Transcript
Page 1: Epidemiologi HIV AIDS

EPIDEMIOLOGI HIV-AIDS PADA PEKERJA

Direktur Bina Kesehatan KerjaKementerian Kesehatan RI

Page 2: Epidemiologi HIV AIDS

Sehat adalah keadaan sejahtera sempurna dari fisik, mental dan sosial yang tidak terbatas hanya pada bebas dari penyakit atau kelemahan saja (WHO,1947)

Kesehatan adalah keadaan sehat baik secara fisik,mental, spiritual maupun sosial yang memungkinan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi (UU No. 36/2009 tentang Kesehatan)

Page 3: Epidemiologi HIV AIDS

Dalam bekerja manusia perlu pekerjaan yang nyaman, kondisi kesehatan prima dan kondisi lingkungan kerja yang kondusifUntuk melindungi seseorang dari bahaya pada waktu bekerja, perlu dilakukan upaya kesehatan kerja

Setiap pekerjaan mempunyai potensi bahaya Kesehatan

KeselamatanKehidupan

PAK Penyakit infeksi Penyakit degeneratif Ggn reproduksi Cedera

Page 4: Epidemiologi HIV AIDS

4

DATA KOMPOSISI PENDUDUK INDONESIA

(BPS, FEB 2010)

USIA KERJA: 171.017.416 (73,02%)ANGKATAN KERJA: 115.998.062

(67,83%)Bukan angkatan kerja: 55.019.354

BEKERJA 107,405. 572 (92,6%)• FORMAL 30.717.994 (28,6%)• INFORMAL 76.687.578(71,4%)

PENGANGGUR 8.592.490(7,4%)

• Laki-laki 4.874.124(56,73%)• Perempuan 3.718.366

(43,27%)

• Laki-laki 65.969.742 (61,42%)• Perempuan 41.435.830

(38,58%)

PENDUDUK INDONESIA

234,2 JUTA

Page 5: Epidemiologi HIV AIDS

5

PERMASALAHAN KESEHATAN PEKERJA

• Menurut ILO (2001), data kematian, kesakitan & kecelakaan kerja di Indonesia berada pada urutan ke 26 dari 27 negara yang dipantau

• Pekerja UMKM menderita sakit dlm 1 bln sebesar 43,55% (Depkes, 2005)

• Dr 2,2 juta kematian/thn, 800 ribu diantaranya disebabkan faktor risiko di tempat kerja, seperti bahan kimia karsinogenik, partikulat yg ada di udara, risiko ergonomik, penyakit infeksi HIV/AIDS, TBC dll (Depkes, 2005)

Page 6: Epidemiologi HIV AIDS

6

PERMASALAHAN KESEHATAN PEKERJA

• Kerugian akibat KAKdan PAK kecelakaan kerja + 96.314 kasus, dan kematian 3.015 orang dari 8.44 juta peserta jamsostek (1.14 %) kompensasi yg dibayarkan 328 milyar (Jamsostek, 2009)

• Kerugian ekonomi di Indonesia akibat penyakit dan kecelakaan akibat kerja minimal 50 trilyun (DK3N 2009).

Page 7: Epidemiologi HIV AIDS

HIV-AIDS

• Depkes & BPS Surveilan Terpadu Biologis Perilaku HIV/IMS (STBP) tahun 2007 menunjukan tingginya kasus Infeksi Menular Seksual (IMS) pada supir truk rentan untuk terjadinya HIV-AIDS

• WHO 1983-199570-80% penularan HIV dilakukan melalui hubungan heteroseksual, sedangkan 5-10% terjadi melalui hubungan homoseksual

Page 8: Epidemiologi HIV AIDS

HIV-AIDS

• Cara efektif lain untuk penyebaran virus ini adalah melalui penggunaan jarum atau alat suntik yang terkontaminasi

• Penularan HIV dari ibu ke anak dapat terjadi melalui infeksi in utero, saat proses persalinan, dan melaui pemberian ASI.

LINDUNGI AKU DARI HIV

Page 9: Epidemiologi HIV AIDS

• Penularan HIV melalui transplantasi dan transfusi hanya menjadi penyebab sebagian kecil kasus HIV di dunia (3-5%)

• Penularan dari pasien ke petugas kesehatan yang merawatnya juga sangat jarang terjadi (< 0.0001% dari keseluruhan kasus di dunia)

HIV-AIDS

Page 10: Epidemiologi HIV AIDS

• Beberapa aktivitas lain yang sangat jarang menyebabkan penularan HIV adalah melalui gigitan manusia dan beberapa tipe ciuman tertentu

• Air ludah, gigitan nyamuk, dan kontak sehari-hari (berjabat tangan, terekspos batuk dan bersin dari penderita HIV, menggunakan toilet dan alat makan bersama, berpelukan tidak mengakibatkan penularan HIV. 

HIV-AIDS

Page 11: Epidemiologi HIV AIDS
Page 12: Epidemiologi HIV AIDS
Page 13: Epidemiologi HIV AIDS
Page 14: Epidemiologi HIV AIDS

HIV-AIDS Pada Pekerja

Tempat kerja merupakan tempat yang strategisDalam upaya penanggulangan HIV-AIDS melaluikegiatan :- Sosialisasi- Penyuluhan kesehatan- Kampanye , dll

Bagian terbesar orang yang hidup dengan HIV/AIDS (ODHA) adalah orang dewasa yang berada dalam usia kerja dan hampirseparuhnya adalah wanita

Penting ! Meningkatkan kesadaran dan membangun kapasitaspekerja sektor kesehatan untuk mengatasi dampak HIV/AIDS di tempat kerja;

Page 15: Epidemiologi HIV AIDS

Agen

Cara pajanan Risiko infeksi

HBV Perkutaneus 30 %

HCV Perkutaneus 3 %

HIV Perkutaneus 0.3 %

HIV Mukokutaneus 0.03 %

KECELAKAAN KERJA PADA PETUGAS KESEHATAN

• Risiko penularan HIV setelah tertusuk jarum dari klien HIV positif 3 : 1000

• Risiko penularan HBV setelah tertusuk jarum dari klien HBV positif 27-37 : 100

Page 16: Epidemiologi HIV AIDS

Jumlah Kasus AIDS menurut Perkejaan di Indonesia Tahun 2005-2011

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011*1 Turis 0 0 0 0 0 0 02 Tenaga profes ional medis 0 0 2 1 1 0 03 Tenaga non profes ional (karyawan) 25 19 68 76 38 79 404 S eniman/artis /aktor/pengrajin 0 0 0 0 0 2 05 B uruh kas ar 4 0 6 13 1 14 96 P egawai Negeri S ipil 10 16 18 13 6 28 117 Narapidana 0 0 2 1 0 0 28 S upir 0 1 1 0 1 6 39 Ibu rumah tangga 186 279 365 374 259 419 278

10 Anak s ekolah/mahas is wa 17 18 18 17 7 16 1611 Manajer/eks ekutif 0 0 0 0 0 1 012 Tenaga profes ional non medis 11 7 5 1 1 2 313 Wiras was ta/us aha s endiri 36 20 73 36 43 124 3214 P etani/peternak/nelayan 21 16 30 30 11 38 2515 Anggota AB R I/P O LR I 0 0 1 2 0 0 116 P enjaja s ex 50 33 71 108 35 69 4417 P elaut 1 1 0 0 0 1 018 P ramugara/i/pilot 0 0 0 0 1 0 119 T idak diketahui 79 340 146 554 445 573 4820 Lain-lain 43 40 78 212 251 232 100

483 790 884 1438 1100 1604 613* S ampai dengan S eptember 2011

Total

NoP ekerjaan

Tahun

Page 17: Epidemiologi HIV AIDS

Jumlah Kasus AIDS menurut Perkejaan di Indonesia Tahun 2005-2011

* s/d September 2011

Page 18: Epidemiologi HIV AIDS

Jumlah Kasus AIDS pada Laki-laki Menurut Jenis Perkejaan di Indonesia Tahun 2005-2011

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011*1 Turis 0 0 1 1 0 3 02 Tenaga profes ional medis 1 3 3 2 0 2 13 Tenaga non profes ional (karyawan) 169 168 341 413 239 357 1574 S eniman/artis /aktor/pengrajin 11 5 7 15 4 7 65 B uruh kas ar 61 86 124 153 58 98 1026 P egawai Negeri S ipil 41 34 52 63 57 89 437 Narapidana 17 13 201 45 35 18 118 S upir 30 46 78 87 40 38 619 Anak s ekolah/mahas is wa 182 102 93 79 17 52 29

10 Manajer/eks ekutif 2 1 0 3 1 3 011 Tenaga profes ional non medis 58 35 22 6 6 16 1112 Wiras was ta/us aha s endiri 299 323 350 396 185 495 21813 P etani/peternak/nelayan 85 95 139 114 73 157 8414 Anggota AB R I/P O LR I 9 23 18 13 9 20 1115 P enjaja s ex 15 8 12 5 4 11 1516 P elaut 23 11 21 25 11 34 1917 P ramugara/i/pilot 0 0 1 0 0 0 018 T idak diketahui 748 706 386 1685 1577 1732 22219 Lain-lain 405 424 214 426 447 181 202

2156 2083 2063 3531 2763 3313 1192* S ampai dengan S eptember 2011

NoP ekerjaan

Total

Tahun

Page 19: Epidemiologi HIV AIDS

Jumlah Kasus AIDS pada Laki-laki Menurut Jenis Perkejaan di Indonesia Tahun 2005-2011

* s/d September 2011

Page 20: Epidemiologi HIV AIDS

Jumlah Kasus AIDS pada Perempuan menurut Jenis Perkejaan di Indonesia, 2005-2011

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011*1 Turis 0 0 0 0 0 0 02 Tenaga profes ional medis 0 0 2 1 1 0 03 Tenaga non profes ional (karyawan) 25 19 68 76 38 79 404 S eniman/artis /aktor/pengrajin 0 0 0 0 0 2 05 B uruh kas ar 4 0 6 13 1 14 96 P egawai Negeri S ipil 10 16 18 13 6 28 117 Narapidana 0 0 2 1 0 0 28 S upir 0 1 1 0 1 6 39 Ibu rumah tangga 186 279 365 374 259 419 278

10 Anak s ekolah/mahas is wa 17 18 18 17 7 16 1611 Manajer/eks ekutif 0 0 0 0 0 1 012 Tenaga profes ional non medis 11 7 5 1 1 2 313 Wiras was ta/us aha s endiri 36 20 73 36 43 124 3214 P etani/peternak/nelayan 21 16 30 30 11 38 2515 Anggota AB R I/P O LR I 0 0 1 2 0 0 116 P enjaja s ex 50 33 71 108 35 69 4417 P elaut 1 1 0 0 0 1 018 P ramugara/i/pilot 0 0 0 0 1 0 119 T idak diketahui 79 340 146 554 445 573 4820 Lain-lain 43 40 78 212 251 232 100

483 790 884 1438 1100 1604 613* S ampai dengan S eptember 2011

Total

NoP ekerjaan

Tahun

Page 21: Epidemiologi HIV AIDS

Jumlah Kasus AIDS pada Perempuan menurut Jenis Perkejaan di Indonesia, 2005-2011

* s/d September 2011

Page 22: Epidemiologi HIV AIDS

Data Kumulatif

NoPekerjaan

Jenis Kelamin

TotalLaki - Laki PerempuanTidak

diketahui1 Turis 22 2 0 242 Tenaga profesional medis 17 4 0 213 Tenaga non profesional (karyawan) 2338 423 6 27674 Seniman/artis/aktor/pengrajin 416 50 0 4665 Buruh kasar 855 67 0 9226 Pegawai Negeri Sipil 508 112 1 6217 Narapidana 419 282 2 7038 Supir 521 21 0 5429 Ibu rumah tangga 162 2508 2 2672

10 Anak sekolah/mahasiswa 762 130 8 90011 Manajer/eksekutif 21 1 0 2212 Tenaga profesional non medis 187 34 0 22113 Wiraswasta/usaha sendiri 2992 466 15 347314 Petani/peternak/nelayan 902 200 0 110215 Anggota ABRI/POLRI 234 16 0 25016 Penjaja sex 127 551 3 68117 Pelaut 302 10 0 31218 Pramugara/i/pilot 16 337 0 35319 Tidak Diketahui 4475 1219 114 580820 Lain-lain 3974 849 12 4835

Page 23: Epidemiologi HIV AIDS

• Tingginya kasus HIV/AIDS telah merupakan ancaman bagi pertumbuhan dan pembangunan jangka panjang.

• Dampak sosial ekonominya akan sangat akut apabila kerugian SDM terkonsentrasi pada tenaga dengan ketrampilan yang langka, profesional dan pelatihan manajerial yang lebih tinggi.

• Upaya penangulangan HIV-AIDS di tempat kerja diutamakan untuk mendorong perubahan perilaku perilaku kerja yang aman , penggunaan kondom ketika melakukan kegiatan seks berisiko, pergi ke klinik untuk memeriksakan kesehatan kelaminnya, dll

PENUTUP

Page 24: Epidemiologi HIV AIDS

Top Related