3.5.2 Kelimpahan Kepiting Bakau ................................................ 49

3.5.3 Hubungan Kerapatan Mangrove dengan Kepiting bakau ..... 50

BAB IV PEMBAHASAN .............................................................................. 52

4.1 Kondisi Umum Lokasi Penelitian ................................................. 52

xi

Page 11: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

xi

4.2 Identifikasi Jenis Mangrove .......................................................... 52

4.2.1 Rhizopora stylosa Griff. ....................................................... 57

4.2.2 Rhizopora apiculata (Bl.) ..................................................... 59

4.2.3 Rhizopora mucronata Lmk. ................................................. 61

4.2.4 Bruguiera gymnorrhiza L. (Lamk) ...................................... 63

4.2.5 Ceriops decandra Griff. ....................................................... 65

4.2.6 Ceriops tagal (Perr.) ............................................................. 68

4.2.7 Soneratia alba J.E Smith ...................................................... 70

4.2.8 Sonneratia caseolaris L (Engl). ........................................... 72

4.2.9 Excoecaria agallocha L (Engl). ........................................... 75

4.2.10 Aegiceras cornicatum L. (Blanco) .................................... 77

4.2.11 Avicennia lanata (Bl). ........................................................ 80

4.3 Analisis Vegetasi Mangrove ......................................................... 82

4.3.1 Kerapatan Mangrove ............................................................ 84

4.3.2 Frekuensi Jenis Mangrove .................................................... 86

4.3.3 Indeks Nilai Penting Mangrove............................................ 86

4.4 Identifikasi Jenis Kepiting Bakau ................................................. 89

4.4.1 Scylla serrata ........................................................................ 91

4.4.2 Uca annulipes ...................................................................... 93

4.4.3 Uca bellator ......................................................................... 94

4.4.4 Uca splendida ...................................................................... 96

4.5 Analisis Kelimpahan Kepiting Bakau ........................................... 98

4.6 Analisis Faktor Abiotik .................................................................. 100

4.6.1 Suhu Air ............................................................................... 100

4.6.2 Salinitas Air .......................................................................... 101

4.6.3 pH Air ................................................................................... 103

4.6.4 Kedalaman Air ..................................................................... 104

4.6.5 Kecerahan Air ...................................................................... 105

4.7 Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana ....................................... 106

4.7.1 Pengujian Koefisien Determinasi ......................................... 106

4.7.2 Pengujian Hipotesis .............................................................. 107

xii

Page 12: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

xii

4.7.3 Model Empirik Regresi Linier Berganda ............................. 108

4.8 Analisis Hasil Penelitian sebagai Sumber Belajar ......................... 110

BAB V PENUTUP ......................................................................................... 112

5.1 Kesimpulan ................................................................................... 112

5.2 Saran .............................................................................................. 113

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 114

LAMPIRAN ................................................................................................... 118

xiii

Page 13: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tipe Komunitas Mangrove .......................................................... 14

Tabel 2.2 Kriteria Baku Kerapatan Mangrove .............................................. 16

Tabel 3.1 Alat Pengambilan Sampel Mangrove .......................................... 41

Tabel 3.2 Alat Pengambilan Parameter Abiotik .......................................... 41

Tabel 3.3 Alat Pengambilan Sampel Kepiting Bakau .................................. 42

Tabel 3.4 Titik Koordinat Pengambilan sampel ........................................... 43

Tabel 4.1 Jenis Mangrove yang Ditemukan pada Stasiun I .......................... 54

Tabel 4.2 Jenis Mangrove yang Ditemukan pada Stasiun II ......................... 55

Tabel 4.3 Jenis Mangrove yang Ditemukan pada Stasiun III ....................... 56

Tabel 4.4 Nilai kerapatan, frekuensi dan INP ............................................... 83

Tabel 4.5 Jumlah Total Kepiting Stasiun I, II, III ......................................... 90

Tabel 4.6 Data kepiting bakau spesies Scylla serrata ................................... 92

Tabel 4.7 Data kepiting bakau spesies Uca annulipes .................................. 94

Tabel 4.8 Data kepiting bakau spesies Uca bellator ..................................... 95

Tabel 4.9 Data kepiting bakau spesies Uca splendida .................................. 97

Tabel 4.10 Kelimpahan total Kepiting bakau Stasiun I, II, III ...................... 99

Tabel 4.11 Data Parameter suhu air .............................................................. 100

Tabel 4.12 Data Parameter Salinitas air ....................................................... 102

Tabel 4.13 Data Parameter pH Air ................................................................ 103

Tabel 4.14 Data Parameter Kedalaman Air .................................................. 104

Tabel 4.15 Data Parameter Kecerahan Air ................................................... 105

Tabel 4.16 Ringkasan Hasil Regresi Linier Sederhana ................................. 106

xiv

Page 14: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Peta Monografi lokasi penelitian ............................................. 39

Gambar 3.2 Denah Stasiun 1 ........................................................................ 44

Gambar 3.3 Denah Stasiun 2 ........................................................................ 44

Gambar 3.4 Denah Stasiun 3 ........................................................................ 45

Gambar 3.5 Alat Perangkap Kepiting Bakau ............................................... 46

Gambar 3.6 Secchi disk ................................................................................ 48

Gambar 4.1 Literatur Daun Rhizopora stylosa Griff. .................................. 57

Gambar 4.2 Literatur Buah Rhizopora stylosa Griff. .................................... 57

Gambar 4.3 Hasil Penelitian Daun Rhizopora stylosa Griff ......................... 57

Gambar 4.4 Hasil Penelitian Buah Rhizopora stylosa Griff ......................... 57

Gambar 4.5 Literatur Daun Rhizopora apiculata Bl. .................................... 59

Gambar 4.6 Literatur Bunga Rhizopora apiculata Bl ................................... 59

Gambar 4.7 Hasil Penelitian Daun Rhizopora apiculata Bl ......................... 59

Gambar 4.8 Hasil Penelitian Bunga Rhizopora apiculata Bl ....................... 59

Gambar 4.9 Literatur Daun Rhizopora mucronata Lmk. .............................. 61

Gambar 4.10 Literatur Bunga Rhizopora mucronata Lmk ........................... 61

Gambar 4.11 Hasil Penelitian Daun Rhizopora mucronata Lmk ................. 62

Gambar 4.12 Hasil Penelitian Bunga Rhizopora mucronata Lmk ............... 62

Gambar 4.13 Literatur Bunga Bruguiera gymnorrhiza Lamk. ..................... 64

Gambar 4.14 Literatur Buah Bruguiera gymnorrhiza Lamk. ....................... 64

Gambar 4.15 Hasil Penelitian Bunga Bruguiera gymnorrhiza Lamk ........... 64

Gambar 4.16 Hasil Penelitian Buah Bruguiera gymnorrhiza Lamk ............. 64

Gambar 4.17 Literatur Daun Ceriops decandra Griff. ................................. 66

Gambar 4.18 Literatur Bunga Ceriops decandra Griff ................................. 66

Gambar 4.19 Hasil Penelitian Daun Ceriops decandra Griff. ...................... 66

Gambar 4.20 Hasil Penelitian Bunga Ceriops decandra Griff ..................... 66

Gambar 4.21 Literatur Buah Ceriops tagal Perr. ......................................... 68

Gambar 4.22 Literatur Daun Ceriops tagal Perr. .......................................... 68

Gambar 4.23 Hasil Penelitian Buah Ceriops tagal Perr. .............................. 69

xv

Page 15: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

xv

Gambar 4.24 Hasil Penelitian Daun Ceriops tagal Perr ............................... 69

Gambar 4.25 Literatur Bunga Soneratia alba J.E Smith .............................. 70

Gambar 4.26 Literatur Buah Soneratia alba J.E Smith ................................ 70

Gambar 4.27 Hasil Penelitian Bunga Soneratia alba J.E Smith ................... 71

Gambar 4.28 Hasil Penelitian Buah Soneratia alba J.E Smith ..................... 71

Gambar 4.29 Literatur Buah Soneratia caseolaris L (Engl) ......................... 73

Gambar 4.30 Hasil Penelitian Buah Soneratia caseolaris L (Engl) ............. 73

Gambar 4.31 Literatur Buah Excoecaria agallocha L (Engl). ..................... 75

Gambar 4.32 Literatur Bunga Excoecaria agallocha L (Engl). .................... 75

Gambar 4.33 Hasil Penelitian Buah Excoecaria agallocha L (Engl). .......... 76

Gambar 4.34 Hasil Penelitian Bunga Excoecaria agallocha L (Engl) ......... 76

Gambar 4.35 Literatur Buah Aegiceras corniculatum L. Blanco ................. 78

Gambar 4.36 Literatur Bunga Aegiceras corniculatum L. Blanco ............... 78

Gambar 4.37 Hasil Penelitian Buah Aegiceras corniculatum L. Blanco ...... 78

Gambar 4.38 Hasil Penelitian Bunga Aegiceras corniculatum L. Blanco .... 78

Gambar 4.39 Literatur Bunga Avicennia lanata (Bl) .................................... 80

Gambar 4.40 Literatur Buah Avicennia lanata (Bl) ...................................... 80

Gambar 4.41 Hasil Penelitian Bunga Avicennia lanata (Bl) ........................ 80

Gambar 4.42 Hasil Penelitian Buah Avicennia lanata (Bl) .......................... 80

Gambar 4.43 Bagian Dorsal Scylla serrata................................................... 91

Gambar 4.44 Bagian Ventral Scylla serrata ................................................. 92

Gambar 4.45 Uca annulipes .......................................................................... 93

Gambar 4.46 Uca bellator............................................................................. 94

Gambar 4.47 Uca splendida .......................................................................... 96

xvi

Page 16: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Kegiatan Penelitian .................................................................. 118

Lampiran 2. Surat Izin Penelitian ................................................................. 122

Lampiran 3. Hasil Perhitungan .................................................................... 133

Lampiran 4. Lampiran Permendikbud ......................................................... 138

Lampiran 5. Silabus ...................................................................................... 141

Lampiran 6. Draft Booklet ............................................................................ 149

xvii

Page 17: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

114

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Majid. (2008). Perencanaan Pembelajaran, Mengembangkan Standar

Kompetensi Guru. Jakarta: PT. Rosda Karya.

Afrianto E dan Liviawati, E. 1992. Pemeliharaan Kepiting. Penerbit Kanisius

Yogyakarta.

Ahmad Rohani HM dan Abu Ahmadi. (1995). Pengelolaan Pengajaran. Jakarta:

Rineka Cipta

Backer, A and Van Den Brink, B., 1965, Flora of Java (Spermatophytes Only),

Volume I, N.V.P. The Nederlands, Noordhoff-Groningen.

Bengen, D., G. 1999. Pedoman Teknis Pengenalan dan Pengelolaan Ekosistem

Mangrove. Bogor: Pusat Kajian Sumber Daya Pesisir dan Lautan, IPB

Bengen, D.G. 2001. Sinopsis Ekosistem dan Sumberdaya Alam Pesisir dan

Lautan. Bogor. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan. Institut

Pertanian Bogor. Bogor

Berwick, N.L. 1983. Guidelines for Analysis of Biophysical Impact to Tropical

Coastal Marine Resources. The bombay natural history society centenary

seminar conservation in developing countries-problems and prospects,

Bombay: 6-10 December 1983.

Chairunnisa, Rittha, Kelimpahan Kepiting Bakau (Scylla sp) di Kawasan Hutan

Mangrove KPH Batu Ampar, Kabupaten Pontianak, Kalimantan Barat,

Skripsi, Bogor: IPB, 2004

Crane, J. 1975. Fiddler Crabs of the World, Ocypodidae : Genus Uca. Princenton

University Press, New Jersey.

Dahuri, R. 1994. Analisa Biota Perairan. Fakultas Perikanan IPB. Bogor.

Duarte, P. C., J. H. Christy, dan Richard A. Tankersleya. 2011. A Behavioral

Mechanism For Dispersal In Fiddler Crab Larvae (Genus Uca) Varies With

Adult Habitat, Not Phylogeny. Limnol Oceanogr. 56: 1879–1892

Giesen, W., et al. (2007). Mangrove Guidebook for Southeast Asia. Bangkok :

Dharmasarn Co., Ltd.

Gunarto, Daud, Pirzan dan Utojo, 2001. Pematangan Gonad kepiting Bakau, Scylla

spp di Perairan Mangrove Muara Sungai Cenranae Kabupaten Bone,

Sulawesi Selatan. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 7(1) : 47-52

Hapsari, C.M. 2013. Efektifitas Komunikasi Media Booklet “Anak Alami” sebagai

media penyampai Pesan Gentle Bithing Service. Jurnal E-Komunikasi. 1:

264-275

Harahap dan Subhilhar, 1998. Pengembangan Model Analisis Biaya Manfaat

dengan proses Analisis Hirarki dalam Pengelolaan Sumberdaya Pesisir.

Jurnal Ekonomi Lingkungan Kedua.

114

Page 18: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

115

Hill, BJ, 1982. Abundance, Breeding and Growth of the Crab Scylla serrata in two

South African Estuaries. Marine Biology. Volume 32 p 119-126.

Hogarth, P. J. 2007. The Biology of Mangroves and Seagrasses. Oxford

University Press Inc. New York.

Huda, N., 2008. Strategi Kebijakan Pengelolahan Mangrove Berkelanjutan di

Wilayah Pesisir Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi, Tesis, Universitas

Diponegoro, Semarang.

Immithana, M., F. Putut M., & H.B Bambang. 2014. Pengembangan Buklet

Berbasis Penelitian Sebagai Sumber Belajar Materi Pencemaran

Lingkungan di SMA. Journal of Biology Education. 3 ; 62-68

Kartawinata, K. 1979. Status pengetahuan hutan bakau di Indonesia. Prosiding

Seminar Ekosistem Hutan Mangrove. Jakarta: MAP LON LIPI

Kasry, A. 1991. Budidaya kepiting Bakau dan Biologi Ringkas. Penerbit PT.

Bhratara Niaga Meda, Jakarta

Kasry, Adnan, Budidaya Kepiting Bakau dan Biologi Ringkas, Jakarta: Bhratara,

1991

Kathirvel, M & Srinivasagam, 1992. Taxonomy of the Mud Crab. Scylla serrata

(Forskal), from India in: C.A. Angel (Ed.) The Mud Crab. A Report of the

Seminar on the Mud Crab Culture and Trade held at Surat Thani, Thailand

,November 5-8, 1991.Pp 127-132. Bay of Bengal Program BOBP/REP/51.

Madraas, India

Keenan, Clive P., dkk., The Raffles Bulletin Of Zoology 1998 46(1): 217-245: A

Revision Of The Genus Scylla De Haan, 1833 (Crustacea: Decapoda:

Brachyura: Portunidae), Singapore: National University of

Singapore,1998.

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : 201 Tahun 2004

tentang Kriteria Baku dan Pedoman Penentuaan Kerusakan Mangrove

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : 51 Tahun 2004 tentang

Baku Mutu Air Laut.

Kordi, H.G.M., 2012, Ekosistme Mangrove : Potensi, Fungsi, dan Pengelolaan,

Rineka Cipta, Jakarta

Logo, A.E. 1990. Mangrove Ecosystem. Successional or Stredy State. Biotropica.

Masnur Muslich. (2007). KTSP Dasar Pemahaman dan Pengembangan. Jakarta:

PT. Bumi Aksara

Montgomery, Douglas C., (2001). Design and analysis of experiments, 5th edition,

John Wiley & Sons, Inc.

Moosa, M.K, 1985. Kepiting Bakau (Scylla serrata Forskal) Dari Perairan

Indonesia. Proyek Studi Potensi Sumberdaya Alam Indonesia. Lembaga

Oseanologi Nasional, Lembaga Ilmu Pengatahuan Indonesia. Jakarta

115

Page 19: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

116

Mulyana, R, 1999. Kajian Dinamika Pengelolaan Sumberdaya Pesisir, Pendekatan

Sistem Dynamics (studi Kasus Kecamatan Kepulauan Seribu, Jakarta) Tesis

Program Studi Pembangunan. Program Pascasarjana Institut Teknologi

Bandung.

Naamin, J. Dkk. 1991. Potensi dan Penyebaran Sumberdaya Ikan Laut di Perairan

Indonesia. Ditjenkan Puslitbang Perikanan-Pustitbang Oseanologi LIPI.

Jakarta

Natsir, M. 2003. Metode Penelitian. Penerbit Ghallia Indonesia, Jakarta.

Noor, et, al,. 2006. Panduan Pengenalan Mangrove di Indonesia. Wetland

International Indonesia Programe. Bogor.

Nursal., Yuslim F., Ismiati. 2005. Struktur dan Komposisi Vegetasi mangrove

Tanjung

Sekodi Kabupaten Bengkalis. Jurnal.Universitas Riau. Pekanbaru.

Nybakken, J. 1992. Biologi Laut. Suatu Pendekatan Ekologi. Penerbit PT.

Gramedia. Jakarta.

Perrine, D. 1979. The Mangrove Crab on Ponape. Report of the Marine Resource

Dinison, Ponape. Easthern Caroline Island. Trust Territory of the Pacific

Island, 66 pp.

Rani,Chair. 2011. Metode Pengukuran Dan Analisis Pola Spasial (Dispersi)

Organisme Bentik.Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Ilmu Kelautan Dan

Perikanan-UNHAS. Makassar

Romimohtarto, K. Dan S. Juwana. 2001. Biologi Laut. Ilmu Pengetahuan Tentang

Biota Laut. Penerbit Djambatan. Jakarta

Roymond S. Simamora. (2009). Buku Ajar Pendidikan dalam Keperawatan.

Jakarta : EGC

Saenger, P. 1983. Global Status of Mangrove Ecosystems. IUCN. Commision on

Ecology No. 3

Siswanto, Y. 2004. Analisis Tingkat Eksploitasi Kepiting Bakau (Scylla serrata) di

segara Anakan, Cilacap. Skripsi Mahasiswa Fakultas Perikanan UGM,

Yogyakarta (tidak di publikasikan).

Sloane, E., 2003. Anatomi dan Fisiologi Kepiting untuk Pemula. Jakarta: EGC.

Soegianto, A. 1994. Ekologi Kuantitatif. Usaha Nasional. Surabaya.

Soetjipta, 1993. Dasar-dasar Ekologi Hewan. Depdikbud. Jakarta.

Specht RL. 1970. Vegetation in the Australian Environment. GW Leeper Ed.

Fourth Edition. Melbourne: CSIRO.

Sugiarto, W., Ekayanto. 1996. Penghijauan Pantai. Penebar Swadaya. Jakarta

Sugiyono. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta

116

Page 20: HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN MANGROVE TERHADAP …eprints.umm.ac.id/36853/1/jiptummpp-gdl-ekawahyudy-51255-1-pendahul-n.pdf · hubungan keanekaragaman mangrove terhadap fungsi nursery

117

Sulaiman, Hanafi. 1992. Pengaruh Padat Penebaran Terhadap Pertumbuhan,

Kelangsungan Hidup dan kematangan Gonad Kepiting Bakau (Scylla

serrata) pada Kegiatan Produksi Kepiting Bertelur dengan Sistem

Kurungan Tancap. Buletin Penelitian Perikanan 1 (2) : 43-49

Sumitro, 1993. Aspek Sosial ekonomi Sumberdaya Hutan Bakau Indonesia.

Makalah Utama Simposium Nasional Rehabilitasi dan Konservasi Kawasan

Mangrove, INSTIPER, Yogyakarta

Supardjo. 2007. Identifikasi Vegetasi Mangrove Di Segoro Anak Selatan Taman

Nasional Alas Purwo Banyuwangi Jawa Timur. Jurnal. Jurusan Perikanan

Dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro. Semarang

Supriharyono. 2000. Pelestarian dan pengelolaan Sumber Daya Alam di Wilayah

Pesisir Tropis. Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta

Warner, G.F. 1997. The Biologi of Crab. Elek Science London, England

Whitten, tony. 1999. Ekologi Jawa dan Bali. Jakarta: Prenhallindo.

Zamroni, L. dan Immy, S. R., 2008. Produksi serasah hutan mangrove di Perairan

Pantai Teluk, Biodiversitas, 9 (4) : 284- 287.

117


Top Related