Transcript
Page 1: Cara mengembalikan file flashdisk yang disembunyikan virus

Cara Mengembalikan File Flashdisk yang Disembunyikan Virus

Gambar Flashdisk, Credit: Wikipedia

Suatu hari ketika sedang menggunakan komputer sekolah, saya tertarik

dengan sebuah OS Linux yang terdapat disana.  Tentu saja karena OS tersebut adalah

keluaran terbaru dan masih jarang yang memilikinya. Ubuntu 14, itulah OS yang aku

maksud dan tanpa berpikir panjang segera aku tancapkan flashdisk kesayanganku ke

Komputer sekolah. Segera aku copy file itu dan setelah selesai langsung aku cabut

flasdisk ku.

Sesampainya dirumah, segera aku buka laptop dan ingin segera mencicipi

nuansa Ubuntu yang aku copy tadi. Dengan perasaan yang agak terkejut, aku melihat

banyak sekali virus yang terdeteksi antivirusku. Yang lebih mengejutkannya lagi,

nama-nama virus itu tidak asing bagiku yang tidak lain adalah nama-nama file yang

tersimpan memang ku simpan di flashdisk. Terlebih lagi setelah proses scanning

selesai, semua data di flashdisku lenyap tanpa jejak. Padahal sebagian data yang ada

di flashdisku adalah data penting yang sudah tidak mungkin bisa didapat di tempat

lain.

Sempat terlintas dipikiranku jika antivirus yang aku gunakan telah

menghapus file-file yang ada diflashdisku. Ya, mungkin saja file-file ku dianggap

virus dan segera dihapus dengan kejamnnya :-(. Berselang beberapa jam, saya

bertemu dengan teman baikku. Karena dia lebih berpengalaman dan juga pernah

mengalaminya, dengan sabar dia menunjukkan langkah-langkah yang harus

dilakukan untuk mengembalikan data flashdisk yang disembunyikan virus.

Cara Mengembalikan Data yang Disembunyikan Virus:

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengembalikan data yang

disebunyikan oleh virus, mulai dari menggunakan software pihak ketiga, sampai

dengan cara manual (Tanpa Software) karena menggunakan tools bawaan windows.

Namun saat ini saya tidak akan membahas mengenai software pihak ketiga, karena

pada pembahasan kali ini akan menggunakan cara yang lebih mudah dan aman

Page 2: Cara mengembalikan file flashdisk yang disembunyikan virus

dengan menggunakan tools bawaan windows. Bagi yang masih mau cari softwarenya

silahkan cari sendiri di Google.

Sebenarnya file anda masih terdapat di flashdisk, namun tidak dapat terlihat

karena atribut file tersebut telah dirubah oleh virus menjadi Hidden, dan Protected by

Operating System. Untuk menampilkan file tersebut, show file/folder hidden saja

tidak cukup dikarenakan file terseeebut juga diproteksi oleh operating system.

Langkah langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Buka Control Panel kemudian pilih Folder Option

2. Akan terbuka sebuah jendela baru. Pilih tab view

3. Pada show hidden file, pilih show file, folder, and drive

4. Hilangkan tanda centang pada Hidden file protected operating system

5. Akan muncul kotak konfirmasi, klik yes

6. Klik Ok

Sampai disini kita  sudah bisa melihat file dan folder yang disembunyikan

oleh virus. Sekarang cobalah untuk mengcopy file atau folder yang tersembunyi tadi

ke tempat lain. Jika file /folder dapat dicopy atau dipindah, maka masalah sudah

selesai. Namun jika tidak bisa di copy atau dipindah serta tidak dapat dirubah

menjadi Unhidden, tahapan selanjutnya adalah sebagai berikut:

Buatlah sebuah file berektensi *.bat dengan menggunakan notepad++ atau bisa juga

menggunakan notepad biasa bawaan windows kemudian masukkan kode ini:

attrib -s -h *.* /s /d

Kemudian simpan dengan akhiran nama *.bat, misalkan kita beri nama

file.bat dan pada bagian save as, pilih all file. Ingat, simpan file di flashdisk anda

bukan di drive lain, taruh di halaman terluar flasdisk (maksudnya bukan di dalam

folder yang ada di flashdisk).

Jalankan file.bat tadi dengan cara mendouble click file tersebut dan tunggu

sampai jendela CMD menutup sendiri. Jika jendela CMD sudah menutup, sekarang

data-data anda yang ada di flashdisk sudah tidak hidden lagi dan dapat dicopy ke

tempat lain. Saya sarankan agar setelah mencopy data, segera format flashdisk anda

untuk menghapus componen virus yang tersisa, siapa tahu disana terdapat file

autorun yang telah dimodifikasi oleh virus. Oleh sebab itu saya sarankan format

flashdisk agar terbebas dari sisa-sisa virus yang berbahaya.

Informasi Tambahan:

Setelah membahas mengenai cara mengubah atribut file melalui CMD, pasti

kalian penasaran bukan mengenai perintah Command diatas? Maka dari itu saya

akan membahas apa saja fungsi dari command di atas.

Page 3: Cara mengembalikan file flashdisk yang disembunyikan virus

attrib = adalah perintah dalam bahasa dos untuk memberikan attribut pada suatu file

atau folder.

-s  = tanda minus (-) maksudnya menghapus dan huruf S artinya file system, jadi

maksud dari tanda -s adalah menghapus attribut protected operating system.

-h = hampir sama seperti fungsi diatas, tanda -h berfungsi untuk menghapus attribut

hidden atau mengubah file yang pada mulanya tersembunyi menjadi terlihat kembali

*.* = Tanda bintang (*) atrinya semua, sehingga yang dimaksud dari perintah ini

adalah semua file atau folder yang memiliki semua ekstensi

/s = Artinya memproses semua file pada folder yang sama dengan lokasi file.bat dan

juga semua subfolder yang ada didalamnya

/d = memerintahkan untuk memproses folder juga, maksudnya jika kita tidak

menuliskan perintah ini maka hanya akan memproses semua file tanpa memproses

folder.

Hem, sepertinya sudah cukup sampai disini ya penjelasannya, semoga dapat

dimengerti dan tidak tambah bingung dengan tulisan saya yang campur aduk ini. Oh

iya, ada beberapa pertanyaan yang pasti sobat pernah alami sebelumnya. “Kenapa

hanya jika dicolok dikomputer ini datanya hilang (tersembunyi), sedangkan jika di

colok ke komputer lain data dapat dilihat?” Hayoo kenapa? pernah mengalami

belum?

Saya pernah mengalaminya, saat flashdisk ditancapkan ke Laptop saya,

semua datanya hilang alias disembunyikan tapi ketika ditempat lain datanya dapat

terlihat. Lho kok bisa, Jangan-jangan Laptop saya yang bermasalah? atau virusnya

pilih kasih kali ya? Tentu tidak, begini teorinya (analisa saya) ketika flashdisk tadi

ditancapkan ke USB di laptop saya, antivirus langsung mendeteksi dan

mengkarantinya virus-virus yang telah menginfeksi flashdisk sedangkan datanya

sudah terlanjur disembunyikan oleh si virus. Sedangkan ketika flashdisk di tancapkan

ke PC lain yang antivirusnya kurang baik atau bahkan tidak ada antivirus maka data

dapat terlihat, namun yang terlihat ini bukan data yang sebenarnya melainkan sebuah

virus yang menyamar sehingga ketika kita membuka / double klik pada file tadi

maka virus lah yang kita buka dan virus langsung berjalan, tahap kedua barulah virus

tadi membuka file asli yang tersembunyi. Ini cuma analisa saya, benar tidaknya saya

tidak bertanggung jawab.

Memilih Antivirus

Mempunyai antivirus didalam sistem operasi windows sangatlah penting,

mengingat banyak sekali virus-virus telah tersebar di internet. Apalagi anda

mempunyai data-data yang penting, data yang berisi sebuah password rekening bank

Page 4: Cara mengembalikan file flashdisk yang disembunyikan virus

misalnya. Maka dari itu pilihlah antivirus yang sesuai dengan kebutuhan anda, mulai

dari sistem operasi (32bit/64bit), Kompetabilitas, juga kemampuannya dalam

menganalisis dan membasmi virus. Pilhlah antivirus yang terupdate, bisa antivirus

gratis atau berbayar (saya sarankan yang berbayar, data lebih penting bukan?).

Kenapa harus update?

Karena setiap hari bahkan setiap jam di seluruh belahan bumi ini (Lebai)

virus-virus baru di lepas ke internet. Jika antivirus yang anda gunakan tidak

terupdate, tentu saja antivirus anda tidak akan mengenali jenis virus terbaru tersebut

dan virus itu dengan mudah nya masuk ke dalam Komputer anda.


Top Related