Coloured swirls template

01RENCANA KELOLA LINGKUNGAN&RENCANA PEMANTAUAN LINGKUNGANDISUSUN OLEH:AULIA RAHMAH (3111110005)DIANNE PUTRI ARIANES (3111110048)3 GEDUNG 1 SORETEKNIK SIPIL2014102DataDeskripsiNama ProyekPekerjaan Pembangunan Gedung Kantor BNPBLokasiJl. Pramuka, Kav. 31-32, JakartaPemberi tugasBadan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)Konsultan PerencanaPT. Perentjana DjajaKonsultan MKArtefak ArkindoLingkup PekerjaanPersiapan , Struktur, Arsitek dan Mekanikal

203

UtaraPROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA (BNPB)Lokasi Proyek

Dengan kondisi eksisting sebagai berikut.Utara: Jalan utama, JL. PramukaSelatan: Pemukiman penduduk dan sungaiBarat: Auto 2000 Timur: Gedung LIAJenis DampakPerubahan Kualitas UdaraSumber Dampak Mobilisasi alat dan material Galian tanah basement Pekerjaan struktur bangunan Penghijauan dan landscapingPengelolaan LingkunganMenjaga kebersihan kendaraan proyek agar tidak mengotori badan jalan di sekitarnya dengan pencucian roda kendaraan pengangkut (car wash) sebelum meninggalkan tapak proyek.Pemagaran lokasi proyek di sepanjang sisi yang berbatasan dengan jalan umum.Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)Tahap Konstruksi04

Penyiraman lapangan untuk mengurangi debu dan pencucian roda kendaraan 05Pengelolaan Lingkunganpemasangan jaring-jaring pengaman di sekeliling struktur bangunan di tempat di lokasi proyek sehingga puing-puing dari bangunan tidak tercecer.optimalisasi penghijauan di sekeliling batas proyek dengan jenis tanaman yang dapat mereduksi debu maupun gas polutan.

06Jenis DampakPerubahan Intensitas KebisinganSumber Dampak Mobilisasi alat dan material Pondasi Galian tanah basement Pekerjaan struktur bangunanPengelolaan LingkunganPengaturan jadwal pekerjaan yang menimbulkan kebisingan tinggi seperti pekerjaan pondasi antara 08.00 17.00 WIB.Pemeriksaan kondisi kendaraan dan peralatan proyek yang digunakan, harus layak operasi.Pemakaian alat-alat berat yang ramah lingkungan.07

Jenis DampakPenurunan Kualitas Air PermukaanSumber Dampak Pekerjaan struktur bangunanPengelolaan LingkunganMenggunakan MCK portable untuk para pekerja konstruksi agar limbah domestik tidak mencemari saluran drainase di dalam dan di sekitar lokasi proyek.Membersihkan segera badan jalan dari ceceran tanah agar tidak terbawa limpasan air hujan ke saluran.Meletakan material yang mudah terbawa angin atau lipasan air di dalam tempat tertutup.Menyediakan bak pengendap dan car wash.08Jenis DampakPenurunan Kuantitas Air TanahSumber Dampak DewateringPengelolaan LingkunganDibuatkan sistem pengolahan lumpur, berupa sumpit dan filter pada saluran. Dibuat Recharge Well sebagai tempat penyerapan air dari dewatering agar tidak terbuang secara langsung ke saluran kota. FILTER TAHAP 1 SUMP PITFILTER TAHAP 2 EFFLUEN(HASIL PENGOLAHAN)

09Jenis DampakTerbukanya Kesempatan KerjaSumber Dampak Mobilisasi tenaga kerjaPengelolaan LingkunganMemberikan prioritas utama bagi masyarakat setempat untuk terlibat dalam aktifitas konstruksi Pembangunan Gedung Kantor BNPB.Memberikan kesempatan kepada warga sekitar lokasi pembangunan proyek untuk keahlian masing-masing yang dibutuhkan.10Jenis DampakGangguan Kelancaran Lalu LintasSumber Dampak Mobilisasi alat dan materialPengelolaan LingkunganMengatur setiap kendaraan material maupun alat-alat berat proyek yang keluar masuk sehingga tidak menimbulkan tundaan/delays.Menempatkan petugas khusus untuk memandu kendaraan keluar masuk, dengan kelengkapan standar yaitu dengan rompi dengan warna yang menyolok dan senter lalu lintas.Memasang lampu penerangan proyek yang cukup.11Pengelolaan LingkunganMembuat pos pengamanan sementara untuk mengawasi aktivitas proyek dan lingkungan sekitarnya.Memasang rambu-rambu lalu lintas portable peringatan hati-hati dan rambu peringatan sedang terdapat aktivitas pekerjaan.12Tahap OperasiJenis DampakPerubahan Kualitas UdaraSumber Dampak- Pengoperasian Gedung Kantor BNPBPengelolaan LingkunganMemelihara dan merawat areal penghijauan seluas 8579.63 m (25.13% dari luas lahan) di dalam lingkungan Pembangunan Gedung Kantor BNPB.Mengurus Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik untuk Kepentingan Sendiri (genset) ke Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Timur.Melakukan Uji emisi setahun sekali.Melakukan Uji emisi kendaraan operasional.13Jenis DampakPerubahan Kualitas UdaraSumber Dampak- Pengoperasian Gedung Kantor BNPBPengelolaan LingkunganPemasangan rambu Kawasan Dilarang Merokok (KDM).Penyediaan areal merokok di luar bangunan/gedung.Melaksanakan penghematan energi listrik.Pelaksanaan 3 R untuk pengelolaan sampah padat.

Shelter Rokok

Tempat Sampah 14Jenis DampakPenurunan Kualitas Air PermukaanSumber Dampak- Pengoperasian Gedung Kantor BNPBPengelolaan LingkunganMengoperasikan IPAL untuk mengolah limbah kegiatan sesuai SOP.Kualitas effluent yang dihasilkan IPAL harus sesuai dengan baku mutu Peraturan Gubernur KDKI Jakarta No. 122 Tahun 2005.Mengurus Ijin Pembuangan air limbah ke BPLHD dalam hal ini Kantor BNPB telah memakai PD.PAL.15Jenis DampakPerubahan Sikap dan Persepsi MasyarakatSumber Dampak Penerimaan tenaga kerja Pengoperasian Gedung Kantor BNPBPengelolaan LingkunganMelaksanakan pengelolaan terhadap dampak primer terutama masalah kamtibnas, penghijauan.Membangun sarana komunikasi dengan warga sekitar melalui pihak kelurahan untuk menampung informasi jika terjadi ketidakpuasanMelakukan pendampingan untuk membangun interaksi sosial dengan komunitas masyarakat sekitar,16Jenis DampakGangguan Kelancaran Lalu LintasSumber Dampak- Pengoperasian Gedung Kantor BNPBPengelolaan LingkunganMengawasi penggunaan lahan parkir setiap harinya.Pengeluaran area perparkiran dilakukan oleh petugas Satpam sesuai jadwalnya.Membuat trotoar depan gedung pada jalan Pramuka Raya dengan tinggi minimal 40cm, yang dimaksudkanMemasang rambu lalu lintas dan marka jalan sesuai fungsi dan kebutuhan.17Pengelolaan LingkunganMembuka pintu keluar-masuk Gedung BNPB dengan lebar minimum 6.00 meter dan mempunyai radius tikung 7 m.Menempatkan box security/pembayaran parkir tidak berdekatan dengan jalan Pramuka Raya.18Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL)Tahap KonstruksiDampak Penting Yang Perlu DipantauPerubahan Kualitas UdaraParameter Yang DipantauCO, SO, NO dan TSPMetode PemantauanPengumpulan data:Pengambilan sampel dititik pemantauan yang telah ditentukan. Sampel yang diperoleh kemudian dianalisis dilaboratorium sesuai SNI.Analisis data:Analogi dengan baku mutu untuk kualitas udara sesuai Buku Mutu SK. Gubernur KDKI Jakarta No. 551/2001.19Dampak Penting Yang Perlu DipantauPerubahan Intensitas KebisinganParameter Yang DipantauIntensitas kebisinganMetode PemantauanPengumpulan data:Pengukuran langsung menggunakan alat sound level meter di titik pemantauan.Analisis data:Analogi dengan baku mutu lingkungan SK. Gubernur KDKI Jakarta No.551/2001.20Dampak Penting Yang Perlu DipantauPenurunan Kualitas Air PermukaanParameter Yang DipantauParameter air permukaan yakni pH, KMnO, TDS, TSS, amoniak, minyak lemak, detergen, BOD dan COD.Metode pengelolaan limbah cair pekerja dan sampah konstruksi di lokasi proyek.Metode PemantauanPengumpulan data:Pengambilan sampel air permukaan dan pengujian di laboratorium.Analisis data:Analogi dengan baku mutu lingkungan Keputusan Gubernur Kepala DKI Jakarta No. 582 Tahun 1995 dan deskriptif.21Dampak Penting Yang Perlu DipantauPenurunan Kuantitas Air TanahParameter Yang Dipantau Volume air yang digunakan saat dewatering Penurunan muka air tanahMetode PemantauanPengumpulan data:Perhitungan matematis dan data primerAnalisis data:Kapasitas sedot pompa/m/jam/hariPemakaian efektif pompaPemantauan air, sehingga tidak menimbulkan penurunan tanah22Dampak Penting Yang Perlu DipantauTerbentuknya KesempatanParameter Yang DipantauJumlah masyarakat sekitar yang dapat memanfaatkan peluang kerja dan berusaha selama berlangsungnya konstruksi Pembangunan Gedung Kantor BNPBMetode PemantauanPengumpulan data:Wawancara dan data sekunderAnalisis data:Analisis permintaan dan penawaran tenaga kerja23Dampak Penting Yang Perlu DipantauPerubahan Sikap dan Persepsi MasyarakatParameter Yang DipantauTingkat dan jenis persepsi masyarakat yang berkembang di sekitar lokasi kegiatanMetode PemantauanPengumpulan data:Wawancara, diskusi dan pengisian kuisionerAnalisis data:Metode informal berupa penilaian para pakar dan analogi dan kegiatan sejenis.24Dampak Penting Yang Perlu DipantauGangguan Kelancaran Lalu LintasParameter Yang DipantauVolume per kapasitas (V/C) ratio, panjang antrian (kemacetan) dan tingkat kecepatan kendaraan.Metode PemantauanPengumpulan data:pengamatan, pengukuran dan pencatatan langsung di lapanganAnalisis data:Membandingkan derajat kejenuhan sebelum tahap konstruksi dan saat tahap konstruksi25Tahap OperasiDampak Penting Yang Perlu DipantauPerubahan Kualitas UdaraParameter Yang DipantauCO, SO, NO dan TSPMetode PemantauanPengumpulan data:Pengambilan sampel dititik pemantauan yang telah ditentukan. Sampel yang diperoleh kemudian dianalisis di laboratorium sesuai SNI.Analisis data:Analogi dengan baku mutu untuk kualitas udara sesuai Buku Mutu SK. Gubernur KDKI Jakarta No. 551/2001.26Dampak Penting Yang Perlu DipantauPenurunan Kualitas Air PermukaanParameter Yang DipantauParameter air permukaan yakni pH, KMnO, TDS, TSS, amoniak, minyak lemak, detergen, BOD dan COD.Metode pengelolaan limbah cair pekerja dan sampah konstruksi di lokasi proyek.Metode PemantauanPengumpulan data:Pengambilan sampel air permukaan dan pengujian di laboratorium.Analisis data:Analogi dengan baku mutu lingkungan Keputusan Gubernur Kepala DKI Jakarta No. 582 Tahun 1995 dan deskriptif.27Dampak Penting Yang Perlu DipantauPerubahan Sikap dan Persepsi MasyarakatParameter Yang DipantauTingkat dan jenis persepsi masyarakat yang berkembang di sekitar lokasi kegiatanMetode PemantauanPengumpulan data:Hasil wawancara dan diskusiAnalisis data:Metode wawancara ke warga sekitar, melakukan konsultasi publik dan memberikan kuisioner28Dampak Penting Yang Perlu DipantauGangguan Kelancaran Lalu LintasParameter Yang DipantauVolume per kapasitas (V/C) ratio, panjang antrian (kemacetan) dan tingkat kecepatan kendaraan.Metode PemantauanPengumpulan data:pengamatan, pengukuran dan pencatatan langsung di lapanganAnalisis data:Membandingkan derajat kejenuhan sebelum tahap konstruksi dan saat tahap konstruksi29SEKIAN