Download - 24 Februari 2012

Transcript
Page 1: 24 Februari 2012

Pem e r i n t a h R R T mendirikan Asosiasi Islam China (CIA) untuk pem-berdayaan kesejahteraan warga minoritas Mus-lim. Bahkan sejak tahun 2010, lisensi makanan dan minuman halal yang dikeluarkan pemerintah

RRT lebih kuat di Timur Tengah maupun Eropa, daripada keluaran majelis ulama Indonesia maupun Malaysia.Serbunan produk-

produk halal dari Tiong-kok bukan hanya ke Timur Tengah maupun Eropa

melalui jalur darat, namun di jalur laut juga menem-bus pasar halal Australia maupun benua Amerika bagian utara.Persaingan bisnis makan-

an-minuman berlabel-halal dari Tiongkok ini,

Harga Eceran : Mempawah Rp 2.500,- Singkawang Rp 2.500,- Bengkayang Rp 2.500,- Sambas Rp 2.500,- Landak Rp 3.000,- Sanggau Rp 3.000,- Sintang Rp 3.000,- Melawi Rp 3.000,- Kapuas Hulu Rp 3.000,- Ketapang Rp 3.000, -

http://www.equator-news.com Eceran Rp 2.500,-

2 Rabiul Akhir 1433 H/3 Jie Gwee 2563Jumat, 24 Februari 2012 Koran Utama di KalbarKoran Utama di Kalbar

Terbit Pertama: 29 November 1998

Suku-suku Muslim di Tiongkok dan Tionghoa Islam Nusantara (11)

Pemerintah Repub-lik Rakyat Tiongkok

(RRT) memiliki pan-dangan lebih lunak

terhadap Islam dari-pada Kristen karena

Islam dipandang agama pribumi warga

Tiongkok.

KOLOM Ahmad Jais, MAg

- Bang Meng-- Kuantitas tanpa kualitas = Ampas.Kejar Kualitas Ujian Nasional

Injet-injet Semut

PT. PLN (PERSERO)WILAYAH KALBARCABANG PONTIANAK

Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

Kami sampaikan batas bayar rekening listrik kepada pelanggan yang budiman :1. Tanggal 01 s/d 20 pelanggan PLN diwajibkan membayar

rekening listrik2. Apabila pelanggan membayar Rekening Listrik di atas tanggal

20, pelanggan tersebut dikenakan biaya keterlambatan dan petugas PLN akan melakukan pemutusan sementara .

3. Untuk pelanggan yang terlambat dalam melakukan pem-bayaran Rekening Listrik di atas 90 hari (3 bulan), pihak PLN akan melakukan pembongkaran rampung.

Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLNCABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:

No. HP. 08115718811No. HP. 08115718811

PEMBERITAHUANPEMBERITAHUAN

Halaman 6

PONTIANAK. Jalan paralel sepanjang perba-tasan Kalbar yang diusulkan ke pemerintah pusat dan kerap dibicarakan, ternyata sebatas di bibir saja. Berlindung di hutan lindung, regulasi yang kaku ini membuat pembangunan perbatasan cuma basa-basi.“Dihitung secara teknis oleh Dinas PU dibu-

tuhkan dana sekitar Rp 6,7 triliun. Itu sudah berkali-kali kami perjuangkan ke pusat. Tapi tidak ada kejelasan,” ungkap Moses Hermanus Munsin MH, Kepala Badan Pengelola Kawasan Perbatasan dan Kerjasama Provinsi Kalbar, dite-mui di ruang kerjanya, Selasa (21/2).Menurutnya, terbangunnya jalan paralel per-

batasan itu tergantung political will pemerintah pusat. Kalau memang ada niat dibangun tentunya sudah menetapkan kawasan strategis nasional di perbatasan. Sehingga masalah kawasan hutan

lindung yang dikatakan masuk dalam rencana jalan paralel itu tidak lagi menjadi kendala.Munsin rada heran dengan pemerintah

pusat, pasalnya pembangunan Jembatan Sura-madu yang menelan dana triliunan itu saja bisa terlaksana. Padahal kehidupan masyarakat di sana sudah bagus, lewat air saja perekonomian masih tetap jalan. Tapi tetap saja mendapat prioritas.“Ini untuk perbatasan Kalbar yang katanya

wajah terdepan NKRI, pemerintah pusat terkesan setengah hati. Perbatasan tidak mendapat per-hatian serius. Bahkan, kita tidak mendapatkan daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dari pusat. Seperti untuk peresmian PLB Badau dan Aruk mendatang, dananya dari APBD Kalbar sebesar Rp 300 juta,” ungkapnya.

Suku Hui Siarkan Islam ke Nusantara

ISLAM Liberal itu tidak mun-cul begitu saja. Kemunculan itu karena adanya pemahaman Islam secara tekstual (kaku), dan tidak luas dalam kehidupan be-ragama. Maka kemunculannya sebagai antitesis atau jawaban dari Islam yang tekstual itu.Orang yang berpikir liberal

menurut sebagian umat Islam adalah suatu yang membahayakan. Hal ini juga pernah dikatakan oleh Syafi ’i Ma’arif, selama mereka tetap berpegang teguh pada Alquran dan hadis, maka hal itu masih dapat ditolerir.Tetapi kalau mereka sudah berubah dan tidak lagi

mengakui Alquran dan hadis sebagai pedoman, ini yang perlu dipertanyakan. Masalahnya adalah, kelompok-kelompok Islam

Liberal itu apakah sudah meniadakan Alquran dan hadis?. Kenyataannya mereka masih berpegang teguh

pada keduanya. Hanya saja, dalam hal penafsiran ayat-ayat yang sekarang menjadi fokus utama. Salah satu contoh adanya persamaan antara laki-laki dan perempuan dalam hal pembagian harta waris. Dalam Alquran, laki-laki mendapat dua bagian dan perem-puan satu bagian. Sementara dari kelompok liberal berpendapat lihat dulu teksnya dan konteksnya. Mereka mencoba untuk menafsirkan seperti di Jawa dan Padang yang istri lebih banyak mencari nafkah daripada suami. Menurut mereka istri harus banyak dapat bagian.Tetapi orang yang memahami secara tekstual tidak

melihat secara konteksnya. Hal ini dianggap liberal. Karena sudah merubah dari nas yang sudah ada. Menerjemahkan ayat yang sudah qot’i atau pasti. Menurut kelompok liberal, ayat itu tidak ada yang

qot’i. Yang qot’i itu hanya dari Allah. Setiap penafsiran itu pasti ada bias-biasnya.Berkenaan apakah Islam Liberal dikatakan aliran

sempalan atau yang menyimpang dari ajaran Islam, sejauh ini belum ada fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang menetapkan Jaringan Islam Liberal (JIL) atau Jaringan Intelektual Muda (JIM) dari Muham-madiyah itu menyimpang atau keluar dari Islam. Ajaran sempalan itu seperti Ahmadiyah.

Halaman 7

Islam Liberal Jawaban dari Islam Tekstual

Jalan Paralel Perbatasan, Pusat Setengah Hati

Halaman 7

KB ketat Tiongkok; satu keluarga satu anak, tak berlaku untuk suku Hui, komunitas Muslim yang istimewa di mata Beijing. REPRO: BIRO BUDAYA TIONGKOK

Butuh Rp 6,7 Triliun, Sekadar Menghibur Telinga

SINGKAWANG. Kendati berstatus kota, Singkawang ternyata penghasil telur dan ayam pedaging yang menyu-plai Kota Pontianak dan Kalbar umum-nya. Kendalanya, bibit ayam petelur masih didatangkan dari Jawa.”Produksi daging ayam pada 2010

yang mencapai 5.492,119 ton me-ningkat menjadi 6.061,248 ton pada 2011,” ungkap Agus Daryanto, Kepala Bidang Peternakan, Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Singkawang, kemarin (22/2).Dinas Pertanian dan Kehutanan

Kota Singkawang mencatat, pada 2011 produksi ayam ras 1.855,494

ton dan ayam pedaging 4.159,474 ton, ditambah ayam buras (kampung) 46,280 ton. Peningkatan produktivitas dag-

ing ayam, menurut Agus, didukung perkembangan populasi ternak ayam kota amoy itu yang terus menanjak. “Pada 2011 mencapai 499.688 ekor ayam kampung, 2.071.171 ekor ayam petelur atau layer dan 1.856.875 ekor ayam pedaging,” ungkapnya.Dari populasi ayam itu, tambah dia,

yang dipotong selama 2011 mencapai 29.153 ekor ayam kampung, 459.815 ekor ayam petelur dan 888.665 ekor pedaging. Sementara pengembang-

biakan terus berkesinambungan sepanjang tahun.Meroketnya populasi ayam ped-

aging juga mendorong meningkat-nya produksi telur yang dipasarkan sampai luar Singkawang dan be-berapa wilayah Kalbar. Data terakhir menunjukkan produksi telur ayam buras mencapai 136,279 ton dan ayam petelur sekitar 22.653,496 ton. “Jumlah jauh meningkat dari tahun sebelumnya,” kata Agus.Selain pasar Singkawang, daging

dan telur ayam juga diserap Kabupat-en Bengkayang, Sambas dan bahkan

Kejar Kualitas Ujian NasionalMemburu Kuantitas Memicu Pujian dan Kecurangan

Kriteria dan Standar Kelulusan UN 20121. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah :- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran- Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk

seluruh mata pelajaran yang terdiri atas: kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran este� ka dan kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga, dan kesehatan dan lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; dan lulus UN.

2. Kriteria penyelesaian seluruh program pembelajaran oleh peserta didik telah menyelesaikan proses pembelajaran :

- SD/MI dan SDLB : kelas I sampai kelas VI- SMP/MTs dan SMPLB : kelas VII sampai kelas IX- SMA/MA , SMALB, SMK : kelas X sampai kelas XII3. Kriteria kelulusan peserta didik dari ujian sekolah/madrasah ditetapkan oleh satuan pendidikan masing-masing

4. Peserta didik SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, dan SMK dinyatakan lulus UN apabila peserta didik mencapai nilai rata-rata nilai akhir paling rendah 5,5 dan nilai akhir � ap mata pelaja-ran paling rendah 4,0.Sumber : Sekretariat UN Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar

Paimin Slamet

PONTIANAK. Kendati Mahkamah Agung memutuskan tidak perlu ujian nasional, pemerintah melalui Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) memberlakukan lima paket soal untuk meningkatkan kualitas kelulusan sekaligus mencegah kecurangan.“Sekolah yang kelulusannya

100 persen mendapat apresiasi dari lembaga pendidikan, bahkan dipromosikan. Namun, jika hasil kelulusan buruk, bisa mendapat cercaan dan dianggap tidak mam-pu,” kata Prof Dr Samion AR,Mpd, Ketua STKIP Pontianak dihubungi Equator, Kamis (23/2).Samion masih ragu upaya pence-

gahan kecurangan dengan lima paket berbeda. Pasalnya, sekolah terkesan harus mengejar kuan-titas kelulusan dengan harapan mendapat apresiasi dari lembaga pendidikan.”Tingkat kelulusan UN yang

mencapai 100 persen didengar-nya memang sangat bagus. Tapi harus dipahami

lebih mendalam, karena lulus 100 persen itu masih tanda tan- ya. Tidak

tertu-t u p ke-

mungkinan banyak kecurangan di dalamnya,” ujarnya.Sebaliknya, Samion menilai kri-

teria dan standar kelulusan UN membuat sekolah seolah-olah mengejar kuantitas ketimbang kualitas peserta ujian. Tak heran banyak juga peserta ujian yang lulus ternyata tak bisa berbuat apa-apa di tengah masyarakat.Potensi kecurangan itu, kata dia,

bisa berasal dari oknum guru yang tidak ingin anak didiknya tidak lulus yang ber-dampak pada nama baik sekolah. Atau,

l a n -jut Samion, ada pihak yang memanfaatkan kesempatan mendapatkan rejeki dengan cara menjual bocoran kunci jawaban. “Memang belum diketahui

apakah bocoran itu 100 persen betul atau tidak. Yang jelas tinda-kan seperti ini harus diantisipasi dan mendapat pengawasan yang ketat semua pihak. Terutama den-gan melibatkan pihak kepolisian,” ujarnya.Samion tidak ingin membentuk

mental buruk peserta ujian kalau sudah terbentuk sikap asal lulus dengan cara yang instan.Para guru dan orangtua jauh-jauh hari agar mengingatkan kepada siswanya belajar sungguh-sungguh, dan terpenting membangun mentalitas yang baik, percaya diri sendiri.

Soal penerapan lima paket soal dalam satu ruang pada UN nanti, Samion menilai kebi-jakan itu tentu ber-dasarkan eveluasi dari pelaksanaan ujian ta-hun-tahun sebelum-nya. “Kalau tahun lalu, hanya ada dua

p a -ket soal. Itu upaya mengeleminir kecurangan. Namun kebijakan itu belum mampu meng-hilangkan kecurangan 100 persen,” kata dia.Samion juga menyarankan se-

baiknya bobot UN diperkecil dari 60 persen maksimal 20 persen. Sisanya ditentukan berdasarkan eveluasi oleh dewan guru di seko-lah masing-masing. “Idealnya gitu, dalam UU tegas bahwa penentu kelulusan oleh pihak sekolah,” ingatnya lagi.Terpisah, Ketua Sekretariat

Ujian Nasional Dinas P dan K Kalbar, Drs Paimin Slamet, men-gatakan BSNP sudah mengeluar-kan kriteria dan standar kelulusan tahun ini.Peserta didik dinyatakan lulus

setelah penyelesaikan seluruh program pembelajaran, mem-peroleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran yang sesuai ke-tentuan yang berlaku (baca: Kri-teria dan Standar Kelulusan UN 2012)

Samion AR H Suriyadi, MS

Kota Amoy Penyuplai AyamAgus: Kita Sudah Swasembada

Halaman 7

Halaman 7

Page 2: 24 Februari 2012

TELEPON PENTING

Rumah SakitRS. Soedarso 737701RS. St. Antonius 732101RS. YARSI 739685

Poltabes Ptk 734900Polsek Ptk Kota 7558880Polsek Ptk Barat 774766Polsek Ptk Selatan 736184Polsek Ptk Timur 742910Polsek Ptk Utara 883126

Din Kebakaran Kota 730897PMK PB 736344PMK Bintang Timur 585511PMK Merdeka 7171666PMK Sei Raya 7159596

PDAM

Pemadam Kebakaran

Polisi

PDAM 767999

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAKDI PONTIANAK

Dikeluarkan 27 Januari 2012

Jenis Komodi� Distributor (Rp)

Eceran (Rp)

Doc Broiler Final Stock/ekorBroiler Hidup/Kg Ayam Buras Hidup/KgDaging Sapi/KgDaging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Starter/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/Kg Pakan Pedaging Finisher/Kg Kulit Sapi/Kg Kulit Kambing/Lembar

8.00022.00035.00067.500 65.00070.00016.500

5.500 5.4004.2506.0005.800

--

8.50024.00040.00072.000 70.00080.00018.000

5.700 5.6004.5006.5006.000 7.500

20.000

Data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

bersifat sementara. Sedangkan Alquran dan Sunnah bersifat kebenaran yang hakiki. Para penulis Islam sudah barang tentu menjadikan Alquran dan Hadis sebagai rujukan utama, juga buku-buku dari para ulama ternama. Pada etika kali ini, dis-

ampaikan ‘10 Jangan’ yang dikutip dari buku Dr Aidh Al Qorni MA: As’adu Imra’atin Fi Al Alam, yang diterjemah-kan oleh Achmad Sunarto (Bahagia Tanpa Batas, Solo, Juni 2006). Pertama, jangan Anda le-

watkan usia Anda untuk hal-hal yang tidak ada gunanya, seperti cinta yang membang-kitkan dendam, dan berdebat yang tidak mengandung ke-bajikan sama sekali;Kedua, jangan Anda mem-

buang-buang harta atau mengumpulkannya dengan mengorbankan kesehatan Anda, kebahagiaan Anda, t idur Anda, dan ist irahat Anda. Ketiga, jangan Anda mengamat-amati kesalahan orang lain, mempergunjing mereka, tetapi lupa akan aib diri sendiri.Keempat , jangan Anda

tenggelam dalam kesenan-gan nafsu, dan menuruti seg-ala keinginan-keinginannya. Kelima, jangan Anda mem-buang-buang waktu bersama orang-orang pengangguran, dan melakukan hal-hal yang iseng belaka;Keenam , j angan Anda

mengabaikan tubuh dan rumah dari kebersihan, dari aroma-aroma yang harum, dan dari kerapian-kerapian. Ketujuh, jangan Anda sentuh minuman-minuman yang

diharamkan, rokok, syisyah, dan obat-obat terlarang.Kedelapan, jangan Anda

mengingat-ingat musibah yang telah lewat, bencana yang telah berlalu, dan kes-alahan-kesalahan yang telah terjadi . Ke-s e m b i l a n , jangan Anda me lupakan akhirat beri-kut amalan-amalannya, s e h i n g g a Anda akan lupa beriba-dah.Terakh i r ,

jangan Anda m e n g h am -

bur-hamburkan harta untuk hal-hal yang diharamkan, untuk ber leb ihan da lam hal-hal yang diperbolehkan, dan melalaikan ketaatan. Semoga bermanfaat. (Band-ung, YA190212)

Kesejahteraan, keamanan dan pemerataan pembangunan menjadi impian seluruh warga Kalbar. Melalui Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kalbar, yang bakal digelar bersamaan dengan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwako) Singkawang, di-harapkan melahirkan pemimpin yang mampu mewujudkan keinginan tersebut.Tahapan pemilukada seperti dikatakan Ketua

KPU Kalbar AR Muzammil akan berlangsung selama 8 bulan, dimulai April 2012. Berdasarkan draf tahapan yang telah disusun KPU, putaran kedua dijadwalkan awal November 2012. Figur-fi gur yang berambisi meraih kursi pemenang pemilukada pun mulai

menebar pesona. Tentunya dengan gaya dan caranya masing-masing. Kita se-bagai pemilih juga bebas menentukan pilihan hati, kepada siapa amanah akan kita percayakan. Apa komentar Anda?

Sekarang kita sedang galak-galaknya memerangi korupsi. Mengapa masih ada yang membelanya? Seperti tulisan HP nomor 0852453975 dimuat Rabu (22/2). Pantas orang makin mau korupsi. Orang yang bersalah dihukum ya bagus jangan dibela. Agar yang lain takut.

08215936595022-2-2012 09.58

Alangkah baiknya masyarakat buta hukum, daripada oknum penegak hukum pintar hukum membutakan hukum, dan menjadi perampok hukum dan memeras masyarakat. Sudah buta hukum, oleh ok-

num penegak hukum dijadikan kesempatan dan kesempitan jual-beli hukum.Ini yang perlu diberantas dan jadi korban

rekayasa hukum, serta penzoliman hukum bagi masyarakat yang buta hukum. Oleh oknum, tersangka/terdakwa dila-

rang untuk didampingi penasihat hukum, dengan alasan membayar pengacara mahal. Sedangkan negara sudah menyiapkan

pengacara yang ditunjuk oleh pengadilan.

08534749573619-2-2012 09.22

Selagi oknum penegak hukum di negeri ini jual-beli hukum dan keadilan hukum

tetap tidak dapat dirasakan oleh ma-syarakat kalangan bawah. Bagi kalangan penguasa dan yang berduit tetap tegar bisa neko-neko dengan oknum penegak hukum.Perlu diawasi dan diperhatikan oleh

kita, adalah dari awal penyidikan sampai penuntutan di persidangan. Disitu sudah tampak oknum alasan

ke hakim tuntutan belum siap, terpaksa ditunda. Disini saja sudah tampak sekali. Peram-

pok berdasi berlindung di balik hukum dan sulit sekali untuk dijerat oleh hukum, karena mereka dilindungi lembaga dan penguasa.

08524677843819-2-2012 08.59

Jangan diamkan laporan pelapor. Sudah lama peroleh laporan lisan dan menerima laporan tertulis secara resmi dari pejabat pelapor tentang penjualan aset. Kegiatan fi ktif dan pungli di. Bahkan rekayasa ikan berformalin dan sekongkol pengeboman ikan dengan pemilik kapal ikan.Namun sampai sekarang tidak ditinda-

klanjuti oleh penegak hukum, apa tunggu kami yang laporkan Anda. Jangan keena-kan sopai apalagi buat atm. Kami tetap pantau kelakuan hantu-hantu macam ini. Mereka semua sudah di ujung tanduk, ting-gal tunggu hari aja akan lenyap karirnya. Maju terus Equator untuk rakyat.

0897983562419-2-2012 12.20

INTERAKTIF

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Redaktur Pelaksana: Hamka Saptono.Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Mis-rawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Samsul Arifi n.Umum dan Personalia: Djailani Kasno.Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Kota Pontianak: Kiki Supardi, Sahirul Hakim, Taufi q. Kubu Raya: Yuniardi. Biro Mempawah: Alfi Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Biro Sing-kawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sang-gau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria. Website: Hendra Ramawan. Keuangan: Nurbani (Koord), Julia Novitasari. Iklan:A Jaiz (Koord) Uray Kamaruzaman, Darussalam, Jenggo, Deny A . Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Kiki Rizky. Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Min-ggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Perce takan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Jawa Pos Media Group

Harian

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Jumat, 24 Febuari 20122

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: [email protected]

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun k omentar Anda tentang la ya nan umum dalam kolom SMS Inter Aktif. Untuk SMS yang be lum di muat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta. HP : 081345479682HP : 081345479682

Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS.

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press.

“Ngakalkan” UN

EQUATORIAL

Tidak boleh berbuat curang dalam ujian. Tidak boleh membantu orang yang curang dalam hal ini, baik dengan bisikan atau menunjukkan jawaban kepada yang di sebelahnya untuk dicontek atau dengan upaya-upaya lainnya. Kecurangan di ujian menimbulkan mudharat terhadap masyara-kat dimana yang berbuat curang itu telah mendapat predikat yang tidak berhak diraih-nya. Kemudian ketika menjadi pemimpin di atas kalian, maka bekas murid curang yang jadi pemimpin akan mengundang kemelar-atan di sebuah peradaban.

Kecurangan Ujian Nasional (UN) bukanlah hal baru dalam dunia pendidikan Indonesia, apa lacur itulah kenyataan yang bukan lagi menjadi rahasia namun telah menjadi bu-daya di sebagian masyarakat pendidikan Indonesia.

Hati nurani paling hakiki manusia pasti tidak menerima kenyataan dengan kecuran-gan, kecuali mereka yang telah hilang akal sehatnya. Para guru di beberapa kasus ke-curangan UN tahun lalu, merupakan pihak yang bisa disebut terjepit. Di antara idealis-menya untuk jujur, tapi di sisi lain, mendapat tekanan kuat dari penguasa kota maupun kabupaten biar lulus semua siswanya.

Sebuah kabupaten atau kota banyak siswa tak lulus, maka akan dipandang dae-rah bodoh. Keadaan ini membuat sebagian pengambil kebijakan di sebuah kabupaten maupun kota, nekat mengakali ujian nasi-onal, dan menggerakkan semua guru, bantu siswa-siswa yang ujian nasional. Anehnya di Indonesia, kejadian itu banyak di sekolah dasar!

Tekanan kepada guru diberikan kepala sekolah. Sedangkan kepala sekolah juga ditekan oleh kepala daerah. Guru tidak bisa mengelak dari perintah kepala sekolah. Se-bab, mereka takut mendapatkan rekomendasi untuk dimutasi ke sekolah lain. Kepala sekolah juga demikian. Mereka takut dimutasi kepala dinas pendidikan setempat karena gagal meluluskan seluruh siswa didiknya. Sungguh memprihatinkan!

Jika dulu kecurangan itu dilakukan secara perorangan oleh para peserta ujian, sekarang kecurangan itu justru membesar menjadi kecurangan berjamaah yang dilakukan oleh lembaga-lembaga pendidikan penyelenggara ujian secara terstruktur dari mulai dinas pendi-dikan hingga tingkat sekolah.

Inilah potret suram pendidikan Indonesia yang berdampak lebih buruk lagi untuk gen-erasi Indonesia. Kejujuran dalam ujian nasional, menjadi barang langka untuk bisa menemukan lembaga pendidikan yang menjunjung tinggi idealisme pendidikan.

Generasi yang terbentuk dari kecurangan-kecurangan seperti ini pasti akan menjadi generasi curang bin sampah, juga yang rendah moral dan mental. Generasi ini adalah generasi yang tidak akan pernah mampu bersaing dalam tatanan pasar global, karena nilai tinggi yang mereka peroleh hanya sebagai salah satu cara untuk lolos dari satu pintu, UN.

Jadi bagaimana mau bersaing di dunia glob-al, kalau dunia pendidikan sejak sekolah dasar di beberapa tempatnya ada yang mengajarkan curang? Entah la ye. *

Khutbah Jumat

Jangan Lakukan 10 PerbuatanJangan Lakukan 10 PerbuatanHj. Yati Aryati Hamid Islam adalah agama yang sempurna, dan

Alquran sebagai kitab suci umat Islam merupakan kitab suci terlengkap, seb-agai pengoreksi kitab suci agama-agama langit lainnya. Di samping Alquran, umat Islam juga harus berpegang kepada Sunah Rasul. Apabila kita menginginkan keselamatan

hidup di dunia dan di akhirat kelak, maka kita perlu dan wajib berpegang kepada kedua pegangan utama ini. Adapun teori-teori yang dikemukakan manusia, baik dari hasil kajian/penelitian, kebenarannya

ANGGAPANT

ASALAH KITAM

Untuk calon gubernur jangan ngaku di zaman canggih ini rakyat tidak bisa dibodohi lagi, sehingga para calon gubernur yang akan maju tidak laku lagi menjual rencana pembangunan di Kalbar sebagai modal kampanye. Siapapun Gubernur Kalbar 2012 nanti, pembangunan jalan perbatasan dan

lain-lain akan tetap terlaksana karena sudah diprogramkan pemerintah pusat sampai dengan 2014. Jadi janganlah ngaku berjasa, tidak ada duit APBD murni baik provinsi maupun kabupaten yang mampu membiayai pembangunan fi sik di perbatasan. Buktinya sudah 65 tahun merdeka banyak boong-nya.

0897983562418-2-201219.42

Li Chun, Periode Mulai SemiKau Cun (main telur) seperti

diberitakan satu koran lokal ter-bitan tanggal 6 Februari 2012 berjudul “Melihat Fenomena Kau Cun di Tahun Naga Air, Setahun Sekali, Telur Bisa Berdiri Tegak” bisa membingungkan sebagian masyarakat Tionghoa yang paham tentang konsep pergantian musim di daratan Tiongkok. Dalam seta-hun terdapat 24 jie qi (24 periode) yang telah menjadi pedoman bagi masyarakat agraris selama ribuan tahun.Sistem penanggalan imlek ini,

kami kutip dari koran Mandarin Internasional Daily dan buku En-siklopedi adat istiadat Tionghoa, dengan maksud agar pembaca mendapat istilah-istilah yang dapat dipertanggungjawabkan.Kerancuan pemahaman ini dapat

dimengerti, disebabkan masing ma-sing suku punya dialek sendiri dan pelafalan yang berbeda bunyinya, maka untuk akuratnya kita mesti mengacu kepada aksara Mandarin (bahasa nasional).Dalam dialek Hakka, main telur

memang dilafalkan bunyinya ‘Kau Chun’, tetapi berbeda aksara mau-pun artinyanya dengan Kau Chun yang berhubungan dengan musim, biarpun dalam dialek Hakka ter-dengar sama bunyinya.Li Chun dalam dialek Hakka bisa

disebut juga Kau Chun. Secara harfi ah artinya berganti ke periode mulai semi. Li Chun = mulai semi, merupakan periode pertama, yang penanggalan imlek, tahun ini jatuh pada tanggal 13 bulan 1 tahun Ren Chen (naga air) atau tanggal 4 Februari 2012, karena pada tang-gal 3 Februari 2012 atau Imlek tanggal 12 bulan 1 masih dalam periode Da Han = periode Dingin Berat, hari terakhir dari periode ke-24.Sekian tanggapan kami, ki-ranya bisa berguna, khususnya bagi para pemerhati budaya. Dan kami menerima dengan senang hati, bilamana ada pandangan/pendapat yang berbeda. Salam Sejahtera. XF AsaliJalan Sisingamangaraja, Ponti-anak

Surat Pembaca

Page 3: 24 Februari 2012

Jumat, 24 Februari 2012PRO PONTIANAK3

PONTIANAK. Tertangkapnya beberapa anak yang masih duduk di bangku sekolah menghirup lem alias ngelem, harusnya dapat diantisipasi sejak dini. Caranya, orangtua harus menjalankan fungsi pen-gawasan pada anak, sedangkan sekolah memberikan pendidi-kan berkarakter.Bukan itu saja, kerjasama

antara sekolah dan orang tua murid juga perlu dibangun, untuk memantau perilaku anak. Sehingga diketahuinya, perilaku siswa ketika berada di sekolah mau pun di rumah.Sebab anak yang suka meng-

hirup lem, bisa dipastikan tidak akan berumur panjang. Karena di dalam lem terdapat zat-zat berbahaya bagi kesehatan tu-buh manusia. “Kerjasama baik dari orang-

tua dan sekolah penting, su-paya anak-anak kita tidak ada berpeluang melakukan hal yang tidak terpuji seperti nge-lem,” kata Kepala Dinas Pen-didikan Kota Pontianak, Drs H Mulyadi MSi, pada Equator, Kamis (23/2).Dikatakan Mulyadi pula,

menjamin tidak semua anak

melakukan perbuatan tidak terpuji. “Saya yakin masalah ini bisa kita atasi, dengan memberikan pemahaman pada anak-anak akibat dari mengon-sumsi lem,” ujarnya.Mulyadi juga mengatakan,

seorang guru dalam mem-berikan materi pelajaran ha-rus memberikan pesan-pesan moral pada anak didiknya. Sehingga para siswa tidak melakukan perbuatan-perbua-tan yang menyimpang.“Apalagi kalau anak-anak

itu sudah kecanduan meng-hirup lem. Kalau tidak puas dengan lem, bisa jadi dia coba narkoba dan minum-minuman keras. Bila sudah begitu, bukan saja pendidikan yang hancur. Umur si anak juga bisa hancur, karena ngelem, narkoba dan minum-minuman keras bisa mematikan,” yakinnya.Mengantisipasi perilaku bu-

ruk anak, sekolah dan orang tua, hendaknya dapat beker-jasama. Tujuannya itu tadi, supaya anak-anak tidak ikut dalam pergaulan bebas yang negatif.“Bergaul sama siapa saja

boleh. Tapi bergaul mengenai

sesuatu yang positif, jangan biarkan anak bebas berkeli-aran. Karena dari pergaulan itu, anak-anak kita bisa terje-rumus dalam hal yang negatif,” jelasnya.Lebih lanjut, Mulyadi me-

nuturkan, Dinas Pendidikan sudah memberikan penyulu-han ke sekolah-sekolah di Kota Pontianak, terhadap berbahay-anya menghirup bau lem dan mengonsumsi narkoba.“Kita sudah sama sekolah

tingkat SD, SMP, dan SMP bahaya menghirup lem dan memakai narkoba. Selain bisa menghancurkan pendidikan, bisa mematikan anak yang menghirupnya,” ujarnya.Pada Kesempatan itu, Muly-

adi juga menuturkan, semua pihak harus saling komunikasi. “Selain harus ada kerjasama, masyarakat yang melihat anak-anak melakukan hal yang tidak baik, langsung dicegah jangan dibiarkan. Mari kita sama-sama menjaga anak-anak kita dari pergaulan bebas,” ajaknya.Sedana, Ketua Komisi D

DPRD Kota Pontianak, Man-syur SAg mengatakan, mara-knya terjadi siswa SD dan SMP

mengisap lem. Tidak hanya tanggungjawab pemerintah dan masyarakat.“Maka harus ada kerjasama

antara pihak sekolah, orang-tua, dan masyarakat setempat. Kalau ketiga ini tidak siner-gis, kita tentunya tidak bisa mencegah mereka dari berbuat seperti itu,“ katanya.Menurutnya, guru-guru di

sekolah jangan sampai hanya mengajar mata pelajaran saja, tetapi harus juga mengimbau

kepada siswa jangan sampai mengisap lem. “Selain berbahaya, kalau

mereka sudah kecanduan nanti anak-anak akan beralih meng-gunakan narkoba. Jika sudah masuk ke dunia narkoba, sudah bisa dipastikan generasi depan hancur,” ujarnya.Mansyur juga berharap,

orangtua, sekolah, dan ma-syarakat harus sinergis mem-berantas pergaulan negatif. (hak)

Anak Ngelem, Cepat Mati

�Aspirasi Warge Kote PontianakSampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pem-bangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum. HP: 0813-4547-9682Sutarmidji. DOK

Perbaiki Tanrai DuaAssalammualaikum….pak Walikota yang terhormat..! Saye

ni warge kelurahan parit mayor, sekarang ini kan saye liat pembangunan dimana-mane, terutame pembangunan jalan. Tetapi kenape jalan di tempat saye masih belom di bangon juga ye pak….?Sedangkan Jalan Tanjung Raya 2 (Tanrai dua) sering digu-

nakan kendaraan yang bermuatan besar. Apalagi sekarang udah ada tol 2, jalur jalan terdekat menuju luar kota, kalau hujan jalan banyak sekali lobang-lobangnye pak.Saye memohon kepade bapak, atas name semue masyarakat

parit mayor, mohon agar bapak bise cepat untuk memerin-tahkan jajaran dinas yang terkait. Agar cepat menyelesaikan jalan di Tanjung Raya 2, terutame di Parit Mayor pak...! Mohon maaf kalau ade kate yang tidak berkenan, terima kasih atas perhatianye. Wassalamualaikum. +6285652306079 21-02-2012 13.12

Jawab Pak WaliMasalah Jalan Tanjung Raya II arah parit Mayor melalui

media ini sudah kami jelaskan, bahwa sekarang sedang proses tender, dan akan diperbaiki sampai ke batas kota Pontianak.

Suara Berisik KoperasiPak Wali, dan pak RT/RW di Gang Manunggal yang terhor-

mat, saya salah satu warga Gang Manunggal, ingin menyam-paikan, suatu usulan kepada pak RT, dari dulu Gang Manung-gal ini terjamin aman dan terkendali. Namun akhir-akhir ini, warga selalu terganggu, karena ada salah satu bentuk badan yang dinamakan koperasi salah satu Gang Manunggal selalu membuat warga tidak tenteram dengan bunyi musik tanpa henti setiap hari. Bahkan sampai larut malam, saya salah satu warga Gang Manunggal mohon pada pak RT untuk memberi teguran. Karena pemimpin setempat, terima kasih. +6282158813016 19-02-2012 10.57

Jawab Pak WaliKalau masalah kebisingan di Gang Manunggal harus disele-

saikan oleh masyarakat setempat. Bapak sampaikan aja ke RT. Kan gak mungkin pak urusan kayak gini juga harus ditangani Satpol PP. Nanti bisa-bisa anak-anak berantem lapor Satpol PP. Tetapi kalau Lurah atau Camat baca pertanyaan ini, tolong tangani.

PNSPNS

FIESTAFIESTA

DPDP800800rbrb**

ANGSANGS465465rbrb**

- PENJUALAN- BENGKEL RESMI- SPARE PARTS ASLI

*Syarat & ketentuan berlaku

DPDP

750*750*rbrbANGSANGS

475*475*rbrb

DEALER RESMI SEPDEALER AMAN

EDA MOTOR HONDADAN TERPERCAYA

IDEAL MOTORJl. Sisingamangaraja No. 54-56

PONTIANAKTelp. (0561) 736149, 730856

TERIMA TERIMA TUKAR TAMBAH

TUKAR TAMBAH

ProsesProsesCEPAT,CEPAT,

MUDAH & MUDAH & MURAHMURAH

Kopi PancongKopi Pancong

Minimnya cara sosialisasi penggunaan kondom, mem-buat seorang karyawan asal Jawa Tengah mengeluh. Pasalnya memasuki usia perkawinan 20 tahun, ia sudah memiliki 9 orang anak.Memang ada pepatah mengatakan, banyak anak

banyak rezeji. Tapi kalau jumlah anak sudah begitu banyak, jelas diperlukan penghasilan lebih dan tenaga ekstra merawat anak-anak agar sehat. Belum lagi bicara biaya pendidikan bagi anak yang jelas begitu besar.Kalau ada yang bilang keluarga besar, keluarga

yang akan mendapat susah ada juga benarnya. Merasa berat dengan jumlah anggota keluarga yang hampir setiap tahun bertambah, karyawan yang sudah mendekati usia 50 tahun ini pun mendatangi seorang dokter. Tujuannya, kon-sultasi mengenai penggunaan alat kontrasepsi. “Selama menikah, pasangan ini tidak pernah menggunakan alat kontrasepsi yang dianjurkan pemerintah,” kenang Deska, satu seorang mahasiswa Jurusan Kesehatan di Jakarta.Deska yang berasal dari Kapuas Hulu ini kembali menceritakan, mengenai

pengalamannya ketika mendampingi seorang dokter yang menerangkan penggunaan alat kontrasepsi pada pasien. Ternyata dari banyak alat kontra-sepsi yang ditawarkan, sang pasien memilih untuk menggunakan kondom. “Dokter pun menjelaskan bagaimana cara penggunaan alat kontrasepsi tersebut. Usai mendapatkan penjelasana, sang pasien pun pamit pulang,” ucap Deska.Beberapa bulan kemudian, sang pasien datang lagi dengan wajah tidak

bersahabat. Ia pun menuturkan buruknya alat kontrasepsi yang ditawarkan pada dirinya. Sebab setelah menggunakan alat kontrasepsi itu, istrinya tetap saja hamil.“Saya sama dokter tentu saja kebingungan. Sudah menggunakan alat

kontrasepsi juga bisa istri sang pasien masih juga hamil. Padahal sudah pakai sesuai petunjuk bapak, masukkan kondomnya di jari jempol. Baru kemudian saya berhubungan,” tiru Deska menjabarkan penjelasan sang pasien.Mengetahui hal itu, terang saja dokter dan Deska tertawa terpingkal-ping-

kal. Sebab cara sang pasien menggunakan kondom salah. “Barulah secara mendetail dokter tadi memberikan penjelasan,” ucap Deska seraya menu-turkan sang pasien pulang dengan wajah tersenyum. (hak)

Salah Pasang Kondom

Bangun Kerjasama Orangtua dan Sekolah

PONTIANAK. Terbukanya Jalan Trans Kalimantan, memberi-kan peluang ekonomi bagi Kota Pontianak untuk sema-kin cepat berkembang. Sebab akses jalan trans Kalimantan, menghubungkan Kalbar den-gan provinsi lain di pulau Kalimantan.“Jika Trans Kalimantan tun-tas, jelas akan memberikan peluang bagi Kota Pontianak untuk berkembang pesat. Makanya Kota Pontianak harus berperan aktif. Sehingga tidak kalah saing dengan kota lain di pulau Kalimantan,” terang Ket-ua DPRD Kota Pontianak Drs Hartono Azas L. MBA, kemarin.

Azas juga menutur-kan, menyukseskan trans Kalimantan yang akan segera tuntas, harus diikuti dengan pembangu-nan sarana dan prasarana lain. “Kota Pontianak s e b a g a i i bu ko ta Provinsi Kal-bar harus berbenah diri, su-paya bisa berperan aktif dalam lintas perekonomian maupun menampung arus yang datang kesini,” terangnya.Kendati begitu Azas yakin,

Kota Pontianak mam-pu bersaing dengan daerah lainnya di Pu-lau Kalimantan, karena Kota Pontianak punya potensi untuk dikem-bangkan. “Kita sudah cukup maju, tinggal menguatkan pereko-nomian yang ada saja. Karena pertumbuhan kita selalu meningkat setiap tahunnya. Trans

Kalimantan itu salah satu tan-tangan yang harus dihadapi Pemkot Pontianak dan juga untuk mengetahui sejauhmana kekuatan perekonomian kota,” ucapnya. (ton)

Dorong Perkembangan EkonomiJalan Trans Kalimantan

Hartono Azas. ANTON

Mahasiswa Kesehatan, di Jakarta, asal Kapuas Hulu, Deska.

Ilustrasi

Page 4: 24 Februari 2012

KALBAR RAYA4 Jumat, 24 Februari 2012

BENGKAYANG. Belum tuntasnya persoalan lahan garapan bagi peserta transmigrasi Kecamatan Monterado dan Capkala yang masuk tahun 2006 dan 2008, membuat para peserta transmi-grasi kebingungan. Pasalnya, para peserta tidak dapat mengembang-kan lahan garapan mereka. Lanta-ran terbentur klaim warga sekitar terhadap lahan tersebut.Para peserta transmigrasi ini

sendiri, menempati lokasi sejak tahun 2006 dimulai dengan 50 kepala keluarga (KK) dari pulau Jawa mendiami SP 1. Sedangkan 25 KK lagi menempati SP 2 dan ditambah lagi tahun 2008, seban-yak 29 KK dari Yogyakarta. “Saat ini memang timbul per-

masalahan antara peserta trans-

migrasi dengan penduduk asal. Peserta transmigrasi ini tidak dapat menggarap lahan seluas dua hektar, dikarenakan warga setempat mengklaim tanah terse-but,” Clemen, Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bengkayang melalui Y F Supariel M, Sekretarisnya, pada Equator, di ruang kerjanya, Kamis (23/2).Bukan itu saja, para peserta

juga mengalami persoalan lain, mereka kesulitan membuat badan

hukum untuk mendirikan kop-erasi. “Mereka kesulitan membuat KTP lokasi transmigrasi, keluhan ini memang sudah kita terima,” terangnya.Supariel juga sangat menyam-

but, baik dengan datangnya perwakilan Dirjen PPMKT dari Jakarta membantu masyarakat transmigrasi yang berada di Keca-matan Capkala dan Monterado.Diakuinya juga, seluruh persoa-

lan yang sedang membelit peserta transmigrasi sesungguhnya sudah

diketahui Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bengkayang. Bahkan sekarang, Kabid Transmigrasi sedang ke Surabaya untuk meny-elesaikan persoalan tersebut.Sementara itu, Ir Endah Mau-

lina MM, Kepala Seksi Kerjasama Kelembagaan Dirjen PPMKT Pusat menerangkan, kedatangannya tak lain untuk memberikan bimbingan teknis pada peserta transmigrasi. “Kita mempertanyakan perkem-

bangan ekonomi peserta transmi-

grasi. Baik dari SP 1, 2, dan 3. Ada dua permasalahan warga trans disana, pertama pembuatan KTP dan SDM yang rendah,” terang Endah.Ia juga menjelaskan, akan mem-

bantu kesulitan yang dialami peserta transmigrasi dengan me-ningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui koperasi dan perta-nian. Bukan itu saja, Maret 2012 mendatang dirinya juga akan mengundang peserta transmigrasi mengikuti pelatihan di Jakarta selama 12 hari. “Selama tujuh hari mereka

akan menerima materi di dalam ruangan, dan sisanya di lapan-gan. Hal ini kita lakukan untuk peningkatan kapasitas SDM warga transmigrasi,” yakinnya. (cah)

DPP-LSM BAKIN RI Akan Gelar Muskerpim Ke- I

Warga Asli Klaim Lahan Garapan

Graha Pena Equator Lt 3 Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Kubu raya

L A R I SL A R I SIKLAN BARISIKLAN BARIS

Pemasangan iklan Hub :0561 - 79113220561 - 7911322

Tarif Iklan BarisTarif Iklan BarisRp. 7.000/baris

Min 3 Baris, Max 5 baris(1 Baris 42 Karakter)

Tarif Paket UmumTarif Paket Umum30 x Rp. 200.00021 x Rp. 150.00014 x Rp. 125.0007 x Rp. 100.000

SUZUKI MOBILTERMURAH DARI YANG TERMURAHCASH BACK s / d 25 JT

DENNY

Type Dp AngsuranPICK UPPICK UP R Rp. p. 14.050.000.- R14.050.000.- Rp. p. 2.583.000.-2.583.000.-APV APV R Rp. p. 17.970.000.- R17.970.000.- Rp. p. 4.220.000.-4.220.000.-EEstilostilo RRp. 15.040.000.- p. 15.040.000.- RRp. 4.640.000.-p. 4.640.000.-Splash GL Splash GL RRp. 15.210.000.- p. 15.210.000.- RRp. 4.260.000.-p. 4.260.000.-Sx4Sx4 RRp. 27.460.000.- p. 27.460.000.- RRp. 5.810.000.-p. 5.810.000.-SWIFTSWIFT RRp. 22.050.000.- p. 22.050.000.- RRp. 5.000.000.-p. 5.000.000.-Grand Vitara Grand Vitara RRp. 35.540.000.- p. 35.540.000.- RRp. 8.190.000.-p. 8.190.000.-

0 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 10 8 5 2 5 2 4 5 2 3 8 1

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEHSHINSHE MURSYID AL MUDAWALI

HP. 081345500116Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19Samping Ramayana Mall Pontianak

Buka: 08.00-20.00 WIB

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

THERAPY

JOHANES 0812566061250561 753897 7

Proses

MUDAH & CEPAT

SWIFT-APV-SX4-X OVER

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Kunjungi Workshop Kami :Kunjungi Workshop Kami :

• Lebih 1000 Model Undangan Terbaru• Lebih 1000 Model Undangan TerbaruMelayani :Melayani :

• Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital PrintingDigital Printing

• Aneka Souvenir Kawinan • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) ( Ratusan Model Ready Stock)

PERCETAKAN ANUGRAHPERCETAKAN ANUGRAHJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakJl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 PontianakTelp. (0561) 7057240, 7537420Telp. (0561) 7057240, 7537420(Depan Supermarket Asoka Baru)(Depan Supermarket Asoka Baru)

PERCETAKAN ADIPERCETAKAN ADIJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariJl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung SahariNo. 21 Pontianak Telp. 7183366, No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

Undangan && SouvenirSouvenircetakcetak

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota- Pengiriman Barang

ARIS Transportasi

Sintang : Hp :

082152599899085750111101( Pasar Inpress)

Telp : (0561) 7161816 (0561) 779655Hp : 081256271689 081257488955PontianakKantor Pusat :Jl. Tabrani AhmadKomp : Hasia Permai No. B 8

Pontianak - Sintang PPPontianak - Sintang PPMenjual :

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak(Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

PD. ANEKA BATU ALAM

Rp. 950.000,-Rp. 950.000,-

280 jt

Cashback s/d

25 jtCashback s/dCashback s/d

2525 jt jt

194 jt

Hubungi: ROBBYHp: 081345517808 / 081522706669

Jual Beli Alat Musik SecondJual Beli Alat Musik Second

Proses Mudah dan Cepat

DPMURAH

RANGER RAS CABINRANGER RAS CABIN

FORD FIESTAFORD FIESTA

BiroIngin berlangganan Harian Equator di Bengkayang Hub : 085288031117Ingin berlangganan Harian Equator di Melawi Hub : 0568-22069Ingin berlangganan Harian Equator di Pemangkat Hub : 085386731285Ingin berlangganan Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525 Ingin berlangganan Harian Equator di Singkawang Hub: 081256056477Ingin berlangganan Harian Equator di Sambas. Hub : 085245698977

Dicari kryawan wanita penjualan max 25th, Avimedia, Setia Budi 61A. Hub : 0811568550

Lowongan

Ukuran 8 x 22 M2 Jl. Sepakat Gg. Razak Kelurahan Sampit ketapang. Sertifi kat HM Hub: 085245109927 Jl. Ayani II Gg. Wonodadi II 10m x 20 m Cash/kredit Hub : 081345019682

Jual Tanah

Jual MobilDaihatsu Type Oplet Th 91 Hrg 15 Jt nego Hub: 085245060382Grand Vitara Matic th’07 wrn Silver Hrg 212jt (nego). Hub: 7092490

Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (me-teran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/0813459797844KT, 2LT, Fas: PLN 2200W, PDAM, Garasi. Jl H Rais A Rahman Gg Ama-lia No 8. Hub: 0852 451 09927

Jual Rumah

Dana Cepat untuk modal Usaha Hub : 0561-7910917Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.comButuh Dana cepat gadaikan BPKB, Proses mudah cepat, aman bunga bersaing Hub : 08125778395

Bantuan Modal

Mengatasi Masalah Kebutuhananda akan kendaraan dan Dana cepat

1 Jam Cair99% di Setujui

Mobil masih Kredit tapi perlu Dana Tambahan/data di bantu jual-beli & Gadai- Mobil Bekas- Cover Seluruh Kalbar

DANA CEPAT

Hubungi :082156027610

KAMARUDIN

TYPE DP ANGSURANPICK UPPICK UP 14.050.000.- 2.583.000.- 14.050.000.- 2.583.000.-APV APV 17.970.000.- 4.220.000.- 17.970.000.- 4.220.000.-SX SX Over Over 27.460.000.- 5.810.000.- 27.460.000.- 5.810.000.-Karimun Estillo Karimun Estillo 15.000.000.- 4.640.000.-15.000.000.- 4.640.000.-SplashSplash 15.210.000.- 4.260.000.- 15.210.000.- 4.260.000.-

0821 5000 39990821 5000 39990813 4536 37770813 4536 3777

iKLANBARis Equatornews.com

DP DP 10% 10% S/d S/d 4 4

ThTh

DODY 08125608423, 0561-7565151

G r a n d Grand MaxGrand MaxPU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

XeniaXenia

HONDA KAWASAKISUZUKIYAMAHA

JUAL-BELI SEGALA MERK MOTORSEGALA MERK MOTORBARU & SECOND

* Discount Angsuran 3 Bulan* Cash Back Rp. 300.000* Proses Cepat* Mutu Terjamin

TIARA MANDIRI MOTORJalan Raya Kuala Dua

TELP : 0561 - 7586969HP : 0812 5763465

TERIMA GADAI

BPKB

Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229

Referensi PromosiDunia Usaha

TERPERCAYA

PONTIANAK. Bagi mereka yang tidak terbiasa, menulis menjadi sesuatu yang sulit. Tapi, bagi mahasiswa yang tergabung dalam anggota Club Menulis STAIN Pontianak menulis jadi bagian dari hidup. Buktinya, satu demi satu karya ter- baik berhasil mereka lahirkan.“Insya Allah, ma- ret 2012 kita akan

melaunching 22 buku di STAIN Pontianak. Hanya waktunya memang masih me-nyesuaikan dengan kegiatan akademik mahasiswa. Tapi di tahun 2011, kita su-dah menerbitkan 13 buku,” ungkap Ketua Panitia Launching, Farninda Aditya, pada E q u a t o r , R a b u (22/2).Kata Farninda lagi, jumlah buku yang

akan di launching me- mang bisa bertambah atau berkurang. Bisa berkurang, jika batas waktu yang sudah ditentukan ternyata penulis tidak bisa me- nyelesaikan karyanya. Selain itu, ada beberapa buku yang layoutnya masih belum selesai 100 persen.Namun dapat bertambah, karena mungkin saja ada penulis yang be-

lum mendaftarkan karyanya, ternyata malah selesai sebelum launching dilakukan. “Launching kali ini sedikit istimewa. Beberapa buku meru-pakan hasil seseorang dari anggota club menulis. Selebihnya keroyokan satu buku hasil tulisan beberapa orang. Selain itu, ada juga tulisan dari mahasiswa Pasca Sarjana STAIN Pontianak,” katanya.Buku yang akan di launching diantaranya sebuah essay yang ber-

judul, Otakku Cenat Cenut, karya Farninda Aditya. Kumpulan Puisi, Tuhan Baru, karya Mahadaya Senja dan Puisi di bawah Normal, ditulis Umi Rahayu. Kumpulan cerpen yang ditulis oleh Mahmud Alfi kri.Buku hasil karya bersama, antara lain kumpulan puisi, kumpulan

cerpen Islami, cerpen ibu, latar belakang kampung, dan kisah per-jalanan. Dari luar club yang ikut menulis, Ibrahim meluncurkan dua judul bukunya yaitu Karunia Tuhan di Parit Wak Gatak, dan Pantang Larang dalam Masyarakat Melayu di Nanga Jajang. Sebuah karya hasil penelitian bersama para dosen STAIN Pontianak.Buku mahasiswa pasca sarjana, adalah buku berisi kumpulan essay

mereka ketika mengikuti kuliah isu-isu strategis pendidikan Islam di PPs STAIN Pontianak. Jumlah buku yang sudah siap ada lima, masing-masing di edit oleh Eltin Yunaidar, Yan Basri, Sri Wahyuni, Sri Rahayu, dan Ria Sukma Dewi.“Kali ini sudah launching keempat yang dirangkai sekaligus pembe-

rian Student Awards oleh Pembantu Ketua (Puket) III. Pada Oktober 2011 lalu sebanyak 13 buku. Sedangkan pada tahun 2011 ada 6 buku,” papar Ninda, panggilan akrabnya. (kie)

Transmigrasi Monterado Transmigrasi Monterado dan Capkala dan Capkala

PONTIANAK. Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Swadaya Ma-syarakat Borneo Aliansi Keadilan Independen Nasional RI (DPP-LSM BAKIN RI) segera menggelar Musyawarah Kerja Pimpinan (Muskerpim) pertama.Kegiatan yang berlangsung

di Kota Pontianak ini, sedianya digelar tanggal 2 sampai 3 April. “Muskerpim ini untuk meningkat-kan performance, produkstivitas, kreativitas, dan kecerdasan ma-syarakat. Hal ini pendayagunaan swadaya kemasyarakatan serta peran ormas dalam kehidupan masyarakat.,” kata Ketua Umum DPP LSM BAKIN RI, Uray Dodi Cahyono, pada Equator, Rabu (22/2).Diakuinya, LSM BAKIN RI senan-

tiasa berusaha meningkatkan mutu, kualitas, kuantitas, kinerja, peran serta, kemitraan antara

ormas dan LSM, Masyarakat, dan pemerintah. Sehingga kedepan bisa mengangkat martabat ma-syarakat dan keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa.Muskerpim sendiri, rencananya

akan dihadiri unsur pimpinan DPP dan DPC LSM BAKIN RI se-Kal-bar. Dari unsur dewan pembina

pertimbangan kehormatan DPPK-DPP LSM BAKIN RI. Kemudian dari unsur aliansi organisasi gabungan Ormas dan LSM/AOG-DPP LSM BAKIN RI.“Kegiatan ini juga melibatkan

satuan pasukan komando pemuda kita, yaitu Komando Satuan Tugas Jaya Indra BAKIN RI (Komsatgas

Jaya Indra DPP-LSM BAKIN RI) selaku pengaman internal organ-isasi. Dalam pembukaan Musk-erpim ke-1 DPP-LSM BAKIN RI juga akan dihadiri sekitar 600-an orang. Mereka terdiri-dari para anggota DPP-LSM BAKIN RI se Kalbar,” jelas Dodi.Selain itu, akan mengundang

rekan-rekan pimpinan ORMAS, LSM dan OKP, Tokoh Masyara-kat, Tokoh Pemuda serta Instansi Pemerintah dan lain-lain di Kal-bar.Di tempat yang sama, Ket-

ua Panitia, Syahrul Awaluddin, mengatakan dalam Muskerpim juga bertujuan, menilai laporan pertanggungjawaban pengurus. Kemudian menyusun dan mene-tapkan program kerja kedepan, supaya bisa bermanfaat bagi masyarakat.“Kita berharap melalui Mus-

kerpim ini bisa memberikan penyegaran supaya punya arti bagi masyarakat. Bagaimana bisa memberikan pencerdasan bagi masyarakat, siapa yang layak menjadi pemimpin. Bagaimana peran pemuda bisa mendorong kemajuan masyarakat,” harapnya. (kie) Alumni Magister Teknik Sipil (S2)

Fakultas Teknik Universitas TanjungpuraMenyampaikan

TURUT BERDUKA CITA SEDALAM-DALAMNYAATAS WAFATNYA

Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiun

Prof. DR. H. Hadari NawawiMantan Rektor Universitas Tanjungpura

Periode 1982-1991Selasa, 21 Februari 2012

Pukul 15.10 WIb di RSPAD JakartaSemoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWT

dan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Tertanda,

Ir. Putu Srinata MTKetua

H. Sumarno ST MTSekretaris

BENGKAYANG. Bupati Bengkayang Suryadman Gidot SPd, meminta, masyarakat dan PNS dapat men-jadikan Bengkayang hijau dan les-tari. Langkah ini dilakukan untuk mewujudkan program Adipura. “Budayakan tertib membuang

sampah, lakukan pemilahan sam-pah sekarang mulai dari sumber-nya,” ketika ditemui di Halaman Gedung Pancasila, Kamis (23/2).Gidot juga menuturkan, upa-

cara yang digelar juga bertujuan membangun komitmen bersama seluruh stakeholder, Pemkab Bengkayang, swasta dan masyara-kat serta para mitra lingkungan. “Semoga momentum perin-

gatan hari peduli sampah nasional

2012, semoga bisa memberikan manfaat bagi kita bersama. Kare-na sesungguhnya, bila dikelola dengan baik sampah bisa mem-berikan nilai manfaat ekonomi,” harap Gidot.Sementara itu, Heru Pujiono,

SKM, MKM, Kepala Kantor Ling-kungan Hidup Kabupaten Beng-kayang menerangkan, sesuai amanah UU, nomor 18/2008, tahun 2013 mendatang kesiapan Kabupaten Bengkayang untuk menutup TPA open dumping di Magmagan Kecamatan Lumar, menjadi TPA yang ramah ling-kungan.Bukan itu saja, sebanyak dela-

pan unit gerobak dorong dan

empat unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah dari DAK LH 2011 untuk Dinas Pekerjaan Umum.Tujuan upacara sendiri, tak

lain untuk mensosialisasikan tentang pengelolaan sampah yang ramah lingkungan secara terpadu, terintegrasi dan ber-kesinambungan.“Tiga unit gerobak dorong dan

satu unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah diberikan pada Kecamatan Sungai Raya. Untuk DAK LH 2012 mendatang, akan diserahkan pada Kecamatan Sanggau Ledo dan Samalantan. Kita sesuaikan dengan perkem-bangan pasarnya,” tegas Heru,

kemarin.Heru melanjutkan, salah satu

penyuplaian sampah ialah pasar. Makanya kita melihat perkemban-gan pasar di setiap kecamatan. Tahun 2010 lalu, pihaknya telah menyerahkan bantuan kendaraan pengangkut sampah pada Keca-matan Seluas dan Ledo.Tempat pembuangan akhir

rencananya, akan dibagi menjadi enam zona, sesuai dengan satuan wilayah unit pembangunan dan memiliki satu TPA. Zona SWP satu meliputi Kecamatan Sungai Raya, Sungai Raya Kepulauan dan Capkala. SWP dua di Monterado, Sama-

lantan dan Lembah Bawang. SWP

tiga di Bengkayang, Lumar, Teriak dan Sungai Betung. SWP empat di Ledo dan Suiti Semarang. SWP lima di Sanggau Ledo, Seluas dan Tujuh Belas. Sedangkan SWP enam di Siding dan Jagoi Babang.Usai upacara, Bupati Bengkay-

ang, DPRD, Kapolresta dan Dan Lanud Singkawang II mengop-erasikan kendaraan roda tiga pengangkut sampah di Halaman Gedung Pancasila. Gidot juga menyerahkan secara simbolis, kendaraan roda tiga dan gerobak dorong pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Beng-kayang dan Camat Sungai Raya. (cah)

Wujudkan Bengkayang Hijau dan Lestari

Maret, Club Menulis Maret, Club Menulis Launching BukuLaunching Buku

LSM BAKIN RI. KIKY

Farninda Aditya

Page 5: 24 Februari 2012

PEMILUKADA 20125 Jumat, 24 Febuari 2012

Toyota Kijang innova G Tahun 2007

Warna hitam metalik

Honda All New CRV 2.0 A/T Tahun 2008

Warna abu-abu metalik

Honda All New City A/T Tahun 2007

Warna hitam metalik

Honda Jazz VTEE A/T Tahun 2007

Warna Merah Metalik

Honda Jazz Idsi A/T Tahun 2006

Warna Abu-abu metalik

Toyota Yaris S Limited A/T Tahun 2010

Warna Merah metalik

Toyota Avanza G Tahun 2008

Warna biru muda metalik

Toyota Kijang innova V A/T Tahun 2005

Warna hitam metalik

Toyota Fortuner G-Lixury A/T Tahun 2007

Warna silver metalik

Mitsubishi Strada GLS Turbo Tahun 2004

Warna hijau silver

Honda Jazz Idsi M/T Tahun 2004

Warna hitam metalik

Toyota All new Avanza G Tahun 2012

Warna silver/putih

Spin Super Power

Niuba

FS 729-4Treadmill Manual

FS 201Power Yoga

Body Slender

Ozen Body Slimmer

New Europa Pan

Pillow Health CareFS 664

New Orbitrack

Sandal KesehatanFS 728-6

Treadmill Manual

Magic Hand Massager

Buruan !!! Cuci Gudang Stock Terbatas Barang Import Harga lokal

1.650 Hanya

618Ribu

1.280 Hanya

908Ribu

785 Hanya

328Ribu

6.450 Hanya3.238Ribu

6.585Hanya4.268Ribu

680Hanya

388Ribu

350 Hanya

208Ribu

8.350 Hanya3.828Ribu

895Hanya

298Ribu

1.350Hanya

568Ribu

800 Hanya

628Ribu

895 Hanya

398Ribu

SMS SMS 087883556888 087883556888

IDACHI STOREIDACHI STOREPROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak

Special Special PromoPromo

6060Tgl 24 Feb S/d 28 Feb 2012

DiscDisc S/dS/d

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Melayani : Grosir dan EceranPesan Antar : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Buruan !!! Stock Terbatas Buruan !!! Stock Terbatas Barang Import Harga Lokal Barang Import Harga Lokal

(New)

Polres Siapkan Langkah Pengamanan

JENDELA USAHAPendaftaran Tinggal Beberapa Hari Lagi

Singkawang. Kendati pendaftaran peserta Pemilihan Walikota (Pilwako) Singkawang kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) ti-dak lama lagi, Partai Politik (Parpol) di Kota Amoy ini masih sibuk menjalin komunikasi antarparpol.Salah satunya diakui Ketua Partai Demokrat

Kota Singkawang, Tambok Pardede. Partainya SBY ini masih membutuhkan satu kursi lagi untuk bisa mengusung pasangan calon, atau masih membutuhkan koalisi dengan parpol lainnya. “Koalisi pasti ada, tapi tunggu tanggal mainnya,” katanya merahasiakan.Tambok mengatakan, komunikasi dengan

parpol lain masih intens dilakukan, karena untuk berkoalisi tidak mungkin dilakukan secara tergesa-gesa. “Kenapa tergesa-gesa, kita mencalonkan pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota kan untuk menang,” ujarnya.Selain masih menjalin komunikasi, Partai

Demokrat juga belum menentukan pasan-gan calon yang akan diusung dalam Pilwako Singkawang, 20 September mendatang. Saat ini, kata Tambok, Demokrat baru membuka pendaftaran bagi siapa saja yang mau men-calonkan diri dalam Pilwako Singkawang, baik kader maupun bukan kader Demokrat. “Kalau dari kader sendiri, tentu itu ada, tetapi kita membuka untuk semua, siapapun boleh mendaftar,” tuturnya.Pendaftaran bagi figur-figur yang siap

memperebutkan kursi C1 dan C5 ungkap Tambok, dilakukan Maret mendatang. Setelah

namanya masuk, sesuai dengan mekanisme, akan diserahkan ke DPD Partai Demokrat. Selanjutnya dibawa ke DPP untuk diverifi kasi, siapa-siapa yang layak. “Mekanisme tetap kita jalankan, nanti semua nama yang masuk dari DPC akan dilanjutkan hingga ke tingkat pusat, kita kan di daerah hanya menyeleng-garakan,” jelas Tambok.Tidak hanya Partai Demokrat yang sedang

sibuk menjalin komunikasi antarparpol, Par-tai Hanura Kota Singkawang pun melakukan hal serupa. Sebagai partai dengan motto ‘Nasionalis Religius,’ Hanura akan berkoalisi dengan siapapun, baik partai peraih kursi di DPRD ataupun non kursi, terpenting sepaham. “Kan aturannya harus memiliki empat

kursi untuk bisa mengusung pasangan calon. Jadi kurang satu dengan kurang tiga itu sama saja, yaitu masih belum sesuai peraturan untuk mengusung pasangan di Pilwako,” kata Rozanuddin, Ketua Partai Hanura Kota Singkawang.Partai non kursi, menurut Rozanuddin, juga

mempunyai peranan penting. Sehingga tidak salah dikumpulkan jika ingin bersama den-gan Hanura untuk memenangkan Pilwako Singkawang.Partai Hanura juga baru membuka pendaf-

taran Bakal Calon Walikota dan Wakil Wa-likota Singkawang. “Pengambilan hingga pengembalian formulir dilaksanakan 20 hingga 29 Februari 2012 di Sekretariat Partai Hanura,” pungkas Rozanuddin. (dik)

Singkawang. Menjelang Pe-milihan Walikota (Pilwako) Singkawang yang bersamaan dengan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar 20 September mendatang, Polres Singkawang telah menyiapkan berbagai langkah untuk mengamank-annya.“Langkah-langkahnya sudah

kita buat, bulan ini (Februari, red) kita sedang mengum-pulkan data,” kata AKBP Pri-anto SIk, Kapolres Singkawang ditemui usai bertemu dengan Legislator Singkawang di DPRD Kota Singkawang, kemarin (23/2).Selain mengumpulkan data-

data yang diperlukan untuk pengamanan even lima tahu-nan tersebut, kata Prianto, sebelumnya Polres Singkawa-ng juga telah beraudensi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Singkawang, untuk mengeta-hui secara mendetail tahapan-tahapan Pilwako. Polres juga rutin melak-

sanakan razia setiap Sabtu malam atau malam Minggu dan malam Kamis. Operasi ini lebih diintenskan menjelang pelak-sanaan Pilwako Singkawang. Prianto mengatakan, pihaknya juga turut memberikan pe-nyuluhan di beberapa tempat, agar masyarakat turut berpar-tisipasi dalam mengamankan

pelaksanaan Pilwako yang juga demi kepentingan masyarakat. “Kita pun sudah melakukan ke-giatan sekarang ini, semuanya demi menciptakan pemilu damai,” katanya.Selanjutnya, pada Juli men-

datang, Polres juga akan me-nyiapkan skema kegiatan yang akan dilakukan setiap bulan-nya. “Dilanjutkan dengan rapat internal maupun eksternal kepolisian, termasuk persiapan pasukan yang di BKO kan nanti hingga kegiatan pelantikan,” ungkap Prianto.Seruan Pemilu Damai juga

disampaikan mantan Juru Bicara Kepresidenan, Wimar Witoelar yang menjadi pembi-cara dalam seminar demokrasi di Singkawang, beberapa waktu lalu. Wimar Witoelar juga men-gajak masyarakat Singkawang untuk memilih ketika pelak-sanaan Pilwako mendatang. Jangan beranggapan tidak tahu siapa yang akan dipilih ujar Wimar, carilah pengetahuan mengenai para calon. “Jangan tidak memilih, tentukan siapa nanti dari para calon yang akan dipilih. Mulai cari tahu, baik le-wat media atau tanya ke orang lain,” katanya.Menurut Wimar, jika ada

orang mengaku tidak ada satu pun calon yang bisa dipilih, itu bohong. Pasti ada satu orang

yang dipercaya mulai dari ke-luarga, atau teman dekat untuk membantu menentukan pilihan. “Pasti ada cara untuk menjadi pemilih cerdas,” katanya.Wimar mengibaratkan dalam

pemilihan legislatif kemarin. Dimana sekarang dinilai de-mokrasi sepertinya kacau. Itu bukan sistemnya, tetapi dari orang yang memegang kekua-saan. Kenapa mereka dulu bisa terpilih? Hal ini karena

pemilih tidak waspada, pemilih tidak sadar. “Kalau sekarang mengeluhkan anggota DPR kacau atau lainnya, yang harus diingat siapa yang memilih kemarin (ketika Pileg lalu, red). Maka diharapkan dalam pemilu apapun, termasuk Pil-wako Singkawang, orang ha-rus lebih teliti menilai calon sebelum memilih, bagaimana menentukan pilihan,” pung-kas Wimar. (dik)

Parpol Sibuk Jalin Komunikasi

Pontianak. Pendaftaran ber-bagai acara dalam rangka Fiesta Yamaha 2012 tinggal beberapa hari lagi. Warga diimbau segera mendaftarkan diri sebagai peserta. Caranya, datangi dealer resmi Yamaha yang sudah ditentukan.Ajang Pemilihan Putri Yama-

ha Mio Jet misalnya. Sebagai ajang yang selalu dinanti-nan-tikan kalangan remaja yang berminat di dunia fashion dan modeling ini, tak urung acara ini mendapat animo peserta yang tinggi. Pemilihan ini juga semakin semarak dengan dige-larnya Festival Modern Dance Pelajar, dan Lomba Fotografi yang akan digelar bulan Maret 2012.Pemilihan Putri Yamaha Mio

Jet merupakan ajang yang pal-ing ditunggu-tunggu. Ajang spektakuler ini rencananya dihelat 3 hingga 18 Maret di Kota Pontianak. Dimulai den-gan pendaftaran yang sudah dibuka sejak 15 hingga 29

Februari bertempat di Sentral Yamaha (Novi) Jalan Tanjung-pura Telp (0561) 732198, Bintang Fortuna Motor (I Ing) Jalan Gajahmada Telp (0561) 738380, dan Graha Motor (Irine) Jalan HOS Cokroami-noto Telp (0561) 741776. “Untuk persyaratan Putri Mio, diantaranya putri usia 14 sam-pai 25 tahun, tinggi badan minimal 156 cm, foto close up warna 1/2 badan dan biaya pendaftaran Rp 100.000,” kata Sudin SE, Perwakilan Manaje-man PT Aneka Makmur Se-jahtera, dealer utama Yamaha di Kalbar.Tak kalah seru adalah Fes-

tival Modern Dance. Babak penyisihan digelar pada 3 Maret dan finalnya 18 Ma-ret di Ayani Megamal. Untuk persyaratan festival modern dance ini, mencakup peserta tiap grup minimal 4 orang dan maksimal 8 orang. Foto grup berwarna, peserta umum dan pelajar dan biaya pendaftaran

Rp 100 ribu.Lomba lainnya yang bisa

diikuti adalah Lomba Fotografi , yang akan diselenggarakan 4 Maret. Persyaratan peserta, yakni umum/pelajar (maksimal 70 peserta), kamera pocket atau DSLR, foto tidak boleh diedit (kecuali terang/gelap/resize). Foto diserahkan seban-yak satu foto saja, dan biaya pendaftaran Rp 30 ribu.Lebih jauh Sudin menjelas-

kan, semua kegiatan yang di-rangkum dalam Fiesta Yamaha 2012 ini juga akan menjadi ajang peluncuran Yamaha Mio Jet dan Yamaha Fino. Pelun-curan dua varian matik teran-yar dari perusahaan otomotif berlogo garputala ini juga bakal dimeriahkan artis ibu-kota. Tunggu apalagi? Segera ikuti setiap lomba yang dige-lar dan manjakan diri dengan berbagai hadiah menarik, serta beragam hiburan yang sudah disiapkan Yamaha.Yamaha Fino, produk terbaru

dari Yamaha merupakan mo-tor skuter matic terbaru, yang telah diluncurkan di Indonesia

pada awal Februari kemarin. Mio Fino diluncurkan dalam tiga tipe, yakni Mio Fino Sporty dan Mio Fino Fashion, serta Mio Fino Classic.

Spesifi kasi lengkap Yamaha Mio FinoSetelah meluncurkan produk

terbarunya, yaitu Mio Fino, kini Yamaha kembali meluncurkan produk terbarunya, yaitu Mio J. Mio J adalah produk baru dari Yamaha yang berbeda dari Mio sebelumnya. Yang paling menonjol dari Mio J adalah mesin yang sudah meng-gunakan teknologi Injeksi. Yamaha Mio J mengusung Teknologi FI Yamaha yang disebut juga dengan Yamaha Mixture JET-Fuel Injection (YMJET-FI). Teknologi ini akan membuat Mio J semakin sem-purna. Selain itu Mio J juga akan lebih hemat bahan bakar. Mio J juga akan memberikan banyak pilihan warna.Mio J Hadir dalam dua varian

utama, “Teenage” dan “General”, dengan segmentasi konsumen yang berbeda. Teenage hadir

dan dikhususkan untuk remaja, sedangkan varian General untuk

usia sampai 40 tahunan. Setiap varian menawarkan lima pilihan

warna yang menarik, sehingga totalnya ada 10 warna. (ray/*)

Mio Fino, sepeda motor teranyar Yamaha yang segera diluncurkan di Kalbar pada Maret ini.

AKBP Prianto

Fiesta Yamaha 2012

Page 6: 24 Februari 2012

GELIAT KAYONG UTARA Jumat, 24 Februari 20126

DIJUAL

Jalan Dr Wahidin pinggir jalan. Lebar 22 m, panjang 30 m. Harga Rp 2,5 Miliar nego.

DIJUAL

Jalan Suwignyo Lebar 16 m panjang 50 m, harga Rp 2 miliar.

DIJUAL

Tipe 54. Lebar tanah 9 m Pan-jang tanah 18 m. Ada kolam renang. Harga Rp 250 juta.

DIJUAL

Tipe 54 Gang Alam Jaya Harga Rp 150 juta.

DIJUAL

Di Jalan Pramuka, Harga Rp 140 juta. Luas tanah 9,5 m x 15 m. Fasilitas lengkap.

Proper ty Proper ty Supermarket

Informasi Penjualan Hub : 085387049191

Islam Tidak Anti Kemajuan TeknologiSUKADANA. Tidak dapat dipungkiri bahwasanya di era globalisasi ini telah terjadi perubahan yang signifikan dalam tatanan kehidupan manusia. Demikian disampai-kan Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid ketika membuka Orientasi Pemantapan Imam dan Khatib se Kabupaten Kayong Utara di Penginapan Anugerah Sukadana, Kamis (23/2).Perubahan tersebut, di-katakan Hildi, ditandai den-gan muncul pola hidup yang apatis yang didasarkan pada keegoan pribadi. “Masyara-kat cenderung berbuat apa saja sesuai dengan keinginan tanpa memperhatikan norma dan nilai yang berlaku di ten-gah kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara,” katanya.Di samping itu, dilanjutkan

Hildi, dengan adanya kemu-dahan dalam mengakses infor-masi melalui jaringan komuni-kasi maka banyak ditemukan

penyelewengan dan penyalah-gunaan teknologi informasi. Hal tersebut dikarenakan tidak adanya pengawasan intensif

terutama dari keluarga dan lingkungan. Akibatnya, tidak sedikit anak-anak dan remaja yang menjadi korban dari pe-

nyalahgunaan tersebut.Padahal, dikatakan Hildi, jika ditelusuri lebih mendalam Islam sangat menganjurkan kepada umatnya untuk men-guasai ilmu pengetahuan dan teknologi bahkan dalam Alquran banyak ditemukan perintah untuk menuntut ilmu dan menguasainya. “Tentu yang diperintahkan adalah yang bertujuan untuk men-gangkat harkat dan martabat umat manusia itu sendiri,” jelasnya.Dengan demikian, ditegas-kan Hildi, Islam bukan anti terhadap kemajuan teknologi informasi justru Islam adalah pelopor utama dari keharusan untuk menguasai ilmu penge-tahuan. “Maka pada zaman setelah kenabian Muhammad SAW, banyak bermunculan tokoh-tokoh Islam yang ber-hasil dengan penemuan karya ilmiah seperti Ibnu Sina dan Ibnu Rusyd yang berhasil menemukan ilmu matematika dan ilmu kedokteran yang sampai sekarang ini menjadi landasan dan rujukan bagi para i lmuan terkemuka,” ucapnya. (lud)

SAMBUNGAN............................................................................................................................................................................................................................................................................................. dari halaman 1Suku Hui

membuat negara-negara di Asia Tenggara yang memiliki ko-munitas Islam besar menekan pemerintahnya untuk membatasi peredarannya.Poros Beijing-Dubai-Riyad terbentuk, salah satu kegiatan ekonomi yang menjadi saingan Amerika dan Eropa sejak pen-ghujung tahun 2010, selaras krisis keuangan melanda dua benua itu. Salah satu suku yang menjadi duta Beijing itu, berasal dari suku Hui, sebuah komunitas minoritas terbesar ketiga dari 55 minoritas yang diakui resmi RRT. Meskipun mereka terdiri kurang dari 1% penduduk Tiongkok, mereka ke-lompok Muslim terbesar dengan 8.603.000 anggota resmi di data pemerintah. Sedangkan data tak resmi lebih besar lagi, selaras program kelu-arga berencana (KB) ketat yang digalakkan Beijing, satu keluarga satu anak. Anak kedua di sebuah keluarga di Tiongkok, tak dapat tunjangan kesehatan gratis dan pendidikan gratis selama 12 tahun pendidikan. Peraturan KB ketat itu, tidak diberlakukan ke-pada suku Hui. Namun beberapa keluarga Hui menyembunyikan status anak angkatnya dengan menyekolahkannya di asrama-asrama Islam di Asia Tengah maupun di Asia Tenggara.Kehidupan ekonomi yang lebih baik daripada suku-suku minori-tas lain di Tiongkok, menjadikan Hui salah satu pemain besar di RRT. Salah satu, tentara khusus penjaga keselamatan Ketua Besar Mao Jedong berasal dari suku Hui, seorang Muslim yang taat, tak makan daging babi dan arak, membuatnya kuat untuk menjaga

Ketua Besar hingga kemenangan Ketua Mao di tahun 1949.Sejarah itu, membuat Hui pal-ing diterima berdampingan suku Han memerintah RRT sampai sekarang ini. Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao (masih menjabat sampai tahun 2012 ini), seorang suku Han namun khatam membaca kitab suci suku Hui, Alquran yang juga kitab agama Islam.Kemahirannya dalam mem-baca Alquran dan diterjemahkan-nya ke dalam Bahasa Mandarin, membuat kagum pemerintah Qatar, sehingga menjalin ker-jasama ekonomi dalam pengem-bangan teknologi nano maupun perminyakan. Negara di Asia Tenggara yang berkesempatan mendengarkan PM Wen Jiabao membaca kitab suci Alquran, Indonesia, tepatnya di perguruan Al-Azhar Jakarta, dan menjadi berita heboh di Aljazeera.Hui menikmati banyak hak istimewa yang mencirikan etnis minoritas Tiongkok: mereka menerima subsidi pemerintah untuk daging sapi, dan mereka diperbolehkan memiliki lebih dari satu anak. Populasi suku Hui telah me-ningkat tajam melalui migrasi, perkawinan dan adopsi. Hui, keluarga yang paling sering mengadopsi anak-anak Han, membesarkan mereka sebagai Muslim dan menerima mereka sebagai Hui. Hui memiliki unit administrasi yang lebih otonom daripada mi-noritas lain, dan komunitas mere-ka ditemukan dalam pengaturan baik di pedesaan dan perkotaan. Karena nafsu berkelana bersama dengan kesediaan untuk pergi

kemanapun peluang berdagang muncul, membuat Hui tersebar di seluruh Tiongkok.Hui memiliki berbagai macam pekerjaan yang berhubungan dengan pembatasan Islam pada diet dan kebersihan (maksudnya makanan halal): restoran, pemilik penginapan, gembala, petani, kavaleri, caravanserai, tukang daging, penyamak kulit, peda-gang teh, perhiasan, interpreter, dan ulama. Pada bagian arah Barat-laut Tiongkok, paras Hui lebih ke Asia Tengah daripada paras suku Han Tionghoa. Suku Hui pada kawasan itu, mereka memiliki bola mata hijau hazel, jenggot panjang, tinggi, dan hidung man-cung, bahkan memiliki rambut merah (pirang versi Bahasa Indonesia).Pemerintah berikan dana rekonstruksi masjid dan telah memberikan izin untuk literatur Islam yang akan diterbitkan dan dijual. Pada tahun 1989, univer-sitas Tionghoa Muslim pertama dibuka di kota Xian, sekaligus pusat dunia Islam di Asia Timur.Hui telah meminta suara lebih besar dalam urusan-urusan mer-eka sendiri. Pada tahun 1989, di Beijing, sebelum insiden Lapan-gan Tiananmen, 3.000 Muslim memprotes penerbitan buku Seksual Bea Cukai karena ada penulis menyatakan budaya Islam berpusat pada seks. Pemer-intah mendengarkan, langsung melarang buku itu, mengancam hukuman mati kepada editor dan penulis kalau tak mau meminta maaf di depan umum.Masuknya suku Hui menjadi Muslim pertama kali, sejak awal pemerintahan Dinasti Tang (618-

906) awal, ketika Muslim Arab dan Persia pedagang menetap di pelabuhan Kanton, Guangdong, Guangzhou, dan Fujian. Pertengahan abad ke-8, suku-suku Turki (sub ras Mongol) memberontak ke penguasa Di-nasti Tang, merasa kalah teknolo-gi, suku-suku itu meminta ban-tuan tentara Arab penjaga perba-tasan Tiongkok-Persia, akhirnya bantuan tentara Arab meraih kemenangan dan menetap di kawasan Tiongkok barat laut. Dalam perkembangannya, pen-guasa Tang menjalin hubungan komandan tentara Arab untuk menjaga kawasan perbatasan. Dari 1260-1368 Masehi, Di-nasti Yuan yang didirikan Kubhi-lai Khan, cucu Jenghis Khan mer-ekrut suku-suku Mongol yang beragama Islam sebagai tentara dan administrator. Banyak ten-tara dan pejabat ini menetap di Yunnan, Tiongkok selatan. Anak-anak Jenghis Khan mendirikan pemerintahan otonom (kerajaan sendiri), sejarawan lain menyebutnya Khanate, namun bersatu dalam panji kebesaran Kerajaan Pan Mongolia Raya. Di awal abad 14, semua Khanate ke-turunan Jenghis Khan memeluk Islam, kecuali Dinasti Yuan yang beribukota di Beijing dengan raja termasyhur Khubilai Khan. Jenghis Khan sendiri penganut kepercayaan Tengri dengan kuil besarnya di gunung Tian Shan (Kazakhstan). Berikut sebagian Khanate keturunan Jenghis Khan yang dalam perkembangan raja-rajanya menjadi Muslim, Golden Horde (Angkatan Pengelana Emas) dengan ibukota kerajaan-nya di Moskow (Rusia), Blue Horde (Angkatan Pengelana Biru),

White Horde (Angkatan Pengela-na Putih) di Eropa Timur, Mongul beribukota di Delhi (India), Amir Timur Lenk (Pemimpin Timur yang Pincang), dan lain-lain.Ketika suku-suku Islam di za-man Dinasti Yuan, Ming, hingga Qin (runtuh tahun 1911) identik menjadi tentara, suku Hui lebih kentara di perdagangan dan pemerintahan. Keistimewaan suku Hui di mata Beijing saat ini, juga memi-liki sejarah kelam, di pertenga-han Dinasti Ming (1368-1644), Tiongkok ingin menyingkirkan suku-suku asing yang memiliki bola mata biru dan hijau, beram-but pirang atau merah, memiliki kulit bule, dan tak bermata sipit. Segala sesuatu yang berbau bu-daya asing, dianggap menodai kebudayaan Han, salah satu korban tragedi ini semua kapal pusaka (kapal terbesar di waktu itu) pimpinan Laksamana Zeng He (Cheng Ho), dibakar habis. Untuk menghindari penganiay-aan, suku-suku Muslim maupun campuran mengadopsi kebuday-aan dan bahasa Tionghoa. Seiring waktu, penampilan mereka men-jadi tidak bisa dibedakan dengan suku Han, baik adat istiadat mau-pun bahasa suku Han, meskipun mereka mempertahankan akar Islam mereka dan budaya. Di sisi lain, merantau ke Asia Tenggara dan menjadi penyiar Islam di Nusantara. Laskar Giri Kusuma yang didirikan Sunan Giri (1478), di awal pendiriannya sebagiannya para santri suku Han Islam maupun Hui yang Is-lam yang merupakan pengungsi dari Tiongkok, berdakwah ke-pada warga lokal. Kemudian para santri Sunan Ampel yang berasal

dari daerah Champa (Vietnam) sebagiannya juga suku Hui. Sam-pai saat ini (tahun 2012), suku Han beragama Islam di Pulau Hainan, disebut juga warga Hui Cham, sebab di zaman dulu ada negeri Champa yang diperintah penguasa Islam di zaman Dinasti Yuan (Laksamana Nasrudin). Ketika Panembahan Jin Bun naik tahta dan menjadi Sultan Demak (1500) bergelar Sultan Sultan Fatah (meniru nama sultan Ottoman penakluk Romawi Byz-antium, Sultan Fatih), menampung banyak pengungsi Hui di tentara dan pemerintahannya. Kekece-waan pada pemerintah Ming di Nanjing, pengurus perguruan Ampel Denta menginstruksikan membuang nama-nama dengan bantalan Han, dan menamainya dengan nama-nama lokal.Pada masa Dinasti Qing (1644-1911), Beijing dikuasai bangsa Mancu dari Manchuria (atas Korea). Pemerintahan Manchu menganggap sudah tak ada be-danya antara suku Hui dan Han, kecuali agama yang dianutnya. Sehingga penguasa Mancu men-ganggap, suku Hui merupakan suku Han yang memeluk Islam, pengklasifikasian ini tercatat dokumen resmi pemerintahan Dinasti Qing. Antara 1911-1949, pemban-gunan masjid oleh warga Hui meningkat. Pada tahun 1949, tercapat 20 ribu warga Hui di wilayah selatan Tiongkok melarikan diri ke Taiwan, me-nyusul kemenangan Komunis di daratan. Hubungan suku Hui yang kala itu banyak di kawasan selatan Tiongkok, atau lebih dekat dengan Tibet dan Indo China (Asia Tenggara daratan)

dengan suku-suku Muslim di kawasan barat laut Tiongkok, memang jarang terjadi. Apalagi bahasa dan adat istiadat sangat jauh berbeda dengan suku-suku Muslim di Tiongkok lainnya. Selama Revolusi Kebudayaan (1966-1976), Pengawal Ten-tara Merah menghancurkan masjid, memaksa biksu dan biarawati Buddha untuk melang-gar sumpah atau mengeksekusi mereka, dilarang mengajar ba-hasa Arab dan membakar salinan Al-Quran.Namun sejak Deng Xioping memimpin Tiongkok, hak-hak warga Hui mulai diperhatikan bahkan sangat lebih dibanding-kan dengan suku-suku Muslim di Tiongkok lainnya. Khususnya, di pendidikan dan kesehatan, serta boleh memiliki anak lebih dari satu. Para pengungsi Hui di Taiwan, akhirnya banyak yang kembali ke kampung halaman-nya. Di sebagian yang lain pindah ke Pulau Hainan, karena ada ratusan ribu suku Hui hidup di pulau itu sejak abad 14.Salah satu diktat yang diba-cakan pengawal Deng Xioping ketika akan mengubur salah satu pahlawan revolusi yang beragama Islam, “Ingatlah ke-selamatan Ketua Mao (pendiri RRT) dijaga pahlawan Hui, dia tak makan daging babi dan tak minum arak, membuatnya selalu sehat walaupun jarang tidur, ke-jayaan Tiongkok di masa silam juga peran para pemikir Hui, kembalikan kehormatan Hui karena tetangga kita di barat semuanya negara-negara Islam, dan Hui bisa membantu negara kita melangkah jauh ke depan.” (mah/habis)

PEMERINTAH KABUPATEN KAYONG UTARABeserta Seluruh Jajaran

Menyampaikan Turut Berduka CitaYang Sedalam-dalamnya atas meninggalnya

Prof. DR. H. Hadari NawawiMantan Rektor Universitas Tanjungpura

Periode 1982 - 1991Dalam usia 70 Tahun

Di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta

Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWTdan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Tertanda,H Hildi Hamid

BupatiIr H Muhammad Said

Wakil BupatiH Hendri Siswanto, S.Sos

Sekretaris Daerah

DPRD KABUPATEN KAYONG UTARABeserta Seluruh Staf Sekretariatan

Menyampaikan Turut Berduka CitaYang Sedalam-dalamnya atas meninggalnya

Prof. DR. H. Hadari NawawiMantan Rektor Universitas Tanjungpura

Periode 1982 - 1991Dalam usia 70 Tahun

Di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta

Semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Allah SWTdan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberi ketabahan. Amin

Tertanda,Ibrahim Dahlan

KetuaNamrun Leru, S.Pd

Wakil Ketua

Drs Burhan IsmailSekretaris Dewan

M Sukardi, SE.MMWakil Ketua

SUKADANA. Imam dan khotib sangat penting. Imam bukan sekadar memimpin shalat ketika berjamaah di masjid dan khatib pun tak sekadar berdiri bercera-mah di atas mimbar.“Imam maupun khotib memiliki peran yang lebih dalam mensy-iarkan agama Islam, dan ini harus dipahami oleh para imam mau-pun khotib,” ungkap H Syaeroji Mukarram SPdI ketika menyam-paikan laporan kegiatan Orien-tasi dan Pemantapan Imam dan Khotib di Penginapan Anugerah Sukadana, Kamis (24/2).Syeroji menyampaikan, keg-iatan ini diselenggarakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabu-paten Kayong Utara. Terlak-sananya kegitan ini tidak lepas dari dukungan Pemkab Kayong Utara. Dikatakan, peserta yang mengikuti kegiatan ini mencapai

seratus orang yang diambil dari tiap desa se Kabupaten Kayong Utara. Sementara Ketua MUI Kabupat-en Kayong Utara, H Hamid Burhan mengatakan, imam maupun khotib harus menjadi alat pemersatu umat. Oleh karenanya, imam mau-pun khatib harus berperan aktif dalam membangun akhlak dan spiritual masyarakat. “MUI tidak bisa memberikan apa-apa kepada pemerintah se-lain hanya ikut membantu dalam bidang membangun mental dan spiritual masyarakat,” ujarnya.Salah seorang peserta, Ahmad menyambut positif kegiatan di-maksud. Menurutnya, kegiatan ini selain bisa saling mengenal dan silaturahmi juga dapat men-jadi wadah bagi para imam dan khatib untuk menambah penge-tahuan. (lud)

Imam dan Khotib DimantapkanPeserta Orientasi dan Pemantapan Imam dan Khatib. KAMIRILUDDIN

H Hildi Hamid menyampaikan sambutan. KAMIRILUDDIN

Page 7: 24 Februari 2012

SAMBUNGAN

GELANGGANG Jumat, 24 Februari 2012 7

PONTIANAK- Persatuan Ang-kat Besi/Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Kali-mantan Barat, membawa empat atletnya berangkat ke Riau untuk mengukur sejauh mana kekuatan tim Kalbar sekaligus memantau atlet angkat besi dan berat dae-rah lain. Diperkirakan hampir semua daerah akan datang ke Riau. Dari keempat atlet tersebut, yakni Eka Komalasari kelas 47 Kg, Weni Tumika kelas 57 Kg, Siti Jamilah kelas 63 Kg, terakhir Nani Supry-ati kelas 72 Kg.Untuk Kalbar sendiri dari atlet angkat besi dan berat berhasil meloloskan sepuluh atlet menuju PON Riau 2012 nanti. Keban-yakan dari atlet tersebut adalah atlet putri dengan delapan atlet,

sisanya atlet putra. “Kita sengaja membawa empat atlet saja ke Riau, karena ini merupakan salah satu strategi un-tuk mengetahui kekuatan lawan. Sebenarnya atlet yang terbiasa juara tidak dibawa ke Riau agar lawan tidak tahu kekuatan Kalbar sebanarnya,” kata Ahmadin Umar, pelatih Angkat Berat dan Berat Kalimantan Barat kepada Equator, Kamis (23/2).Ahmadin menjelaskan, ke-napa atlet putri Kalbar lebih mendominasi dalam PON Riau. Hal ini disebabkan atlet putri su-dah menyadari akan pentingnya olahraga ini. Selain itu mereka menganggap olahraga ini bisa mengantarkan mereka meraih prestasi dan menunjang kehidu-pan mereka.

“Dari sepuluh atlet angkat besi/berat ini ada beberapa at-let yang sudah menjadi PNS di Dispora Provinsi. Tentunya ini membuktikan bahwa olahraga ini bisa dijadikan sandaran hidup kalau kita memang benar-benar menekuninya,” lanjutnya.Tentunya semua ini tidak terlepas juga dari dukungan pemerintah dan KONI yang sudah memberikan perhatian kepada olahraga ini, dengan perhatian yang diberikan seperti ini ten-tunya akan menjadi semangat bagi atlet, pelatih dan pengurus sendiri untuk berupaya menin-gkatkan prestasi. “Terima kasih kita ucapkan kepada pemerintah dan KONI atas perhatiannya ter-hadap kesejahteraan masa depan atlet yang bisa menikmati hasil

perjuangannya untuk Kalbar,” ucapnya.Untuk PON 2012 Riau, PABBSI Kalimantan Barat setidaknya menargetkan tiga emas. Karena selama ini dari atletnya sudah melakukan latihan maksimal. Sehingga ini yang membuat keyakinan Kalbar bisa meraih medali. “Cuma kami hanya ingin peralatan baru karena daerah lain peralatannya sudah op-timal dari kita. Ini saja yang perlu dipersiapkan kedepan,” tambanhya.Langkah dari Pengprov Kalbar untuk membangkitkan semangat olahraga angkat berat/ besi dan binaraga secara umum membuka dan menerima bagi siapa saja untuk bergabung, tidak dipungut bayaran sedikit pun. (Fiq)

PONTIANAK-Nani Supry-ati merasa bersyukur bisa menekuni olahraga angkat berat. Berkat olahraga ini dia bisa meraih prestasi dan menopang perekono-mian keluarga.Atlet yang akan turun di kelas 72 Kg PON Riau, kini sudah berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dispora Kali-mantan Barat. Nani tertarik menekuni olaharaga yang

membutuhkan tenaga ekstra itu sejak tahun 1994. Merasa tidak terlalu berkembang karirnya di ang-kat besi, Nani pun pindah ke olahraga angkat berat. Keputusan yang dia ambil pun benar-benar tepat, sehingga dari angkat berat dia sudah mengumpulkan beberapa medali berbagai kejuaraan seperti juara satu Porprop 2007 kelas 60 Kg, Kejurnas Junior Jakarta dapat tiga emas dan satu perak, Pra PON Bandung 2011 dapat empat perak, 1995 pernah dapat emas dua dan dua perak. “Apa yang saya dapat selama ini tidak terlepas juga dari dukungan orang tua maupun pelatih yang sudah membina saya, ”katanya kepada Equator, Kamis (23/2).Wanita kelahiran Pontianak 26 Desember 1975 ini pun bertekad dalam PON Raiu nanti ingin mem-berikan yang terbaik bagi keluarga dan Kalimantan Barat. Untuk menggapai hal itu, dia rajin berlatih untuk memperkuat fi siknya. Dia pun mempunyai keinginan jika bisa mendapatkan medali pada Kejurnas nanti ingin mengembangkan perekonomian keluarga den-gan membuka berbagai usaha kecil-kecilan.” Semua ini untuk masa depan anak saya. Saya ingin melihat anak saya maju dan berkembang masa depannya nanti,” harapnya.Istri dari Ari ini pun memang tidak menargetkan untuk bisa meraih medali emas atau medali lain-nya. Karena baginya dia hanya ingin memberikan penampilan terbaik bagi Kalimantan Barat, apa pun hasilnya nanti dia terima. “Dapat medali atau tidak itu urusan nanti, penampilan terbaik saja yang ingin saya persembahkan untuk Kalbar,” lanjutnya.Kini Nani pun ingin menjadi motivasi bagi adik-adiknya, jika dia tidak bisa lagi berjuang bagi Kalbar. Dia pun mengingatkan kepada adik-adik tingkatnya untuk berusaha atau mengerjakan sesuatu dengan setengah hati, karena hasil yang kamu dapat juga hanya setengahnya. ”Menjadi sukses itu harus men-cintai apa yang kita lakukan saat ini, kalau kita yakin pasti membawa kita berhasil,” pesannya.Selain itu apa yang dilakukan sampai seperti ini tidak lain hanyalah untuk dua buah hatinya, karena Nani tidak mau melihat anaknya merasa susah dalam hidupnya. Cukup dirinya merasakan perjuangan hidup yang begitu sulit. (Fiq)

Prestasi Olahraga untuk Menopang Perekonomian

Kijang Berantai Siap Pertahankan Gelar

Atlet PABBSI Adu Tanding ke Riau

Jalan Paralel ...................................................................dari halaman 1Kalau saja ada kemauan politik pemerintah pusat, kata Munsin, realisasikan jalan paralel itu, karena bisa bertahap setiap tahunnya. “Ini pada tanggal 27-28 Februari nanti BNPP mengundang kita ke Jakarta. Saya tegaskan kepada staf-staf jangan ada yang datang. Habis-habiskan anggaran saja ke sana. Pusat selalu berwacana saja, hanya menghibur telinga kita,” sesal Munsin.Mengenai peresmian PLB Aruk dan Badau, kata dia, akan dilaksanakan pada tahun ini. Itu hasil pembicaraan dalam Sosek-Malindo tingkat nasional di Bali Oktober tahun lalu. An-tar kedua pemerintah negara telah menyetujui pembukaan PLB di Aruk Kabupaten Sam-bas dan Badau di Kapuas Hulu dibuka pada 2012.Dihubungi terpisah, Wakil

Bupati Sanggau, Paolus Hadi S.IP M.Si mengatakan, jalan parelel itu jika dibangun akan menghubungkan antar kabu-paten di Kalbar yang berba-tasan langsung dengan Malay-sia. Kabupaten perbatasan itu yakni Bengkayang, Sanggau, Sambas, Sintang dan Kapuas Hulu sepanjang 857 kilome-ter. Namun jalan paralel itu terhambat karena dianggap terkena hutan lindung dan hutan produksi.“Padahal kalau jalan paralel itu terbangun, akan membuka akses mempermudah transpor-tasi di perbatasan. Dampaknya, aktivitas perekonomian me-ningkat dan masyarakat bisa sejahtera. Pembangunan jalan paralel perbatasan itu diren-canakan mulai dari Temajo melewati Aruk dilanjutkan Se-luas menuju Entikong ke Jalan

Jasa dan Badau,” jelas mantan legislator DPRD Sanggau ini.Menurut Paolus, di bebera-pa titik masih terkena hutan lindung seperti di perbatasan antara Bengkayang-Sanggau serta Kapuas Hulu. Tapi kalau di Malaysia tidak ada yang memermasalahkan itu pada-hal kawasan yang dibangun itu, sama-sama hutan lindung. “Lihat di Malaysia sana, mereka sudah membangun. Kita mau membangun, dibilang itu hutan lindung,” kata dia. (jul)

JIL maupun JIM ini masih mengakui Nabi Muhammad sebagai nabi. Alquran dan hadis sebagai pedoman yang utama . Hanya da lam ha l penafsiran saja yang terlalu

bebas, berlebihan dan ayat-ayat yang sudah pasti coba diotak-atik.Oleh karena itu, umat Is-lam perlu hati-hati. Semen-tara di kalangan akdemisi

hal seperti ini perlu juga dipahami. Apa yang mer-eka sampaikan harus juga kita toleran walaupun beda pendapat. Mungkin mereka juga punya rujukan walau-

pun ada beberapa yang perlu dipertimbangkan. Terutama bagi kalangan awam harus diantisipasi. (Penulis adalah Pimpinan Wilayah Muham-madiyah Kalbar/kie)

Islam Liberal ......................................................................................................................dari halaman 1

Ahmadin Umar. TAUFIQ

JUARA bertahan tim dayung Ki-jang Berantai Kabupaten Sambas bertekad mempertahankan gelar pada Lomba Sampan Nusantara (LSN) yang diraihnya pada 2009 silam. LSN akan 14-15 April 2012 di Kabupaten Sambas. Tim dayung Kijang Berantai sudah mulai menyiapkan diri dengan latihan fi sik dan latihan secara maksi-mal untuk menguji sejauh mana kekuatan atletnya dalam berda-yung serta melihat kekurangan yang ada. “Kita coba latihan secara lang-sung saat ini agar kita bisa me-lihat dan mengevaluasi apa-apa saja yang kurang nantinya sebe-lum menuju perlombaan sesung-guhnya,” kata Zulfikar selaku Pelatih kepada Equator melalui telpon, Kamis, (23/2).Kijang Berantai yang baru dibentuk tahun 2008 ini memang cukup disegani tim dayung dari daerah lain karena berdasarkan pengalaman dan prestasi dalam

berbagai kejuaraan. Selain menjadi juara LSN LAMS 2009, Kijang Berantai juga per-nah mendapatkan juara dua HUT Pangeran Sambas 2008, juara satu Taruna Merah Putih 2009, juara satu Dragond Boat Malaysia, Sabah Dragon Boat juara satu 2011, Rajang River Boat juara

satu 2010, dua tahun berturut-turut juara satu Robok-robok Kota Mempawah 2009-2010, 2011 juara dua Robok-robok Mempawah, HUT Kabupaten Pon-tianak juara satu 2010-2011.Lanjut Zulfikar, dengan Ka-bupaten Sambas menjadi tuan rumah kali ini tentunya tidak bisa

dipungkiri bahwa sekaligus men-jadi beban bagi Kijang Berantai untuk mempertahankan gelar, Kijang Berantai tetap berambisi untuk tidak memberikan peluang bagi tim lain untuk merebut gelar tersebut. “Karena gelar yang dire-but tersebut merupakan kehor-matan tertinggi bagi tim dayung

yang bisa memperolehnya, dan juga bisa menaikkan harkat dan martabat tim yang mendapatkan-nya,” katanya.Saingan dalam LSN kali ini me-mang sangat ketat dan kekuatan dari daerah lain tidak bisa dire-mehkan. Tidak bisa mengatakan bahwa tim ini yang kuat dan yang ini tidak. Hal ini disebabkan karena saat ini dari tim dayung setiap daerah mempunyai teknik dan kemampuan yang berbeda. “Apalagi kalau ada tim dayung dari daerah lain yang sudah per-nah menjuarai dayung tingkat In-ternasional tentunya ini menjadi ancaman sendiri bagi tim lawan,” jelasnya. Tambah Zulfi kar mengatakan, tidak sedikit juga dari tim dayung daerah yang lemah, ini disebab-kan banyak faktor antara lain sarana dan prasarananya, belum lagi kurangnya dukungan pemer-intah setempat dalam mendukung perkembangan olahraga dayung di daerah tersebut. (Fiq)

Nani Supryati. TAUFIQ

Tim Dayung Kijang Berantai Kabupaten Sambas. IST

BPKB Yamaha V-IXION, KB 2014 YD, NK : MH33C10028K127599, NS: 3CI-128336, No BPKB: 611162/Y028 a.n IRAWAN.BPKB tersebut dinya ta kan tidak berlaku lagi.

KEHILANGAN

Kejar Kualitas ...............................................................dari halaman 1Sangat DiperlukanApapun pelaksanaan atau penolakan atas UN dengan munculnya berbagai fenom-ena bagi peserta didik, the show must go on. UN harus sukses di mata pemerintah dan sekolah.”Dasar pelaksanaan UN mengacu pada Undang-Un-dang No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemer-intah No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,Peraturan Men-teri Pendidikan dan Kebu-dayaan Republik Indonesia No. 59 tahun 2011 tentang kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan dan penyelenggaraan ujian sekolah/madrasah dan ujian nasional,” kata Paimin Slamet kepada Equator di ruang ker-janya, kemarinUN bertujuan untuk meni-lai pencapaian kompetensi secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam ke-lompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Tidak benar jika ada angga-pan bahwa hasil UN dijadikan satu-satunya faktor penentu kelulusan.Sejak 2011 dengan telah ditetapkannya formula baru, nyata sekali bahwa hasil UN bukan satu-satunya faktor penentu kelulusan peserta didik dari sekolah atau ma-drasah. Yang pasti, kata Paimin, kegunaan UN ini sebagai

bahan pertimbangan dalam pemetaan mutu program dan satuan pendidikan, dasar seleksi masuk jenjang pen-didikan berikutnya, penentu kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan dalam me-ningkatkan dan memeratakan mutu pendidikan.Sekolah Siap Kepala Sekolah SMA Santun Untan Pontianak, H Suriyadi, MS Ssos MSi menyatakan sekolahnya sudah siap mengi-kuti UN 2012. “Kita sudah mempersiapkannya secara maksimal sesuai arahan di-nas pendidikan. Persiapan tidak hanya fi sik juga mental peserta didik,” katanya.Keterlibatan orangtua san-gat penting, sehingga ujian nasional bukan momok yang menakutkan. Melainkan se-buah proses evaluasi belajar. “Sekolah sudah memberikan persiapan yang maksimal. Mulai dari jam belajar tamba-han, ujian praktek, sehingga anak-anak benar-benar siap menghadapinya,” papar Kep-sek yang tahun lalu lulus 100% ini.Dia mengakui UN meru-pakan satu-satunya penilaian untuk kelulusan. Hasil raport semester 4 dan 5 juga akan membantu ditambah ujian praktek dan ujian sekolah. “Kita juga selalu memberi-kan dorongan dan support. Jangan menghabiskan waktu hanya untuk bermain. Kesuk-sesan UN tidak hanya dilihat dari lulusnya tetapi bagaima-

na lulus dengan nilai yang bagus. Itu jadi bekal untuk masuk ke perguruan tinggia yang berkualitas,” tutur Su-riyadi yang juga Kakwarda Kalbar ini.Dalam waktu dekat kembali akan dilakukan try out yang ke 3 dan ke 4, sebagai bahan evaluasi baik siswa maupun guru. Sejauh mana pengua-saan terhadap bahan ajar selama ini.Selimin, siswa SMAN Jong-kong, Kapuas Hulu, mengaku UN itu sangat penting untuk menguji kemampuan siswa selama belajar tiga tahun. “Selain itu juga untuk mel-atih kejujuran siswa menguji kemampuannya. Agar siswa bisa jujur dalam menuntut ilmu. Jangan seperti para ko-ruptor yang memakan uang rakyat seenaknya,” tuturnya dihubungi Equator, kemarin.Banyak orang tidak setuju dengan UN karena tidak adil. “Masak selama tiga tahun sekolah, gara-gara UN yang pintar sering dapat juara kelas bisa tidak lulus. Yang sering bolos bisa lulus mengi-kuti UN, itu yang namanya tidak adil,” ujarnya.Namun, Selimin menyarank-an kalau boleh ujian jangan dijadikan satu-satunya syarat untuk kelulusan UN, tetapi hasil dari nilai sehari juga dimasukan. “Supaya nilai sehari-hari berfungsi untuk meluluskan kita dalam meny-elesaikan ujian nasional,” ung-kapnya. (jul/kie/fi q/hak)

ke Sintang untuk ayam pedag-ing. ”Sedangkan telur dipasar-kan ke seluruh wilayah Kalbar, karena produktivitasnya tinggi,” katanya. Keberhasilan swasembada ayam membuat Singkawang

mampu menyuplai daging dan terutama telur. Teutama untuk memenuhi kebutuhan telur Kota Pontianak.Tingginya produksi ayam dan telur tidak terlepas dari keberhasilan sekitar 70 pe-

ternak ayam skala besar, dengan rata-rata 5.000 hing-ga di atas 10.000 ekor per peternak.Problem utama peternak hingga saat ini masih terkend-ala pengadaan bibit ayam pete-

lur, karena harus didatangkan dari Jawa. “Di Kalbar belum ada pembibitan ayam petelur, harus didatangkan dari Jawa. Biasanya didatangkan satu paket dengan pakannya,” jelas Agus. (dik)

Kota Amoy .............................................................................................................................dari halaman 1

MEMPAWAH. Merasa terusir, sejumlah warga Bengkayang Kecamatan Sungai Raya dan Sungai Raya Kepulauan minta “Suaka Politik” ke Mempawah. Permohonan itu disampaikan perwakilan warga dalam ben-tuk surat ke anggota DPRD Kabupaten Pontianak di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Ponti-anak, Kamis (23/2). “Suaka Politik ini kita sam-paikan bukan karena masalah keluar dari Kabupaten Beng-kayang, namun ini karena kita sudah terusir dari daerah tanah tumpah darah kami. lagi pula memang dari dulu kami tidak setuju bergabung dengan Ka-bupaten Bengkayang” tegas Koordinator Kelompok Peduli Masyarakat KPM), Minha saat menyampaikan maksud dan tu-juan datang ke DPRD Kabupaten Pontianak, kemarin sore. Sejumlah warga Bengkayang yang datang kemarin sore ke DPRD tersebut menganalogikan, pernyataan Bupati Bengkayang yang dilansir dari Berita Harian Equator edisi Senin 6 Februari lalu itu, sama saja merupakan Perintah Bupati Penganti Perda (PB2P), dengan garis besar Bu-pati Bengkayang telah mengusir warganya sendiri.Karena merasa hak-hak mereka telah dikebiri, maka mereka menyampaikan suaka politik dengan nomor 001/KPM-SR/2012 kepada DPRD Kabupaten Pontianak. Isinya, berdasarkan berita di beberapa media masa, Bupati Bengkayang menyatakan aspek geografis Kecamatan Sungai Raya dan

Sungai Raya Kepulauan jauh dari Bengkayang, Gidot juga menyebut ada kesamaan kultur budaya antara Sungai Raya dan Sungai Raya Kepulauan dengan Pemkot Singkawang atau Kabu-paten Pontianak. Bupati Bengkayang juga telah menginstruksikan kepada ma-syarakat yang tidak mau ber-gabung dengan Bengkayang agar segera pindah wilayah dan berkenaan dengan itu, Camat juga sudah diperintahkan oleh Bupati Bengkayang untuk mem-permudah proses administrasi perpindahan warga. “Memperhatikan hal-hal terse-but di atas, maka bagi kami ma-syarakat kecamatan Sungai Raya dan Kecamatan Sungai Raya Kep-ulauan yang menolak bergabung dengan Kabupaten Bengkayang, tentu secara hukum telah dicabut dari daftar kependudukan di Kabupaten Bengkayang,” ujar Minha saat membacakan suaka politik yang disampaikan kepada

DPRD Kabupaten yang dipimpin H Rusli Abdullah SE. Point selanjutnya, Minha me-nyebut, kalau tidak ada kemauan dari Pemerintah Daerah Otonom yang bertetangga untuk me-nampung dan melindungi hak politik bagi warga Sungai Raya dan Sungai Raya Kepulauan yang telah diusir Kepala Daerah tempat mereka tinggal, maka hak kewarganegaraan di NKRI mereka terancam hilang.Point terakhir yang dibacakan koordinator warga Sungai Raya ini, agar hak kewarganegaraan mereka tetap terjaga, dengan suaka politik yang mereka aju-kan, diharapkan agar Pemerin-tah Kabupaten Pontianak berke-nan memberikan pelayanan warga Kecamatan Sungai Raya dan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan yang telah diusir Bupati Bengkayang. “Kami mempunyai harapan besar dengan Kabupaten Pon-tianak, sebab untuk Pemkot

Singkawang kabarnya tidak me-nerima kami. dan kalau suaka politik ini tidak diterima, ke-mana lagi kami akan mengaju-kannya. Tentu tidak mungkin kalau kami mengajukan suaka politik ke Malaysia atau Brunai Darussalam,” kata Minha. Warga lainnya, Mujani Hasan juga menyebut, kalau perjuangan mereka untuk tidak bergabung dengan Kabupaten Bengkayang sudah disuarakan sejak pertama kali pemekaran Kabupaten Sam-bas di tahun 1999.Menanggapi suaka politik yang disampaikan tersebut, un-sur Pimpinan DPRD Kabupaten Pontianak H Rusli Abdullah SE mengatakan, untuk memberikan perlindungan itu wajib hukum-nya. Namun, tentu ada aturan dan mekanisme yang harus dilalui, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten Bengkayang mengenai hal ini. Bentuknya, bisa saja dalam hal kunjungan kerja. (shn)

Warga Bengkayang Minta Suaka Politik ke Mempawah

Pertemuan perwakilan Kecamatan Sungai Raya dan Sungai Raya Kepulauan dengan DPRD Kabupaten Ponti-anak, kemarin (23/2). ALFI SANDI

Page 8: 24 Februari 2012

A-G -E -N -D -ALIGA CHAMPIONS

Hasil Kamis (23/2) Basel 1 - 0 Bayern Munich Marseille 1 - 0 Inter Milan

LIGA EROPA

Hasil Kamis (23/2) dinihari Manchester C. 4 - 0 FC Porto

PREMIER LEAGUE ENGLAND

Klasemen sementara1 Manchester City 25 19 3 3 64-19 602 Manchester United 25 18 4 3 61-25 583 Tottenham Hotspur 25 16 5 4 49-25 534 Arsenal 25 13 4 8 48-35 435 Chelsea 25 12 7 6 44-31 436 Newcastle United 25 12 6 7 36-36 427 Liverpool 25 10 9 6 29-23 398 Norwich City 25 9 8 8 37-41 359 Sunderland 25 9 6 10 34-26 3310 Everton 25 9 6 10 26-27 3311 Swansea City 25 7 9 9 28-32 3012 Fulham 25 7 9 9 31-36 3013 Stoke City 25 8 6 11 24-38 3014 WBA 25 8 5 12 29-35 2915 Aston Villa 25 6 10 9 29-34 2816 QPR 25 5 6 14 27-44 2117 Blackburn Rovers 25 5 6 14 37-56 2118 Wolves 25 5 6 14 28-49 2119 Bolton Wanderers 25 6 2 17 29-51 2020 Wigan Athletic 25 4 7 14 23-50 19

Top Scorer:22 Robin Van Persie (Arsenal)17 Wayne Rooney (Manchester United)16 Demba Ba (Newcastle United)15 Sergio Aguero (Manchester City)12 Yakubu Aiyegbeni ( Blackburn Rovers) 12 Edin Dzeko ( Manchester City )

LA LIGA ESPANA 1 Real Madrid 23 20 1 2 79-21 612 Barcelona 23 15 6 2 68-17 513 Valencia 23 11 7 5 36-27 404 Athletic Bilbao 23 8 9 6 37-30 335 Espanyol 23 9 6 8 26-27 336 Atletico Madrid 23 8 8 7 32-28 327 Levante 23 9 5 9 32-34 328 Rayo Vallecano 23 9 4 10 32-35 319 Malaga 23 9 4 10 28-35 3110 Atletico Osasuna 23 7 10 6 26-37 3111 Sevilla 23 7 8 8 24-26 2912 Mallorca 23 7 7 9 23-28 2813 Getafe 23 7 7 9 23-30 2814 Granada 23 8 4 11 21-32 2815 Real Sociedad 23 7 6 10 26-34 2716 Real Betis 22 8 2 12 25-31 2617 Villarreal 23 6 8 9 23-34 2618 Racing Santander 23 4 11 8 18-30 2319 Sporting Gijon 23 5 5 13 21-44 2020 Real Zaragoza 22 3 6 13 18-38 15

Top scorer:28 Cristiano Ronaldo ( Real Madrid)27Lionel Messi ( Barcelona)14 Gonzalo Higuaín (Real Madrid)14 Radamel Falcao Garcia (Atletico Madrid)13 Roberto Soldado ( Valencia )12 Karim Benzema ( Real Madrid)9 Cesc Fábregas (Barcelona)8 Miguel Pérez Cuesta (Rayo Vallecano)

SERI A ITALIA

Klasemen Sementara 1 Milan 24 15 5 4 48-21 502 Juventus 23 13 10 0 36-14 493 Udinese 24 12 6 6 34-22 424 Lazio 24 12 6 6 38-29 425 Roma 24 11 5 8 37-27 386 Napoli 24 9 10 5 41-24 377 Inter 24 11 3 10 34-33 368 Palermo 24 10 4 10 38-35 349 Cagliari 24 7 10 7 22-24 3110 Chievo 24 8 6 10 20-30 3011 Genoa 24 9 3 12 31-44 3012 Fiorentina 22 7 7 8 23-22 2813 Atalanta 24 8 10 6 26-27 2814 Parma 23 7 7 9 27-35 2815 Catania 22 6 9 7 28-32 2716 Bologna 22 6 7 9 21-26 2517 Siena 23 5 8 10 23-26 2318 Lecce 24 5 6 13 26-39 2119 Novara 24 3 8 13 20-42 1720 Cesena 23 4 4 15 16-37 16

BUNDESLIGA GERMANY

1 Borussia Dortmund 22 15 4 3 47-14 492 Monchengladbach 22 14 4 4 36-13 463 Bayern Munchen 22 14 3 5 49-14 454 FC Schalke 04 21 13 2 6 46-28 415 Werder Bremen 22 10 6 6 37-36 366 Bayer Leverkusen 22 9 7 6 32-29 347 Hannover 96 21 7 10 4 23-25 318 VfB Stuttgart 21 7 5 9 31-28 269 TSG Hoffenheim 22 6 8 8 24-26 2610 FSV Mainz 05 22 6 8 8 31-36 2611 Hamburger SV 22 6 8 8 27-37 2612 VfL Wolfsburg 21 8 2 11 27-39 2613 1.FC Nurnberg 22 7 4 11 21-32 2514 1.FC Koln 22 7 3 12 30-43 2415 Hertha Berlin 22 5 6 11 26-37 2116 SC Freiburg 22 5 5 12 28-47 2017 FC Augsburg 22 3 9 10 20-37 1818 Kaiserslautern 22 3 8 11 15-29 17

� ���� ��JUMAT, 24 FEBRUARI 2012

MANAJEMEN Barcelona sudah mengantisipasi jika rumor hijrah pelatih Pep Guardola menjadi kenyataan. Barca mendaftar beberapa calon suksesor Guardiola. Me-nariknya, dari daftar yang bocor ke Marca itu muncul nama manajer Chelsea yang terancam dipecat, Andre Vil-

las-Boas. Rencana ini disusun Direktur Olahraga, Andoni Zubizarreta. Berikut daftar kandidat pengganti Guardiola itu, Andre Villas-Boas, Ernesto Valverde, Marco van Basten, Joachim Loew, Marcelo Bielsa, Luis Enrique, Oscar Garcia, Lluis Carreras, Tito Vilanova dan Eusebio Sacristan. (viv)

Andre Villas-Boas

10 Calon Pengganti Guardiola

Ciri khas, kemanjuran dan keunggulan Hongkong Medistra Traditional Chinese Medicine (TCM) sangat jelas dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun-temurun serta herbal Tiongkok alami.Intinya adalah mengobati berbagai pe-nyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai penyakit kronis bandel yang susah disembuhkan, begitu diobati langsung dapat rasakan manfaatnya. Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akarnya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mudah kambuh lagi.Menurut survei terbaru, disfungsi sek-

sual pria termasuk penyakit yang banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi, ejakulasi dini, radang prostate mengalami kenaikan pesat, berdampak jauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibandingkan penyakit pria lainnya. Termasuk juga merupakan penyakit 30 persen alasan retaknya keharmonisan rumah tangga, menghancurkan kepercay-aan diri pria. Penyakit gangguan fungsi seksual menimpa pria pada berbagai ka-langan usia dan harus diobati sedini mung-kin, agar tidak memburuk hingga menim-bulkan penyakit komplikasi bandel lainnya yang sangat parah dan berbahaya.

Hongkong Medistra TCM ada konsultan Sinxhe ahli TCM ternama dari Tiongkok yang siap membantu Anda. Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasil menemukan terobo-san terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksual pria, seperti: Impotensi, Ejakulasi Dini, Radang Prostat, Sperma Mati, Tidak Ada Sperma, Alat Vital Tak Normal, Ke-mandulan, dan lain-lain. Hasilnya relatif cepat, aman, dan tanpa efek samping.Terobosan metode TCM dengan herbal berharga alami, yakni “Qiang Yang Bu Shen Liao Fa” ini, dipadukan akupunktur alektroterapi sangat terkenal di beberapa

negara, berfungsi memperkuat ginjal dan sperma, menyeimbangkan unsur Yin dan Yang di dalam tubuh, setelah di atasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisa lebih lama.Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakit, seperti kencing terasa sakit, kencing tidak bertenaga, tidak tuntas, berbusa, bernanah, dan lainnya berangsur menghilang secara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatasi hingga ke akar penyakit dan tidak mudah kambuh lagi.”Dapatkan diskon khusus obat herbal 30 persen bagi yang datang berobat.”

HONGKONG MEDISTRA TRADITIONAL CHINESE MEDICINE

Solusi Tepat Atasi Segala Macam Penyakit Pria

Untuk Konsultan & Pengobatan Hubungi : HONGKONG MEDISTRA TCMJl. H. Agus Salim No. 126 Pontianak Telp. 0561-733268 HP. 0821 5279 7888

Hari Minggu & Hari Minggu & Libur Tetap BukaLibur Tetap Buka

Gol tunggal Andre Ayew menit 90 menjadi pil pahit bagi Inter Milan kala melakoni leg I babak 16 besar Liga Champions mengha-dapi Olympique Marseille, Kamis (23/2) dinihari di Stade Veldorme. Ini merupakan kekalahan keenam I Nerazzurri dalam tujuh laga beruntun, di semua kompetisi.Kekalahan itu juga mengancam posisi allenatore Claudio Ranieri. Pasalnya, laga kontra Marseille disebut-sebut menjadi kesempatan terakhir menyelamatkan kariernya di Giuseppe Meazza. “Kami tahu mereka akan melakukan start sangat kuat, tapi kami tak pernah memberikannya dan menciptakan banyak peluang yang gagal dikon-versi,” kata Ranieri kepada Sky Sport Italia setelah peluit akhir.“Pertandingan ini seperti potret kami sekarang ini, ketika be-berapa hal berjalan buruk dan kemudian menjadi lebih buruk.

Tapi, pertandingan tidak berakhir di sini. Kami masih memiliki 90 menit tersisa dan dengan per-tandingan leg kedua digelar di San Siro, semuanya masih mungkin,” ujarnya optimis.Julio Cesar sampai menyebut ini adalah situasi paling berat sepan-jang kariernya di Inter Milan. Situasi ini pula yang membuat Claudio Ra-nieri berada di bibir jurang.Tujuh kali berturut-turut tanpa kemenangan, bahkan enam di an-taranya kalah, adalah situasi yang tidak biasa buat klub sekaliber In-ter. Faktanya, itulah yang terjadi.Setelah menang delapan kali berturut-turut dari 10 Desem-ber sampai 22 Januari, termasuk menundukkan Milan 1-0 di giornata 18, grafi k La Beneamata langsung menukik. Mereka disingkirkan Na-poli di babak perempatfi nal Copa Italia, lalu ditekuk Lecce 1-0.Selanjutnya Inter ditahan imbang

4-4 oleh Palermo di Giuseppe Meaz-za. Habis itu Javier Zanetti tanpa jeda dipukul Roma (4-0), Novara (1-0), Bologna (3-0), dan Marseille (1-0) tadi malam di leg pertama ba-bak 16 besar Liga Champions.“Ini pertama kalinya saya mera-sakan situasi seberat ini,” ungkap kiper Cesar setelah Inter kalah dari Marseille, seperti dikutip dari situs klub.Munchen KalahNasib serupa juga dirasakan Bayern Munich, bertandang ke Saint Jakob, Kamis (23/2) dinihari, Munich kalah tipis 1-0 dari tim penuh kejutan, FC Basel. Adalah V. Stocker yang turun sebagai pemain pengganti memaksa FC Hollywood pulang dengan kepala tertunduk melalui gol tunggalnya menit 86.Bayer seperti frustasi mengha-dapi Basel dan kehilangan kendali. Di babak kedua, dua kartu kuning

dikeluarkan untuk pemain klub yang berjuluk FC Hollywood yaitu Muller dan Rafi nha.“Sekarang kami dalam posisi yang hebat untuk menghadapi leg kedua. Tim saya memiliki keingi-nan yang luar biasa, menyadari diri mereka sendiri dan kepercayaan diri yang sehat,” sahut pelatih Ba-sel, Heiko Vogel, usai pertandingan di situs resmi UEFA.“Kami punya harmoni yang bagus. Setiap hari kami menikmati bekerja dan itu akan terbayar pada titik tertentu. Kemenangan ini adalah satu hal; hasil keseluruhan (setelah dua leg) adalah hal yang lain. Tapi kami mampu mencetak gol tandang dan jika kami bisa melakukannya di Munich itu akan sangat menyulitkan Bayern,” lanjut Vogel.Kekalahan 0-1 di kandang Basel tidak membuat Jupp Heynckes ke-hilangan optimisme. Pelatih Bay-ern Munich itu yakin timnya bisa

membalikkan keadaan di leg kedua dan lolos ke perempatfi nal.Laga leg kedua di Allianz Arena pada 13 Maret menjadi satu-satu-nya kesempatan bagi juara Eropa empat kali itu untuk melangkah ke perempatfi nal. Kemenangan 2-0 jadi hasil minimal yang mesti bisa didapat Bayern.“Ini bukan situasi yang nya-man buat kami tapi saya pernah mengalami seperti ini sebelumnya sepanjang karier melatih saya. Tadi adalah pertandingan seim-bang dengan banyak peluang dari kedua tim,” analisa Heynckes di situs resmi UEFA.“Sekarang kami membuat ban-yak kesalahan. Alarm sudah ber-bunyi, tapi kami masih punya leg kedua dan kami masih bisa mem-perbaiki hasil ini. Tentunya masih mungkin bagi kami bisa mengalah-kan Basel 2-0 di kandang,” yakin Heynckes. (int)

Manchester City begitu perkasa di Etihad Stadiu, setelah meng-gasak juara bertahan Fc Porto 4-0 pada leg II babak 32 besar Europa League. The Citizens lo-los ke babak 16 besar dengan keunggulan agregat 6-1. Di babak 16 besar, Manchester City akan berhadapan dengan pemenang laga antara Legia Warsawa dan Sporting Lisbon.Porto yang tertinggal 2-1 di laga leg pertama gagal berbuat banyak di leg kedua setelah saat laga beru berlangsung 19 detik, Manchester City sudah unggul 1-0 lewat gol Sergio Aguero.Aguero kemudian menjadi otak gol kedua klub pemuncak klase-men sementara Liga Primer Inggris saat dia melakukan assist bagi Edin Dzeko pada menit 76. Manchester City menambah dua gol lagi me-lalui David Silva pada menit 84 dan David Pizzarro pada menit 86.Arsitek Manchester City Ro-berto Mancini menegaskan timnya bertekad untuk lolos ke fi nal Eu-ropa League. “Final adalah target utama kami. Namun, mencapai final bukanlah hal yang mudah mengingat banyak klub kuat di Europa League seperti Manches-ter United, Valencia, dan Schalke,” ujarnya.

Kekecewaan terpancar jelas di wajah Kubu Porto “Sampai den-gan gol kedua City, Porto adalah tim terbaik,” klaim Pereira di Sky Sports.“Kami bermain jauh lebih baik. Tapi, kami tahu Manchester City punya tim yang bagus dan mereka memakai serangan balik dengan baik,” lanjutnya.“Mereka punya pemain-pemain hebat di depan dan gol kedua menyulitkan kami. Kami ingin men-gubah pertandingan, tapi kartu merah (Rolando) menguntungkan Manchester City. Skor akhir tak menunjukkan apa yang terjadi di lapangan,” kata Pereira.Pernyataan senada diungkap-kan oleh gelandang Porto, Joao Moutinho. Dia menganggap hasil akhir di Etihad Stadium “menipu”. “Tentu saja kami tak berharap ke-bobolan dalam 20 detik. Tapi, kami bereaksi dengan sangat baik dan saya pikir hasil ini sangat menipu,” ujar Moutinho.“Manchester City punya tim yang bagus, pemain-pemain bagus, kami melakukan segalanya untuk lolos. Tapi, kami tak cukup beruntung, khususnya di babak pertama, saat kami bisa memaksa Citu bermain di daerahnya sendiri, di stadion mereka,” tuturnya. (int)

Bidik FinalManchester City 4-0 FC Porto

PETAKA INJURY TIMEPETAKA INJURY TIME

Arsenal dalam posisi sulit jelang pertemuannya dengan Tottenham Hotspur akhir pekan ini. Tapi bermo-dalkan ketajaman serta rekor bagus Robin van Persie, The Gunners punya peluang be-sar menang.Klub asal London Utara itu dalam dua pertendingan terakhirnya b a r u s a j a mendapat ha-sil mengece-wakan saat k a l a h 0 - 4 dari AC Milan di leg perta-ma babak 16 besar Liga Champions, serta tersingkir dari Piala FA setelah kalah 0-2 dari Sunderland.Hasil-hasil ini makin menyudutkan posisi Arsene Wenger tentunya seb-agai manajer dan tentunya Arsenal terancam tanpa gelar lagi untuk tujuh tahun berturut-turut.Sementara itu Spurs boleh dibilang tengah dalam kondisi mental terbaik karena mereka berada di posisi ketiga dan unggul 10 poin dari Arsenal yang duduk di urutan ke-4.The Lilywhites pun menang 2-1 di pertemuan pertama dan itu jadi modal bagus melakoni duel di Emir-ates Stadium, Minggu (26/2) malam WIB. (dtc)

Andalan The GunnersRobin Van Persie

MarseilleMarseille

Inter MilanInter Milan1-0

Page 9: 24 Februari 2012

CUSTOMER SERVICE- Ingin berlangganan- Koran datang siang- Tidak terima koranHp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

Hubungi: Bagian Pemasaran

PATROLIPATROLI Jumat, 24 Februari 2012

PONTIANAK. Masih saja ada perusak hutan lindung. Padahal fungsinya sangat penting bagi keseimbangan alam. Untuk mencegah laju keru-sakan itu, Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) Brigade Bekantan Kalbar menangkap enam pelaku pembalakan hutan lindung, Selasa (21/2) siang di gunung Nyiut, Dusun Melayang, Desa Bengkawan, Kecamatan Seluas, Kabupatan Bengkayang.“Mereka menebang pohon jenis belian dan meranti secara sporadis. Kita tangkap saat aktivitas penebangan berlangsung,” ujar Hari Novianto, Kepala Unit Operasi SPORC Brigade Bekantan Kalbar ditemui di ruang kerjanya, Kamis (23/2).Dua dari enam pelaku pembalakan, Is, 33 dan Dl, 36, warga asal Kecamatan Suti Semarang telah ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan empat pelaku lainnya turut diamankan sebagai saksi karena mereka berada di lokasi kejadian saat penggerebekan. ”Mereka bukan berasal dari warga sekitar gunung Nyiut. Namun warga pendatang yang sengaja melakukan aktivi-tas penebangan,” ungkap Hari.Upaya pengamanan pelaku pembal-akan hutan di kawasan cagar alam gunung Nyiut itu dilakukan melalui se-buah operasi pengamanan melibatkan 25 anggota SPORC Brigade Bekantan Kalbar. Awalnya diperoleh informasi pelaku pembalakan hutan melengkapi diri dengan senjata rakitan jenis bomen. Dua orang polisi hutan yang bertu-gas disana tidak langsung men-gambil tindakan. Tetapi menunggu tambahan personel terlebih dahulu. “Saat kita amankan tidak ada perlawanan. Mereka lang-sung kita bawa untuk menjalani pemeriksaan guna kepentingan penyidikan,” ucapnya.

Untuk mencapai lokasi diperlukan waktu 5 jam berjalan kaki dari desa terdekat melalui medan berbukit. Aktivitas pembalakan hutan di kawasan itu telah berlangsung seki-tar 6 bulan lalu. Modus pelaku dengan cara melakukan penebangan kayu secara berpindah.

PONTIANAK . Lim Hui Khui, 51, warga Jalan Parit Pangeran, ter-gopoh-gopoh melapor ke Mapolsek Pontianak Utara setelah papan be-liannya raib digondol maling. Polisi kerja cepat menangkap, Iy, 51, warga Siantan, Kamis (23/2). Pelaku utamanya masih diuber.“Korban melaporkan kejadian ini cepat, se-hingga pelakunya cepat terungkap,” kata Kompol S Alam, Kapolresta Pontianak Utara, kemarin.Pelaku mengambil papan belian sebanyak 80 keping yang disimpan di dalam kebun korban Jalan Parit Pangeran. Pelaku membongkar pem-batas kebun yang ditinggal pemiliknya untuk masuk ke dalam sekitar pukul 01.00 dini hari.“Keesokan harinya korban mengetahui dan melihat kebunnya sudah terbongkar dan melihat papannya sudah hilang,” ungkap Alam.Melihat hal itu, korban melaporkan ke Polsek Pontianak Utara. ”Setelah diselidiki, Iyan kami tangkap di kediamannya. Namun Iyan mengaku papan itu titipan dari Ujang yang kini menjadi DPO (Daftar Pencarian Orang, red),” ungkapnya.Dari peristiwa tersebut, lanjut Alam, korban

Papan Belian HilangLapor..!Lapor..!

Enam Pembalak Disergap

PONTIANAK. Tampang dan postur tubuh Gusti Iwan, 35, cukup meyakinkan bak polisi. Tanda kepangkatanpun selalu dibawanya. Tapi siapa nyana, pria lajang itu hanyalah polisi gadungan, mengaku anggota Bareskrim Mabes Polri. Ia di-tangkap Satuan Resmob Polda Kalbar, Kamis (23/2) sore di depan parkiran Matahari Mall Pontianak.Dengan kedok polisi berpangkat Brip-ka itu, Iwan melakukan penipuan dan pemerasan. Salah seorang korbannya adalah Erli yang dijanjikan tersangka sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di kantor Gubernur.Kepala Unit I Resmob Polda Kalbar, Kompol David Siahaan mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari laporan korban. Pelaku terus dibuntuti hingga moment pas di kawasan Ma-tahari Mal Pontianak, anaggota Resmob menyergapnya. Pelaku disergap setelah mengambil uang hasil pemerasan dari korban. “Yang bersangkutan kami amankan berawal dari laporan korban bernama Erli. Pelaku menjanjikan akan mema-sukkan korban sebagai PNS di kantor Gubernur. Namun hingga saat ini tidak ada realisasinnya,” kata David.Saat disergap, pelaku tak berkutik. Aparat menemukan borgol dan pangkat Bripka yang disimpan pelaku di kocek celananya. ”Ppelaku diduga sudah lama

beraksi,” ujar David. Dari pengakuan pelaku, sudah melaku-kan penipuan disertai pemerasan seban-yak empat kali. Uang hasil penipuan itu digunakan untuk memperbaiki motor miliknya. “Selain itu ada beberapa ba-rang bukti yang berhasil kami amankan, diantaranya sebuah borgol, pangkat Bripka, uang tunai sebesar Rp 600 ribu,” lanjut David.Pelaku membantah melakukan pe-nipuan. Uang sebesar Rp 600 ribu dianggapnya hasil pemberian dari seseorang sebagai tanda terima kasih. ”Ini bukan hasil penipuan, barang kali ini sebagai tanda terima kasih,” kata Iwan.Alasan Iwan membawa peralatan poli-si itu, lantaran ia menyukainya sehingga berusaha membuat baju safari di daerah Sintang. ”Baju itu saya bikin di Sintang, kebetulan saya kerja di salah satu perusahaan Sawit di Sintang. Sedangkan peralatan pangkat dan borgol itu beli dari kaisar,” ungkapnya.Untuk mempertang-gungjawabkan per-buatannya, pelaku harus mendekam di balik jeruji besi. ”Tersangka terancam pasal 378 tentang

penipuan dengan kurun-gan empat tahun hingga lima tahun penjara,” kata David.(sul)

Ngaku Anggota Bareskrim Mabes Polri

DIRINGKUSDIRINGKUS

PONTIANAK. Tertib berlalulintas sangat diperlu-kan untuk kenyamanan bersama. Polantas tak memberi ampun lagi bagi para pelanggar UU lalulintas. Pengendara roda dua, tiga, maupun empat ditilang.“Tindak tegas bagi pengendara yang melanggar. Sebelumnya tertib berlalulintas sudah disosial-isasikan,” kata Kompol Boy Samola, Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kamis (23/2) siang.Disiplin berkendaraan di Kota Pontianak memang masih minim. Rambu-rambu sering di-labrak, toleransi dengan pengendara lain juga ma-sih kurang. ”Kebanyakan pengendara melanggar marka jalan. Biasanya pengendara terburu-buru sehingga mendahului pengendara yang sudah berada di batas marka jalan,” ujar Boy.Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, kata Boy, maka polisi mengawasi pengendara

Langgar Marka

DitilangDitilang

PONTIANAK. Kejati Kalbar men-gusut kasus dugaan korupsi

AH, mantan Direktur PTPN XIII. Hasil penyidikan telah disampaikan ke Kejagung, sambil

menunggu arahan setelah perkaranya diteliti secara

formil. “Jaksa Agung memberi arahan supaya perkara ini diteliti secara administrasi. Jadi materi akan diteliti tim Kejaksaan Agung,” kata Jasman Panjaitan, Kajati Kalbar kepada Equator, Kamis (23/2).Ekspose hasil penyidikan kepada Jaksa Agung disampaikan melalui teleconference Selasa (21/2). Dari pihak Kejati Kalbar menyertakan para pejabat utama. Sedangkan dari Kajagung didampingi para Jaksa Agung Muda. Dalam ekspose itu dipaparkan hasil penyeli-dikan intel kejaksaan hingga tahap penyidikan. Termasuk kendala menangani kasus tersebut. Jaksa Agung memberikan respon terhadap

Teliti Ulang Kasus KorupsiKajati Lapor Kajati Lapor KejagungKejagung

Penangkapan berawal dari laporan korban, pelaku dibuntuti hingga moment pas di kawasan Matahari Mal Pontianak, anggota Resmob menyergapnya.

Gusti Iwan (duduk) polisi gadungan menujukkan borgol dan tanda

pangkat diamankan di Mapolda Kalbar.

SYAMSUL ARIFIN

Anggota SPO

RC melakuka

n penyergapa

n

pembalak hut

an lindung. SY

AMSUL ARIFIN

Iy diamankan Polsek Pontianak Utara. SYAMSUL ARIFIN

Pelanggar marka jalan di Kota Pontianak ditilang. SYAMSUL

Jasman Panjaitan. DOK

Halaman 15

Halaman 15

Halaman 15 Halaman 15

Page 10: 24 Februari 2012

SADANIANG. Menunjang kinerja aparaturnya, Pemer-intah Kabupaten Pontianak membangun Kantor Camat dan Unit Pelayanan Tugas (UPT) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Keca-matan Sadaniang. Peresmian dua gedung baru tersebut dilakukan Bupati Pontianak H Ria Norsan, kemarin (23/2).“Diresmikannya kantor camat dan UPT Disdikpora ini semata-mata untuk meningkatkan pelay-anan kerja aparatur Pemerintah Kabupaten Pontianak di Keca-matan Sadaniang. Khususnya

dalam rangka memberikan pelay-anan publik yang maksimal,” kata Bupati, Ria Norsan.Keberadaan fasilitas dan in-frastruktur yang refresentatif memang memiliki peranan penting dan strategis dalam rangka mendukung kelancaran pelayanan publik yang diberi-kan pemerintah daerah kepada masyarakatnya.“Nah, dengan adanya kantor baru ini diharapkan dapat men-jadi motivasi bagi para apara-tur di lingkungan kerja Camat Sadaniang dan UPT Disdikpora untuk meningkatkan pelay-

anannya. Berikan kepuasan dan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat,” pesannya.Untuk itu, bupati berpesan agar para aparatur yang men-empati kedua gedung baru milik pemerintah daerah itu dapat merawat dan menjaga keberadaan bangunan dengan sebaik mungkin. Sehingga ban-gunan kantor tersebut senantia-sa terpelihara dan memberikan kenyamanan dalam menunjang kinerja pelayanan publik.“Bangunan ini harus dijaga, dirawat dan dipelihara dengan baik. Selain merupakan asset

daerah, bangunan kantor yang terawat akan menunjang kinerja aparatur itu sendiri. Kalaulah kantornya bagus, bersih dan rapi, tentu memberikan kenya-manan bagi orang yang bekerja di dalamnya,” pendapatnya.“Memelihara dan merawat bangunan kantor juga menjadi tanggungjawab masyarakat setempat. Karenanya, kantor ini merupakan tempat untuk mem-berikan pelayanan kepada ma-syarakat. Kalau kantornya rusak atau hancur, maka pelayanan tidak maksimal,” tukasnya.Sementara itu, salah satu

masyarakat setempat, Minsen mengaku senang dengan direal-isasikan dan diresmikannya peng-gunaan kedua bangunan baru tersebut. Hendaknya keberadaan bangunan itu dapat meningkat-kan kinerja aparatur Pemerintah Kabupaten Pontianak di lingkun-gan masyarakat Sadaniang.“Mudah-mudahan dengan kantor baru ini, semakin me-ningkatkan kinerja para pega-wai. Sehingga para pegawai merasa betah untuk berada di kantor untuk memberikan pelayanan kepada masyara-kat,” singkatnya. (shn)

KUBU RAYA Jumat, 24 Februari 201210

GEMA KABUPATEN PONTIANAK

�musyawarah kite

Menuju Perubahan

�derap bestari

KETUA Front Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR), Sudianto Nursasi mengingatkan KPU Kabupaten Ponti-anak untuk bekerja maksimal dalam menentuka Daftar Pemilih Tetap (DPT). Menurut dia, masalah DPT sangat menentukan keberhasilan dan kesuksesan penyeleng-garaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar mendatang.“KPU bertanggungjawab atas penyelenggaraan Pemilu. Apalagi, bisa dikatakan KPU bekerja setiap lima tahunan, jadi tidak ada alasan kekurangan waktu untuk mempersiapkan DPT lain sebagainya,” tegas Sudianto, Kamis (23/2) di Mempawah.DPT, menurut Sudianto sangat penting. Sebab, DPT merupakan ketentuan untuk menentukan hak suara masyarakat. Karenanya, tidak heran masalah DPT kerap kali muncul pada saat penyelenggaraan Pemilu dilakukan.“Di sinilah ujian berat sekaligus menjadi barom-eter keberhasilan kinerja KPU. Apakah KPU mampu melakukannya dengan baik atau tidak. Masyarakat berhak menuntut hak suaranya dalam pelaksanaan pesta demokrasi,” pendapatnya.Untuk itu, dia menyarankan agar KPU tidak hanya mengandalkan data penduduk yang didapat dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) saja. KPU harus pro aktif turun ke lapangan. Sehingga data yang di dapat bisa akurat dan persentase kesalahan-nya lebih kecil.“Kalau hanya mengandalkan data Dukcapil, artinya KPU tidak bekerja. KPU itu diberikan anggaran untuk menyukseskan penyelenggaraan Pemilu, termasuk menentukan DPT yang akurat. Apalagi, DPT ini tidak hanya dipakai untuk Pemilu Gubernur saja, melain-kan juga Bupati dan Legislatif Kabupaten Pontianak nantinya,” tuturnya.Lebih jauh, Sudianto berharap pada pelaksanaan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar khusus-nya di Kabupaten Pontianak tidak ada lagi persoalan menyangkut DPT tersebut. Artinya, semua masyara-kat Kabupaten Pontianak yang memiliki hak suara harus dapat menggunakan hak suaranya dengan baik. (shn)

DPT Mesti Akurat

KKD Pantau Kesehatan MasyarakatSUNGAI RAYA. Dinas Kes-ehatan Kabupaten Kubu Raya meminta, Komite Kesehatan Desa (KKD) di setiap desa, cepat dan tanggap memantau serta mempercepat informasi kes-ehatan bagi masyarakat. Lang-kah ini penting, memberantas demam berdarah dan program kesehatan lainnya.“KKD harus memberikan kon-tribusi bagi perkembangan ke-sehatan masyarakat, termasuk harus bergerak cepat, mendata dan memberikan informasi yang valid pada petugas kesehatan di desa dan kecamatan. Sehingga upaya pencegahan dapat di-lakukan dengan cepat, jika ada suatu permasalahan kesehatan di tengah masyarakat,” terang Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Titus Nursyiwan.

Titus menambahkan, selain menjadi mediator antara Dinas Kesehatan dan masyarakat, KKD nantinya harus memperbanyak kegiatan diskusi kesehatan den-gan masyarakat di desa mereka bertugas. “Karena hal itu perlu dilakukan untuk membangun paradigma dan kesadaran dari masyarakat mengenai pentingnya kesehatan di lingkungan keluarga dan ma-syarakat,” tuturnya.Dijelaskan Titus pula, ketika menjalankan tugasnya, para anggota KKD ini wajib mem-berikan informasi mengenai ke-sehatan dari masyarakat. Dalam menjalankan tugasnya nanti, selain karakteristik masyarakat yang beragam dan kondisi geo-grafi s Kubu Raya dan kondisi desa yang luas akan menjadi tantangan tersendiri bagi ang-

gota KKD.Titus juga mengungkapkan, anggota KKD itu dipilih dari desa asal mereka masing-masing. Dengan demikian, anggota KKD tentu lebih mengenal daerah dan masyarakat serta perma-salahan kesehatan di daerahnya sendiri. Karena program itu tergolong baru dan hanya dilakukan Pemk-ab Kubu Raya. Sementara ini, baru terdapat 30 desa yang menjadi sasaran program terse-but. 30 desa ini sendiri, dipilih berdasarkan banyaknya kasus kesehatan dan letak daerah yang berada jauh dari layanan kesehatan. “Bila program ini berhasil dan antusias masyarakat baik. Maka kita akan melakukan program serupa pada desa lainnya,” pung-kasnya. (oen)

SUNGAI RAYA. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengingatkan seluruh investor, untuk meningkatkan perannya, untuk meningkatkan ekonomi dan kes-ejahteraan masyarakat. Pernyataan yang dilontarkan Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, karena tak jarang ada investor yang datang malah menimbulkan masalah pada kemudian hari.“Kubu Raya tidak anti investasi, silakan para pemilik modal datang berbondong-bondong berinvestasi. Tapi berinvestasilah dengan menguntungkan rakyat seki-tarnya, dan keberlanjutan untuk generasi berikutnya,” terang Muda.Bila berinvestasi di Kubu Raya hanya menguntungkan para elit kepentingan, sementara rakyat sebagai pemi-lik lahan sengsara dan hidup dalam kesulitan. Artinya, investasi yang masuk tak ubah penjajahan baru di abad ini. Meskipun di Kubu Raya terdapat perbedaan suku, agama, adat istiadat dan pilihan politik.Namun, jika semua pihak mau bekerja keras, dirinya yakin kabupaten ini akan menjadi daerah dan bangsa besar yang kuat dan maju di masa yang akan datang. “Serta melalui gerakan masif dan membumi dengan reaktualisasi nilai-nilai kebangsaan dan keumatan,” tegasnya.Menurutnya, jabatan seorang pemimpin adalah suatu amanah dan kepercayaan, jadi dia mengingat-kan kepada jajaran SKPD yang ada agar jangan takut kehilangan jabatan dalam posisi apapun . Jabatan hanya sementara karena ada tenggang dan batas waktu, tapi yang perlu dilakukan adalah jangan sampai kehilangan amanah yang telah diberikan. “Jangan takut kehilangan popularitas, tapi takutlah kehilangan harkat dan martabat diri karena tidak dipercaya oleh rakyat lagi. Sesungguhnya semua kita adalah pemimpin, seorang pemimpin harus mempunyai orientasi yang melampaui cara berpikir dan bertindak dari keadaan yang ada sekarang dari kebanyakan orang, karena dibutuhkan pemikiran ter-buka dan punya visi pembaharuan dalam membangun masyarakat agar dapat dirasakan generasi hari ini dan mendatang,” katanya.Bupati yang dipilih masyarakat dari jalur indepen-dent itu menambahkan, seorang pemimpin jangan pernah berpikir selalu harus minta dilayani, minta dihormati bahkan gila hormat, karena rakyat pasti akan memberi penghormatan tanpa diminta jika kita melakukan yang bermanfaat, sekecil apapun itu.Seorang pemimpin bukan lagi pemimpin yang bisa berdiri tegak, dengan tegar dan pandai menepuk dada. Karena menjadi pemenang dari kompetitornya. Pe-mimpin yang dibutuhkan sekarang, adalah pemimpin dapat melihat perubahan sebagai kesempatan. Pe-mimpin mencari perubahan, mengetahui perubahan yang tepat, dan mengetahui bagaimana memanfaat-kan perubahan itu.“Sejatinya seorang Pemimpin tidak bersifat prag-matis, sesaat, asal-asalan tetapi hendaklah pemimpin yang mempunyai daya kritis, daya dobrak, daya saing dan selalu mengikuti proses yang ada. Kita membu-tuhkan pemimpin yang tangguh, punya wibawa dan berpikir akan kemajuan,” pungkasnya. (oen)

Bangun KKR Bersama Investor

Kabiro Equator Kabupaten Pontianak Dicatut MEMPAWAH . Masyarakat Kota Mempawah dan sekitarnya diminta berhati-hati terhadap aksi penipuan yang dilakukan oknum yang mengaku-ngaku wartawan untuk memeras uang. Sebab, belakangan oknum yang mencatut nama sebagai Kepala Biro Harian Equator Kabupaten Pontianak, Alfy Sandi berhasil menipu sejumlah korbannya den-gan cara meminjam uang. Fauziah, salah satu korban pe-nipuan oknum yang mengaku se-bagai Kepala Biro Harian Equator itu menceritakan, aksi penipuan yang dilakukan tersangka ber-mula ketika awal perkenalannya pada Sabtu (18/2) malam lalu. Ketika itu, tersangka yang men-gaku bernama Edy Wijaya ini sedang mencari salah satu warga bernama Yusman yang juga PNS di Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan (P3K) Kabupaten Pontianak.Setelah perbincangan yang cukup panjang, pelaku mengaku mencari Yusman untuk memin-jam sejumlah uang yang akan

digunakan untuk membiayai pengobatan istrinya yang sedang dirawat di Rumah Sakit Dr Rubini Mempawah.“Dia (tersangka, red) mengaku wartawan Harian Equator, seb-agai kepala bironya di sini. Dia mengaku baru datang dari Sang-gau setelah mendapatkan kabar kalau istrinya masuk RS akibat jatuh di kamar mandi,” ungkap Fauziah menceritakan penipuan yang dialaminya ketika ditemui wartawan Equator Mempawah di kediamannya, Rabu (22/2) malam.Kemudian, timpal Fauziah, pada Senin (20/2), pelaku kem-bali datang kerumahnya. Dengan wajah sedih, pelaku mengaku kebingungan mendapatkan uang untuk membeli obat. Pelaku dengan bujuk rayu dan kemam-puannya meyakinkan, Fauziah akhirnya merogoh isi koceknya juga. “Kemudian, uang itu saya berikan kepada dia. Bahkan, dia juga memberikan kwitansi yang ditulis tangan menggunakan ker-

tas buku. Dia juga menerangkan kalau dirinya tinggal di daerah Bunut Kabupaten Sanggau tidak jauh dari penginapan,” beber Fauziah. Untuk meyakinkan korbannya, pelaku juga mengaku mendapat-kan bantuan dari Sekda Pemkab Pontianak, H Gusti Ramlana SSos sebesar Rp3 juta. Namun, uang tersebut belum dapat dicairkan-nya lantaran pegawai yang men-gurus masalah keuangan sedang berada di luar kota ketika itu.“Kebetulan saya kenal dengan orang yang mengurus keuangan di pemda itu. Saya telepon pega-wai tersebut dengan maksud menanyakan apakah benar ada bantuan untuk wartawan. Dari situlah terungkap kalau sama sekali dan tidak pernah ada bantuan untuk wartawan. Apa-lagi uang sebesar Rp3 juta itu. Setelah itu saya baru yakin kalau dia berbohong namun sudah terlambat,” sesal Fauziah seraya menunjukkan Nomor Hp pelaku 082154819380.Kesal dibohongi, Fauziah

pun mencoba mencari tahu wartawan Equator yang ber-tugas di Mempawah. “Alham-dulillah, anak mau datang di sini. Jadi jelas sudah. saya khwat-ir ada korban lain selain saya,” ujar Fauziah ketika wartawan Equator yang asli berkunjung ke rumahnya. Tak Hanya Fauziah, Maimunah Warga BTN Korpri Mempawah juga menjadi korban. na-mun modusnya berbeda. “Sudahlah, saya sudah mengiklaskannya,” keluh Maimunah. Kepala Biro Har-ian Equator Mem-pawah Alfy Shandy menegaskan, agar masyarakat jan-gan mudah per-caya dengan ok-num yang men-g a k u - n g a k u w a r t a w a n . Apa l ag i t u -juannya han-ya meminta atau memin-jam uang. Wartawan E q u a t o r hanya per-lu dengan berita dan komfi rmasi berkaitan dengan pemberitaan. “Akhir-akhir ini memang saya mendegar ada oknum yang mengaku-ngaku sebagai wartawan Equator. Bahkan beberapa waktu lalu, sejumlah guru-guru sekolah di beberapa tempat sempat mengeluhkan ada oknum wartawan yang mendatangi mereka dan men-gaku-ngaku sebagai wartawan Equator dan media lainnya. Namun setelah dikonfirmasi, baru mereka jelas kalau itu ulah oknum yang tidak bertanggung jawab,” ujar Shandy begitu Ia akrab disapa. Kepala Biro Harian Equa-

tor Kabupaten Pontianak ini juga mengimbau, jika ada orang yang mengaku-ngaku sebagai wartawan Equator tanpa inden-titas jelas, segera laporkan ke Polisi. Sebab itu sudah melanggar hukum terkait pencemaran nama baik dan penipuan.“Kita khawatir ada korban-ko-rban lainnya, jadi kita mintakan warga jangan mudah percaya dengan oknum yang mengaku-ngaku wartawan. Dan kepada Aparat penegak hukum, agar tidak segan-segan menindak ok-num yang mengaku wartawan,” pungkas Shandy yang berniat melaporkan hal ini ke Mapolres Pontianak. (mah)

PONTIANAK. Lembaga Per-lindungan Anak (LPA) Ka-bupaten Kubu Raya (KKR) berjanji, lebih serius menan-gani masalah anak. Bahkan memasuki tahun 2012, LPA menerapkan sistem jemput bola. Tujuannya tak lain, agar permasalahan anak yang me-nimpa anak dapat segera di atasi. “Sejauh ini memang kasus yang banyak ditan-gani LPA KKR dalam masalah kesehatan anak, membantu dalam pengobatan bagi yang kurang mampu. Tetapi LPA juga menangani masalah pen-didikan, traffi cking, dan hak anak,” papar Ketua LPA KKR, Nur Nani, pada Equator be-berapa waktu lalu.Dikatakan Nani, setidaknya terdapat 4 kabupaten dan kota yang sudah membentuk LPA meliputi, Kabupaten Sintang,

Kubu Raya, Kota Pontianak dan Kabupaten Pontianak. “Khusus untuk tingkat provinsi saat ini dalam keadaan vakum. Insya Allah dalam waktu dekat ini kami akan kembali meng-gerakkannya,” ucap Nani.Beberapa waktu lalu, LPA KKR juga telah melakukan bakti sosial berupa sunatan massal sebanyak 100 anak. Membantu anak cacat berupa tongkat. Juga sudah banyak melakukan pendampingan pasien yang dirujuk ke luar Kalbar.“Kita bukan berarti men-gatakan pemerintah tidak mampu mengcover ini semua. Tetapi ini semua dalam rang-ka menyongsong program pemerintah dan siap bermitra dengan Instansi,” jelas Nani.Karena LPA merupakan lembaga independen. Maka, Nani berharap, ada dukungan

dari penyumbang dana. Bila perlu program CSR dari setiap perusahaan yang ada di KKR untuk disumbangkan.“Selama ini kita sudah pu-nya donatur tetap untuk pen-gadaan tiket pemberangkatan pasien ke luar Kalbar. Ada juga beberapa rumah singgah di beberapa rumah sakit di luar Kalbar. Jadi setiap pem-berangkatan pasien yang di-perlukan berupa akomodasi,” ucap Nani.Kata Nani, untuk tahun 2012 sudah ada angin segar dari Bupati KKR untuk men-ganggarkan dananya. “Semoga aja janji itu terealisasi. Sehing-ga bisa memperlancar kinerja LPA KKR ke depan,” harap Nani, ketika didampingi be-berapa anggotanya di antara lain M Yusni, Muhdiansyah, Suryanda, Sekjen LPA, Martin Jais, dan Edi Ariani. (kie)

Tangani Masalah AnakLPA KKR Jemput Bola

SUNGAI RAYA. Sebanyak 754 orang guru di Kabupaten Kubu Raya, siap mengikuti ujian sertifi kasi guru tahun 2012. Jatah bagi KKR bert-ambah, seiring munculnya pelimpa-han antar provinsi untuk mengikuti sertifi kasi.“Sebenarnya guru Kubu Raya yang akan mengikuti ujian setifi kasi hanya 536 orang. Tapi karena mendapatkan limpahan setifi kasi guru dari kabu-paten lain di Kalbar, dan pelimpahan antar provinsi. Jumlahnya guru yang bisa mengikuti sertifi kasi tahun ini bertambah lagi 200 orang, makanya total yang bisa ikut sertifi kasi 754 guru,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya, Frans Randus, pada wartawan, kemarin. Dikatakannya, pelimpahan serti-fikasi guru dari kabupaten dan provinsi lain, jelas memberikan keuntungan bagi guru di KKR. Sebab tahun ini, semakin banyak guru yang mendapatkan peluang mengikuti ujian sertifi kasi.Frans juga menjelaskan, pelimpa-han jatah sertifi kasi diperoleh KKR, karena sejumlah kabupaten dan provinsi lain, belum mampu mem-validasi jumlah guru yang berhak mengikuti sertifi kasi. Bahkan pelim-pahan sudah berlangsung sejak tahun

2010 lalu.“Karena kuota jumlah sertifikasi guru di Kubu Raya terus bertam-bah setiap tahunnya, kita yakin tahun 2014 nanti, seluruh guru di Kubu Raya bisa di sertifikasi,” tuturnya.Banyaknya guru yang sudah serti-fi kasi, diakui Frans, sesungguhnya sebuah keberhasilan tersendiri bagi Dinas Pendidikan Kubu Raya. Sebab mampu memvalidasi data guru yang ada di setiap kecamatan. “Walau pun daerah kita luas, tapi aparatur di Di-nas Pendidikan mampu memvalidasi data guru dengan cepat dan tepat. Hal ini jelas sebuah keberhasilan,” yakinnya. Dijelaskan Frans pula, 754 guru nantinya akan mengikuti ujian serti-fi kasi tahap awal tanggal 25 Febru-ari. Frans juga berharap, 754 orang guru yang akan mengikuti ujian sertifi kasi bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin. Agar lulus dalam ujian tersebut.“Kita mengharapkan bagi guru yang telah lulus sertifikasi, bisa meningkatkan kemampuannya dan meningkatkan kualitas pendidikan. Karena jika sudah di sertifi kasi, maka guru harus bisa meningkatkan ke-mampuannya,” urainya. (oen)

754 Guru Ikuti Ujian Sertifi kasi

Bupati KKR, H Muda Mahendrawan SH, ketika melihat pasien yang menderita Hydrosipalus. DOK

Sadaniang Miliki Dua Kantor Baru

Alasan Pinjam Uang karena Istri Sakit Alasan Pinjam Uang karena Istri Sakit

Kabiro Equator Mempawah, Al� Shandy.

Page 11: 24 Februari 2012

Sambas. Untuk mencapai kemajuan harus diimbangi den-gan kerja keras dan kerja cerdas. Tentunya aparatur pemerin-tah harus berjiwa besar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Pesan itu disampaikan Bupati

Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH saat melantik 80 pe-jabat struktural di lingkungan Pemkab Sambas, Kamis (23/2). “Pejabat yang dilantik harus mampu membangun kebersa-maan, integritas dan solid dalam lingkungan kerja,” kata Bupati.Dari seluruh pejabat yang

dilantik, sebanyak 12 orang merupakan pejabat eselon II dan 68 pejabat eselon III. Mer-eka dilantik untuk mendukung

program Pemkab Sambas sesuai keputusan Bupati Sambas No-mor 821.2.2/01/BKD-B Tahun 2012 tanggal 23 Februari 2012. Sedangkan penetapan pejabat eselon III sesuai Keputusan Bu-pati Sambas Nomor 821.2.2/02/BKD-B Tahun 2012. Diungkapkan Juliarti, pen-

gucapan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat struktural di lingkungan Pemkab Sambas tahun 2012merupakan upaya mewujudkan lembaga pemer-intah yang diinginkan masyara-kat. “Seorang pemimpin yang baik harus mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan memberikan pembinaan yang baik kepada stafnya. Se-hingga fungsi sebagai pimpinan

harus tegas dan jeli, karena pada intinya semua dinas/instansi dan lembaga yang ada merupakan tempat terbaik bagi seorang PNS dalam mengembangkan karir. Jadi tergantung bagaimana kita membawanya,” papar Juliarti.Dalam pelaksanaannya, peran

pejabat yang dilantik harus me-nyukseskan program pemerintah dan meningkatkan pelayanan ma-syarakat, karenanya dibutuhkan banyak kecerdasan dan kreati-vitas mengimbangi harapkan masyarakat terhadap pemerintah. “Mutasi dan kenaikan pangkat merupakan kepercayaan yang harus dijaga, karena mutasi yang diberikan merupakan skill baru bagi pejabat dilantik, termasuk human skill kita bersama bawa-han, serta konseptual skill dalam mendukung visi misi bupati dan wakil bupati,” tegasnya.Sebagai pemimpin, tugas bupati

ialah merangkul Satuan Kerja Per-angkat Daerah (SKPD). Sedangkan SKPD merupakan pelaksana, yang akhirnya menjadi satu kesatuan untuk menghadapi segala persoa-lan. Sehingga program pemerin-tah berjalan lancar seperti yang diharapkan. “Aparatur pemerintah

harus tegas, karena jabatan yang diberikan amanah. Jagalah keper-cayaan ini dengan kemampuan maksimal dalam memberikan pelayanan, dan kepada pejabat yang dimutasi bukanlah huku-man, melainkan motivasi kerja,” pesannya.Pejabat eselon II yang dilantik,

yaitu Uray Heriansyah (Camat Teluk Keramat) dilantik menjadi Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu, Rasyiden SH MH sebelumnya Kabag Keuangan Setda Kab Sambas dilantik sebagai Inspe-ktur Kabupaten, Heriyanto SSos dipercayai menjabat Kadispenda Sambas, Rustina SSos (Camat Sebawi) dipromosikan sebagai Kepala BP4K, Arlizen AB SSos (Kabag Tata Pemerintahan) dilantik sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Yusran A Rasyid BE ST dilantik sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Kema-syarakatan dan SDM, Ir Hasanusi MM diamanahi sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan, Sukari SSos menjabat Kadis Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata, Chifni B Ssos

dilantik sebagai Asisten Per-ekonomian dan Pembangunan Setda Kab Sambas, U Joni Darwin SSos dilantik sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Drs Zainal Abidin MM menempati jabatan Asisten Administrasi Umum dan Aparatur Setda Sambas, Drs Uray Tajudin MSi mutasi sebagai Kadis Kumindag Sambas, dan Tamhriani SP yang sebelumnya Kepala BP4K dipercaya Bupati Sambas sebagai Kepala Bappeda Sambas.Sedangkan pejabat eselon III

yang dilantik, yaitu Camat Teka-rang dijabat Jumli SIP, Camat Sejangkung dijabat Halibus SSos, Camat Jawai Selatan dijabat A Rahmat SIP MSi, Suhut Firma-syah SSos dipercaya sebagai Camat Sajingan Besar, Camat Sebawi dijabat Drs Alkap MSi, Camat Tebas dijabat Azikin SSos, Camat Pemangkat dijabat Drs Burhani B Soni MM, Camat Jawai dijabat Tajudin BA, Camat Selakau dijabat Drs Suhaimi, Camat Teluk Keramat dijabat Nawazi SSos, Camat Tangaran dijabat Budi Santoso SE, dan Ca-mat Paloh dijabat Usman SSos MM. (edo)

Pejabat Harus Kerja Keras dan Cerdas

Jumat, 24 Febuari 2012Spektakuler SINGKAWANG 11

SAMBAS TERIGAS

Dewan “Sidang” Kapolres SUARE KITE

Singkawang. Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) mengakui, tidak mudah mengubah pola pikir (mindset) pelaku UKM, dari pengembangan per daerah menjadi kerjasama antardaerah.“Tidak mudah mengubah mindset pelaku UKM

untuk menerapkan suatu konsep pengembangan,” kata I Wayan Dipta, Deputi Bidang Pengkajian Sumber Daya UKM Kementerian Koperasi dan UKM ketika membuka Workshop Pengembangan UKM melalui Pendekatan Kerjasama Antardaerah Wilayah Regional Management Singbebas di Hotel Dangau Singkawang, kemarin (23/2).Dia menjelaskan, konsep pengembangan UKM me-

lalui kerjasama antardaerah sebenarnya bukan konsep baru di dunia usaha. Bahkan sudah diterapkan di luar negeri. “Sehingga harus ada program dari apa yang kita laksanakan dari kegiatan ini untuk memajukan UKM, khususnya di Singbebas,” kata Wayan.Program-program yang dihasilkan itu nantinya akan

mendapat pengawalan dari Kementerian Koperasi dan UKM. “Agar benar-benar sesuai dengan yang diren-canakan untuk pengembangan UKM dengan beker-jasama antardaerah Singbebas,” jelas Wayan.Tetapi, kata Wayan, pengawalan penggunaan konsep

pengembangan tersebut tentunya tergantung respon dari daerah masing-masing. “Kalau daerah tidak respon terhadap konsep pengembangan ini, bisa saja kita tinggalkan. Jadi tergantung dari daerah masing-mas-ing,” ingatnya.Terkait penerapan konsep pengembangan ini, Kepala

Bidang Pemberdayaan Koperasi Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kalbar Victor Simanjuntak menjelaskan, guna mempercepat pembangunan ekonomi, diperlukan suatu konsepsi, semangat kebersamaan dan komuni-kasi sosial antardaerah. “Terutama sekali, bagaimana mengembangkan produk daerah,” katanya.Untuk mewujudkan hal tersebut, tentu membu-

tuhkan perubahan mindset dari para pelaku UKM di daerah yang akan bekerjasama, seperti di Singbebas, mereka siap bersama-bersama dan satu persepsi terkait pengembangan produk daerah. (dik)

Tak Mudah Mengubah Mindset Pelaku UKM

“PENCINTE BAHASE SAMBAS ASLI”

Ilham OnestepcloserKini dah jarang urang

tappong tawar/bepappas hari Jumat. Padahal banyak pesan

moral dari budaye ie. Di-antarenye silaturahmi, gotong royong, tertib, dsb. Tappi dah mule nak urang tinggalkan tanpe dasar pemikeran nang jallas. Ade tolen urang nyalahkan budaye ie, hukum

nang dipakai ja’ pakai pemikeran sorang, bukan dari Alquran dan Hadist. Tampaknye an lama’ age’ Sambas jadi ‘serambe’

barat.

Paridi Angah Jawai Aok d w.i? Tp mn dk-

mpgku msh bnyak juak yg tapung tawar e. Gtong ryong pun msh ad juak yg maok e..he

Bella Errye Tp kat kame maseh ada.

Syukur lah. Jak mcm ye an nyalahe agama, kan jak doa2 dr quran. Jak yg an bole ye, mcm marek hutan, marek sungai.ha ie brok syirik. Tp ada org tepong tawar an agek sirakal. Mcm an besari lah pun gaye. Jak adatkan ada yg patut dikekalkan, ada yg an patut..

Pemekaran 10 Desa Terganjal MoratoriumSambas. Staf Ahli Bupati

Sambas H Sukari SSos men-gungkapkan, rencana peme-karan 10 desa se-Kabupaten Sambas terganjal moratorium pemekaran desa. Kebijakan yang mulai diberlakukan pada Januari 2012 diperkuat den-gan surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan surat Gubernur Kalbar. Sukari menjelaskan, Pemkab

Sambas sedang menyempur-nakan draf yang ada, terutama meningkatkan status Peraturan Bupati (Perbup) menjadi Per-aturan Daerah (Perda). Selan-jutnya, berkas yang ada akan diusulkan ke DPRD Sambas agar sesuai dengan proses dan

aturan yang berlaku. Menyikapi moratorium

pemekaran desa paparnya, Pemkab Sambas akan kem-bali berkonsultasi ke Pemprov Kalbar atau ke Kemendagri. “Mengingat tahun ini bakal dimekarkannya kembali 10 desa, termasuk usulan peme-karan desa sebelumnya,” kata Plt Kadis Porabudpar Kabu-paten Sambas ini di Ruang Rapat Kantor Bupati Sambas, Rabu (22/2).Paparan Sukari ini disam-

paikan saat Komisi D DPRD Kalbar yang diketuai H Buang Prahto Wibowo melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Sambas. Kehadiran Komisi D

DPRD Kalbar tersebut didam-pingi Kepala Dinas Sosnaker-trans Provinsi Kalbar Jakuri Suni. Rombongan melakukan pertemuan dengan Asisten I Setda Sambas H Sayuti SSos didampingi Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan H Su-karsi SSos, Kepala Dinas Ke-sehatan dr I Ketut Sukarja, Kadissosnakertrans Arsyad SH MSi, Kadis Pendidikan Drs H Nurpinarto MSi dan Kaban Kesbangpolinmas Heriyanto. Salah satu agenda kunjungan

kerja Komisi D DPRD Kalbar adalah membahas pemek-aran desa dan transmigrasi di Desa Sabung, Kecamatan Subah. “Kami minta persoalan

pemekaran desa dan trans-migrasi segera dituntaskan. Sehingga tak menimbulkan konfik di masyarakat. Inilah tujuan kedatangan kami, yaitu mendengarkan permasalahan yang ada, dan solusi apa yang dapat menyelesaikan masalah pemekaran desa dan trans-migrasi,” jelas Buang Prahto Wibowo.Menurut Buang, solusi

yang dibahas bersama ber-tujuan agar masyarakat bisa mendapat jawaban yang jelas. Sebab, masyarakat men-gadukan masalah tersebut ke Komisi D DPRD Kalbar. “Kedatangan kami selain un-tuk menyampaikan aspirasi

masyarakat kepada Pemkab Sambas, juga ingin masalah ini tuntas. Mudah-mudahan cepat terselesaikan,” harap-nya.Sementara itu, Kepala Dinas

Sosnakertrans Provinsi Kal-bar Jakuri Suni dan Kadissos-nakertrans Sambas Arsyad, memaparkan permasalahan program transmigrasi. Dari uraian keduanya terungkap, program transmigrasi sudah berjalan, hanya penyelesaian tuntutan sebagian warga terha-dap tanam tumbuh yang terkena dampak program pusat ini. “Pro-gram transmigrasi merupakan usulan warga sejak 2007, dan terealisasi 2010 hingga 2011.

Warga hanya dapat kompensasi, namun pemkab juga mengako-modir tuntutan sebagian warga

untuk ganti rugi tanam tumbuh, sekarang lagi proses,” ungkap Arsyad. (edo)

Anggota Komisi D DPRD Kalbar melaksanakan kunjungan kerja ke Ka-bupaten Sambas membahas pemekaran desa dan transmigrasi. \\ M Ridho

Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH melantik 80 pejabat struktural Pemkab Sambas. \\\ M Ridho

Singkawang. Komisi A DPRD Kota Singkawang me-manggil Kapolres Singkawang AKBP Prianto SIk, untuk mem-pertanyakan maraknya kasus jambret, perjudian, minuman keras (Miras), narkoba dan perdagangan orang (traffi cking) di Kota Singkawang.“Warga sering mengadu ke

saya melalui pesan singkat atau bertemu langsung, kenapa aksi judi yang ada, masih tetap berlangsung,” kata Reni Asmara Dewi, Sekretaris Komisi A DPRD Kota Singkawang ketika perte-muan dengan Polres Singkawa-

ng di DPRD Kota Singkawang, kemarin (23/2).Selain itu, Reni juga memper-

tanyakan mengenai semakin banyaknya dugaan peredaran narkoba, miras dan dugaan ma-sih banyak perusahaan mem-pekerjakan gadis belia untuk menemani para tamu, yang terjadi di beberapa Tempat Hiburan Malam (THM) di Kota Singkawang. “Diduga ada mem-pekerjakan gadis belia yang bisa dipilih para tamu dalam ruangan kaca. Selain penyalahgunaan izin tempat hiburan malam, ada warga yang merasa terganggu

dengan suara dentuman musik yang ditimbulkan dari THM yang ada,” ungkap Reni.Anggota Komisi A DPRD Kota

Singkawang, Sumberanto Tjitra juga angkat bicara, menyatakan maraknya aksi penjambretan. Dia mengharapkan Kapolres memberikan tindakan tegas ter-hadap pelaku, misalnya pelum-puhan dengan tembak di tem-pat. “Warga yang melaporkan ke saya, meminta kepolisian bisa menembak di tempat kepada para pelaku, karena itu sudah sangat meresahkan,” kata Sum-beranto.

Diberondong berbagai per-tanyaan mengenai tindak ke-jahatan di Kota Singkawang, Kapolres Singkawang AKBP Prianto mengatakan dengan tegas, secara pribadi dia saja anti terhadap perjudian dan narkoba. Sehingga dia akan memberikan tindakan tegas terhadap pelaku, baik pelakunya masyarakat bi-asa maupun oknum anggota ke-polisian. “Saya termasuk anti dan paling alergi dengan perjudian dan narkoba, tanpa melupakan aksi kejahatan lainnya. Makanya kalau petugas saya ada yang terlibat, langsung kami tindak,”

tegas Prianto.Terkait narkoba, Prianto men-

gungkapkan, peredarannya di Singkawang merupakan terbe-sar di Kalbar setelah di Ponti-anak. Sehingga penanganannya menjadi sangat prioritas.Selama 2011, di jajarannya

telah mengungkap 33 Laporan Polisi (LP), 60 tersangka, satu dilimpahkan ke POM, barang bukti sabu-sabu 30 paket, 29 paket besar, 134 paket kecil, (29 gram). Kemudian ekstasi 128 butir, ganja 114,6 gram, miras satu jeriken lima liter dan arak putih serta 28 obat tanpa izin edar. “Padahal, sesuai yang dianggarkan negara, budgetnya hanya separuh saja dari jumlah kasus yang kita temukan. Jadi kalau dihitung itu melebihi dari anggaran yang ada,” jelas Prianto.Mengenai tindak kejahatan

perjudian, kata Prianto, guna penanganannya sudah dikerah-kan 26 personil di Kamtibnas. Saat di lapangan mereka dibekali kartu nama yang berisikan im-bauan dan nomor HP pejabat Polres. “Kita juga mensosialisa-sikan melalui kartu nama, jadi masyarakat bisa segera meng-hubungi nomor petugas yang bisa dihubungi jika menemukan aksi perjudian,” harapnya. Program tersebut ternyata

membuahkan hasil, hanya saja masih dihadapkan pada ken-dala pengirim pesan singkat (SMS) yang enggan ditemui petugas. “Kendalanya, jika ma-syarakat melaporkan melalui pesan singkat, ketika akan diter-uskan, warga yang mengirim tidak mau membalas SMS atau mengangkat telponnya saat di-hubungi petugas,” keluhnya. Sementara mengenai saran

untuk tembak di tempat ter-hadap pelaku penjambretan, tentunya harus dilakukan sesuai dengan prosedur. Agar aparat kepolisian tidak di-persalahkan dalam menggu-nakan senjata api. (dik)

Reni Asmara Dewi.

Singkawang. Pelaksanaan Jami-nan Kesehatan Daerah (Jamkesda) belum maksimal, karena tidak ada kerjasama antar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Oleh kare-nanya, Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang disarankan membuat Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kal-bar terkait kerjasama tersebut.“Program layanan kesehatan ini

masih bersifat regional. Sebagai

contoh, apabila pasien dari RSUD dr Abdul Aziz Singkawang yang meng-gunakan Jamkesda dirujuk ke RSUD Soedarso, tidak bisa dilayani dengan Jamkesda,” kata Maya Satrini, Akti-vis Sosial Kota Singkawang ditemui disela-sela Musrenbang Kecamatan Singkawang Timur, Rabu (22/2).Atas permasalahan tersebut,

Maya menyampaikan dalam Mus-renbang Kecamatan Singkawang Timur, agar Pemkot Singkawang

selaku pemilik RSUD Abdul Aziz membuat kebijakan berupa MoU dengan Pemprov Kalbar selaku pemilik RSUD Soedarso, atau juga dengan pemerintah pusat.Maya mengungkapkan, dalam

pekan ini saja, sudah terdapat dua pemegang Kartu Jamkesda yang dirujuk ke RSUD Soedarso, tetapi mereka tidak bisa memanfaatkan kartu yang dikantonginya itu. “Ini artinya masih banyak ma-

syarakat miskin yang menggunakan Jamkesda mengharapkan pelay-anan kesehatan secara maksimal,” jelasnya.Terpisah, Kepala Bidang (Ka-

bid) Promosi dan Informasi Ke-sehatan Dinas Kesehatan Kota Singkawang Djoko Suratmiarto SIP MKes menjelaskan, Jamkesda merupakan kerjasama Pemkot Singkawang dengan PT Askes dalam pelayanan kesehatan, hanya sebatas

RSUD dr Abdul Azis. “Ini karena terbatasnya anggaran, jadi hanya sebatas RSUD dr Abdul Aziz. Meski begitu, pada 2012 seluruh

masyarakat Kota Singkawang selain peserta Askes maupun Jamkesmas dapat pelayanan gratis di Kelas III RSUD dr Abdul Aziz. Jadi ada peningkatan jika dibanding tahun lalu, dimana peserta yang dilayani Jamkesda sebanyak 22.000 orang,” ungkap Djoko. (dik)

Jamkesda, Pemkot Singkawang Mesti MoU dengan Provinsi

AKBP Prianto SIk. Sumberanto Tjitra

Page 12: 24 Februari 2012

SINTANG. Ketua Tim Peng-gerak (TP) PKK Kabupaten Sintang, Ny Katy Evelina Milton, mengimbau kepada masyara-kat, khususnya ibu hamil atau yang memiliki balita. Henda-knya dapat lebih sering memer-iksakan anak dan dirinya ke Posyandu. Tujuannya agar kesehatan anak dapat terus terpantau. “Jangan sungkan untuk men-datangi Posyandu. Dengan demikian kita dapat melihat perkembangan anak dan kon-disi kita,” ujarnya sela-sela peresmian Posyandu Nobal

Kecamatan Sungai Tebelian belum lama ini.Dikatakan Katty, pemerintah sudah memberikan kemudahan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma, salah satunya me-lalui Posyandu kepada ma-syarakat. Tinggal masyarakat itu sendiri yang harus peka. “Perkembangan, pertumbuhan dan kesehatan anak sangat penting,” pesannya. Sikap malas, kata Katty harus dibuang. Selama ini menurutnya tidak sedikit masyarakat masih enggan pergi ke Posyandu. “Secara garis besar sudah tahu

tentang pentingnya Posyandu. Cuma kesadaran saja yang be-lum begitu terlalu,” tukasnya. Posyandu t i dak hanya memeriksakan perkemban-gan anak, melainkan ada hal-hal penting yang harus dilakukan, seperti imunisa-si dan pemberian vitamin. “Kadang habis imunisasi dan pemberian vitamin, orangtua malas membawa anaknya ke Posyandu lagi. Kita minta pemikiran seperti ini diting-galkan. Memeriksakan diri dan anak itu penting,” nasi-hatnya. (din)

SINTANG. Management PTPN XIII Nanga Jetak diminta proak-tif, menyelesaikan masalah yang menyangkut tuntutan warga Dait dan warga Batu Landung. Pihak PTPN XIII Nanga Jetak, harusnya tidak begitu saja me-nyerahkan penyelesaiannya pada Pemerintah Daerah atau pihak keamanan.“Masalah inikan masalah mer-eka, jangan sampai mereka me-lemparkan masalah ini kepada DPRD, kepada Bupati dan aparat keamanan,” Kata Bupati Sintang

Milton Crosby. Memanasnya permasalahan HGU PTPN XIII Nanga Jetak, harus disikapi dengan bijak oleh berbagai pihak. Masing-mas-ing pihak diharap menahan diri karena persoalan tersebut masih dalam proses. “Kita sama-sama kerja bakti menyelesaikan ma-salah ini. Jangan menyalahkan siapa-siapa, sampai ditemukan jalan terbaik masalah ini,” kata Milton.Diakui Milton, bahwa polemik yang terjadi tak ubah seperti

benang kusut. “Kita tidak bisa menyalahkan siapa-siapa. Aparat kemana pun tidak bisa bertindak terlalu jauh. Kita harap penyele-saiannya nanti tidak merugikan warga Dait, maupun warga Batu Landung,” harap Milton.Tertundanya pengeluaran ijin perpanjangan HGU PTPN XIII Nanga Jetak sendiri, karena me-mang beberapa waktu yang lalu, ada beberapa hal yang belum dilengkapi. Sekarang permo-honan perpanjangan ijin HGU tersebut sudah berada di BPN

RI.Milton mengemukakan, ada beberapa pemahaman yang tidak dimengerti oleh beberapa pihak. Sesuai undang-undang yang ber-laku, kalaupun PTPN XIII tidak lagi memperpanjang HGU, tanah tersebut dikembalikan kepada Negara, bukannya diserahkan kepada masyarakat. Negara yang nantinya menentukan, untuk apa tanah tersebut. Sebelumnya, pada tanggal (17/2) lalu, puluhan warga Batu Landung mendatangi Kantor

PTPN XIII Nanga Jetak untuk meminta jaminan keamanan dalam bekerja. Hal ini dilakukan mereka, menyusul penguasaan lahan, pemagaran jalan masuk dan ultimatum dari warga Dait yang meminta perusahaan meng-hentikan aktivitasnya.Konfl ik lahan sempat merunc-ing. Awalnya hanya konfl ik ver-tical antara warga masyarakat yang menolak perpanjangan HGU dengan PTPN XIII Nanga Jetak, kini berpotensi menjadi konfl ik horizontal. Tidak hanya dengan perusahaan, tetapi berpotensi melebar pada konflik antara, warga dengan warga, atau warga denga aparat keamanan. (din)

MELAWI MEMBANGUN Jumat, 24 Februari 201212

SINTANG RAYA apai ji kitak

�apai kato kito

Bangun Gedung BadmintonNANGA PINOH. Dunia olahraga badminton di Nan-ga Pinoh sedang marak-maraknya. Di beberapa sudut pemukiman ada dibangun lapangan olahraga ini. Namun, masih lapangan terbuka. Geliat badminton yang marak ini juga bisa dilihat dari antrian pemain di gedung badminton di lapangan kecamatan. Saban sore gedung badminton satu-satunya di Melawi ini di kunjungi ramai pemain.“Saat ini badminton mulai marak lagi. Di mana-mana ada lapangan. Bahkan gedung badminton yang ada di lapangan kecamatan selalu dipenuhi pemain,” kata salah seorang pemain badminton, Wahyudi, ditemui kemarin.Lantas laki-laki yang akrab disapa Yudi ini men-gungkapkan, sudah saatnya pemerintah dan KONI memerhatikan minat yang luar biasa warga terhadap bulu tangkis ini. Caranya, dengan menyediakan sa-rana olahraga yang representatif.Bisa dengan membuat lapangan baru. Atau bisa juga dengan merehab gedung yang sudah ada. Yakni dengan memperbaiki bangunan serta menambah satu lagi lapangan. Sebab, gedung yang ada tersebut hanya memiliki satu lapangan saja.“Banyak pilihan untuk menyediakan sarana olah-raga badminton. Bisa juga dengan membuat lapangan baru. Atau bisa juga dengan merehab yang ada, tapi ditambah satu lapangan lagi. Agar peminat badmin-ton ini bisa memuaskan dahaga untuk olahraga,” saran Yudi.Yudi menilai, maraknya warga bermain badminton ini jelas akan berpengaruh pada prestasi olahraga ini. Sebab, bila warga sudah suka bermain, otomatis akan memicu adanya kompetisi di tataran warga. Kompetisi ini akan melahirkan prestasi.“Bila turnamen sering dilaksanakan akan memicu pemain untuk mencetak bibit unggul. Bila upaya tersebut sudah ada. Tinggal menunggu hasilnya saja. Tapi sekali lagi mesti didukung oleh sarana dan prasarana,” pungkasnya. (aji)

KETUNGAU HULU. Buruknya kondisi jalan bila musim pen-ghujan nyaris melumpuhkan akses transportasi masyarakat Senaning Kecamatan Ketungau Hulu. Mereka terpaksa memutar kendaraan melalui jalan Balai Karangan, Kabupaten Sanggau (Senaning-Balai Karangan) bila hendak ke Sintang. “Sejak beberapa minggu ini ja-lan Sintang-Senaning rusak berat. Jalan berlumpur tak ubah seperti bubur,” ungkap Ketua Kelompok

Informasi Masyarakat Perbatasan (Kimtas) Sintang, Ambresius Murjani.Warga lebih memilih melalui jalan Balai Karangan. Kendati jauh, namun ruas jalan lebih layak di lalui, ketimbang ruas jalan Sintang-Senaning. Pilihan ini bukan tanpa sebab, bila tetap

memaksakan diri melintasi jalan Sintang-Senaning bukan mustahil bisa bermalam di jalan terjebak dalam kubangan lumpur. “Senaning-Balai Karangan me-mang jauh, bisa memakan waktu sembilan sampai sepuluh jam baru tiba di Sintang. Tapi ini ter-paksa dilakukan karena masyara-

kat tidak mau mengambil resiko kendaraan terjebak di lumpur,” kata Murjani.Padahal di Ketungau Hulu, terdapat desa berbatasan lang-sung dengan Negara Malaysia, persisnya Desa Jasa. Ironisnya, jalan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat ini

belum bisa ditangani dengan baik oleh pemerintah, sekalipun ruas jalan itu menghubungkan daerah perbatasan.Padahal, bila diibaratkan se-buah rumah, perbatasan adalah beranda depan. Sejatinya, sebagai beranda depan pembangunan dapat lebih baik, terutama soal jalan. “Kita minta pemerintah lebih serius menangani jalan tersebut, apalagi menghubungkan daerah perbatasan,” harap Murjani. (din)

Musim Penghujan Jalan BenyaiSINTANG. Bupati Sintang, Milton Crosby meminta, secara tegas kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Sintang. Supaya tidak terlibat dalam politik dan tetap menjaga netralitas. “Sudah jelas dalam Peraturan Pemerintah (PP) No-mor 53 Tahun 2012, PNS tidak boleh terlibat dalam kegiatan politik, terlebih ikut dalam salah satu partai politik,” tegas Milton saat membuka sosialisasi PP 53 Tahun 2010 tentang disiplin PNS, bertempat di Balai Praja Rabu (22/2). Menurut Milton, banyak PNS tidak bisa memosisi-kan dirinya sebagai aparatur Negara, tidak disiplin dan tidak taat pada peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah. “Meski sudah jelas ada larangan tegas dari pemerintah, masih saja banyak PNS yang kuc-ing-kucingan ikut berpolitik,” ujarnya.“PNS harus disiplin dan taat pada aturan, kalau ingin berpolitik, sebaiknya keluar saja dari PNS. Masih banyak kok yang mau jadi PNS,” timpal Milton. Narasumber pada sosialisasi itu disampaikan oleh Farel Simarmata, Asisten Sekretaris Badan Pertimban-gan Kepegawaian (Bapeg) di bawah naungan Menteri Kepegawaian Nasional (Menpan).Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan infor-masi kepada seluruh pejabat dan pegawai tentang pelaksanaan PP Nomor 53 Tahun 2010, dan Per-aturan Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Nomor 21 tahun 2010 tentang ketentuan pelaksa-naan PP tersebut. Melalui sosialisasi ini diharapkan PNS dapat men-egakkan sikap disiplin. Pejabat juga harus menjadi teladan bagi bawahan dan juga bagi masyarakat. “PNS harus memiliki komitmen kerja supaya mendapatkan hasil kerja yang sempurna,” kata Farel. Menurutnya, kemajuan daerah tidak akan dicapai tanpa komitmen pegawai negeri, karena tidak ada pembangunan yang tidak melibatkan pegawai negeri sipil. (din)

Dilarang Keras Ikut Politik

Pakaian adat Melawi yang mesti dilestarikan. SUKARTAJI

Utamakan Sebaran Guru di Desa

Tanah Pinoh dan Sokan Terang 24 Jam

Benang Kusut PTPN XIII Nanga Jetak

Jaga Netralitas PNS

Jangan Malas Kunjungi Posyandu

Ketungau Hulu Nyaris LumpuhKetungau Hulu Nyaris Lumpuh

Perusahaan Hendaknya Akomodir Masyarakat

SINTANG. Bupati Sintang, Milton Crosby membawa lima orang DPRD Provinsi dar i Komis i A meninjau pembangunan Tebelian Air-port, Kamis (23/2). Sela-sela kunjungan itu Milton men-gatakan bahwa pada tahun 2012 ini Pemkab Sintang akan kembali mengalokasi-kan dana sekitar Rp 40 miliar untuk mendukung proses pembangunan Bandara ber-taraf internasional tersebut.Dana itu nantinya akan diperuntukkan untuk pem-bebasan lahan perpanjan-gan landasan pacu dan juga pembebasan jalan masuk

bandara. “Landasan pacu akan kita tambah 750 meter. Demikian Bandara kita su-dah bisa dikatakan bertaraf

internasional. Kita berharap pemerintah Provinsi bisa memberikan bantuan, khu-susnya untuk pembangunan

perumahan supaya ban-dara Tebelian ini bisa segera difungsikan,” kata Milton penuh harap.Dikemukakan Milton, jika Bandara Tebelian tersebut jadi, maka dampaknya akan sangat baik untuk pertumbu-han perekonomian di Sintang, termasuk diantaranya per-cepatan pembangunan bagi masyarakat di wilayah Timur Kalbar. “Bandara ini ada tiga fungsi, angkutan barang dan jasa, kargo dan sekaligus un-tuk pertahanan keamanan se-laku daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia,” jelasnya. (din)

Milton Boyong Dewan Tinjau Tebelian Airport

Milton saat membawa Komisi A DPRD Provinsi Kalbar meninjau Tebelian Airport. SUHARDIN

NANGA PINOH . Akhirnya, warga ibukota Kecamatan Sokan dan Kecamatan Tanah Pinoh dapat menikmati penerangan listrik siang dan malam alias 24 jam. Walau masih uji coba, namun dipastikan banyak manfaat yang akan dirasakan warga.“Alhamdulilah sejak Senin lalu, listrik di kecamatan Tanah Pinoh dan Sokan sudah hidup 24 jam. Itu yang kita nanti-nanti kan selama ini. kita nantikan sangat panjang,” ungkap warga Tanah Pinoh, Taufi k dengan gembira, kemarin.Selama ini di ibu kota Keca-matan Sokan dan Tanah Pinoh hanya hidup pada malam hari. sejak pukul 18.00 WIB hingga

pukul 06.00 pagi. Sementara pada siang hari, listrik akan padam. Ini terjadi semenjak ke-beradaan pembangkit listrik di kawasan yang dikenal dengan tanah pinoh ini.“Banyak manfaat listrik bisa hidup 24 jam. Banyak kegiatan warga yang akan terbantu den-gan adanya listrik ini. semua aktivitas siang yang berkaitan dengan listrik bisa dilakukan pada siang hari. paling tidak kita sudah bisa mengecas HP pada siang hari,” ulasnya.Terpisah, tokoh pemuda Kota Baru, M Armia ST mengatakan dirinya secara pribadi maupun mewakili masyarakat kecamatan Tanah Pinoh sangat terima kasih.

Serta memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada pihak PLN yang telah memberlakukan listrik hidup siang malam. “Menghidupkan listrik siang malam di Kota Baru dan Sokan tersebut memang sangat luar biasa. Kita memang patut me-nyampaikan ucapan terimakasih kepada PLN,” ungkapnya kepada wartawan.Diterangkannya, listrik hidup siang dan malam dampak positifnya bagi seluruh kehidupan masyarakat. Lantaran sangat mendukung bagi pelaku usaha yang banyak meng-gunakan peralatan elektronik.Bukan hanya itu, di daerah ini Sekolah dan kantor pemerintahan sudah bisa melakukan pengadaan

alat elektronik penunjang kin-erja dan proses belajar mengajar. Terutama sekolah-sekolah yang ada di ibu kota kecamatan sudah bisa menyediakan komputer, peralatan laboratorium, infokus dan peralatan penunjang pendi-dikan lainnya.“Termasuk segala peralatan elektronik yang ada di perkantoran juga sudah bisa difungsikan secara maksimal. Karena tidak lagi harus menggunakan genset yang sangat beresiko terhadap peralatan elek-tronik,” terangnya.Dia pun berharap, setelah listrik bisa dinikmati 24 jam di ibu kota kecamatan. Hendaknya PLN membidik perumahan warga yang ada di pedesaan. Lantaran

masih banyak warga yang berada di pedalaman yang masih belum menikmati listrik.Jika listrik sudah bisa hidup di desa pedalaman, maka akan meningkatkan perkembangan seluruh kehidupan masyarakat. Mulai kehidupan sosial, budaya, pertanian, pendidikan, pertah-anan dan keamanan. “Kita berharap apa yang telah kita rasakan ini, juga bisa di-rasakan oleh saudara-saudara kita yang berada di desa-desa lain, terutama desa-desa yang keberadaannya masih di ruang lingkup kota kecamatan. Karena masih ada kelebihan watt yang masih memungkinkan untuk di-gunakan,” harapnya. (aji)

NANGA PINOH. Penerimaan CPNS yang dilaksanakan tiap tahun ini selalu didominasi formasi guru. Lantaran di Melawi, terutama di daerah pedalaman selalu kekurangan guru. Saat guru ditem-patkan di daerah pedalaman, lalu mereka minta pindah. Mengantisipasi hal tersebut, Pemkab Melawi harus bersikap tegas. Penempa-tan guru harus diutamakan di pedala-man, serta jangan memberi izin untuk pindah. “Bagi Kabupaten Melawi saat ini baru bicara pemenuhan jumlah tenaga pen-gajar, soal mutu dan kemampuan siswa masih belum begitu prioritas. Tiap tahun yang diutamakan hanya pemenuhan guru. iap tahun selalu kekurangan guru, lantaran selalu ada izin untuk pindah,” kata praktisi pendidikan Tuti, kemarinDi Nanga Pinoh, ibu kota Kabupaten, tenaga guru hampir mencukupi bahkan ada diantaranya melebihi standar rata-rata guru jumlah guru. Hal ini terjadi akibat permintaan untuk pindah ke kota sangat tinggi.Lantas ia menegaskan Pemkab harus menutup pintu mutasi guru ke kota. Kalau dari kota ke kecamatan dan ke desa harus dibuka lebar. Demikian pula bagi guru-guru yang berkarier ke jabatan struktural di luar Diknas setempat hen-daknya dikunci rapat.

Dijelaskan Tuti adanya perpindahan guru baik lokasi maupun jabatan ini ber-dampak pada pengurangan jumlah guru yang berprofesi sebagai pengajar. Kalau semuanya mau ke struktural, siapa lagi yang akan mengajar.Diterangkannya di kecamatan dan desa di Melawi, tenaga guru PNS di SMP, SMA/SMK rata-rata hanya 2 sampai 3 orang saja. Sedangkan di SD rata-rata 3 sampai 4 orang. Idealnya guru SD ada sepuluh. Hanya saja terbantu dengan tenaga guru kontrak yang dibiayai APBD.Menyikapi hal tersebut Tuti me-nyarankan langkah pertama yang akan dilakukan untuk mengatasi kekurangan guru di kecamatan dan desa saat ini, mengklarifi kasi surat penugasan perta-ma. Seolah-olah ada indikasi banyak guru baik yang PNS maupun yang kontrak tidak sesuai dengan penempatan awal, hingga terjadi penumpukan di perkotaan. Tempat tugas guru yang tidak sesuai den-gan surat penugasan akan dikembalikan ke tempat awal. Tindakan selanjutnya menarik semua guru PNS yang diperbantukan di sekolah-sekolah swasta untuk mengisi sekolah negeri. Terutama pada sekolah yang sangat kurang guru. Ke depan kita akan tetap membantu dan memerhatikan sekolah-sekolah swasta. Tetapi setelah sekolah negeri terpenuhi. (aji)

Page 13: 24 Februari 2012

Sanggau. Sehari lagi, musy-awarah cabang Badan Pengurus Cabang Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Muscab BPC Gapensi) Kabu-paten Sanggau, digeber, Sabtu (25/2).Jalan untuk menduduki kursi ketua asosiasi mempunyai nama besar itu, terasa semakin berat. Pasalnya, tujuh kandidat mas-ing-masing Gusti Heriman SSos, Moch Iqbal, Abang Rusdi, Ade Syafari SE, Abdul Rahim SH, Dar-

win, dan Drs Ibrahim H Djunaidi memilih tetap akan bertarung. Hal itu diprediksi akan terjadi, jika selama tidak ada komunika-si yang konkrit dan solid antar-kandidat. Ujung-ujungnya, dapat ditebak akan terjadi perang ter-buka melalui mekanisme proses voting (pemilihan suara).Diketahui, hingga siang ke-marin, baru 97 anggota yang mengambil undangan hadir, dari 119 yang berhak memberi-kan suara pada Muscab Gapensi tersebut.Terlepas dari itu, tak menu-tup kemungkinan pada hari pelaksana, ada kandidat yang mengurungkan niatnya untuk melaju pada ajang tersebut. Sudah barang tentu, didasari berbagai pertimbangan dan alasan. Tak menutup kemungki-nan, dikarenakan ada deal-deal (kesepakatan) tertentu dengan kandidat tertentu pula. Menghangatnya, bursa ketua Gapensi Sanggau ini, meng-gugah berbagai kalangan untuk

mengomentari. Tujuannya, han-ya satu agar Gapensi ke depan lebih baik dan solid.Sebelumnya komentar, agar muscab itu jangan ada intervensi pihak tertentu, menyeruak dari gedung DPRD (baca Equator, 23/2). Kini, komentar pun mengalir dari pembina Gapensi Sanggau yakni Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Drs Abang Syafa-rudin MM. Pria yang baru dua pekan menjabat orang nomor satu di instansi tersebut, menyarankan masing-masing kandidat melak-sanakan komunikasi yang baik antarsesama. Pertimbangannya, proses voting merupakan upaya terakhir. Jika tidak ada pilihan-pilihan lain. “Saran kita, kalau memang bisa dikomunikasikan, itu lebih baik. Kan kalau hingga voting, itu sudah merupakan jalan ke-luar terakhir,” sarannya, kepada Equator via telepon selulernya, kemarin.

Jalan komunikasi antarkan-didat kata Abang, tidak me-langgar aturan. Selama demi untuk keutuhan dan kemajuan organisasi. Tentunya, dengan jalan tidak melanggar tata tertib dan aturan serta tidak diembeli dengan sesuatu. “Komunikasi ini, semata untuk kemajuan ke depan. Bagaimana Gapensi ini bisa solid dan kompak,” tegasnya. Meskipun demikian kata Abang, semua kandidat mempunyai pelu-ang yang sama. Dan merupakan pengurus Gapensi yang terbaik saat ini. Namun, sudah jelas ada yang lebih baik dan siap memaju-kan Gapensi ke depan.“Kandidat, kita nilai semuanya baik dan masing-masing mempu-nyai komitmen untuk memajukan Gapensi ke depan. Nah, di antara tujuh itu, sudah pasti pada akh-irnya, ada yang akan dipilih ang-gota. Jelas inilah yang terbaik,” tuturnya.Ditegaskan Abang, kepada siapa pun yang terpilih nanti. Ia berharap bisa menjalin kerjasa-ma yang baik dengan Pemkab Sanggau. “Gapensi ini mitra kita dalam pembangunan. Nah, harapan kita siapapun yang ter-

pilih, jalinan kemitraan ini mesti tersambung dengan baik. Kita siap mendukung siapapun yang terpilih nanti,” pungkasnya.Terpisah pemerhati sosial dan kemasyarakatan Kabu-paten Sanggau, Ade Juandi SPdi mengungkapkan, jikapun upaya koordinasi dan komuni-kasi antarkandidat buntu. Sudah pasti tidak ada jalan lain, proses pemilihan atau voting tentu dilaksanakan. Tapi, jelas harus berlaku secara fair dan terbuka. Alangkah, lebih baik, proses itu berjalan dan mengarah pada satu nama kandidat. Yang tentunya dinilai mampu memimpin dan membawa Gapensi ke arah yang lebih baik. “Kita sebatas mengingatkan saja sifatnya. Voting juga baik, ini-kan era demokrasi. Tapi, selama masih ada jalan lain, untuk ak-lamasi kepada salah satu kandidat dan tidak melanggar ketentuan, kenapa tidak dilaksanakan mas-ing-masing kandidat. Intinya, ting-gal sepakat siapa di nilai pantas dan mampu memimpin kedepan dan mempunyai loyalis terhadap Gapensi dan anggotanya,” ulas-nya. (SrY)

Sanggau. Wakil Bupati Sang-gau, Paolus Hadi SIP MSi men-egaskan, keberadaan seorang kepala desa (kades) merupakan pilihan masyarakatnya. Tentu-nya, apapun program seorang kades, harus mendapatkan du-kungan dari masyarakatnya.“Ketika seorang kades dilan-tik. Ia sudah menjadi milik ma-syarakat, karena memang dipilih orang masyarakat. Maka dukun-gan masyarakat dalam mem-bangun, sangat dibutuhkan,” ujarnya, ketika melantik Lanok sebagai Kades dan perangkat desa Botuh Lintang, Kapuas, Sanggau, kemarin lalu.Desa Botuh Lintang, meru-pakan hasil pemekaran dari Desa Nanga Biang.

Saat itu, Hadi meminta, kades tersebut senantiasa bekerja sama dengan perangkatnya, untuk membuat perencanaan dalam merancang pembangu-nan desa. Terlebih perlu pena-taan desa dengan baik, agar tidak semerawut.“Desa Botuh ini, kan dinanti-nantikan masyarakat. Ini momen yang bersejarah, kedepan kita harapkan akan maju dan mendiri,” tuturnya.Kesempatan itu dilaksanakan pula, pelantikan perangkat Badan Permusyawaratan Desa (BPD) masing-masing Yosef Seno, Yus-tinus Ajung, Wawan Hermawan, Supandi dan Pius Apung oleh Camat Kapuas F Meron SSos. Hadi berpesan, agar kades

yang dilantik itu, dapat men-jalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Lebih banyak belajar untuk memperoleh pen-getahuan ataupun pengalaman, agar dapat memberikan pelay-anan kepada masyarakat den-gan baik. “Pengetahuan perlu untuk dapat mengelola ADD dengan baik dan benar nantinya. Kembangkan, semangat gotong royong agar pembangunan desa dapat berjalan dengan baik,” pesannya.Hadir dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah, Drs C As-pandi, Kadis PU, Drs Abang Sya-farudin MSi, Kadis Kesehatan, dr Jones Siagian MQih, Kepala Bappeda, Ir Kukuh Triyatmaka, MM.( SrY/kdi-hms)

Putussibau. Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Batu Bara (PLTGB) di Kecamatan Kalis sedang dalam proses pem-bangunan. Diperkirakan tahun ini PLTG tersebut sudah bisa digunakan untuk menerangi kawasan Kecamatan Putuss-ibau Utara, Putussibau Selatan dan sejumlah kecamatan di sekitarnya.Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH, mengatakan PLTGB yang dibangun saat ini bisa meng-hasilkan sebesar 9 mega watt. Sementara yang akan digunakan hanya 8 mega watt, sedangkan 1

mega watt lagi akan digunakan sebagai cadangan. “PLTGB tahun ini sudah akan bisa masyara-kat nikmati. Meskipun baru di sejumlah kecamatan saja,” kat-anya, baru-baru ini. Agar proyek ini terlaksana dengan baik, Nasir menga-jak masyarakat mendukung program pembangunan PLTG tersebut. Sebab pembangunan proyek ini sepenuhnya untuk ke-sejahteraan masyarakat, dalam hal ini penerangan. “Ini terkadang ada sekelom-pok orang yang sengaja ingin membuat kacau. Padahal pem-

bangunan PLTG ini bertujuan untuk kepentingan masyarakat juga. Apabila PLTG ini selesai, maka diharapkan masalah listrik di sebagian Kabupaten Kapuas Hulu dapat teratasi,” ujarnyaUntuk itu dirinya selaku Bu-pati Kapuas Hulu mengimbau agar seluruh lapisan masyarakat untuk bisa sama-sama mendu-kung program pembangunan PLTGB tersebut hingga selesai. Nasir yakin bahwa apabila PLTGB sudah siap digunakan maka persoalan listrik di Putuss-ibau dan sekitarnya bisa teratasi.

“Cobalah kita sama-sama men-jaga dan mendukung program pembangunan tersebut, sebab itu akan bermanfaat bagi kita juga,” pungkasnya.Pembangunan PLTGB meng-gunakan dana APBN. Dalam pembangunannya menggunakan lahan sekitar 4,2 hektar. Semen-tara itu, untuk batu bara sebagai bahan utama pembangkit terse-but, tidak ada masalah. Sebab Kapuas Hulu banyak memiliki batu bara. Bahkan hingga 20 tahun mendatang Kapuas Hulu tidak akan kekurangan batu berwarna hitam itu. (aRm)

BUMI DARANANTE

UNCAK KAPUAS KAPUAS HULUKAPUAS HULU Jumat, 24 Febuari 201213

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Kabupaten Sanggau Membangun

NINGKAU NUAN

Putussibau. Sebanyak 14 tim tingkat SMA sederajat ambil bagian dalam turnamen bolavoli kampus yang digelar STIT Iqra Putussibau di gedung Indoor. Turnamen resmi dibuka Ketua STIT Iqra Putussibau, Drs H Syahrulyadi MSi, Rabu (22/2) sore kemarin.Acara pembukaan dihadiri Ketua Lembaga Iqra, Drs H Ibrahim MSi dan para petinggi STIT Iqra lainnya. “Saya menyambut baik inisiatif BEM STIT Iqra menggelar turnamen bolavoli kampus ini. Apalagi even ini merupakan kali pertama dilakukan sepanjang berdirinya STIT Iqra Putus-sibau. ini menunjukkan eksistensi STIT Iqra terus berkembang,” katanya.Syahrul mengimbau kepada para peserta untuk dapat mengikuti pertandingan tsecara sportif. Menang atau kalah merupakan hal wajar dalam sebuah pertandingan. Terpenting adalah bagaimana bersikap sebagai seorang olahragawan sejati, menjunjung tinggi sportivitas dan mengedepankan pertandingan yang sehat. “Sportivitas harga mati. tidak hanya pada turna-men ini, namun mari kita junjung tinggi dalam berbagai event apa pun,” ujarnya.Sementara itu, pendamping tim volley SMAN 2 Putussibau, Rusli SPd, menyambut baik dige-larnya turnamen ini. Dengan event itu, dapat menyalurkan bakat-bakat siswa dalam olahraga bolavoli. “Menang atau kalah soal bagaimana tak-tik dan kekuatan yang bermain. Tapi terpenting dari event ini adalah sebagai wadah penyaluran bakat olahraga siswa. Ini yang kita sambut baik,” pungkasnya.Rusli berharap, turnamen ini dapat menjadi ke-giatan tahunan secara berkesinambungan. Sebab ajang ini dapat dijadikan wahana mencari bibit-bibit pemain bolavoli untuk masa depan Kabu-paten Kapuas Hulu. “Kita jelas akan mendukung terus program seperti ini,” tandasnya. (aRm)

Sebentar Lagi Masyarakat Dapat Nikmati PLTGB

Putussibau. Tiga perwira di lingkungan Polres Kapuas Hulu mengalami pergantian, yakni Kabag Ops, Kasat Sab-hara dan Kasat Intel. Serah terima jabatan (Sertijab) dip-impin langsung AKBP Dhani Kristianto SIK, Kamis (23/2) di halaman Mapolres Kapuas Hulu.Kabag Ops Polres Kapuas Hulu, Kompol Aries Ami-nullah SIK digantikan AKP Adrian Hirtajuda SH. Kompol Aries Aminullah SIK selanjut-nya menggantikan posisi AKP Adrian Hirtajuda SH sebagai Kapolsek Pontianak Kota. Kasat Sabhara AKP Suke-mi SH digantikan IPTU Ayi Rustaman, yang sebelumnya sebagai Kasubag Humas Bag Ops Polres Kapuas Hulu. AKP Sukemi SH selanjutnya menjabat Wakabag Ops Pol-res Kapuas Hulu. Sementara Kasat Intel AKP Nanang Indra Bhakti SH SIK menyerahkan tugas dan tanggung jawab-nya kepada Kapolres Kapuas Hulu, karena dia pindah men-

jadi instruktur di Akpol.Dalam amanatnya, Kapolres mengatakan sebagai upaya akselerasi grand strategi dalam program kebijakan revitalisasi, Polri akan bekerja sama dengan seluruh kompo-nen masyarakat melalui sin-ergi polisional yang proaktif dalam rangka penegakan hukum dan HAM. Ini dimak-sudkan agar peran serta ma-syarakat dalam mendukung tugas Polri akan semakin meningkat. “Saat ini Polri sedang melakukan reformasi birokra-si. Di mana kunci utama dari reformasi adalah peningkatan pelayanan kepada publik dan adanya komitmen moral oleh seluruh anggota Polri,” katan-ya.Dalam reformasi birokrasi, agenda utama yang perlu di-tempuh adalah terwujudnya good governance. Di mana sasaran pokoknya adalah ter-wujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang profe-sional, berkepastian hukum, transparansi, partisipatif,

akuntabel, kredibilitas, bersih dan bebas KKN. Selain itu peka dan tang-gap terhadap segenap ke-pentingan dan aspirasi rakyat di seluruh wilayah negara, berkembangnya budaya dan perilaku birokrasi yang di-dasari etika, semangat pelay-anan dan tanggung jawab publik, serta integritas pen-gabdian dalam mengem-ban misi perjuangan bangsa mewujudkan cita-cita dan tujuan bernegara.Tidak lama lagi kata Kapol-res, akan ada Pilkada Guber-nur Kalbar. Dalam pelaksanaannya po-tensi kerawanan menjelang Pemilukada selalu dibarengi meningkatnya suhu politik yang berpotensi terhadap timbulnya konflik horizon-tal. Kepada Kabag Ops yang baru, Kapolres minta lang-sung menyesuaikan diri dan menyiapkan rencana pen-gamanan dalam mendukung kesiapan pelaksanaan Pilka-

da tersebut. Mulai dari tahap persiapan, masa kampanye, masa tenang, masa pemung-utan suara dan perhitungan suara sampai pada akhirnya penetapan pelantikan calon terpilih.

Kepada Kasat Shabara, se-lain harus dapat langsung menyesuaikan, diminta juga agar menyiapkan personil untuk mendukung dalam pengamanan Pilkada terse-but. (aRm)

Kades Botuh Lintang Dilantik

STIT Iqra Gelar Turnamen Bolavoli Kampus

Ketersediaan Batubara Cukup Hingga 20 Tahun

APAI JI KITAK

Awas! Siklus DBD Mengancam

Sanggau. Antisipasi anca-man siklus Demam Berdarah Dengue (DBD).Dinas Kes-ehatan Kabupaten Sanggau lebih memaksimal sosialisasi kepada masyarakat. Hal itu dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi, melalui Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Puskemas Pembantu, Poskesdes hingga Posyandu, yang tersebar di ke-15 keca-

matan di Bumi Dara Nante.“Kita sangat waspadai DBD ini. Biasanya anca-man cukup serius. Langkahnya, kita laksanakan sosialisasi secara terpadu,” tegas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, dr Jones Siagian, M Qih, belum lama ini. Dijelaskan, dalam melaksanakan antisipasi melalui sosialisasi tersebut, lebih terfokus pada pengertian masyarakat, untuk melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk dengan system 3 M yaitu menutup, menguras dan mengubur wadah penampungan air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. “DBD ini, harus diwaspadai. Soalnya, jika terlambat dalam penanganannya, bisa berakibat fa-tal bagi penderitanya. Makanya, kita meningkatkan upaya antisipasi itu,” tuturnya.Masyarakat terang Jones, harus mengetahui tanda dan gejala dari penyakit DBD tersebut. Di-mana diantaranya, demam yang mendadak tinggi mulai dari hari kedua hingga ketujuh dan disertai muka kemerahan, sakit kepala, nyeri otot, nyeri tu-lang sendi, bintik-bintik perdarahan, mual, muntah, nafsu makan menurun dan nyeri perut. “Kalau ada anak-anak maupun orang dewasa, terkena gejala seperti itu. Segeralah membawa ke Puskesmas atau rumah sakit,” timpalnya.(SrY)

Wabub: Harus Paham Aturan

Bursa Ketua Gapensi

Tiga Perwira Polres Dimutasi

Peserta turnamen voli STIT Iqra-- Arman Hairiadi

AM Nasir SH

Sertijab Kabag Ops, Kasat Sabhara dan Kasat Intel-- Arman Hairiadi

Perlu NormalisasiSanggau. Kondisi sungai Liku, terletak tepat membelah separoh kawasan kota Sanggau, se-makin hari, kian memprihatinkan. Kenapa tidak, pasalnya sungai dengan panjang beberapa kilo-meter (Km) tersebut, sejak beberapa waktu lalu diserang berbagai sampah, mulai dari plastik hingga bekas pepohonan yang tumbang.Parahnya lagi, keberadaan sampah itu mem-buat sungai itu penuh sesak. Mencermati hal itu, berbagai kalangan meminta. Hendaknya instansi terkait peduli dan melaksanakan normalisasi, terhadap sungai tersebut.“Sungai itu, sudah banyak sampahnya. Mulai dari sampah rumah tangga hingga bekas pepo-honan yang tumbang,” gerutu Indra seorang warga kota Sanggau, kemarin. (SrY)

dr Jones Siagian M Qih(M Khusyairi)

Drs Abang Syafarudin MM.

Aklamasi Mungkin, Voting Bisa Jadi

Ade Juandi SPdi. M Khusyairi//Equator

Warga menyemut menyambut kedatangan Wakil Bupati Sang-gau Paolus Hadi, ketika akan melantik Kades Botuh Lintang, kemarin. M Khusyairi/Equator

Page 14: 24 Februari 2012

SEKADAU. Dinas Perhubun-gan Telekomunikasi Informasi Budaya dan Pariwisata (Di-shubtelinfobudpar) Kabu-paten Sekadau mensinyalir adanya praktik bongkar muat illegal di Daerah Ali-ran Sungai (DAS) Kapuas, tepatnya di Sungai Ayak, beberapa waktu lalu. Mereka berjanji men-girimkan petugas un-tuk memata-matai.“Nanti akan kita kir-

imkan petugas untuk crosscheck (pantau si-lang, red),” kata Ir Abang Akhmad Yani MP, Kepala Dishubtelinfobudpar Kabu-paten Sekadau kepada Equa-tor, belum lama ini.

Yani membenar-kan bahwa pi-haknya su-dah me-n e r i -m a

laporan soal adanya aktivitas bongkar-muat ilegal di Sungai Ayak. “Informasi yang kita dapat, ada aktivitas bongkar-muat pupuk yang dilakukan oleh perusahaan perkebunan,” katanya.Jika aktivitas itu benar, Yani berjanji tidak akan melakukan pembiaran. Ia akan melakukan tindakan tegas. “Akan kita hen-tikan aktivitasnya. Perusahaan yang melakukan aktivitas itu juga akan kita berikan teguran,” katanya.Aktivitas bongkar-muat ba-rang di aliran sungai tidak bisa dilakukan secara serampangan. Aktivitas tersebut harus dilaku-kan di tempat yang resmi yakni di pelabuhan bongkar muat yang sudah memiliki izin.Yani memaparkan, sejauh ini di Sekadau memang be-lum ada pelabuhan bongkar-muat barang yang disediakan pemerintah. Namun ini tidak berarti bahwa perusahaan atau pihak swasta bisa melakukan aktivitas bongkar-muat dengan seenaknya.Ia menjelaskan, berdasarkan Perpres 30 tahun 1992 tentang kawasan lindung, daerah aliran sungai merupakan kawasan lindung. Karena itu, siapa pun yang akan memanfaatkan ka-wasan aliran sungai, termasuk untuk pelabuhan bongkar-muat barang, harus mengantongi izin dari pemerintah.“Jadi kalau mau melakukan aktivitas bongkar-muat barang, harus di pelabuhan yang sudah ada izinnya,” tegasnya.Bagi perusahaan yang belum memiliki pelabuhan bongkar-

muat resmi, Yani berharap bisa

segera mengajukan izin membuat pelabuhan bongkar-muat. “Jika memang mendesak, paling tidak bisa meminjam pelabuhan milik perusahaan lain yang sudah me-miliki izin,” pungkasnya. (bdu)

LANDAK EDO’ Jumat, 24 Februari 201214Membangun Negeri Intan

BUMI LAWANG KUARI

NGABANG . Diundang un-tuk mengikuti acara Maulud N a b i S AW 1433 H oleh umat Muslim di Desa Sun-gai Sega Keca-matan Sebang-k i , anggota DPRD Landak Lamri ,S .PDk menyampai-kan beberapa hal, di anta-ranya berkai-tan dengan pembangunan di Kabupaten Landak.I a m e n -gatakan, salah satu prinsip untuk mewu-

judkan pembangunan yang di inginkan masing-ma-sing desa. Maka kepala desa hendak mengusulkan dalam bentuk proposal mengenai item-item prioritas pembangunan di daerahnya.Dengan begitu, pemerintah dan wakil rakyat dapat mengetahui secara jelas. Walaupun sebenarnya ada musyawarah rencana pembangunan (Musresbang) tingkat desa, tingkat kecamatan sampai ke tingkat kabupaten. Tentu skala prioritas yang dikaji adalah secara umum, tidak spesifi k kebutuhan per desa.Sebagai wakil rakyat dirinya akan menyampaikan kebutuhan itu dalam rapat bersama eksekutif. “Itupun jika ada pemberitahuan secara tertulis dari masyara-kat bahwa kebutuhan itu sangat prioritas,” katanya ditemui di kantornya, Kamis (23/2).“Karena menurut saya suara rakyat adalah suara Tuhan, jadi apapun yang dilakukan oleh pemerintah tentu ada manfaatkan masyarakat. Asalkan masyara-kat juga mendukung pemerintah dengan cara men-jaga fasilitas yang sudah dibangun,” katanya.Masih menurut dia, untuk merubah nasib agar lebih maju kehendak itu bukan dari orang lain. “Tetapi bagaimana warga itu sendiri yang punya keinginan kuat untuk berubah, baik pemerintah atau DPRD, juga tidak bisa melakukan hal itu, karena dengan anggaran APBD yang masih terbatas, sehingga pembangunan yang dilakukan tidak bisa serentak di lakukan, harus bertahap” terangnya.Hanya saja, yang paling butuhkan masyarakat Sun-gai Sega harus ada komunikasi dengan pemerintah atau DPRD karena jauhnya jalan untuk ke Sungai Sega menjadi faktor para pejabat tidak bisa memantau keadaan masyarakat setiap hari. Makanya pada kes-empatan ini apapun yang menjadi keinginan warga tolong disampaikan,” pintanya. (tar)

Suara Rakyat Suara Tuhan

�balai betomu

Menterap Pungan Sumber PADSEKADAU. Potensi air terjun yang bisa dijadikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di kawasan Menterap Pungan, Desa Nanga Menterap, Keca-matan Sekadau Hulu, merupakan berkah bagi Sekadau. Pemerintah diharapkan serius mengelola potensi alam tersebut.“Ini merupakan asset bagi daerah. Pemerintah mesti serius mengelola aset ini,” tutur Osvarinusa SSos, pemerhati sosial dan politik Kabupaten Sekadau kepada Equator, kemarin.Keriusan pemerintah, kata pria yang akrab disapa Oos itu, dapat diwujudkan dengan mempercepat pemungsian asset tersebut. “Harus cepat dicari siapa investor yang berminat mengelolanya. Jan-gan sampai asset itu terbengkalai tanpa ada yang memanfaatkannya,” imbuh Oos.Dosen STIE Al Anwar Mojokerto tersebut men-gatakan, asset yang dimiliki Pemkab Sekadau di kawasan Menterap Pungan itu bisa menjadi sum-ber pemasukan bagi daerah jika sudah dikelola. “Karenanya, harus dikelola dengan baik. Jangan disia-siakan,” ingat Oos.Sekadar mengingatkan, air terjun di kawasan Menterap Pungan bisa dijadikan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan potensi listrik yang cukup besar. “Hasil survey yang dilakukan beberapa waktu lalu, potensi listrik air terjun tersebut kurang lebih 100 MW,” kata M Ramsyah, Kepala Badan Peren-canaan Pembangun Daerah (Bappeda) Kabupaten Sekadau kepada wartawan, belum lama ini.Potensi air terjun tersebut berada di kawasan hu-tan lindung Gunung Naning. Daerah ini merupakan resapan air yang alirannya masuk ke beberapa Dae-rah Aliran Sungai, masing-masing ke Sungai Men-terap di Sekadau, Melawi, Ketapang dan Sintang.“Kita sudah ekspos potensi PLTA ini di provinsi dengan dihadiri perwakilan dari tiap kabupaten yang resapan air dari Gunung Naning mengalir ke daerah kabupaten bersangkutan. Mereka me-nyetujui pemanfaatan aliran air gunung tersebut,” ujar Ramsyah.Ramsyah tidak menyebutkan berapa ketinggian air terjun di gunung tersebut. Namun untuk memperkuat daya dorong, aliran air yang mengalir ke beberapa DAS akan dibendung. “Nanti bisa dibendung,” katanya.Diakui Ramsyah, penemuan potensi PLTA di ka-wasan Gunung Naning tersebut bukan dilakukan oleh Bappeda Sekadau. Potensi PLTA itu ditemukan oleh Bappeda provinsi yang melakukan survey beberapa waktu lalu.“Potensi PLTA ini sudah kita masukkan dalam usul perubahan RTRW Sekadau yang terbaru (yang diusulkan Desember 2011),” kata Ramsyah.Meski potensi listriknya cukup besar, namun untuk mengeksplorasi potensi tersebut, tidak mudah. Eksplo-rai tidak mungkin dilakukan dengan mengandalkan biaya dari APBD Sekadau.Atas dasar itu, Pemkab Sekadau sudah mempromosikan potensi PLTA ini ke sejumlah investor. Salah satunya ke investor asal negeri tirai bambu.“Kita sudah promosikan ke investor Tiongkok. Mereka memberikan respon, tapi kita tidak tahu kapan mereka akan ke lapangan,” ucapnya.Selain dengan investor Tiongkok, lanjut Ramsyah, Bupati Sekadau juga sudah berbicara kepada Bupati Sanggau. Isi pembicaraan itu, jika memang PLTA tersebut direalisasikan dan dayanya cukup besar, Kabupaten Sanggau siap membeli. “Tapi itu masih sebatas andai-andai kita,” katanya. (bdu)

�injeh karaja

NGABANG. Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Landak terus melakukan pembangunan di berbagai sektor, baik di bidang pendidikan, infrastruktur. Ke-sehatan, dan ekonomi. Semua itu dilakukan pemerintah guna meningkatkan kwalitas hidup masyarakat kabupaten Landak hari dan ke depan.“Makanya pemerintah daerah bertekad untuk membangun manusia melalui pendidikan dasar. Sampai saat ini pemerintah terus menempatkan pendidikan sebagai skala prioritas pemban-gunan demi tercapai Sumber daya manusia yang berkwalitas,” kata Wakil Bupati (Wabup) Her-culanus Heriadi SE ketika mem-buka Workshop Pengembangan Konstekstual Pendidikan Hijau, d iaula Kantor Bupati Landak, Kamis (23/2).Hadir dalam workshop terse-but, Wakil Bupati Herculanus

Heriadi SE, Kepala Dinas Pendi-dikan Aspansius, Kepala Bappeda Alpius, serta undangan dari ber-bagi instansi, kepala desa, kepala sekolah, dan guru-guru sekolah dasar, memadati aula kantor bupati Landak.

Selanjutnya Heriadi men-gatakan, “Kita ingin masyarakat Landak yang cerdas, bermoral, serta maju dan mandiri. Untuk menwujudkan semua itu maka pendidikan merupakan pilar dasar yang paling jitu, mustahil

tanpa pendidikan yang baik ma-syarakat Landak mampu bersaing di kancah nasional.” Dukungan semua pihak atau lembaga yang perduli terhadap pendidikan sangat dibutuhkan, demi terwujudnya cita-cita luhur ini.“Kita semua menyadari, pen-didikan di sekolah dasar, PAUD adalah masa yang paling pent-ing dalam pembentukan watak atau karakter anak-anak. Kalau berbicara mengenai pembentu-kan watak atau karakter anak, di tingkat Sekolah dasar dan PAUD semua ini harus dilakukan,” kata Wabup.Dia mengajak warga Landak, bersama-sama memikirkan pelu-ang pengembangan pendidikan konstekstual hijau di sekolah dasar. Kerjasama yang baik an-tara Wahana Visi Indonesia (WVI) dengan dinas pendidikan kabu-paten Landak. WVI merupakan lembaga kem-

anusiaan Kristen yang terpanggil, untuk membantu manusia di kabupaten Landak, agar dapat hidup lebih maju dan berkwali-tas. Ia mengakui, peran serta lembaga swasta memang sangat dibutuhkan untuk membangun Kabupaten Landak. Namun demikian, peran serta masyarakat juga harus lebih baik lagi. Karena ketika membangun memang hal yang sudah dilaku-kan dan mudah, tetapi sulitnya adalah memelihara yang sudah terbangun. Untuk itu, peran ma-syarakat sangat vital dan paling dibutuhkan untuk memelihara apa yang sudah dibangun.“Saya menyambut baik adanya ide yang ingin memanfaatkan peluang yang ada, pengemban-gan pendidikan konstekstual hijau sekolah merupakan bagian pengembangan kreasi dan ivona-tif dalam proses pembelajaran,” kata Wabup. (tar)

Tingkatkan Mutu Pendidikan

Pol PP Tertibkan Pengerukan Tanah Pinggir Jalan MANDOR . Sa tuan Po l i s i Pamong Praja (Satpol-PP) ber-sama staf kantor Camat Mandor, terpaksa harus turun ke lapan-gan guna menertibkan aktifi tas pengerukan tanah di pingir Jalan raya Liansipi desa Mandor keca-matan Mandor, Kamis (23/2).Kedatangan tim yang diin-truksikan langsung oleh camat Mandor tersebut langsung meng-hentikan semantara aktifitas tersebut. Karena masih sering hujan, sisa kerukan akan melu-ber ke jalan. Pengendara malam yang tidak melihat jalan lincin, pasti jatuh. “Kita khawatir jika terjadi ses-uatu yang tidak diinginkan terha-dap pengguna jalan. Orang bisa jatuh, bahkan akibatnya bisa fatal. Apalagi hari hujan jalan pasti licin, tetapi jika panas jalan akan berdebu,” kata Marius Baneng SE, Camat Mandor ditemui kemarin.Ia menegaskan untuk men-gatasi hal ini pihaknya telah menurunkan Satpol-PP bersama

staf untuk mengecek dan turun langsung ke lokasi pengerukan tanah. Masalahnya, jalan raya di wilayah ini merupakan jalan lintas negara. Intensitas lalulintas sangat sering, untuk menjaga keamanan dan kenyamanan lalulintas, pe-rusahaan yang mengerjakan pengerukan harus menjaga keter-tiban jalan. “Lagi pula kalau hujan rumah penduduk akan kena ali-ran lumpur,” kata Marius.Camat juga berharap, kepada perusahaan yang mengerjakan pengerukan untuk menjaga ketertiban di jalan raya. “Truk yang digunakan untuk men-gangkut tanah, janganlah parkir sembarangan. Karena sangat mengganggu mobil lain yang mau lewat. Untuk menghindari terjadi kecelakaan, pasanglah rambu-rambu peringatan tanda bahaya. Kalau ada rambu-rambu warga yang lewat akan tahun bahwa ada kegiatan pingir ja-lan,” saran Marius. (tar)

Lamri SPdk. Antonius Sutarjo/Equator

Herculanus Heriadi SE ketika membuka Workshop, Kamis (23/2). Antonius Sutarjo

Akti� tas pengerukan tanah di pingir jalan raya wilayah Liansipi, Desa Mandor, Kecamatan Mandor, menyebabkan badan jalan negara berhiaskan lumpur dan membahayakan pengguna jalan, Kamis (23/2). ANTONIUS SUTARJO

Dishubtelinfobudpar Pantau DAS Kapuas

Bupati Minta CU Berikan Pelayanan TerbaikSEKADAU. Bupati Sekadau, Simon Petrus, beserta Ny Sco-lastika Simon Petrus menghadiri acara peresmian salah satu ge-dung Koperasi Kredit (CU) oleh Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH di Kecamatan Belitang Hilir, Kamis (23/2). Ia mengapresasi perkembangan CU. Namun ia juga meminta manajemen lebih

meningkatkan soal pelayanan. Selain Bupati Simon Petrus, acara ini juga di hadiri Wakil Bupati Sekadau Rupinus bersama Ny Kristina Rupinus, Ketua DPRD Aloysius beserta Ny V H Supri-yanti, dan Muspida Kabupaten Sekadau.“Nanti tolong dibilang dengan pak satpamnya, kalau ada bapak-

bapak yang lusuh dari kampung datang jangan diusir. Berilah pelayanan yang baik kepada semua anggota,” pesannya sem-bari bergurau.Mantan Camat Belitang Hilir ingin agar setelah kantor baru CU tersebut beroperasi, nantinya manajemen tidak membeda-be-dakan pelayanan kepada para

anggota. Hal ini penting dilakukan agar terciptanya kerja yang baik.Di Kabupaten Sekadau, terdapat cukup banyak CU. Bahkan sejum-lah CU mengalami perkembangan yang cukup pesat. Sebagai lem-baga yang bergerak pada jasa simpan-pinjam uang, CU tumbuh subur di daerah yang layanan perbankan belum maksimal.

Meski keberadaan CU didasari UU Koperasi, namun pekerjaan yang dilakoninya mirip dengan bank. Bahkan ada CU yang memi-liki ATM. Hal ini yang membuat masyarakat berlomba-lomba menyimpan uang di CU, meski pun ada sebagian CU yang justru menyimpan uang dari masyara-kat itu ke bank. (bdu)

Awasi Aktifi tas Bongkar Muat Illegal Awasi Aktifi tas Bongkar Muat Illegal

SEKADAU . Keluhan ma-syarakat terkait buruknya kualitas jalan di ruas Rawak hingga Nanga Mahap ditang-gapi anggota DPRD Sekadau dari Dapil II (Sekadau Hulu, Nanga Taman, dan Nanga Ma-hap), Aron SH. Ia minta agar perbaikan Jalan Sekadau-Nanga Mahap tidak lagi dilakukan dengan system tambal sulam. Per-baikan jalan tersebut ha-rus dilakukan secara permanent.“Kalau tambal sulam, mubazir. Sebab perbaikan dengan system itu tidak bertahan lama,” kata Aron kepada Equator, be-berapa waktu lalu.Perbaikan jalan yang dilakukan den-gan system tambal sulam, diakui Aron, cepat rusak. Kondisi ini menyulitkan masyara-kat yang ber-lalu lalang. “Apalagi

musim hujan seperti ini. Keru-sakannya sangat parah,” tu-turnya.Jalan Sekadau-Nanga Ma-hap memiliki panjang 68 KM. Dari jumlah tersebut, hanya 19 KM jalan yang kondisinya baik. “Selebihnya rusak. Kita berharap tahun depan bisa diperbaiki secara permanent,”

harap Aron. (bdu)

Perbaikan Permanen

Aron SH. ABDU SYUKRIAbang Ade Yani. ABDU SYUKRI

Page 15: 24 Februari 2012

Ketapang. Peran masyarakat terutama orangtua sangat di-perlukan dalam mengantisipasi

kegiatan anak-anak usia seko-lah yang sering kebut-kebutan di jalan raya. Tak bisa hanya

mengharapkan aparat. Perlu ada sinergisitas antara seluruh elemen.

“Mereka (para pembalap liar, red) ini juga pintar kucing-kuc-ingan dengan petugas kalau hanya mengharapkan polisi den-gan kondisi demikian terbatas,” ungkap AKP Efos Satria Wisnu Wardhana, Kasat Lantas Polres Ketapang.Terbatasnya waktu dan jum-lah petugas kepolisian dalam memantau aktivitas liar anak-anak usia sekolah yang sering kebut-kebutan di jalan raya hingga aparat sering kecolon-gan. “Kewenangan Polisi juga terbatas, kalaupun di tangkap ada pelanggaran cuma dengan denda. Selesai sidang keluar lagi,” keluhnya.Kebut-kebutan yang diiringi dengan suara keras dari knalpot sepeda motor sangat memba-hayakan diri mereka dan peng-guna jalan lainnya. “Kalaupun

ada yang ditangkap, Polisi juga tidak serta merta menyita knal-pot racing, tetapi tetap dikem-balikan ke pada mereka lagi,” kata dia.Dikatakannya, di Ketapang ini tak ada pilihan lain dalam meng-gunakan transportasi, seperti bus atau angkutan umum lain-nya, jadi motor merupakan sara-na utama masyarakat Ketapang, sehingga peran orangtua sangat penting. Anak yang belum cukup umur kata dia, belum memiliki SIM dapat diantar orangtua pergi ke sekolah.“Orangtua sayang pada anaknya. Tapi jangan sayang yang berakibat salah kaprah. Karena anak-anak yang belum cukup umur menggunakan mo-tor tidak berhati-hati, yang be-rakibat kecelakaan lalu lintas,” imbaunya. (KiA)

Segera Salurkan 1.788 Ton Pupuk

pempadahan

SAMBUNGAN PATROLI

KABUPATEN KETAPANG Jumat, 24 Februari 201215

Ketapang. Meski mengakui masih minim akan tenaga penyuluh lapangan, namun Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ketapang terus berupaya meningkatkan produktivitas petani.Kabid Pertanian dan Holtikultura, Dinas Pertanian dan Peternakan Ketapang, Humaidi mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan pihaknya untuk membantu petani dalam me-ningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen dengan cara memberikan sejumlah bantuan alat-alat pertanian. “Selain bantuan alat-alat pertanian, pemerintah juga memberikan ban-tuan benih padi dan pupuk bagi para petani,” kata dia.Di tahun 2012 ini kata dia, jumlah bantuan pu-puk rencananya akan di berikan ke petani seban-yak 1788 ton dan jumlah benih yang dibagikan untuk lahan seluas 12.250 hektar, alat penggil-ing padi 13 unit, handtraktor 16 unit, semprotan 200 unit dan alat perontok padi 20 unit.Selama ini Humaidi juga mengaku masih cu-kup banyak lahan tidur di Ketapang, karenanya kata dia sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah Ketapang yang ingin meningkatkan kes-ejahteraan petani. Ia mengharapkan adanya peningkatan bantuan bagi petani di tahun 2012 ini secara tidak lang-sung juga membantu petani dalam meningkatkan produktivitas hasil penen.“Kalau tingkat produktivitas dan hasil panen meningkat, otomatis tingkat kesejahteraan pet-ani, terutama di sektor peningkatan pendapatan juga bisa menjadi lebih baik,” terangnya.Agar peningkatan kesejahteraan petani terse-but bisa segera terwujud, ia juga berharap ada peran pihak swasta atau instansi lain yang turut berupaya membantu pemerintah meningkatkan kesejahteraan petani di Ketapang. (KiA

Pembalap Liar “Kucing-kucingan” dengan Polisi

KETAPANG. Meski pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus berupaya me-ningkatkan pelayanan ke pelanggan, tapi masih saja ada warga yang mengeluh. Aliran listrik di sekitar ling-kungan rumahnya mendadak padam, seperti yang terjadi, Sabtu (18/2) lalu. Aliran lis-trik di sejumlah kawasan di Ketapang tiba-tiba padam.Manajer PLN Ketapang, Yusuf Suyono mengatakan terjadinya pemadaman ser-empak di sejumlah kawasan di Ketapang kala itu aki-bat adanya ledakan arrester atau penyalur petir di se-jumlah titik dalam waktu yang bersamaan, seperti di kawasan Jalan Gajahmada, Jalan Penibung, kawasan sekitar Telkomsel, jembatan Pawan Dua, dan kawasan Bank Mega. “Karena kita memiliki persediaan alat, jadi seketika saat terjadi ledakan arrester, kita langsung bergerak untuk mengganti alat-alat yang ru-

sak,” jelasnya. Selain itu, upaya untuk meningkatkan pelayanan bagi pelanggan kembali di lakukan PLN cabang Keta-pang, salah satunya dengan memperbaiki jaringan PLN di sejumlah titik. Asisten manajer jaringan PLN Ketapang, Dani, men-gatakan, pada tahun ini pi-haknya kembali melakukan perbaikan jaringan PLN, seperti merehab jaringan tiang PLN yang sudah mir-ing, dan mengganti tiang-tiang yang patah.Untuk lokasi perbaikan jaringan sendiri kata Dani, saat ini pihaknya mem-fokuskan di beberapa titik seperti di Balai Bekuak, Ran-dau, Tumbang Titi, Tanjung, Sungai Kelik hingga Nanga Tayap. “Kita harapkan den-gan adanya perbaikan jarin-gan ini pelayanan yang kita (PLN Ketapang,red) beri-kan ke masyarakat dapat lebih baik,” katanya kepada wartawan. (KiA)

Antisipasi Ledakan ArresterPLN Memperbaiki Jaringan di Kecamatan

Kajati Lapor ........................................................................dari halaman 9pemaparan itu dan meminta kasus tersebut tetap di -dalami, namun bukan secara substansi perkara. Melain-kan memperdalam masalah administrasinya. Menurut Jasman, dari tu-juh item yang indikasin-ya terjadi penyimpangan ternyata hanya satu yang didukung alat bukti yaitu mengenai over high senilai Rp 567 juta dalam kontrak dengan perusahaan Rekaya-sa Industri.

Kemudian unsur kerugian negara menjadi tidak ter-bukti, karena rekanan PTPN juga merupakan perusahaan BUMN. BPKP juga meny-impulkan tidak ada keru-gian negara. Maka masalah tersebut akan diteliti secara administrasi dan tidak untuk substansi permasalahan. Sedangkan yang diperso-alkan penyidik saat menan-gani kasus itu, kata Jasman, adalah proses pembuatan kontrak. Terdapat double

cost yang dituliskan dalam perencanaannya. Namun oleh BPKP hal tersebut din-yatakan tidak masalah. Han-ya penempatan dana angku-tan yang tidak tepat. Jasman tidak menampik jika dugaan korupsi tersebut merupakan salah satu kasus tunggakan di Kejati Kalbar. Untuk penanganan selanjut-nya, Kejati akan menunggu petunjuk Kejagung setelah tim Kejagung meneliti secara formil perkaranya. (sul)

Papan Belian ....................................................................dari halaman 9mengalami kerugian Rp 4 juta. Iyan menjalani proses penyidikan dan pelaku uta-manya, Ujang masih diselidiki keberadaannya. ”Aktor uta-manya menjadi DPO, hanya yang ditangkap orang yang dijadikan tempat penitipan,”

katannya.Alam mengimbau dengan masyarakat, agar memantau orang yang mencurigakan, supaya cepat dilakukan tinda-kan terhadap orang yang ingin berniat jahat. ”Masyarakat yang harus

proaktif untuk menjaga ling-kunagn dari hal-hal yang tidak diinginkan,supaya dilakukan pencegahan. Apabila ada orang yang mencurigakan, segera laporkan dengan pihak ber-wajib, agar diambil tindakan tegas,” inginnya.(sul)

Ketapang. Pesatnya pem-bangunan di Kabupaten Ketapang, dan bertam-bahnya jumlah penduduk berdampak pada jumlah sampah yang dihasilkan. Opt imalisasi pelayanan kebersihan mutlak dilaku-kan guna meningkatkan PAD dari rertibusi sampah. Pada 2012 ditargetkan Rp 150 juta dari retribusi sampah .Kepala Dinas Kebersihan

dan Pertamanan Ketapang, M Se ra i e menga t akan pe l ayanan kebe r s i han yang optimal menuntut pembiayaan operasional bagi petugas kebersihan dan sarana dan prasarana yang memadai. Retribusi sampah salah satu sumber pendapatan asli daerah untuk membantu ABPD dalam menangani masalah kebersihan lingkungan dan kota Ketapang.

“Pendapatan retribusi sampah tahun 2011 kecil sekali hanya Rp 50 juta. Untuk tahun ini naik men-jadi Rp 150 juta lebih,” ungkapnya.Dikatakannya, untuk me-ningkatkan pendapatan daerah di sektor retribusi kebersihan, menuntut kerja keras Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kabupaten Ketapang, salah satunya perubahan Perda tentang

raperda retribusi pelayanan persampahan/kebersihan.Antoni Sal im anggota Pansus I DPD Ketapang, mengharapkan pengelolaan sampah yang baik dapat memberikan nilai tambah bagi pendapatan daerah maupun terciptanya ling-kungan yang aman dan bersih.“Kota Ketapang saat ini menurut saya sudah bersih tinggal bagaimana kita men-

ciptakan peluang ekonomi dari pengelolaan sampah ini,” terangnya.Sampah-sampah yang sebelum dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) masih bisa dimanfaatkan dengan didaur ulang. Se-mentara sampah yang ber-bentuk limbah agar tidak menimbulkan pencemaran lingkungan perlu di ke-lola secara tepat dan benar. (KiA)

Target Rp 150 Juta dari Retribusi Sampah

ILUSTRASI

Perempuan Pirang di Insiden RSPAD DiusutJakarta.Saksi mata menyebut keterlibatan seorang perem-puan kurus berambut pirang penyerangan brutal yang me-newaskan dua warga di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Kamis (23/2) dinihari. Namun demikian hingga kini polisi mengaku belum menge-tahui identitas dan keterlibatan perempuan tersebut.‘’Tetapi nanti akan kami buktikan apakah benar (perem-puan pirang) ikut dalam ke-lompok penyerangan itu atau tidak,’’ ujar Kadbid Humas Polda Metro Jaya, Kombespol Rikwanto di Polda Metro Jaya, Kamis (23/2).Hingga kini tambah Rik-wanto pihaknya masih melaku-kan pengejaran pelaku dan mendalami motif penyerangan tersebut. Sementara itu hingga kini polisi telah memeriksa seorang warga berinisial Et terkait penyerangan itu.‘’(motif

penyerangan) masih kita dala-mi,’’ imbuhnya.Seperti diketahui, enam orang warga yang sebagian besar berasal dari Ambon mendapatkan serangan dari sejumlah orang yang diduga berasal dari daerah yang sama sekitar pukul 01.00 WIB.Enam warga tersebut tengah berada di Rumah duka RSPAD untuk melayat. Namun dalam waktu yang singkat, sekelom-pok warga penyerang datang menggunakan sejumlah taksi dan melakukan serangan. Aki-batnya para kelompok pelayat yang tak bersenjata itu ter-kapar dengan sejumlah luka di sekujur badan.Dua warga yang tewas adalah Ricky Tutuboy, tewas dengan luka bacok di bagian kepala dan Stenly tewas dengan luka bacok di kepala, dahi dan perut. Sementara empat korban luka adalah Oktavianus, Yopi Jona-

tan, Erol Karl dan Jeff ry H.Sebelumnya, polisi masih belum berhasil meringkus para pelaku pembunuhan sadis di Rumah Sakit Pusat Ang-katan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta yang terjadi Kamis (23/2) dinihari. Meski kelompok penyerang telah teridentifikasi, namun polisi masih memburu para pelaku yang diduga lebih dari sepuluh orang ini.‘’Pelaku dari kelompok Am-bon, dua meninggal dunia empat luka-luka, polisi masih mengejar pelaku,’’ ujar Ka-bid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto kepada JPNN, Kamis petang.Seperti diketahui, enam orang warga yang sebagian besar berasal dari Ambon mendapatkan serangan dari sejumlah orang yang diduga berasal dari daerah yang sama sekitar pukul 01.00 WIB.

Enam warga tersebut tengah berada di Rumah duka RSPAD untuk melayat. Namun dalam waktu yang singkat, sekelom-pok warga penyerang datang menggunakan sejumlah taksi dan melakukan serangan. Aki-batnya para kelompok pelayat yang tak bersenjata itu ter-kapar dengan sejumlah luka di sekujur badan.Dua warga yang tewas adalah Ricky Tutuboy, tewas dengan luka bacok di bagian kepala dan Stenly tewas den-gan luka bacok di kepala, dahi dan perut. Sementara empat korban luka adalah Oktavia-nus, Yopi Jonatan, Erol Karl dan Jeff ry H.‘’Enam orang yang diserang itu tanpa persiapan,’’ tam-bahnya. Rikwanto menyebut pihaknya kini tengah menyeli-diki motif serangan antar dua kelompok yang berasal dari Ambon tersebut.(zul/jpnn)

Langgar Marka ...........................................................dari halaman 9yang melakukan pelanggaran. Karena hal itu merupakan awal terjadinya kecelakaan lalu lintas.Boy mengingatkan kepada pengendara, roda dua maupun roda empat, untuk tertib demi keselamatan pengendara lain. “Jika pengendara ugal-ugalan, tidak menutup kemungkinan memengaruhi konsentrasi dan menghalangi pengendara lain. Bahkan juga bisa mengganggu jalur orang lain, sehingga ter-jadi kecelakaan,” tegas dia.Dijelaskan dia, pengendara harus mengetahui garis marka yang telah ditentukan dian-taranya ada yang berwarna kuning maupun putih supaya

bisa meminimalisasi terjadinya kecelakaan. Pengendara yang melihat garis kuning, berarti ti-dak boleh menyalip kendaraan atau melewati garis tersebut. Garis kuning merupakan garis terlarang. “Garis kuning diberikan di tempat tertentu, terutama kawasan jembatan dan juga di tempat yang sering terjadi keramaian. Garis itu tidak boleh dilintasi. Jika dilanggar akan berbahaya dan memen-garuhi pengendara lainnya, ” ungkap dia.Dari hasil penertiban kema-rin (23/2), petugas terhadap pengendara yang melanggar marka jalan di jalan perem-

patan Simpang Pajak, petugas memberikan sanksi tilang ke-pada dua pengendara roda em-pat dan delapan pengendara roda dua. “Hari ini (kemarin, red) kami telah mengeluarkan sanksi tilang terhadap 10 pengendara yang melanggar marka jalan,” ujarnya.Boy mengimbau pengendara agar menjaga kesadaran, tidak saling mendahului. “Kalau pengendara sadar maka akan terhindar dari kecelakaan. Jika masih ditemukan pengendara berada di atas marka jalan seperti zebra cross dan lainnya maka pihak kepolisian akan memberikan sanksi tilang,” imbaunya. (sul)

Enam Pembalak .......................................................dari halaman 9Kayu hasil tebangan langsung mereka bawa untuk dijual ke cukong kayu. ”Saat ini identitas cukong kayu yang menjadi penampung kayu ilegal itu telah kita kan-tongi. Petugas masih melakukan pengejaran,” kata Hari. Ia menambahkan, dari hasil operasi pengamanan ditemu-kan dua unit alat penebang kayu (chainsaw) beserta ratusan batang kayu olahan jenis belian

dan meranti. Barang bukti diba-wa ke Markas SPORC Kalbar. Sedangkan barang bukti kayu olahan langsung dimusnahkan karena berasal dari hutan kon-servasi maka kayu tidak bisa dilelang.Atas perbuatannya, kata Hari, tersangka akan dijerat Pasal 19 ayat 1 atau ayat 2 jo Pasal 40 ayat 1 Undang-undang RI Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem (KSDHE).

Selain itu tersangka juga akan dikenakan Pasal 50 ayat 3 huruf (e) atau (k) jo Pasal 78 ayat 5 Undang-undang RI No.41 Ta-hun 1999 tentang kehutanan. ”Ketentuan pasal tersebut me-nyatakan setiap orang dilarang melakukan perubahan atau penebangan di kawasan hu-tan. Pelanggar akan terancam hukuman pidana 5 tahun pen-jara atau denda Rp 10 miliar,” jelasnya.(sul)

Barang bukti dua chainsaw yang diamankan di Spors-SYAMSUL ARIFIN.

Page 16: 24 Februari 2012

16Jumat, 24 Februari 2012

GUBERNUR Kalimantan Barat Drs Cornelis MH men-gatakan, dirinya memahami keinginan dan harapan dunia internasional terhadap kawasan-kawasan hutan yang ada di Indonesia terutama di Provinsi Kalbar.Hanya saja, kata Gubenur Cornelis, perhatian terha-dap kawasan hutan tersebut perlu diimbangi. Perim-bangan itu dilakukan dengan memberikan perhatian kepada kondisi kultur sosial yang ada di dalamnya.“Pembangunan itu harus sinergis. Jangan hanya lingkungannya saja yang diberikan perhatian, tapi juga masyarakat yang berada di dalam lingkungan itu harus di perhatikan,” tegasnya.Gubenur Cornelis mengatakan, untuk penetapan kawasan hutan atau konservasi, perlu dilakukan penelitian yang lebih baik. Pasalnya jauh sebelum ka-wasan-kawasan tersebut ditetapkan sebagai kawasan yang dilindungi, sudah ada kelompok masyarakat yang tinggal dan mencari nafkah dari hutan di seki-tarnya.Hutan memberikan begitu banyak sumber yang bisa dimanfaatkan masyarakat sekitar, tetapi tidak dapat diambil karena dianggap melanggar aturan yang ada. Hal inilah yang harus dilihat oleh dunia internasional. “Jika dunia internasional memberikan perhatian besar terhadap lingkungan yang ada di tempat kita. Perhatikan juga masyarakat yang ada di sekitar hutan itu, sehingga tidak ada yang dikorbankan. Masyara-kat di sekitar hutan juga bisa makmur dan mampu menyekolahkan anak-anaknya. Itulah namanya pem-bangunan yang sinergis. Ada keseimbangan,” jelas Cornelis.Namun, Gubenur Cornelis juga tetap meminta ma-syarakat dapat menjaga kawasan hutan yang telah ditetapkan sebagai kawasan lindung demi kepentin-gan masyarakat itu sendiri.Kehidupan pohon-pohon untuk kebutuhan oksigen bagi manusia semakin terancam karena ulah oknum tak bertanggungjawab. Dalam rangka berterima kasih ke alam yang telah menyokong kehidupan mahluk hidup yang ada di atas dunia ini, program penanaman pohon, menopang kebutuhan oksigen yang dihasilkan pohon-pohon ini. (*)

Narasi dan Foto : Lukas B Wijanarko

Keseimbangan Pembangunan Lingkungan & Sosial

TINJAU: Gubernur Kalbar Cornelis meninjau lokasi pembibitan pohon sawit.

GERAKAN PKK: Ketua TP PKK Ny Frederika Cornelis menanam pohon dalam rangka mensukseskan program Kalbar menanam pohon untuk dunia.

BERBINCANG: Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH berbincang dengan salah seorang petani sawit.

PANEN: Gubernur Kalbar Cornelis didampingi Bupati Sanggau Setiman H Sudin melakukan panen perdana kelapa sawit program revital-isasi di PTPN XII Parindu.

DIABADIKAN: Gubernur Kalbar Cornelis diaba-dikan saat mengunjungi masyarakat pedalaman Kapuas Hulu.

ONE MAN ONE TREE: Cornelis menanam pohon di Pendopo Guber-nur Kalbar untuk berpartisipasi dalam program One Man One Tree.

KALBAR MENANAM: Gubernur Kalbar Cornelis menanam pohon, menyukseskan program Kalbar Menanam Pohon untuk Dunia.

SINERGIS: Pelestarian lingkungan diharapkan berjalan sinergis dengan pembangunan, termasuk masyarakat yang berada dalam lingkungan tersebut.

MERAKYAT: Gubernur Kalbar Cornelis dan Ny Frederika Cornelis diabadikan bersama masyarakat pedalaman Sintang.


Top Related