Transcript
Page 1: Analisis pengembangan materi ii

Analisis Pengembangan Materi IITim UIN MALIKI

Page 2: Analisis pengembangan materi ii

PENGERTIAN APM

Analisis Pengembangan Materi

Kegiatan yang dilakukan oleh seorang guru dalam meneliti isi kurikulum yang tertuang dalam Kompetensi Dasar, kemudian mengkaji materi dan menjabarkannya sampai mendalam serta mempertimbangkan penyajiannya.

Page 3: Analisis pengembangan materi ii

PENGERTIAN APM

Analisis Pengembangan Materi

Hasil dari analisis materi ini kemudian digunakan dalam menyusun silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Page 4: Analisis pengembangan materi ii

PENGERTIAN APM

Analisis Pengembangan Materi (APM)

Jadi Analisis Materi Pembelajaran adalah salah satu bagian dari rencana kegiatan belajar mengajar yang berhubungan erat dengan materi pelajaran dan penyusunan silabus/Rpp.

Page 5: Analisis pengembangan materi ii

Analisis/uraian Materi

Kompetensi Dasar

Apa yang harus dikuasai siswa?

Apa yang akan diberikan ?

Jabaran tema, sub tema secara rinci

KD

Materi Pokok

Analisis meteri

Materi pokok

Analisis Materi

Page 6: Analisis pengembangan materi ii

Analisis/uraian Materi Kompetensi

DasarMateri Pokok

Analisis Materi

Kompetensi apa yang akan dikuasai siswa

Apa materi pokok yang akan dipelajari siswa agar kompetensi bisa tercapai.

1. Terjabarkannya tema/sub-tema atau konsep/sub-konsep.

2. Jabaran materi hendaknya menyentuh beberapa aspek; Pengetahuan, Ketrampilan, Sikap, Kebiasaan.

3. Kriteria terjabarkannya tema-subtema/konsep-subkonsep adalah (a) apabila masih bersifat umum, (b) yang memerukan ilustrasi/contoh sesuai dengan kontek, (c) yang dirasa masih sukar.

Page 7: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan analisis Materi

Pendekatan connected

Pendekatan Sistematik

Pendekatan Prosedural

Pendekatan Fragmented

Pendekatan webbed

Page 8: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan Terhubung (connected) atau Pendekatan Sistemik

Yaitu suatu pendekatan yang digunakan guru dalam mengorganisasi materi dengan mengaitkan sebagai satu kesatuan utuh antara tema-sub tema satu dengan tema-subtema yang lainn dalam satu mata pelajaran.

Aspek Akhlak

Aspek Tarikh

Aspek Fikih

Qur’an Hadist

Page 9: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan sistematik

Yaitu pendekatan yang digunakan oleh guru dalam mengorganisasi materi secara berurutan dalam satu tema materi pembelajaran.

Contoh: Tema tentang kajian ayat al-Qur‘an: 1). Membaca bacaaan ayat. 2). Mencari tajwidnya yang ada dalam ayat 3). Mencari kosa kata/mufradat penting. 4). Menterjemahkan ayat.5). Asbab al-Nuzul ayat dan kontekstualisasi ayat 7). Dll.

Page 10: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan Prosedural

Yakni suatu pendekatan yang digunakan oleh guru dalam mengorganisasi materi dengan mempertimbangkan prosedur atau langkah-langkah yang harus di kerjakan dalam suatu tugas pembelajaran. seperti menyusun materi

dari yang sulit menuju yang mudah atau sebaliknya, dari suatu contoh fakta ke suatu konsep teori atau sebaliknya, dari suatu yang kongkrit ke suatu yang abstrak atau sebaliknya

Page 11: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan Fragmented (terpisah)

Pendekatan yang digunakan oleh guru dalam mengorganisasi materi dengan cara memisahkan aspek, tema, sub-tema satu dengan aspek, tema, sub-tema lainnya secara sendiri-sendiri, seperti aspek Q-H sendiri, Aspek keimanan sendiri, aspek fiqih sendiri, Tarikh sendiri, dll..

Page 12: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan terjala (webbed),

yaitu sebuah bentuk pendekatan terpa-du (integrated) atau tematis yang digunakan oleh guru dalam mengorganisasi materi pembelajaran dengan cara mengaitkan dan memadukan beberapa tema dari berbagai mata pelajaran yang relevan

Page 13: Analisis pengembangan materi ii

Pendekatan jejala (webbed)

TEMA PAI

Biologi

GeografiIPA

IPS

Page 14: Analisis pengembangan materi ii

Bagaimana cara menyajikannnya dalam proses pembelajaran.

Pada setiap aspek, tema, sub-tema, cara menyajikannnya tentu berbeda-beda, Guru sebaiknya memikirkan

1. Apakah materi yang akan disajikan tersebut cukup dengan menggunakan presentasi melalui ceramah saja?,

2. Apakah materi yang akan disajikan tersebut perlu dipelajari oleh siswa sendiri melalui diskusi, membaca gali informasi, simulasi dll.?

3. Menganalisis materi harus betul-betul memper-

timbangkan aspek metodologinya pada masing2 tema sub-tema tsb.

Page 15: Analisis pengembangan materi ii

LAKUKAN

PAHAMI ESENSI BIDANG STUDI DAN SKL

IDENTIFIKASI KD DAN INDIKATOR

KLASIFIKASI MATERI DAN PEMETAANNYA

SUSUN SILABUS

SUSUN RPP DAN RUBRIK PENILAIAN

Page 16: Analisis pengembangan materi ii

Kelemahan didalam Pengembangan Materi Pembelajaran

Sarat materi tidak sarat nilai; Tidak berorientasi pada basic

competences; Lebih menekankan aspek kognisi dari

pada afeksi dan psikomotor; Kurang beorientasi pada kebutuhan; Kurang memberikan ruang kepada

pengembangan; dan Lebih bersifat subject oriented

Page 17: Analisis pengembangan materi ii

SCOPE AND SEQUENCEMATERI

STANDAR KOMP.(SK)

KOMP.DASAR(KD)

INDIKATORMATERI

INFORMATIF(DATA, FAKTA)

KONSEPTUAL (PRINSIP, TEORI,

DALIL)

PROSEDURAL

KETRAMPILAN

NILAI, SIKAP

Naratif (cerita suatu kejadian),

Deskriptif

Deduktif atau Induktif

DESKRIPTIF, EKSPLORATIF

DESKRIPTIF, EKSPLORATIF, MODELLING

ARGUMENTATIF, DESKRIPTIF,

EKPLANATORI, MODELLING

Page 18: Analisis pengembangan materi ii

MENJABRAKAN KD-MATERI

KD INDIKATOR MATERIMENJELASKAN ARTI KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELIT

1.1 MENDEFINISIKAN ARTI KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI1.2. MENUNJUKKAN CIRI-CIRI SIFAT KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI1.3. MEJELASKAN DASAR/DALIL TENTANG KERJA KERAS, TEKUN, ULET, DAN TELITI

DEFINISI CIRI-CIRIDALIL

MENAMPILKAN CONTOH PERILAKU KERJA KERAS, TEKUN, ULET, DAN TELITI

1.1 MENDESKREPSIKAN PENTINGNYA KERJA KERAS, TEKUN,

ULET DAN TELITI1.2. MENUNJUKKAN CONTOH -NON CONTOH PERILKU KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI DALAM KEHIDUPAN1.3. MENGHUBUNGKAN AKIBAT PERILAKU KERJA KERAS, TEKUN, ULET, DAN TELITI DG KESUKSESAN HIDUP1.4. MENUNJUKAN SIKAP CARA BERPERILAKU KERJA KERAS, TEKUN, ULET, DAN TELITI DG KESUKSESAN HIDUP

BUKTI/FAKTA CONTOHHUBUNGAN SIKAP PERILAKU DAN KEHIDUPANKASUS DAN PEMECAHANCARA-CARA BERPERILAKU

MEMBIASAKAN PERILAKU KERJA KERAS, ULET, TEKUN DAN TELITI

3.1 MENGOREKSI/MEMBENARKAN PERILAKU KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI DLM KEHIDUPAN SEHARI-HARI3.2. MEMBUAT DAFTAR KEBIASAAN YANG DILAKUKAN DENGAN KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI DLM KEHIDUPAN SEHARI-HARI3.3. MEMILIKI KONSEP DIRI /MOTO KERJA KERAS, TEKUN, ULET DAN TELITI DALAM KEHIDUPANNYA 3.4 MEMBIASAKAN BERPERILAKU KERJA KERAS, ULET, TEKUN DAN TELITI DALAM DALAM KERJA

UKURAN/STANDAR SIKAP/PERILAKU …MEMBANGUN SIKAP/BUKTI PENGAMALAN PERILAKUMEMBUAT PEMBIASAAN

Page 19: Analisis pengembangan materi ii

RAMBU-RAMBU PENGEMBANGAN MATERI PEMBELAJARAN

IDENTIFIKASI MATERI POKOK/PEMBELAJARAN YANG MENUNJANG PENCAPAIAN KOMPETENSI DASAR DENGAN MEMPERTIMBANGKAN: POTENSI PESERTA DIDIK RELEVANSI DENGAN KARAKTERISTIK DAERAH TINGKAT PERKEMBANGAN FISIK, INTELEKTUAL, EMOSIONAL, SOSIAL, DAN SPRITUAL SISWA KEBERMANFAATAN BAGI PESERTA DIDIK STRUKTUR KEILMUAN AKTUALITAS, KEDALAMAN, DAN KELUASAN MATERI PEMBELAJARAN RELEVANSI DENGAN KEBUTUHAN PESERTA DIDIK DAN TUNTUTAN LINGKUNGAN; DAN ALOKASI WAKTU.

HJ. SUTI'AH, PENYUSUNAN SILABUS

Page 20: Analisis pengembangan materi ii

WASSALAM


Top Related