PENCEMARAN FISIK

DAN KESEHATAN

DEPARTEMEN KESEHATAN LINGKUNGAN

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS INDONESIA

Agen-agen Pencemar Fisik Agen-agen Pencemar Fisik di Lingkungandi Lingkungan

Lingkup BahasanLingkup BahasanKebisinganKebisinganPanasPanasGetaranGetaranRadiasi PengionRadiasi PengionRadiasi Non PengionRadiasi Non Pengion

1. KEBISINGAN1. KEBISINGAN

DefinisiDefinisi Semua bunyi yang dapat mengalihkan perhatian, Semua bunyi yang dapat mengalihkan perhatian,

mengganggu, atau berbahaya bagi kegiatan sehari-harimengganggu, atau berbahaya bagi kegiatan sehari-hari Suatu bentuk suara yang tidak diinginkan atau bentuk Suatu bentuk suara yang tidak diinginkan atau bentuk

suara yang tidak sesuai dengan tempat dan waktunya suara yang tidak sesuai dengan tempat dan waktunya dan suara tersebut tidak diinginkan karena mengganggu dan suara tersebut tidak diinginkan karena mengganggu pembicaraan dan telinga manusiapembicaraan dan telinga manusia

Suara yang merugikan manusia dan lingkungannya, Suara yang merugikan manusia dan lingkungannya, termasuk ternak dan satwa liar (KLH, 1989)termasuk ternak dan satwa liar (KLH, 1989)

Semua suara yang tidak dikehendaki yang bersumber Semua suara yang tidak dikehendaki yang bersumber dari alat proses produksi dan atau alat kerja yang pada dari alat proses produksi dan atau alat kerja yang pada tingkat tertentu dapat menimbulkan gangguan tingkat tertentu dapat menimbulkan gangguan pendengaran (Kep.Men.Naker No.KEP/51/MEN/1999)pendengaran (Kep.Men.Naker No.KEP/51/MEN/1999)

Istilah yang perlu diperhatikan dalam kebisingan:Istilah yang perlu diperhatikan dalam kebisingan: - Frekuensi : panjang gelombang suara atau getaran per - Frekuensi : panjang gelombang suara atau getaran per detik, dinyatakan dengan satuan HERTZ (Hz)detik, dinyatakan dengan satuan HERTZ (Hz) - Intensitas : tekanan suara, yaitu besarnya tekanan yang - Intensitas : tekanan suara, yaitu besarnya tekanan yang dipindahkan oleh bunyi, dinyatakan dengan dipindahkan oleh bunyi, dinyatakan dengan satuan DECIBELL (dB)satuan DECIBELL (dB) - Lama pajanan- Lama pajanan Bunyi terlemah yang dapat didengar oleh telinga adalah 0 Bunyi terlemah yang dapat didengar oleh telinga adalah 0

dB, sedangkan bunyi terkuat adalah 130 dBdB, sedangkan bunyi terkuat adalah 130 dB

Ketulian dapat terjadi pada frekuensi bising 3000–6000 HzKetulian dapat terjadi pada frekuensi bising 3000–6000 Hz

Sumber bising:Sumber bising:1.1. Bergerak: transportasiBergerak: transportasi2.2. Tidak bergerak: industri, tempat hiburan, tempat Tidak bergerak: industri, tempat hiburan, tempat umumumum

AlatAlat untuk mengukur kebisingan: untuk mengukur kebisingan: Sound Level MeterSound Level Meter, , Portable Narrow Band AnalyzerPortable Narrow Band Analyzer

Jenis KebisinganJenis Kebisingan Kebisingan kontinu dengan spektrum frekuensi yang Kebisingan kontinu dengan spektrum frekuensi yang

luas (luas (steady state, wide band noisesteady state, wide band noise), misalnya: suara ), misalnya: suara kipas angin, suara mesin, pembangkit tenaga listrikkipas angin, suara mesin, pembangkit tenaga listrik

Kebisingan kontinu dengan spektrum yang sempit Kebisingan kontinu dengan spektrum yang sempit ((steady state, narrow band noisesteady state, narrow band noise), misalnya: bunyi ), misalnya: bunyi gergaji, katup gasgergaji, katup gas

Kebisingan impulsif (Kebisingan impulsif (impact or impulsive noiseimpact or impulsive noise), ), misalnya: pukulan palu, tembakan meriam, ledakan misalnya: pukulan palu, tembakan meriam, ledakan bom, senapanbom, senapan

Kebisingan impulsive berulang, misalnya: pemasangan Kebisingan impulsive berulang, misalnya: pemasangan mesin tempa pada pemancangan tiang betonmesin tempa pada pemancangan tiang beton

Kebisingan terputus-putus (Kebisingan terputus-putus (intermittentintermittent), misalnya: lalu ), misalnya: lalu lintas kendaraan bermotor, kereta api, suara pesawat lintas kendaraan bermotor, kereta api, suara pesawat terbang di lapangan udaraterbang di lapangan udara

Berbagai Intensitas Kebisingan di IndustriBerbagai Intensitas Kebisingan di Industri

85-100 dB: pabrik tekstik, gergaji mekanis, bor listrik, 85-100 dB: pabrik tekstik, gergaji mekanis, bor listrik, mesin penggilinganmesin penggilingan

100-115 dB: pabrik pengalengan, ruang ketel100-115 dB: pabrik pengalengan, ruang ketel

115-130 dB: mesin-mesin diesel besar, mesin turbin, 115-130 dB: mesin-mesin diesel besar, mesin turbin, pesawat terbang dengan mesin turbo, kompresor, sirenepesawat terbang dengan mesin turbo, kompresor, sirene

130-160 dB: mesin jet, roket, peledakan130-160 dB: mesin jet, roket, peledakan

ZONA KEBISINGANZONA KEBISINGAN

IATA (IATA (International Air Transportation AssociationInternational Air Transportation Association) ) menentukan intensitas kebisingan:menentukan intensitas kebisingan:

Zona A: intensitas > 150 dB Zona A: intensitas > 150 dB daerah berbahaya dan daerah berbahaya dan harus dihindariharus dihindari

Zona B: intensitas 135-150 dB Zona B: intensitas 135-150 dB individu yang terpapar individu yang terpapar perlu memakai pelindung telinga (perlu memakai pelindung telinga (earmuff dan earplugearmuff dan earplug))

Zona C: 115-135 dB Zona C: 115-135 dB perlu memakai perlu memakai earmuffearmuff Zona D: 100-115 dB Zona D: 100-115 dB perlu memakai perlu memakai earplugearplug

ZONA KEBISINGANZONA KEBISINGAN

Departemen Kesehatan menetapkan zona Departemen Kesehatan menetapkan zona kebisingan:kebisingan:

Zona A: intensitas maksimal 35-45 dB Zona A: intensitas maksimal 35-45 dB berlaku untuk berlaku untuk rumah sakit, tempat perawatan, tempat sosialrumah sakit, tempat perawatan, tempat sosial

Zona B: intensitas maksimal 45-55 dB Zona B: intensitas maksimal 45-55 dB perumahan, perumahan, lokasi pendidikan, tempat rekreasilokasi pendidikan, tempat rekreasi

Zona C: intensitas maksimal 50-60 dB Zona C: intensitas maksimal 50-60 dB perkantoran, perkantoran, pertokoan, perdagangan, pasarpertokoan, perdagangan, pasar

Zona D: intensitas maksimal 60-70 dB Zona D: intensitas maksimal 60-70 dB industri, stasiun industri, stasiun kereta api, terminalkereta api, terminal

Faktor yang mempengaruhi timbulnya Faktor yang mempengaruhi timbulnya gangguan kesehatan karena kebisingangangguan kesehatan karena kebisingan

1.1. Intensitas bising, NAB (nilai ambang batas) = 85 dBIntensitas bising, NAB (nilai ambang batas) = 85 dB

2.2. Frekuensi bisingFrekuensi bising

3.3. Sifat kebisinganSifat kebisingan

4.4. Kepekaan individuKepekaan individu

5.5. Lamanya pemaparanLamanya pemaparan

6.6. Umur tenaga kerjaUmur tenaga kerja

7.7. Lamanya masa kerjaLamanya masa kerjaPada pekerja industri

Tingkat kebisingan (intensitas) maksimal Tingkat kebisingan (intensitas) maksimal menurut lamanya pemaparan dalam seharimenurut lamanya pemaparan dalam sehari

IntensitasIntensitas Lama pemaparanLama pemaparan

85 dB 8 jam85 dB 8 jam

92 dB92 dB 6 jam 6 jam

95 dB95 dB 4 jam 4 jam

97 dB97 dB 3 jam 3 jam

100 dB100 dB 2 jam 2 jam

105 dB105 dB 1 jam 1 jam

110 dB110 dB ½ jam½ jam

115 dB115 dB ¼ jam ¼ jam

Gangguan Kesehatan Akibat KebisinganGangguan Kesehatan Akibat Kebisingan

Gangguan pendengaranGangguan pendengaran

Ketulian sementara: pendengaran kembali pulih dalam Ketulian sementara: pendengaran kembali pulih dalam waktu cepat setelah dihentikannya sumber kebisinganwaktu cepat setelah dihentikannya sumber kebisingan

Ketulian permanen: ketulian yang berlangsung lama dan Ketulian permanen: ketulian yang berlangsung lama dan dapat menetap, karena terjadinya kerusakan pada dapat menetap, karena terjadinya kerusakan pada telinga (sel saraf telinga, gendang telinga, atau telinga telinga (sel saraf telinga, gendang telinga, atau telinga luar)luar)

Noise induced hearing lossNoise induced hearing loss: disebabkan kebisingan : disebabkan kebisingan melebihi 80 dB yang terjadi dalam waktu lama, bersifat melebihi 80 dB yang terjadi dalam waktu lama, bersifat sementara tetapi dapat menetapsementara tetapi dapat menetap

Tuli perseptif (Tuli perseptif (sensorineural hearing losssensorineural hearing loss): disebabkan ): disebabkan adanya kerusakan pada saraf pendengaranadanya kerusakan pada saraf pendengaran

Keluhan lainKeluhan lain

Tinitus, suara berdenging di satu atau kedua telingaTinitus, suara berdenging di satu atau kedua telinga Vertigo, rasa pusing berputarVertigo, rasa pusing berputar Otalgia, rasa nyeri di bagian dalam telingaOtalgia, rasa nyeri di bagian dalam telinga Otore, keluarnya cairan dari dalam telingaOtore, keluarnya cairan dari dalam telinga

Pengendalian KebisinganPengendalian Kebisingan

Pengendalian pada sumbernya: engineering control, Pengendalian pada sumbernya: engineering control, modifikasi tata letak peralatan, peredam, penggantian modifikasi tata letak peralatan, peredam, penggantian dengan alat barudengan alat baru

Pengendalian pada jarak: memperpanjang jarak antara Pengendalian pada jarak: memperpanjang jarak antara sumber dan penerima, atau dibuat penghalangsumber dan penerima, atau dibuat penghalang

Pengendalian pada penerima: pemakaian alat pelindung Pengendalian pada penerima: pemakaian alat pelindung pada individu (pekerja industri), yaitu:pada individu (pekerja industri), yaitu:

- Earplug- Earplug (sumbat telinga): mampu menurunkan (sumbat telinga): mampu menurunkan intensitas bising sebesar 25-30 dBintensitas bising sebesar 25-30 dB

- Earmuff- Earmuff (penutup telinga): mampu menurunkan (penutup telinga): mampu menurunkan intensitas bising sebesar 30-40 dBintensitas bising sebesar 30-40 dB

- Helm type protector- Helm type protector: helm penutup kepala (kecuali : helm penutup kepala (kecuali bagian muka) yang dilengkapi dengan earmuff dan bagian muka) yang dilengkapi dengan earmuff dan earphone cushionearphone cushion

2. PANAS2. PANAS

Terdapat 2 pengertian ‘panas’:Terdapat 2 pengertian ‘panas’:

1. Panas sebagai bentuk energi, dalam bentuk aliran energi 1. Panas sebagai bentuk energi, dalam bentuk aliran energi panaspanas

Alat ukur: kalorimeter atau bomb calorimeterAlat ukur: kalorimeter atau bomb calorimeter Satuan: kaloriSatuan: kalori

2. Panas sebagai derajat, yaitu temperatur/suhu suatu 2. Panas sebagai derajat, yaitu temperatur/suhu suatu objekobjek

Alat ukur: termometerAlat ukur: termometer Satuan: derajatSatuan: derajat

Sumber PanasSumber Panas

1. Alam: cahaya matahari, panas bumi1. Alam: cahaya matahari, panas bumi

2. Buatan manusia: 2. Buatan manusia:

- panas dari proses mekanik - panas dari proses mekanik

- panas dari magnet- panas dari magnet

- panas dari bunyi- panas dari bunyi

- panas dari gelombang mikro- panas dari gelombang mikro

- panas dari listrik- panas dari listrik

- panas dari radiasi nuklir- panas dari radiasi nuklir

- panas dari cahaya lampu- panas dari cahaya lampu

Dampak Panas : Dampak Panas :

Menimbulkan Heat burn / Luka BakarMenimbulkan Heat burn / Luka Bakar

3. GETARAN3. GETARAN

Yang dimaksud dengan Yang dimaksud dengan getaran adalah gerakan yang adalah gerakan yang teratur dari benda atau media dengan arah bolak-balik dari teratur dari benda atau media dengan arah bolak-balik dari kedudukan keseimbangannya.kedudukan keseimbangannya.

Getaran terjadi saat mesin atau alat dijalankan dengan Getaran terjadi saat mesin atau alat dijalankan dengan motor, sehingga pengaruhnya bersifat mekanis. Getaran motor, sehingga pengaruhnya bersifat mekanis. Getaran mekanis dibedakan berdasarkan jenis pajanannya. Terdapat mekanis dibedakan berdasarkan jenis pajanannya. Terdapat 2 bentuk yaitu:2 bentuk yaitu:1) Getaran seluruh badan (whole body vibration)1) Getaran seluruh badan (whole body vibration) Akibat goncangan dari mesin, kendaraan atau traktor. Akibat goncangan dari mesin, kendaraan atau traktor.2) Getaran alat-lengan (tool-hand vibration) atau getaran 2) Getaran alat-lengan (tool-hand vibration) atau getaran

pada tangan dan lengan (hand and arm vibration).pada tangan dan lengan (hand and arm vibration).

Alat untuk mengukur getaran adalah: Alat untuk mengukur getaran adalah: Vibrasi Meter.Vibrasi Meter.

3. GETARAN3. GETARAN

Pengaruh getaran pada tenaga kerja dapat di bedakan: pada tenaga kerja dapat di bedakan:1)Gangguan kenikmatan dalam bekerja1)Gangguan kenikmatan dalam bekerja2)Mempercepat terjadinya kelelahan.2)Mempercepat terjadinya kelelahan.3)Gangguan kesehatan3)Gangguan kesehatan

Getaran seluruh badan Getaran seluruh badan dapat memicu terjadinya:dapat memicu terjadinya:1)Penglihatan kabur, sakit kepala, gemetaran (shakeness)1)Penglihatan kabur, sakit kepala, gemetaran (shakeness)2)Kerusakan organ pada bagian dalam.2)Kerusakan organ pada bagian dalam.

Getaran pada lengan dan tangan Getaran pada lengan dan tangan dapat mengakibatkan:dapat mengakibatkan:1)Sakit kepala, dan sakit pada persendian dan otot lengan.1)Sakit kepala, dan sakit pada persendian dan otot lengan.2)Indera perasa pada jari-jari menurun fungsinya.2)Indera perasa pada jari-jari menurun fungsinya.3)Terbentuk noda putih pada punggung jari/telapak tangan 3)Terbentuk noda putih pada punggung jari/telapak tangan (white finger syndrom).(white finger syndrom).

4. RADIASI4. RADIASI

Terdiri atas:Terdiri atas: Radiasi PengionRadiasi Pengion Radiasi Non PengionRadiasi Non Pengion

Pengertian Radiasi:Pengertian Radiasi:Merupakan photon yang mempunyai karakteristik sebagai Merupakan photon yang mempunyai karakteristik sebagai

partikel dan gelombangpartikel dan gelombang

Perbedaan dari jenis jenis radiasi yang ada dapat dengan Perbedaan dari jenis jenis radiasi yang ada dapat dengan tepat dinyatakan dari spektrum elektromagnetiknya tepat dinyatakan dari spektrum elektromagnetiknya berdasarkan pada panjang gelombang, frekuensi dan berdasarkan pada panjang gelombang, frekuensi dan energinyaenerginya

Radiasi Non PengionRadiasi Non Pengion

Radiasi jenis ini memiliki panjang gelombang kurang dari 100 Radiasi jenis ini memiliki panjang gelombang kurang dari 100 nm dan frekuensi lebih dari 3 x 10nm dan frekuensi lebih dari 3 x 1099 megahertz megahertz

Radiasi yang mempunyai panjang gelombang yang panjang Radiasi yang mempunyai panjang gelombang yang panjang tidak mempunyai cukup energi untuk memindahkan elektron tidak mempunyai cukup energi untuk memindahkan elektron dari atom atom untuk menjadi ion iondari atom atom untuk menjadi ion ion

Kecuali cahaya tampak, radiasi non pengion biasanya tidak Kecuali cahaya tampak, radiasi non pengion biasanya tidak dapat terdeteksi oleh sistem sensor manusia – setidaknya dapat terdeteksi oleh sistem sensor manusia – setidaknya intensitasnya cukup untuk menghasilkan panasintensitasnya cukup untuk menghasilkan panas

Yang termasuk kedalam radiasi non pengion adalah: Yang termasuk kedalam radiasi non pengion adalah:

Sumber listrik(SUTT, SUTET), Gelombang radio, gelombang Sumber listrik(SUTT, SUTET), Gelombang radio, gelombang mikro, Infra Red, cahaya tampak dan sebagian UVmikro, Infra Red, cahaya tampak dan sebagian UV

a. Medan Magnet dan Listrik Dengan Frekuensi Sangat Rendah a. Medan Magnet dan Listrik Dengan Frekuensi Sangat Rendah (EMFs)(EMFs)

Medan listrik yang terkait dengan medan magnet selalu akan Medan listrik yang terkait dengan medan magnet selalu akan terbentuk pada aliran listrik yang mengalir diantara dua titik.terbentuk pada aliran listrik yang mengalir diantara dua titik.

Medan yang dihasilkan oleh aliran listrik dengan frekuensi Medan yang dihasilkan oleh aliran listrik dengan frekuensi antara 1 – 3000 Hz disebut Medan Elekromagnet Frekuensi antara 1 – 3000 Hz disebut Medan Elekromagnet Frekuensi Sangat Rendah (Sangat Rendah (extremely low frequency electromagnetic extremely low frequency electromagnetic fieldsfields /EMFs) /EMFs)

Medan ini sangat kuat di sekitar transmisi voltase tinggi, Medan ini sangat kuat di sekitar transmisi voltase tinggi, distributor tegangan rendah, radar, sistem komunikasi dengan distributor tegangan rendah, radar, sistem komunikasi dengan frekuensi modulasi rendah (selimut listrik, microwave oven, layar frekuensi modulasi rendah (selimut listrik, microwave oven, layar TV, dll)TV, dll)

EMFs mempengaruhi aliran ion dan molekul dalam melewati EMFs mempengaruhi aliran ion dan molekul dalam melewati membran sel, merubah respon sel terhadap hormon.membran sel, merubah respon sel terhadap hormon.

Penelitian epidemiologi membuktikan bahwa ada hubungan Penelitian epidemiologi membuktikan bahwa ada hubungan antara kejadian kanker dan radiasi EMFs, terutama pada anak antara kejadian kanker dan radiasi EMFs, terutama pada anak anak (Leukemia)anak (Leukemia)

b. Ultrasound, Frekuensi Radio, dan Gelombang Mikrob. Ultrasound, Frekuensi Radio, dan Gelombang Mikro

Masih sedikit efek yang diketahui dari radiasi yang Masih sedikit efek yang diketahui dari radiasi yang mempunyai frekuensi antara 60 Hz sampai beberapa ratus mempunyai frekuensi antara 60 Hz sampai beberapa ratus megahertz. Beberapa organisme dapat mendeteksi medan megahertz. Beberapa organisme dapat mendeteksi medan ini dan burung, ikan dan kura-kura menggunakan frekuensi ini dan burung, ikan dan kura-kura menggunakan frekuensi ini untuk navigasi.ini untuk navigasi.

Gelombang Mikro dihasilkan oleh radar, mikrowave oven, Gelombang Mikro dihasilkan oleh radar, mikrowave oven, medical diathermy equipment. Efek terhadap kesehatan: medical diathermy equipment. Efek terhadap kesehatan: terbakar, kerusakan kornea mata, katarak.terbakar, kerusakan kornea mata, katarak.

Ultrasound secara mekanis menghasilkan radiasi akustik, Ultrasound secara mekanis menghasilkan radiasi akustik, banyak digunakan pada USG. banyak digunakan pada USG.

c. Inframerah dan Radiasi Sinar Tampakc. Inframerah dan Radiasi Sinar Tampak

Inframerah memiliki panjang gelombang 0,7 - 1.000 Inframerah memiliki panjang gelombang 0,7 - 1.000 μμm dapat m dapat melepaskan panas yang dapat menyebabkan gangguan melepaskan panas yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan : luka bakar kulit atau retina, kerusakan kornea atau kesehatan : luka bakar kulit atau retina, kerusakan kornea atau katarak.katarak.

Sinar Tampak, dengan panjang gelombang 400 - 760 nm Sinar Tampak, dengan panjang gelombang 400 - 760 nm banyak dihasilkan oleh sumber-sumber optik: spotlights, banyak dihasilkan oleh sumber-sumber optik: spotlights, projector, floodlights.projector, floodlights.

Sinar tampak dapat merusak retina, degradasi warna dan night Sinar tampak dapat merusak retina, degradasi warna dan night vision, kerusakan dapat bersifat temporer atau permanenvision, kerusakan dapat bersifat temporer atau permanen

Sinar Laser, termasuk jenis radiasi yang terletak di antara Sinar Laser, termasuk jenis radiasi yang terletak di antara gelombang inframerah dan ultraviolet, merupakan materi yang gelombang inframerah dan ultraviolet, merupakan materi yang cukup berbahaya untuk golongan sinar tampak karena dapat cukup berbahaya untuk golongan sinar tampak karena dapat merusak kornea, lensa dan retina matamerusak kornea, lensa dan retina mata

d. Ultravioletd. Ultraviolet Sumber utama di alam : Matahari, sehingga setiap hari kita Sumber utama di alam : Matahari, sehingga setiap hari kita

terpajan sinar UVterpajan sinar UV Sinar UV juga dihasilkan dari proses industri dan material, seperti: Sinar UV juga dihasilkan dari proses industri dan material, seperti:

lampu listrik, proses pengelasan, lampu desinfektan.lampu listrik, proses pengelasan, lampu desinfektan. Berdasarkan panjang gelombang yang dimiliki, sinar UV Berdasarkan panjang gelombang yang dimiliki, sinar UV

dibedakan:dibedakan:

- UV-A (315 – 400 nm)- UV-A (315 – 400 nm)

~ Tidak dapat diserap oksigen dan ozon di lapisan Stratosfer, ~ Tidak dapat diserap oksigen dan ozon di lapisan Stratosfer,

tetapi diserap oleh oksigen dan sejumlah polutan udara yang tetapi diserap oleh oksigen dan sejumlah polutan udara yang

ada di lapisan Troposfer ada di lapisan Troposfer

~ Energi dari sinar UV-A ini dijadikan sebagai tenaga dalam ~ Energi dari sinar UV-A ini dijadikan sebagai tenaga dalam

reaksi kompleks photokimia di permukaan bumireaksi kompleks photokimia di permukaan bumi

~ Gangguan kesehatan oleh UV-A : dapat menyebabkan ~ Gangguan kesehatan oleh UV-A : dapat menyebabkan

kerusakan pada kornea dan retina mata serta dapat kerusakan pada kornea dan retina mata serta dapat

menginduksi kanker kulitmenginduksi kanker kulit

- UV-B (280 – 315 nm)- UV-B (280 – 315 nm) ~ merupakan stimulator potensial terjadinya pigmentasi ~ merupakan stimulator potensial terjadinya pigmentasi kulit, dan penyebab utama kulit, dan penyebab utama sunburnsunburn dan dan skin cancerskin cancer ~ juga dapat merusak protein pada lensa mata dan pada ~ juga dapat merusak protein pada lensa mata dan pada akhirnya dapat menyebabkan katarakakhirnya dapat menyebabkan katarak

- UV-C (100 - 280 nm) - UV-C (100 - 280 nm) ~ merupakan jenis sinar yang paling merusak secara ~ merupakan jenis sinar yang paling merusak secara biologis dan sering digunakan untuk membunuh kuman biologis dan sering digunakan untuk membunuh kuman penyakit (bakteri) di laboratorium, rumah sakit dan penyakit (bakteri) di laboratorium, rumah sakit dan industriindustri ~ Oksigen di lapisan stratosfer menyerap sebagian besar ~ Oksigen di lapisan stratosfer menyerap sebagian besar UV-C dari sinar matahari dan kemudian berubah UV-C dari sinar matahari dan kemudian berubah menjadi ozon melalui reaksi fotokimiamenjadi ozon melalui reaksi fotokimia

RADIASI PENGIONRADIASI PENGION

Merupakan radiasi yang berhubungan erat dengan Merupakan radiasi yang berhubungan erat dengan kesehatan masyarakat, bersumber dari sebuah atomkesehatan masyarakat, bersumber dari sebuah atom

Ada 3 sumber utama radiasi pengion yang berasal dari Ada 3 sumber utama radiasi pengion yang berasal dari alam:alam:

Partikel alpha, Partikel alpha, . Terdiri dari inti helium, mempunyai . Terdiri dari inti helium, mempunyai panjang gelombang yang cukup panjangpanjang gelombang yang cukup panjang

Partikel beta, Partikel beta, . Terdiri dari elektron, mempunyai . Terdiri dari elektron, mempunyai panjang gelombang yang sedangpanjang gelombang yang sedang

Partikel gama, Partikel gama, . Terdiri dari photon (mempunyai sifat . Terdiri dari photon (mempunyai sifat materi dan gelombang.materi dan gelombang.

Dampak Radiasi PengionDampak Radiasi Pengion

1. Efek Biologi1. Efek Biologi

Efek radiasi ini terbagi menjadi 3 jenis:Efek radiasi ini terbagi menjadi 3 jenis: * Kematian sel, akibat dosis yang tinggi. Secara * Kematian sel, akibat dosis yang tinggi. Secara

akut dapat menyebabkan kesakitan dan steril akut dapat menyebabkan kesakitan dan steril jika jaringan reproduksi terpajan.jika jaringan reproduksi terpajan.

* Kerusakan Genetis, akibat pajanan pada * Kerusakan Genetis, akibat pajanan pada organ ovarium dan testisorgan ovarium dan testis

* sel-sel somatis mengalami * sel-sel somatis mengalami perubahan/transformasiperubahan/transformasi

2. Penyakit Radiasi dan Efek Akut lainnya:

Apabila seseorang terpajan radiasi diseluruh tubuhnya dengan dosis sekitar 100 rad (1Gy) pada waktu yang singkat maka gejala penyakit akut akan terjadi. Diantaranya:

- kerusakan kulit- kerusakan sumsum tulang belakang- kerusakan SSP- kerusakan saluran pencernaan- kematian

3. Kerusakan pada rahim3. Kerusakan pada rahim

Jaringan fetal (pada bayi) cukup sensitif terhadap Jaringan fetal (pada bayi) cukup sensitif terhadap pajanan radiasi, karena terdiri dari sel yang mengalami pajanan radiasi, karena terdiri dari sel yang mengalami pembelahan dengan cepat.pembelahan dengan cepat.

Ibu hamil yang memeriksakan lebar pinggul dengan Ibu hamil yang memeriksakan lebar pinggul dengan menggunakan teknik X-ray pelvimetry, akan mempunyai menggunakan teknik X-ray pelvimetry, akan mempunyai risiko besar terhadap kejadian leukimia pada bayinyarisiko besar terhadap kejadian leukimia pada bayinya

4. Kanker4. KankerPada kejadian bom Hiroshima dan Nagasaki, dengan melalui studi Pada kejadian bom Hiroshima dan Nagasaki, dengan melalui studi kohort ternyata diketahui bahwa salah satu sifat toksik dari radiasi kohort ternyata diketahui bahwa salah satu sifat toksik dari radiasi adalah karsinogenik.adalah karsinogenik.

Estimasi risiko per unit dose radiasi bervariasi, bergantung kepada Estimasi risiko per unit dose radiasi bervariasi, bergantung kepada model dose-respon dan asumsi tentang grup yang terpajan.model dose-respon dan asumsi tentang grup yang terpajan.

Bahan diskusi para ahli radiasi dan lingkungan mengenai dose-Bahan diskusi para ahli radiasi dan lingkungan mengenai dose-responrespon- risiko terpajan radiasi dosis tinggi dengan dosis rendah- risiko terpajan radiasi dosis tinggi dengan dosis rendah- risiko terpajan radiasi akut dan terpajan untuk waktu yg lama- risiko terpajan radiasi akut dan terpajan untuk waktu yg lama

Menurut BEIR-V (committee on Biological Effects of Ionizing Menurut BEIR-V (committee on Biological Effects of Ionizing Radiation) : Radiation) : Untuk pajanan eksternal dosis tunggal 10 rem terhadap seluruh Untuk pajanan eksternal dosis tunggal 10 rem terhadap seluruh tubuh akan berakibat risiko kematian terhadap seluruh penderita tubuh akan berakibat risiko kematian terhadap seluruh penderita kanker akibat radiasi, yaitu 7,7 x 10kanker akibat radiasi, yaitu 7,7 x 10-3-3 pada pria dan 8,1 x 10 pada pria dan 8,1 x 10-3-3 pada pada wanitawanita

Sumber radiasi pengion yang ada di lingkungan :Sumber radiasi pengion yang ada di lingkungan :

Radiasi alami (sinar cosmic, radon, potasium-40, Radiasi alami (sinar cosmic, radon, potasium-40, uranium-238, thorium-232)uranium-238, thorium-232)

Alat-alat kedokteran/pengobatan; x-ray terapi, CT Scan, Alat-alat kedokteran/pengobatan; x-ray terapi, CT Scan, PET Scan, terapi metabolisme kankerPET Scan, terapi metabolisme kanker

Sterilisasi produk makanan dan obat-obatan biasanya Sterilisasi produk makanan dan obat-obatan biasanya digunakan sinar gammadigunakan sinar gamma

Tenaga nuklir; pembangkit listrik, industriTenaga nuklir; pembangkit listrik, industri Senjata nuklirSenjata nuklir