Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 1
Penajam Paser Utara memiliki luas
3.333,06 km2. Secara geografis berbatasan
langsung dengan Balikpapan, Kutai
Kartanegara, Paser dan Selat Makassar di
sebelah timur. Luas daratan Penajam
Paser Utara mencapai 3.060,82 km 2 dan
luas pengelolaan laut 272,24 km2. Letak
astronomisnya antara 116019’30”-
116056’35” Bujur Timur dan antara
00048’29” - 01036’37” Lintang Utara.
Topografi wilayah Penajam Paser Utara
berada pada ketinggian 0-150 m diatas
permukaan laut (dpl) . Dengan tingkat
lereng 15-40 % tersebar di wilayah bagian
barat sedangkan bagian Timur memiliki
tingkat lereng 0 – 5 persen. Suhu rata-rata
di Penajam Paser Utara tahun 2009
berkisar antara 250C dengan kecepatan
angin rata-rata 3 knot/jam.
Morfologi Dataran Bagian Timur Penajam Paser Utara terdiri daerah rawa dan pasang surut sedangkan bagian barat merupakan daerah perbukitan.
Kondisi iklim di Penajam Paser Utara,
pada umumnya sama dengan kondisi iklim
Indonesia lainnya. Yakni iklim tropis. Serta
mempunyai dua musim; musim kemarau
dan musim hujan.
Peta Penajam Paser Utara
Statistik Geografi dan Iklim Penajam Paser Utara
Uraian satuan 2010 Luas Pulau
- Daratan Km2 3.060,82
- Pengelolaan Laut Km2 272,24
Kecepatan Angin Knot 3
Suhu Rata-rata 0C 25
Curah Hujan mm 221,8
Desa Pesisir Desa 19
Desa Bukan Pesisir Desa 28
Desa di lembah DAS Desa 1
Desa di lereng Desa 16
Desa di dataran Desa 11
Sumber: Penajam Paser Utara Dalam Angka 2010
GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang cukup, potensial untuk pertanian
Curah hujan Kabupaten Penajam Paser Utara rata-rata 221,8 mm pada tahun 2010
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 2
Statistik Pemerintahan Penajam Paser Utara
Wilayah Administrasi 2008 2009 2010 Kecamatan 4 4 4 Desa 23 23 30 Kelurahan 24 24 24 Desa/kelurahan Definitif: 47 47 54
- Swadaya 0 0 0
- Swakarsa 19 19 19
- Swasembada 28 28 35
PNS, Honor Daerah dan DPRD 2008 2009 2010
PNS 2.731 3.249 3.738
Honor Daerah 245 297 156
DPRD 25 25 25 - Laki-laki. 24 20 21
- Perempuan 1 5 4
Sumber: Penajam Paser Utara Dalam Angka 2011
Persentase PNS Kab. Penajam Paser Utara
Menurut Golongan (%)
Sejak berdiri pada tanggal 10 April 2002
berdasarkan Undang-undang RI No. 07
tahun 2002 tentang Pembentukan
Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki
empat kecamatan yaitu Babulu, Waru,
Penajam dan Sepaku. Sementara jumlah
desa bertambah 7 desa menjadi 30 desa
dan jumlah kelurahan tetap yaitu 24
kelurahan.
Bila diklasifikasikan sesuai dengan
perkembangan desa/kelurahan terdapat
sebanyak 35 desa dengan klasifikasi
swasembada dan 19 desa/kelurahan
dengan klasifikasi swakarsa.
Jumlah pegawai negeri sipil (PNS) di
Penajam Paser Utara setiap tahunnya
cenderung meningkat. Hingga tahun 2010
tercatat 3.738 orang mengabdi di
kabupaten ini. Tetapi untuk jumlah tenaga
honor pada tahun 2010 mengalami
penurunan.
Ditinjau dari golongan kepegawaian
pada tahun 2010; persentase terbesar
adalah golongan II sebesar 43,61 persen
pada tahun 2010 kemudian disusul dengan
golongan III sebesar 43,12 persen dari
total jumlah pegawai di Penajam Paser
Utara. Persentase jumlah pegawai
berdasarkan golongan terjadi perubahan
dibanding tahun 2009, dimana golongan II
pada tahun 2010 lebih banyak daripada
golongan III.
PEMERINTAHAN Tenaga Honor Daerah pada tahun 2010 berkurang 141 orang Tenaga honor di Penajam Paser Utara tahun 2010 berkurang 47% dari tahun 2009 karena kebijakan pengurangan jumlah tenaga honorer dari pemerintah pusat.
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 3
Dari hasil pemilu legislatif tahun 2009
anggota dewan Penajam Paser Utara
sebanyak 25 orang. Perolehan tertinggi
diperoleh partai Golkar dengan
menempatkan 11 orang, kemudian PDIP
dengan 4 orang, diikuti Partai Demokrat,
Partai Patriot, PKS, dan PBB masing-
masing dengan 2 anggotanya.
Parlemen Wanita Enam belas persen anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara periode 2009-2014 adalah wanita.
Untuk membiayai pembangunan
wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara
Pada Tahun 2010 menghabiskan anggaran
Rp 1.035,60 juta rupiah seperti yang
tercatat pada realisasi APBD Kabupaten
Penajam Paser Utara. Jumlah ini dari
tahun ketahun terlihat semakin meningkat.
Pada tahun 2010, dari total realisasi
penggunaan APBD sebesar Rp 1.035,60,
PAD mampu menyumbang sebesar 30,02
miliyar rupiah. Sedangkan Dana Alokasi
Umum menunjukkan tren yang menurun
dari tahun ke tahun. Pada tahun 2010
bahkan tidak memperoleh Dana Alokasi
Umum.
Anggota DPRD Penajam Paser Utara
Periode 2009-2014 (kursi)
8
3
2
2
2
2
1
1
1
1
1
1
0 2 4 6 8 10
GOLKAR
PDIP
DEMOKRAT
PATRIOT
PKS
PBB
PAN
PPP
HANURA
PDK
PNIM
GERINDRA
APBD Kabupaten Penajam Paser Utara
Anggaran 2008 2009 2010
APBD (miliyar Rp.)
- Pagu DPA 1.050,72 1.199,57 1.276,60
- Realisasi 567,89 867,09 1.035,60
DAU (Miliar Rp.) 33,09 22,71 0
PAD (Miliar Rp) 38,26 51,61 30,02
PEMERINTAHAN APBD Kabupaten Penajam Paser Utara meningkat
Pada tahun 2010, sumber pembiayaan APBD Kabupaten Penajam Paser Utara
terbesar berasal dari bagi hasil migas.
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 4
Struktur Penduduk Penajam Paser Utara
Menurut Kecamatan, 2010
Indikator Kependudukan Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Jumlah Penduduk 133.859 137.165 142.922
Pertumbuhan Penduduk 2,44 2,47 4,2
Kepadatan Penduduk 40,16 41,15 42,88
Sex ratio 106,43 106,24 110,27
Jumlah Rumah Tangga 36.143 37.032 37.032
Rata-rata ART 3,7 3,7 3,7
% Penduduk Menurut Kelompok Umur
• 0-14 thn 30,66 29,06 31,84
• 15-64 thn 67,38 68,39 65,07
• >65 thn 1,96 2,55 3,09
Penyebaran penduduk Penajam Paser
Utara menurut kecamatan didominasi oleh
Kecamatan Penajam, diikuti kecamatan
Sepaku dan Babulu. Namun demikian jika
dilihat dari kepadatan penduduk menurut
wilayah kecamatan maka Kecamatan
Babulu memiliki penduduk yang lebih
padat.
Jumlah penduduk Penajam Paser Utara
pada tahun 2010 mencapai 142.922 jiwa.
Angka ini mengalami peningkatan
dibanding tahun sebelumnya. Tingkat
pertumbuhan penduduk dari tahun 2009-
2010 rata-rata sebesar 4,20 persen.
Dengan luas wilayah daratan sekitar
3,333,06 km2, maka setiap km2
dihuni/ditempati penduduk sebanyak 43
orang pada tahun 2010.
Secara umum jumlah penduduk laki-laki
masih banyak dibandingkan jumlah
penduduk perempuan. Hal ini dapat
ditunjukkan oleh sex ratio yang nilainya
lebih besar dari 100.
Dilihat komposisi penduduk dari segi
usia, penduduk usia 15-64 tahun masih
mendominasi penduduk Penajam Paser
Utara. Hal ini menjelaskan bahwa
penduduk di Penajam Paser Utara masih
didominasi penduduk produktif untuk
bekerja.
PENDUDUK Sebagian besar penduduk Penajam Paser Utara adalah transmigran Setiap tahun laju pertumbuhan penduduk selalu meningkat
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 5
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
(TPAK) selama periode 2008-2010
cenderung mengalami peningkatan.
Kondisi ini berdampak langsung pada
tingkat pengangguran. Pada tahun 2010
tingkat pengangguran terbuka (TPT)
tercatat sebesar 9,78 persen, angka ini
menurun dari tahun sebelumnya. Hal ini
pengaruh dari meningkatnya lapangan
pekerjaan yang tersedia.
Jumlah tenaga kerja yang terdaftar
sebanyak 2.586 pada tahun 2010
sementara yang ditempatkan hanya 627
orang. Sebagian besar pencari kerja
adalah lulusan SLTA atau sederajat
Berdasarkan perbandingan menurut
lapangan usaha (sektor), pilihan bekerja di
sektor pertanian masih mendominasi pasar
kerja di Penajam Paser Utara dengan
persentase sebesar 52,84 persen pada
tahun 2010, diikuti dengan sektor jasa
masyarakat, sosial dan perseorangan
sebesar 13,14 persen dan sektor
perdagangan (14,85 persen). Sektor
pertambangan dan industri pengolahan
sebagai leading sector dalam
perekonomian Penajam Paser Utara,
hanya mampu menyerap tenaga kerja
sebanyak 2,68 persen dan 5,74 persen .
Statistik Ketenagakerjaan Penajam Paser Utara Tenaga Kerja Menurut Lapangan Usaha
Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Penduduk U+15
• Angkatan Kerja 60,13 61,06 63,92
TPAK 64,03 64,08 65,33
TPT 10,74 10,87 9,78
Jumlah Pencari Kerja Yang Terdaftar Penajam Paser Utara tahun 2010
Pendidikan Terdaftar Ditempatkan
Tidak Tamat SD - -
SD 46 -
SLTP 91 -
SLTA 1.849 357
DI/II - -
DIII 293 -
Sarjana 307 270
KETENAGAKERJAAN Tingkat pengangguran mengecil, Sektor pertanian menyerap pekerja 54,21
persen
Sebanyak 63,63 persen pencari kerja adalah lulusan SLTA
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 6
Indikator Pendidikan Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Angka Melek Huruf 94,46 94,93 95,55
Persentase Buta Huruf 5,54 5,07 4,45
Rata-rata Lama Sekolah 7,57 7,58 7,66
Jumlah Murid -SD/MI 18.809 19.211 19.520
-SLTP/MTs 5.376 6.698 6.930
-SLTA/SMK/MA 4.648 4.304 4.771
Rasio Murid terhadap Guru Penajam Paser Utara,
Tahun 2008-2010
Angka Partisipasi Sekolah Penajam Paser Utara tahun 2010
Uraian APK APM
SD/MI 114,28 95,69
SLTP/MTS 89,97 75,97
SLTA/SMK 68,86 56,1
Secara umum penduduk di Penajam
Paser Utara mempunyai kemampuan baca
tulis yang lebih baik. Rata-rata lama anak
sekolah setiap tahun juga meningkat jika
dilhat rata-rata 2010 sebesar 7,66 tahun
berarti sebagian penduduk sudah pernah
mengenyam bangku SLTP.
Kesadaran masyarakat untuk
menyekolahkan anaknya juga terlihat
dengan meningkatnya jumlah siswa di
masing-masing tingkatan. Tingkat
partisipasi juga menunjukkan persentase
yang bagus. Pada tahun 2010 angka
partisipasi kasar sekolah dasar sebesar
114,28 persen dengan angka partisipasi
murni sebesar 95,69 persen artinya dari
100 orang anak umur 7-12 tahun 96
diantaranya duduk di bangku SD.
Kelayakan pengajaran juga dapat dilihat
dari rasio murid terhap guru. Pada jenjang
pendidikan sekolah dasar di Penajam
Paser Utara untuk tahun ajaran 2009/2010
seorang guru rata-rata mengajar 16 murid
SD. Sedangkan untuk jenjang pendidikan
SLTP rata-rata seorang guru mengajar 14
murid dan di jenjang SLTA beban seorang
guru mengajar 12 murid. Hal ini masih
belumlah ideal mengingat umur anak didik
semakin remaja memerlukan pengawasan
yang lebih besar.
PENDIDIKAN Angka buta huruf semakin rendah Pada tahun 2010 terdapat sekitar 4,45 persen penduduk usia 10 tahun ke atas yang buta huruf, lebih rendah dibanding tahun sebelumnya.
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 7
Pemerintah mengupayakan agar para
ibu hamil dapat melahirkan dengan
bantuan tenaga kesehatan yang telah
didistribusikan ke berbagai wilayah
termasuk ke daerah-daerah terpencil yaitu
daerah perdesaan. Dengan demikian
persalinan balita yang ditolong oleh dukun
tradisional, diupayakan supaya terus
menurun. Kesadaran ini sudah mulai
terlihat dengan besarnya persentase
penolong kelahiran yang dibantu dokter
sebesar 12,72 persen meningkat dibanding
tahun 2009 yang hanya mencapai 5,76
persen. Namun demikian persalinan balita
yang dibantu dukun persentasenya juga
masih cukup tinggi (18,31 persen).
Selain itu dengan menambah sarana
kesehatan berupa puskesmas dan
puskesmas pembantu yang didirikan di
setiap desa/kelurahan. Pada tahun 2010
terdapat 41 Puskesmas/Puskesmas
pembantu di seluruh wilayah Penajam
Paser Utara.
Indikator lain yang menunjukkan
semakin baiknya tingkat kesehatan
masyarakat adalah angka harapan hidup.
Dimana pada tahun 2010 angka harapan
hidup Penajam Paser Utara adalah 71,46
tahun. Artinya peluang umur untuk
penduduk Penajam Paser Utara yang lahir
pada tahun 2010 rata-rata 71,46 tahun.
Statistik Kesehatan Penajam Paser Utara
Uraian 2009 2010
Penolong Kelahiran (%)
-Dokter 5,76 12,72
-Bidan 70,38 67,1
-Tenaga Medis Lain 2,04 1,13
-Dukun 19,77 18,31
-Lainnya 2,05 0,74
Sarana Kesehatan
-Dokter 42 31
-Tenaga Medis 127 141
-RSU & RS Swasta 2 2
-Puskesmas 41 41
Angka Harapan Hidup Penduduk Penajam Paser Utara , Tahun 2006-2010
KESEHATAN Kesadaran menggunakan jasa medis sebagai penolong kelahiran meningkat
Sebanyak 19,05 Persen Kelahiran di Penajam Paser Utara masih
mengandalkan dukun dan tenaga lainnya
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 8
Statistik Perumahan Penajam Paser Utara
Uraian 2009 2010
Kualitas Perumahan (%)
- Lantai Tanah 4,1 3,18
- Luas Lantai < 50 m2 49,04 45,25
- Ijuk/rumbia 3,78 2,85 - Dinding bambu 0,9 0,34
Fasilitas Perumahan (%)
- Air Minum Leding 20 11,81 - Jamban Sendiri 85,59 83,69
- Jamban dgn Septik Tank 41,24 46,57
- Penerangan Listrik 96,55 97,15
Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Air Minum di Penajam Paser Utara
Bahan Bakar Sekitar 38,15 persen rumah tangga di Penajam Paser Utara menggunakan bahan bakar utama dari kayu untuk memasak pada tahun 2010.
Rumah dikatakan layak sebagai
tempat tinggal apabila rumah tersebut
mempunyai atap, dinding dan lantai. Salah
satu indikasi rumah sehat lainnya adalah
kualitas rumah tinggal. Pada tahun 2010,
persentase rumah tangga yang menghuni
rumah berlantai tanah sebesar 3,18
persen, rumah dengan luas lantai kurang
dari 50 m2 sebanyak 45,25 persen, rumah
yang beratap dari ijuk/rumbia sebanyak
2,85 persen dan rumah dengan dinding
bambu sebanyak 0,34 persen.
Pemenuhan fasilitas perumahan di
Penajam Paser Utara terlihat semakin
membaik dari waktu ke waktu. Hal ini dapat
dilihat pada meningkatnya persentase
rumah tangga yang memiliki fasilitas
perumahan yang layak seperti penerangan
listrik (97,15 persen), memiliki jamban
sendiri (83,69 persen), jamban dengan
septik tank (46,57 persen) dan air leding
(11,81 persen).
Sumber air minum tampaknya
mengalami peningkatan di Penajam Paser
Utara hal ini terlihat dari persentase rumah
tangga dengan sumber air minum
leding/air kemasan naik menjadi 41,97
persen pada tahun 2010, sumur (46,92
persen) dan sisanya 11,11 persen masih
mengkonsumsi air sungai/air hujan.
PERUMAHAN Rumah tangga yang menempati rumah berlantai tanah sangat kecil Pada tahun 2010 sebanyak 45,25 persen rumah tangga menempati rumah dengan luas lantai <50 m2
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 9
Kemajuan pembangunan manusia
secara umum dapat ditunjukkan dengan
melihat perkembangan indeks
pembangunan manusia (IPM) yang
mencerminkan capaian kemajuan di
bidang pendidikan, kesehatan dan
ekonomi. Dengan melihat perkembangan
angka IPM tiap tahun, tampaknya
kemajuan yang dicapai Penajam Paser
Utara dalam pembangunan manusia tidak
terlalu signifikan. Angka IPM Penajam
Paser Utara hanya mengalami sedikit
peningkatan dari 73,11 pada tahun 2009
menjadi 73,59 pada tahun 2010. Dan
menempati urutan kesembilan dibanding
14 kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
***** Angka Harapan Hidup Rata-rata umur penduduk Penajam Paser Utara dari mulai lahir sampai dengan akhir hidupnya pada tahun 2010 mencapai 71,46 tahun. *********
Tingkat kemiskinan di Penajam Paser
Utara juga masih tergolong tinggi, namun
dari tahun ke tahun cenderung mengalami
penurunan. Pada tahun 2009 persentase
penduduk miskin yang mencapai 11,38
persen, turun menjadi 10,47 persen pada
2010. Secara absolut, penduduk miskin
pada tahun 2010 tercatat 15.000 jiwa.
IPM Kabupaten Penajam Paser Utara
Statistik Kemiskinan Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Garis Kemiskinan 225.972 234.325 261.187
Jumlah Penduduk Miskin 16.130 14.300 15.000
Persentase Penduduk Miskin 12,99 11,38 10,47
Catatan:
Penduduk miskin adalah penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan.
Garis Kemiskinan adalah nilai pengeluaran kebutuhan minimum makanan yang disetarakan dengan 2100 kilokalori per kapita per hari ditambah kebutuhan minimum non-makanan yang mencakup perumahan, sandang, pendidikan dan kesehatan
PEMBANGUNAN MANUSIA Persentase penduduk miskin semakin menurun
Capaian pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi
mengalami peningkatan yang ditunjukkan kenaikan angka IPM
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 10
Statistik Tanaman Pangan Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Padi Luas Panen (Ha) 16.227 12.580 17.563
Produksi (Ton) 79.726 62.137 87.875
Jagung
Luas Panen (Ha) 690 300 138
Produksi (Ton) 1.567 580 261
Kedelai
Luas Panen (Ha) 88 28 50
Produksi (Ton) 111 35 62
Kacang Tanah
Luas Panen (Ha) 51 53 45
Produksi (Ton) 54 58 55
Ubi Kayu
Luas Panen (Ha) 501 191 152
Produksi (Ton) 7.121 2.717 2.165
Ubi Jalar
Luas Panen (Ha) 208 98 137
Produksi (Ton) 1.938 911 1.283
Produktivitas Tanaman Pangan Penajam Paser Utara Tahun 2010 (Kw/ha)
Produksi padi di Penajam Paser Utara
selama periode 2008-2010, cukup baik
dimana pada tahun 2010 mengalami
peningkatan karena naiknya luas panen
dibandingkan tahun 2009. Pada tahun
2008 produksi padi mencapai 79.726 ton
dan menurun di tahun 2009 sebesar
62.137 ton, pada tahun 2010 mengalami
peningkatan menjadi 87.875 ton.
Dari sisi produktivitas, tampaknya
produktivitas padi di Penajam Paser Utara
setiap tahun selalu meningkat di atas
produktivitas padi rata-rata di Kalimantan
Timur. Pada tahun 2010 produktivitas padi
Penajam Paser Utara mencapai 50,03
kuintal per hektar. Sementara produktivitas
padi Kalimantan Timur mencapai 39,26
kuintal per hektare.
Sebaliknya, tanaman palawija pada
tahun 2010 menunjukkan kondisi yang
kurang menggembirakan. Ubi kayu dan
jagung yang merupakan salah satu
komoditi pendukung yang diharapkan,
mengalami penurunan dbandingkan tahun
2009. Produksi jagung hanya memperoleh
261 ton, ubi kayu sebesar 2.165 ton.
PERTANIAN Produktivitas ubi kayu meningkat, tapi produksi dan luas panen menurun Luas panen dan produksi padi tahun 2010 meningkat
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 11
Sektor Pertambangan merupakan salah
satu sektor yang punya peranan penting
dalam pergerakan ekonomi Penajam Paser
Utara, khususnya tambang minyak bumi
dan batu bara. Pada tahun 2010, produksi
minyak bumi mencapai 3.730,45 ribu barel
lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya.
Kondisi demikian tidak terjadi pada
produksi gas bumi, dimana pada tahun
2010 mencapai 920 ribu MMBTU lebih
rendah dibanding tahun 2009. Komoditi
tambang lain seperti batubara juga masih
merupakan potensi yang dapat
dieksploitasi di Penajam Paser Utara, pada
tahun 2010 berproduksi sebanyak
503.641,36 MTON.
Listrik merupakan sumber penerangan
dan energi yang punya peranan penting
dalam roda kehidupan masyarakat.
Produksi listrik di Penajam Paser Utara
selama kurun waktu 2006-2010 mengalami
kenaikan yaitu dari hanya 34.607.239 KWh
menjadi 54.706.385 KWh pada tahun 2010
Sejalan dengan peningkatan produksi
listrik, jumlah listrik yang didistribusikan
juga cenderung meningkat. Jumlah listrik
yang didistribusikan pada tahun 2006
tercatat sebesar 27.337.277 KWh. Angka
ini meningkat menjadi 42.372.229 KWh
pada tahun 2010.
Statistik Pertambangan Penajam Paser Utara
Produksi 2008 2009 2010
Minyak Bumi 976,86 1.083.27 3.730,45
(ribu barel)
Gas Bumi 1,424,31 1.419,76 920
(ribu MMBTUD)
Batubara - - 503.641,36
(mton)
Produksi dan Distribusi Listrik Penajam Paser Utara 2006-2010
(Juta KWh)
**** Minyak Bumi dan Gas Salah satu Perusahaan tambang migas terbesar yang ada di Penajam Paser Utara adalah Chevron Indonesia Company (CICO)
PERTAMBANGAN DAN ENERGI Produktivitas sektor pertambangan meningkat signifikan
Pada tahun 2010, sektor pertambangan masih menjadi tumpuan
dalam menggerakkan laju pertumbuhan ekonomi Penajam Paser Utara
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 12
Statistik Tenaga Kerja Industri Pengolahan
Penajam Paser Utara
Jenis Usaha 2008 2009 2010
Kecil 1.240 1.257 1.271
Menengah 716 719 731
Besar 9.262 9.352 9.392
Nilai Tambah Industri Non Migas Penajam paser Utara
Nilai Investasi Industri Pengolahan Penajam Paser Utara (Trilliun Rp)
Jenis Usaha 2008 2009 2010
Kecil 6,67 6,78 6,89
Menengah 10 10,08 10,2
Besar 21,7 21,86 22,26
Dalam kurun waktu 2008-2010
perkembangan produktivitas industri
pengolahan di Penajam Paser Utara
bergerak secara fluktuatif. Industri
pengolahan di Penajam Paser Utara
didominasi industri non migas. Sebagai
daerah produsen pertanian maka sebagian
besar usaha industri pengolahan
merupakan industri pengolahan hasil
pertanian. Pada tahun 2010 industri
pengolahan non migas Penajam Paser
Utara memberikan nilai tambah sebesar
Rp. 489,50 milliar.
Jumlah tenaga kerja yang terserap juga
cukup signifikan. Industri pengolahan untuk
kategori usaha besar yang ada di penajam
Paser Utara adalah industri pengolahan
kelapa sawit dan industri pengolahan kayu.
Pada tahun 2010 jumlah perusahaan
industri di Penajam Paser Utara tercatat
sebanyak 871 usaha dimana 228
merupakan industri pertanian, 323 industri
non pertanian dan 320 merupakan industri
aneka dan jasa. Jumlah tenaga kerja yang
terserap sebesar 1.271 untuk industri kecil,
731 untuk industri menengah dan 9.392
untuk industri besar.
INDUSTRI PENGOLAHAN Industri pengolahan di Penajam Paser Utara sebagian besar mengolah hasil pertanian Trend produktivitas industri non migas mengalami peningkatan
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 13
Kegiatan konstruksi adalah segala jenis
kegiatan pembangunan fisik baik berupa
gedung, jalan, jembatan, dan konstruksi
lainnya. Seiring dengan perkembangan
Penajam Paser Utara perkembangan
jumlah usaha konstruksi juga menunjukkan
peningkatan yang positif. Pada tahun 2010
jumlah perusahaan konstruksi di Penajam
Paser Utara tercatat sebanyak 39 unit. Jika
dilihat berdasarkan status badan
hukumnya dengan Status Perseroan
Terbatas ( 23 unit usaha), CV sebanyak 15
unit usaha dan ijin khusus ( 1 unit usaha).
Produk Domestik Regional Bruto di
sektor konstruksi di Penajam Paser Utara
dari tahun ke tahun semakin meningkat.
Pada tahun 2008 PDRB di sektor
konstruksi hanya sebesar 81,93 Miliar,
kemudian di tahun 2009 naik menjadi
87,75 Miliar. Pada tahun 2010 bertambah
sebesar 12,65 persen dari tahun
sebelumnya menjadi 98,85 Miliar.
Nilai tambah yang diperoleh dari sektor
Konstruksi juga telah memberikan
pengaruh yang positif terhadap
perekonomian Penajam Paser Utara yang
dari tahun ke tahun menunjukkan
peningkatan.
Statistik Konstruksi Penajam Paser Utara
tahun 2010
Status Badan Hukum
Unit Usaha
PT/NV 23
CV 15 Ijin Khusus 1
Total 39
Kontribusi Sektor Kontruksi Terhadap Perekonomian Penajam Paser Utara
(Persen)
Perkembangan PDRB Sektor Konstruksi Dalam Perekonomian Penajam Paser Utara (Miliar
Rupiah)
Tahun PDRB Konstruksi
2006 67,23
2007 77,82
2008 81,93
2009 87,75
2010 98,85
KONSTRUKSI Konstribusi sektor ekonomi sebesar 3,38 persen tahun 2010
Nilai tambah sektor konstruksi memberikan pengaruh positif pada
perekonomian Penajam Paser Utara
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 14
Statistik Hotel dan Pariwisata Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
- Jumlah Hotel 9 9 9
- Hotel 3 3 3
- Penginapan 6 6 6
- Jumlah Kamar 147 147 147
- Jumlah Tamu 10.009 10.359 10.359
- Lama Menginap 1,69 1,59 1,59
- TPK 11,66 11,9 11,9
Objek Wisata 11 11 11
Tingkat Penggunaan Kamar (TPK) dan Lama Hari
Menginap Tamu Penajam Paser Utara 2010
Pariwisata di Penajam Paser Utara
mempunyai prospek yang baik dan masih
dapat dikembangkan secara lebih optimal.
Daerah ini memiliki obyek wisata yang
beragam, baik wisata alam, agrowisata,
maupun wisata budaya. Pada tahun 2010,
tercatat 11 objek wisata di Penajam Paser
Utara. Ditinjau dari akomodasi penunjang
pariwisata, terdapat 9 usaha akomodasi di
Penajam Paser Utara tahun 2010. Dari
seluruh usaha akomodasi tersebut hanya 3
usaha merupakan hotel dan 6 diantaranya
merupakan penginapan.
Pada tahun 2010 jumlah kamar hotel
sebesar 147 dengan jumlah tamu 10.359
orang. Dengan rata-rata lama menginap
sebesar 1,59 hari. Tingkat partisipasi
penggunaan kamar (TPK) dari tahun ke
tahun menunjukkan peningkatan meskipun
masih sangat rendah dimana pada tahun
2010 tingkat penggunaannya hanya
sebesar 11,09 persen.
***Wisata Yang Dikembangkan............
Obyek wisata yang dikembangkan di
Penajam Paser Utara adalah Gugusan Pasir
Gusung di kelurahan Saloloang, Tempat
penangkaran Rusa di Kecamatan Waru, Wisata
pantai di Pantai Tanjung Jumlai.
HOTEL DAN PARIWISATA Obyek wisata alam masih merupakan yang potensial Jumlah akomodasi hotel masih sangat terbatas karena rendahnya kunjungan
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 15
Jalan sebagai sarana penunjang
transportasi memiliki peran penting
khususnya untuk transportasi darat. Untuk
mendukung transportasi darat, pemerintah
pusat telah membangun jalan sepanjang
58,50 km, pemerintah provinsi memberi
peran dengan membangun jalan provinsi
sepanjang 89,00 km sedangkan jalan
kabupaten/kota sepanjang 814,04 km. Dari
total panjang jalan yang ada, 30,56 persen
sudah diaspal, 52,33 persen masih kerikil,
dan sisanya masih berupa tanah (16,75
persen) dan lainnya.
Sampai dengan tahun 2010 panjang
jembatan nasional 280,00 m sebanyak 6
buah, jembatan propinsi 355,20 meter, dan
jembatan kabupaten 648,00 meter
sebanyak 34 buah. Sebagian besar
wilayah Penajam Paser Utara sudah dapat
diakses dengan sarana transportasi darat. **** Jumlah Kendaraan bermotor…..
Pada tahun 2010 jumlah sepeda motor di Penajam
Paser Utara sebesar 21.526 motor.
Di sektor komunikasi, secara
umum terdapat perkembangan yang cukup
positif khusunya akses penduduk terhadap
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Pengguna telepon seluler sebesar 77,19
persen dan pengguna komputer sebesar
13,74 persen pada tahun 2010.
Permukaan Jalan di Penajam Paser Utara Tahun 2010 (%)
Statistik Transportasi Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010 Panjang Jalan - Nasional (km) 55.00 58.50 58,50 - Provinsi (km) 159.00 89.00 89.00 - Kab./Kota (km) 751.32 760.51 814,04
Panjang Jembatan
- Nasional (m) 135.30 280.00 - Provinsi (m) 355.20 355,20 - Kabupaten (m) 583.90 648.00
Jumlah Rumah Tangga Pengguna Telpon Seluler
dan Komputer
Uraian Jumlah Persen
Telepon Seluler 30.250 77,19
Komputer 5.384 13,74
TRANSPORTASI & KOMUNIKASI Semua Desa Terhubung dengan Transportasi Darat
Pada tahun 2010 Jalan Aspal di Penajam Paser Utara mencapai 30,56
Persen.
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 16
Statistik Perbankan Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010 - Bank
Pemerintah 7 8 8
1. Unit 4 4 4 2. Cab. pembantu 2 2 6 3. Cabang 1 2 1
- Bank Swasta - - - - Bank Asing - - - - BPR 1 1 1 - Penabung 8.472 10.139 12.939 - Nilai Tabungan
(Milyar) 573,438 416 251,17
- Peminjam 2.692 3.947 4.124 - Nilai pinjaman
86,63 126,38 178,76 (milyar)
Banyaknya Koperasi 2006-2010
Tenaga Kerja Selama tahun 2010, jumlah PMDN yang terealisasi ada 2 proyek dengan jumlah tenaga kerja yang terserap sebanyak 40 orang.
Jumlah bank yang terdapat di Penajam
Paser Utara dari tahun 2008 sampai 2010
mengalami perkembangan yang positif.
Selama periode tersebut jumlah bank
bertambah menjadi 8 unit. Dimana terdapat
4 bank unit, 2 kantor cabang pembantu,
dan 2 kantor cabang pada tahun 2010.
Selain bank umum terdapat 1 Bank
Perkreditan Rakyat. Dengan bertambahnya
bank yang ada di Penajam Paser Utara
menunjukkan adanya aliran dana yang
cukup tinggi yang dapat di kumpulkan oleh
bank dari masyarakat.
Dana simpanan yang dapat
dikumpulkan dari tahun ke tahun
menunjukkan peningkatan yang cukup
signifikan. Pada tahun 2010 telah
terkumpulkan dana sebesar 251,17 Milyar
rupiah dari 12.939 penabung pada tahun
2010. Sedangkan posisi kredit yang
diberikan juga mengalami kenaikan dari
tahun ke tahun . pada tahun 2010 besaran
kredit yang dikucurkan mencapai 178,76
milyar rupiah dari 4.124 peminjam.
Proyek penanaman modal dalam negeri
(PMDN) yang pemerintah Penajam Paser
Utara pada tahun 2010 yang terealisasi
sebesar Rp. 25,95 Milliar. Sedangkan
Penanaman Modal Asing PMA pada tahun
2010 terealisasi sebesar 1 Miliar.
PERBANKAN DAN INVESTASI Realisasi Investasi masih rendah Pada tahun 2010, nilai tabungan menurun dibanding dengan tahun sebelumnya
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 17
Perkembangan harga bahan pokok
terpilih di Kabupaten Penajam Paser Utara
pada tingkat konsumen dari tahun ketahun
menunjukkan peningkatan yang cukup
signifikan. Harga beras pada tahun 2008
rata-rata sebesar Rp. 5.700,-/kg namun
pada tahun 2010 mencapai Rp. 6.850,-/kg.
Harga bahan pokok yang cukup tinggi
kenaikannya adalah harga gula dimana
pada tahun 2008 rata-rata sebesar Rp.
7.500,- /kg pada tahun 2010 rata-rata
sebesar Rp. 10.350,-/kg
Harga hasil pertanian pada tingkat
produsen juga cenderung naik. Pada tahun
2010 rata-rata harga cabe rawit menyentuh
level Rp. 20.500,-/kg sedangkan pada
tahun 2008 hanya Rp. 16.800,-/kg. Harga
gabah kering panen pada tahun 2008
hanya Rp. 2.000,-/kg pada tahun 2010
rata-rata mencapai Rp. 2.400,-/kg.
*** Indikator Kesejahteraan Petani
Untuk mengukur tingkat kesejahteraan
petani dapat dilihat dari ukuran Nilai Tukar
Petani (NTP) yang dihitung dari proporsi
biaya yang dikeluarkan oleh petani berupa
konsumsi rumah tangga dan penambahan
barang modal dengan penerimaan yang
diperoleh dari hasil pertanian.
*********
Harga Bahan Pokok Di Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Beras (kg) 5.700 5.950 6.850
Tepung Terigu (kg) 7.650 7.500 8.000
Minyak Goreng (/iter) 12.750 13.275 12.575
Gula Putih (kg) 7.500 7.400 10.350
*** Tahukah Anda Indeks yang dibayar petani mencakup komponen konsumsi rumah tangga dan penambahan barang modal. Indeks yang diterima petani mencakup penerimaan yang berasal dari seluruh sub sektor pertanian.
Harga Produsen Hasil Pertanian Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010
Gabah Kering Panen (kg) 2.000 2.200 2.400
Jagung Pipilan (kg) 3.250 5.300 5.650
Kacang Panjang (kg) 3.050 3.540 3.650
Cabe Rawit (kg) 16.800 14.500 20.500
Sawi hijau (kg) 3.000 3.420 3.550
Semangka Tanpa Biji (kg) 2.900 3.000 3.000
HARGA-HARGA Harga cabe rawit di tingkat petani tinggi
Harga rata-rata gula tahun 2010 adalah yang tertinggi selama tiga tahun
terakhir
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 18
Perkembangan Pengeluaran Perkapita
Kelompok Makanan Penajam Paser Utara (Rp/bulan)
Uraian Konsumsi Persen
Padi-padian 46.634 15,96
Umbi-umbian 2.314 0,79
Ikan 35.399 12,12
Daging 10.000 3,42
Telur dan Susu 26.647 9,12
Sayur-Sayuran 26.025 8,91
Kacang-kacangan 10.157 3,48
Buah-buahan 9.576 3,37
Minyak dan lemak 12.671 4,34
Bahan Minuman 16.728 5.73
Bumbu-bumbuan 9.576 3.28
Konsumsi Lainnya 12.181 4,17
Makanan &Minuman Jadi 31.216 10,68
Tembakau dan Sirih 42.733 14,63
Total 292.126 100
Komposisi Pengeluaran Rumah Tangga Per
Kapita Penajam Paser Utara
Uraian Konsumsi Persen
Makanan 292.126 52,59
Bukan Makanan 263.397 47,41
Total 555.523 100
Tingkat kesejahteraan rumah tangga
secara nyata dapat diukur dari tingkat
pendapatan yang dibandingkan dengan
kebutuhan minimum hidup layak. Semakin
besar pengeluaran rumah tangga terutama
porsi pengeluaran untuk bukan makanan,
maka tingkat kesejahteraan rumah tangga
yang bersangkutan akan semakin baik.
Pada tahun 2010 Persentase konsumsi
Penajam Paser Utara untuk kebutuhan
makanan sebesar 52,59 persen sedangkan
untuk kebutuhan bukan makanan hanya
47,41 persen dari total rata-rata perkapita
pengeluaran penduduk Penajam Paser
Utara yang mencapai Rp. 555.523
Pengeluaran kebutuhan makanan
didominasi untuk pengeluaran padi-padian
sebesar 15,96 persen, tembakau dan sirih
sebesar 14,63 persen, ikan sebesar 12,12
dan untuk telur dan susu sebesar 9,12
persen. Jika dilihat komoditi yang dipenuhi
dapat diketahui juga pemenuhan
kebutuhan kalori dan protein yang cukup
memadahi.
Untuk pengeluaran kebutuhan bukan
makanan penduduk Penajam Paser Utara
pada tahun 2010, porsi terbesar untuk
pengeluaran perumahan sebesar 49,61
persen dan pengeluaran untuk kebutuhan
aneka barang dan jasa ( 34,48 persen).
PENGELUARAN PENDUDUK Pengeluaran Non Makanan Dominan Pada tahun 2010, sekitar 49,61 persen pengeluaran non makanan penduduk Penajam paser Utara untuk perumahan.
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 19
Kegiatan perdagangan memegang
peranan penting dalam perekonomian
Penajam Paser Utara karena memberikan
kontribusi yang cukup positif dari tahun ke
tahun terhadap laju pertumbuhan ekonomi,
dengan terlihatnya pada tahun 2010 telah
memberikan kontribusi sebesar 15,88
persen terhadap total PDRB Penajam
Paser Utara.
Berdasarkan klasifikasi sektor
perdagangan terdapat 23 usaha
perdagangan besar, 7.244 usaha
perdagangan eceran. Serapan tenaga
kerja yang dari sektor ini juga cukup besar,
perdagangan besar (138 orang) dan
perdagangan eceran 12.027 orang.
Bila dilihat dari lokasi usahanya
digunakan lokasi bangunan khusus (1.327
usaha), bangunan campuran (1.986
usaha), tempat tetap tidak dalam
bangunan (los, koridor) terdapat 2.245
usaha, kaki lima ( 870 usaha) dan keliling
(839 usaha).
Keberadaan pasar baik dengan
bangunan permanen maupun tanpa
bangunan juga memberikan peran yang
penting dalam perdagangan. Pada tahun
2010 terdapat 17 pasar dengan bangunan
permanen dan 10 pasar tanpa bangunan.
Kontribusi Sektor Perdagangan Dalam Perekonomian Penajam Paser Utara
Jumlah Usaha Menurut Klasifikasi Lapangan Usaha
Uraian Usaha Tenaga kerja
Perdagangan Besar 23 138
Perdagangan Eceran 7.244 12.027
Ekspor Impor - -
Jumlah 7.267 12.165
Jumlah Usaha Perdagangan Menurut
Lokasi/tempat Usaha
PERDAGANGAN Perdagangan eceran serap banyak tenaga kerja
Kontribusi sektor perdagangan dalam perekonomian Penajam Paser Utara
cenderung semakin meningkat
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 20
Distribusi PDRB Menurut Sektor
Penajam paser Utara, Tahun 2010 (%)
Perkembangan PDRB Penajam Paser Utara
Uraian 2008 2009 2010*
PDRB adh Berlaku 2.769,20 2.577,80 2.923,10
(Juta Rp)
PDRB adh Konstan 1.787,00 1.849,70 1.984,20
(Juta Rp) PDRB/Kapita adh
20,34 18,46 20,45 Berlaku (Juta Rp) PDRB/Kapita adh
13,13 13,25 13,88 Konstan (Juta Rp)
Pendapatan Perkapita adh Berlaku (Juta Rp) 17,39 15,78 17,49
Pertumbuhan Ekonomi 4,99 3,51 7,28 (%)
PDRB sebagai ukuran produktivitas
mencerminkan seluruh nilai barang dan
jasa yang dihasilkan oleh suatu wilayah
dalam satu tahun. Penajam Paser Utara
dengan potensi SDA yang cukup besar
dengan luas wilayah 1,54 persen luas
wilayah Kalimantan Timur, sedangkan
jumlah penduduk 4,14 persen dari jumlah
penduduk Kalimantan timur Mampu
memberikan kontribusi sebesar 0,94
persen terhadap PDRB Kalimantan Timur
pada tahun 2010. Pada tahun 2010 nilai
PDRB Penajam Paser Utara atas dasar
harga berlaku tercatat Rp. 2.923 triliun,
dimana sekitar 37,79 persen bersumber
dari sektor Pertambangan.
Sementara pendapatan perkapita
yang mencerminkan tingkat produktivitas
tiap penduduk menunjukkan bahwa
adanya peningkatan produktivitas
penduduk Penajam Paser Utara dari tahun
ke tahun. Laju pertumbuhan ekonomi
Penajam Paser Utara mengalami
percepatan di tahun 2010 hingga mencapai
7,28 persen.
Komposisi ekonomi Penajam Paser
Utara ditinjau dari sektoral pada tahun
2010 masih didominasi sektor padat modal
yakni sektor pertambangan dan sektor
industri pengolahan.
PENDAPATAN REGIONAL Sektor pertanian menjadi penyangga ekonomi non migas Laju pertumbuhan ekonomi Penajam Paser Utara 2010 tercatat 7,28 persen
Statistik Daerah Kab. Penajam Paser Utara 2011 21
Perbandingan antar kabupaten/kota di
Kalimantan Timur untuk beberapa indikator
terpilih memperlihatkan variasi yang cukup
besar. Dilihat berdasarkan perbedaan
tinjauan PDRB, terlihat ketimpangan yang
sangat tinggi. PDRB Total Atas Dasar
Harga Berlaku tertinggi tercatat di
Kabupaten Kutai Kartanegara yang
mencapai 98,81 Trilun rupiah pada tahun
2010, dengan memberikan 33,26 persen
dari PDRB Kalimantan Timur. Besarnya
peranan ini berasal dari SDA minyak dan
gas bumi. Sedangkan Penajam Paser
Utara hanya mampu memberikan
sumbangan sebesar 2,92 triliun atau
sebesar 0,98 Persen dari PDRB
Kalimantan Timur. Pertumbuhan ekonomi
terbesar adalah Kabupaten Paser yaitu
17,31 persen dan di tahun 2010 Bontang
mengalami pertumbuhan minus. Namun
bila dilihat dari angka pendapatan per
kapitanya tertinggi adalah Kota Bontang,
Kutai Kartanegara, Kutai Timur.
Untuk indikator lain seperti Indeks
Pembangunan Manusia (IPM) Kabupten
Penajam Paser Utara berada pada
peringkat 9 di Kalimantan Timur
dibandingkan dengan kabupaten/kota yang
lain.
Perbandingan PDRB Kab/Kota tahun 2010
Kabupaten PDRB (milliar)
Pertum-buhan
Distribusi Persentase
PDRB
- Paser 13.207,17 17,31 4,44
- Kubar 6.829,18 6,10 2,30
- Kukar 98.818,13 3,88 33,26
- Kutim 34.179,90 9,28 11,50
- Berau 7.894,90 8,03 2,66
- Malinau 2.122,38 13,90 0,71
- Bulungan 2.556,47 5,63 0,86
- Nunukan 3.844,76 5,63 1,29
- Penajam P.U. 2.923,17 7,28 0,98
- Tana Tidung 346,16 5,77 0,12
- Balikpapan 40.272,09 5,13 13,55
- Samarinda 24.059,32 6,30 8,10
- Tarakan 6.980,90 8,20 2,35
- Bontang 53.092,35 -3,44 17,87
- Kaltim 297.126,87 4,50 100,00
Perbandingan Beberapa Indikator Terpilih
Kab/Kota di Kalimantan Timur, 2010
PERBANDINGAN REGIONAL Peran PDRB PPU hanya 0,94 persen terhadap ekonomi Kaltim
PDRB Per Kapita Penajam Paser Utara terendah di Provinsi Kalimantan
Timur