BAB I
PENDAHULUAN
A. Batasan
Tugas Akhir Skripsi adalah karya tulis ilmiah mahasiswa yang merupakan
puncak proses berpikir ilmiah sesuai dengan disiplin Prodi Ilmu Sejarah melalui
kegiatan penelitian, yang disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar
Sarjana Sastra.
B. Tujuan Penyusunan Tugas Akhir
Penyusunan tugas akhir skripsi bertujuan memantapkan wawasan
pengetahuan dan pengalaman mahasiswa dalam melakukan kegiatan ilmiah dengan
cara memberi kesempatan memformulasikan ide, konsep, pola berpikir, dan
kreativitas yang dikemas secara komprehensif dan mengomunikasikannya dalam
format yang lazim digunakan di kalangan masyarakat ilmiah.
C. Persyaratan
Mahasiswa yang mengajukan usulan penyusunan Tugas Akhir Skripsi harus
memenuhi syarat sebagai berikut:
1. Telah menyelesaikan mata kuliah sekurang-kurangnya 110 sks.
2. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sekurang-kurangnya 2,00.
3. Mendapat rekomendasi dari ketua program studi.
D. Etika Penyusunan Tugas Akhir Skripsi
Tugas akhir yang disusun mahasiswa diharapkan berkualitas tinggi dari
sudut keilmuan dan memenuhi persyaratan administratif yang ditentukan serta
standar etika akademik baik proses maupun produknya.
Pertimbangan-pertimbangan etis lain yang perlu dipenuhi oleh mahasiswa
antara lain:
1. Kejujuran akademik, yang tercermin dalam:
a. Karya yang disusun benar-benar merupakan karyanya sendiri, bukan hasil
jiplakan atau plagiasi seluruh atau sebagian karya orang lain.
b. Dicantumkannya secara jelas semua referensi yang digunakan sebagai
bahan kajian.
c. Disusunnya tugas akhir sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Keterbukaan, yaitu kesediaan untuk menerima kritik atau masukan demi
peningkatan kualitas hasil kajian.
3. Tidak memaksa dan merugikan subjek penelitian.
4. Menjaga kerahasiaan dan keamanan subjek penelitian, yaitu dengan tidak
mempublikasikan nama dan identitas subjek yang sebenarnya kecuali dengan
seizin yang bersangkutan.
2
BAB II
SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI
A. Bagian Pendahuluan
1. Halaman Judul
Judul merupakan nama yang melukiskan secara singkat masalah yang ditulis,
sehingga judul harus mencerminkan isi tulisan. Judul yang baik harus menarik,
layak (yang ditentukan oleh nilai kesejarahannya), dan mudah dikerjakan.1
2. Halaman Persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan dari pembimbing untuk diujikan dan dituliskan
pada pada kertas berlogo UNY warna kuning.2
3. Halaman Pengesahan
Berupa pengesahan dari dewan penguji dan pimpinan fakultas, dan dituliskan
pada kertas berlogo UNY warna kuning.3
4. Halaman Pernyataan
Berisi pernyataan penulis bahwa skripsi yang bersangkutan adalah hasil
karyanya sendiri kecuali bagian-bagian yang diambil sebagai referensi.4
5. Halaman Motto
Motto diusahakan berkaitan dengan makna yang terkandung dari hasil
penelitian (skripsi).
6. Halaman Persembahan
Berisi persembahan karya skripsi untuk orang yang lebih tua dan berjasa dalam
proses penulisan skripsi.
7. Abstrak
Merupakan rangkuman singkat laporan penelitian yang memberi gambaran
sepintas tentang keseluruhan isi tulisan. Abstrak terdiri dari tiga Alinea yang
terdiri dari latar belakang singkat dan tujuan penelitian, metode penelitian, dan
hasil penelitian. Di bagian bawah dituliskan tiga sampai lima kata kunci yang
dianggap penting, diambilkan dari kata-kata yang terdapat pada judul.5
8. Kata Pengantar
Berisi gambaran umum tentang penelitian, ucapan terima kasih, waktu
penyusunan, dan harapan penulis pada kritik dan masukan bagi karyanya
tersebut.
9. Daftar Isi
1 Lihat lampiran 1, hlm. 16. 2 Lihat lampiran 2, hlm. 17. 3 Lihat lampiran 3, hlm. 18. 4 Lihat lampiran 4, hlm. 19. 5 Lihat lampiran 5, hlm. 20.
3
Merupakan kerangka tulisan yang terperinci yang telah ditulis beserta
halamannya.6
10. Daftar Tabel (bila lebih dari tiga)
Berisi judul tabel-tabel
11. Daftar Gambar (bila lebih dari tiga)
Berisi judul gambar yang terdapat dalam teks.
12. Daftar Singkatan (bila lebih dari tiga)
Menjelaskan singkatan-singkatan yang terdapat di dalam teks.
13. Daftar Ukuran (bila lebih dari tiga)
Menjelaskan ukuran-ukuran yang terdapat di dalam teks menurut standar baku
yang berlangsung.
14. Daftar Istilah
Menjelaskan istilah-istilah yang asing atau tidak lazim yang terdapat di dalam
teks.
15. Daftar Lampiran (bila lebih dari tiga)
Berisi judul lampiran-lampiran yang terdapat dalam skripsi serta halamannya.
Lampiran berisi antara lain peta-peta, gambar-gambar, tabel-tabel yang tidak
dicantumkan dalam teks, dan dokumen-dokumen.
B. Bagian Pokok (Isi)
1. Bab Pendahuluan (BAB I)
Materi pada bab pendahuluan dalam skripsi pada dasarnya adalah proposal
yang telah disempurnakan, sehingga dalam bab ini berisi:
a. Latar Belakang
Menggambarkan pokok pembicaraan yang akan diteliti yang selanjutnya
dapat memunculkan masalah, sekaligus alasan pemilihan dan pentingnya
masalah berkaitan dengan ruang lingkup spasial dan temporal.
b. Rumusan Masalah
Menguraikan pokok-pokok masalah yang akan dijawab. Rumusan masalah
dapat berupa paragraf yang berbentuk pernyataan (deklaratif) atau berupa
pertanyaan-pertanyaan (interogatif) yang jelas, tegas, dan lugas yang akan
dicari jawabannya melalui penelitian.
c. Tujuan Penelitian
Merumuskan hal-hal yang ingin dicapai dalam penelitian, terdiri dari tujuan
umum dan tujuan khusus. Tujuan umum berisi tujuan penelitian secara
umum, sedangkan tujuan khusus mengacu pada tujuan yang ada pada
rumusan masalah.
d. Manfaat Penelitian
6 Lihat lampiran 6, hlm. 21.
4
Menjelaskan manfaat hasil penelitian, terdiri dari manfaat umum yang
menjelaskan manfaatnya bagi pembaca secara umum, dan manfaat khusus
yang menjelaskan manfaat penelitian bagi penulis.
e. Kajian Pustaka
Merupakan telaah terhadap pustaka atau literatur yang menjadi landasan
pemikiran dalam penelitian.
f. Historiografi yang Relevan
Bagian ini berisi sejarah penulisan mengenai bidang yang akan diteliti.
Misalnya bila hendak meneliti tentang perkebunan maka penelitian yang
sudah dilakukan tentang tema tersebut harus direview. Dengan review maka
akan diketahui kekurangan dari penelitian sebelumnya dan focus yang
masih perlu diteliti. Dengan demikian historiografi yang relevan merupakan
roadmap atau peta jalan penelitian.
g. Metode Penelitian
Menjelaskan langkah-langkah dalam penelitian sejarah yang meliputi
heuristic, kritik, interpretasi, dan historiografi. Dalam bagian heuristic juga
disampaikan sumber-sumber penelitian yang digunakan.
h. Pendekatan Penelitian
Menjelaskan sudut pandang yang digunakan oleh penulis untuk menemukan
fakta-fakta yang utuh. Pendekatan mengacu pada konsep-konsep dan kajian
teori yang digunakan untuk mendukung analisis dalam penelitian.
i. Sistematika Pembahasan
Berisi garis besar isi penelitian, di awali dari BAB I sampai dengan bab
terakhir yang berupa kesimpulan.
2. Bab Pembahasan (BAB II, BAB III, dan seterusnya)
Memberikan uraian-uraian yang berkaitan dengan masalah penelitian. Judul
setiap bab dan subbab harus sesuai dengan materi yang diuraikan di dalamnya.
3. Bab Kesimpulan (Bab terakhir)
Mengemukakan secara singkat, padat, dan jelas jawaban dari permasalahan
yang dikemukakan, dan bukan merupakan ringkasan penelitian.
C. Bagian Penutup
1. Daftar Pustaka
Merupakan sejumlah sumber yang digunakan dalam menyelesaikan penelitian,
baik berupa arsip dan terbitan resmi, buku-buku, artikel jurnal, majalah, surat
kabar, sumber internet, dan lain-lain.
2. Daftar Informan (jika ada)
Merupakan daftar sejumlah nama orang yang diwawancarai untuk
mendapatkan keterangan yang berkaitan dengan penelitian. Dalam daftar ini
disertakan tempat tanggal lahir, pekerjaan pada waktu peristiwa yang diteliti,
5
dan alamat responden yang disampaikan dalam bentuk tabel.7 Nama responden
bisa ditulis lengkap atau sekedar inisial, tergantung pada kesediaan informan.
3. Lampiran
Merupakan hal-hal yang dilampirkan yang telah disebutkan dalam bab
pembahasan, artinya lampiran harus mempunyai keterkaitan dengan isi
penelitian.
7 Lihat contoh penulisan pada hlm. 10.
6
BAB III
TATA TULIS
A. Format Umum
1. Kertas yang digunakan adalah kertas jenis HVS ukuran kuarto (A4) 80
gram.
2. Uraian diketik dengan jarak 2 (dua) spasi dengan huruf Times New Roman
font 12, kecuali pada judul tabel, tabel, judul gambar/bagan, kutipan
langsung dan daftar pustaka yang diketik dengan jarak antar baris 1 (satu)
spasi.
3. Ukuran batas tepi atau margin: batas atas dan kiri masing-masing 4 cm, dan
batas bawah dan kanan masing-masing 3 cm.
4. TAS dicetak dengan sampul tebal berwarna merah (hardcover) dengan
huruf dicetak berwarna emas.
5. TAS dicetak digital menggunakan format PDF yang disusun dalam satu file
utuh dari halaman judul sampai lampiran-lampiran.
B. Penulisan Halaman Judul
Halaman judul secara beurutan penulisan ke bawah meliputi judul (ditulis
dengan hruf kapital); SKRIPSI; Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna
Memeroleh Gelar Sarjana Sastra; gambar logo UNY; Oleh:; Nama Mahasiswa
(huruf kapital); NIM; PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH; JURUSAN
PENDIDIKAN SEJARAH; FAKULTAS ILMU SOSIAL; UNIVERSITAS
NEGERI YOGYAKARTA; angka tahun selesainya skripsi.8
C. Penulisan Judul Bab dan Subbab
1. Judul bab diketik dengan huruf kapital dengan nomor urut bab
menggunakan angka romawi besar, diketik di tengah (center). Antara bab
dan judulnya ditulis dengan jarak 1 spasi dengan huruf tebal (bold).
2. Judul subbab diketik di tepi kiri (margin 4 cm) dengan huruf awal di setiap
kata dimulai dengan huruf kapital, dan penomoran mengikuti abjad yang
ditulis dengan huruf kapital (A, B, C, dst), ditulis dengan huruf tebal (bold).
3. Penulisan materi dalam setiap subbab dimulai dengan menjorok 1 cm dan
baris berikutnya Kembali ke ukuran margin kiri 4 cm.
D. Penomoran Halaman
1. Penomoran halaman pada bagian pendahuluan dengan menggunakan angka
Romawi kecil di bagian tengah bawah (i. ii, iii, dst).
8 Lihat lampiran 1, hlm. 16.
7
2. Penomoran halaman bagian isi untuk halaman yang berisi judul bab ditulis
pada bagian bawah tengah, sedangkan untuk halaman yang tidak berisi judul
bab ditulis pada bagian atas kanan.
3. Penomoran halaman bagian penutup merupakan kelanjutan penomoran
halaman dari bagian isi.
E. Pengorganisasian Tulisan
1. Pengorganisasian tulisan menggunakan tipe tipografi angka-huruf.
2. Judul bab bernomor angka romawi besar, bagian-bagian pokok bab
(subbab) menggunakan abjad kapital; bagian sub subbab menggunakan
angka Arab, perincian lebih kecil lagi dengan menggunakan abjad romawi
kecil.9
F. Penulisan Footnote
1. Angka footnote dan keterangannya ditulis dengan huruf Times New Roman
12.
2. Footnote ditulis dengan jarak 1 spasi.
3. Format penulisan footnote sebagai berikut:
a. Baris pertama footnote dibuat menjorok 1 tabulasi, baris kedua kembali
ke marjin awal.
b. Nama Pengarang tanpa dibalik, Judul Buku (Kota Terbit: Penerbit,
Tahun Terbit), hlm.10
c. Bila mengutip kembali dari sumber yang sama dengan halaman yang
sama cukup dituliskan ibid. dengan huruf miring (italic).11
d. Bila halamannya tidak sama, maka sesudah ibid., dituliskan nomor
halaman sumber kutipan.12
e. Nama Pengarang tanpa dibalik, “Judul Artikel”, dalam Nama
Pengarang, Judul Buku (Kota Terbit: Penerbit, tahun terbit), hlm.13
f. Bila mengutip kembali dari sumber yang telah disebutkan sebelumnya
dengan halaman berbeda tetapi sumber tersebut telah diselingi oleh
sumber lain maka dituliskan nama pengarang, op.cit., dan halaman yang
dikutip.14
9 Lihat lampiran 6, hlm. 10 Tim Prodi Ilmu Sejarah, Pedoman Penulisan Tugas Akhir Ilmu Sejarah
(Yogyakarta: Ilmu Sejarah, 2013), hlm. 9. 11 Ibid. 12 Ibid., hlm. 10. 13 G.R. Knight, “Kuli-Kuli Parit, Wanita Penyiang dan Snijvolk: Pekerja-
Pekerja Industri Gula Jawa Utara Awal Abad ke-20”, dalam J.Th. Linblad, Sejarah
Ekonomi Modern Indonesia: Berbagai Tantangan Baru, terj. Bambang Purwanto,
dkk. (Jakarta: LP3ES, 2000), hlm. 124. 14 Tim Prodi Ilmu Sejarah, op.cit., hlm. 11.
8
g. Bila mengutip kembali dari sumber yang telah disebutkan sebelumnya
dengan halaman yang sama tetapi sumber tersebut telah diselingi oleh
sumber lainnya maka dituliskan nama pengarang, loc.cit.15
h. Nama Pengarang tanpa dibalik, “Judul Artikel”, nama
jurnal/majalah/surat kabar (vol., no., tahun), hlm.16
i. Nama Pengarang tanpa dibalik, “Judul Karya Ilmiah”,
Skripsi/Tesis/Disertasi (Kota Terbit: Nama Kampus, Tahun
Penyusunan), hlm.17
G. Penulisan Daftar Pustaka
1. Penulisan disusun secara alfabetis (A-Z), tanpa nomor.
2. Penulisan pada baris kedua menjorok sepanjang 1 tabulasi.
3. Jarak antar sumber dua (2) spasi.
4. Sumber dibedakan antara sumber arsip, terbitan berkala, dan buku.
5. Nama pengarang dengan nama keluarga ditulis di awal, bila tidak
menggunakan nama keluarga penulisan tidak dibalik.
6. Gelar dan derajat kesarjanaan tidak ditulis.
7. Bila nama pengarang lebih dari satu maka penulisan nama pengarang
kedua dan berikutnya tidak dibalik.
8. Bila nama pengarang lebih dari tiga orang maka ditulis nama pengarang
yang paling depan diikuti kata (et.al.) atau (dkk.)
9. Bila terdapat satu pengarang dengan beberapa karya, dituliskan
berdasarkan urutan tahun terbitnya, untuk penulisan nama yang kedua
cukup dengan garis bawah (underscore/underline) sepanjang 7 ketukan.
Contoh:
Arsip dan Terbitan Resmi
ANRI, Memorie van Overgave van den Resident van Pekalongan, W.L.
Homans, 1922.
Arsip Mangkoenegara IV (Koleksi Mangkunegara) No. 1 berisi Undang-
Undang tentang Abdi Dalem Bumi Desa Tahun 1867, Soerakarta: Reksa
Poestaka.
15 G.R. Knight, loc.cit. 16 Pudjo Semedi, “A Fragile Frontier: Fishing in Pekalongan During the
Nineteenth Century”, dalam Lembaran Sejarah (Vol. 4, No. 1, 2001), hlm. 55. 17 Hernawan, "Dinamika Industri Batik Tionghoa di Pekalongan Tahun
1925-1945", Skripsi (Yogyakarta: UNY, 2020), hlm. 10.
9
Arsip Binenlands Bestuur No. 1852, Wijziging voertuigen belastingen
verordening Staadsgemeente Madioen, 1933-1942.
Algemeen Verslag Residentie Benkoelen, 1885.
Besluit 19 Juli 1872 no. 21.
Indisch Verslag, 1932.
Koloniaal Verslag, 1903.
Staatsblad van Nederlandsch Indie, 1900, no.334.
Volkstelling, 1930.
Surat Kabar
Aswi Warman Adam, “Pelurusan Sejarah”, Kompas, 1 Maret 2000.
De Indische Mercuur, 13 Juli 1917.
De Locomotief, 20 Juli 1926.
Madiun Sedar, 26 Maret 1932.
Buku dan Artikel
Burke, Peter, History and Social Theory, Cambridge: Polity Press, 1992.
Djoko Suryo, “Masalah Sekitar Kemiskinan di Pedesaan pada Masa
Pemerintahan Kolonial”, Makalah Seminar Bulanan PPSK UGM, 2
Februari 1984.
_______, Sejarah Sosial Pedesaan Karesidenan Semarang 1830-1900,
Yogyakarta: PAU Studi Sosial UGM, 1990.
Geertz, Clifford, Mojokuto: Dinamika Sosial sebuah Kota di Jawa, Jakarta:
Pustaka Grafiti Press, 1986.
Houben, V.J.H., Kraton and Kumpeni: Surakarta and Yogyakarta 1830-1870,
Leiden: KITLV Press, 1994.
10
Singgih Sulistiyono, “Menggagas Paradigma Historiografi Indonesia untuk
Memperkuat Integrasi Nasional”, Historia, Vol. V, No. 9, 2004, hlm.
43-61.
Skripsi, Tesis, dan Disertasi
Hernawan, "Dinamika Industri Batik Tionghoa di Pekalongan Tahun 1925-
1945", Skripsi, Yogyakarta: UNY, 2020.
Endah Sri Hartatik, “Penanggulangan Kemiskinan di Afdeeling Demak dan
Grobogan, 1900-1930, Tesis, Yogyakarta: UGM, 2012.
Lindayanti, “Kebutuhan Tenaga Kerja dan Kebijakan Kependudukan: Migrasi
Orang dari Jawa ke Bengkulu”, Disertasi, Yogyakarta: UGM, 2007.
Daftar Informan
No Nama Tempat
tanggal
lahir/Usia
Pekerjaan Alamat
Dulu Sekarang
11
DAFTAR PUSTAKA
Mohammad Natsir, Metode Penelitian, Bandung: Ghalia Indonesia, 1999.
Slade, Calore, Form and Style: Research Papers, Reports, Theses, Tenth Edition,
Boston and New York: Houghton Mifflin Company, 1997.
Tim Penyusun, Pedoman Tugas Akhir, Yogyakarta: FISE UNY, 2011.
Tim Prodi Ilmu Sejarah, Pedoman Penulisan Tugas Akhir Ilmu Sejarah,
Yogyakarta: Prodi Ilmu Sejarah FIS UNY, 2013.
Tim UNY, Langkah Bimbingan Online, tersedia pada
https://bimbingan.uny.ac.id/unggah /PANDUAN_SIBIM.pdf diakses pada
tanggal 30 September 2020.
Totok Djuroto dan Bambang Suprijadi, Menulis Artikel dan Karya Ilmiah,
Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2003.
12
Suplemen 1. Langkah-Langkah Bimbingan Online
A. Mahasiswa
1. Mahasiswa login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Mahasiswa memilih menu pengajuan masalah
3. Mahasiswa menambah masalah dan mengisi form pengajuan masalah
4. Isi form secara lengkap
B. Koordinator TA
1. Koordinator TA login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Koordinator TA memilih menu Pengajuan Persetujuan Masalah
3. Koordinator TA menyetujui pengajuan (klik tanda jempol hijau) dan
memilih pendamping praproposal di form persetujuan masalah
C. Dosen Pendamping Praproposal
1. Dosen pendamping praproposal login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Dosen pendamping praproposal memilih menu pengajuan persetujuan
praproposal
3. Dosen pendamping praproposal menyetujui sebagai pendamping dengan
mengklik tombol jempol hijau.
D. Mahasiswa
1. Mahasiswa login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Mahasiswa memilih menu Bimbingan Praproposal
3. Mahasiswa mengunggah file praproposal
E. Dosen Pendamping Praproposal
1. Dosen pendamping praproposal login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Dosen pendamping praproposal memilih menu bimbingan preproposal
3. Dosen pendamping praproposal dapat melihat file yang diunggah
mahasiswa dan memberikan konsultasi menggunakan tombol form
bimbingan
4. Dosen pendamping praproposal yang sudah menyetujui proposal
mahasiswa dapat mengijinkan pengajuan proposal dengan mengklik tombol
ijinkan pengajuan proposal yang ada di menu bimbingan preproposal.
F. Mahasiswa
1. Mahasiswa login ke system http://bimbingan,uny.ac.id
2. Mahasiswa memilih menu pengajuan proposal
3. Mahasiswa mengunggah proposal yang sudah jadi di tombol unggah file
G. Koordinator TA
1. Koordinator TA login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Koordinator TA memilih menu Pengajuan Persetujuan Proposal
3. Koordinator TA menyetujui dan memilih pembimbing TA dengan mengklik
tombol jempol hijau
H. Dosen Pembimbing TA
1. Dosen pembimbing TA login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Dosen pembimbing TA memilih menu bimbingan
13
3. Dosen pembimbing TA menyetujui sebagai pembimbing dengan mengklik
tombol jempol hijau
I. Admin Prodi
1. Admin prodi login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Admin prodi mengecek mahasiswa yang sudah mendapat pembimbing
dengan memilih menu layanan tugas akhir SK Bimbingan TA
3. Admin prodi mengklik tombol proses kemudian mengisi no SK
pembimbing, tanggal SK dan meilih ya pada pilihan gunakan tanda tangan
scan?
J. Admin Fakultas
1. Admin fakultas login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Admin fakultas memilih menu layanan Tugas Akhir SK bimbingan TA
3. Admin fakultas memroses SK Bimbingan TA dengan status in progress dan
mencetak SK pembimbing TA
K. Mahasiswa
1. Mahasiswa login ke system http://eservice.uny.ac.id
2. Mahasiswa memilih menu layanan tugas akhir bimbingan TA
3. Mahasiswa mengambil SK Pembimbing ke subdik fakultas jika status yang
tampil sudah done
4. Mahasiswa dapat melakukan proses bimbingan di system
http://bimbingan.uny.ac.id jika SK Pembimbing telah dicetak oleh admin
fakultas
5. Mahasiswa login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
6. Mahasiswa memilih menu Bimbingan dan dapat mulai mengunggah file
bimbingan.
L. Dosen Pembimbing TA
1. Dosen pembimbing TA login ke system http://bimbingan,uny.ac.id
2. Dosen pembimbing TA memilih menu Bimbingan
3. Dosen pembimbing TA dapat melihat file yang sudah diunggah oleh
mahasiswa dan SK pembimbingnya yang sudah dicetak oleh admin
fakultas
4. Dosen pembimbing TA dapat menijinkan mahasiswa untuk diuji dengan
mengklik tombol ijinkan pengajuan ujian
M. Mahasiswa
1. Mahasiswa login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Mahasiswa memilih menu jadwal ujian
3. Mahasiswa mengunggah naskah ujian tugas akhir dalam bentuk docx dan
pdf yang akan diuji dengan mengklik tombol unggah file (pastikan
mahasiswa telah mengurus bebas teori)
N. Koordinator TA
1. Koordinator TA login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Koordinator TA memilih menu Jadwal Ujian
14
3. Koordinator TA dapat melihat file naskah TA dan mengklik tombol Jadwal
untuk menentukan jadwal ujian
4. Koordinator TA mengisi form jadwal ujian, waktu, ruang, dan penguji
O. Admin Prodi
1. Admin prodi login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Admin prodi memilih menu layanan TA SK ujian
3. Admin prodi mengklik tombol proses, kemudian mengisi nomor SK ujian,
tanggal SK, dan memilih Ya pada pilihan gunakan tanda tangan scan?
P. Admin Fakultas
1. Admin fakultas login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Admin fakultas memilih menu Layanan TA SK Ujian
3. Admin fakultas memroses SK Ujian dengan status in progress dan mencetak
SK Ujian, Undangan Menguji, dan Daftar Hadir.
Q. Mahasiswa
1. Mahasiswa login ke system http://bimbingan.uny.ac.id
2. Mahasiswa dapat mencetak status SK Ujian dan mengambil SK Ujian yang
sudah berstatus done
3. Mahasiswa dapat melihat jadwal ujian di system http://bimbingan.uny.ac.id
4. Mahasiswa mempersiapkan naskah ujian TAS dalam bentuk cetak dan
diserahkan ke subbag Pendidikan FIS UNY minimal lima hari sebelum hari
ujian.
15
Suplemen 2. Persyaratan mengikuti Uiian TAS
A. Persyaratan Akademik
1. Naskah TAS sudah disetujui oleh dosen pembimbing dan diketahui kaprodi
2. Naskah digandakan sejumlah dosen penguji, dijilid warna merah
3. Mendaftar ke Subbag Akademik selambat-lambatnya lima hari kerja
sebelum tanggal yang disepakati Tim Penguji
B. Persyaratan Administratif
1. Kartu mahasiswa yang masih berlaku
2. Bukti pembayaran biaya Pendidikan semester terkini
3. Surat keputusan penentuan dosen pembimbing
4. Surat keputusan penentuan dosen penguji
5. Surat keterangan bebas teori
6. Kartu rencana studi terakhir
7. Kartu hasil studi
8. Ijazah SLTA atau ijazah terakhir, asli dan fotocopy
9. Keterangan cuti kuliah
10. Kartu bimbingan TAS
11. Lembar pengesahan TAS
12. Lembar persetujuan ujian dari pembimbing
C. Ketentuan Pakaian
1. Mahasiswa menggunakan baju warna putih lengan panjang berdasi, celana
panjang warna gelap, dan bersepatu
2. Mahasiswi mengenakan baju warna putih lengan panjang, rok panjang di
bawah lutut warna gelap, dan bersepatu
3. Untuk mahasiswi berjilbab, mengenakan jilbab warna putih.
16
Lampiran 1. Contoh Halaman Judul
DINAMIKA INDUSTRI BATIK TIONGHOA DI PEKALONGAN
TAHUN 1925-1945
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Sastra
Oleh:
HERNAWAN
NIM. 16407141029
PROGRAM STUDI ILMU SEJARAH
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2020
17
Lampiran 2. Contoh Halaman Persetujuan
LEMBAR PERSETUJUAN
Tugas Akhir Skripsi dengan judul
DINAMIKA INDUSTRI BATIK TIONGHOA DI PEKALONGAN
TAHUN 1925-1945
Disusun Oleh:
HERNAWAN
NIM. 16407141029
Telah memenuhi syarat dan disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk dilaksanakan
Ujian Tugas Akhir Skripsi bagi yang bersangkutan.
Yogyakarta, 13 Mei 2020
Mengetahui
Koordinator Prodi,
Disetujui
Dosen Pembimbing,
Danar Widiyanta, M.Hum.
NIP. 19681010 199403 2 001
Ririn Darini, M.Hum
NIP. 19741118 199903 2 001
18
Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan
HALAMAN PENGESAHAN
Tugas Akhir Skripsi
DINAMIKA INDUSTRI BATIK TIONGHOA DI PEKALONGAN
TAHUN 1925-1945
Disusun Oleh:
Hernawan
NIM. 16407141029
Telah dipertahankan di depan TIM Penguji Tugas Akhir Skripsi
Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta
Pada tanggal 29 Mei 2020
TIM PENGUJI
Nama/Jabatan Tanda Tangan Tanggal
Ririn Darini, S.S, M.Hum.
Ketua Penguji/Pembimbing
………………………… ………….
Danar Widiyanta, M.Hum.
Sekretaris
………………………….
………….
H.Y. Agus Murdyastomo, M.Hum.
Penguji
…………………………
.…………
Yogyakarta, …..........................
Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta
Dekan
Dr. Suhadi Purwantara, M.Si.
NIP. 195911291986011001
19
Lampiran 4. Contoh Surat Pernyataan
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Hernawan
NIM : 16407141029
Program Studi : Ilmu Sejarah
Jurusan : Pendidikan Sejarah
Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial
Judul Skripsi : “Dinamika Industri Batik Tionghoa di Pekalongan
Tahun 1925-1945”
menyatakan bahwa skripsi ini benar-benar karya sendiri. Sepanjang pengetahuan
saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain,
kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan tata penulisan karya ilmiah yang lazim.
Yogyakarta, 12 Mei 2020
Yang Menyatakan,
Hernawan
NIM. 16407141029
20
Lampiran 5. Contoh Abstrak
DINAMIKA INDUSTRI BATIK TIONGHOA DI PEKALONGAN
TAHUN 1925-1945
Oleh:
Hernawan
NIM. 16407141029
ABSTRAK
Pekalongan merupakan wilayah yang mahsyur dengan industri batiknya.
Perkembangan industri batik di Pekalongan tidak terlepas dari peranan berbagai
etnis dan bangsa yang menetap di sana, salah satunya Tionghoa. Orang-orang
Tionghoa kebanyakan berperan sebagai pedagang bahan baku pembuatan batik.
Selain itu, orang-orang Tionghoa juga berperan sebagai pengusaha yang
mengarahkan pekerjanya untuk memproduksi batik. Batik Tionghoa adalah istilah
yang digunakan untuk menyebut batik khas Tionghoa yang produksinya
dikendalikan oleh para pengusaha Tionghoa. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui dinamika industri batik yang diinisiasi oleh para pengusaha tersebut,
mencakup dinamikanya sebelum tahun 1925, aspek-aspek ekonomi pada industri
batik Tionghoa, dan aspek-aspek sosial dan budaya pada batik Tionghoa.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah dengan
langkah-langkah sebagai berikut. Pertama, heuristik atau tahap pengumpulan data
dan sumber-sumber yang relevan dengan permasalahan penelitian. Kedua, kritik
sumber atau tahap pengkajian terhadap otentisitas dan kredibilitas data. Ketiga,
interpretasi atau tahap penafsiran fakta-fakta sejarah. Keempat, historiografi atau
tahapan penulisan sejarah berdasar fakta yang ada.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa industri batik Tionghoa di
Pekalongan mengalami dinamika dari era ke era. Semasa Perang Dunia I, industri
batik sempat melemah. Namun, beberapa tahun kemudian industri batik mengalami
peningkatan. Dibuktikan dengan semakin banyaknya jumlah perusahaan batik.
Namun, kondisi sulit kembali melanda pada masa Great Depression. Banyak
pengusaha yang bangkrut. Namun, pengusaha Tionghoa yang kuat modal berhasil
bertahan. Mereka masih bisa memproduksi kain batik dan menciptakan format baru
yang kemudian disebut Pagi-Sore. Industri batik sempat melemah kembali pada
masa awal pendudukan Jepang. Pengusaha Tionghoa mendistribusikan batiknya
tidak hanya di wilayah Pekalongan saja, tetapi juga sampai ke luar kota. Mereka
biasanya menggunakan iklan di majalah sebagai wadah promosi mereka. Di
Pekalongan, ada dua pengusaha Tionghoa yang dinilai mampu menghasilkan batik
yang berkualitas tinggi, yakni Oey Soe Tjoen dan The Tie Siet. Mereka membuat
kain panjang yang dipadukan menjadi busana Encim. Batik yang mereka buat
identik dengan ragam hias khas Tionghoa yang disesuaikan dengan perkembangan
selera pasar.
Kata Kunci: Batik Tionghoa, Industri, Pekalongan.
21
Lampiran 6. Contoh Halaman Daftar Isi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN ......................................................................
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................
HALAMAN PERNYATAAN ....................................................................
MOTTO ......................................................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................
ABSTRAK ..................................................................................................
KATA PENGANTAR ................................................................................
DAFTAR ISI ...............................................................................................
DAFTAR ISTILAH ....................................................................................
DAFTAR UKURAN …...............................................................................
DAFTAR TABEL .......................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................
A. Latar Belakang .......................................................................................
B. Rumusan Masalah ..................................................................................
C. Tujuan Penelitian ....................................................................................
D. Manfaat Penelitian ..................................................................................
E. Kajian Pustaka ........................................................................................
F. Historiografi yang Relevan .....................................................................
G. Metode Penelitian ...................................................................................
H. Pendekatan Penelitian ............................................................................
I. Sistematika Pembahasan ........................................................................
i
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
ix
x
xi
xii
xiii
1
1
6
6
7
8
11
14
19
22
BAB II INDUSTRI BATIK TIONGHOA DI PEKALONGAN SEBELUM
TAHUN 1925 .............................................................................................. 24
A. Gambaran Umum Pekalongan ................................................................
B. Awal Perkembangan Batik di Pekalongan ..............................................
C. Perbatikan di Pekalongan Masa Perang Dunia I .....................................
24
32
39
BAB III ASPEK EKONOMI PADA BATIK TIONGHOA PEKALONGAN
1925-1945 .................................................................................................... 46
A. Sistem Produksi .......................................................................................
B. Sistem Distribusi dan Penjualan ...............................................................
C. Konsumsi Batik ........................................................................................
46
67
71
BAB IV ASPEK SOSIAL BUDAYA BATIK TIONGHOA 1925-1945 .... 75
A. Tokoh Pembatikan Tionghoa .....................................................................
B. Ragam Hias Batik .......................................................................................
BAB V KESIMPULAN ................................................................................
75
80
97
22
DAFTAR PUSTAKA …................................................................................
LAMPIRAN ..................................................................................................
100
106