Download - Geometri kedudukan titi garis dan bidang
RUANG DIMENSI TIGA
Kelompok spengebob
Bartolomeus Lavelin M.Barry Al daffaCahya Ezra Anbya Rahmadinda Lucky AChristian Frederic Rizky Agustina MDwiki Muharramah Rizky Astri WMawahdah sahara OktaviawatiMaudia Ardanti M.sabhanYenika Fibrianita
Peta Konsep
Ruang Dimensi Tiga
Unsur-unsur Ruang Dimensi Tiga
Titik
Garis
Bidang
Kedudukan Titik, Garis, dan
Bidang
Titik Terhadap Garis
Titik Terhadap Bidang
Antara Dua Garis
Garis Terhadap Bidang
Antara Dua Bidang
Kedudukan antara
Titik, Garis dan
Bidang dalam
Ruang dimensi TigaSebelumnya,
masih ingatkah kalian mengenai
unsur-unsur dalam ruang
dimensi tiga?? Mari kita ingat
kembali bersama-sama!
TITIKMerupakan suatu tempat atau posisi dalam ruang. Titik tersebut mempunyai ukuran yang takterhingga. Sebuah titik hanya dapat digambarkan dengan memakai tanda noktah kemudian dibubuhi dengan nama titik itu dengan huruf kapitalContohnya: bintang pada malam hari.
GARISMerupakan himpunan titik-titik berderat yang panjanganya tak terbatas. Suatu garis tidak mempunyai lebarContohnya: kabel listrik
BIDANGMerupakan suatu himpunan garis-garis yang berderet secara rapat dan panjangnya takTerbatas. Bidang merupakan titik – titik yang mempunyai ukuran luasContohnya: susunan roti tawar
UNSUR-UNSUR PADA DIMENSI
TIGA
Kedudukan Titik Terhadap Garis dan Titik Terhadap Bidang
Kedudukan titik dengan titik
1. Titik terhadap titikSuatu titik dapat dikatakan terletak pada titik jika titik-titik
tersebut berhimpitan2. Titik diluar titik
Suatu titik dapat dikatakan berada di luar titik jika titik-titk tersebut
memiliki jarak satu sama lain
contoh
M N
OP
Q R
ST
g
gMisal diberikan sebuah titik A, garis g, dan titik B dengan ilustrasi sebagai berikut.
Kedudukan Titik Terhadap Garis
Sekarang perhatikan titik dan garis pada sebuah kubus MNOP.QRST
berikut!
Titik A terletak pada garis g, sebab titik A dilalui oleh garis g. Sebaliknya, titik
B berada di luar garis g, sebab titik B tidak dilalui oleh
garis g.
Segmen garis QR merupakan wakil garis g
Titik-titik sudut kubus yang terletak pada garis g adalah
titik Q dan R.Titik-titik sudut kubus yang
terletak di luar garis g adalah titik-titik M, N, O, P, S, dan T.
B
Titik terhadap garis•Titik terletak pada garis, jika titik tersebut dilalui garis•Titik diluar garis, jika titik tersebut tidak dilalui garis
A
A BC
D
E F
GH
��
Kedudukan Titik Terhadap Bidang
Perhatikan bidang 𝛂Berikut ini!
��
A
B
Titik A terletak pada bidang , sebab titik A 𝛂
dapat dialui oleh bidang . 𝛂Sebaliknya, titik B terletak
di luar bidang , sebab 𝛂titik B tidak dapat dilalui
oleh bidang . 𝛂
Sekarang perhatikan titik dan bidang pada
kubus ABCD.EFGH berikut ini!
Bidang ABEF merupakan wakil
bidang 𝛂
Titik-titik sudut kubus yang terletak pada bidang adalah titik-titik A, 𝛂
B, E, dan F.Titik-titik sudut kubus yang terletak di luar bidng adalah titik-titik C, 𝛂
D, G, dan H.
Latihan Titik-titik sudut kubus yang terletak pada bidang adalah titik-titik A, 𝛂
B, E, dan F.Titik-titik sudut kubus yang terletak di luar bidng adalah titik-titik C, 𝛂
D, G, dan H.1. Sebutkan titik-titik sudut limas yang terletak pada rusuk-rusuk sisi!
2. Sebutkan titik-titik sudut limas yang terletak di luar rusuk-rusuk alas!
3. Sebutkan titik-titik sudut limas yang terletak pada rusuk-rusuk alas!
4. Sebutkan titik sudut limas yang berada di luar bidang alas!Jawaba
n
Jawaban :1. Titik T dan P pada
rusuk TP, titik T dan Q pada rusuk TQ, titik T dan R pada rusuk TR, serta titik T dan S pada rusuk TS.
2. Titik T terletak di luar rusuk alas.
3. Titik P, Q, R, dan S terletak pada rusuk-rusuk alas.
4. Titik T terletak di luar bidang alas, yaitu bidang PQRS.
Kedudukan Garis Terhadap Garis Lain dan Garis Terhadap Bidang
g
h A
𝛂 P
Q R
T
m
h g
n
M N
O
S
Titik Persekutuan
X
Y
Dua buah garis, misal g dan h dikatakan berpotongan, jika garis itu terletak
pada sebuah bidang dan mempunyai
sebuah titik persekutuan.
Perhatikan ilustrasi berikut!
Kedudukan Antara Dua Garis
Berpotongan
Perhatikan gambar kubus MNOP.QRST di samping!
Garis g dan h terletak pada bidang yang sama, yaitu
bidang QRST dan memiliki sebuah titik persekutuan,
yaitu titik X.Garis m dan n terletak pada
bidang yang sama, yaitu bidang NPTR dan memiliki sebuah titik persekutuan,
yaitu titik Y.
𝛃g
h
P
Q R
Tm
n
M N
O
S
Dua buah garis misal g dan h, dikatakan sejajar jika kedua garis
tersebut terletak pada sebuah bidang (bidang yang sama) serta
tidak memiliki satu pun titik persekutuan. Perhatikan ilustrasi
berikut!
Sejajar
Kedudukan Antara Dua Garis
Garis RT dan NP terletak pada bidang yang sama yaitu bidang NPRT serta tidak memiliki satu pun titik persekutuan, maka dapat dikatakan bahwa garis RT dan NP sejajar
Garis MN dan QR terletak pada bidang
yang sama yaitu bidang MNQR serta tidak
memiliki satu pun titik persekutuan, maka garis
MN dan QR dapat dikatakan sejajar.
𝛃
Dua buah garis, misal g dan h
dikatakan bersilangan (tidak berpotongan dan tidak sejajar) jika
kedua garis itu tidak terletak pada
sebuah bidang. Perhatikan ilustrasi
berikut!
Nampak bahwa garis g terletak pada bidang sedangkan garis h 𝛂menembus bidang dan garis h 𝛂
terletak pada bidang 𝛃
𝛂
Kedudukan Antara Dua Garis
Bersilangan
Bersilangan
Kedudukan Antara Dua Garis Pada balok
ABCD.EFGH, garis AB terletak pada
bidang ABEF, sedangkan garis DH dan garis CG
terletak pada bidang CDHG.
Sehingga garis AB dikatakan
bersilangan dengan garis DH maupun dengan
garis CG.
Sekarang perhatikan
ilustrasi dua buah garis yang
bersilangan pada balok ABCD.EFGH
berikut !
Sebuah garis, misal garis a, dikatakan terletak pada bidang jika garis a dan bidang 𝛄 𝛄 sekurang-kurangnya
mempunyai dua titik persekutuan.
Sebuah garis, misal garis c, dikatakan sejajar bidang 𝛄jika garis c dan bidang 𝛄 tidak mempunyai satu pun titik
persekutuan.
Kedudukan Garis Terhadap Bidang
Garis a merupakan garis yang terletak pada bidang 𝛄
Garis b merupakan garis yang menembus
bidang 𝛄
Garis c merupakan garis yang sejajar
bidang 𝛄
Sebuah garis, misal garis b, dikatakan menembus atau memotong bidang jika garis 𝛄 b dan bidang 𝛄 sekurang-
kurangnya mempunyai sebuah titik persekutuan.
b
ca
𝛄
a
C
GH
A
E
B
D F
Garis AB terletak pada bidang ABFE
Garis AB sejajar dengan bidang CDHG
Garis AB menembus bidang ADEH dan bidang
BCFG
Sekarang perhatikan balok ABCD.EFGH berikut ini!
Kedudukan Bidang Terhadap Bidang Lain
𝛂,𝛃Bidang dan 𝛂 𝛃
saling berhimpit
Kedudukan Antara Dua Bidang Bidang dan 𝛂 𝛃
saling sejajar
Bidang dan 𝛂 𝛃saling
berpotongan“Sebuah bidang dikatakan berpotongan dengan bidang jika bidang tersebut tepat memiliki sebuah garis persekutuan.
Dua bidang dikatakan sejajar jika bidang tersebut tidak memiliki titik persekutuan.
Dua bidang dikatakan berhimpit jika (misalkan) titik pada bidang α juga terletak pada bidang atau setiap titik pada bidang juga terletak pada bidang α
𝛂
𝛃P
Q R
M N
O
ST
Kedudukan Antara Dua Bidang
Bidang-bidang yang saling sejajar
:MNRQ dan POSTNOSR danMPTQMNOP dan QRST
Bidang-bidang yang saling
berpotongan :MOSQ dan NPTRMNQR dan NORSMNQR dan MPTQMNQR dan MNOPMNQR dan QRST,
dst
Perhatikan kubus MNOP.QRST berikut!
Latihan
1. Diketahui kubus ABCD.EFGH. Sebutkan rusuk-rusuk kubus yang :a. Berpotongan dengan diagonal ruang
BHb. Berhimpit dengan diagonal ruang BHc. Sejajar dengan rusuk ABd. Bersilangan dengan rusuk AB2. Diketahui kubus ABCD.EFGH . Sebutkan rusuk-rusuk kubus yang :a. Terletak pada bidang BDHFb. Sejajar terhadap bidang EFGHc. Memotong atau menembus bidang
EFGH
D
E F
A B
C
GH
Jawaban :1. a. diagonal ruang
AG berpotongan dengan diagonal ruang BHb. Diagonal ruang BH berhimpit dengan diagonal ruang BHc. Garis CD, EF, dan GH sejajar dengan rusuk ABd. Rusuk CG, DH, EH, dan FG bersilangan dengan rusuk AB
2. a. Garis BD, FH, DH, dan BF terletak pada bidang BDHFb. Garis AB, CD, BC, dan AD sejajar dengan bidang EFGHc. Garis AE, BF, CG, dn DH menembus bidang EFGH
TERIMA KASIH
SEKIAN DARI KELOMPOK SPONGEBOB