i
TESIS
ADA KORELASI ANTARA PAJANAN DEBU KAYU DENGAN
JUMLAH CD 4 SERUM DAN TIDAK ADA KORELASI DENGAN
JUMLAH EOSINOFIL SERUM PADA PEKERJA INDUSTRI
PENGOLAHAN KAYU
HENDRATA ERRY ANDISARI
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015
ii
TESIS
ADA KORELASI ANTARA PAJANAN DEBU KAYU DENGAN
JUMLAH CD 4 SERUM DAN TIDAK ADA KORELASI DENGAN
JUMLAH EOSINOFIL SERUM PADA PEKERJA INDUSTRI
PENGOLAHAN KAYU
HENDRATA ERRY ANDISARI
NIM: 1014048103
PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015
iii
ADA KORELASI ANTARA PAJANAN DEBU KAYU DENGAN JUMLAH CD 4
SERUM DAN TIDAK ADA KORELASI DENGAN JUMLAH EOSINOFIL
SERUM PADA PEKERJA INDUSTRI PENGOLAHAN KAYU
Tesis untuk memperoleh gelar Magister pada Program Magister,
Program Studi Ilmu Biomedik,
Program Pascasarjana Universitas Udayana
HENDRATA ERRY ANDISARI
NIM: 1014048103
PROGRAM MAGISTER
PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015
iv
Lembar Pengesahan
TESIS INI TELAH DISETUJUI
PADA TANGGAL …………………
Pembimbing I, Pembimbing II,
Prof. Dr. dr. IB. Ngurah Rai, SpP(K) Dr. dr. Ketut Suryana, SpPD-KAI
NIP. 195311201980121001 NIP. 195711121983121002
Mengetahui
Ketua Program Studi Ilmu Biomedik Direktur
Program Pascasarjana Program Pascasarjana
Universitas Udayana Universitas Udayana
DR. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, SpGK Prof. DR.dr. A.A Raka Sudewi, SpS(K)
NIP 195805211985031002 NIP 195902151985102001
v
vi
ABSTRAK
ADA KORELASI ANTARA PAJANAN DEBU KAYU DENGAN JUMLAH
CD4 SERUM DAN TIDAK ADA KORELASI DENGAN EOSINOFIL
SERUM PADA PEKERJA INDUSTRI PENGOLAHAN KAYU
Pajanan debu kayu merupakan salah satu sumber gangguan kesehatan akibat kerja. Lama
pajanan, ukuran dan jumlah pajanan debu kayu dikaitkan dengan berbagai gangguan paru seperti
rinitis alergika, PPOK, asma kerja, dan penyakit fibrosis paru. Asma kerja akibat paparan debu
kayu termasuk asma kerja alergi, dimana regulasi eosinofilia akibat aktivasi sel mast dan T-helper
tipe 2 CD4+ (Th2) merupakan mediator kunci pada respons fase dini dan lanjut dengan peranan
mengeluarkan sitokin antara lain IL-3, IL-4, IL-5, IL-13, dan GM-CSF. IL-3, IL-5, dan GM-CSF
berperan pada maturasi, aktivasi serta memperpanjang ketahanan hidup eosinofil.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui korelasi antara pajanan debu kayu dengan jumlah
CD4 dan eosinofil serum pada pekerja industri pengolahan kayu perusaahaan X, Badung Bali.
Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang analitik yang dilakukan pada bulan Mei
sampai Oktober 2013, Pajanan debu kayu kumulatif dihitung dengan mengukur kadar debu
terhirup menggunakan Personal Dust Sampler dikalikan masa kerja. Jumlah CD4 dan eosinofil
serum dilakukan dengan metode flowcytometri. Untuk mengetahui korelasi antara pajanan debu
kayu komulatif dengan jumlah CD4 dan Eosinofil serum digunakan uji korelasi Pearson. Jumlah
sampel 70 orang terbagi dalam 4 bagian, yaitu penggergajian 16 orang, perakitan 19 orang,
pengamplasan 19 orang, dan administrasi 16 orang. Subjek penelitian mempunyai umur rerata
40,23 tahun, lama bekerja rerata 15,45 tahun, status gizi (IMT) rerata 22,10 kg/m2, pajanan debu
kayu kumulatif rerata 83,85 mg/m3/tahun, jumlah CD4 serum rerata 803,93 sel/µl, dan jumlah
eosinofil serum rerata 0,34 sel/µl. Dari 70 sampel penelitian didapatkan 19 orang (27,1%)
mempunyai kebiasaan merokok dan rerata jumlah rokok 11,76 packyear. Pada penelitian ini,
didapatkan korelasi bermakna antara pajanan debu kayu dengan jumlah CD4 serum (r= 0,455; p=
0,000), dan tidak didapatkan korelasi bermakna antara pajanan debu kayu dengan jumlah Eosinofil
serum (r= -0,38; p= 0,755)
Kata Kunci: pajanan debu kayu, jumlah CD4 serum, jumlah Eosinofil serum
vii
viii
UCAPAN TERIMA KASIH
Pertama- tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur kepada Allah
Bapa dan Putra-Nya Yesus Kristus, karena hanya karena kasih dan perkenan-Nya, penulis
sampai pada tahapan ini dan dapat menyelesaikan tesis dengan sebaik- baiknya.
Pada kesempatan ini ijinkanlah penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan
setulus hati kepada Prof. DR. dr Ida Bagus Ngurah Rai, SpP(K) sebagai pembimbing
utama yang telah memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran dalam
menyelesaikan tesis ini. Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada DR. dr Ketut
Suryana, SpPD- KAI sebagai pembimbing kedua yang telah memberikan dorongan,
semangat, bimbingan, dan saran dalam menyelesaikan tesis ini. Ucapan yang sama juga
ditujukan kepada Prof. DR. dr Ketut Suastika, SpPD- KEMD sebagai Rektor Universitas
Udayana atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan program Magister di Universitas Udayana. Ucapan terimakasih
ini juga ditujukan kepada Prof. DR. dr Putu Astawa, SpOT(K) sebagai dekan Universitas
Udayana atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan program Magister di Universitas Udayana. Pada kesempatan ini
penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Prof. DR. dr AA Raka Sudewi, SpS(K)
sebagai direktur program pascasarjana Universitas Udayana atas kesempatan yang
diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan program
Magister di Universitas Udayana dan DR. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc,
Sp.GK sebagai ketua program studi ilmu Biomedik Universitas Udayana atas kesempatan
yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan program
Magister di Universitas Udayana. Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada DR.
dr Wayan Sudhana, SpPD- KGH, dr IGP Suka Aryana, SpPD- Kger, dan Prof. DR. dr
Alex Pangkahila, Msc, Sp.And sebagai penguji tesis ini yang telah memberi saran,
masukan, dan koreksi untuk perbaikan tesis ini sehingga tesis ini dapat terwujud seperti
ini.
Selanjutnya ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada DR. dr Ketut
ix
Suega, SpPD- KHOM sebagai Kepala Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam FK Unud/ RSUP
Sanglah dan Prof. DR. dr IDN Wibawa, SpPD-KGEH sebagai Ketua Program Studi Ilmu
Penyakit Dalam FK Unud/ RSUP Sanglah atas arahan dan bimbingan selama mengikuti
pendidikan spesialis Ilmu Penyakit Dalam. Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan
kepada seluruh staf Divisi Paru RSUP Sanglah: dr Dewa Made Artika SpP, dr IB Suta
SpP, dr Made Bagiada SpPD-KP,dr Putu Andrika SpPD-KIC, dr Gde Ketut Sajinadiyasa
SpPD, dr IGN Bagus Artana, SpPD yang telah memberi saran, masukan, dan koreksi pada
tesis ini.
Pada kesempatan ini ijinkan juga penulis mengucapkan terima kasih dan
penghormatan yang tulus kepada Prof. DR. dr Tjok Raka Putra, SpPD-KR, sebagai
mantan Kepala Bagian /SMF Ilmu Penyakit Dalam FK Unud/ RSUP Sanglah dan Prof.
DR. dr Ketut Suwitra, SpPD- KGH sebagai mantan Ketua Program Studi Ilmu Penyakit
Dalam FK Unud/ RSUP Sanglah yang pada masanya telah memberi kesempatan kepada
penulis untuk mengikuti pendidikan spesialisasi. Penulis juga memberikan ucapan yang
sama kepada Dr.dr RA Tuty Kuswardhani, SpPD- KGer sebagai pembimbing akademik
penulis atas arahan dan bimbingan selama mengikuti pendidikan spesialis Ilmu Penyakit
Dalam.
Rasa bersyukur dan terimakasih juga penulis sampaikan kepada kedua orangtua
penulis Chandra Hermanto (Alm) dan Ny. Cicilia Sariyah, serta mertua penulis Prof.
dr. Rafael Djajakusli, MOH dan Ny Enny Hartawan atas doa restu dan kasih sayang
serta dukungan yang diberikan kepada penulis selama menjalani pendidikan
spesialisasi, serta kepada istri penulis dr. Angelina Shanty Djajakusli, M.Kes, SpA
atas doa, kasih sayang, dukungan, dan kesabaran mendampingi penulis selama
menjalani pendidikan spesialisasi.
Tak lupa, penulis mengucapkan terimakasih kepada seluruh staf Bagian /SMF
Ilmu Penyakit Dalam FK Unud/ RSUP Sanglah atas asuhan dan bimbingan selama
mengikuti pendidikan spesialis Ilmu Penyakit Dalam dan kepada para rekan sejawat
peserta PPDS I, secara khusus kepada, dr Wayan Sudiharta SpPD, dr Fahrul Bukhori
SpPD, dr Petrus Irianto, dr Andi Manaek, rekan –rekan seangkatan 2010 (dr Yoseph
x
Samon Sugi,dr Riastana, dr Baskoro, dr Anselmus, dr Siswadi, dr Ria, dr Adhy), atas
segala bantuan dan persahabatan yang diberikan kepada penulis, juga kepada paramedis,
staf tata usaha Bagian /SMF Ilmu Penyakit Dalam FK Unud/ RSUP Sanglah atas segala
bantuan serta kerjasama yang baik selama menjalani pendidikan spesialis Ilmu Penyakit
Dalam. Akhir kata, penulis juga mengucapkan terimakasih kepada CV Mertanadi, ibu
direktur, staf dan karyawan yang telah bekerjasama dengan baik sehingga penelitian ini
dapat berjalan.
Semoga Tuhan yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat dan kasih- Nya kepada
kita semua dan penelitian ini memberikan manfaat sebesar- besarnya. Amin.
Denpasar, 5 November 2015
Penulis
xi
DAFTAR ISI
SAMPUL DEPAN……………………………………………………………………………i
PRASYARAT GELAR………………………………………………………………………ii
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………………… iii
UCAPAN TERIMA KASIH......................................................................................................iv
ABSTRAK...................................................................................................................................v
ABSTRACT................................................................................................................................vi.
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..iii
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………………….iv
DAFTAR TABEL…………………………………………………………………………….v
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG………………………………………………….vi
DAFTAR LAMPIRAN...............................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………………. 1
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………………….............. 1
1.2 Rumusan Masalah ………………………………………………………………………... 4
1.3 Tujuan Penelitian ………………………………………………………………………… 5
1.3.1 Tujuan Umum…………………………………………………………………………. 5
1.3.2 Tujuan Khusus………………………………………………………………………… 5
1.4 Manfaat Penelitian ……………………………………………………………………….. 5
1.4.1 Manfaat Akademik…………………………………………………………………….5
1.4.2 Manfaat Praktis…………………………………………………………………………5
BAB II KAJIAN PUSTAKA …………………………………………………………….. 7
2.1 Debu kayu dalam lingkungan pekerjaan ................................................................................ 7
2.2 Efek debu kayu pada kesehatan ............................................................................................ 10
2.2.1 Efek pada sistem pernapasan ……………………………………………………….. 11
2.3 Asma yang berhubungan dengan pekerjaan (work- related asthma) ……………………. 11
2.3.1 Definisi dan klasifikasi ……………………………………………………………… 11
2.3.2 Epidemiologi dan prevalensi ........................................................................................ 12
2.3.3 Klasifikasi dan etiologi asma kerja .............................................................................. 12
2.3.3.1 Asma kerja dengan periode laten (hypersensitivity induced OA/allergic OA) ..... 13
xii
2.3.3.2 Asma kerja tanpa periode laten (irritant induced OA/reactive airway
dysfunction syndrome) ……………………………………………………... 14
2.4 Faktor risiko asma kerja ........................................................................................................ 15
2.4.1 Agen/bahan penyebab ................................................................................................. 15
2.4.2 Paparan ......................................................................................................................... 15
2.4.3 Host .............................................................................................................................. 15
2.5 Patogenesis asma kerja ........................................................................................................ 15
2.6. Asma kerja akibat debu kayu (wood workers asthma) ………………………………….. 17
2.6.1 Batas paparan ………………………………………………………………………. 18
2.6.2 Imunopatogenesis asma kerja akibat debu kayu …………………………………… 19
2.6.3 Gejala klinis ………………………………………………………………………… 20
2.7 Diagnosis asma kerja …………………………………………………………………….. 21
2.8 Manajemen asma kerja …………………………………………………………………… 25
2.9 Pencegahan asma kerja .......................................................................................................... 25
2.9.1 Usaha mengurangi pajanan dan alat pelindung diri ...................................................... 26
BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN ................................... 31
3.1 Kerangka Berpikir………………………………………………………………………… 31
3.2 Kerangka Konsep………………………………………………………………………….. 33
3.2 Hipotesis Penelitian ............................................................................................................... 33
B A B IV METODE PENELITIAN ....................................................................................... 34
4.1 Rancangan Penelitian ........................................................................................................... 34
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................................................... 34
4.3 Populasi dan Sampel …………………………………………………………………….... 34
4.4 Variabel Penelitian ................................................................................................................ 35
4.4.1 Identifikasi Variabel ..................................................................................................... 35
4.4.2 Klasifikasi Variabel ..................................................................................................... 35
4.4.3 Definisi Operasional Variabel ..................................................................................... 35
4.5 Alat dan Bahan Penelitian ..................................................................................................... 38
4.6 Prosedur Penelitian ........................................................................................................... 38
4.7Alur Penelitian …………………………………………………………………………… 40
4.8 Analisis Data .......................................................................................................................... 41
BAB V HASIL PENELITIAN...................................................................................................43
xiii
5.1 Karakteristik subjek penelitian...............................................................................................43.
5.2 Korelasi antara berbagai variabel penelitian..........................................................................45..
5.2.1 Korelasi antara Pajanan debu kayu dengan jumlah CD4 serum............................45
5.2.2 Korelasi antara Pajanan debu kayu dengan jumlah Eosinfil serum...................45
5.2.3 Korelasi antara Jumlah CD4 dengan jumlah Eosinofil serum.............46
5.2.4 Korelasi antara umur dengan jumlah CD4 serum...............................46
5.2.5 Korelasi antara lama kerja dengan jumlah CD4 serum......................46.
5.2.6 Korelasi antara status gisi dengan jumlah CD4 serum................47
5.2.7 Korelasi antara lama merokok dengan jumlah CD4 serum.................47
5.2.8 Korelasi antara Penggunaan APD dengan jumlah CD4 serum....................47
BAB VI PEMBAHASAN.......................................................................................................49
6.1 Karakteristik Subjek Penelitian..................................................................................49
6.2 Pajanan Debu Kayu.........................................................................50
6.3 Korelasi antar berbagai variabel penelitian......................................51
6.3.1 Korelasi antara Pajanan Debu Kayu Kumulatif dengan jumlah CD4 serum..............51.
6.3.2 Korelasi antara Pajanan Debu Kayu Kumulatif dengan jumlah Eosinofil serum.......52
6.3.3 Korelasi antara Jumlah CD4 dengan Jumlah Eosinofil serum.......................................53
6.3.4 Korelasi antara Umur dengan Jumlah CD4 serum........................................................54
6.3.5 Korelasi antara Lama kerja dengan Jumlah CD4 Serum................................................55
6.3.6 Korelasi antara Status Gizi (IMT) dengan CD4 Serum..................................................55
6.3.7 Korelasi antara lama merokok dengan Jumlah CD4 Serum...........................................56
6.3.8 Korelasi antara penggunaan APD dengan Jumlah CD4 Serum.....................................56
6.4 Kelemahan penelitian.............................................................................................................57
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN........................................................................................59.
7.1 Simpulan...............................................................................................................................59
7.2 Saran.....................................................................................................................................59
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………………60
DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................................................65.