Cetil Piridinium Klorida

a. Merupakan surfaktan kationik spektrum luas, yang paling cepat membunuh patogen gram

positif dan jamur. Surfaktan ini membunuh bakteri dengan cara mengganggu fungsi

membran

b. Penggunaan nya untuk pencuci mulut, yang digunakan untuk keamanan dan efektivitas

mengurangi plaq supragingival dan gingivitis. Selain itu juga dapat digunakan untuk

pelembab kulit, krim, deodorant dan produk oral hygiene yang lain. Biasanya digabung

dengan sodium florida, alkohol danCHX untuk mengurangi efek samping alkohol dan

CHX.Mekanisme nya yaitu dengan mengganggu integritas membran sehingga

mengganggu metabolisme sel, menghambat pertumbuhan sel dan terjadilah kematian sel.

CPC juga terbukti dapat me retensi bakteri di mulut sehingga aktivitas antimikroba nya

dapat berlanjut dalam jangka waktu setelah pembilasan.

c. Kelebihan :

Efektivitas nya dapat diatur sendiri sesuai formulasinya

Satu dari dua bahan pencuci mulut yang diperbolehkan oleh FDA

Stabilitas nya baik, diuji dengan cara dipanaskan 95° pada 10, 20, 30, 60 atau

90 menit.

d. Kekurangan :

Adanya residu dari CPC yang berlebihan bagi manusia

Batas pemakaian nya 0,1%

4. Cara mengatasinya yaitu dengan cara ditambahkan propilene glikol dan surfaktan non ionik,

misalnya polyoxyethylene ester, fatty acid ester dan fatty acid monoester ke dalam komponen

cairan.