Transcript
Page 1: Histologi MuskuloSkeletal

Histologi MuskuloSkeletal

Angghiya .D1210211098

Page 2: Histologi MuskuloSkeletal

Tulang

1. Matriks tulang• 50% berat kering matriks tulang berupa material

anorganik• Mengandung :– Hidroksiapatit– Bikarbonat– Sitrat– Magnesium– Natrium– Kalium

Page 3: Histologi MuskuloSkeletal

2. Sel tulang• Osteoblas

– Berperan sebagai sintesis komponen organik matriks tulang, seperti kolagen tipe I, proteoglikan, glikoprtein, dan osteonektin.

– Osteblas aktif biasanya berbentuk kuboid sampai silindris dengan sitoplasma basofilik, sedangkan osteoblas inaktif biasanya berbentuk gepeng dan sifat basofilik berkurang.

– Aktivasi osteoblas dirangsang oleh hormon paratiriod (PTH).• Osteosit

– Pipih dan berbentuk seperti kenari yang memiliki sedikit retikulum kasar dan aparatus golgi serta kromatin inti yang lebih padat.

• Osteoklas– Sel raksasa multinukleus yang terlibat dalam resorpsi dan remodelling

jaringan tulang.

Page 4: Histologi MuskuloSkeletal
Page 5: Histologi MuskuloSkeletal

Lapisan Jaringan Tulang

1. Periosteum• Terdiri dari kolagen dan fibroblas• Ada sel punca mesenkimal atau sel

osteoprogenitor, yang berfungsi sebagai pertumbuhan dan perbaikan tulang.

Page 6: Histologi MuskuloSkeletal

2. Endosteum• Melapisi rongga dalam tulang • Selapis sel jaringan ikat yang tipis, berisi

osteoblas dan osteprogenitor gepeng yang melapisi trabekula.

• Fungsi utama dan lap. Jaringan tulang ini sebagai pemberi nutrisi pada jaringan tulang dan menyediakan osteoblas baru secara kontinu utnuk perbaikan atau pertumbuhan.

Page 7: Histologi MuskuloSkeletal
Page 8: Histologi MuskuloSkeletal

Jenis Tulang

1. Jaringan tulang primer• Ada pada perkembangan embrio dan pada

perbaikan fraktur.• Jaringan tulang primer bersifat sementara,

karena nantinya akan digantikan oleh jaringan tulang sekunder pada orang dewasa, kecuali pada sutura calvia, di alveolus dentalis dan insersi beberapa tendon.

Page 9: Histologi MuskuloSkeletal

2. Jaringan tulang sekunder• Jenis jaringan yang ada pada orang dewasa• Jaringan ini mempunyai lapisan matriks berkapur, disebut tulang

lamela• Lamela dibagi menjadi 2 jenis:

– Lamela dalam, yang terdapat pada sekitar rongga sumsum tulang– Lamela luar, terdapat di bawah periosteum.

• Saluran havers adalah lamela luar yang lebih dalam dan terlihat banyak lamel yang membentuk lingkaran pusat dengan lubang kecil.

• Lamela havers adalah lamela yang sepusat • Saluran volkman adalah saluran yang menghubungkan satu saluran

havers dengan saluran havers yang lainnya.

Page 10: Histologi MuskuloSkeletal
Page 11: Histologi MuskuloSkeletal

Osteogenesis

1. Osifikasi Kondral Berasal dari tulang rawan• Zona rihat : terletak pada lempeng epifisis berupa tulang rawan hialin• Zona proliferasi : terletak pada daerah metafisis, selnya kecil-kecil tersusun gepeng

dalam deretan mirip tumpukan uang logam• Zona pematangan : kondrosit yang telah berproliferasi membesar, disebut daerah

hipertrofi.• Zona pengapuran : daerah ini terjadi perlekatan za kapur di dalam matriks

berwarna kebiruan. Kondrosit mulai ada yang mati dan pecah akibat matriks di sekitarnya berkapur yang tidak berdifusi zat makanan.

• Zona degenerasi : kondrosit banyak yang pecah, lakuna bersambungan satu sama yang lainnya, sebagian sudah ada yang diisi oleh jaringan ikat sumsum tulang.

• Zona penulangan : sel-sel osteogenik dan pembuluh darah mulai masuk menembus periosteum mengisi bekas lakuna kondrosit. Sel osteogenik akan menjadi osteoblas yang tersusun berderet sepanjang tepian balok tulang rawan. Osteoblas yang telah dikelilingi matriks tulang disebut osteosit.

Page 12: Histologi MuskuloSkeletal
Page 13: Histologi MuskuloSkeletal

2. Osifikasi desmal• Proses penulangan tidak diketahui

pembentukan tulang rawan dan yang ada hanya balok tulang yang dikelilingi oleh sel osteogenik dan osteoblas

Page 14: Histologi MuskuloSkeletal

Kartilago

• DefinisiSuatu matriks ektrasel (ECM) yang banyak mengandung glikosaminoglikan dan prteoglikan, yaitu makromolekul yang berinteraksi dengan serat kolagen dan elastin.

Page 15: Histologi MuskuloSkeletal

1. Kartilago hialin• Bentuk tulang rawan berwarna putih kebiruan dan bening.• Kartilago hialin ini terdapat pada:

– Permukaan sendi yang dapat bergerak – Di dinding saluran napas ( hidung, laring, trakea, dan bronkus)– Di ujung ventral tulang rusuk tempat persendian rusuk dengan sternum– Di lempeng epifisis

• Bagian kartilago hialin– Matriks– Kondrosit– Kondroblas – Perikondrium

Page 16: Histologi MuskuloSkeletal
Page 17: Histologi MuskuloSkeletal

2. Kartilago elastis• Susunan sel-selnya sama dengan kartilago hialin, tapi

matriksnya berbeda, karena banyak mengandung serat elastin

• Warna kekuningan, karena ada elastin dalam serat elastin• Kartilago ini berada pada :– Dalam aurikula telinga’dinding liang telinga luar– Tuba audiotorius– Epiglotis – Cartilago cuneiformis di laring

Page 18: Histologi MuskuloSkeletal
Page 19: Histologi MuskuloSkeletal

3. Fibrokatilago• Dapat di temukan pada diskus intervertebralis,

di tempat perlekatan ligamen, simfisis pubis• Mikroskopik : mengandung kondrosit gepeng

yang tersusun aksial atau berderet dan dipisahkan oleh serat kolagen tipe I kasar.

Page 20: Histologi MuskuloSkeletal
Page 21: Histologi MuskuloSkeletal

Otot1. otot rangka

Susunan otot rangka :• Endomisium : Lapisan jaringan penyambung halus terdiri dari suatu

lamina eksternal ( basal ) dan serat retikulum, yang mengelilingi setiap serat otot di dalam suatu fasikulus.

• Perimisium : Septum tipis jaringan penyambung yang mengelilingi berkas serat – serat otot ( fasikulus ).

• Epimisium : Sarung eksternal dari jaringan penyambung padat, yang mengelilingi seluruh sel otot.

• Sarkolema : membrane yang melapisi suatu sel otot yang fungsinya sebagai pelindung otot.

• Sarkoplasma : cairan sel otot yang fungsinya untuk tempat dimana miofibril berada.

• Miofibril : serat-serat pada otot.

Page 22: Histologi MuskuloSkeletal
Page 23: Histologi MuskuloSkeletal

2. Otot Jantung• Terdiri dari sel – sel individual yang panjang atau bercabang

– cabang yang berjalan sejajar satu sama lain.• Pada hubungan sel dengan sel terdapat garis – garis

melintang, yang berwarna gelap, terlihat sebagai garis lurus atau berbentuk seperti tangga yang disebut diskus interkalaris.

• Struktur halus otot jantung:Miofilamen aktin dan miosin sama dengan yang ada pada otot skelet dan menunjukkan susunan sama, walaupun jumlahnya lebih sedikit. Pada potongan melintang terlihat tidak seluruh miofibril dikelilingi oleh retikulum sarkoplasmik dan sarkoplasma.

Page 24: Histologi MuskuloSkeletal
Page 25: Histologi MuskuloSkeletal

3. Otot Polos• Serabutnya berbentuk spindle/fusiformis yaitu

lebar di bagian tengah dan meruncing di kedua ujungnya.

• Memiliki 1 inti di pusat pada bagian sel yang paling lebar.

• Bentuk nucleus bulat lonjong dengan satu atau dua nucleoli.

• Pada dinding sel terdapat sarcolemma.

Page 26: Histologi MuskuloSkeletal

Top Related