Download - Dasgron UTS
Bahan Ujian Tengah Semester
AGRONOMIIlmu agronomi adalah ilmu yang mempelajari cara pengelolaan tanaman pertanian dan lingkungannya untuk memperoleh produksi maksimum dan lestari (berkelanjutan)
Dalam pembahasan agronomi dicakup aspek Pengelolaan (manajemen tanaman) Kelestarian lingkungan Hasil produksi Tanaman pertanian
Hasil produksi tanaman Fisik : dapat diukur secara kuantitif;
bernilai ekonomi Non fisik : kuantitatif bukan ukuran
PROSES PRODUKSI
PENGERTIAN TANAMANTumbuhan (plant) yang tidak termasuk animal kingdom Sesuatu yang sifatnya hidup dan
bertambah besar atau berkembang yang mempunyai batang, akar, daun, dsb. serta mempunyai inti sel dan klorofil
Tanaman : Tumbuhan yang ditanam dan dipelihara
untuk dimanfaatkan
Tanaman Pertanian (Crops) Segala tanaman yang digunakan manusia
untuk tujuan apapun Tanaman-tanaman yang berfaedah yang
secara ekonomi cocok dengan rencana kerja dan eksistensi manusia
Tanaman-tanaman yang dikelola sampai tingkat tertentu (bandingkan gulma dengan tanaman liar)
GULMATumbuhan pada suatu areal tanaman yang mengganggu tanaman utama dan kehadirannya tidak dikehendaki (contoh : padi yang tumbuh di areal kedelai)
Tumbuhan yang manfaatnya lebih sedikit daripada bahaya (petaka) yang ditimbulkan (contoh : alang-alang, enceng gondok dll)
Lebih ditekankan pada aspek merugikan daripada jenis tumbuhan atau tanaman
ASAL-USUL TANAMANDomestifikasi
Membawa spesies liar ke lahan budidaya atau pengelolaan (contoh : gandum gambar 2 (lihat buku)
Sifat tumbuhan liar Menghasilkan biji kecil dan
banyak Biji rontok dari malainya sewaktu
masak Cara penyebaran biji efektif Terdapat dormansi
perkecambahan biji Ada yang memperbanyak diri
secara vegetatif dengan umbi, rizoma dan lainnya
Seleksi : Penangkaran yang berbeda dari
spesies-spesies Memilih individu/bagian yang
dikehendaki dari suatu populasi tanaman/tumbuhan, untuk diperbanyak dan dibudidayakan
Seleksi mutan : mutasi adalah perubahan sifat genetis secara mendadak yang mengkibatkan perubahan sifat fenotip yang diturunkan
Introduksi : Memasukkan spesies ke habitat yang baru
(Contoh : Tabel 1 di buku)
Pemuliaan Tanaman : Seleksi Persilangan atau hibridisasi Mutasi buatan Bioiteknologi, dengan fusi protoplas atau
penyisipan komponen gen.
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
BUDIDAYA TANAMAN
Pengelolaan sumberdaya nabati Merekayasa lingkungan tumbuh Potensi genetik Potensi fisiologi
Dalam kegiatan Produksi tanaman Penanganan hasil
Produksi tanaman Pengelolaan tanaman yang bermanfaat
bagi kehidupan manusia
TujuanUntuk pemenuhan: Kebutuhan pangan Sandang Bahan baku industri Obat-obatan dan rempah Kenyamanan hidup
Orientasi budidaya tanaman adalah : Produksi maksimum Sistem produksi yang berkelanjutan
☺ Konservasi produktivitas lahan☺ Konservasi plasma nutfah☺ Penekanan sumber semua organisme
pengganggu
PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS
Hasil tanaman dapat berupa Biji, buah, bunga, umbi, daun, batang,
akar Zat atau bahan tertentu seperti getah, zat
warna dsb Keindahan, kenyamanan
Satuan hasil atau daya hasil dinyatakan dalam satuan bobot (misalnya : kg, ton dsb.) atau volume wadah.
Produktivitas : satuan hasil persatuan luas, atau pohon.
Contoh : produktivitas beberapa komoditi di Indonesia☺ Tanaman pangan
Padi : 4,5 ton GKG Jagung : 3,2 ton
pipilan kering Kedelai : 1,0 ton biji
kering
☺ Tanaman buah-buahan, sayuran, perkebunan Jeruk : 15 kg/pohon Cengkeh : 20 kg/pohon Cabai : 4 ton/ha Kelapa sawit : 15 ton TBS Karet : 700 kg karet kering
PERKEMBANGAN PERTANIAN
Peramu dan pemburu; Manusia tidak membudidayakan tanaman dan ternak, hanya mengambil dari alam
Awal-awal pertanian;Domestifikasi & seleksi, migrasi dengan membawa bahan tanaman
Pertanian menetap;Dimulai masa Mesopotamia (700 SM) : pertanian maju, sehingga terjadi surplus ekonomi awal kebudayaan Gandum, barlei, kurma, ara, zaitun,
anggur Sudah kenal irigasi dari bata dengan
sambungan aspal
PERKEMBANGAN PERTANIAN
Zaman Romawi Penyimpanan kering, acar, asinan,
manisan Rotasi pupuk hijau Pupuk kandang Pengembalian kesuburan tanah Penyimpanan dingin Rumah kaca “specularium”
Zaman Yunani Theophratus (murid Aristoteles) Bapak
Ilmu Botani
Revolusi Pertanian : Perubahan secara drastis cara bertani dari
subsisten menjadi pertanian komersial dalam skala yang lebih luas, dengan memanfaatkan teknologi dan bahan pangan baru. Revolusi pertanian ditandai dengan :• Munculnya teknik-teknik pertanian
abad 17-18 :• Penemuan pangan baru ke Eropa :
• Ternak dikandangkan• Mekanisasi
Sistem bera diganti rotasi tanaman :
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
• Pencegahan penyakit dan gulma• Lebih mudah dan efisien• Perbaikan kesuburan tanah (pupuk
hijau)• Mencegah erosi • Resiko terbagi pada berbagai
tanaman
REVOLUSI HIJAUPeningkatan produksi pangan secara drastis akibat penemuan varietas baru hasil pemuliaan tanaman yang produktivitasnya tinggi, habitus kerdil dan responsif thd pupuk N tinggi yang berhasil di India dan di Indonesia sehingga tercapai swasembada pangan tahun 1984
Contoh di Indonesia padi IR atau PB dari tahun 1960-an
Hasil pemuliaan saat itu : High Yielding Varieties (HYV) dengan idiotype (untuk padi) : Berdaun tebal, pendek & tegak Malai pendek & kuat Anakan banyak, anakan produktif tinggi Berespon thd pemupukan N tinggi Indeks panen tinggi
Idiotype Padi Varietas Unggul Tipe Baru (VUTB) Anakan rendah (9-10) Anakan semuanya produktif Jumlah gabah isi per malai > 250 butir Berbatang kokoh Helai daun tebal, tegak, berwarna hijau tua Umur matang 100-130 hari Tahan terhadap sejumlah hama dan
penyakit Mutu gabah dan beras dapat diterima stake
holder Contoh VUTB : Sintanur, Batang Gadis,
Cimelati, Gilirang, Ciapus
DAMPAK NEGATIF REVOLUSI HIJAU HVY digunakan secara luas, sehingga
mendesak varietas lokal, hilangnya plasma nutfah varietas lokal
Rendahnya keanekaragaman genetik Populasi menjadi rentan terhadap hama &
penyakit (hama wereng, virus tungro) Pemakaian pupuk an-organik & pestisida
meningkat :☺ Tidak ramah terhadap lingkungan☺ Meningkatkan polusi, atau
pencemaran air dan tanah
☺ Mematikan musuh alami hama dan penyakit
☺ Tidak sehat bagi konsumen dan petani Petani tergantung input dari luar
JAWABAN ATAS REAKSI THD REVOLUSI HIJAU Organik farming Low Input Sustainable Agriculture (LISA) Low External Input Sustainable
Agriculture (LEISA) Pengendalian hama terpadu Budidaya tanaman terpadu (Integrated
Crop Management/ICM) ☺ Pengembangan PHT pada semua
aspek manajemen lapangan produksi.☺ Tidak mengeleminasi penggunaan
pestisida, tetapi mengurangi kegiatan yang menimbulkan impak buruk thd lingkungan.
☺ Merangsang/mendorong teknologi tinggi yang mempunyai impakrendah terhadap lingkungan.
SISTEM PERTANIAN BERKELANJUTAN (SPB)
Sistem pertanian yang menjamin produksi yang dapat memenuhi kebutuhan rumah tangga petani secara material dan sosial dengan memberikan keuntungan yang cukup untuk keamanan tanpa merusak sumberdaya alam
Komponen sistem pertanian berkelanjutan Sumberdaya manusia Sumberdaya alam Lingkungan hidup Teknologi ramah lingkungan Kelembagaan
CIRI S P B Fungsi dan proses yang kontinyu serta
dinamis Ketangguhan/daya lenting Produktivitas tinggi Ramah lingkungan Kualitas lingkungan SDA dan produk
pertanian yang baik Keanekaragaman biologi, ekologi dan
produk pertanian Kualitas hidup petani, nelayan dan
peternak yang baik Aspek kesinambungan
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
KAIDAH PROSES SPB
Kaidah ekologis Kelestarian ekosistem yang dinamis Optimasi alokasi sumberdaya alam Teknologi bersih dan efisien
Kaidah sosial ekonomi Pemerataan hasil pembangunan Peningkatan nilai tambah Partisipasi pelaku pembangunan pertanian
Kaidah legal Keterpaduan dan kesinambungan produk
hukum Kesesuaian dengan sistem pembangunan
Kaidah teknologis Penerapan broad base technology yang
tepat guna Kesesuaian dengan tata nilai dan norma Ramah terhadap lingkungan
Kaidah kelembagaan Kompetensi Kelenturan struktur
TREND PERKEMBANGAN ABAD 21 Pertanian organik -> untuk merespon
persyaratan keamanan pangan dan isu lingkungan (misalnya ecolabeling)
Integrated crop management dengan mengurangi penggunaan bahan an-organik
Pemanfaatan bioteknologi untuk pemuliaan
Hyponica : teknologi rumah kaca Aeroponik : bertanam di udara
PERUBAHAN PARADIGMA
Sistem produksi suatu jenis tanaman bukan hanya sekedar kemampuan untuk “menghasilkan sebanyak-banyaknya” atau sekedar pencapaian suatu target
Pilihan tanaman yang akan diusahakan harus memperhatikan dan mengutamakan daya dukung sumber daya alam, keserasian dan kelestarianPrinsip dalam produksi harus berorientasi pasar
KONSEP AGRIBISNIS
POSISI AGRONOMI DALAM AGRIBISNIS
AgribisnisKeseluruhan rangkaian pertanian komersial yang mencakup Pengadaan dan pendistribusian
sumberdaya, sarana produksi dan jasa Kegiatan produksi pertanian Penanganan, penyimpanan dan
transformasi hasil Pemasaran hasil dan hasil olahan
AgroindustriSub-sistem dari agribisnis yang mencakup kegiatan pengolahan dan transformasi hasil
TANTANGAN UTAMA BAGI AGRONOMI Bagaimana menghasilkan pangan dengan
jumlah yang cukup, mutu yang baik, dan harga yang wajar bagi populasi yang terus bertambah
Bagaimana meningkatkan hasil per satuan luas (produktivitas); karena perluasan areal sudah semakin sulit
Bagaimana menghasilkan lebih banyak pangan dengan menggunakan air dan luasan lahan yang lebih efisien
Tantangan global : keamanan pangan
REVOLUSI BIOTEKNOLOGIBioteknologi adalah suatu teknologi yang menerapkan proses-proses biologi untuk meningkatkan produksi, yang aman bagi manusia, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Teknologi ini sebenarnya
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
sudah berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu.
Bioteknologi bukan hanya rekayasa genetik, namun mencakup segala yang memanfaatkan proses-proses biologi seperti kultur jaringan tanaman, memproduksi metabolit sekunder secara invitro
Rekayasa Genetik : teknologi yang digunakan untuk mengubah genetik sel hidup melalui campur tangan manusia sebagai upaya agar sel tersebut mampu menghasilkan senyawa yang diinginkan atau mengemban fungsi-fungsi yang berbeda dengan sel-sel lain yang tidak mengalami manipulasi Memasukkan gen yang megontrol sifat
tertentu ke dalam susunan kromosom tanaman agar diperoleh tanaman yang diinginkan
Gen yang disisipkan ke dalam kromosom dapat berasal dari bakteri, cendawan, virus, hewan, tanaman dari spesies atau famili yang bebeda
Gen dipindahkan dengan bantuan mikroba, fisik, elektrik, kimiawi
Tanaman hasil rekayasa genetik disebut tanaman transgenik atau disebut juga Gentically Modified Organism (GMO)
PELUANG REVOLUSI BIOTEKNOLOGI
Tujuan utama dari rekayasa genetik abad 21 adalah untuk menghasilkan kultivar baru dengan paradigma “Harvest Plus” yaitu menghasilkan kultivar baru yang kaya akan zat besi, Zn, dan provitamin A untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Memungkinkan pemuliaan tanaman yang tidak dapat dilakukan dengan teknologi konvensional : Meningkatkan plasma nutfah sumber
karakter baru yang dapat ditransfer Memungkinkan mentransfer gen yang
spesifik secara cepat langsung pada kultivar yang ada tanpa harus melakukan penyilangan beberapa generasi; dan tidak mengubah fenotipe awal dari kultivar tersebut.
Memungkinkan mengubah formulasi gen yang akan menghasilkan karakteristik baru pada tanaman dan menjadikan tanaman sebagai bioreaktor. Misalnya :
☺ merakit tanaman yang tahan hama dan penyakit tertentu
☺ merakit tanaman yang dapat mempruduksi vaksin
☺ merakit tanaman dengan warna dan bentuk tertentu pada tanaman hias
CONTOH HASIL REKAYASA GENETIK YANG SUDAH DITANAM SECARA KOMERSIAL Tomat tahan simpan; kedelai toleran herbisida Jagung Bt (jagung yang mengandung gen
bakteri Bacillus thuringiensis, sehingga tahan hama ulat Lepidoptera)
Kapas Bt, Kentang Bt Canola tahan herbisida Tembakau tahan virus CMV dan TMV Golden rice, yaitu padi yang mengandung
vitamin A
KEKHAWATIRAN REKAYASA GENETIK OLEH KELOMPOK ENVIRONMENTALIST
Mungkin terjadi persilangan dengan gulma (super weeds)
Setelah dilepas tidak dapat ditarik kembali Paten/intelectual property right dimiliki
badan tertentu Keamanan bila dikonsumsi
Jawaban dari hal tersebut adalah : Persilangan antar spesies atau famili
secara alami tidak mudah terjadi. Untuk menghindari terjadinya persilangan, gen diintegrasikan ke dalam kromosom kloroplas atau mitokondria
Ada suatu aturan dalam protokol Cartagena yang mengatur hak paten dari suatu organisme adalah negara/warga diamana organisme tersebut ditemukan
Sebelum dirilis suatu kultivar transgenik harus melalui uji keamanan pangan yang diatur oleh negara sampai GMO tersebut dinyatakan aman.
SISTEM-SISTEM PERTANIAN DI INDONESIA Ladang & ladang berpindah Tegal (lahan kering untuk tanaman
semusim) Pekarangan (sekitar rumah) Sawah
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
☺ Irigasi☺ Tadah hujan☺ Pasang surut☺ Lebak☺ Sonor☺ Mina padi
Perkebunan Pertanian intensif (bunga, sayuran,
hidroponik)
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI BUDIDAYA PERTANIAN DI INDONESIA Panca Usaha melalui program BIMAS dan
INMAS Sapta Usaha melalui INSUS Dasa Usaha SUPRA INSUS Precision Farming
ENERGI DAN RODUKSI PERTANIAN
KONSEP DASAR Energi = kemampuan untuk bekerja Hukum termodinamika
☺ Energi dapat berubah bentuk, tetapi tidak pernah hilang
☺ Pada transformasi energi, ada kehilangan dalam bentuk lain entropi
Sumber energi lingkungan matahari Tumbuhan mampu mengubah energi fisik
menjadi energi kimia produsen primer. Produksi dalam pertanian : Laju energi
surya yang ditangkap dan diubah pada peristiwa fotosintesis dan aktivitas kemosintetik yang dilakukan oleh produsen primer (tumbuhan).
KEGIATAN TANAMAN Kegiatan atau proses kehidupan diawali
dengan pengubahan energi fisik menjadi energi kimia oleh tanaman
Pemanafaatan radiasi surya oleh tanaman hanya berkisar antara 1 - 2 % dari total radiasi (lihat neraca energi) Sebagian besar radiasi digunakan untuk evaporasi dan transpirasi.
Proses perubahan energi dalam sel tanaman dikenal dengan istilah fotosintesis
Ekologi produksi adalah ilmu yang membahas mulai dari proses perubahan energi fisik menjadi kimia dan alirannya lewat tanaman dan hewan
Neraca Energi
Energi cahaya energi kimia (263.000 langley) 1 langley = 1 g kalori/cm 140.000 langley sampai ke bumi tersedia untuk tanaman dan hewan
Penyebaran di permukaan bumi dipengaruhi oleh: keadaan awan altitude (tinggi tempat) latitude (letak lintang) topografi musim waktu dalam hari
FOTOSINTESIS DAN RESPIRASI Proses fotosintesis terjadi pada cahaya
tampak (PAR) (400-700 nm atau 0,4-0,7)
Proses fisiologi fs diterangkan melalui Reaksi Calvin
Hasil fotosintesis : karbohidrat (glukosa) Efisiensi pengubahan energi pada
tanaman hidup berkisar 20%, serealia 20% BK
Respirasi adalah suatu kegiatan tanaman untuk mendapatkan energi (ATP). Pada tanaman dikenal: Resiprasi normal Fotorespirasi : respirasi yang terjadi
pada intensitas cahaya tertentu → tanaman golongan C3
Hasil proses fotosintesis total setelah dikurangi dengan respirasi disebut fotosintesis netto yang diekspresikan dalam bentuk bahan kering atau disebut biomassaFs netto = Fs total – Rs , Jika : Fs netto > 0 biomassa
Titik kompensasi cahayaFs tot – Rs = 0
Jika Fs tot – Rs < 0 keadaan negatif
Keadaan negatif dalam praktik budidaya harus dihindari, karena akan merugikan tanaman.
Cara yang dilakukan dapat berupa : Pengaturan jarak tanam (populasi
atau kerapatan)
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
Pemangkasan (membuang cabang negatif)
Pemupukan Pengaturan morfologi tanaman
(sudut daun; ukuran luas daun; ketebalan daun)
Kandungan klorofil daun
Efisiensi Fotosintesis intensitas cahaya tertentu
meningkatkan atau menurunkan laju fotosintesis
Efisiensi tertinggi tercapai pada intensitas cahaya yang rendah, sebab sebagian besar cahaya diserap
Hutan 15-20 lapis daun (95%) pada daun bawah Fs = Rs tumbuhan pendek efisiensinya > pohon
(sistem pembuluh luas) tanaman C4 lebih efisien daripada C3
peningkatan kemampuan penangkapan cahaya menjadi 2-4% peluang masa depan vs Teori Malthus (peningkatan produksi pangan sejalan dengan peningkatan penduduk)
EFISIENSI PENGGUNAAN ENERGI Efisiensi penggunaan energi dapat
dilakukan dengan cara mengefisienkan pemanfaatan bahan (bagian tanaman) yang ada. Misalnya dengan memanfaatkan limbah sehingga energi yang terkandung tidak hilang
Usaha memperpendek rantai pangan juga dapat meningkatkan efisiensi, misalnya mengkonsumsi langsung produsen primer (Clorela)
Pemanfaatan produk pertanian yang tidak dapat digunakan sebagai bahan pangan menjadi hidrokarbon cair atau gas
Usaha memberbesar penangkapan energi surya oleh tanaman (dengan cara budidaya atau rekayasa tanaman)
Dalam pertanian energi yang dihitung bukan hanya energi surya tetapi seluruh unsur budidaya (Energi Budidaya)
KONSEP ALIRAN ENERGI DALAM PERTANIAN Pertanian merupakan teknologi yang
mengarahkan aliran dan konsentrasi energi
Tanaman pertanian harus dipandang sebagai perangkap untuk menangkap, mengubah, dan menyimpan energi
(bioindustri) harus diusahakan untuk memperbaiki dan meningkatkan efisiensi penggunaan energi
Pengukuran ProduktivitasTujuan utama adalah meningkatkan efisiensi pengubahan energi surya ke produk yang berfaedah dengan meningkatkan produktivitas.Untuk mengukur produktivitas dapat dilakukan dengan: Pendugaan melalui oksigen yang
dikeluarkan atau CO2 yang digunakan pengukuran klorofil pada vegetasi
tertentu pada luasan tanah tertentu Satuan enegri yaitu kalori yang dihasilkan
cara ini memberikan satuan tunggal MENAIKKAN PRODUKSI PERTANIANMemanfaatkan konsep dasar untuk peningkatan produksi faktor-faktor lingkungan faktor pembatas dan identifikasinya teknik budidaya peranan pemuliaan tanaman dan
bioteknologi
Penggunaan limbah pertanian Sisa tanaman sebagai pupuk Sisa tanaman sebagai bahan baku industri
Penangkapan energi Pengaturan arah barisan tanaman morfologi tanaman
tipe tanaman (roset; meninggi) bentuk daun, ukuran daun, sudut
daun, ketebalan daun sudut percabangan
Aparatus fotosintesis : kloroplastPrograming produksi pertanian Usaha untuk menggunakan semua faktor
secara efisien Pengambilan keputusan yang tepat dapat
dilakukan dengan Linear Programing
Contoh PerhitunganJika 1 ha sawah ditanam 2 kali setahun, Produktivitas per musim = 4 ton gkg, Rendemen beras 60 %, Tiap 100 gram beras mengandung 300 kkal.Maka jumlah kalori yang dihasilkan = 2 x 4.000.000 x 0,6 x 300/100 kkal p1 kkal
Jika kecukupan kalori/orang/hari = 2200 kkal,
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
Jika 1 ha lahan tersebut ditanami jagung 2 x setahun, Produktivitas per musim = 4 ton pipilan, Bahan dapat dimakan 80 %, Tiap 100 gram jagung mengandung 350 kkal
Maka jumlah kalori yang dihasilkan = 2 x 4.000.000 x 0,8 x 350/100 kkal p2 kkal
PANGAN DAN KEBUTUHAN MANUSIA
PANGAN Pangan bahan yang memberikan energi dan zat gizi yang dipengaruhi budaya dan gaya hidup. Tanaman mampu mensintesis pangan secara langsung dari bahan anorganik. Hewan dan manusia memerlukan pangan yang selesai dibuat oleh tanaman. Herbivor pemangsa tumbuhan Carnivor pemangsa hewan Omnivor pemangsa semua
KONSEP KETAHANAN PANGAN(Permen RI No. 68 Thn 2002)
Ketahanan pangan diartikan sebagai suatu kondisi ketersediaan pangan yang cukup bagi setiap orang dan setiap individu mampu memperolehnya.
Ketahanan pangan dapat berarti pula terpenuhinya pangan bagi rumah tangga dalam jumlah cukup, mutu baik, aman, bergizi dan beragam serta tersebar merata dan terjangkau oleh daya beli masyarakat.
Ketahanan pangan nasional merupakan prasyarat untuk mencapai derajat kesehatan dan kesejahteraan yang layak
Ketentuan umum :Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah yang diperuntukan sbg makanan atau minuman bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan dan bahan lain yang digunakan dalam proses pembuatan makanan atau minuman.
MASALAH PANGANMasalah pangan tidak hanya disebabkan oleh jumlah yang kurang, tetapi kadang-kadang oleh kualitasnya yang tidak memenuhi syarat, sehingga menimbulkan masalah kekurangan pangan dalam arti malnutrisi (gizi salah).Kesalahan diet (susunan menu) dapat menimbulkan berbagai akibat : kelaparan, gizi salah, obesiti, keracunan dan berbagai penyakit (gondok, anemia, dll)Masalah pangan juga dapat disebabkan budaya makan
Penyebab masalah pangan nasional Kebijakan ekonomi makro yang
menempatkan sektor pertanian hanya sebagai penopang pembangunan ekonomi nasional menyebabkan fundamental ekonomi nasional menjadi rapuh terhadap gejolak ekonomi.
Meningkatnya populasi penduduk. Menurunnya kemampuan petani dalam
berproduksi akibat kebijakan harga input dan harga gabah yang kurang tepat.
Kesenjangan antara produksi dengan kebutuhan pangan.
Tertumpunya pangan nasional pada komoditi beras.
USAHA MENGATASI MASALAH PANGAN
Mencari alternatif pangan spesifik lokal (diversifikasi pangan)
Meningkatkan produktivitas pertanian
perbaikan teknik pertanian (intensifikasi)
perluasan, pembukaan lahan baru (extensifikasi)
Mencari bahan pangan baru
Teknologi pangan yang mampu mempermudah penyiapan bahan pangan
GIZI DAN ZAT GIZIGizi (nutrition) menunjuk pada proses dimana benda-benda hidup mencerna dan mengasimilasi pangan bagi berlangsungnya proses hidup. Zat gizi (nutrient) adalah zat-zat yang terdapat di dalam diet ; zat gizi esensial : sangat dibutuhkan, dan tidak dapat disintesis dari bahan lain. Kebutuhan manusia : bahan organik dan anorganik.
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
KEBUTUHAN MANUSIAKarbohidrat Tersusun dari unsur C, H dan O Merupakan bagian terbesar dari tanaman Penyusun zat gizi lain (lemak, protein) Gula : karbohidrat tunggal polimer
Sukrosa glukosa + fruktosaglukosa polimer pati tersimpan dalam akar, dllfruktosa inulin ß - (2:1) polyfruktosan | ß - (2:6) levanso Helianthus tuberosum, bhn. Pembuat
scaharin Dalam diet, karbohidrat dipandang tidak
esensial, karena energi dapat diperoleh dari zat lain (lemak dan protein)
Lemak Lemak (lipid) Ester : alkohol + asam
organik minyak : suhu kamar cair lemak : suhu kamar padat rantai C
panjang☺ alkohol :
o glikol (2C)o gliserol (3C)o sterol (27 C)
☺ asam organiko asam laurat (12 C) minyak
kelapa; kelapa sawito asam ministrat (14 C)o asam palmitat (16 C) minyak
kelapao asam stearat (18 C) mentegao asam oleat (18 C) minyak kelapa
Lemak terdapat di : protoplasma sedikit biji lemak > karbohidrat
Variasi antar lemak panjang rantai as. Lemak. tingkat kejenuhan as. Asam organik
(double bond) (jenuh keras ; tak jenuh cair)
Sumber energy as. Linoleat C9 dan C12
Lemak dapat melarutkan vitamin A D E dan K
Lemak dapat mengakibatkan rasa kenyang Angka saponifikasi (penyabunan)
jml. mg KOH utk. menyabun 1 gram lemak
Angka Yodium jml. gram Iod yang diabsorpsi ikatan tak jenuh 1 gram lemak
Protein Bahan pokok kehidupan berlimpah
dalam tubuho mencirikan produk hewano bagian terbesar dari sel (bila tanpa
selulosa) Molekul kompleks: tersusun dari asam
amino Protein rata-rata mengandung 16 % N
o kandungan protein pangan = kandungan N x 6,25
o Protein biji bentuk cadangan dalam endosperm
o Nukleoprotein protein berisi as nukleat (kromosom)
o enzim : pengatur reaksi dalam tubuh
Hewan perlu as amino (bukan protein per se)
Nilai protein ditentukan oleh perbandingan asam aminonya (net protein utilization = NPU atau nilai biologi pangan)
Protein hewani memiliki nilai biologi lebih besar daripada protein nabati secara tunggalo Untuk melengkapi diet : perlu
kombinasi tanaman secara komplementer asam aminonya (lihat gambar)
Komposisi asam amino dapat diperbaiki dengan cara menaikkan kandungan asam amino yang rendaho misalnya : Gen opaque-2 utk.
Menaikkan lisin jagungo premix : menambah asam amino
pangan yang diolah Permasalahan kekurangan protein saat ini
terjadi di negara sedang berkembang
Vitamin Hubungan diet vs penyakit
- ketidaktahuan menjadi sebab kekurangan vitamin
- rabun buta senja (kekurangan vit A)- scurvy (kekurangan vit C)- Hopkins dan Funk (1912) :
penyakit ketiadaan gizi dalam diet Vitamin : dari kata vital amines
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
- faktor pertumbuhan esensial yang diperlukan dalam jumlah kecil
- Coenzyms (enzim-serta) pengaktif enzim tertentu
Vitamin digolongkan atas : - larut dalam lemak : A, D, E dan K- larut dalam air : B dan C
Mineral Berat badan manusia 96% terbentuk dari
- unsur C,H,O dan N- sisanya unsur esensial : makro dan
mikro, yang terbanyak unsur Ca dan P (70% berat abu)
- terlalu banyak mengkonsumsi serealia, asam phytatnya dapat melarutkan Ca dan P
Defisiensi unsur mikro jarang terjadi Defisiensi Iod : penyakit gondok;
didaerah tertentu bersifat endemik
Pangan Sebagai Sumber Energi Kebutuhan energi dipengaruhi oleh
- ukuran tubuh- tugas kerja
Pola konsumsi dipengaruhi oleh- teknologi- geografi- kebudayaan
Energi potensial dalam pangan kalori, untuk mengukurnya digunakan alat “bomb calorimeter”
- Karbohidrat : 4,1 kkalori/g 4 kkalori yang digunakan sebagai energi
- Lemak : 9,5 kkalori/g 9 kkalori yang digunakan sebagai energi
- Protein : 9,7 kkalori/g 4 kkalori yang digunakan sebagai energi
Basal Metabolisme Basal metabolisme : jumlah energi yang
digunakan (selama terbangun dan istirahat) untuk semua proses vital (pernafasan dll.) pada keadaan lingkungan yang seragam
Basal metabolisme dipengaruhi oleh- ukuran tubuh- kelamin
Perubahan basal metabolisme yang ekstrim gangguan metabolisme secara patologi
Basal met. : memerlukan energi tergantung : - kegiatan otot (olah ragawan vs orang
kantoran)
- lingkungan (suhu dingin vs suhu panas)
Penyimpanan dan Pengolahan Pangan Produksi kebutuhan pangan (musiman
atau tidak) Cara pengawetan
Penyimpanan hasil yang gampang rusak
- buah-buahan } segar mengalami kemunduran
- sayuran } karena respirasi dan kehilangan air
- tanpa mengubah bentuk, dalam jangka pendek dengan mengatur suhu, kelembaban, tingkat O2 dan CO2
Processing Pangan- pengawetan jangka panjang :
membuat bahan tidak ditumbuhi mikroorganisme
- mempermudah persiapan hidangan
ASAL-USUL DAN KLASIFIKASIMembahas/mendiskusikan “keanekaragaman: dunia tum-buhan, komoditas pertanian, kekayaan hayati sebagai sumber genetik pengembangan varietas-varietas tanaman budidaya. Keragaman yang ada sekarang merupakan hasil dari proses yang panjang
Proses perkembangan yang bertahapseleksi alam
pemuliaan tanaman primitif
Modern
Keragaman yang besar dan jenis yang banyak membuat umat manusia perlu mengembangkan sistem komunikasi yang dapat dimengerti satu sama lain
Klasifikasi Menurut kegunaan bagi manusia : pangan
pakan, dsb. Menurut tempat tumbuh : rawa, sawah,
darat, hutan dsb. Menurut wujud/perawakan : herba, semak,
pohon, perdu dsb. Menurut wujud + kegunaan : sayur, buah,
umbi, kacangan, bijian dsb.
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
Klasifikasi tsb cukup untuk kegunaan praktis & sehari-hari, tetapi kurang cukup untuk sistem budidaya yang berbeda
Klasifikasi Deskriptif struktur & bentuk : terna, merambat,
pohon, perdu, semak wujud/perawakan : herba, semak, belukar,
perdu dsb. kedudukan daun : evergreen, deciduous adaptasi iklim : tropik, temperate (iklim
sedang), subtropik☺ tumbuhan rawa☺ tumbuhan hutan☺ tumbuhan gurun, dsb.
kegunaan (lebih luas)☺ crops☺ ornamentals☺ forages
Penggolongan berdasar daur hidup (life cycle; dari benih ke benih berikut)
annuals = daur hidup kurang dari satu musim tanam, dan setelah musim berbiji umumnya mati (tanaman semusim, tanaman setahun, tanaman muda)
Perennial = daur hidup memerlukan beberapa tahun, dan setelah berbuah/biji masih dapat hidup bertahun-tahun (tanaman tahunan, tanaman menahun, tanaman keras)
Biennial = daur hidup terbagi atas dua tahap : musim pertama menyelesaikan tahap vegetatif; setelah mengalami masa istirahat di musim winter, baru berbunga/berbiji di musim berikutnya (tanaman dwi tahun)
Sistematika TanamanPenggolongan kepada unit-unit tersendiri yang tercirikan (taxa)
taxon dasar : spesiespemberian nama sistem binomial :
Oryza sativa ↓ ↓ genus spesies
Contoh : padiKingdom : Plantae (tanaman)Divisi : Spermatophyla (tan berbiji)Class : Angiospermae (biji dl buah)Subclass : MonocotyledonaeOrder : GraminalesFamili : GraminaeGenus :OryzaSpesies :sativaNama lokal (vernakular) : padi, pari, rice
VarietasGrup tanaman tertentu dalam suatu spesies yang bisa dibedakan dari grup yang lain berdasarkan suatu karakter atau sifat tertentuDikenal varietas botani, atau suatu forma varietas budidaya, atau galur, strain,
strain percobaan atau land races; diindentifikasi mana yang superior untuk dipilih atau mempunyai sifat yang dicari sebagai tujuan proyek pekerjaan : diberi nama
diperbanyak/direproduksi
dibuat tersedia untuk disebarluaskan
Manfaat mengetahui dan perlu memahami Asal-Usul & klasifikasi pemahaman komoditas & potensi-potensi
baru varietas sebagai salah satu sentral diskusi
dalam agronomi (“kapasitas mesin” dari pabrik biologi dalam memanen energi) center of origin
keragaman hayati sebagai kekayaan sumber genetik
batas-batas kemampuan teknik dlm memanfaatkan keragaman tsb dalam penggabungan spesies untuk mengembangkan varietas tanaman
METODE PENGGOLONGAN UNIVERSAL
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
digunakan struktur yang tidak berubah, yaitu bunga
secara konvensional, kemampuan kita untuk memanfaatkan kekayaan tsb cukup leluasa apabila masih dlm spesies yang sama
berbeda spesies sudah sulit
KEMAJUAN TEKNOLOGI Pemahaman kita tentang
“keanekaragaman” tsb terus berkembang dengan pesat. Teknik-teknik dlm biologi modern (bioinformatica dsb.) memungkinkan orang membandingkan sampai kepada pembacaan susunan genetik.
Pembuktian lebih mendalam hubungan antar tumbuhan (mis: padi -jagung)
Untuk memperoleh perspektif genetik dan fokus genetik tanaman budidaya dibagi atas 3 pul gen (gene-pool)
gene-pool 1 (GP-1) ~ spesies biologipersilangan mudah. Hibridnya biasanya subur dan kromosom berpasangan, segregasi gen normal, transfer gen se-derhana memiliki sub spesies A (tan. Bu-didaya) dan subspesies B (ras spontan)
GP-2 ~ coenospesies transfer gen mungkin, tetapi harus mengatasi barier yang memisahkan spesies biologi. Hibridnya cenderung mandul, kromosom berpasangan buruk; beberapa hibrid lemah.
GP-3 : dapat disilangkan dengan ta-naman budidaya, tetapi hibridnya ano-malus, lethal, dan mandul; transfer gen secara tradisional lemah. Perlu rekayasa khusus.
KLASIFIKASI MODERN Comparium : integritas dipertahankan
atas barier genetik; ekivalen dengan genus secara tradisional
Cenospesies : integritas dipertahankan dengan barier genetik diperkuat oleh barier ekologi; sering ekivalen dengan genus atau spesies secara tradisional
Ecospesies : intergritas dipertahankan dengan barier ekologi diperkuat oleh
barier genetik; sering ekivalen dengan spesies secara tradisional
Ecotype : integritas dipertahankan seluruhnya dengan barier ekologi; sering ekivalen dengan subspesies, varietas atau ras secara tradisional
STRUKTUR DAN FUNGSI TANAMAN
Sel dan Komponennya Sel adalah satuan struktur dari tanaman
Sel dibahas dalam ilmu sitologi
Sel bervariasi bentuk dan ukurannya
Komponen yang jelas penampakannya adalah inti dan dinding sel
Dinding sel membedakan antara sel hewan dan tumbuhan
JARINGAN DAN SISTEM JARINGANJaringan adalah masa sel yang terorganisasi secara tertentuKlasifikasi jaringan, secara botani dibagi jaringan meristematik : selnya aktif
membelah Jaringan permanen
jaringan sederhama :☺ parenkhima : selnya sederhana
berdinding tipis ☺ kolenkhima : jaringan penyokong,
sel berdinding tebal☺ sklerenkhima : sangat
terspesialisasi; beridinding tebal jaringan kompleks
☺ xylem : jaringan pengangkut air☺ phloem : jaringan pengangkut
pangan
DAERAH ANATOMI
STRUKTUR MORFOLOGI
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
Akar serabut atau tunggang dapat mencapai 1/3 bobot kering
seluruh tubuh tugas pokok : absorpsi, pengukuhan
tegaknya tanaman, dan tempat penyimpanan (singkong, wortel dsb.)
mempengaruhi pertumbuhan tanaman
akar bibit disebut akar primer, akar seminal
akar serabut dapat dibuat dengan “merusak” akar tunggang
pemindahan tanaman dengan akarnya disebut : diputer vs stump, akarnya dibuang saat dipindah
variasi struktur akar : akar penyimpanan, akar akuatik, akar udara, akar tunjang
Pucuk (shoot); sumbu tengah (central leader)
bentuk pertumbuhan dengan satu titik tumbuh aktif dan batang kaku adalah bentuk yang dianggap normal
roman pohoh adalah pada bentuknya bukan pada ukurannya
batang lentur dan tidak dapat menyokong tegaknya batang disebut vines (batang merambat)o vines berkayu disebut liana (misal :
anggur, tuba) Kuncup (tunas =bud); memiliki potensi
tumbuh jika pucuk utama matio kuncup tidur (dorman) tidak aktif
tetapi berpotensi tumbuhb Batang; dapat mengalami modifikasi di
atas tanah maupun di bawah tanah modifikasi bawah tanah
o tubero rizomao rimpango bulbo corm
Modifikasi atas tanah :o runnero crowno spuro offsetso stolono slips
o suckers
Daun
alat fotosintesis utama
bentuk sesuai fungsinya: lebar, tipis untuk menangkap cahaya matahari, penuh klorofil
terdapat stomata; untuk transpirasi
pada daerah tropik lembab, air dibuang melalui hytothoda
bentuk daun beragam
modifikasi daun sering sengaja dibuat untuk keperluan tertentu : daun tembakau yang tipis untuk pembungkus cerutu TBM (tembakau bawah naungan), diberi naungan plastik, atau toknet.
Bunga
bagian organ sexual yang bentuknya sangat bervariasi
disebut sempurna jika dalam satu bunga terdapat putik dan benang sari (kedua sel gamet)
bunga sempurna jika terdapat bagian lainnya (sepal, petal)
Buah
ovary dewasa dengan bagian lain dari bunga
dalam banyak tanaman, tujuan bertanam untuk memperoleh bagian ini
struktur buah berhubungan dengan struktur bunga
dikenal buah tunggal dan buah majemuk buah majemuk yang berasal dari
bunga dengan banyak pistil pada satu dasar bunga disebut buah agregatcontoh : stroberry
buah yang berasal dari bunga yang bergerombol disebut buah bergandacontoh : nanas, nangka
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
Dinding ovary dapat berdaging (terdiri dari sel parenkhima) atau tidak berdaging (kering) (terdiri dari sel sklerenkhima)Dinding ovary terdiri dari 3 lapisan (pericarp) berbeda :• exocarp• mesocarp• endocarp
BUAH TUNGGAL BERDAGINGo Buah berry, seluruh pericarp berdagingo Buah pepo, kulit keras terbentuk dari
exocarp dan receptacleo Hisperidium, kulit terbentuk dari exo dan
mesocarp. bagian bersari dan dimakan adalah endocarp
o Buah pome, pericarp dalamnya membentuk inti seperti kertas
BUAH KERING Terbentuk dari sel-sel sklerenkhima yang
mati yang dindingnya mengalami lignifikasi dan suberisasi
buah kering dapat bersifat :o indehiscent : tidak merekah jika
masak kedelai, kacang tanaho dehiscent : merekah bila matang;
biasanya mempunyai banyak biji dan digolong-golongkan menurut cara terjadinya dehiscent dan jumlah carpel yang membentuknya kacang hijau
o pod (polong pada legume) : buncis, kapri
o silique : famili Cruciferaeo follicle o capsule : kecubung
Pericarp yang letaknya berdekatan tetapi terpisah disebut achene (bunga matahari)
Pericarpnya bersatu : caryopsis (padi, jagung)
Biji (seed)
secara botani merupakan ovary dewasa
batasan dalam pertanian, biji yang digunakan untuk produksi tanaman disebut dengan benih
pada hakekatnya merupakan tanaman mini (embrio) dalam keadaan belum berkembang
umumnya mengandung cadangan makanan (kecuali anggrek), jenis senyawa cadangan makanan tergantung jenis biji :o serealia : karbohidrato kacangan : lemak dan protein
(mudah rusak) bervariasi bentuk dan ukurannya;
untuk memperkirakan ukuran gambaran ukurannya digunakan satuan indeks biji yaitu bobot per 1000 butir atau bobot per 100 butir
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANPertumbuhan : o pertambahan ukuran yang tidak dapat
balik (benih kecambah tanaman muda tanaman dewasa)
o pertambahan protoplasma (jumlah dan isi sel) : akibat pertambahan ukuran dan jumlah sel
o dicerminkan penambahan bobot bahan kering
Perkembangan :o adanya diferensiasi (perubahan
morfologis dan fungsi), suatu perubahan dalam tingkat lebih tinggi lebih kompleks
Pertumbuhan dan perkembangan didukung oleh :o pembelahan selo pembesaran atau pemanjangan selo pematangan sel
DASAR-DASAR PERTUMBUHAN TANAMAN DI DALAM SELo Pertambahan protoplasma berlangsung
melalui suatu rentetan peristiwa perubahan air, CO2, dan garam-garam anorganik menjadi bahan-bahan hidup
o Peristiwa dalam sel (metabolisme) mencakup :▫ pembentukan karbohidrat
(fotosintesis)▫ absorpsi dan translokasi air, nutrisi
dan fotosintat▫ proses perolehan energi (respirasi)
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
o Energi kimia yang diperlukan didapatkan dari proses respirasi
FOTOSINTESISFotosintesis : rentetan rekasi yang terintegrasi dan kompleks; bentuk singkatnya : 12 H2O + 6 CO2 C6 H12 O6 + 6 H2O + 6 H2O
Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis:o Intensitas cahayao Airo Kandungan CO2 udarao Aparatus fotosintesis: kloroplas, klorofilo Unsur hara: N, P, Fe, Mg
RESPIRASIo Proses untuk memperoleh energi dari
bahan-bahan organiko secara sederhana merupakan reaksi
kebalikan dari fotosintesisC6H12O6 + 6 O2 6 H2O + 6 CO2 + energi
o Proses respirasi merupakan reaksi pemecahan molekul secara bertahap▫ glikolisis : gula 6 C gula 3 C▫ siklus Krebs▫ oksidasi terminal
o Senyawa bahan baku respirasi▫ Karbohidrat, asam lemak, asam
amino, asam nukleat
o Faktor-faktor yang Mempengaruhi Respirasi▫ Umur jaringan : jaringan muda vs tua▫ Suhu : suhu tinggi atau rendah(ingat
peran Q10)▫ Oksigen : aerob vs anaerob (terutama
di daerah perakaran)▫ Ketersediaan karbohidrat dan bahan
cadangan lainnya▫ Kondisi sel dan jaringan
Absorpsi dan TranslokasiAbsorpsi o difusi (gerakan molekul zat terlarut)o osmosis (gerakan larutan hara melalui
membran)o aliran massa (contoh pemupukan)o pengambilan aktif (perlu energi ATP dari
repirasi)
Kemampuan molekul untuk ke luar masuk selo ukuran molekulo kelarutan lemaknya : susunan membran
selo muatan ion (monovalen atau polivalen)o permeabilitas membran sel
TranslokasiTranslokasi : gerakan zat-zat organik dan anorganik yang terlarut, dari satu bagian tanaman ke bagian lainnya :pengangkutan air dan hara melalui xilem, sedangkan hasil fotosintesis diangkut melalui floem.
Laju translokasi dipengaruhi oleho keadaan membuka-menutupnya stomatao suhuo kelembaban udarao aliran udara (angin)
PERKEMBANGAN TANAMANo Menyangkut:
▫ Diferensiasi, yang ditunjukkan oleh ordo perubahan yang lebih tinggi (meristem menjadi kotiledon, bakal daun dll)
▫ spesialisasi secara anatomik dan fisiologik
o Diferensiasi ditentukan oleh peran gen tertentu dalam sel termasuk keterlibatan fito-hormon.
o Interaksi potensi genetik dan lingkungan sel masing-masing
FitohormonZat-zat organik yang dibentuk oleh tanaman tsb (endogen) yang aktivitasnya masih dapat dirasakan pada tempat yang jauh dari tempat asalnya dibentuk Fitohormon terpenting :▫ kelompok auksin▫ kelompok sitokinin▫ kelompok giberelin▫ etilen▫ asam absisatPengelompokan didasarkan atas persamaan struktur molekul dan efek fisiologisnya,
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
namun fungsinya saling tumpang tindih dan ada interaksinya
PGR (plant growth regulator) mencakup yang alami dan yang disintesis (tiruan ataupun kreasi) yang mem-pengaruhi pertumbuhan dan perkembangan (merangsang/menghambat)
Kelompok Auksin pertama yang ditemukan : IAA = asam indol asetat (Indolaceticacid)Fungsi :o hormon perangsang pertumbuhano pemanjangan selo pengubahan plastisitas dinding selo fototropismeCara mengukur (bioassay)o pemanjangan koleoptil oats yang tumbuh
dalam gelapo derajat pembengkokan batang kapri yang
terbelah memanjang
Zat lain yang pentingo IBA = Indolbutyricacido Asam gibberelin (GA)
▫ kelompok sedikitnya 45 senyawa terpenoid dekat
▫ Fungsi : ▫ pembesaran sel▫ pembelahan sel pada daerah
meristem subapikal▫ mempengaruhi pertumbuhan yang
dikendalikan suhu dan periode cahaya :o dormansi benih dan tanamano perkecambahano pembentukan bunga dan
buaho membalik kekerdilan
Sitokinin : o kelompok zat kimia yang mempengaruhi
secara tegas pembelahan sel (kinetin, BA, 2ip, zeatin, PBA)
o kebanyakan berupa purinSitokinin dan auksin beriteraksi mempengaruhi diferensiasi :o auksin tinggi sitokinin rendah -
pertumbuhan akaro auksin rendah sitokinin tinggi -
pertumbuhan tunaso auksin = sitokinin - tidak ada diff.
Biji (air kelapa, jagung) dan sel tumor tinggi kandungan sitokininnya.
Etileno pematangan buaho penyeragaman pembungaano perubahan sex pada bungao kelayuan bunga potong
Asam absisato atau dormino senyawa penghambat alami o mempengaruhi dormansi benih dan mata
tunaso absisi dauno mempercepat pembungaano efek ABA dibalik oleh GA dan sitokinin
Zat penghambato alami dan sintetiko Maleichydrasil : menghambat pertunasan
onion dan kentang - mengkerdilkan tanaman
o Phosphon atau CCC dan Chlormequat untuk memendekkan batang, tetapi pembungaan tetap (pada krisan)
o Daminozide : dapat menekan sintesis GA
FASE-FASE PERTUMBUHAN DAN KARBOHIDRATo Fase vegetatif dan Fase reproduktif
adalah peristiwa yang tidak terputus dan bisa overlapping
o Pada Fase vegetatif karbohidrat digunakan untuk pertumbuhan
o Pada fase reproduktif karbohidrat disimpan (ditimbun) dan tanaman tsb menyimpan sebagian besar karbohidrat yang dibentuknya
PERIMBAGAN FASE VEGETATIF - REPRODUKTIF DAN TIPE PERTUMBUHANo Tanaman basah yang sampai di panen
memerlukan dominan fase vegetatif (Vr-Vr)
o Tanaman berbatang basah yang memerlukan suatu dominansi fase veg selama tahap pertama hidupnya, dan dominansi dari fase reproduktif selama fase akhir hidupnya Vr - vR
o Tanaman berbatang basah yang tidak memerlukan dominansi dari kedua fase Vr - VR (seimbang)
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™
Bahan Ujian Tengah Semester
o Tanaman berkayu yang memerlukan suatu dominansi dari fase veg selama bagian pertama dari tiap musim dan dominansi fase reproduktif selama bagian terakhir dari musim ituVr VR vR Vr vR - dst
Dasar-Dasar Agronomi https://sulistio09.student.ipb.ac.id Tio_MrQ’10 ™