Download - Bak Teri
PENDAHULUAN Jasad hidup yang ukurannya kecil
disebut mikroba atau mikroorganisme atau jasad renik.
Jasad renik disebut sebagai mikroba bukan hanya karena ukurannya yang kecil, tapi juga pengaturan kehidupannya yang lebih sederhana.
WHITTAKER MEMBAGI JASAD HIDUP MENJADI TIGA TINGKAT PERKEMBANGAN, YAITU:
jasad prokariotik yaitu bakteri dan ganggang biru.
Jasad eukariotik uniseluler yaitu algae sel tunggal dan protozoa.
Jasad eukariotik multiseluler dan multinukleat yaitu Divisio Fungi, Divisio Plantae, dan Divisio Animalia.
Bakteri merupakan mikroba prokariotik uniselular yang berkembang biak secara aseksual dengan pembelahan sel.
Bakteri tidak berklorofil kecuali beberapa yang bersifat fotosintetik.
PENGERTIAN BAKTERI
Sel prokariotik berukuran lebih kecil dari sel eukariotik. Sel ini tidak mempunyai organela seperti mitokondria, khloroplas dan badan golgi.
Tidak mempunyai membran.
STRUKTUR SEL1. Membran Sel Prokariotik
Sistem fotosintetik pada bakteri disamping menggunakan khlorofil, juga karotenoid.
2. Dinding SelBakteri gram positif: Dinding sel bakteri gram positif terdiri 40 lapis rangka dasar murein dan polisakarida.
Bakteri gram negatif: Dinding sel bakteri gram negatif hanya terdiri atas satu lapis rangka dasar murein,lipopotein dan lipid lainnya.
3. Flagel dan PiliFlagel merupakan salah satu alat gerak bakteri.
4. Kapsul dan LendirUntuk virulensi terhadap
inangnya.
KLASIFIKASI BAKTERI 1. Bakteri berbentuk kokus
(bulat) a. Bakteri kokus gram positif -Aerobik: Micrococcus, Staphylococcus, Streptococcus,
Leuconostoc. -Anaerobik:
Methanosarcina, Thiosarcina, Sarcina,
Ruminococcus.
b. Bakteri kokus gram negatif-Aerobik: Neisseria,
Moraxella, Acinetobacter, Paracoccus.
-Anaerobik: Veillonella, Acidaminococcus, Megasphaera.
2. Bakteri berbentuk batang
A. Bakteri gram positif1. Bakteri gram positif tidak membentuk spora. Aerobik: Lactobacillus, Listeria,
Erysipelothrix, Caryophanon.
2. Bakteri Coryneform dan actinomycetes Aerobik Coryneform:
Corynebacterium.
3. Bakteri pembentuk endospora - Aerobik: Bacillus- Anaerobik: Clostridium
b. Bakteri gram negatif1. Bakteri gram negatif aerobik
2. Bakteri gram negatif aerobik khemolitotrofik
3. Bakteri berselubung
4. Bakteri gram negatif fakultatif anaerobik
- E. coli, Klebsiella, Enterobacter, Salmonella, Shigella, Proteus,
Serratia, Erwinia, Yersinia, Vibrio, Aeromonas, Photobacterium
5. Bakteri gram negatif anaerobik6. Bakteri Methanogens dan arkaebakteria
3. Bakteri berbentuk lengkung
4. Bakteri yang termasuk kelompok khusus
a. Bakteri yang merayap (meluncur).b. Bakteri bertangkai atau bertunas.c. Bakteri parasit obligat: Rickettsiae dan
Chlamydiae d. Mycoplasma.e. Bakteri anaerobik anoksigenik fototrofikf. Bakteri aerobik oksigenik fototrofik:
- Cyanobacteria
PEWARNAAN BAKTERI GRAM
1. Pewarnaan negatif Bakteri tidak diwarnai, tapi mewarnai latar belakang.
Cara pewarnaan negatifSediaan hapus → teteskan emersi → lihat di mikroskop.
2. Pewarnaan sederhana- Menggunakan satu macam zat
warna (biru metilen/air fukhsin)- Tujuan hanya untuk melihat bentuk
sel
3. Pewarnaan Tahan Asam
4. Pewarnaan structural/khusus- Untuk mewarnai struktur
khusus/tertentu dari bakteri→ kapsul, spora, flagel.
5. Pewarnaan diferensial- menggunakan lebih dari
satu macam zat warna- Tujuan untuk membedakan antar bakteri
Pewarnaan gram diperlukan empat reagen yaitu
Zat warna utama (violet kristal)Mordan (larutan Iodin) yaitu senyawa
yang digunakan untuk mengintensifkan warna utama.
Pencuci / peluntur zat warna (alkohol / aseton)
Zat warna kedua / cat penutup (safranin)
Bakteri Gram-negatif adalah bakteri yang tidak mempertahankan zat warna metil ungu pada metode pewarnaan Gram.
Bakteri gram-positif akan mempertahankan zat warna metil ungu gelap setelah dicuci dengan alkohol.
Ciri-ciri bakteri gram negatif yaitu:
- Struktur dinding selnya tipis.- Dinding selnya mengandung
lemak lebih banyak, - Kurang rentan terhadap
senyawa penisilin.- Pertumbuhannya tidak begitu
dihambat oleh zat warna dasar
misalnya kristal violet.
- Komposisi nutrisi yang dibutuhkan relatif sederhana.
- Tidak resisten terhadap gangguan fisik.
- Resistensi terhadap alkali (1% KOH) lebih pekat.- Peka terhadap streptomisin.- Toksin yang dibentuk Endotoksin.
Ciri-ciri bakteri gram positif yaitu:
- Struktur dinding selnya tebal.- Dinding selnya mengandung lipid. - Bersifat lebih rentan terhadap
penisilin.- Pertumbuhan dihambat secara nyata oleh zat-zat warna seperti ungu kristal.
- Komposisi nutrisi yang dibutuhkan lebih rumit.
- Lebih resisten terhadap gangguan fisik.- Resistensi terhadap alkali (1% KOH)
larut.- Tidak peka terhadap streptomisin.- Toksin yang dibentuk Eksotoksin
Endotoksin.