RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 1
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.
Perencanaan pembangunan daerah adalah proses penyusunan tahapan kegiatan yang me-libatkan berbagai unsur pemangku kepentingan di dalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasiansumber daya yang ada dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu lingkunganwilayah/daerah dalam jangka waktu tertentu. Dokumen perencanaan pembangunan jangka menen-gah daerah terdiri atas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan RencanaStrategis SKPD (Renstra-SKPD). Penyusunan dokumen RPJMD dikoordinasikan oleh Badan Pe-rencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), sedangkan penyusunan Renstra-SKPD disusun olehSKPD sesuai dengan tugas dan kewenangannya
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) merupakan unsur penyelenggara pemerintahandaerah yang dalam upaya mencapai keberhasilannya perlu didukung dengan perencanaan yangbaik sesuai dengan visi dan misi organisasi. Pendekatan yang dilakukan adalah melalui perenca-naan strategis yang merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang dibuatuntuk diimplementasikan oleh organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi yang telah di-tetapkan sebelumnya.
Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo Tahun2011-2016 disusun guna menyediakan dokumen perencanaan lima tahunan Satuan Kerja yangakan digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Bappeda, sebagaimana yangdiamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pemban-gunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah yangdalam penyusunannya berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Dae-rah Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016, sehingga Renstra Bappeda Kabupaten Tebo merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari RPJM Daerah Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016 yang berkedu-dukan sebagai dokumen perencanaan induk dengan rentang waktu lima tahunan.
Penyusunan Renstra Bappeda Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016 mengacu pada TugasPokok dan Fungsi Bappeda dan berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Ta-hun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Ta-ta Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 2
Disamping itu juga mengacu pada berbagai kebijakan dan prioritas program Pemerintah KabupatenTebo. Tujuan merujuk pada RPJM Daerah serta kebijakan dimaksud adalah untuk menjaminterciptanya sinergitas dan sinkronisasi program pembangunan baik secara vertikal maupun secarahorizontal antar Satuan Kerja, mengingat Satuan Kerja merupakan pelaksana utama dengandukungan unsur stakeholder lainnya baik dari masyarakat maupun dunia usaha dalammengimplementasikan RPJM Daerah Kabupaten Tebo untuk kurun lima tahun ke depan.
Renstra Bappeda Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016 merupakan dokumen perencanaanyang bersifat teknis operasional dan merupakan penjabaran teknis dari RPJM Daerah KabupatenTebo Tahun 2011-2016 untuk setiap unit kerja daerah, memuat Visi, Misi, Arah Kebijakan Teknisdan Indikasi Rencana Program setiap bidang kewenangan dan atau fungsi pemerintahan.
Dengan disahkannya Peraturan Daerah Nomor Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor11 Tahun 2013 tentang perubahan Ketiga atas Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang PembentukanSusunan Oeganisasi dan Tata kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten tebo maka Badan Peren-canaan Pembangunan Daerah kabupaten Tebo harus melakukan revisi terhadap Rencana Strategis
yang telah disusun sebelumnya. Berpedoman pada Peraturan Bupati Peraturan Bupati Nomor 15Tahun 2014 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Badan perencanaan Pembangunan DaerahKabupaten tebo terjadi perubahan Struktur organisasi dan penambahan tugas pokok dan fungsi.
Dengan adanya perubahan struktur organisasi yang mengharuskan adanya revisi Renstradiharapkan lebih meningkatkan kualitas perencanaan di Kabupaten Tebo umumnya dan Bappedapad khususnya. Revisi Renstra ini juga akan memuat beberapa perubahan baik visi, misi, tujuan,sasaran, startegi dan kebijakan yang akan menjadi pedoman dan acuan sampai dengan tahun 2016.
Rencana Startegis Bappeda Kabupaten Tebo 2011-2016 telah memasuki pelaksanaan ta-hun ketiga dan memerlukan penyesuaian-penyesuaian seiring dengan adanya perubahan strukturorganisasi dan tata kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tebo dan lingkungan Bappeda Kabu-paten Tebo. Oleh karean itu perlu dilakukan revisi terhadap Renstra Bappeda untuk mengakomodasiberbagai perubahan diatas.
1.2. Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016 adalah sebagai berikut:1. Undang-Undang Nomor 54 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Sarolangun, Kabu-
paten Tebo, Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Lembaran Nega-
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 3
ra Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indone-sia Nomor 3903) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2000tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 54 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabu-paten Sarolangun, Kabupaten Tebo, Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung JabungTimur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 81, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 3969);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor4286);
3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan, danPertanggungjawaban Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4410);
4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4421);
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Re-publik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara PemerintahPusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 No 126,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Na-sional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tam-bahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
8. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Tahun2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4725);
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 4
9. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan LingkunganHidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5059);
10. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5587).
11. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah danKewenangan Provinsi Sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan PengawasanPenyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4594);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antaraPemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4737);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah;
15. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4817);
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Peme-rintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Eva-luasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
17. Peraturan Gubernur Jambi Nomor 1 tahun 2001 tentang Rencana Pembangunan JangkaMenengah Provinsi Jambi Tahun 2010–2015 (Lembaran Daerah Provinsi Jambi Tahun 2011Nomor 1);
18. Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pembentukan SusunanOrganisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah;
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 5
19. Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah YangMenjadi Kewenangan Daerah;
20. Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 8 Tahun 2012 tentang Rencana PembangunanJangka Menengah Daerah Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016;
21. Keputusan Bupati Tebo Nomor 23 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi BadanPerencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo;
22. Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 11 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga atasPeraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pembentukan SusunanOrganisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Tebo.
23. Peraturan Bupati Nomor 15 Tahun 2014 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Badanperencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten tebo.
1.3. Maksud dan Tujuan.a. Maksud
Maksud dari penyusunan Revisi Rencana Strategis Bappeda adalah melakukan penyesuaianarah dan pedoman pelaksanaan program dan kegiatan tahunan bagi Bappeda dalam melaksa-nakan tugas dan fungsinya khususnya dalam kurun waktu 5 tahun dengan mengacu kepadaRevisi RPJMD Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016.
b. TujuanPenyusunan Revisi Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tebo tahun 2011-2016, bertujuan:
1. Mengoptimalkan tugas pokok, fungsi dan peran Bappeda sebagai institusi perencanaanpembangunan dalam mencapai target pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menen-gah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016.
2. Menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan Bappeda Kabupaten Tebo.2. Memberikan arah dan pedoman kepada Aparatur Internal Bappeda Kabupaten Tebo dan
stakeholders terkait dalam menyusun perencanaan dan pelaksanaan dalam pencapaian visidan misi Kepala Daerah yang tercantum dalam RPJMD Kabupaten Tebo tahun 2011-2016melalui perencanaan yang terarah, terukur dan bersinergi dengan perencanaan provinsi dannasional.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 6
3. Membangun sistem kerja Bappeda Kabupaten Tebo yang akuntabel dengan menjadikanRenstra sebagai salah satu tolok ukur pelaksanaan tugas pokok fungsi Bappeda KabupatenTebo.
4. Memberikan dorongan moral bagi aparatur Bappeda Kabupaten Tebo guna meningkatkankomitmen kerja dalam mendukung tugas pokok dan fungsi organisasi.
5. Memberikan kerangka dasar dalam perumusan kebijakan, guna percepatan pencapaian visidan misi Kepala Daerah.
1.4. Sistematika Penulisan.Dokumen Renstra Bappeda diformulasikan dalam sistematika penulisan
sebagai berikut :BAB I PENDAHULUAN
1. 1. Latar Belakang1. 2. Landasan Hukum.1. 3. Maksud dan Tujuan.1. 5. Sistematika Penulisan.
BAB II GAMBARAN BAPPEDA KABUPATEN TEBO2. 1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kabupaten Tebo.2. 2. Sumber Daya Bappeda Kabupaten Tebo.2. 3. Kinerja Bappeda Kabupaten Tebo.2. 4. Tantangan Pengembangan dan Peluang Bappeda Kabupaten
Tebo.BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3. 1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan FungsiBappeda Kabupaten Tebo.
3. 2. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan KajianLingkungan Hidup Strategis.
3. 3. Penentuan Isu-isu Strategis.BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4. 1. Visi dan Misi Bappeda Kabupaten Tebo4. 2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo4. 3. Strategi dan Kebijakan Bappeda Kabupaten Tebo
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF BAPPEDAKABUPATEN TEBO
BAB VI PENUTUP
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 7
BAB IIGAMBARAN PELAYANAN BAPPEDA KABUPATEN TEBO
2,1, Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Bappeda Kabupaten Tebo,
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 11 Tahun 2013 tentang PerubahanKetiga atas Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 6 Tahun 2008 tentang PembentukanSusunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Tebo dan PeraturanBupati Tebo Nomor 15 Tahun 2014 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi BadanPerencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo, adalah sebagai berikut:
1. Kepala Bappeda Mempunyai tugas pokok membantu Bupati menyelenggarakan pemerintahan daerah da-
lam memimpin, merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan, mengoordinasikandan mempertanggungjawabkan kebijakan teknis penyusunan dan pelaksanaan kebijakandaerah dibidang perencanaaan pembangunan dan anggaran daerah,
Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Kepala menyelenggarakan fungsi:a. Perumusan kebijakan teknis Perencanaaan Pembangunan Daerah;b. Pengoordinasian penyusunan Perencanaaan Pembangunan Daerah;c. Pengkoordinasian pembinaan penelitian, pendataan dan evaluasi perencanaan dan
pelaksanaan pembangunan daerah;d. Pembinaan pelaksanaan tugas di bidang Perencanaaan Pembangunan Daerah;e. Pengaturan kegiatan monitoring dan evaluasi secara berkala untuk mengetahui
hambatan yang terjadi dan mencari alternatif pemecahannya;f. pemberian saran dan pertimbangan serta penyampaian laporan, hasil telaahan dan
analisa kepada atasan sesuai bidang tugas dan fungsinya sebagai bahan perumu-san program selanjutnya; dan
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fung-sinya,
2. SekretariatSekretariat mempunyai tugas pokok membantu Kepala Badan dalam mengoordinasikandan mengendalikan tugas-tugas dibidang pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 8
meliputi pengkoordinasian penyusunan program, pengelolaan umum dan kepegawaianserta pengelolaan keuangan, pembinaan, pengendalian dan pengkoordinasianperencanaaan program kegiatan dan administrasi antar bidang di lingkungan BadanPerencanaan Pembangunan Daerah,
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, Sekretarismenyelenggarakan fungsi :a. penyusunan rencana kerja dan program kerja bidang sekretariat berdasarkan
peraturan yang berlaku untuk pedoman pelaksanaan kegiatan;b. penyiapan bahan pembinaan dan perumusanc. Perumusan kebijakan pengelolaan program dan kegiatan dilingkungan Bappeda;d. Pengkoordinasian dan peningkatan keterpaduan penyusunan rencanaa program
dan kegiatan dilingkungan Bappeda;e. Perumusan kebijakan dan pengendalian pengelolaan asset/barang milik daerah;f. Pengkoordinasian hasil program dan kegiatan Bappeda sebagai bahan dokumentasi
dan informasi;g. Pengkoordinasian peningkatan kapasitas kelembagaan Bappeda;h. Perumusan kebijakan peningkatan SDM aparatur Bappeda;i. Pengendalian pengelolaan keuangan Bappeda;j. Pelaksanaan pengendalian program dan kegiatan pada Bappeda;k. Pengendalian pelaporan kegiatan dan laporan keuangan Bappeda;l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya,
3. Bidang Penelitian Dan Statistik Mempunyai tugas pokok memimpin, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas
di bidang penyusunan, pengelolaan dan pelaksanaan penelitian, analisa pembangunandaerah yang meliputi penelitian dan anilisis pembangunan ekonomi dan sosial serta fisikdan prasarana, pendataan dan pelayanan statistik pembangunan daerah,
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Penelitian, Pengem-bangan dan Statistik mempunyai fungsi:1. Penetapan penyusunan rencanaa dan program kerja penyusunan, pengelolaan dan
pelaksanaan penelitian dan pendataan serta pelayanan statistik pembangunandaerah,
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 9
2. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang penelitian dan statistikpembangunan daerah,
3. Perumusan sasaran pelaksanaan tugas di bidang penelitian dan statistikpembangunan daerah;
4. Penyelenggaraan kerjasama penelitian dan pelayanan statistik pembangunandaerah;
5. Penyelenggaraan koordinasi penelitian dan statistik anggaran daerah;6. Pengoordinasian Pelaksanaan Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Pan-
jang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJMD);
7. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan penyusunan, pengelolaandan pelaksanaan penelitian dan statistik pembangunan daerah;
8. Pelaksanaan koordinasi/kerjasama dan kemitraan dengan SKPD/Instansi/lembagalain atau pihak ketiga serta bidang lain di lingkungan Bappeda di bidang
penyusunan, pengelolaan, dan pelaksanaan penelitian dan pendataan statistikpembangunan daerah;
9. Pelaksanaan tugas kedinasan sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya,4. Bidang Ekonomi Dan Sosial Budaya
Bidang Ekonomi dan Sosial Budaya mempunyai tugas memimpin, merencanakan, men-gatur, dan mengendalikan kegiatan penyelenggaraan Bidang Ekonomi dan Sosial Bu-daya yang meliputi perencanaan program kegiatan pembangunan dan mengadakan in-ventarisasi permasalahan kajian di Bidang Ekonomi dan Sosial Budaya serta melakukan
langkah-langkah kebijaksanaan pemecahannya,
Untuk menyelenggaran tugas pokok dimaksud, Kepala Bidang Ekonomi dan Sosial Bu-daya mempunyai fungsi:1. Mengatur dan mengendalikan teknis pelayanan di Bidang Ekonomi dan Sosial Bu-
daya berdasarkan kebijakan atasan,2. Mengikuti pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan peningkatan pe-
rekonomian Daerah serta menyusun dan mengevaluasi petunjuk teknis terhadap pro-duksi daerah yang meliputi produksi pertanian, Industri Perdagangan serta produksipertambangan dan energi, koperasi, perusahaan daerah dan perbankan,
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 10
3. Mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program pembangunan industri,pertambangan dan energi, pertanian tanaman pangan, peternakan, perikanan, perke-bunan dan kehutanan, serta penggalian Sumberdaya Alam yang menyangkut peman-faatannya untuk sektor pertanian, koperasi, pengembangan dunia usaha, pembinaangolongan ekonomi lemah dan penanaman modal,
4. Mengoordinasikan dan memadukan rencana Pembangunan di Bidang Pendidikandan Kesehatan, Pemerintahan, Kependudukan dan Kesejahteraan Rakyat serta Pe-nerangan dan Komunikasi Sosial,
5. Perumusan indikasi rencana program dan kegiatan strategis serta prioritas, baik yangdibiayai dari Sumber APBD Provinsi dan APBN dan Sumber Pembiayaan lainnya pa-da Bidang ekonomi, sosial budaya dan bidang terkait lainnya;
6. Mengikuti pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan peningkatan pe-rekonomian Daerah serta menyusun dan mengevaluasi petunjuk teknis terhadap pro-duksi daerah yang meliputi produksi pertanian, Industri Perdagangan serta produksi
pertambangan dan energi, koperasi, perusahaan daerah dan perbankan,7. Mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program pembangunan industri,
pertambangan dan energi, pertanian tanaman pangan, peternakan, perikanan, perke-bunan dan kehutanan, serta penggalian Sumberdaya Alam yang menyangkut peman-faatannya untuk sektor pertanian, koperasi, pengembangan dunia usaha, pembinaangolongan ekonomi lemah dan penanaman modal,
8. Mengoordinasikan dan memadukan rencana Pembangunan di Bidang Pendidikandan Kesehatan, Pemerintahan, Kependudukan dan Kesejahteraan Rakyat serta Pe-
nerangan dan Komunikasi Sosial,5, Bidang Evaluasi Dan Pendanaan
Mempunyai tugas menyiapkan perumusan kebijakan dan pelaksanaan penyusunan ren-canaa evaluasi & pengendalian pembangunan dan pendanaan pembangunan daerah,
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana hal tersebut, maka bidang Evaluasi danPendanaan mempunyai fungsi:
1. Penyusun Rencanaa dan Kebijakan Strategis di bidang pendanaan pembangunan,2. Penyusunan perumusan kebijakan pemerintah daerah dibidang pendanaan pemban-
gunan
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 11
3. Penyusunan perumusan penyusunan petunjuk pelaksanaan perencanaaanpembangunan daerah Kabupaten ;
4. Pengevaluasian Renstra–SKPD;5. Pengkoordinasian Penyusunan Rencanaa Kerja Pemerintah Daerah (RKPD);6. Pengkoordinasian Musrenbang Penyusunan RKPD dan RKP;7. Penyusunan perumusan Kebijakan Umum APBD;8. Pengkoordinasian Penyusunan PPAS dan RAPBD bersama Satuan Kerja Pengelola
Keuangan Daerah;9. Pelaksanaan koordinasi kebijakan perencanaaan pembangunan daerah dalam bi-
dang pendanaan;10.Perumusan indikasi rencana program dan kegiatan strategis serta prioritas, baik yang
dibiayai dari Sumber APBD Kabupaten, APBD Provinsi dan APBN dan Sumber Pem-biayaan lainnya;
11.Penyusunan perumusan petunjuk pelaksanaan Pendanaan dan Pengendalian pem-
bangunan daerah skala Kabupaten;12.Pelaksanaan Koordinasi penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban
(LKPJ) Kepala Daerah;13.Pelaksanaan koordinasi penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah;14.Pelaksanaan koordinasi dan peningkatan keterpaduan penyusunan rencanaa dari
program, pemantauan, analisis, dan evaluasi pengendalian pembangunan;15.Pelaksanaan koordinasi dengan bidang-bidang dalam penyusunan Rencanaa Ang-
garan Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten, yang dilaksanakan dengan ber-
sama satuan kerja pengelola keuangan daerah;16.Penyampaian laporan hasil evaluasi, saran dan pertimbangan dibidang tugas dan
fungsinya kepada Kepala Bappeda;17.Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya,
6. Bidang Sarana Dan Prasarana
Mempunyai tugas pokok memimpin, mengoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugasperencanaan di bidang sarana dan prasarana infrastruktur yang meliputi perhubungan,pos dan telekomunikasi, informasi, tata ruang, tata guna tanah, perumahan dan permu-
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 12
kiman, pengairan, sumber daya alam, lingkungan hidup dan pembangunan pembangu-nan wilayah,
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebut, bidang Sarana dan Prasaranamempunyai fungsi:
1. Penyusunan perumusan program Kebijakan Umum dan Strategis/prioritas penan-ganan infrastruktur daerah;
2. Perumusan penyusunan petunjuk pelaksanaan perencanaan pembangunan daerahBidang Sarana dan Prasarana;
3. Perumusan petunjuk pelaksanaan pengelolaan kawasan dan lingkungan, danperkotaan skala kabupaten;
4. Perumusan dan pelaksanaan pedoman dan standar keserasian pengembanganperkotaan & perdesaan skala kabupaten;
5. Perumusan petunjuk pelaksanaan manajemen dan kelembagaan pengembanganwilayah dan kawasan skala kabupaten;
6. Perumusana petunjuk pelaksanaan pengembangan pembangunan wilayah skalakabupaten;
7. Perumusan arah kebijakan dan pelaksanaan pengembangan wilayah tertinggal,perbatasan, dan potensial;
8. Penyelenggaraan pengkoordinasian penyusunan kebijakan perencanaan pemban-gunan jangka pendek, menengah dan panjang di bidang fisik;
9. Perumusan arah kebijakan dan pelaksanaan pengembangan kawasan prioritas ce-pat tumbuh dan andalan skala kabupaten;
10. Pelaksanaan pengendalian penyusunan tata ruang wilayah kabupaten;11. Penyusunan bimbingan, supervisi dan konsultasi pengelolaan dan pengembangan
kawasan;12. Pengkoordinasian pemanfaatan kawasan andalan sebagai bagian dari RTRW;13. Pengkoordinasian penetapan penataan ruang Kabupaten;14. Pengkoordinasian pengawasan terhadap pelaksanaan penataan ruang di wilayah
kabupaten;15. Pengkoordinasian perumusan kebijakan strategis operasionalisasi RTRW dan Ren-
cana Tata Ruang Kawasan Strategis Kabupaten;
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 13
16. Pelaporan pelaksanaan tugas penyusunan dan pelaksanaan perencanaanpembangunan fisik;
17. Pelaksanaan evaluasi dan monitoring terhadap kegiatan perencanaanpembangunan di bidang sarana dan prasarana;
18. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya,
7, Kelompok Jabatan Fungsional
1) Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas membantu melaksanakansebagian tugas Badan perencanaan Pembangunan Daerah sesuai dengan keahlianmasing-masing,
2) kelompok jabatan fungsional dipimpin oleh seorang tenaga fungsional seniordengan jenjang kepangkatannya selaku koordinator kelompok jabatan fungsionalyang dalam melaksankan tugasnya berada di bawah dan bertanggung jawablangsung kepada Kepala Badan,
3) Jumlah jabatan fungsional ditetapkan berdasarkan sifat, jenis dan kebutuhan bebankerja, sedangkan jenis dan jenjang jabatan diatur sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tebo 2011-2016
REVISI 14
STRUKTUR ORGANISASI BAPPEDA KABUPATEN TEBO
SUB BIDANG EVALUASI
DRS. FUADNIP. 19650807 198512 1 001
SUB BIDANG PENDANAAN
FAISAL RIZA, SE, M. Ec.Dev
NIP. 19770119 200212 1 006
SUB BIDANG PENELITIAN
AMBIAR, S. STNIP. 19680224 198912 1 001
SUB BIDANG STATISTIK
FANSYURI, STNIP. 19800210 200902 1 004
SUB BIDANG EKONOMI
-
SUB BIDANG SOSIAL BUDAYA
YULLY HARMAYANTI, SH
NIP. 19780712 200312 2 004
SUB BI DANG SARANA DANPRASARANA I NFRASTRUKTUR
SUB BI DANG PERENCANAANRUANG DAN WI LAYAH
BIDANG EVALUASI DANPENDANAAN
ROMY CANDRA, SENIP. 19761203 200312 1 007
BI DANG PENELI TI AN DANSTATI STI K
BI DANG EKONOMI DAN SOSI ALBUDAYA
BIDANG SARANA DAN PRASARANA
SUB BAGIAN UMUM DANKEPEGAWAIAN
NANIK MARIANTI, S. PtNIP. 19730309 200701 2 006
SUB BAGIAN KEUANGAN
ANDRI MURKIZA, SENIP. 19740606 200212 1 004
SUB BAGIAN PROGRAM
WIJANG MAHAKSO, SE., M.Ec.DevNIP. 19740702 200501 1 001
SEKRETARIS
NAZAR EFENDI, SE. M.SiNIP. 19800501 200212 1 001
KEPALA BADAN
Ir.AGUS SUNARYOiNIP. 19660814 199303 1 004
KELOMPOKJABATAN FUNG-
SIONAL
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 15
2,2, Sumber Daya Bappeda,
1, Sumber Daya Aparatur,Jumlah sumber daya aparatur Bappeda Kabupaten Tebo keadaan per 1 Mei 2014 adalahsebanyak 39 orang berdasarkan Pangkat/Golongan, Status Kepegawaian dan TingkatPendidikan, Eselon dan Tingkat Penjenjangan yang tergambar pada tabel 2,1, 2,2 dan 2,3berikut ini:
Tabel 2,1,Jumlah Sumber Daya Aparatur Bappeda Kabupaten Tebo berdasarkan Pangkat/Golongan dan
Tingkat Pendidikan per 1 Mei 2014,
NO PENDIDIKANPANGKAT/GOLONGAN
JUMLAHHonor
II III IVA b C d A b c d b
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 131 SLTA 5 1 1 - - - - - - - 72 D3 1 - - 2 1 - - - - - 43 S1 4 - - - - 7 5 4 2 1 234 S2 - - - - - 1 - 2 2 - 5
J U M L A H 10 1 1 2 1 8 5 6 4 1 39
Tabel 2,2,Jumlah Sumber Daya Aparatur Bappeda Kabupaten Tebo berdasarkan Status Kepegawaian
dan Tingkat Pendidikan per 1 Mei 2014,
NO PENDIDIKANSTATUS KEPEGAWAIAN
JUMLAHPNS CPNS HONORERL P L P L P
1 2 3 4 5 6 7 8 91 SLTA 2 - 2 - 4 1 72 D3 2 1 - - 1 43 S1 13 6 - - 3 1 234 S2 5 - - - - - 5
J U M L A H 22 7 2 0 8 2 39
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 16
Tabel 2,3,Jumlah Sumber Daya Aparatur Bappeda Kabupaten Tebo Yang Mengikuti Pendidikan
Struktural berdasarkan Jabatan dan Eselon per 1 Mei 2014,
NO ESELON JUMLAHPEGAWAI
DIKLATPIM YANG TELAH DIIKUTIII III IV
1 2 3 4 51 II b 1 1 - 12 III a 1 - 1 13 III b 4 - 3 14 IV a 8 - 2 4
JUMLAH 14 1 6 7
2, Sumber Daya Aset,Untuk sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang kegiatan yang dimiliki BappedaKabupaten Tebo dapat dilihat pada tabel 2,4, berikut ini:
Tabel 2,4,Keadaan Barang Inventaris Bappeda Kabupaten Tebo per 31 Desember 2013
URAIAN 2013 SATUAN
1 2 3A. Golongan tanah
A.1. Tanah - -
B. Peralatan dan mesinB.1. Alat-alat angkutanB.1.1. Alat angkutan darat bermotor 16 Unit
O kendaraan roda 4 2 UnitO kendaraan roda 2 14 Unit
B.1.2. Alat angkutan darat bermotor 2 UnitO gerobak sorong 2 Unit
B.2. Alat-alat kantor dan rumah tanggaB.2.1. Peralatan kantor
O mesin tik 1 Unit
O mesin calculator 1 Unit
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 17
O copy board/electrik white board 1 UnitO mesin absensi 1 UnitO tabung pemadam kebakaran 2 UnitO mesin ketam portable 1 UnitO mesin potong rumput 1 UnitO mesin pembersih lantai 1 UnitO vacum cleaner 1 UnitO pompa air listrik 1 UnitO alat semprot hama 1 UnitO mesi penghancur kertas 5 Unit
B.2.2. Perlengkapan kantorO almari 43 UnitO brankas 1 UnitO rak buku 4 UnitO rak server - UnitO filling besi/metal 1 UnitO white board 1 UnitO mimbar/podium 1 UnitO gorden 51 UnitO taplak meja 24 UnitO ac split 26 UnitO ac standing 2 UnitO aquarium 1 UnitO keranjang sampah 4 UnitO matras 1 UnitO meja tenis 1 Unit
B.2.3. KomputerO komputer mainframe/server 3 UnitO komputer/pc 24 UnitO komputer note book 22 UnitO pc tablet 11 UnitO printer 41 UnitO external hardisk 14 Unit
O ups/stabilizer 24 UnitO gps 4 UnitO stabilizer 2 UnitO keybord 5 UnitO mouse optik 5 UnitO server 1 UnitO ploter 1 UnitO vga splitter 1 Unit
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 18
O wireless roater 2 UnitO access switch server/hub 3 UnitO access point 1 UnitO cable utp 1 UnitO card lan 2 UnitO kabel lan UnitO rj45 3 Unit
B.2.4. MeubeleurO meja kerja 54 UnitO meja rapat 23 UnitO meja makan teras aula 1 UnitO kursi kerja 28 UnitO kursi stenlis 157 UnitO kursi tunggu 4 SetO sofa 8 Unit
B.2.5. Peralatan dapurO dispenser 6 UnitO lemari es 7 UnitO rak piring 2 UnitO galon 3 UnitO gelas kaki 2 LusinO gelas minum 4 LusinO sendok 3 LusinO tutup gelas 3 LusinO piring makan 2 LusinO piring kue 4 LusinO mangkok 4 LusinO kuali 1 BuahO baki stenlis 1 BuahO kompor gas 1 BuahO tabung gas 1 Buah
B.2.6. Penghias ruangan rumah tanggaO jam mekanis 8 UnitO vas bunga 50 UnitO pot kembang 17 SetO ambal 10 Buah
B.3. Alat-alat studio dan komunikasiB.3.1. Alat-alat studio
O kamera 5 Unit
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 19
O handy cam 3 UnitO proyektor + attachment 3 UnitO layar ohp 2 UnitO infocus 1 Unit
O layar infocus 5 UnitB.3.2. Alat-alat komunikasi
O pesawat telephone 9 UnitO faksimile 2 UnitO radio tape 2 UnitO antena shf/parabola portable 1 UnitO televisi 3 UnitO sound system 2 UnitO coulumspeaker 2 UnitO wireless amplifier 1 UnitO mic wireless jmk jk999 - UnitO uhf wireless microphone 1 UnitO microphone 21 UnitO bell - Unit
C. Gedung dan bangunanO kantor 620 M2O mushalla 80 M2O rumah penjaga kantor 80 M2O tempat parkir 98 M2O konstruksi tugu 2 UnitO gudang genset 16 M2O rehap gedung
D. Jalan, irigasi & jaringanO jalan 1.112 M2O generator set 2,5 kva 1 Unit
E. Aset tetap lainnyaE.1. Buku dan kepustakaan 140 Buah
O buku eksiklopedia 60 BuahO buku perpu 40 BuahO buku pemerintahan 10 BuahO buku ekonomi 10 BuahO buku sosial budaya 20 Buah
E.2. Barang bercorak kesenian 20 UnitO foto 20 Unit
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 20
E.3. Hewan/ternak dan tanaman 91 BatangO pohon songgo langit 12 BatangO pohon dadap merah 10 BatangO pohon cemara 30 BatangO pohon palem 32 BatangO pohon pulay 3 BatangO pohon jarak jepang 4 Batang
2,3, Kinerja Pelayanan Bappeda,
Untuk melaksanakan fungsinya, Bappeda kabupaten Tebo mempunyai kewenangan:a. Menyusun dokumen-dokumen perencanaan pembangunan daerah,
b. Menyusun program-program tahunan yang dibiayai oleh Daerah sendiri ataupun yang di-usulkan kepada Pemerintah Daerah Propinsi untuk dimasukkan kedalam program Dae-rah Propinsi dan atau yang diusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk dimasukkan keda-lam program tahunan nasional,
c. Melakukan koordinasi perencanaan diantara dinas-dinas, satuan organisasi lain dalamlingkungan Pemerintah Daerah, instansi-instansi vertikal, kecamatan-kecamatan dan ba-dan-badan lain yang berada dalam Wilayah Daerah Kabupaten Tebo
d. Menyusun rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tebo bersa-ma-sama dengan bagian keuangan dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), den-gan koordinasi Sekretaris Daerah,
e. Melaksanakan koordinasi dan atau mengadakan penelitian untuk kepentingan perenca-naan pembangunan di Daerah,
f. Mengikuti persiapan dan perkembangan pelaksanaan rencana pembangunan di Daerahuntuk penyempurnaan rencana lebih lanjut,
g. Melaksanakan monitoring pelaksanaan pembangunan di Daerah,h. Melakukan kegiatan lain dalam rangka perencanaan sesuai dengan petunjuk Bupati,
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 21
Kinerja pelayanan SKPD menunjukkan tingkat capaian Kinerja SKPD berdasarkan sasaran/targetRenstra SKPD periode sebelumnya, Dikarenakan Renstra ini dibuat berdasarkan Perubahan strukturorganisasi yang diatur pada Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 11 Tahun 2013 tentangPerubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 6 Tahun 2008 tentangPembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Tebo danPeraturan Bupati Nomor 15 Tahun 2014 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Badanperencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten tebo, maka kinerja pelayanan yang ditampilkanadalah pencapaian kinerja pelayanan SKPD Bappeda pada tahun 2012 – 2013,
Guna melakukan analisis dan pengukuran kinerja yang mencerminkan penyelenggaraan programdan kegiatan pada urusan perencanaan pembangunan, dapat dilihat pada tabel 2,6, berikut ini:
Tabel 2,6, Pencapaian Kinerja Pelayanan Bappeda Kabupaten Tebo, 2006-2011,
NO
BIDANGURUSAN/INDIKATOR
KINERJATARGET RENSTRA BAPPEDA PERIODE SEBELUMNYA
SESUAI TUGAS DAN FUNGSISKPD 2006 2007 2008 2009 2010 2011
1 2 3 4 5 6 7 8
6PERENCANAANPEMBANGUNAN
6,1
Tersedianya dokumenperencanaan RPJPD
Ada Ada Ada Ada Ada Adayg telah ditetapkan dgn PERDA
6,2
Tersedianya DokumenPerencanaan: RPJMD
Ada Ada Ada Ada Ada Adayg telah ditetapkan dgnPERDA/PERKADA
6,3
Tersedianya DokumenPerencanaan: RKPD
Ada Ada Ada Ada Ada Adayg telah ditetapkan dgnPERKADA
6,4Penjabaran Program RPJMDkedalam RKPD Ada Ada Ada Ada Ada Ada
Disamping itu juga, dalam menganalisis dan mengukur kinerja penyelenggaraan program dankegiatan pada urusan perencanaan pembangunan di Bappeda Kabupaten Tebo, digunakanIndikator Kinerja Kunci meliputi Aspek Penilaian pada tataran pengambil kebijakan, Aspek Pe-laksana Kebijakan dan Aspek Tingkat Capaian Kinerja serta menetapkan sejumlah indikator
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 22
kinerja berdasarkan analisis kebutuhan pelayanan sesuai tugas pokok dan fungsi serta kewe-nangan Bappeda Kabupaten Tebo,
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pemban-gunan Nasional, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, Pe-raturan Pemerintah No 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pe-merintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota,Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pembentukan SusunanOrganisasi dan Tata Kerja Lembaga-Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Tebo dan PeraturanBupati Tebo Nomor 23 Tahun 2008 tentang uraian tugas pokok dan fungsi BappedaKabupaten Tebo yang selanjutnya diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor11 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten Tebo Nomor 6Tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga TeknisDaerah Kabupaten Tebo dan Peraturan Bupati Tebo Nomor 15 Tahun 2014 tentang UraianTugas Pokok dan Fungsi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo, makajenis pelayanan yang dilakukan oleh Bappeda Kabupaten Tebo adalah sebagai berikut:
1. Menyusun dokumen perencanaan daerah, yaitu Rencana Pembangunan Jangka Pan-jang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan jangka Menengah Daerah (RPJMD) danRencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD tahunan),
2. Menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) jangkapanjang, jangka menengah dan Musrenbang RKPD serta Forum SKPD,
3. Menyusun Kebijakan Umum APBD (KUA) dan PPAS, yang bersumber dari DokumenRKPD, selanjutnya KUA/PPAS ini menjadi bahan untuk penyusunan RAPBD (baik murnimaupun perubahan),
4. Menyusun Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) periode 2011-2016,5. Melakukan asistensi terhadap proses penyusunan Renstra dan Renja SKPD6. Menghimpun dan menganalisis hasil evaluasi rencana pembangunan dari masing-
masing SKPD (evaluasi Renstra dan Renja SKPD),
7. Bersama TAPD melakukan asistensi dalam proses penganggaran di seluruh SKPD,
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 23
8. Menyusun dokumen penataan ruang, yaitu RTRW, Rencana Umum, Rencana Detail danRencana Teknik Ruang Kota, dan perencanaan tata ruang lainya serta dokumenperencanaan/masterplan lainnya baik untuk jangka panjang, menengah dan tahunan,
9. Melakukan Penelitian dan Pengembangan, serta kajian permasalahan-permasalahanstrategis dalam rangka perumusan kebijakan pembangunan daerah,
10. Menyusun data dan informasi yang akurat dan inventarisasi hasil penelitian yang dapatdipertanggungjawabkan sebagai bahan perencanaan pembangunan daerah,
11. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang berkaitan dengan Perencanaan PembangunanDaerah,
Guna mengidentifikasi potensi dan permasalahan khusus pada aspek pendanaan pelayananBappeda Kabupaten Tebo, juga dilakukan analisis terhadap pengelolaan pendanaanpelayanan melalui pelaksanaan Renstra Bappeda Kabupaten Tebo periode sebelumnya,dapat dilihat pada tabel 2,7, berikut ini,:
Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Tebo 2011-2016
REVISI 24
Tabel 2,7, Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Bappeda Kabupaten Tebo, 2012-2013
URAIAN ANGGARAN PADA TAHUN (Rp000) REALISASI ANGGARAN PADA TAHUN(Rp000)
RASIO ANTARAREALISASI DAN
ANGGARAN TAHUN2012 2013 2012 2013 2012 2013
1 2 3 4 5 6 7
PENDAPATAN DAERAH - - - - - -
BELANJA DAERAH 6,280,105,500 10,307,540,505 5,667,016,373 9,169,186,067 90.24 88.96Belanja tidak langsung 1,643,623,000 1,854,611,605 1,555,916,129 1,839,877,000 94.66 99.21- Belanja pegawai 1,643,623,000 1,854,611,605 1,555,916,129 1,839,877,000 94.66 99.21
Belanja langsung 4,636,482,500 8,452,928,900 4,111,100,244 7,329,309,067 88.67 86.71- Belanja pegawai 835,936,000 1,096,196,000 735,571,000 946,505,500 87.99 86.34- Belanja barang & jasa 2,773,920,500 7,220,732,900 2,419,440,844 6,252,053,567 87.22 86.58- Belanja modal 1,026,626,000 136,000,000 956,088,400 130,750,000 93.13 96.14
PEMBIAYAAN - - - - - -
TOTAL 4,409,631 4,155,225 3,631,263 3,734,633 82.35 89.88
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 25
Dari tabel diatas terlihat bahwa perkembangan pertumbuhan anggaran Bappeda kabupatenTebo mengalami penurunan dengan rata-rata sebesar Rp496,335,428,- pertahun, begitu pulahalnya dengan pertumbuhan realisasi yang juga mengalami penurunan dengan rata-ratasebesar Rp281,789,526,- pertahun, Sementara bila dilihat dari rasio antara realisasi dananggaran selalu mengalami peningkatan, dengan rata-rata 79,80 persen, realisasi tertinggipada tahun 2011 sebesar 89,88 persen dan terendah pada tahun 2009 sebesar 67,78 persen,dengan tingkat pertumbuhannya jika dirata–ratakan mencapai angka 2,68 persen per tahun,
Jenis Belanja Pegawai pada Kelompok Belanja Tidak Langsung pertumbuhannya dari tahunke tahun cenderung mengalami peningkatan baik dari anggaran maupun realisasinya denganrata-rata sebesar Rp152,686,272,- dan Rp155,840,617,-, hal ini dikarenakan mulai dari TA,2009 Bappeda Kabupaten Tebo diberikan Tambahan Penghasilan berdasarkan beban kerja,Penghasilan Tambahan ini diberikan atas dasar besarnya frekuensi dan beban kerja BappedaKabupaten Tebo selaku koordinator perencanaan pembangunan daerah dalam rangkameningkatkan kualitas perencanaan secara keseluruhan dengan jumlah personil yang cukupterbatas,
Secara keseluruhan Belanja Langsung Bappeda Kabupaten Tebo mengalami penurunandengan rata-rata anggaran dan realisasi sebesar Rp649,021,700,- dan Rp437,630,143,-,Pada TA, 2008 jumlah anggaran Bappeda Kabupaten Tebo merupakan yang tertinggi,dikarenakan pada tahun tersebut banyak dilakukan penyusunan dokumen-dokumen rencanainduk kabupaten Tebo yang bekerja sama dengan perguruan tinggi (UGM), diantaranya:Penyusunan Master Plan Drainase, Master Plan Ekonomi Kerakyatan dan Master Plantentang Daerah Tertinggal,
Hal ini sesungguhnya menunjukkan bahwa dengan keterbatasan personil yang ada, dalampengelolaan program/kegiatan dan keuangan Bappeda Kabupaten Tebo dari tahun ke tahunsemakin baik,
2,4, Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Bappeda,
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Bappeda Kabupaten Tebomasih dihadapkanpada berbagai permasalahan yang dapat diidentifikasi, yaitu:
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 26
1. Belum optimalnya kapasitas kelembagaan, khususnya struktur organisasi, untuk mendu-kung peningkatan kinerja Bappeda,
2. Masih adanya penempatan SDM di masing-masing bidang yang belum sesuai dengankompetensi dan kualifikasi pendidikan dan keahlian,
3. Masih rendahnya disiplin pegawai, berpengaruh terhadap kinerja Bappeda,4. Belum adanya tenaga Fungsional Perencana dan Peneliti,5. Proses perencanaan pembangunan belum sesuai dengan agenda yang ditetapkan
dalam peraturan perundang-undangan,6. Belum konsistennya antara perencanaan dan penganggaran,7. Masih kurangnya data dan informasi yang akurat sebagai bahan perencanaan,8. Lemahnya basis data dan perencanaan yang bersandar pada hasil penelitian
menyebabkan validitas perencanaan dirasakan masih belum optimal,9. Masih belum optimalnya pemahaman masing-masing bidang dalam menjalankan tugas,
pokok dan fungsinya sehingga sistem kelembagaan berjalan relatif lambat,10. Belum optimalnya pelaksanaan monitoring, sistem pengendalian dan evaluasi, serta
penggunaan dan tindak lanjut terhadap hasil evaluasi, dan pengendalian belumsepenuhnya dijadikan sebagai input bagi kebutuhan perencanaan,
11. Belum dilakukannya kajian dari hasil penelitian yang berkaitan langsung dengan bahankebijakan perencanaan daerah,
12. Belum adanya sistem dan prosedur kerja yang memadai,13. Masih kurangnya koordinasi antar bidang dan sektor,
Dari permasalahan diatas, keinginan untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja BappedaKabupaten Tebo merupakan suatu keharusan dan menjadi perhatian yang besar, Dalamupaya mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, Bappeda Kabupaten Tebomenyusun strategi yang mengacu pada faktor kekuatan dan kelemahan pada lingkunganinternal serta faktor peluang dan ancaman pada lingkungan eksternal,
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 27
BAB IIIISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3. 1. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI BAPPEDAKABUPATEN TEBO.
Setelah proses perencanaan dilalui dengan menghasilkan dokumen rencanakeuangan tahunan, berupa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), kegiatanberikutnya adalah pelaksanaan dari APBD yang dilaksanakan oleh masing-masing SKPD.Merupakan kewenangan dinas teknis yang bersangkutan, begitupun sebaliknya dinas teknisyang bersangkutan terkesan seolah tidak lagi memerlukan bantuan dan kerja sama dariBappeda, sinergi dan koordinasipun seolah tak pernah terjalin lagi.
Meskipun dalam pelaksanaannya SKPD memiliki otoritas untuk mengatur secarateknis, akan tetapi Bappeda tidak serta merta dapat melepaskan tanggungjawabnya ataspelaksanaan tersebut. Sebagai perencana Bappeda juga memiliki fungsi lain yaitumonitoring dan evaluasi atas pelaksanaan rencana tersebut. Namun demikian fungsimonitoring dan evaluasi ini belum berjalan optimal, hal ini dimungkinkan karena masihadanya anggapan bahwa fungsi tersebut bukan merupakan bagian dari perencanaan.Disamping itu, optimalisasi fungsi ini belum berjalan sesuai yang diharapkan.
Dalam menghasilkan produk akhir dokumen perencanaan pembangunan dananggaran seperti dokumen APBD berikut prosesnya sebagaimana yang telah diuraikandiatas, ego sektoral masih sangat kental, baik antar unit kerja dan unit organisasi di dalamBappeda maupun antar SKPD dengan Bappeda. Pengaruh pihak Legislatif masih sangatkental, tidak jarang terjadi perdepatan antara eksekutif dengan legislatif dalammenentukan program prioritas dan besaran anggaran, Tidak jarang terjadi perbedaan sudutpandang dalam menentukan prioritas pembangunan. Kadang-kadang program dan kegiatanyang telah disusun dengan baik dalam dokumen perencanaan berdasarkan skala prioritasdan kebutuhan serta agenda pembangunan yang telah diamanatkan di dalam RPJMD tidak
mendapatkan persetujuan dari dewan, Sebaliknya usulan program dan kegiatan yangdipandang belum cukup urgen dari sudut perencanaan dan agenda pembangunan daerah,melainkan hanya sarat dengan kepentingan pribadi dan politik. Tidak jarang pulapembahasan dokumen perencanaan pembangunan dan anggaran melampaui batas waktu
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 28
yang telah diamanatkan. Hal ini terjadi karena legislatif disibukkan dengan tugas-tugas lain,dan atau karena disebabkan oleh hal lainnya seperti belum diakomodirnya usulan daridewan dan kurang berjalannya komunikasi dua arah yang lebih baik serta beban tugaslainnya yang dihadapi oleh aparat perencana selain tugas pokoknya.
Disamping hal-hal serta permasalahan yang telah disebutkan, sampai saat iniBappeda Kabupaten Tebo belum memiliki Sistem Informasi Manajemen yang memadai,Sehingga mengalami kesulitan untuk mengetahui rencana apa yang telah dilaksanakan,
sedang dilaksanakan dan yang akan dilaksanakan. Selain itu tujuan organisasi belumdirumuskan bersama dan dituangkan dalam keputusan yang mengikat, target kinerja yangterukur dari unit kerja dan individu belum ditentukan. Dengan demikian penilaian kinerja punbelum terlaksana dengan baik. Profesionalisme dan peningkatan serta pengembangansumberdaya manusia aparatur perencana dalam menghadapi kemajuan teknologi daninformasi belum mendapatkan perhatian yang memadai dari pihak manajemen organisasi.Hal ini menyebabkan artikulasi dan implementasi terhadap tiga agenda pembangunanbelum berjalan maksimal seperti yang diharapkan. Pelaksanaan tugas pokok dan fungsirelatif masih dianggap sekedar rutinitas sehingga terkesan kurang inovatif, kewenanganrelatif belum dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Masing-masing unit kerja dan unitorganisasi belum memiliki uraian tugas, sehingga tidak memiliki arah dan ukuran kinerjayang jelas dan terukur. Penempatan personal penentu kebijakan yang kurang sesuaidengan bidang tugas yang laksanakan, serta belum berfungsinya jabatan fungsionalperencana.
3. 2. TELAAHAN VISI, MISI, DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALADAERAH.
Visi Pembangunan Kabupaten Tebo tahun 2011-2016 berdasarkan Naskah Visi-MisiBupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Tebo yakni : ”Menuju Tebo Sejahtera (MTS);Aman, Harmonis dan Merata”.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Tebo terpilih mempunyai 6(enam) misi yang cenderung operasional, realistis dan jelas sasarannya, yakni :1. Meningkatkan kuantitas serta kualitas infrastruktur dan ketersediaan sarana prasarana
layanan umum;
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 29
2. Meningkatkan mutu pendidikan, layanan kesehatan, tatanan kehidupan beragama danberbudaya;
3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang cepat, tepat, bermutu dan bersih KKN sertajaminan kepastian dan perlindungan hukum;
4. Mendorong tumbuhnya perekonomian daerah dan pendapatan masyarakat berbasisagrobisnis dan agroindustri;
5. Meningkatkan peran serta TOGA, TOMA, TODA dan Kesetaraan Gender dalam
pembangunan;6. Melestarikan lingkungan hidup dengan cara mempertahankan dan memelihara flora
dan fauna yang masih tersisa di Kabupaten Tebo.
Perwujudan Misi-Misi yang telah diuraikan di atas, akan ditempuh melaluipelaksanaan urusan pemerintahan daerah yang terdiri dari urusan wajib dan urusan pilihan.Penetapan urusan pemerintahan yang mendukung visi dan misi sangat penting, karena dariurusan pemerintahan ini akan dapat dijabarkan tujuan dan sasaran, serta cara (strategi)untuk mencapai tujuan dan sasaran.
Dalam menetapkan Tujuan dan Sasaran diperlukan penelaahan visi, misi, danprogram Bupati dan Wakil Bupati terpilih ditujukan untuk memahami arah pembangunanyang akan dilaksanakan selama kepemimpinan kepala daerah dan wakil kepala daerahterpilih dan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayananSKPD yang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil kepaladaerah tersebut.
Untuk penetapan tujuan pada umumnya didasarkan kepada faktor-faktor kuncikeberhasilan yang ditetapkan setelah penetapan visi dan misi. Tujuan akan mengarahkanperumusan sasaran, kebijakan, program dan kegiatan dalam rangka merealisasikan misi,menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang. Untuk mengoptimalkanpenetapan tujuan dan sasaran maka diperlukan penetapan faktorfaktor kunci/penentu
keberhasilan (FPK) yang diperoleh atas dasar analisa SWOT untuk Analisa Strategi Pilihan(ASP) dalam RPJMD Kabupaten Tebo tahun 2011-2016.
Sasaran menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan yangdilakukan untuk mencapai tujuan. Sasaran akan memberikan fokus pada penyusunan
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 30
kegiatan bersifat spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai. Untuk mengukur sasarandigunakan indikator utama dari sasaran. Terdapat banyak definisi mengenai indikatorkinerja. Indikator kinerja ada yang didefinisikan sebagai nilai atau karakteristik tertentu yangdigunakan untuk mengukur input, output ataupun outcome. Indikator kinerja jugadidefinisikan sebagai alat ukur yang digunakan untuk derajat keberhasilan pemerintah dalammencapai tujuannya. Salah satu definisi lagi menjelaskan bahwa indikator kinerja adalahsuatu informasi operasional yang berupa indikasi mengenaikinerja atau kondisi suatu
fasilitas atau kelompok fasilitas.Penetapan tujuan, sasaran dan indikator pembangunan ini merupakan langkah yang
mutlak agar implementasi dari setiap misi pembangunan daerah dapat dilaksanakan secaraterarah, komprehensif, terukur serta efektif dan efisien. Selain itu, dengan ditetapkannyatujuan, sasaran dan indikator pembangunan ini akan lebih memudahkan dalam prosespenyusunan APBD termasuk penetapan program dan kegiatan yang merupakan prioritaskabupaten.
3. 3. TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUPSTRATEGIS.
KLHS adalah rangkaian analisis yang sistematis, menyeluruh dan partisipatif untukmemastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasidalam pembangunan suatu wilayah dan atau kebijakan, rencana dan program (KRP).
Penentuan tujuan penataan ruang wilayah Kabupaten Tebo tidak terlepas dari azaspenyusunan rencana tata ruang dan tujuan penetapan ruang wilayah kabupaten secaraumum. Azas dan tujuan penyusunan rencana tata ruang tersebut merupakan pedomanuntuk merumuskan tujuan penataan ruang serta pedoman pelaksanaan penyelenggaraantata ruang dan pembangunan wilayah Kabupaten Tebo.
Sedangkan tujuan dari penyelenggaraan penataan ruang nasional adalah untukmewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutanberlandaskan wawasan nusantara dan ketahanan nasional melalui:1. Terwujudnya keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan;2. Terwujudnya keterpaduan dalam penggunaan sumber daya alam dan sumber daya
buatan dengan memperhatikan sumber daya manusia; dan
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 31
3. Terwujudnya perlindungan fungsi ruang dan pencegahan dampak negatif terhadaplingkungan akibat pemanfaatan ruang.
Berdasarkan azas dan tujuan penataan ruang wilayah kabupaten secara umum sertavisi dan misi yang telah ditetapkan di Kabupaten Tebo, maka disusunlah Tujuan PenataanRuang Wilayah Kabupaten Tebo yaitu :
“Untuk Mewujudkan Kabupaten Tebo Berbasis Agroindustri Dalam MendukungPembangunan Yang Berkelanjutan ”.
3. 4. PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS.A. Berdasarkan hasil FGD (Focus Group Discussion) dan hasil Kuisioner yang
ditujukan pada setiap SKPD di Kabupaten Tebo.
Isu-isu strategis yang dihasilkan dari hasil FGD (Focus Group Discussion) dan hasilkuisioner yang ditujukan pada setiap SKPD di Kabupaten Tebo dapat dijelaskan sebagaiberikut :1. Isu mengenai Sumber Daya Pertanian; kehidupan petani penggarap selaku pengelola
sumber daya tersebut relatif masih rendah. Oleh karena itu perlu upaya peningkatanpengelolaan sumber daya pertanian;
2. Isu mengenai Pengembangan Pariwisata; obyek wisata alam dan budaya belumdikelola dan dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu perlu pengembangan obyekwisata alam dan budaya agar berdampak terhadap perekonomian daerah danpendapatan masyarakat;
3. Isu mengenai Pertambangan; persoalan lingkungan pasca penambangan. Oleh karenaitu perlu penanganan dampak lingkungan yang terjadi pasca penambangan;
4. Isu mengenai Sistem; bahwa sistem transportasi di wilayah Kabupaten Tebo masihdirasakan kurang memadai terutama yang menyangkut peningkatan kondisi jalan danpembangunan jalan baru untuk sistem jaringan jalan primer. Oleh karena itudiharapkan adanya upaya peningkatan atau pembangunan sistem transportasi wilayah
yang lebih baik dan memadai lagi sehingga dapat mendorong percepatanpembangunan di wilayah Kabupaten Tebo;
5. Isu mengenai Perekonomian Wilayah; terbatasnya akses ke sumber permodalanterutama disebabkan oleh kurangnya pengetahuan pelaku ekonomi serta persyaratan
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 32
yang sulit untuk dipenuhi dengan yang ditetapkan lembaga perbankan merupakankendala yang sering terjadi. Oleh karena itu perlu suatu regulasi perbankan/lembagakeuangan agar terbukanya akses ke sumber permodalan;
6. Isu mengenai Prasarana Wilayah; Ditinjau dari penyediaan prasarana baik pelayananenergi, air bersih, maupun telekomunikasi kapasitas penyediaannya masih terbatasdibandingkan dengan jumlah penduduk dan luas wilayah yang harus dilayani. Olehkarena itu diperlukan peningkatan pelayanan prasarana dan wilayah;
7. Isu mengenai Struktur Ruang; masih terdapat ketimpangan perkembangan antarwilayah di Kabupaten Tebo, ditinjau dari aspek pertumbuhan penduduk, ekonomi, sertafisik kawasan terbangun. Sementara itu peran dan fungsi pusat-pusat pertumbuhanbelum optimal. Berkaitan dengan sistem pusat permukiman, keterkaitan spasial danfungsional antar pusat-pusat permukiman masih belum terstruktur dengan baik. Olehkarena itu perlu dilakukan penataan sistem pusat permukiman mulai dari PKWp, PKL,PPK dan PPL di wilayah Kabupaten Tebo.
B. Berdasarkan hasil diskusi dengan Kantor Lingkungan Hidup yang terdapat diKabupaten Tebo
Berdasarkan hasil diskusi dengan Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Tebodidapatkan hasil rumusan mengenai isu-isu lingkungan hidup yang terdapat di KabupatenTebo, antara lain :
1. Isu Lingkungan Hidup Utama.Isu lingkungan hidup utama yang sangat penting dan perlu ditangani sesegeramungkin baik oleh pemerintah, dunia usaha maupun masyarakat, antara lain :- Pencemaran Air Sungai;- Pencemaran Limbah Padat Domestik (Sampah);- Limbah Pertanian dan Peternakan; dan- Lemahnya Pengelolaan Sumber Daya Alam Bidang Pertambangan.
2. Isu Lingkungan Hidup Lainnya, antara lain :- Pemanasan Global (Global Warming);- Bencana Banjir.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 33
Dalam hal penentuan isu-isu strategis ini dapat dilihat melalui kondisi lingkunganinternal dan kondisi lingkungan eksternal pada Bappeda Kabupaten Tebo ke dalam polaanalisasi SWOT.
Analisa Lingkungan dengam Pola Analisis SWOT :A. Kekuatan (Strengths) :
• Tersedianya jumlah pegawai dengan tingkat variasi SDM yang berjenjangpendidikan S1 dan S2 yang memadai;
• Tingginya kesadaran aparatur yang dimiliki akan pengembangan diri danpentingnya tingkat pendidikan, sehingga selalu berupaya untuk meningkatkanjenjang pendidikan yang ada;
• Tersedianya sarana dan prasarana untuk melaksanakan tugas yang cukupmemadai;
• Tugas yang dilaksanakan merupakan pekerjaan rutin, sehingga dalampelaksanaannya sudah terpola dan terjadwal;
• Kedudukan organisasi dan tugas pokok Bappeda yang cukup strategissebagai pembantu Bupati dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di bidangPerencanaan Pembangunan Daerah;
• Adanya fungsi strategis Bappeda sebagai koordinator dalam perencanaanpembangunan daerah;
• Adanya fungsi monitoring dan evluasi selain fungsi perencana.
B. Kelemahan (Weaknesses) :• Belum optimalnya koordinasi antar sub unit dalam organisasi;• Belum adanya sistem penilaian kinerja yang efektif;• Belum adanya sistem informasi (basis data) sebagai dasar dari perencanaan
yang efektif;
Belum optimalnya kegiatan penelitian dan pengujian sebagai bahan meru-
muskan kebijakan dalam perencanaan pembangunan.
Kurangnya daya kreatifitas dari SDM untuk menciptakan Inovasi yang terbarudalam perencanaan;
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 34
• Belum tersedianya data pembangunan yang tersusun secara sitematis danakurat sehingga menimbulkan kendala dalam perencanaan pembangunanyang komprehensif dan berkelanjutan.
Lemahnya monitoring dan pengawasan terhadap hasil pekerjaan yang telahdilaksanakan serta tindak lanjut dari hasil yang dilaksanakan (follow up);
• Belum tersusunnya job description yang terarah serta berjenjang untuk setiappegawai;
• Belum terbentuknya Jabatan Fungsional Perencana;• Belum memiliki sistem informasi manajemen perencanaan yang layak;• Verifikasi program dan kegiatan yang diusulkan dan akan dilaksanakan oleh
SKPD belum berjalan optimal.C. Peluang (Opportunities) :
• Adanya Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang SistemPerencanaan Pembangunan Nasional, serta Peraturan turunannya yangmerupakan landasan hukum dalam melaksanakan tugas dan fungsi Bappedasebagai koordinator penyusunan perencanaan pembangunan di daerahKabupaten Tebo;
• Ditetapkannya Perda tentang RPJM Kabupaten Tebo Tahun 2011-2016 yangmerupakan pedoman bagi perencanaan pembangunan di Kabupaten Tebo;
• Adanya kesepahaman bersama bahwa dalam setiap dokumen dan dataperencanaan pembangunan daerah wajib melalui Bappeda terlebih dahulu;
• Adanya penerapan GC (Good Gorvernance) yang menuntut bahwa dalamsetiap pelaksanaan kegiatan untuk jangka menengah dan panjang yangmelibatkan banyak pihak perlu disusun perencanaan dan dikaji terlebihdahulu;
• Adanya Undang-Undang Otonomi Daerah yang telah memberikan peluangdan kesempatan untuk mengatur dan mengurusi daerah sesuai dengankebutuhan;
• Adanya kesadaran untuk berpartisipasi dari masyarakat yang semakin tinggiterhadap keputusan yang diambil oleh pemerintah melalui penetapanperencanaan.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 35
D. Ancaman (Threats) :o Adanya tuntutan dan pertanggungjawaban yang semakin meningkat dalam
penyusunan dokumen perencanaan, sehingga apabila terjadipenyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan maka proses perencanaanyang diperiksa terlebih dahulu;
o Adanya anggapan dari SKPD yang lain, bahwa perencanaan merupakantugas inti Bappeda sehingga segala sesuatunya diharapkan dapatdiselesaikan di Bappeda;
o Kurangnya support dari SKPD terutama menyangkut data dan informasihasil pelaksanaan pekerjaan yang telah dilaksanakan maupun yang sedangdilaksanakan;
o Belum berjalannya birokrasi yang sesuai dengan peraturan yang adadengan optimal, contohnya adanya DIPA APBN yang langsung ke SKPD;
o SKPD kurang proaktif untuk menyampaikan laporan pelaksanaan kegiatan;o Adanya kesetaraan jabatan Kepala Bappeda dengan Kepala SKPD,
padahal selaku koordinator seharusnya jabatannya setigkat lebih tinggi,sehingga menyebabkan koordinasi kurang optimal;
o Adanya kekuatan tekanan dari pihak legislatif untuk merubah perencanaanyang telah disepakati ditingkat eksekutif.
Berdasarkan hasil analisa lingkungan yang telah dilakukan sebelumnya, berikut ini adalahpilihan-pilihan strategis yang dapat diambil guna menentukan kebijakankebijakan sebagaibentuk anatisipasi masa yang akan datang serta untuk perbaikan kondisi saat ini. Pilihan-pilihan strategis di bawah ini adalah hasil analisa SWOT yang dilakukan berdasarkananalisa lingkungan baik internal maupun eksternal organisasi Bappeda. Penggunaanstrategi di bawah ini lebih bergantung dari cara pandang unit kerja dan unit organisasi dalammemandang setiap permasalahan yang dihadapi. Ada beberapa pilihan strategi yang dapatdigunakan untuk waktu dan kesempatan yang berbeda. Pilihan-pilihan strategi tersebutantara lain :1. Strategi SO, yaitu menggunakan kekuatan untuk mendapatkan peluang;2. Strategi WO, yaitu mengatasi kelemahan dengan memanfaatkan peluang;
3. Strategi ST, yaitu menggunakan kekuatan untuk menghindari ancaman;4. Strategi WT, yaitu meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 36
Tabel berikut adalah hasil analisa SWOT dan strategi-strategi yang dapatdikembangkan :
Tabel 3.1. Analisa Lingkungan Strategis (SWOT)
Eksternal
Internal
Kekuatan / Strength (S) :a. Jenjang pendidikan SDM yang baik.b. Motivasi pengembangan kemampuan
diri.c. Sarana dan prasarana cukup tersedia.d. Tugas merupakan pekerjaan rutin.e. Kedudukan organisasi, tugas pokok
dan kewenangan sebagai koordinatorperencana.
f. Adanya fungsi monitoring danevaluasi selain fungsi perencana.
Kelemahan/Weakness (W):a. Koordinasi antar unit kerja dan intra
personal belum maksimal.b. Sistem penilaian kinerja tidak efektif.c. Kurangnya inovasi dalam perenca-
naan.d. Lemahnya monitoring dan pengawa-
sane. Job description belum terarah.f. Belum memiliki system informasi ma-
najemen perencanaan yang layak.g. Verifikasi program dan kegiatan yang
diusulkan dan akan dilaksanaan olehSKPD belum berjalan optimal.
Peluang/Oportunities (O) :a. Adanya Undang-Undang Nomor 25
Tahun 2004 tantang sistemperencanaan pembangunannasional yang menguatkan Bappedasebagai koordinator perencanaanpembangunan di daerah.
b. Adanya Permendagri 13,Permendagri 59, RPJMD tahun2005-2010 srta dokumenperencanaan lainnya.
c. Penerapan Good Governancemeyebabkan Partisipasi Masyarakatdalam penyusunan perencanaanmeningkat.
d. Adanya Undang-Undang Otonomidaerah telah memberikan cukuppeluang dalam mengatur keuangandan pembangunan daerah.
Strategi (S-O) :a. Meningkatkan bargaining position
dengan menghasilkan produkperencanaan yang profesional,akuntabel, kredibel, aspiratif danproforsional dengan mengacu padaUndang-Undang, Peraturan danRPJMD serta dokumen perencanaanlainnya.
b. Penempatan SDM denganmempertimbangan kompetensipendidikan terhadap bidang tugasyang dilaksanakan, tanggung jawabserta disiplin pegawai.
Strategi (W-O) :a. Menciptakan iklim kerja yang kondusif
dengan mengembangkan azas kemi-traan sehingga fungsi koordinasi dalamperencanaan, monitoring dan evaluasiberjalan efektif.
b. Melaksanakan manajemen penilaiankinerja dengan membuat instrumentpenilaian yang terukur, obyektif dan ra-sional.
c. Meperbaiki sistem informasi manaje-men perencanaan agar hasil pemban-gunan selaras dengan RPJMD, peratu-ran dan perundang-undangan.
Ancaman/Threats (T) :a. Tuntutan dan pertanggungjawaban
perencanaan semakin tinggi.b. Anggapan yang keliru dari SKPD
tentang tugas Bappeda.c. Kurangnya support dari SKPDd. Birokrasi yang kurang mendukung
fungsi koordinasi.e. Kesetaraan jabatan selaku
koordinator.f. Tekanan pihak legislative terhadap
teknis perencanaan.
Strategi (S-T) :a. Mengoptimalkan kinerja SDM
Perencana dengan melakukanpemberdayaan, dalam melakukankoordinasi dengan SKPD denganmemberikan kesempatan dantanggungjawab.
b. Optimalisasi fungsi perencanaan,monitoring dan evaluasi denganmelibatkan seluruh sumberdaya yangada.
Strategi (W-T) :a. Mengoptimalkan penerapan prinsip
Good Governance.b. Selalu mengedepankan azas kemi-
traan dalam menjalankan fungsi koor-dinasi perencanaan, monitoring danevaluasi dengan selalu mempertim-bangkan bergaining position/posisi ta-war.
c. Pengembangan kemampuan SDMaparatur melalui bintek, diklat danpendidikan formal lainnya.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 37
Hasil analisis lingkungan Internal dan Esternal maka Secara garis besar strategi yang patutdikembangkan oleh pihak manajemen Bappeda terutama manajemen puncak dapat dijelaskanberikut ini. Strategi ini merupakan Grand Strategi Bappeda dalam menyikapi kondisi yang adasekarang serta antisipasi kondisi pada waktu yang akan datang agar eksistensi Bappeda sebagaileading sector pembangunan di Kabupaten Tebo akan lebih diperhitungkan. Bappeda jikadianalogikan sebagai perusahaan penghasil jasa dengan menghubungkan atau mengkoordinasikanproduk berupa dokumen perencanaan kepada pihak yang berkepentingan (stakeholder) baik secara
horizontal (SKPD Kabupaten, Legislatif, swasta, perusahan, dll) maupun secara vertical (InstansiPemerintah Provinsi dan Pusat maupun masyarakat), adalah sebagai berkut:
1. Menciptakan Posisi Tawar (Bergaining Position) Yang Kuat;Untuk mencapai posisi tawar yang kuat konsekwensi logis yang harus dimiliki oleh Bappedaadalah adanya rasa kepentingan yang kuat dari setiap SKPD terhadap Bappeda dalammerencanakan, menentukan dan melaksanakan program dan kegiatan pembangunan.Menimbulkan rasa kepentingan yang kuat ini tidak berarti mempersulit posisi dan membatasiruang gerak SKPD, melainkan dapat menghasilkan produk perencanaan pembagunan yangbetul-betul profesional, akuntabel, kredibel, aspiratif dan proforsional.
2. Konsentrasi Penuh Dengan Tugas Pokok dan Fungsi;Untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi dengan konsentrasi penuh, hal yang perludilakukan adalah dengan tidak melakukan tugas lain diluar tugas pokok dan fungsi sebagaiperencana pembangunan daerah. Perencanaan pembangunan tidak hanya sebatasmerencanakan akan tetapi sampai kepada tahap pelaksanaan, dengan melaksanakan fungsimonitoring dan evaluasi yang merupakan fungsi yang melekat sebagai suatu kesatuan bagisetiap aparatur perencana.
3. Pengembangan Kemampuan Diri Aparatur Perencana;Sebagai aparatur perencana dituntut untuk selalu menguasai setiap perkembangan yangterjadi, sebagai dampak dari derasnya arus informasi yang kian menglobal. Untuk itupengembangan kemampuan diri aparatur perencana perlu mendapatkan perhatian yang seriusdan up to date oleh pihak manajemen, mulai dari staf perencana sampai pada pejabat esellon,dengan mengalokasikan anggaran dan memberikan kesempatan yang sama pada setiapaparatur perencana.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 38
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4. 1. VISI, DAN MISI BAPPEDA KABUPATEN TEBO.
Langkah penting dalam proses perencanaan strategi adalah pengembangkan rumu-san yang jelas dan ringkas tentang visi dan misi. Visi merupakan kondisi yang inspirasionalsehingga mendorong harapan dan impian, emfokuskan kepada masa depan lebih baik serta
menyatakan hasi-hasil yang positif. Suatu visi haruslah menekankan tujuan, criteria kinerja,perilaku, aturan, keputusan dan standar yang merupakan pelayanan public serta harus men-jadi kesepakatan seluruh pemangku kepentingan. Nilai-nilai yang tertuang di dalam visi me-miliki konsekuensi untuk diterapkan dalam proses implementasi yang realistis.
Visi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Tebodirumuskan dengan memperhatikan serta mentelaah Naskah Visi-Misi Kepala DaerahKabupaten Tebo terpilih Tahun 2011-2016 yaitu ”Menuju Tebo Sejahtera (MTS) ; Aman,Harmonis dan Merata”.
Berdasarkan pada visi Kabupaten Tebo di atas, visi BAPPEDA ditetapkan sebagaiberikut : ”TERWUJUDNYA PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH YANGBERKUALITAS, TRANSPARAN, PARTISIPATIF, DAN AKUNTABEL DALAM MEWU-JUDKAN TEBO SEJAHTERA, AMAN, HARMONIS DAN MERATA”
A. Perencanaan Pembangunan Daerah yang Berkualitas :Perencanaan pembangunan daerah dapat dikatakan berkualitas apabila memenuhi
beberapa kriteria, dalam kerangka visi tersebut di atas ditetapkan tiga kriteria sebagaiberikut : Berbasis Kondisi Lokal :
Perencanaan pembangunan didasarkan pada potensi lokal dan bertujuan untukmenjawab dan menyelesaikan permasalahan dan kebutuhan lokal. Hal inidimaksudkan agar perencanaan pembangunan daerah akomodatif terhadapdinamika dan aspirasi masyarakat, sehingga secara efektif dan efisien dapatmewujudkan visi daerah yaitu mewujudkan masyarakat mandiri dan kompetitif.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 39
Mendukung Perencanaan Pembangunan Nasional :Perencanaan pembangunan daerah harus tetap pada kerangka dan arahperencanaan pembangunan nasional guna mendukung tercapainya tujuanpembangunan nasional.
Akomodatif Terhadap Dinamika Global :Perencanaan pembangunan daerah dilandaskan pada kerangka berpikir global danbertindak untuk kepentingan lokal (think globally act locally). Hal ini dimaksudkan
bahwa perencanaan pembangunan daerah dapat memberikan arah yang tepat bagiproses pembangunan daerah sehingga mampu meningkatkan kapasitas daerahdan masyarakat menghadapi arus globalisasi.
B. Perencanaan Pembangunan Daerah yang Transparan :Proses perencanaan dilaksanakan menganut prinsip keterbukaan dan menerapkanprinsip keadilan. Dapat pula diartikan pelaksanaan proses perencanaan pembangunanharus dibangun atas dasar kebebasan memperoleh informasi-informasi yang berkaitandengan kepentingan publik dapat secara langsung diperoleh oleh mereka yangmembutuhkan.
C. Perencanaan Pembangunan Daerah yang Partisipatif :Proses perencanaan pembangunan harus mampu mengakomodir secara obyektifberbagai kebutuhan dan aspirasi masyarakat agar dapat menghasilkan konsensusbersama menuju perubahan yang lebih baik dan diterima oleh semua pihak. Olehkarena itu dalam setiap pengambilan keputusan memerlukan keterlibatan masyarakat.Partisipasi aktif tersebut secara langsung maupun tidak langsung akan memberikandampak positif terhadap perencanaan pembangunan. Sebaliknya apabila partisipasimasyarakat diabaikan sedangkan mobilisasi masyarakat yang dikembangkan, prosespembangunan akan terhambat bahkan akan mengalami kegagalan, karena masyarakatkurang merasa memiliki hasil-hasil pembangunan.
D. Perencanaan Pembanguan Daerah yang Akuntabel :Dalam melaksanakan proses perencana dilakukan dengan terukur, baik secarakuantitas maupun kualitas, sehingga memudahkan dalam pengendalian. Akuntabillitasjuga berarti menyelenggarakan perhitungan (account) terhadap sumber daya yang
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 40
digunakan dan adanya konsistensi terhadap hasil-hasil perencanaan yang sudahdisepakati dengan pelaksanaan bersama harus dijaga dan dipelihara. Sesuai denganUndang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan PembangunanNasional maka perencanaan pembangunan daerah harus bersifat menyeluruh,sehingga mampu membangun sistem perencanaan pembangunan dengan pendekatanpolitik, teknokratik, partisipatif, dan top down-bottom up.
Bappeda sebagai institusi perencana berperan sebagai pelaksana fungsimanajemen dibidang perencanaan dan bertanggungjawab atas hasil perencanaan sebagaiwujud manifestasi dan pelaksanaan manajemen pembangunan. Institusi perencana harusmampu mengkoordinasikan proses perencanaan pembangunan secara intensif danmenyeluruh serta senantiasa melakukan kajian dan analisis dalam rangka mengevaluasihasil perencanaan yang telah dirumuskan. Dalam hal ini lembaga perencana tidak hanya bertindak sebagai “penampung”
berbagai usulan rencana dari SKPD lainnya, tetapi harus mampu bertindak tegas sebagai“motor penggerak” yang dapat mengakomodasi, menganalisis, dan menjabarkanpermasalahan pembangunan. Oleh karena itu BAPPEDA juga memiliki 2 (dua) pendekatanperencanaan sesuai dengan instrumen pembangunan yaitu Aspek keruangan (kewilayahan)dan non keruangan (bidang/sektor pembangunan), dimana orientasinya akan menekankanpada suatu perpaduan dan keseimbangan kedua pendekatan yaitu pendekatan spatial ataukewilayahan dan pendekatan bidang/sektor pembangunan. Visi dijabarkan lebih lanjut ke dalam misi yang akan menjadi tanggung jawabBadan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo. Dengan pernyataan misidiharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahuidan mengenal keberadaan serta peran instansi pemerintah dalam menyelenggarakan tugaspemerintahan. Oleh karena itu Misi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah KabupatenTebo dirumuskan sebagai berikut :
1. Mewujudkan penyusunan program perencanaan pembangunan daerah jangka panjang,menengah dan pendek secara terpadu demokratif dan aspiratif secara berkelanjutan;
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 41
2. Mendorong terwujudnya peningkatan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi programperencanaan pembangunan daerah sehingga mempunyai persepsi yang sama dalammengambil keputusan dan untuk meningkatkan hasil yang baik;
3. Mendorong terwujudnya dukungan dan sinergi pembangunan Kabupaten sertapartisipasi dari stakeholders dalam penyusunan program pembangunan;
4. Mendorong terwujudnya kerjasama pembangunan antar daerah, lembaga danmasyarakat dalam kemitraan yang saling menguntungkan;
5. Mewujudkan penyusunan rumusan arah dan kebijakan umum yang terarah danterkoordinasi sebagai pedoman penyusunan anggaran setiap tahunnya;
6. Menumbuhkembangkan tersusunnya sistem informasi perencanaan dan peranpengendalian program pembangunan sehingga dapat meningkatkan hasil guna dandaya guna pembangunan daerah;
7. Meningkatkan dan mengembangkan mekanisme kerja yang meliputi sistem, prosedurdan metode kerja dalam meningkatkan kinerja perencana.
4. 2. TUJUAN DAN SASARAN BAPPEDA KABUPATEN TEBO.
Tujuan adalah suatu (apa) yang akan dicapai dan dihasilkan pada jangka waktu 1(satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan yang merupakan penjabaran/implementasi daripernyataan misi. Adapun tujuan yang akan dicapai Badan Perencanaan Pembangunan DaerahKabupaten Tebo adalah :1. Terwujudnya perencanaan pembangunan daerah jangka panjang, menengah dan
pendek secara terpadu demokratif dan aspiratif secara berkelanjutan;2. Peningkatan koordinasi dan mengintegrasikan serta mensinkronisasikan program
perencanaan pembangunan Kabupaten;3. Peningkatan dukungan dan sinergi pembangunan Kabupaten serta peran partisipatif
dari stakeholders dalam penyusunan program pembangunan;4. Peningkatan kerjasama pembangunan antar daerah, lembaga dan masyarakat serta
stakeholders dalam prinsip saling menguntungkan;5. Peningkatan peran pengendalian dan evaluasi pembangunan sehingga dapat
digunakan sebagai umpan balik perencanaan sehingga pembangunan daerah dapattepat guna dan berhasil guna;
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 42
6. Peningkatan sistem informasi pembangunan sehingga perkembangan pelaksanaanpembangunan daerah dapat diketahui serta dapat menjaring aspirasi masyarakat(stakeholders);
7. Peningkatan eksistensi lembaga perencanaan dengan membuat inovasi-inovasikebijakan dan kegiatan publik yang serasi dengan perkembangan politik, ekonomi dansosial dan sebagainya kedepan;
8. Peningkatan kapasitas dan kompetensi aparat perencanaan kabupaten;
9. Peningkatan sarana dan prasarana dalam menunjang aktivitas kerja yang baiklangsung dapat meningkatkan kinerja staf Bappeda.
Sasaran adalah penjabaran dari tujuan yaitu sesuatu yang akan dicapai ataudihasilkan oleh Instansi Pemerintah dalam jangka waktu bulanan, triwulan, semesterdan/atau tahunan.
Adapun sasaran yang ingin diwujudkan dalam Rencana Strategis Satuan KerjaPemerintah Daerah BAPPEDA adalah :1. Meningkatnya hasil Perencanaan Pembangunan Daerah Jangka Panjang, Menengah,
Pendek sebagai acuan dan pedoman dalam anggaran tahunan;2. Meningkatnya koordinasi dan mengintegrasikan serta sinkronisasikan program
perencanaan pembangunan;3. Meningkatnya dukungan dan sinergi pembangunan provinsi dengan antar
kabupaten/kota serta partisipasi dari stakeholders dalam menyusun programpembangunan;
4. Meningkatnya kerjasama pembangunan antar daerah, lembaga dan masyarakat sertastakeholders dengan prinsip saling menguntungkan;
5. Meningkatnya peran pengendalian dan evaluasi pembangunan sehingga dapatdigunakan sebagai umpan balik perencanaan sehingga pembangunan daerah dapattepat guna dan hasil guna;
6. Meningkatnya sistim informasi pembangunan sehingga perkembangan pelaksanaanpembangunan daerah dapat diketahui serta dapat menjaring aspirasi masyarakat(stakeholders);
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 43
7. Meningkatkan eksistensi lembaga perencanaan dengan membuat inovasi-inovasikebijakan dan kegiatan publik yang serasi dengan perkembangan politik, ekonomi dansosial dan sebagainya kedepan;
8. Meningkatkan Kegiatan pelatihan teknis bagi aparat perencana Kabupaten;9. Meningkatkan sarana dan prasarana dalam menunjang aktivitas kerja yang baik
langsung dapat meningkatkan kinerja staf Bappeda;
4. 3. STRATEGI DAN KEBIJAKAN.
Strategi adalah keseluruhan cara atau langkah dengan penghitungan yang pastiuntuk mencapai tujuan atau mengatasi persoalan. Cara atau langkah dirumuskan lebihbersifat makro dibandingkan dengan “teknik“ yang lebih sempit, dan merupakan rangkaiankebijakan. Sehingga strategi merupakan cara mencapai tujuan dan sasaran yang dijabarkanke dalam kebijakan-kebijakan dan program-program. Kebijakan adalah suatu arah tindakan yang diambil oleh pemerintah dalam suatulingkungan tertentu dan digunakan untuk mencapai suatu tujuan, atau merea-lisasikan suatusasaran atau maksud tertentu. Oleh karena itu, kebijakan pada dasarnya merupakanketentuan-ketentuan untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalampengembangan ataupun pelaksanaan program/kegiatan guna tercapainya kelancaran danketerpaduan dalam perwujudan sasaran, tujuan serta visi dan misi satuan kerja perangkatdaerah. Bappeda dalam perencanaannya selama periode 2011-2016 mempunyai kebijakanyang dipergunakan sebagai dasar pelaksanaan program dan kegiatan yang bersifat internalmaupun eksternal.1. Kebijakan Internal Bappeda merupakan kebijakan yang diambil dalam upaya
penyelenggaraan pelaksanaan program dan kegiatan yang berkaitan dengan tertibadministratif internal Bappeda yang meliputi :a. Peningkatan kualitas pelayanan administrasi dan sarana dan prasarana dalam
menunjang koordinasi perencanaan;b. Peningkatan disiplin dan kapasitas sumber daya aparatur perencanaan yang
berkualitas; dan
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 44
c. Peningkatan dan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuanganyang komprehensif.
2. Kebijakan Eksternal Bappeda merupakan kebijakan yang diambil dalam perencanaanpembangunan dalam mendukung kebijakan dan program Bupati Kabupaten Tebo, yangmeliputi :a. Peningkatan kualitas perencanaan umum tata ruang wilayah;b. Peningkatan ketersediaan data dan informasi yang akurat;
c. Peningkatan kerjasama perencanaan pembangunan dan pengembangan wilayahstrategis;
d. Peningkatan perencanaan dan pengembangan kota;e. Peningkatan kapasitas dan profesionalisme kelembagaan perencanaan
pembangunan daerah;f. Peningkatan kualitas dan konsistensi perencanaan pembangunan daerah dengan
optimal;g. Melakukan pengkajian dan pengembangan terhadap aspek bidang pembangunan
atau program pembangunan;h. Peningkatan kualitas perencanaan pembangunan bidang prasarana wilayah dan
Sumber Daya Alam;i. Mengoptimalkan pelaksanaan pengolahan dan penyediaan data/informasi yang
dibutuhkan dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan; sertaj. Memberikan pedoman, acuan dan monitoring bagi SKPD lain dalam melaksanakan
program/ kegiatan pembangunan.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 45
BAB VRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF
Sebagai perwujudan dari beberapa kebijakan dan strategi dalam rangka mencapai setiaptujuan strategisnya, maka langkah operasionalnya harus dituangkan ke dalam program dan kegiatanindikatif yang mengikuti ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku denganmemperhatikan dan mempertimbangkan tugas dan fungsi Bappeda Kabupaten Tebo, dengandemikian kegiatan merupakan penjabaran lebih lanjut dari Suatu Program sebagai arah daripencapaian tujuan dan sasaran strategis yang merupakan kontribusi bagi pencapaian Visi dan MisiOrganisasi. Kegiatan merupakan aspek opersaional dari suatu rencana strategis yang diarahkanuntuk memenuhi sasaran, tujuan, visi dan misi organisasi.
Sementara itu yang dimaksud dengan indikator kinerja adalah ukuran keberhasilan suatuprogram dan kegiatan, baik kuantitatif maupun kaulitatif yang secara khusus dinyatakan sebagaipencapaian tujuan yang dapat menggambarkan skala atau tingkatan yang digunakan sebagai alatkegiatan pemantauan dan evaluasi, baik kinerja input, process, outputs, outcomes maupun impacts
sesuai dengan sasaran rencana program dan kegiatan.Untuk mencapai tujuan dan sasaran, berikut dengan strategi dan arah kebijakan yang telah
disusun, maka rencana program yang akan dilaksanakan oleh masing-masing bidang di lingkunganBadan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo antara lain:
1. Program Perencanaan Pembangunan Daerah2. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah3. Program Pembangunan Jalan dan Jembatan4. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja keuangan5. Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis Dan Cepat Tumbuh6. Program Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam7. Program Perencanaan Tata Ruang8. Program Perencanaan Pembangunan Sosial Budaya9. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi10. Program Peningkatan Promosi dan Kerja sama Investasi11. Program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup12. Program Perencanaan Pembangunan Daerah13. Program Pengembangan Data/Informasi14. Program Pengembangan Perumahan15. Program Pningkatan Kapasitas Kelembagaan Perencanaan Pembangunan Daerah
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 46
Sedangkan program rutin kesekretariatan adalah sebagai berikut:1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur3. Program peningkatan disiplin aparatur4. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur5. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Dari program dan kegiatan Bappeda yang telah diuraikan di atas, dapat dikelompokkanmenjadi 3 (tiga) kelompok program, yakni Program Lokalitas Kewenangan SKPD, Program LintasSKPD dan Program Kewilayahan, untuk lebih rinci dapat di lihat sebagai berikut :
A. Program Lokalitas Kewenangan SKPD (Program SKPD)Merupakan gambaran program pembangunan yang akan dilaksanakan oleh masing-masingSKPD dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan. Program-program tersebut meliputi :1. Penyusunan pedoman dan standar pelaksanaan program/kegiatan pembangunan di
daerah.2. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan program pembangunan khususnya program
lintas SKPD dan bidang ekonomi, sosial budaya serta kepentingan umum.
B. Program Lintas SKPD.Merupakan program pembangunan yang akan dilaksanakan oleh Bappeda dengan melibatkanSKPD lain. Program – program tersebut meliputi :
1. Penyusunan dokumen-dokumen perencanaan pembangunan pada setiap tingkat dantahapan pembangunan. Penanggungjawab adalah Bappeda dengan semua SKPD yangterlibat dalam proses penyusunannya.
2. Pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi program/kegiatan pembangunan antar SKPD danlintas SKPD. Penanggungjawab adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah denganSKPD yang terkait, khususnya yang termasuk dalam Tim Anggaran Pemerintah Daerah(TAPD) Kabupaten Tebo.
3. Pelaksanaan penyusunan data-data perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi hasil-hasilpembangunan secara kontinyu, akurat dan akuntabel. Penanggungjawab adalah Bappedadengan pihak-pihak terkait, seperti Badan Pusat Statistik (BPS).
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 47
4. Pemanfaatan Teknologi E-Goverment dalam pengelolaan data-data pembangunan.Penanggungjawab adalah Bappeda dengan pihak-pihak terkait.
5. Penyusunan indeks pembangunan manusia Kabupaten Tebo secara kontinyu dan akurat.Penanggungjawab adalah Bappeda dengan pihak-pihak terkait antara lain meliputi BPS,KB-PKS, Nakertrans dan lain sebagaimya.
C. Program Kewilayahan.Merupakan program SKPD yang dalam proses mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasinya melibatkan daerah sekitarnya atau daerah dalam propinsi ataupun yangmenangani kawasan tertentu dalam daerah. Adapun yang termasuk dalam program dimaksudadalah :
1. Program Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan.2. Peningkatan Hubungan Kerjasama Antar Daerah.
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
REVISI 48
BAB VIP E N U T U P
Demikianlah revisi Rencana Strategis (RENSTRA) Bappeda Tebo 2011-2016 yangmerupakan Dokumen Perencanaan Bappeda sebagaimana yang diamanatkan dalam PermendagriNomor 54 Tahun 2010 sebagai penjabaran, pelaksanaan dan penerjemahan dari Program danPrioritas serta Pelaksanaan Visi dan Misi dalam RPJMD Kabupaten Tebo 2011-2016.
Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Tebo 2011-2016berfungsi sebagai pedoman, penentu arah, sasaran dan tujuan bagi aparatur Bappeda dalammelaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan, dan pelaksanaanpelayanan kepada stakeholders yang ada. Rencana Strategis ini merupakan penjabaran dari visidan misi Bappeda yang mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJMD) Kabupaten Tebo 2011-2016.
Dengan melaksanakan Rencana Strategis ini sangat diperlukan partisipasi, semangat, dankomitmen dari seluruh aparatur Bappeda, karena akan menentukan keberhasilan program dankegiatan yang telah disusun. Dengan demikian Rencana Strategis ini nantinya bukan hanya sebagaidokumen administrasi saja, karena secara substansial merupakan pencerminan tuntutanpembangunan yang memang dibutuhkan oleh stakeholders sesuai dengan visi dan misi daerah yangingin dicapai.
Diharapkan Rencana Strategis Badan Perencanaan Pembangunan Daerah KabupatenTebo 2011-2016 dapat dijadikan acuan dalam Penyusunan Rencana Kerja Bappeda KabupatenTebo setiap tahunnya mulai dari tahun 2011 sampai 2016. Akhirnya kami mengucapkan terima kasihpada semua pihak yang telah memberikan masukkan, saran dan kritik yang bersifat konstruktifsehingga Rencana Strategis Bappeda Tebo 2011-2016 menjadi lebih baik.
Muara Tebo, 2014KEPALA BAPPEDA KABUPATEN TEBO,
Ir. AGUS SUNARYOPembina Tingkat I
NIP. 19630225 199212 1 001
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 49
RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN BAPPEDA KABUPATEN TEBO
Tujuan IndikatorTujuan Sasaran Indikator
Sasaran KodeProgram
dan Kegia-tan
Indikator Da-taCapaianpa-daTa-hun
Awal
Pe-renca-naa
n
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
UnitKerjaSKPD
Penang-gungja-
wab
Lokasi
KinerjaProgram Tahun-1 (2012) Tahun-2 (2013) Tahun-3 (2014) Tahun-4 (2015) Tahun-5 (2016)
Kondisi Kinerjapada akhir periode
Renstra SKPD
(outcome)dan Kegiatan
(output)
target
Rp
target
Rp
target
Rp
target
Rp
target
Rp
target
Rp
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
1Terwujudnyaperencanaanpembangunandaerah jangkapanjang,menengah danpendek secaraterpadudemokratif danaspiratifsecara berke-lanjutan;
Meningkatkanketepatanwaktu penyu-sunan doku-men perenca-naan
Meningkat-nya hasilPerenca-naanPembangu-nan DaerahJangkaPanjang,Menengah,Pendeksebagaiacuan danpedomandalamanggarantahunan
1. Lama waktupenyusunandokumenperencanaan
1. ProgramPerenca-naanPembangu-nan Daerah
Terwujudnyasinergitaspembangunanantar sektordan wilayahserta sinergi-tas antardokumenperencanaan
605,000,000 329,000,000 - 818,400,000 - 1,073,250,000 - 1,055,500,000 3,881,150,000BidangEvdan
2. Jumlahdokumenperencanaanyang sinergisdan konsisten
1. Penyu-sunanRancanganRencanaKerjaPemerintahDaerah(RKPD)
TersusunnyaRancanganRKPD Kabu-paten Tebo
40,000,000 44,000,000 48,400,000 53,250,000 55,000,0000
240,650,000BidangEvdan
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 50
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
12. Penye-lenggaraanMusren-bang RKPD
Musrenbangyang Terlak-sana
110,000,000 150,000,000 200,000,000 290,000,000 320,000,0000
1,070,000,000BidangEvdan
3. Peneta-pan Renca-na KerjaPemerintahDaerah(RKPD)
Buku RKPDKabupatenTebo
10,000,000 15,000,000 25,000,000 35,000,000 50,500,0000
135,500,000BidangEvdan
4. Koordi-nasi Penyu-sunanLaporanKeteranganPertang-gungjawa-ban (LKPJ)
Draft danLKPJ Bupati 40,000,000 50,000,000 55,000,000 65,000,000 140,000,000
0350,000,000
BidangEvdan
5. Penyu-sunanDokumenKebijakanUmumAnggaran(KUA) danDokumenPrioritasPlafondAnggaranSementara(PPAS)
KUA danPPAS 2016serta peruba-han TA 2015
35,000,000 70,000,000 70,000,000 110,000,000 115,000,0000
400,000,000BidangEvdan
7. KajianPotensiPendapatanAsli DaerahKabupatenTebo
Tesedianyadokumenkajian potensiPAD
- - - 120,000,000 -0
120,000,000Bid.
Peneli-tian danStatistik
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 51
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
18. AnalisKinerjaPembangu-nan kabu-paten TeboTahun2011-2014
Dokumenkajian - - - 250,000,000 -
0250,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
9. EvaluasiKinerjaKeuanganDaerahdenganPendekatanValue formoney
Dokumenkajian - - - 50,000,000 -
050,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
10. kajiandampakpertumbu-han ekono-mi terhadapkemiskinandan pen-gangguran
Dokumenkajian - - - 50,000,000 -
050,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
11. kajianpengukuranIKM terha-dapPuskesmasrawat inap
Dokumenkajian - - - 50,000,000 -
050,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
12. Penyu-sunanMemoriakhir tahunjabatanBupatiPeriode2011-2016
Dokumenmemori akhirjabatan Bupati
- - - - 75,000,0000
75,000,000BidangEvdan
13.Penyusunan revisirpjmd
- - 270,000,000 - -0
270,000,000Bid.
Peneli-tian danStatistik
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 52
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
114. Kajianindekskepuasanmasyarakatterhadappelayananpublikpemerinta-han kabu-paten tebo
DokumenIndeks Kepua-san masyara-kat thd pe-layanan publik
- - 150,000,0000
150,000,000Bid.
Peneli-tian danStatistik
15. Kegia-tan RevisiRPJPKabupatenTebo Tahun2006-2025.
Dokumenkajian 370,000,000 - - - -
0370,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
16. KajianIndeksHarapanHidupKabupatenTebo
Dokumenkajian - - - - 150,000,000
0150,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
17. KajianIndeksKepuasanMasyarakatterhadappelayananPendidikan
Dokumenkajian - - - - 150,000,000
0150,000,000
Bid.Peneli-tian danStatistik
0-
2. ProgramPengem-banganKinerjaPengelo-laan AirMinum danAir Limbah
TersedianyadokumenRencana induksistem pengo-lahan airminum
- - - - 75,000,000 - - - 70,000,0000
145,000,000
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 53
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
11. Pengem-bangansistemdistribusi airminum
- - 75,000,000 - - 75,000,000Bid.
Sarpras
2. Supervisipenyusunanrencanainduksistempengolahanair minum
Dokumenrencana indukpengolahan airminum
- - - - 70,000,0000
70,000,000Bid.
Sarpras
0-
3. ProgramPembangu-nan Jalandan Jemba-tan
Adanyaperencanaanpembangunanjembatan
- - - - - - - - 637,000,0000
637,000,000
1. Penyu-sunan DEDjembatan
Dokumen DEDJembatan - - - - 637,000,000
0637,000,000
Bid.Sarpras
0-
4. Programpeningkatanpengem-bangansistempelaporancapaiankinerjakeuangan
Tersedianyainformasiperencanaandan evaluasiserta laporancapaian kinerjadan realisasikeuangan
5,000,000 - 5,000,000 - 5,000,000 - - - -0
15,000,000
1. Penyu-sunanrencanakerjatahunan
DokumenRencana kerjadan perenca-naan skpdlainnya
5,000,000 5,000,000 5,000,000 - -0
15,000,000Sekreta-
riat
0-
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 54
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
1Peningkatankoordinasi danmengintegra-sikan sertamensinkroni-sasikanprogramperencanaanpembangunanKabupaten;
MeningkatnyaIntensitaskoordinasipenyusunanperencanaanpembangunan
Meningkat-nya koordi-nasi danmenginte-grasikansertasinkronisa-sikanprogramperenca-naanpembangu-nan
1. Dokumen-dokumenperencanaanyang sinergis
5. ProgramPerenca-naanPengem-banganWilayahStrategisDan CepatTumbuh
Adanyakoordinasitentang pen-gembanganwilayah yangstrategis danpotensial
130,000,000 - 50,000,000 - 150,000,000 - 170,000,000 - 130,000,0000
630,000,000
1. Pembi-naanPenataanRuangDaerah
Koordinasitentang tataruang wilayah
130,000,000 50,000,000 150,000,000 170,000,000 130,000,0000
630,000,000Bid.
Sarpras
Peningkatandukungan dansinergi pem-bangunanKabupatenserta peranpartisipatif daristakeholdersdalam penyu-sunan programpembangunan;
Meningkatnyaperan sertamasyarakatdan stake-holders dalamperencanaandan pengawa-san pemban-gunan
Meningkat-nya dukun-gan dansinergipembangu-nan provinsidenganantarkabupa-ten/kotasertapartisipasidari stake-holdersdalammenyusunprogrampembangu-nan
1. Jumlahorganisasimasyarakat,lembagaswadaya danorganisasi laindalam partisi-pasi perenca-naan
6. ProgramPrasaranaWilayah danSumberDaya Alam
Sinkronisasiperencanaanpembangunanprasarana fisikdan kewilaya-han
153,000,000 - 155,000,000 - 150,000,000 - 70,000,000 - 60,000,0000
588,000,000
2. Dokumenperencanaanyang pertisipa-tif dan akunta-bel
1. Koordi-nasi Peren-canaanPrasaranaWilayah
Rapat-Rapatkoordinasi diBidang Saranadan Prasarana
3,000,000 55,000,000 100,000,000 70,000,000 60,000,0000
288,000,000Bid.
Sarpras
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 55
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
12. Monitor-ing, evalua-si danpelaporanbidangsarpras
MonitoringYang Terlak-sana
150,000,000 100,000,000 50,000,000 - -0
300,000,000Bid.
Sarpras
0-
7. ProgramPerenca-naan TataRuang
Tersusun danterencananyadengan baikpenataanruang daerah
55,000,000 - 3,000,000,000 - - - 500,000,000 - 805,000,0000
4,360,000,000
1. Penyu-sunanRencanaDetail TataRuangKawasan
Dokumen danPerda RDTR - 3,000,000,000 - 180,000,000 170,000,000
03,350,000,000
Bid.Sarpras
2.Penyusunan RencanaPembangu-nan Inves-tasi Infra-strukturJangkaMenengah(RPI2JM)
DokumenRPI2JM - - - 320,000,000 85,000,000
0405,000,000
Bid.Sarpras
3. Penyu-sunanKebijakantentangPenyusu-nan Renca-na TataRuang
Koordinasipenyusunanarencana tataruang
55,000,000 - - - -0
55,000,000Bid.
Sarpras
4. Penyu-sunanRencanaTata Ban-gunan danLingkungan
DokumenPerda RTBL - - - - 550,000,000
0550,000,000
Bid.Sarpras
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 56
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
1Peningkatankerjasamapembangunanantar daerah,lembaga danmasyarakatserta stake-holders dalamprinsip salingmenguntung-kan;
Koordinasi dankerjasamayang dilaksa-nakan.
Meningkat-nya kerja-samapembangu-nan antardaerah,lembagadan masya-rakat sertastakehold-ers denganprinsipsalingmengun-tungkan
1. Jumlahkegiatan dandokumenkerjasama
8. ProgramPerenca-naanPembangu-nan Eko-nomi
Meningkatnyaketerpaduanperencanaanpembangunanekonomi dariberbagaisektro
100,000,000 - 120,000,000 - 90,000,000 - 75,000,000 - 99,500,0000
484,500,000
1. Koordi-nasi Peren-canaanPembangu-nan BidangEkonomi
Intensitaskoordinasiperencanaanbidang eko-nomi danlaporan hasilpelaksanaankegiatan
- 70,000,000 75,000,000 75,000,000 99,500,0000
319,500,000Bid.
Ekosos-bud
2. Monitor-ing, Evalua-si danPelaporan
Terlaksananyamonev danhasil laporanbidang eko-nomi
55,000,000 50,000,000 15,000,000 - -0
120,000,000Bid.
Ekosos-bud
3. Pening-katankoordinasi &kerjasamadibidangpenanamanmodaldenganinstansipemerintah& duniausaha
Rapat-Rapatkoordinasi danPengemban-gan Penana-man Modal
45,000,000 - - - -0
45,000,000Bid.
Ekosos-bud
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 57
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
14. Penyu-sunan TabelInput-OutputDaerah
Tersedianyabuku tabelInput-output
0-
Bid.Ekosos-
bud
9. ProgramPerenca-naanPembangu-nan SosialBudaya
Ketersediaandokumenperencaan dibidang sosialbudaya
385,000,000 - 700,000,000 - 695,000,000 - 695,000,000 - 555,000,0000
3,030,000,000
1. Koordi-nasi Peren-canaanPembangu-nan BidangSosialBudaya
Koordinasikoordinasiperencanaansosial budaya
20,000,000 80,000,000 180,000,000 210,000,000 285,000,0000
775,000,000Bid.
Ekosos-bud
2. Koordi-nasi Pe-nanggulan-gan Ke-miskinanDaerah
Dokumenstrategi danlaporan evalu-asi programpenanggulan-gan kemiski-nan daerah
165,000,000 200,000,000 200,000,000 210,000,000 270,000,0000
1,045,000,000Bid.
Ekosos-bud
3. SharingDana SatuMiliyar SatuKecamatan(Samisake)
Terlaksananyaprogramsamisake dikecamatan
140,000,000 230,000,000 300,000,000 275,000,000 -0
945,000,000Bid.
Ekosos-bud
4. Koordi-nasi Penyu-sunanMaster PlanKesehatan
Dokumenmaster plandan pemetaankesehatandaerah
- 110,000,000 - - -0
110,000,000Bid.
Ekosos-bud
5. Monitor-ing, Evalua-si, danPelaporanBidangSosialBudaya
Terlaksananyamonev danhasil laporanbidang sosialbudaya
60,000,000 80,000,000 15,000,000 - -0
155,000,000Bid.
Ekosos-bud
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 58
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
110. ProgramPeningka-tan Promosidan KerjasamaInvestasi
Peningkatanpromosidaerah gunameningkatkannilai investasi
15,000,000 - 150,000,000 - 52,000,000 - 42,000,000 - 20,000,0000
279,000,000
1. Penye-lenggaraanPameranInvestasi
Promosi danpameran yangdi ikuti dandilaksnakan
15,000,000 60,000,000 17,000,000 42,000,000 20,000,0000
154,000,000Bid.
Ekosos-bud
2. Pening-katankoordinasi &kerjasamadibidangpenanamanmodaldenganinstansipemerintah& duniausaha
- 90,000,000 35,000,000 - - 125,000,000Bid.
Ekosos-bud
Peningkatanperan pengen-dalian danevaluasipembangunansehinggadapat diguna-kan sebagaiumpan balikperencanaansehinggapembangunandaerah dapattepat guna danberhasil guna;
Intensitaspengawasan,monitoring danevaluasi hasilkegiatanpembangunanyang sesuaidenganperencanaan
Meningkat-nya peranpengenda-lian danevaluasipembangu-nan sehing-ga dapatdigunakansebagaiumpan balikperenca-naansehinggapembangu-nan daerahdapat tepatguna danhasil guna
1. Jumlah danpersentasetindak lanjutrekomendasihasil monevprogrampembangunan
11. ProgramPeningka-tan Pen-gembanganSistemPelaporanCapaianKinerja DanKeuangan
Meningkatnyapenyusunanlaporan ca-paian kinerjadan keuangan
3,000,000 - 9,500,000 - 10,000,000 - 30,000,000 - 30,000,0000
82,500,000
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 59
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
11. Penyu-sunanLaporanCapaianKinerja danIkhtisarRealisasiKinerjaSKPD
Tersusunnyadokumenlaporan danevaluasikinerja
1,500,000 2,000,000 2,500,000 30,000,000 30,000,0000
66,000,000Sekreta-
riat
2. Penyu-sunanpelaporanprognosisrealisasianggaran
Dokumenprognosis 1,500,000 1,500,000 1,500,000 - -
04,500,000
Sekreta-riat
3. Penyu-sunanpelaporankeuanganakhir tahun
Laporankeuanganakhir tahun
- 3,000,000 3,000,000 - -0
6,000,000Sekreta-
riat
4. Penyu-sunanlaporantahunan
Laporan Akhirtahun - 3,000,000 3,000,000 - -
06,000,000
Sekreta-riat
0-
12. Programpengenda-lian pence-maran danperusakanlingkunganhidup
Persentasedokumenpengendalianpencemarandan perusakanlingkungan
- - - - 70,000,000 - - - -0
70,000,000
1. Penyu-sunankebijakanpengenda-lian pence-maran danperusakanlingkunganhidup
Tersususnyadokumenpengendalian,pencemarandan perusakanlingkungan
- - 70,000,000 - -0
70,000,000Bid.
Sarpras
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 60
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
113. ProgramPerenca-naanPembangu-nan Daerah
75,000,000 - 220,000,000 - 200,000,000 - 270,000,000 - 320,000,0000
1,085,000,000
1. Monitor-ing, Evalua-si danPelaporan
Terlaksananyamonitoringadan evaluasiserta laporandan rekomen-dasi
75,000,000 220,000,000 200,000,000 270,000,000 320,000,0000
1,085,000,000Bid.
Evdan
Peningkatansistem infor-masi pemban-gunan sehing-ga perkem-bangan pelak-sanaan pem-bangunandaerah dapatdiketahui sertadapat menjar-ing aspirasimasyarakat(stakeholders);
Kemudahanakses informa-si, data danjumlah doku-men data datayang tersediasebagai bahaninformasistakeholderdan perenca-naan pemban-gunan
Meningkat-nya sistiminformasipembangu-nan sehing-ga perkem-banganpelaksa-naanpembangu-nan daerahdapatdiketahuiserta dapatmenjaringaspirasimasyarakat(stakehold-ers)
1. Jumlahsistem infor-masi dan database pem-bangunan
14. ProgramPengem-banganDa-ta/Informasi
Tersedianyadata daninformasistatistik Dae-rah yang up todate
555,000,000 - 880,000,000 - 965,000,000 - 890,000,000 - 900,000,0000
4,190,000,000
2. Jumlahdokumenperencanaandan pendataanyang dibuatberdasarkansistem infor-masi
1. Pengum-pulanUpdatingdan AnalisisDa-ta/InformasiCapaianTargetKinerjaProgramdan Kegia-tan
35,000,000 - - - -Bid.
Peneli-tian danStatistik
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 61
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
12. Penyu-suna danpengumpu-lan datainformasikebutuhanpenyusunandokumenperenca-naan
Buku-bukudata daninformasistatistik daerah
450,000,000 450,000,000 450,000,000 450,000,000 450,000,0000
2,250,000,000Bid.
Peneli-tian danStatistik
3. Penyu-sunan ProfilDaerah
Tersedianyabuku profilkabupaten
70,000,000 180,000,000 185,000,000 210,000,000 350,000,0000
995,000,000Bid.
Peneli-tian danStatistik
4. Pemeli-haraan danpengem-banganaplikasipengelolaanKeuanganDaerah
Terpeliharanyadan pengem-bangan aplika-si sistemkeuangan
- 250,000,000 330,000,000 230,000,000 100,000,0000
910,000,000Bid.
Evdan
Peningkataneksistensilembagaperencanaandengan mem-buat inovasi-inovasi kebija-kan dankegiatan publikyang serasidengan per-kembanganpolitik, ekono-mi dan sosialdan seba-gainya kede-pan;
Jumlah peneli-tian dan kajianyang bisadijadikanacuan peren-canaan pem-bangunan
Mening-katkaneksistensilembagaperencanaandenganmembuatinovasi-inovasikebijakandan kegiatanpublik yangserasidenganperkemban-gan politik,ekonomi dansosial dansebagainyakedepan
1. Jumlahpenelitian,kajian dandokumententang peren-canaan danevaluasipembangunan
15. ProgramPengem-banganPerumahan
Sinkronisasikebijakan,regulasi dankoordinasi dibidang peru-mahan
- - 180,000,000 - 170,000,000 - 80,000,000 - 100,000,0000
530,000,000
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 62
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
11. Penyu-sunannorma,standar,pedoman,dan manual(NSPM)
TersedianyadokumenNSPM
0-
Bid.Sarpras
2. Pemban-gunanPercepatansanitasiPemukiman(PPSP)
DokumenPPSP - 180,000,000 170,000,000 80,000,000 100,000,000
0530,000,000
Bid.Sarpras
Peningkatankapasitas dankompetensiaparat peren-canaan kabu-paten;
Meningkatnyakualitasaparaturperencana
Mening-katkanKegiatanpelatihanteknis bagiaparatperencanaKabupaten
1. Banyaknyaaparat peren-cana mengikutiDiklat, Bintek,sosialsasi
16. ProgramPeningka-tan Kapasi-tas SumberDayaAparatur
Jumlah pega-wai yangmemilikikapasitasdibidangperencanaandan evaluasi
175,000,000 - 200,000,000 - 220,000,000 - 225,000,000 - 270,000,0000
1,090,000,000
1. Pendidi-kan danPelatihanFormal
Pegawai yangmengikutidiklat formal
- 50,000,000 70,000,000 75,000,000 120,000,0000
315,000,000Sekreta-
riat
2. Bimbin-gan TeknisImplemen-tasi Peratu-ran Perun-dang-undangan
Pegawai yangmengikutibintek
175,000,000 100,000,000 100,000,000 150,000,000 150,000,0000
675,000,000Sekreta-
riat
3. Sosiali-sasi peratu-ran perun-dang-undangan
Pegawai yangmengikutisosialisasi dankegiatanpelaksanaansosialisasi
- 50,000,000 50,000,000 - -0
100,000,000Sekreta-
riat
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 63
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
117. ProgramPningkatanKapasitasKelemba-gaanPerenca-naanPembangu-nan Daerah
Meningkatnyakapasitaskelembagaanperencanaan
120,000,000 - - - - - - - -0
120,000,000
1. Bimbin-gan TekhnisTentangPerenca-naanPembangu-nan Daerah(RPJMD,RENSTRA,RENJA,IKU, LAKIP)
Terfasilitasinyapeningkatanakapasitasaparatur
120,000,000 - - - -0
120,000,000Bid.
Evdan
Peningkatansarana danprasaranadalam menun-jang aktivitaskerja yang baiklangsungdapat mening-katkan kinerjastaf Bappeda
meningkatnyasarana danprasaranayang menun-jang aktifitaskegiatan
Mening-katkansarana danprasaranadalammenunjangaktivitaskerja yangbaik lang-sung dapatmening-katkankinerja stafBappeda
1. Persentasesarana danprasaranayang memadaidan memenuhisyarat
18. ProgramPelayananAdministrasiPerkantoran
Terwujudnyakelancaranpelaksanaantugas perkan-toran
1,115,000,000 - 1,190,500,000 - 1,312,000,000 - 1,533,500,000 - 1,626,000,0000
6,777,000,000
1. Penye-diaan JasaSuratMenyurat
Meningkatnyakoordinasi daninformasi antarSKPD danPemerintahProvinsi danPusat
3,000,000 3,500,000 4,000,000 4,500,000 6,000,0000
21,000,000Sekreta-
riat
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 64
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
12. Penye-diaan JasaKomunikasi,SumberDaya Airdan Listrik
Terpenuhinyakebutuhankomunikasi, airdan listrik
100,000,000 120,000,000 130,000,000 135,000,000 155,000,0000
640,000,000Sekreta-
riat
3. Penye-diaan JasaJaminanBarang MilikDaerah
Junlah kenda-raan yang diasuransikan
- 10,000,000 11,000,000 30,000,000 40,000,0000
91,000,000Sekreta-
riat
4. Penye-diaan JasaPemeliha-raan danPerizinanKendaraanDi-nas/Operasional
Perpanjangansurat ijinkendaraan
5,000,000 7,000,000 10,000,000 10,000,000 15,000,0000
47,000,000Sekreta-
riat
5. Penye-diaan jasaadministrasikeuangan
Terbayarnyajasa pengelolaadministrasikeuangan(honorariumPNS)
110,000,000 150,000,000 150,000,000 160,000,000 160,000,0000
730,000,000Sekreta-
riat
6. Penye-diaan jasakebersihankantor
Jasa Pelaya-nan Kebersi-han kantor danalat kebersi-han YangTersedia
35,000,000 50,000,000 50,000,000 60,000,000 65,000,0000
260,000,000Sekreta-
riat
7. Penye-diaan jasaperbaikanperalatankantor
Terlaksananyaperbaikanperalatankantor
25,000,000 30,000,000 30,000,000 30,000,000 35,000,0000
150,000,000Sekreta-
riat
8. Penye-diaan alattulis kantor
Alat TulisKantor YangTersedia
80,000,000 95,000,000 100,000,000 110,000,000 130,000,0000
515,000,000Sekreta-
riat
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 65
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
19. Penye-diaanbarangcetakan danpenggan-daan
Barang Ceta-kan KantorYang Tersediadan Penggan-daan
35,000,000 60,000,000 65,000,000 100,000,000 100,000,0000
360,000,000Sekreta-
riat
10. Penye-diaankomponeninstalasili-strik/peneranganbangunankantor
KomponenInstalasiLi-strik/Penerangan KantorYang Tersedia
5,000,000 10,000,000 30,000,000 12,000,000 15,000,0000
72,000,000Sekreta-
riat
11. Penye-diaanperalatandan per-lengkapankantor
TersedianyaPeralatan danperlengkapankantor
200,000,000 100,000,000 100,000,000 270,000,000 260,000,0000
930,000,000Sekreta-
riat
12. Penye-diaanBahanBacaan danPeraturanPerundang-Undangan.
Surat Kabar(Harian danMingguan) danMajalahBulanan YangTersedia danekspose media
40,000,000 40,000,000 65,000,000 42,000,000 45,000,0000
232,000,000Sekreta-
riat
13. Penye-diaanmakanandan minu-man
MakananMinumanuntuk rapatdan tamuYang Tersedia
12,000,000 15,000,000 17,000,000 20,000,000 25,000,0000
89,000,000Sekreta-
riat
14. Rapat-rapatkoordinasidan konsul-tasi keluardaerah
KeikutsertaanMengikutiRapat Koordi-nasi danKonsultasi
400,000,000 400,000,000 450,000,000 450,000,000 450,000,0000
2,150,000,000Sekreta-
riat
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 66
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
115. Penye-diaan JasaPenunjangAdministra-si/TeknisPerkantoran
Tenagahonor-er/kontrak/tenaga tidak tetapyang tersedia
50,000,000 80,000,000 100,000,000 100,000,000 110,000,0000
440,000,000Sekreta-
riat
16. Penye-diaanperalatanrumahtangga
Alat rumahtangga perkan-toran yangtersedia
15,000,000 20,000,000 - - 15,000,0000
50,000,000Sekreta-
riat
19. ProgramPeningka-tan DisiplinAparatur
Peningkatandisiplin dankeseragamanaparatur
15,000,000 - 65,000,000 - 50,000,000 - 60,000,000 - 60,000,0000
250,000,000
1. Penga-daanpakaiandinasbersertaperlengka-pannya
Tersedianyapakaian dinas 15,000,000 45,000,000 25,000,000 25,000,000 25,000,000
0135,000,000
Sekreta-riat
2. Penga-daanpakaiankhusus hari-hari tertentu
Tersedianyapakaian olahraga dan batikserta pakaiankhusus lainnya
- 20,000,000 25,000,000 35,000,000 35,000,0000
115,000,000Sekreta-
riat
20. ProgramPeningka-tan SaranaDan Prasa-rana Apara-tur
Terfungsikan-nya saranadan prasaranaperkantoranpenunjangkegiatan
371,500,000 - 167,500,000 - 670,000,000 - 662,000,000 - 1,210,000,0000
3,081,000,000
1. Pemeli-haraanRu-tin/BerkalaGedungKantor
TerlaksananyaPemeliharaanGedungKantor dantersedianyapapan merk
7,000,000 40,000,000 40,000,000 45,000,000 45,000,0000
177,000,000Sekreta-
riat
RencanaStrategisBappedaKabupatenTebo 2011-2016
MATRIKSRENCANAPROGRAMKEGIATAN 67
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
2 13 14 15 1
6 17 18 19 20 2
12. Penga-daanKendaraanDinasOperasional
Kendaraandinas yangbertambah
50,000,000 - 450,000,000 375,000,000 425,000,0000
1,300,000,000Sekreta-
riat
3. Pemeli-haraanRu-tin/BerkalaKendaraanDi-nas/Operasional
KendaraanDi-nas/Operasional BappedaYang Terpeli-hara
110,000,000 115,000,000 120,000,000 150,000,000 150,000,0000
645,000,000Sekreta-
riat
4. Pemeli-haraanRu-tin/BerkalaPeralatanGedungKantor
Tersedianyadan pemeliha-raan peralatangedung kantor
2,500,000 2,500,000 60,000,000 20,000,000 20,000,0000
105,000,000Sekreta-
riat
5. Rehabili-tas Se-dang/BeratGedungKantor
Rehab berat,partisi ruanganBappeda
200,000,000 - - 50,000,000 550,000,0000
800,000,000Sekreta-
riat
6. Rehabili-tas Se-dang/BeratKendaraandi-nas/operasional
Kendaraanyang direhabberat
- 10,000,000 - 20,000,000 20,000,0000
50,000,000Sekreta-
riat
7. Pemeli-haraanrutin/berkalamebeleur
Terlaksananyapemelihaaranmeubeler
2,000,000 - - 2,000,000 -0
4,000,000Sekreta-
riat