Download - C1 - SKENARIO 3
PROSES PENCERNAAN PADA GASTER DAN
DUODENUM
Beng Welem Alerbitu (102012087)
Lili Juliani Hia ( 102012413)
Sisca Natalia ( 102013221)
Andyno Sanjaya (102013313)
Sari Budi Safitry (102014001)
Elsa Noviranty (102014091)
Leonardo Paraso (102014110)
Mariska Nada Debora (102014139)
Joanny Angganitha Telehala (102014216)
C1
SKENARIO 3
Seorang perempuan usia 19 tahun berobat ke dokter spesialis penyakit dalam karena mengeluh nyeri pada ulu hatinya. Keluhan tersebut dirasakan sejak 3 bulan yang lalu pola makannya diketahui tidak teratur selama ini. Setelah diperiksa, dokter mengatakan ia menderita ulkus peptikum
Ulkus Peptikum
Ulkus peptikum adalah lesi yang dapat terjadi pada saluran pencernaan dan biasanya bersifat menahun. Ulkus Peptikum merupakan kerusakan atau hilangnya jaringan mukosa, sub mukosa sampai lapisan otot dari saluran cerna bagian atas.
IDENTIFIKASI ISTILAH
RUMUSAN MASALAH
Seorang perempuan 19 tahun mengeluh nyeri pada daerah ulu hatinya.
RM
Mekanisme pencernaanDi lambung dan
duodenum
Enzim pencernaan
Struktur organ gaster dan duodenum
Makroskopik
Mikroskopik
HIPOTESIS
Nyeri pada ulu hati pada ulkus peptikum dapat disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur.
GASTER (LAMBUNG)
Gaster terletak di bagian atas abdomen, terbentang dari permukaan bawah arcus costalis sinistra sampai region epigastrica dan umbilicalis. Sebagian besar gaster terletak di bawah costae bagian bawah. Secara kasar gaster berbentuk huruf J dan mempunyai dua lubang
Bagian:
- fundus
- corpus
- anthrum pyloricum
- pylorus
VASKULARISASI GASTER Arteri: 1. A. Gastrica brevis = Fundus ventriculi2. A. Gastrica sinistra et dextra= c.t. Minor3. A. Gastroepiploica dextra et sinistra = c.t. Mayor Vena: 1. V. Gastrica brevis – V.lienalis2. V. Gastroepiploica sinistra3. V. Gastroepiploica dextra4. V. Gastrica sinistra5. V. Gastrica dextra Persyarafan Parasimpatis: N. X Simpatis: preganglionic dan post ganglionic
LAMBUNG Tunika mukosa: epitel selapis torak. Tebal, banyak pembuluh darah, banyak lipatan atau rugae.
Sel yang menyusun kelenjar fundus:
1. Sel mukus leher (mucous neck cell)
2. Sel HCL atau pariental (oxyntic cell)
3. Sel zimogen (chief cell)
Tunika submukosa: pleksus Meissneri.
Tunika muskularis: pleksus Auerbach
Tunika serosa: omentum minus dan majus.
1. Diaphragma: dekat ostium cardiacum & fundus ventrikuli
2. Ren & gl. Suprarenalis sinistra
3. Facies gastrica lienalis
4. Facies ant & sebagian sup pancreas
5. Colon transversum & mesocolon transversum
6. Otot-otot dinding depan abdomen & lobus sinister hepatis
ALAT-ALAT SEKITAR GASTER
ENZIM GASTER
Enzim pepsin: hidrolisis ikatan peptida
Enzim renin: koagulasi susu
Enzim lipase: pencernaan lemak
DUODENUMBerbentuk huruf CPanjang sekitar 10 inci (25 cm).Pemisah duodenum dan jejunum ditandai oleh adanya ligamentum TreitzLigamentum ini berperan sebagai ligamentum suspensorium (penggantung).
Fungsi duodenum adalah untuk memulaiproses memecah makanan menjadikomponen-komponen tubuh yang dapatdigunakan.
VASKULARISASI Arteri:
1. A. gastrodudenalis cabang A. hepatica communis dinding posterior duodenum
2. A. pancreaticodudenalis superior (anterior & posterior)
Berjalan pars descenden duodeni & caput pankreas, cabang dari A.gastroduodenalis.
Beranastomosis dengan A.pancreaticoduodenalis inferior (cab. A.mesenterica superior)
3. A. pancreaticoduodenalis inferior (cab. A. mesenterica superior)
Vena:
1. Vena pancreaticoduodenalis superior - muara = vena portae hepatic
2. Vena pancreaticodoudenalis inferior - muara = vena mesenterica superior
• Tunika mukosa• Tunika
submucosa• Tunika muskularis
mukosa• Vili intestinal• Kelenjar brunner
ENZIM DUODENUM
Enzim enterokinase : mengaktifkan tripsin
Enzim dipeptidase: hidrolisis disakarida
Enzim maltose: hidrolisis maltosa
Enzim lactase : hidrolisis laktosa
Enzim sukrase : hidrollisis sukrosa
MEKANISME PENCERNAAN DI GASTER
PENGISIAN LAMBUNG
Saat tidak makan volume lambung = 50ml
Saat makan volume lambung =1 liter
Ada relaksasi reseptif
Diperentai n. vagus
PENYIMPANAN LAMBUNG
Penyimpanan makanan di lambung terjadi di bagian korpus lambung
Terjadi Karena gerakan mencampur di korpus berlangsung lemah
Makanan secara bertahap disalurkan ke atrum
PENCAMPURAN LAMBUNG
Kontraksi peristaltic yang kuat membuat makanan bercampur dengan sekresi lambung menjadi khimus
PENGOSONGAN LAMBUNG
Terjadi akibat kontraksi peristaltic atrum.
Dipengaruhi oleh factor lambung dan duodenum.
FAKTOR PENGOSONGAN LAMBUNGFaktor Contoh Efek
Lambung Volume khimus dan derajat keenceran
Peningkatan volume,merangsang motilitas,dan pengosongan
Di duodenum Adanya lemak,asam, hipertonisitas, atau peregangan
Menghambat motilitas dan pengosongan lambung
Di luar sistem pencernaan Emosi dan nyeri hebat Merangsang motilitas dan pengosongan (vagus)menghambat motilitas dan pengosongan (simpatis)
Berdasarkan pada pembahasan diatas, pasien tersebut mengeluh nyeri ulu hati karena terjadi gangguan pada organ pencernaan yaitu lambung dan doudenum. Dimana lambung sangat sensitif sekali dengan pola makan kita sehari-hari. Gaster terus menghasilkan enzim HCL yang asam sedangkan didalam gaster tidak terdapat makanan sehingga HCL yang asam, sedikit demi sedikit mengikis permukaan gaster dan duodenum. Sehingga lambung menjadi perih. Asam lambung yang di sekresi oleh sel parietal lambung berfungsi membantu mencerna makanan. Asam lambung akan diekskresikan sesuai pola makan kita sehari-hari. Bila kita makan 3 kali sehari, maka saat itu juga asam lambung akan diekskresikan. Jika kita terlambat atau tidak makan, maka asam lambung yang diekskresikan akan menumpuk dan merusak mukosa lambung, dan mengakibatkan rasa nyeri di ulu hati.
-HIPOTESIS DITERIMA-
KESIMPULAN
Terimakasih