Download - Aerological Diagram

Transcript

Analisis Pengamatan Udara Atas

Radiosonde Rawinsonde Pilot

Balon Drop sonde Roket sonde Sounding pesawat

Untuk memudahkan analisis data hasil pengamatan udara atas aerological diagramMacam-Macam Aerological diagram : emagram (ln P-T), tephigram (s-T), Stuve diagram (P^kd-T), skew T-log P (paling umum digunakan)

Garis Hitam vertikal paling kiri merupakan ICAO Standard Atmosphere Altitude Garis tebal hitam di tengah-tengah diagram merupakan perkiraan Standard Atmosphere Lapse Rate lapisan troposfer hingga stratosfer. Garis datar coklat pada sumbu-x mulai 1050 mb hingga 100 mb merupakan Isobar. Garis miring (skewing) cokelat dari kiri ke kanan 45: Skew T Isotherm dari -100C sampai dengan 48C.

Garis padat hijau (melengkung ke kanan) dari kanan bawah ke kiri atas: Adiabatik kering (dry adiabatic). Udara yang belum jenuh akan naik/turun pada garis ini dengan laju 9,8C/km. Garis putus-putus hijau (melengkung ke kiri) dari kanan bawah ke kiri atas merupakan garis Adiabatik jenuh (saturated adiabatic/moist adiabatic). Udara naik/turun pada kondisi jenuh dengan laju 4,5C/km. Garis hijau tipis miring dari kiri bawah ke kanan atas merupakan mixing ratio (g/kg) mulai dari 0,1 60 g/kg. 8. Thickness (tebal atmosfer) garis berskala hitam mendatar mulai dari: 1000-700; 1000500; 700-500; 500-300; 300-200; 200-100.

1.

2.

Suhu udara ukuran energi kinetis rata-rata dari pergerakan molekul suatu benda. Data sonde T dan P diplotkan pada Aerological Diagram dengan menghubungkan titik-titik T menjadi Kurva T atau Skew T Isotherm. Suhu Titik Embun (Td)/Suhu Titik Beku (Tf). Merupakan suhu udara yang dicapai saat udara mengembun/membeku. Data sonde Td/Tf dan P diplotkan pada Aerological Diagram dengan menghubungkan titik-titik Td/Tf menjadi Kurva Td/Kurva Tf

3.

LCL (Lifting Condensation Level), merupakan ketinggian dimana sebuah parsel udara menjadi jenuh ketika diangkat secara adiabatik kering disebut juga Tinggi Dasar Awan. Cara Plotting: a. dari T pada P, tarik garis sejajar dry adiabatics. b. dari Td/Tf pada P, tarik garis sejajar mixing ratio. Perpotongan a dan b disebut LCL. Semua titik LCL yang dihubungkan disebut Kurva LCL. Untuk menentukan suhu LCL, tarik garis secara Isoterm dari LCL ke bawah.

Plotkan

profil suhu dari data yang diberikan Plotkan profil suhu titik embun Tentukan LCL tiap level yang diketahui (T, P, ketinggian) Tentukan suhu potensial Tentukan LFC (level free convection) Tentukan EL (equilibrium level)


Top Related