Transcript
Page 1: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN

BEKAS DI YOGYAKARTA

Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Konsumen Pakaian

Bekas

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh :

Yesi Indra Wahyu

NIM : 142214163

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Tetapi carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan

ditambahkan kepadamu. ( Matius 6:33)

Skripsi ini saya persembahkan untuk :

Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertai dalam kehidupan

Bapak dan Ibu saya Sulamto dan Maryumi

Adikku Octavia Susanti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS

Saya yang bertandatangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsi

FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN

BEKAS DI YOGYAKARTA

Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Konsumen Pakaian

Bekas

dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 9 agustus 2019 adalah hasil karya saya.

Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau

sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru

dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau

pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai

tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang

saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan

pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.

Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,

maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar

akademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan

perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal

70).

Yogyakarta,31Agustus 2018

Yang membuat pernyataan,

Yesi Indra Wahyu

NIM: 142214163

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Yesi Indra Wahyu

Nim : 142214163

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk

media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara

terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan

akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalti kepada

saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal 10 Agustus 2018

Yang menyatakan

Yesi Indra Wahyu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat

dan rahmatNya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Faktor Faktor Pendorong Orang Membeli Pakaian Bekas Di Yogyakarta” Studi

Kasus pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Konsumen Pakaian Bekas .

Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai

pihak. Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E.,M.B.A., selaku Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si, selaku Ketua Program Studi Manajemen

Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak Drs. Hyginus Suseno Triyanto Widodo M.S.selaku dosen

pembimbing I, yang telah mengarahkan dan membimbing penulis dengan

kesungguhan hati.

4. Bapak Drs. Gregorius H Poerwanto, M.Si selaku dosen pembimbing II,

yang juga telah mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini

menjadi sempurna.

5. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

viii

6. Kedua orangtuaku, Bapak Sulamto dan Ibu Maryumi serta adikku satu-

satunya Octavia Susanti, yang selalu memberikan dukungan melalui doa,

perhatian, cinta kasih, dan semangat sehingga penulis dapat menjalani

semuanya dengan baik.

7. Segenap keluarga besar Harjo yang selalu memberikan semangat dan doa

kepada penulis.

8. Seluruh teman-teman Elisa, Marriva, Wina, Mita, Erwiana, yang selalu

memberikan semangat, perhatian, canda tawa dan banyak masukan kepada

penulis.

9. Sahabat kecilku hingga sekarang KELOH LALALA yaitu mbak Putri, Nita,

Mala, yang selalu memberikan doa dan mendorong penulis agar selalu

semangat.

10. Mbak kristin yang sudah menjadi kakak sendiri, selalu memberikan nasihat,

saran, doa, dan semangat sehingga penulis dapat melakukan semuanya

dengan baik.

11. Krishatmoko yang selalu menemani dan memberikan semangat dalam

menyelesaikan skripsi ini.

12. Keluarga besar GKN Anugerah Prampogan yang senantisa memberikan doa

yang tulus dan selalu memberikan dorongan untuk selalu maju.

13. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

dapat disebutkan satu-persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena

keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena itu, penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

ix

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna

menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi

bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun skripsi.

Yogyakarta, 16 Juli 2018

Penulis

Yesi Indra Wahyu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ........................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ...................... v

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN .......................................... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ............................................................. vii

HALAMAN DAFTAR ISI ........................................................................... x

HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................... xii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................... xiii

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ............................................................ xiv

HALAMAN ABSTRAK ............................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................. 3

C. Pembatasan Masalah ......................................................................... 3

D. Tujuan Penelitian .............................................................................. 4

E. Manfaat Penelitian ............................................................................ 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori .................................................................................. 5

B. Penelitian Sebelumnya ...................................................................... 18

C. Kerangka Konseptual ........................................................................ 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

xi

D. Hipotesis ............................................................................................ 20

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .................................................................................. 21

B. Subjek dan Objek Penelitian ............................................................. 21

C. Waktu dan Lokasi Penelitian ............................................................ 21

D. Variabel Penelitian ............................................................................ 22

E. Definisi Operasional .......................................................................... 23

F. Populasi dan sampel .......................................................................... 24

G. Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 25

H. Teknik Pengujian Instrumen ............................................................. 26

I. Teknik Analisis Data ........................................................................ 27

BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN

A. Gambaran Umum .............................................................................. 30

B. Profil Responden .............................................................................. 34

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Pengujian Instrumen ......................................................................... 38

B. Analisis Cochran Q test .................................................................... 42

BAB VI KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan ....................................................................................... 49

B. Saran .................................................................................................. 50

C. Keterbatasan ..................................................................................... 51

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 52

LAMPIRAN ................................................................................................. 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

IV.1 Jenis Pakaian dan Kisaran Harga ...................................... 35

IV.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur .................... 35

IV.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ............ 36

IV.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Pakaian ........ 36

IV.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Corak/motif ......... 37

V.6 Hasil Uji Validitas ............................................................. 40

V.7 Hasil Uji Reliabilitas ........................................................ 41

V.8 Rekapituladsi Faktor ........................................................ 42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

II.1.1 Model Perilaku Pembelian ................................................ 13

II.1.2 Model Perilaku Pembelian ................................................ 19

IV.1.3 Outlet Pakaian Bekas ....................................................... 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul Halaman

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian ..................................................... 54

Lampiran 2 Data Rekapitulasi Jawaban Responden ....................... 55

Lamipran 3 Hasil Uji Validitas ...................................................... 57

Lampiran 4 Hasil Uji Rekiabilitas ................................................... 59

Lampiran 5 Hasil Analisis Cochran Q-Test ..................................... 63

Lampiran 6 Tabel R ........................................................................ 64

Lampiran 7 Tabel Khi Kuadrat ....................................................... 65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

xv

ABSTRAK

FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN

BEKAS DI YOGYAKARTA

Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Konsumen Pakaian

Bekas

Yesi Indra Wahyu

Universitas Sanata Dharma

Yogtakarta,

2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor pendorong orang

membeli pakaian bekas di Yogyakarta pada mahasiwa Universitas Sanata

Dharma. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Populasi

dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang pernah membeli pakaian bekas di

Universitas Sanata Dharma kampus 1. Sampel dalam penelitian ini adalah

sebanyak 100 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik Accident

Sampling. Uji Validitas menggunakan teknik korelasi Product Moment dan Uji

Reliabilitas menggunakan rumus Chochran Alpha. Teknik analisis data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah 1) Analisis presentase untuk mengetahui

identitas responden, 2) analisis Chocran Q-Test untuk mengetahui faltor-faktor

pendorong orang membeli pakaian bekas di Yogyakarta. Hasil analisis presentase

diperoleh hasil berdasarkan umur, mayoritas berumur 18-25 tahun, berdasarkan

pekerjaan mayoritas mahasiswa, berdasarkan pakaian yang dibeli mayoritas

baju/kemeja dan berdasarkan corak mayoritas polos. Hasil dari analisis Cochran

Q-Test menunjukkan bahwa kebutuhan pakaian, pendapatan uang saku dan merek

yang dijual mempunyai pengaruh signifikan terhadap faktor pendorong orang

membeli pakaian bekas di Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

xvi

ABSTRACT

FACTORS THAT DRIVES PEOPLE TO BUY SECOND HAND APPAREL IN

YOGYAKARTA

Case Study At Sanata Dharma University Students Who Bought Second Hand Clothing

Yesi Indra Wahyu

Sanata Dharma University

Yogyakarta,

2018

This study is aimed to determine the factors that drives people to buy second hand clothes

in Yogyakarta. the study was conducted at the students of Sanata Dharma University.

Technique of data collection is using questionnaires. The populations in this study were

students who had bought second hand clothes at campus 1 Sanata Dharma University.

Samples in this study were as many as 100 respondents. Sampling using Accident

Sampling technique. Validity Test using Product Moment Correlation Technique and

Reliability Test using Chochran Alpha formula. Data analysis techniques used in this

study are 1) percentage analysis to identify respondent's identity, 2) Chocran Q-Test

analysis to find out the factors that drives people to buy second hand clothes in

Yogyakarta. The resech found that: (1) The majority of the consumers were aged

between 18-25 years old; based on occupation, majority are student; based on clothing

purchased, majority are shirts and based on the pattern of the clothes, majority are plain.

(2) The needs of clothing, income and brand sold had a significant influence to drive

people to buy second hand clothes in Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Secara mendasar kebutuhan pokok manusia terdiri dari kebutuhan

pangan, sandang dan papan. Namun pada zaman modern ini kebutuhan

manusia semakin beragam. Tingkat kebutuhan masyarakat yang semakin

beragam dan terus menerus mengalami progres mengakibatkan

masyarakat kesulitan dalam hal menentukan mana kebutuhan primer dan

yang mana kebutuhan sekunder.

Gaya hidup juga bisa mempengaruhi seseorang untuk tidak bisa

membedakan kebutuhan primer dan sekunder, seperti halnya ketika

seseorang menjadikan sandangan sebagai kebutuhan primer daripada

kebutuhan yang lainnya. Gaya hidup tidak tercipta dengan sendirinya

karena gaya hidup merupakan hasil dari interaksi sosial seseorang dengan

lingkungannya. Pada zaman yang modern ini kehidupan masyarakat

seringkali berubah-ubah tanpa ada yang bisa mengontrolnya. Masyarakat

seperti dipaksa menuju post-modern yang diiringi dengan perkembangan

dan perubahan yang terjadi dalam masyarakat akibat dari konsumsi yang

berlebihan. Salah satu perubahan sosial dalam kemajuan belakangan ini

adalah berbagai gaya hidup berpakaian. Gaya hidup dalam berpakaian

telah menjadi bagian dari kehidupan sosial di masyarakat modern sebagai

fungsi dari diferensiasi sosial. Melalui gaya hidup, para konsumen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

2

2

dianggap membawa kesadaran atau kepekaan yang lebih tinggi terhadap

proses konsumsi.

Perkembangan fashion di zaman sekarang ini mengalami

perkembangan yang sangat pesat dan beragam. Dalam sebuah toko kita

bisa menjumpai bermacam-macam model pakaian yang sebenarnya

memiliki fungsi untuk menutupi tubuh, namun disamping itu model

pakaian juga menjadi faktor terpenting dalam memilih pakaian. Artikel

Indonesia menyebutkan bahwa : “Salah satu objek konsumsi dari

masyarakat yang dapat mempengaruhi perilaku konsumen adalah pakaian

karena pakaian merupakan salah satu produk yang sering digunakan oleh

masyrakat setiap harinya. Untuk memuaskan hasratnya setiap manusia

berlomba-lomba untuk pergi ke pusat perbelanjaan untuk membeli pakaian

yang bagus dan mahal. Maka begitu banyak pakaian yang diproduksi

dengan berbagai merek terkenal. Hal ini dapat memengaruhi perilaku

konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian

yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian yang

sesuai dengan dirinya masyarakat rela mencarinya diberbagai tempat

perbelanjaan, baik di mall ataupun di pasar tradisional. Masyarakat yang

mengonsumsi seperti yang dijelaskan di atas tidak peduli dengan produk

yang baru maupun bekas yang penting mereka mendapatkan produk yang

sesuai dengan keinginannya. Seperti halnya dengan pakaian, masyarakat

tidak perduli dengan pakaian baru maupun pakaian bekas yang paling

penting adalah masyarakat bisa menemukan pakaian yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

3

3

menggambarkan dirinya yang merupakan simbol dari dirinya. Meski

pakaian bekas sudah dilarang oleh pemerintah masih tetap saja ada orang

yang membeli pakaian bekas untuk memenuhi kebutuhan akan pakaian.

Berdasarkan hal tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “FAKTOR - FAKTOR YANG PENDORONG

ORANG MEMBELI PAKAIAN BEKAS DI YOGYAKARTA”. Studi kasus :

Konsumen Pakaian Bekas.

B. Rumusan Masalah

1. Apa sajakah faktor-faktor yang mendorong orang membeli pakaian

bekas?

C. Batasan Masalah

1. Konsumen yang diteliti adalah konsumen yang pernah membeli

pakaian bekas di Yogyakarta.

2. Penelitian ini dibatasi pada faktor yang mendorong orang membeli

pakaian bekas yang diperoleh dari prasurvei yang dilakukan pada

tanggal 27 Februari 2018 sebesar 70% responden menjawab Ya

meliputi:

1. Kebutuhan akan pakaian

2. Alasan pendapatan / uang saku

3. Merek produk yang dijual

4. Harga murah

5. Mencoba – coba untuk melihat – lihat dan menggunakan

6. Banyak pilihan pakaian yang tersedia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

4

4

D. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk

mengetahui tentang faktor-faktor yang mendorong orang membeli

pakaian bekas di Yogyakarta.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Perusahaan

Melalui penelitian ini diharapkan perusahaan dapat memperoleh

informasi faktor apa saja yang mendorong konsumen membeli pakaian

bekas.

2. Bagi Universitas

Melalui penelitian ini dapat memberikan ilmu dan juga dapat menjadi

referensi untuk penelitian-penelitian selanjutnya.

3. Bagi Penulis

Dengan melakukan penelitian ini diharapkan penulis akan

mendapatkan gambaran nyata mengenai teori-teori dalam pemasaran

dan juga mendapatkan wawasan ilmu yang lebih luas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

5

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Manajemen Pemasaran

a. Pengertian Manajemen Pemasaran

Kotler dan Keller (2009:5), menyatakan bahwa pengertian

pemasaran adalah suatu proses kemasyarakatan dimana individu dan

kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan

dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan

produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain.

b. Pengertian Pemasaran

c. Pemasaran erat kaitannya dengan perilaku konsumen. Sebuah

perusahaan dalam menetapkan strategi pemasaran harus

menganalisis perilaku konsumen dan juga keadaan pasar. Dengan

demikian, seorang pemasar akan tahu strategi pemasaran apa yang

akan dilakukan sesuai dengan hasil analisisnya. Menurut Peter dan

Olson (2014 : 23) melalui riset konsumen pemasar memperoleh

informasi mengenai afeksi, kognisi, dan perilaku konsumen relatif

terhadap produk, jasa, toko, merek, atau model yang bersangkutan.

Berdasarkan informasi ini dan putusan manajerial, berbagai

stimulus bauran pemasaran dirancang atau diubah dan

dilaksanakan dengan menerapkannya pada lingkungan. Dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

6

pemasaran yang efektif diharapkan dapat mempengaruhi perilaku

konsumen untuk melakukan keputusan pembelian sebuah produk.

Bauran pemasaran menurut Kotler dan Keller (2007:23)

menyatakan bahwa bauran pemasaran didefinisikan sebagai

perangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk

mengejar tujuan pemasaranya.

Adapun marketing mix (bauran pemasaran) menurut Kotler

dan Armstrong (2011:79) terdiri dari empat elemen utama sebagai

berikut:

a. Produk berarti kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan oleh

perusahaan kepada pasar sasaran.

b. Harga adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh pelanggan

untuk memperoleh produk jadi.

c. Saluran distribusi mencakup aktivitas perusahaan untuk

menyediakan produk bagi konsumen sasaran.

d. Promosi berarti aktivitas yang mengkomunikasikan keunggulan

produk dan membujuk pelanggan sasaran untuk membelinya.

2. Perilaku Konsumen

a. Pengertian dan Faktor Perilaku Konsumen

Keputusan pembelian merupakan bagian dari perilaku

konsumen. Definisi perilaku konsumen menurut American Marketing

Association adalah interaksi dinamis dari afeksi dan kognisi, perilaku,

dan lingkungan yang mana manusia akan melakukan pertukaran aspek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

7

dalam kehidupannya. Dengan kata lain perilaku konsumen melibatkan

pikiran dan perasaan dari pengalaman seseorang dan tindakan mereka

yang menunjukkan proses konsumsi. Ini penting untuk memahami

dari definisi tersebut bahwa perilaku konsumen adalah dinamis,

melibatkan interaksi, dan melibatkan pertukaran (Peter dan Olson,

2010:5)

Perilaku konsumen adalah dinamis karena pemikiran, perasaan,

dan tindakan dari konsumen ditarget kepada kumpulan konsumen dan

masyarakat secara luas akan berubah secara konstan. Perilaku

konsumen melibatkan interaksi di antara pemikiran, perasaan,

tindakan, dan lingkungan dari seseorang. Perilaku konsumen

melibatkan pertukaran antara perorangan. Dengan kata lain seseorang

akan menyerahkan sesuatu nilai kepada yang lainnya dan menerima

sesuatu sebagai pengembalian (Peter dan Olson 2010:5-9).

Faktor yang memengaruhi perilaku konsumen

(Febriyanto,2013:15).

1) Faktor Budaya

Faktor budaya terdiri dari :

a) Budaya

Merupakan penentu keinginan yang paling mendasar.

Seseorang menciptakan kumpulan nilai, persepsi,

preferensi, dan perilaku keluarga serta lembaga-lembaga

penting lainnya (Winata 2014:22).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

8

b) Sub-budaya

Masing-masing budaya terdiri dari sub-budaya yang lebih

kecil yang memberikan lebih banyak ciri-ciri dan sosialisasi

khusus bagi anggota-anggotanya. Sub-budaya terdiri dari

kebangsaan, agama, kelompok, ras, dan daerah geografis.

Banyak sub-budaya yang membentuk segmen pasar penting

dan pemasaran sering merancang produk dan produk

pemasaran yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka

(Winata 2014:22).

c) Kelas Sosial

Pada dasarnya semua masyarakat memiliki strata sosial.

Stratifikasi tersebut kadang-kadang terbentuk sistem kasta

dimana anggota kasta yang berbeda dibesarkan dalam peran

tertentu dan tidak mengubah keanggotaan kasta mereka

(Winata 2014:22).

2) Faktor Sosial

Merupakan pembagian masyarakat yang relatif homogen dan

permanen yang tersusun secara hirarki yang anggotanya

menganut nilai-nilai, minat, dan perilaku yang serupa, dan faktor

sosial ini kemudian diuraikan lagi menjadi kelompok acuan,

keluarga, peran dan status (Winata 2014:23).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

9

3) Faktor Pribadi

Faktor pribadi adalah faktor yang unik untuk orang tertentu.

Faktor ini dibagi menjadi tiga faktor, yaitu faktor demografi, faktor

situasional, dan tingkat keterlibatan (Febriyanto 2013:15.

a) Faktor Demografi

Faktor demografi adalah ciri-ciri individual seperti jenis

kelamin, usia, ras, suku bangsa, pendapatan, siklus hidup,

keluarga, dan pendapatan (Pride dan Ferrel dalam Febriyanto

2013:15)

b) Faktor Situasional

Situasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi

keputusan dalam pembelian, hal ini berkaitan erat dengan

ketersediaan waktu dalam pengambilan keputusan. Jika hanya

tersedia sedikit waktu untuk memilih dan membeli produk,

seseorang akan menentukan pilihan produk secara cepat dengan

merek yang tersedia (Pride dan Ferrel dalam Febriyanto 2013:16).

c) Tingkat Keterlibatan

Keterlibatan konsumen dalam keputusan pembelian dapat

berbeda antara orang satu dengan orang lainnya. hal ini

dipengaruhi oleh harga produk, risiko, situasi, dan kelompok

(Pride dan Ferrel dalam Febriyanto 2013:16 ).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

10

4) Faktor Psikologi

Pilihan pembelian seseorang dipengaruhi oleh empat faktor utama

psikologis yaitu:

a) Motivasi

Motif adalah kebutuhan yang cukup mendorong seseorang

untuk bertindak. Kebutuhan yang bersifat biogenis muncul dari

tekanan seperti lapar, haus, dan tidak nyaman. Sedanglan

kebutuhan lain bersifat psikogenis yang berasal dari tekanan

psikologis seperti kebutuhan akan pengakuan, penghargaan

atau semacam rasa keanggotaan kelompok (Winata 2014:23).

b) Persepsi

Merupakan proses yang digunakan oleh seorang individu yang

memiliki, mengorganisasi, menginterprestasi masukan-

masukan informasi guna menciptakan gambaran dunia yang

memiliki arti (Winata 2013:24).

c) Pembelajaran

Meliputi perubahan perilaku seseorang yang timbul dari

pengalaman (Winata 2013:24).

d) Keyakinan

Merupakan gambaran pemikiran yang dianut

seseorang tentang suatu hal (Winata 2013:24).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

11

b. Proses Keputusan Pembelian

Menurut Yoga (2012:15) keputusan pembelian merupakan

serangkaian tindakan yang dilakukan ketika menentukan pembelian

atas dasar minat beli terhadap suatu produk. Proses keputusan

pembeli terdiri dari lima tahap, yaitu pengenalan kebutuhan,

pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan

perilaku pascapembelian. Konsumen melewati seluruh lima tahap

itu untuk semua pembelian yang dilakukannya. Tetapi dalam

pembelian yang lebih rutin, konsumen sering menghilangkan atau

membalik urutan beberapa tahap ini (Kotler dan Armstrong

2008:179-181).

Tahap-tahap tersebut adalah sebagai berikut :

a) Pengenalan Kebutuhan

Pengenalan kebutuhan merupakan tahap pertama dalam

proses keputusan pembeli, di mana konsumen menyadari

suatu masalah atau kebutuhan. Kebutuhan dapat dipicu

oleh rangsangan internal ketika salah satu kebutuhan

normal seseorang timbul pada tingkat yang cukup tinggi

sehingga menjadi dorongan. Kebutuhan juga bisa dipicu

oleh rangsangan eksternal (Kotler dan Armstrong

2008:179).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

12

b) Pencarian Informasi

Menurut Kotker dan Armstrong (2008:180) Pencarian

informasi merupakan tahap proses keputusan pembeli di

mana konsumen ingin mencari informasi lebih banyak,

konsumen mungkin hanya memperbesar perhatian atau

melakukan pencarian informasi secara aktif. Konsumen

dapat memperoleh informasi dari beberapa sumber.

Sumber-sumber ini meliputi sumber pribadi (keluarga,

teman, tetangga, rekan), sumber komersial (iklan,

wiraniaga, situs web, penyalur, kemasan, tampilan),

sumber publik (media massa, organisasi pemeringkat

konsumen, pencarian internet), dan sumber pengalaman

(penanganan, pemeriksaan, pemakaian produk).

c) Evaluasi Alternatif

Evaluasi alternatif merupakan tahap proses keputusan

pembeli di mana konsumen menggunakan informasi untuk

mengevaluasi merek alternatif dalam sekelompok pilihan.

Bagaimana cara konsumen mengevaluasi alternatif

bergantung pada konsumen pribadi dan situasi pembelian

tertentu. Dalam beberapa kasus, konsumen menggunakan

kalkulasi yang cermat dan pemikiran yang logis. Pada

waktu yang lain, konsumen yang sama hanya sedikit

melakukan evaluasi atau bahkan tidak mengevaluasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

13

Sebagai gantinya mereka membeli berdasarkan dorongan

dan bergantung pada intuisi (Kotler dan Armstrong

2008:180-181).

d) Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian (purchase decision) konsumen

adalah membeli merek yang paling disukai, tetapi dua

faktor bisa berada antara niat pembelian dan keputusan

pembelian. Faktor pertama adalah sikap orang lain, yaitu

saran dari orang-orang terdekat sangat mempengaruhi

dalam pemilihan produk. Faktor kedua adalah faktor

situasional yang tidak diharapkan. Konsumen mungkin

membentuk niat pembelian berdasarkan faktor-faktor

seperti pendapatan, harga, dan manfaat produk yang

diharapkan (Kotler dan Armstrong 2008:181).

e) Perilaku Pascapembelian

Perilaku pascapembelian merupakan tahap proses

keputusan pembeli di mana konsumen mengambil

tindakan selanjutnya setelah pembelian, berdasarkan

kepuasan atau ketidakpuasan mereka (Kotler dan

Armstrong 2008:181).

Perilaku pembelian konsumen (consumer buyer

behavior) mengacu pada perilaku pembelian akhir yaitu

perorangan dan rumah tangga yang membeli barang dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

14

jasa untuk konsumsi pribadi. Perilaku pembeli terjadi

karena adanya beberapa rangsangan yang mempengaruhi

perilaku konsumen. hal tersebut dapat digambarkan oleh

model seperti berikut :

Gambar 1.1

Model Perilaku Pembeli

Rangsangan pemasaran terdiri dari empat P,

product (produk), price (harga), place (tempat), dan

promotion (promosi). Rangsangan lain meliputi kekuatan

dan faktor utama dalam lingkungan pembeli: ekonomi,

teknologi, politik, dan budaya. Semua masukan ini

memasuki kotak hitam pembeli, di mana masukan ini

diubah menjadi sekumpulan respon pembeli yang dapat

diobservasi, yaitu pilihan produk, pilihan merek, pilihan

penyalur, waktu pembelian, dan jumlah pembelian (Kotler

dan Armstrong 2008:158-159).

Model proses pembelian juga dikemukakan oleh

J.Paul Peter dan Jerry C. Olson (2010:193-194),

modeltersebut konsisten atau tetap dengan pandangan

bahwa variabel kognitif (kesadaran, pemahaman, minat,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

15

evaluasi, keyakinan, dan sebagainya) merupakan perhatian

utama dari pemasaran dan pengendali utama untuk

perilaku. Menurut pandangan ini, tugas pemasar adalah

mengubah variabel kognitiftersebut dan menggerakkan

konsumen memasuki setiap tahap hingga proses

pembelian dilakukan.

Dalam menentukan keputusan pembelian konsumen

dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut

berasal dari karakteristik konsumen itu sendiri (Winata

2014:21).

3. Faktor Pendorong

Faktor adalah hal (keadaan, peristiwa) yang ikut menyebabkan

(mempengaruhi) terjadinya sesuatu. Pendorong merupakan hal atau

kondisi yang dapat mendorong atau menumbuhkan suatu kegiatan, usaha,

atau produksi (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Berdasarkan hasil survei

pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 27 februari 2018 sebesar 70%

responden menjawab Ya , ditentukan bahwa faktor yang mendorong orang

membeli pakaian bekas di Yogyakarta adalah :

a. Kebutuhan akan pakaian

Kebutuhan pakaian yang dimasud disini adalah setiap manusia

membutuhkan pakaian sebagai kebutuhan primer untuk menutupi

tubuh dari udara dingin, panas dan lain- lainnya. Sehingga setiap

manusia selalu mencari membutuhkan pakaian, toko penyedia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

16

pakaian bekas merupakan salah satu tempat yang menjadi tujuan

manusia untuk memenuhi kebutuhan akan pakaian. Anastasia,

Sonia. 2014. “Analisis Faktor – Faktor Perilaku Konsumen Yang

Mempengaruhi Keputusan Pembelian Produk Baju Bekas Import

(Studi Kasus pada Toko Baju New Look)”.

b. Alasan pendapatan/ uang saku

Jenis pekerjaan yang berbeda berpengaruh jauh pada perbedaan

kebutuhan seseorang. Misalnya kebutuhan busana seorang kuli

bangunan berbeda dengan kebutuhan seorang karyawan. Pekerja

kasar tidak membutuhkan banyak kebutuhan. Berbeda dengan para

karyawan kantor yang memerlukan banyak kebutuhan seperti

kemeja, jas, dasi, celana, sabuk dan sepatu. Serta barang – barang

pendukung lainnya untuk melakukan pekerjaanya. Pilihan produk

juga sangat dipengaruhi oleh keadaan ekonomi seseorang.

Penghasilan yang didapatkan mahasiswa Universitas Sanata

Dharma dibelanjakan, tabungan dan aktiva, utang serta

kemampuan untuk meminjam dan sikap terhadap kegiatan

berbelanja atau menabung. Dalam hal ini harga poduk sangat

berpengaruh dalam menciptakan keputusan pembelian..Anastasia,

Sonia. 2014. “Analisis Faktor – Faktor Perilaku Konsumen Yang

Mempengaruhi Keputusan Pembelian Produk Baju Bekas Import

(Studi Kasus pada Toko Baju New Look)”.. Toko tempat penjualan

pakaian bekas menjadi salah satu pilihan terbaik bagi kelompok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

17

masyarakat untuk mendapatkan pakaian yang diinginkan alasan

utama dikarenakan harga yang lebih murah dibandingkan toko

pakaian baru dan mall

c. Merek produk yang di jual

Merek dimasudkan disini merek produk yang ditawarkan beragam

mulai dari merek lokal maupun merek internasional. Membeli

pakaian baru dengan merek yang sama dengan yang dibeli di toko

pakaian bekas harganya akan jauh berbeda dan pakaian bekas akan

lebih murah.

Masyarakat membeli pakaian bekas itu karena memiliki suatu ide

dengan mengenakan pakaian bekas yang bermerek dengan tujuan

memperlihatkan identitas sosialnya, dan identitas tersebutlah akan

menghasilkan suatu interaksi yang terjadi pada masyarakat hal ini

disebabkan bagaimana masyarakat akan mengapresiasikan pakaian

yang mereka kenakan. Yulia, Fitria. 2016 “Faktor penyebab

masyarakat membeli pakaian bekas di kota Bukittinggi”

d. Harga murah

Menurut Kotler dan Gary Amstrong (2008:245)harga adalah

sejumlah uang yang harus ditagihkan atas suatu produk atau jasa

atau jumlah dari nilai yang ditukarkan oleh konsumen untuk

memperoleh manfaat dari memiliki atau menggunakan suatau

produk atau jasa. Harga murah yang dimasudkan disini adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

18

harga yang ditawarkan oleh pakaian bekas berada di kisaran harga

yang terjangkau oleh semua kalangan.

e. Mencoba – coba untuk meilhat – lihat dan menggunakan

Faktor pendorong masyarakat membeli pakian bekas adalam

mencoba – coba untuk melihat – lihat pakaian bekas ditoko dan hal

ini mendorong masyarakat untuk akhirya membeli pakaian bekas.

Mencoba – coba membeli dimasudkan disini belum pernah sama

sekali membeli karena masuk ke toko dan melihat tertarik akhirnya

memutuskan untuk membeli. Yulia, Fitria. 2016 “Faktor penyebab

masyarakat membeli pakaian bekas di kota Bukittinggi”

f. Banyak pilihan pakaian yang tersedia

Faktor pendorong pilihan pakaian beragam disini adalah pakaian

yang ditawarkan oleh pakaian bekas beragam mulai dari kemeja

perempuan laki- laki, rok, celana perempuan laki- laki, jaket

perempuan laki – laki. Yulia, Fitria. 2016 “Faktor penyebab

masyarakat membeli pakaian bekas di kota Bukittinggi”

B. Penelitian Sebelumnya

Penelitian sebelumnya yang dijadikan acuan oleh penulis adalah penelitian

yang dilakukan oleh, sebagai berikut:

1. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Amar mira dengan judul

“analisis faktor-faktor minat beli konsumen pad apakaian bekas

(monza)” diperoleh hasil bahwa dari keempat faktor-faktor minat beli

konsumen yaitu kualitas produk, harga, promosi, dan kesadaran merek,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

19

kualitas produk merupakan faktor yang paling mempengaruhi minat

beli konsumen. Hal ini dibuktikan dengan wawancara yang dilakukan

kepada 14 konsumen dengan mayoritas konsumen memilih kualitas

produk yang mempengaruhi minat beli mereka. Untuk kesadaran

merek juga memiliki pengaruh besar dalam mempengaruhi minat beli

konsumen, sebagian konsumen memilih produk dikarenakan merek

yang ternama.

2. Penelitian yang dialakukan Sonia Anastasia dengan judul “analisis

faktor-faktor perilaku konsumen ynag mempengaruhi keputusan

pembelian produk baju bekas impor” dapat disimpulakan bahwa faktor

yang paling berpengaruh dalam keputusan pembelian adalah faktor

gaya hidup. Hal ini disebabkan oleh pola gaya bersosial yang

membentuk selera konsumen saat ini.

C. Kerangka Konseptual

Kebutuhan akan pakaian

Alasan pendapatan/ uang saku

Merek produk yang di jual

Harga murah

Mencoba – coba untuk meilhat –

lihat dan menggunakan

Banyak pilihan pakaian yang

tersedia

Gambar 1.2

Faktor-faktor

pendorong

masyarakat

membeli pakaian

bekas di

Yogyakarta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

20

Kerangka Konseptual

D. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara dari penulis terhadap

rumusan masalah yang masih harus diuji kebenarannya. Rumusan

hipotesis dalam penelitian ini adalah apa saja faktor yang mendorong

orang membeli pakaian bekas, dengan hipotesis penelitian berupa

FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN BEKAS DI

YOGYAKARTA

H0 : Kebutuhan akan pakaian, alasan pendapatan/ uang saku , merek

produk yang di jual, harga murah, mencoba – coba untuk melihat – lihat

dan menggunakan, banyak pilihan pakaian yang tersedi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

21

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif karena penelitian ini berusaha menggambarkan kondisi sebenarnya

untuk mengungkapkan faktor-faktor yang mendorong orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta.

B. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek penelitian

Subjek penelitian ini adalah orang atau lembaga yang bisa dimintai

keterangan. Dalam penelitian ini subyek penelitiannya adalah

mahasiswa kampus 1 Universitas Sanata Dharma yang pernah

membeli pakaian bekas.

2. Objek penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah faktor yang mendorong orang di

Yogyakarta membeli pakaian bekas yang meliputi : Kebutuhan akan

pakaian, alasan pendapatan/ uang saku, merek produk yang di jual,

harga murah, mencoba – coba untuk melihat – lihat dan menggunakan,

banyak pilihan pakaian yang tersedia

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Waktu penelitian

Penelitian akan dilakukan pada bulan Maret 2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

22

2. Lokasi penelitian

Penelitian akan dilakukan di Toko pakaian bekas di Yogyakarta dan

kampus 1 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

D. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang,

objek atau kegiatan yang mempunyai fariasio tertentu yang ditetapkan

oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya

(sugiyono, 2012:61)

1. Identifikasi Variabel

Variabel dalam penelitian ini adalah faktor-faktor pendorong orang

membeli pakaian bekas di Yogyakarta.

2. Definisi Variabel

Faktor–faktor masyarakat membeli pakaian bekas di

Yogyakarta. Memiliki indikator dari variabel faktor adalah :

1. Kebutuhan akan pakaian

2. Alasan pendapatan/ uang saku

3. Merek produk yang di jual

4. Harga murah

5. Mencoba – coba untuk melihat – lihat dan menggunakan

6. Banyak pilihan pakaian yang tersedia

3. Pengukuran Variabel

Faktor-faktor yang mendorong masyarakat membeli pakaian

bekas terdiri dari kebutuhan akan pakaian, alasan pendapatan/ uang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

23

saku, merek produk yang di jual, harga murah, mencoba – coba

untuk melihat – lihat dan menggunakan. Banyak pilihan pakaian

yang tersedia yang akan direspon oleh mahasiswa kampus 1

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang pernah membeli

pakaian bekas dengan pernyataan “Ya” atau “Tidak”

4. Variabel Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian adalah tahap dalam proses

pengambilan keputusan membeli dimana konsumen melakukan

pembelian produk atau jasa yang diinginkan dengan keputusan beli

atau tidak beli.

E. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi merupakan keseluruhan objek yang diteliti dan terdiri

atas sejumlah individu, baik yang terbatas (finite) maupun tidak

terbatas (infinite) (Sumarni dan Wahyuni 2005 : 69). Populasi dalam

penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang pernah membeli

pakaian bekas di Yogyakarta. Populasi dalam penelitian ini bersifat

infinite (tidak terbatas) karena jumlah populasi yang tidak diketahui

secara pasti.

2. Sampel

Sampel adalah bagian populasi yang digunakan untuk

memperkirakan karakteristik populasi. Dalam penelitian, sampel yang

diambil dari populasi harus betul-betul representatif atau mewakili

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

24

(Sumarni dan Wahyuni 2005 : 70). Sampel dalam penelitian ini adalah

mahasiswa kampus 1 Universitas Sanata Dharma yang pernah

membeli pakaian bekas.

. Untuk mengetahui jumlah sampel untuk mewakili populasi

yang bersifat infinite dalam Yuswianto (2003) adalah sebagai berikut:

𝑛 =𝑍2

4 (𝑀𝑜𝑒)2

𝑛 =1,962

4 (0,1)2

𝑛 = 96,04

Dimana :

n = jumlah sampel

Z = tingkat keyakinan yang dibutuhkan dalam penentuan sampel

195%

Moe = margin of error yaitu tingkat kesalahan maksimum yang dapat

ditoleransi, ditentukan sebesar 10%

Maka sampel dalam penelitian ini adalah 96,04 responden atau dapat

dibulatkan menjadi 100 responden karena semakin banyak jumlah

populasi yang terwakili maka kekuatan statistika semakin baik.

F. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini

menggunakan teknik Accidental Sampling. Accidental Sampling adalah

teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang

secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

25

bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber

data (Sugiyono, 2001: 60).

G. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara memberi pertanyaan ataupun pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawab dengan maksud untuk memperoleh data

tentang faktor-faktor yang pendorong orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta. Responden yang menjawab “Ya” akan memperoleh score

1, sedangkan responden yang menjawab “Tidak” akan memperoleh

score 0.

Bagian pertama dari kuesioner akan berisikan tentang identitas

responden meliputi umur, pekerjaan, pernah atau tidak pernah membeli

pakaian bekas, pakaian yang dibeli dan corak/motif pakaian.

Sedangkan bagian kedua berisikan tentang pernyataan faktor yang

pendorong masyarakat membeli pakaian bekas di Yogyakarta.

2. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan dengan mempelajari, mendalami, dan

mengutip teori-teori konsep dari beberapa literatur, baik dari buku,

jurnal, artikel, koran, internet, ataupun karya tulis lain yang sesuai

dengan topik penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

26

H. Teknik Pengujian Instrumen

1. Uji Validitas

Menurut Noor (2012: 132) validitas adalah suatu indeks yang

menunjukkan alat ukur tersebut benar-benar mengukur apa yang

diukur. Validitas ini menyangkut akurasi instrumen.

Menurut Santoso dalam Febriyanti dan Aniek (2011: 268)

menyatakan bahwa validitas dalam penelitian diartikan sebagai suatu

derajat ketepatan alat ukur peneliti tentang isi atau arti sebenarnya

yang diukur. Valid tidaknya suatu alat ukur tergantung pada

kemampuan atau tidak alat ukur tersebut mencapai tujuan pengukuran

yang dikehendaki. Jadi validitas merupakan kemampuan suatu alat

ukur untuk mengukur apa yang seharusnya di ukur oleh sebab itu alat

ukur yang valid akan memiliki varians kesalahan yang rendah

sehingga diharapkan alat tersebut akan dipercaya, bahwa angka yang

dihasilkan merupakan angka yang sebenarnya.

Dengan kriteria pengujian sebagai berikut :

a. Jika r hitung ≥ r tabel dengan taraf keyakinan 95% maka

pernyataan tersebut dinyatakan valid.

b. Jika r hitung< r tabel dengan taraf keyakinan 95% maka

pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

27

2. Uji Reliabilitas

Menurut Noor (2012: 132) realibilitas adalah indeks yang

menunjukkan sejauh mana alat ukur dapat dipercaya atau

diandalkan. Butiran pertanyaan reliabel atau handal apabila

jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten. Dalam

penelitian ini, pengujianmenggunakan one shot atau penmgukuran

sekali saja. Pengukuran kehandalan butir pertanyaan dengan

menyebarkan kuisioner pada responden, kemudian skor diukur

korelasinya antara skor jawaban dan pertanyaan yang sama dengan

bantuan program SPSS dengan fasilitas Cronbach Alpha (a). Suatu

variabel dikatakan reliabel jika memberikan

Cronbach Alpha > 0,60.

I. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif Responden

Analisis deskriptif responden digunakan untuk mendapatkan

gambaran tentang responden yang akan diteliti. Responden dari

penelitian ini adalah mahasiswa kampus 1 Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta yang pernah membeli pakaian bekas. Adapun pertanyaan

yang terdapat didalam kuesioner mengenai faktor yang mendorong

masyarakat membeli pakaian bekas di Yogyakarta. Hasil penelitian

100 responden sampel dapat dideskripsikan sebagai berikut:

a. Deskriptif responden berdasarkan umur 17 – 50 tahun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

28

b. Deskriptif responden berdasarkan pekerjaan

c. Deskriptif responden berdasarkan pernah atau tidak membeli

pakaian bekas

d. Deskriptif responden berdasarkan jenis pakaian yang dibeli

e. Deskriptif responden berdasarkan motif/corak

2. Teknik Analisis Test Cochran Q

Tujuan dari analisis Test Chochran Q adalah untuk menguji K

sampel yang sama atau berbeda, serta data yang berbentuk nominal

atau ordinal. Langkah-langkah analisis Test Cochran Q dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Langkah awal adalah dengan menguji semua atribut yang ada,

bila hasil yang didapat dari perhitungan menolah H0 maka

langkah selanjutnya adalah menghilangkan nilai dari Cj

terendah kemudian melanjutkan kembali perhitungan Test

Cochran Q. Jika hasil tersebut masih menolak H0 langkah

selanjutnya adalah menghilangkan nilai Cj terendah kedua.

b. Kemudian melakukan perhitungan menggunakan teknik Test

Cochran Q.

c. Langkah selanjutnya adalah menentukan syarat dimana dengan

menggunakan rumus Test Cochran Q yang berbunyi:

H0 diterima jika nilai Q terhitung < dari Q tabel.

H0 ditolak jika nilai Q hitung ≥ dari Q tabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

29

Dalam penelitian ini H0 dan Ha akan berbunyi:

H0 : kebutuhan akan pakaian, alasan pendapatan/ uang

saku, merek produk yang di jual, harga murah,

mencoba – coba untuk melihat – lihat dan

menggunakan, dan banyak pilihan pakaian yang

tersedia menjadi faktor yang mendorong masyarakat

membeli pakaian bekas di Yogyakarta.

Ha : Salah satu dari dari keenam faktor tidak menjadi faktor

yang mendorong orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta.

d. Langkah tersebut harus dilakukan hingga pada hasil

perhitungan memperoleh hasil menerima H0 dan barulah dapat

disimpulkan apa saja faktor yang mendororong orang membeli

pakaian bekas di Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

30

BAB IV

GAMBARAN UMUM DAN PROFIL RESPONDEN

A. Gambaran umum

Gambar 1.3

Outlet Pakaian Bekas

Baju bekas atau yang lebih dikenal dengan sebutan “baju PJ” saat

ini menjadi barang andalan diberbagai kalangan di masyarakat. Mereka

yang memilih barang-barang ini mempunyai berbagai alasan yang

beragam, ada yang menganggap barang impor tersebut memiliki kualitas

yang lebih bagus, ada juga yang ingin memilikinya karena harga barang-

barang tersebut lebih terjangkau.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

31

Seringkali dijumpai produk impor lebih murah dibandingkan produk lokal

sehingga banyak masyarakat yang lebih memilih produk impor tersebut.

Kenapa produk kita lebih mahal? Beberapa orang pintar beralasan karena

tingginya ongkos produksi yang melibatkan pungutan liar dan karena upah

buruh di indonesia lebih mahal dibandingkan upah buruh di negara-negara

semacam Vietnam atau Cina. Namun bidang usaha konveksi ada gejala

lain yang perlu diperhatikan. Sekarang semakin berkembang luas

fenomena pakaian bekas!

Sejak masa reformasi atau sekitar tahun 1997 – saat krisis moneter,

pakaian-pakaian bekas masuk ke indonesia, dan di saat itulah masyarakat

Indonesia lebih memilih membeli pakaian bekas yang banyak dijual bebas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

32

di mana-mana. Kemunculan pasar baju bekas ini tidak berjalan merata. Pasar baju

bekas di Sumatera, Batam, Kalimantan, dan Sulawesi misalnya, lebih dulu

muncul daripada di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan sekitarnya.

Untuk di Provinsi Riau sendiri, menjamurnya baju bekas terlebih dahulu di mulai

di daerah Tembilahan dan baru berangsur-angsur ke daerah lainnya termasuk Kota

pekanbaru.

Walaupun ada larangan baju bekas impor masuk ke Indonesia, namun

penyelundupan pakaian bekas masih tetap marak. Pakaian bekas itu rata-rata

memang masih layak pakai, seringkali berasal dari Singapura atau Malaysia, dan

harganya memang murah dibandingkan pakaian baru. Jenis barang yang dijual

produk ini pun bermacam-macam, mulai dari sepatu, sendal, kaos, hem, jaket, ikat

pinggal, celana panjang, sampai selimut-selimut tebal dan bed cover dan bahkan

underwear (pakaian dalam).

Barang – barang yang berkualitas yang didatangkan langsung dari luar

negeri ini membuat seluruh lapisan masyarakat lebih memlih untuk

menggunakannya. Apalagi barang-barang tersebut ditawarkan dengan harga yang

murah. Di pekanbaru saja, terdapat pasar khusus yang menjual pakaian-pakaian

bekas ini. Pasar Senapelan, atau yang lebih dikenal dengan pasar Kodim

merupakan tempat yang tidak asing lagi bagi para “pencinta” barang-barang bekas

ini. Di kios-kios yang berukuran 3 x 4 meter itulah para pedagang baju bekas

mengais rezeki untuk menjajakan barang dagangannya dan ditempat itu pulalah

para pembeli seakan terbius oleh keunikan dan keragaman pakaian-pakaian yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

33

terkadang di Indonesia saja model pakaiannya belum ada. Aroma khas pakaian

bekas pun telah tercium ketika kita menginjakkan kaki ditempat tersebut.

Walaupun para pedagang mencari rezeki dengan jalan halal, memperjual

belikan baju bekas inipun tidak semudah yang dibayangkan. Apalagi barang-

barang bekas ini didatangkan secara ilegal dan telah dilarang oleh pemerintah

Indonesia dalam peredarannya.

Kejelian dan kecermatan dalam memperhitungkan untung rugipun harus

tinggi. Jika tidak, para pedagang bisa mengalami kerugian yang cukup besar. Hal

ini dikarenakan modal yang dikeluarkan untuk membeli barang bekas ini tidak

sedikit. Satu bal baju yang berisi 300 helai baju saja harganya bisa mencapai

3juta/bal itupun tidak semuanya dalam kondisi bagus. Kadang penjual

menumukan baju dalam kodisi rusak dan tidak layak pakai. Khusus untuk pakaian

dalam, modal awal yang ditawarkan sangat tinggi. Satu bal bra atau celana dalam

saja modalnya bisa mencapai 8juta/bal, sedangkan untuk celana short modalnya

bisa mencapai 10-12juta/bal. Para peminat pakaian dalam ini pun cukup banyak.

Hal ini karena kualitas yang ditawarkan oleh pakaian bekas ini sangat bagus

produk yang dijual pada umumnya berasal dari luar negeri dan bila dibanding

dengan produk Indonesia kualitas pakaian dari luar lebih baik. Andila, 2011 ”

Made in Indonesia VS Pakaian Bekas”. https://tulisandila.wordpress.com

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

34

Toko pakaian bekas yang ada di Yogyakarta diantaranya :

1. Outlet Pujha Fashion yang berada di beberapa tempat diantaranya

a. Pujha Fashion Ring Road Selatan(daerah menuju

Madukismo)

b. Pujha Fashion Taman Siswa (seberang Bakso Idolaku)

c. Pujha Fashion Jl. Godean (depan Indomaret Godean)

d. Pujha Fashion Jl. Kaliurang KM 6,5

e. Pujha Fashion Kledokan, Senturan

f. Pujha Fashion Jl. Mataram

2. Toko Pinggir Jalan (Busana Impor Korea)

a. Pusat Impor Korea Jl. Menteri Supeno No. 86 perempatan

ke arah XT Square

b. Pusat Impor Korea Jl. Menteri Supeno sebelah RM Rata-

Rata seberang Indomaret

c. Toko Tanpa Nama di Jl. Parangtritis dekat perempatan

Jogokaryan

d. Mayong (Spanduk sudah agak pudar) Jl. KH. Wachid

Hasyim di sisi timur jalan

3. Skaten

Dari masing masing outlet sendiri memiliki beberapa jenis pakaian

yang dijual diantaranya adalah :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

35

Tabel IV.1

Jenis pakaian yang tesedia

Jenis pakaian Pakaian wanita

(Harga)

Pakaian laki=laki

(harga)

Kemeja 35-70 ribu 45-70 ribu

Blus: 30-45 ribu

Kaos 10-25 ribu 10-25 ribu

Celana Panjang Jeans 70-100 ribu 70-100 ribu

Celana Hotpants Jeans

dan Rok Mini Jeans

20-50 ribuan 45 ribu

Hoodie/Jaket 35-100 ribu

B. Profil Responden

Peneliti mengambil 100 orang sebagai responden yang semuanya adalah

mahasiswa Universitas Sanata Dharma dengan karakteristik konsumen yang

pernah membeli pakaian bekas di Yogyakarta meliputi umur, pekerjaan,

pakaian yang dibeli dan corak/motif pakaian.

a. Umur

Berdasarkan umur responden dalam penelitian ini dibedakan dari

umur >17 tahun, 18 s/d 25 tahun dan >25 tahun. Hasil analisis data

disajikan dalam tabel berikut

Tabel IV.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

No Umur Jumlah Presentase (%)

1 <17 tahun 5 5

2 18 s/d 25 tahun 95 95

3 >25 tahun 0 0

Total 100 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

36

b. Pekerjaan

Berdasarkan pekerjaan responden dalam penelitian ini hanya terdiri

dari mahasiswa, karena penelitian di ambil di kampus 1 Universitas Sanata

Dharma. Dengan hasil disajikan dalam tabel berikut :

Tabel IV.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

No Perejaan Jumlah Presentase (%)

1 Mahasiswa 100 100

Total 100 100

c. Pakaian yang dibeli

Berdasarkan pakaian yang dibeli responden dalam penelitian ini

dibedakan berdasarkan jenis pakaian yang dibeli baju/kemeja, celana,

jaket, rok, jas, dress, kaos, dll. Hasil disajikan dalam tabel berikut

Tabel IV.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Pakaian yang dibeli

No Pakaian Jumlah Presentase (%)

1 Baju/kemeja 44 44

2 Celana 13 13

3 Jaket 28 28

4 Rok 3 3

5 Jas 4 4

6 Dress 1 1

7 Kaos 7 7

Total 100 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

37

d. Corak/motif pakaian

Berdasarkan corak/motif pakaian yang dibeli responden dalam

penelitian ini dibedakan berdasarkan motif polos, polkadot, bunga-bunga,

garis-garis, kotak-kotak, belang-belang, macan, batik. Hasil penelitian

disajikan dalam tabel berikut :

Tabel IV.5

Karakteristik Responden Berdasarkan Corak,motif Pakaian

No Pakaian Jumlah Presentase (%)

1 Polos 60 60

2 Polkadot 5 5

3 Bunga-bunga 15 15

4 Garis-garis 5 5

5 Kotak-kotak 11 11

6 Belang-belang 0 0

7 Macan 4 4

8 Batik 0 0

Total 100 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

38

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Pengujian Instrumen

Sebelum melakukan penelitian, penulis sudah melakukan pra

survei untuk memperoleh beberapa alasan dari konsumen pakaian bekas di

Yogyakarta. Survei dilakukan pada tanggal 27 februari 2018 dan dari

survei tersebut diperoleh enam faktor pendorong orang membeli pakaian

bekas. Selanjutnya setelah survei awal dilakukan penulis melakukan

penelitian yang sebenarnya berdasarkan hasil pra survei yang sudah

dilakukan. Kuisioner penelitian berisi daftar pertanyaan yang terdiri dari I

bagian dan II bagian. Bagian I berisi identitas ressponden dan bagian II

berisi pertanyaan mengenai faktor pendorong orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta.

Penelitian dimulai pada 1 Mei 2018. Penulis menyebarkan

kuisioner di area kampus Mrican Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

penelitian dilakukan selama kurang lebih dua minggu. Dalam penyebaran

penulis menemuai mahasiswa dengan menanyakan apakah pernah tidak

membeli pakaian bekas. Setelah mendapatkan 100 responden, penelitian

selesai dan dilanjutkan dengan proses olah data. Pada pengujian validitas

dan reliabilitas, penulis akan menguji pernyataan pada kuisioner

menggunakan komputer dengan program SPSS statistics21.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

39

1. Uji Validitas

Uji Validitas digunakan untuk mengukur valid tidaknya suatu

kuisioner. Suatu kuisioner dikatakan valid berarti instrumen tersebut dapat

digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam penelitian

ini uji validitas menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment.

Dalam penelitian ini menggunakan α = 5% sehingga syrata minimum

suatu instrumen suatu instrumen dianggap valid adalah jika tingkat

signifikasi dari r hitung lebih kecildari 0,05. Berikut ini adalah hasil uji

validitas instrumen tentang faktor-faktor pendorong orang membeli

pakaian bekas di Yogyakarta. Hasil uji validitas pada 6 faktor dapat dilihat

pada tabel V.1 berikut

a) Kebutuhan akan pakaian

b) Alasan pendapatan / uang saku

c) Merek produk yang di jual

d) Harga murah

e) Mencoba – coba untuk melihat – lihat dan menggunakan

f) Banyak pilihan pakaian yang tersedia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

40

Tabel V.6

Hasil Uji Validitas

NO Faktor-Faktor Rhitung Rtabel Keterangan

1 Membeli pakaian bekas karena

kebutuhan akan pakaian

0,399 0,195 VALID

2 Membeli pakaian bekas karena

pendapatan / uang saku

0,255 0,195 VALID

3 Membeli pakaian bekas karena merek

produk yang di jual

0,216 0,195 VALID

4 Harga murah

0,491 0,195 VALID

5 Mencoba – coba untuk meilhat – lihat

dan menggunakan

0,515

0,195 VALID

6 Banyak pilihan pakaian yang tersedia

0,448 0,195 VALID

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas menunjukkan sejauh mana alat ukur dapat dipercaya

dan dapat diandalkan (relatif konsisten jika diulang beberapa kali). Dalam

penelitian ini, uji reliabilitas menggunakan rumus Cronbach’s Alpha,

dengan kriteria: reliabel 0,00 – 0,20 kurang reliabel, >0.20 - 0,40 agak

reliabel, >0,60 – 0,80 reliabel dan > 0,80 – 1,00 sangat reliabel

(Eisingerich dan Rubera, 2010:27).

Hasil pengujian reliabilitas ke-6 faktor disajikan dalam tabel berikut :

Tabel V.7

Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Cronbach’s Alpha N of items

0,997 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

41

Hasil pengujian reliabilitas pada tabel V.2 menunjukkan bahwa nilai koefisien

reliabilitas Cronbach’s Alpha. Masing-masing faktor sebesar 0,997 yang berarti

alat ukur tersebut dinyatakan reliabel.

B. Analisis Cochran Q test

Untuk menganalisis data, penujian yang dipakai adalah uji Cochran Q

test. Rekapitulasi data faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel V.8

Rekapitulasi Faktor

No Faktor-Faktor Ya Tidak

1 Saya membeli pakaian bekas karena kebutuhan pakaian 92 8

2 Saya membeli pakaian bekas karena pendapatan/ uang saku 94 6

3 Saya membeli pakaian bekas karena merek produk yang dijual 91 9

4 Saya membeli pakaian bekas karena harga murah

72 28

5 Saya membeli pakaian bekas karena mencoba – coba untuk

melihat – lihat dan menggunakan

80 20

6 Saya membeli pakaian bekas karena banyak pilihan pakaian

yang tersedia

74 26

Untuk menganalisis masalah dalam penelitian ini dilakukan dengan

langka\h-langkah sebagai berikut :

a. Tahap pertama

Langkah pertama yaitu melakukan pengujian terhadap 6

faktor yaitu terkait dengan X1 kebutuhan pakaian, X2

pendapatan/uang saku, X3 merek produk, X4 harga murah, X5

mencoba – coba untuk melihat – lihat dan menggunakan, X6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

42

banyak pilihan pakaian yang tersedia. Dari semua faktor

jawaban “Ya” dilakukan pengujian menggunakan perhitungan

statistic dengan uji cochran dengan program Spss Statistic 22,

dengan hasil sebagai berikut:

1) H0 = X1 – X6 menjadi faktor orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta.

Ha = salah satu dari X1 = X6 bukan atau tidak menjadi

faktor orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta.

2) Alpha : 0,05 (5%) dengan df = 6 , sehingga

Q tabel =12.591 diperoleh dari tabel khi kuadrat

3) Kriteria : Tolak H0 apabila Q hitung ˃ 12,591

terima H0 apabila Q hitung ˂ 12,591

4) Q hitung : 34,181 diperoleh dari perhitungan Cochran

Q

5) Kesimpulan :

Diperoleh Q hitung (34,181) ˃ Q tabel (12.591), maka

perlu dilakukan uji Cochran Q test kembali dengan

menghilangkan atribut jawaban “Ya” terendah yaitu

harga murah (X4)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

43

b. Tahap kedua

1) H0 = X1, X2, X3, X5, X6 menjadi faktor orang

membeli pakaian bekas di Yogyakarta.

Ha = salah satu dari X1, X2, X3, X5, X6 bukan atau

tidak menjadi faktor orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta.

2) Alpha : 0,05 (5%) dengan df = 5, sehingga Qtabel =

11,070 diperoleh dari tabel Khi kuadrat

6) Kriteria : Tolak H0 apabila Q hitung ˃ 11, 070

terima H0 apabila Q hitung ˂ 11,070

3) Qhitung : 25,190 diperoleh dari perhitungan Cochran Q

4) Kesimpulan :

Diperoleh hasil Q hitung (25,190) ˃ Q tabel

(11,070), maka perlu dilakukan uji Cochran Q test

kembali dengan menghilangakan atribut jawaban

“Ya” terendah yaitu banyak pakaian yang tersedia

(X6)

c. Tahap ketiga

1) H0 = X1, X2, X3, X5 menjadi faktor orang membeli

pakaian bekas di Yogyakarta.

Ha = salah satu dari X1, X2, X3, X5 bukan atau tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

44

menjadi faktor orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta.

2) Alpha : 0,05 (5%) dengan df = 4, sehingga Q tabel =

9,487 diperoleh dari tabel Khi kuadrat

7) Kriteria : Tolak H0 apabila Q hitung ˃ 9,487

terima H0 apabila Q hitung ˂ 9.487

3) Q hitung : 12,179 diperoleh dari perhitungan Cochran Q

4) Kesimpulan :

Diperoleh hasil Q hitung (12,179) ˃ Q tabel (9,487),

maka perlu dilakukan uji Cochran Q test kembali

dengan menghilangakan atribut jawaban “Ya” terendah

yaitu mencoba-coba, melihat-lihat dan menggunakan

(X5)

d. Tahap keempat

1) H0 = X1, X2, X3 menjadi faktor orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta.

Ha = salah satu dari X1, X2, X3 bukan atau tidak

menjadi faktor orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

45

2) Alpha : 0,05 (5%) dengan df = 3, sehingga Q tabel =

7.814 diperoleh dari tabel Chi kuadrat

3) Kriteria : Tolak H0 apabila Q hitung ˃ 7.814

terima H0 apabila Q hitung ˂ 7.814

8) Q hitung : 0,667 diperoleh dari perhitungan Cochran Q

4) Kesimpulan :

Diperoleh hasil Q hitung (0,667) ˂ Q tabel (7.81472),

maka H0 diterima.

Karena hasilnya menerima H0, maka dapat disimpulkan bahwa X1,

X2, X3 menjadi faktor orang membeli pakaian bekas di Yogyakarta. Pada

tahap yang kelima ini dapat diambil kesimpulan bahwa faktor orang

membeli pakaian bekas di Yogyakarta adalah:

X1 : Kebutuhan pakaian

X2 : Pendapatan/uang saku

X3 : Merek yang dijual

Ketiga faktor inilah yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah dalam penelitian ini. Dengan dilihat analisis yang ada dan

kesimpulan dari jawaban masalah dalam penelitian ini, diketahui bahwa

ada 3 faktor yang kuat mendorong orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

46

3. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan pada

orang yang membeli pakaian bekas adalah sebagai berikut:

Hasil dari identitas responden diketahui yang membeli pakaian bekas

adalah mahasiswa dengan jumlah 100 orang. Berdasarkan usia orang yang

membeli pakaian bekas adalah usia 17 sampai dengan 50 tahun.

Untuk mengetahui faktor-faktor pedorong orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta dilakukan dengan menggunakan metode Cochran Q

test. Pengujian dilakukan terhadap 6 faktor yaitu, X1 kebutuhan pakaian,

X2 pendapatan/uang saku, X3 merek yang dijual, X4 harga murah, X5

mencoba – coba untuk melihat – lihat dan menggunakan, X6 banyak

pilihan pakaian yang tersedia.

Pengujian faktor-faktor tersebut dilakukan dengan beberapa tahap,

yaitu mulai dari seluruh faktor (6 faktor), kemudian pengujian 5 faktor, 4

faktor dan seterusnya sampai pengujian faktor yang menunjukkan hasil

menerima H0. Pada langkah ke-4 pengujian diperoleh hasil menerima H0,

sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa faktor orang membeli pakaian

bekas di Yogyakarta :

X1: Kebutuhan pakaian

X2 : Pendapatan/uang saku

X3 : Merek yang dijual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

47

Faktor “kebutuhan pakaian“ terpilih sebagai faktor orang membeli

pakaian bekas di Yogyakarta, karena setiap manusia membutuhkan

pakaian sebagai kebutuhan primer untuk menutupi tubuh dari udara

dingin, panas dan lain-lainnya. Dari beberapa kebutuhan akan pakaian

setiap manusia selalu mencari dan membutuhkan pakaian. Pakaian

menjadi kebutuhan dasar seseorang dan ada beberapa orang yang membeli

pakaian bekas untuk memenuhi keinginannya.

“Pendapatan/uang saku” juga merupakan faktor orang membeli

pakaian bekas dimungkinan pakaian bekas menjadi pilihan ketika

seseorang memiliki keterbatasan pendapatan. Namun, tidak jarang juga

seseorang membeli pakaian bekas karena ingin menghemat pengeluaran

dibandingkan membeli pakaian baru yang jauh lebih mahal dari pakaian

bekas.

Selain itu “merek yang dijual” juga menjadi faktor orang membeli

pakaian bekas di Yogyakarta. Merek yang dijual menjadi hal yang

menarik perhatian orang membeli pakaian bekas jika dibandingkan harga

pakaian baru seperti jaket wanita Lois wanita berkisar Rp 300.000–Rp

600.000 dengan merek yang sama pakaian bekas dijual dengan harga Rp

50.000-Rp 100.000. Dari hal tersebut pakaian menjadi alternatif orang

yang ingin tetap bergaya dengan merek tertentu tanpa harus mengeluarkan

biaya yang besar.

Sedangkan untuk ketiga faktor lainnya seperti harga murah,

mencoba-coba, melihat-lihat dan membeli, dan banyak pilihan pakaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

48

yang tersedia, tidak termasuk dalam faktor yang mendorong orang

membeli pakaian bekas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

49

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAM PENELITIAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis dan pembahasan hasil analisis data penelitian

tentang faktor-faktor pendorong orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Dari hasil analisis karateristik responden yang pernah membeli

pakaian bekas di Yogyakarta, diperoleh data sebagai berikut

a. Berdasarkan umur, responden terbanyak berumur 18 s/d 25

tahun (95%)

b. Berdasarkan pekerjaan, responden semuanya bekerja

sebagai mahasiswa.

c. Berdasarkan jenis pakaian yang dibeli, responden terbanyak

membeli baju/kemeja (44%)

d. Berdasarkan corak/motif pakaian, responden terbanyak

membeli motif polos (60%)

2. Berdasarkan hasil analisis chochran dapat disimpulkan bahwa

dari keenam faktor pendorong orang membeli pakaian bekas

hanya ada tiga faktor orang membeli pakaian bekas yaitu

kebutuhan pakaian, pendapatan/uang saku, merek yang dijual.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

49

B. Saran

Berdasarkan kesimpulam-kesimpulan diatas, ada beberapa saran yang

dapat dikemukakan penulis bagi pengelola dan pemilik toko pakaian

bekas yang ada di Yogyakarta dan juga bagi peneliti selanjutnya, saran

tersebut diantaranya:

1. Bagi pemilik toko pakaian bekas di Yogyakarta

a. Berhubungan dengan kebutuhan akan pakaian yang cukup

mendominasi faktor orang membeli pakaian bekas sebaiknya

pengelola toko pakaian bekas menyediakan pakaian yang layak

pakai. Dengan begitu setiap orang yang hendak membeli

pakaian bekas tidak merasa dirugikan ketika membeli pakaian

karena pakaian yang dibeli layak untuk dipakai sesuai dengan

harga yang harus dikeluarkan oleh pembeli.

b. Terkait dengan alasan pendapatan/uang saku sebaiknya melihat

kondisi orang membeli pakaian bekas karena alasan

pendapatan sebaiknya penjual juga mempertimbangkan harga

yang ditetapkan agar terjangkau untuk pembeli pakaian bekas.

c. Terkait dengan merek produk yang di jual pemilik sebaiknya

memperhatikan merek yang dijual diluar dengan harga yang

tinggi sementara di toko pakaian bekas bisa dijual dengan

harga yang murah. Lebih baik pengelola juga memperhatikan

kualitas pakaian yang dijual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

50

2. Bagi penulis selanjutnya

Pada peneliti selanjutnya dalam penelitian ini diketahui ada tiga

variabel yang menjadi faktor orang membeli pakaian bekas di

Yogyakarta. Maka bagi peneliti selanjutnya alangkah baiknya jika

meneliti alternatif lain yang juga menjadi faktor orang membeli

pakaian bekas, tidak menutup kemungkinan peneliti selanjutnya

dapat menghasilkan kesimpulan yang lebih baik.

C. Keterbatasan penelitian

Penulis sudah berusaha sebaik dan semaksimal mungkin, namun

peneliti menyadari akan keterbatasan yang penulis lakukan dalam

penelitian ini yaitu:

1. Hasil dari penelitian belum sempurna karena keterbatasn

kemampuan peneliti. Disamping itu penulis juga belum

memiliki pengalaman menulis karya ilmiah, dalam hal

pengkajian teori, dan pengolahan data, penulisan skripsi ini

jauh dari sempurna.

2. Dalam penelitian ini penulis tidak memastikan kebenaran data

yang diperoleh dari responden, karena data diperoleh dari

kuisioner yang dibagikan pada responden yang dimungkinkan

memberikan jawaban kurang maksimum karena

ketidaksungguhan responden mengisi kusioner.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

51

Daftar Pustaka

Agustianto, AmarMira Dwi 2015. “Analisis Fator- Faktor Minat Beli Konsumen

Pada Pakaian Bekas (Studi Kasus pada Pasar Tradisional Sambu di

Medan). Skripsi Sarjana Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas

Sumatera Utara. Medan

Anastasia, Sonia. 2014. “Analisis Faktor – Faktor Perilaku Konsumen Yang

Mempengaruhi Keputusan Pembelian Produk Baju Bekas Import (Studi

Kasus pada Toko Baju New Look)”.Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik Universitas Sumatera Utara. Medan

Artika, Romal Amrullah. 2016. “Pengaruh Produk, Harga, dan Citra Merek

terhadap Keputusan Pembelian Honda Bea”t. Jurnal Sekolah Tinggi Ilmu

Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya: Surabaya.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hur, Achidah.2016. “Pengaruh Promosi, Harga dan Desain terhadap Keputusan

Pembelian Sepeda Motor Mio GT”. Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas

Pandanaran Semarang: Semarang.

Ingo, Rahman. 2015. Perilaku Konsumen Pakaian Bekas”. Skripsi, Jurusan

Sosiologi. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Gorontalo.

Karimah,Nisa ul dan Drs. Syafrizal, M.Si, 2014. “Motivasi Masyarakat Membeli

Pakaian Bekas Di Pasar Senapelan Pekanbaru (Stusi Kasus pada

Konsumen Pasar Senapelan Pekanbaru)”.Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan

Febriyanto, Alexander Dody. 2013. Pengaruh Atribut Produk Pada Keputusan

Pembelian Celana Jeans Wrangler. Yogyakarta:Universitas Sanata Dharma

Keller, Kevin Lane. 2013. Strategic Brand Management. Edinburgh Gate:

Pearson Education Limited.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2008 (terj). Manajemen Pemasaran.

Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta:

Erlangga.

Megawati, Putri. 2018. “Pengaruh Celebrity Endorser, Word of Mouth, dan

Tagline Terhadap Keputusan pembelian melalui Brand Awareness”. Skripsi

Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta.

Nurmalasari, Adellya dan Susilo Toto Rahardjo, 2015. “Analisis Pengaruh

Creative Promotionn, Visual Merchandising dan Harga pada Keputusan

Pembelian Ritel Fasion (Studi Kasus pada Konsumen PT. Mitra Adi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

52

Perkasa”). Jurnal Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro:

Semarang.

Resa, Puji Riyanto. 2015. “Pengaruh Brand Image, Promosi dan Distribusi pada

Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Vario”. Skripsi Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Semarang: Semarang

Saputro, Robertus Bawono Yulianto. 2016. “Efektivitas Promosi Education Fair

Untuk Mendapat Mahasiswa Berkualitas”.Skripsi Universitas Sanata

Dharma. Yogyakarta:

Sari, Falmita.2017. “Alasan alsan wisatawan domestik berkunjung ke pantai

Nglambor Yogyakart”a. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma. Yogyakarta.

Sekaran, Uma. 2006. Metodologi Penelitian Untuk Bisnis. Jakarta: Salemba

Empat.

Sugiyono. 2014. Metode penelitian manajemen. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono.2014. Metode Penelitian Manajemen. Bandung:Alfabeta

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran Edisi Ketiga. Yogyakarta: CV. Andi

Offset.

Wahyu, Andreas Yosi Hayu. 2017. “Pengaruh Uang Saku dan Gaya Hidup

Terhadap Minat Menabung”. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Winata, Stefani Pandu. 2014. Pengaruh Merek, Harga, Kemasan, Kualitas

Pelayanan, dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Amanda

Brownies Kukus. Yogyakarta:Universitas Sanata Dharma. Dharma.

Yogyakarta.

Yulia, Fitria. 2016 “Faktor penyebab masyarakat membeli pakaian bekas di kota

Bukittinggi”Skripsi Fakultas Pendidikan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu

Pendidikan STKIP PGRI Sumatera Barat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

53

DAFTAR

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

54

Lampiran I: Kuisioner Penelitian

I. Identitas Diri

Umur :

Pekerjaan :

Pernah membeli pakaian bekas :

Ya Tidak

Pakaian yang dibeli :

Baju/kemeja

Celana

Jaket

Rok

Jas

Dress

Kaos

Corak pakaian yang dipilih

Polos

Polkadot

Bunga-bunga

Garis-garis

Kotak-kotak

Belang belang

Macan

Batik

II. Berikan tanda Checklis (√) pada jawaban anda, mengenai

pernyataan-pernyataan dibawah ini yang berkaitan dengan Faktor-

faktor pendorong orang membeli pakaian bekas di Yogyakarta.

NO PERTANYAAN/PERNYATAAN YA TIDAK

1 Saya membeli pakaian bekas karena kebutuhan

pakaian

2 Saya membeli pakaian bekas karena

pendapatan/uang saku

3 Saya membeli pakaian bekas karena merek produk

yang dijual

4 Saya membeli pakaian bekas karena harga murah

5 Saya membeli pakaian bekas karena mencoba-coba

untuk melihat, dan menggunakan

6 Saya membeli pakaian bekas karena banyak pilihan

pakaian yang tersedia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

55

Lampiran 2: Hasil Uji Validitas

Correlation

X1 X2 X3 X4 X5 X6 TOTAL

X1

Pearson

Correlation

1 ,999** ,999** ,998** ,998** ,998** ,399**

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

N 101 101 101 101 101 101 100

X2

Pearson

Correlation

,999** 1 ,999** ,998** ,998** ,998** ,255*

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,010

N 101 101 101 101 101 101 100

X3

Pearson

Correlation

,999** ,999** 1 ,997** ,998** ,998** ,216*

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,031

N 101 101 101 101 101 101 100

X4

Pearson

Correlation

,998** ,998** ,997** 1 ,997** ,996** ,491**

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

N 101 101 101 101 101 101 100

X5

Pearson

Correlation

,998** ,998** ,998** ,997** 1 ,997** ,515**

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

N 101 101 101 101 101 101 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

56

X6

Pearson

Correlation

,998** ,998** ,998** ,996** ,997** 1 ,448**

Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

N 101 101 101 101 101 101 100

TOTA

L

Pearson

Correlation

,399** ,255* ,216* ,491** ,515** ,448** 1

Sig. (2-tailed) ,000 ,010 ,031 ,000 ,000 ,000

N 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

57

Lampiran 3: Hasil Uji Reliabilitas

RELIABILITAS

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 101 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 101 100,0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of

Items

,997 6

Item Statistics

Mean Std.

Deviation

N

X1 1,82 9,067 101

X2 1,86 9,263 101

X3 1,80 8,969 101

X4 1,43 7,107 101

X5 1,58 7,891 101

X6 1,47 7,303 101

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

58

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

X1 8,14 1639,821 ,999 ,997

X2 8,10 1623,970 ,999 ,997

X3 8,16 1647,895 ,999 ,997

X4 8,53 1803,171 ,998 ,998

X5 8,38 1736,857 ,999 ,996

X6 8,50 1786,512 ,998 ,997

Scale Statistics

Mean Variance Std.

Deviation

N of

Items

9,96 2455,918 49,557 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

59

Lampiran 4: Hasil Uji Cochran Q-Test

Cochran Q-Test: Tahap 1

Frequencies

Value

0 1

X1 8 92

X2 6 94

X3 9 91

X4 28 72

X5 20 80

X6 26 74

Test Statistics

N 100

Cochran's Q 34,181a

Df 5

Asymp.

Sig.

,000

a. 1 is treated as a

success.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

60

Cochran Q-Test: Tahap 2

Frequencies

Value

0 1

X1 8 92

X2 6 94

X3 9 91

X5 20 80

X6 26 74

Test Statistics

N 100

Cochran's Q 25,190a

Df 4

Asymp.

Sig.

,000

a. 1 is treated as a

success.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

61

Cochran Q-Test: Tahap 3

Frequencies

Value

0 1

X1 8 92

X2 6 94

X3 9 91

X5 20 80

Test Statistics

N 100

Cochran's Q 12,179a

Df 3

Asymp.

Sig.

,007

a. 1 is treated as a

success.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

62

Cochran Q-Test: Tahap 4

Frequencies

Value

0 1

X1 8 92

X2 6 94

X3 9 91

Test Statistics

N 100

Cochran's Q ,667a

df 2

Asymp.

Sig.

,717

a. 1 is treated as a

success.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

63

Lampiran 5: Tabel R

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

64

Lampiran 6 : Tabel Khi Kuadrat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: FAKTOR FAKTOR PENDORONG ORANG MEMBELI PAKAIAN … · konsumen karena masyarakat membeli suatu produk dalam hal ini pakaian yang bisa menggambarkan dirinya. Untuk mendapatkan pakaian

65

Curricullum Vitae

1. Nama : Yesi Indra Wahyu

2. Tempat dan tanggal

lahir

: Kab. Semarang 23

Desember 1995

3. Jenis kelamin : Perempuan

4. Agama : Kristen Protestan

5. Pekerjaan orang tua : Wirausaha

6. Alamat Asal : Desa Prampogan rt 02 rw 09

Desa Payungan Kec

Kaliwungu Kab Semarang

7. Alamat terakhir di

Yogyakarta

Jln, Affandi, Mrican Gg.

Sambu no.2 RT06/RW03,

Catur Tunggal, Depok,

Sleman 55281, Yogyakarta

8. Riwayat pendidikan

a. SD SDN Selodoko 1 Kab,

Boyolali

b. SMP SMPN 2 Ampel Kab.Boyolali

c. SMA SMK Penerbangan Bina

Dhirgantara Karanganyar,

Surakarta

9. Pagam, ertifikat, atau

bentuk lain yang pernah

diterima sebagai

penhargaan dalam

bidang olah raga, seni,

karya ilmiah

10. Kursus, pelatihan

dan kegiatan sejenis

yang pernah diikuti

11. Prestasi yang

dianggap menonjol

12. Hobi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI


Top Related