Download - (22)benarkah allah melarang
BENARKAH ALLAH MELARANG
SHOLAT DI MASJIDIL HAROM
Dr H MAMAN SW SpOG
25 Agustus 2013
Ya Allah aku tidak bisa menjawabnya…
Itu pertanyaan yang sulit…
Pertanyaan sederhana dari anak TK yang polos pun, aku tidak bisa menjawabnya…
Ketika itu anak saya yang di TK bertanya tentang berwudu
Ayah kalau Teteh punya wudu lalu kentut itu batal ya ayah…???
Ya batal, teteh harus berwudu lagi Tapi ayah, kenapa pantatnya tidak
dicuci…???
Aku jadi teringat kakek almarhum
Aku biasa memanggilnya Abah… Abah tempat bertanya orang-
orang sekitarnya
Sewaktu aku masih di SMA abah berkata :
Man coba kamu belajar tidak batal wudu selama 40 hari…
Akupun mengiyakan… Namun hanya bisa bertahan 1
minggu … Aku pun lapor ke Abah … Abah bilang : Bukan begitu yang
dimaksud tidak batal wudu …
Percuma kamu wudu bila Abah minta tolong belikan rokok tapi uang kembaliannya kamu ambil tanpa minta idzin ke Abah…
Kata-kata abah langsung kena di hatiku
Kemudian Abah menjelaskan makna hakikatnya berwudu ….
Mencuci tangan maknanya jangan menpergunakan tangan untuk mencuri atau korupsi, tetapi untuk membantu orang lain
Lebih baik tangan di atas untuk memberi dari pada tangan di bawah untuk mengemis
Mencuci mulut maknanya harus dijaga yang masuk, terutama yang keluar dari mulut jangan sampai menyakitkan perasaan orang lain, jangan menggunjing…
Menuci hidung : keluar masuk nafas harus diisi dengan Asma Allah, berdzikir, mengingat Allah setiap tarikan nafas…
Membasuh muka : harus ramah tamah kepada siapapun, jangan berburuk sangka, Allah memperingatkan Rosulullah dalam Surat Abasa 80 : 1-6…
Membasuh kepala : wawasan harus luas, kreatif, tidak taklid, jangan dogmatis. Tuhan murka bila tidak pakai otak ( YUNUS 10 : 100 )
Kita diberi dua mata, dua telinga agar kita banyak belajar melalui mata dan telinga
Satu mulut, harus bijak, jangan banyak ngomong , tong kosong nyaring bunyinya
Mencuci kaki : langkahkan kaki di jalan Allah, jangan menjadi orang yang fasik
Abahpun menjelaskan makna hakikinya sholat
Sholat dari kata sholu artinya ta’at kepada Allah
Sholat dari kata washlat artinya melekat, bersekutu, manunggal dengan Allah
Takbiratur ikhrom sambil mengangkat kedua tangan, sebagai tanda hormat dan penyerahan total kepada Allah, jangan angkuh, sombong, ria, ujub, takabur, jangan hanya melihat keatas
Kuhadapkan wajahku kepada yang menciptakan langit dan bumi sebagai orang yang cenderung kepada agama yang lurus dan aku bukanlah orang yang mempersekutukan Tuhan-nya
( AL AN’AM 6 : 79 )
Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku adalah demi Tuhan semesta alam
( AL AN’AM 6 : 162 )
Agar khusuk, anggaplah ini adalah sholat kita yang terakhir, sehingga kita harus ikhlas dan pasrah, karena setelah sholat mungkin kita mati …namun mati secara muslim …
Berserah diri… kepada Allah…
Laa syariika lahu wa bidzaalika umirtu wa ana awwalul muslimin. Tiada sekutu bagi-Nya, demikianlah yang diperintahkan kepadaku dan aku yang awal berserah diri kepada Allah
( AL AN’AM 6 : 163 ) Sejak hari pertama dilahirkan, sejak di
dalam kandungan, bahkan sejak di alam arwah para Ruh sudah bersaksi… sudah berserah diri… sudah muslim ( AL A’RAF 7 : 172 )
Bersekutu dengan Allah adalah sholat yang kekal, sholat yang sebenar-benarnya sholat.
Inilah sholat yang kekal, sholat da’im ( AL MA’AARIJ 70 : 23 ) Mereka menjaga sholat mereka ( AL MA’AARIJ 70 : 34 ) Celakalah orang-orang yang sholat
tapi lalai akan sholatnya ( AL MAA’UUN 107 : 4-5 )
Ruku … lihat strata yang paling bawah Berempati, bersimpati atas
penderitaan mereka, rubah dengan tanganmu bila kamu mampu, beri nasihat yang baik…
kalau tidak mampu berdo’alah untuk mereka
Berdiri kembali… sadar bahwa Allah Maha Mendengar dan Maha Melihat hamba-hambanya yang berserah diri kepadaNYa
Sujud … berterimah kasih pada bumi atas apa yang dihasilkan bumi bagi kita,
Sadari bahwa bila Tuhan menghendaki, martabat kita bisa jatuh, bahkan lebih hina dari hewan berkaki empat, hewan tidak ada yang masuk neraka …
Sesungguhnya manusia itu merugi, kecuali mereka yang beriman, beramal saleh, saling mengajari kebenaran, saling mengajari kesabaran ( AL ‘ASHR 103 : 2-3 )
Orang yang paling mulia di sisi Allah adalah dia yang paling takwa diantara kalian
( AL HUJURAT 49 : 13 )
Kemudian duduk dihadapan Tuhan kita tidak lebih hanya sebagai pengemis, Allah yang Maha Kaya …Tempat kita meminta …
Hai manusia !!! Engkau tidak lebih hanya seorang pengemis di depan Allah, Dia Yang Maha Kaya dan Maha Terpuji
( AL FATHIR 35 : 15 )
Sujud kembali … sebagai tanda keta’atan dan rasa hormat kita kepada Allah
Dan kepada Allah bersujud semua yang ada di langit maupun semua yang ada di bumi, binatang maupun malaikat. Sedangkan mereka tiada menyombongkan diri ( AN NAHL 16 : 49 ).
Tidaklah Allah menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka mengabdi kepada-Nya
( ADZ-DZAARIYAT 51 : 56 )
Bertasbih memuji-Nya tujuh lapis langit dan bumi serta makhluk yang berada diantara keduanya dan tiada sesuatupun yang tiada bertasbih memuji-Nya ( AL ISRA 17 : 44 ).
Ingatlah ketika Kami berfirman kepada para malaikat : “Tunduklah kamu kepada Adam”, lalu tunduklah mereka, kecuali iblis, ia menantang dan menyombongkan dirinya dan ia termasuk golongan yang kafir
( AL BAQARAH 2 : 34 )
Duduk kembali… kita sadar bahwa semua umat dihadapan Allah sama, kecuali kadar keimanan dan ketakwaannya
Membaca salawat untuk Nabi Muhammad, kemudian Nabi pun membalas do’a kita…
Janganlah kamu mengira orang yang meninggal di jalan Allah itu mati. Tidak !!! Mereka tetap hidup di sisi Tuhan-nya dan mendapat rizki
( ALI IMRAN 3 : 169 )
Kemudian mengucapkan salam ke kiri dan ke kanan…
secara horizontal kita berinteraksi dengan tetangga, dengan sesama manusia
Bukan sekedar bicara angin surga bagi mereka, tapi kerja nyata, bergotong royong saling menasehati dalam kebaikan.
Nulung anu butuh … nalang anu susah Mere anu kere … nganteur anu keueung
Setiap perubahan gerakan sholat kita takbir mengucapkan Allahu Akbar
Setiap gerak-gerik kita harus senantiasa mengingat Allah, dzikrullah
Itullah sholat yang kekal… sholat Da’im
Itulah sholat bathin… Tidak dibatasi ruang dan waktu… Dimana saja … kapan saja
Abah menjelaskan tentang dzikir Sebagai realisasi sholat bathin, sholat
yang kekal … sholat da’im … Carilah metode yang sederhana dan
mampu laksana, seperti kita belajar menulis, bila kita tidak punya laptop bisa pake areng…
Yang penting bisa nulis… Dikasih pelajaran yang sederhanapun
belum tentu kamu kerjakan… itu kata Abah…
Lihat perintah berdzikir di dalam Al Qur’an…!!!
Dzikir lebih utama (Al-Ankabut 29:45 )
Selesai sholat dzikir sebanyak-banyaknya agar kamu sukses ( AL JUMU’AH 62 : 10 )
Selesai haji dzikir lebih banyak lagi ( AL BAQARAH 2: 200 ).
Allah akan memudahkan segala urusan, diberi kecukupan, diberi rizki yang tak terduga, diampuni segala kesalahan,pahala
(At Tholak 2,3,4,5) Dikeluarkan dari kegelapan ( AL AHZAB 33 : 41-43 ). diberi kedudukan ( MUHAMMAD 47 : 7 ). Orang yang paling mulia di sisi Allah
adalah dia yang paling takwa diantara kalian
( AL HUJURAT 49 : 13 )
Menurut para Sufi dzikir hukumnya wajib
Kesempurnaan keberagamaan seseorang bila telah mencapai Iman, Islam dan Ikhsan
Iman melalui Ilmu Usuluddin Islam melalui Ilmu Fiqih Ikhsan melalui Tasawuf … jalan sufi Mau tidak mau kita harus melalui
jalan sufi…
Kata Abah mau tidak mau kita harus belajar tasawuf … memahami Al Qur’an dan sabda Rosulullah … !!!
Namun kenapa tasawuf ini tidak diajarkan sejak dini agar peri laku para remaja terkendali ….???
Kenapa hanya sedikit orang yang berminat untuk menyempurnakan keberagamaannya …???
Perjalanan menuju kepada Tuhan adalah perjalanan dari alam lahiriyah ke alam bathiniah… bukan perjalanan ke Mekah
Allah adalah Al Bathin, RumahNya di dalam bathin KitabNya di dalam bathin Sholatnya, sholat bathin Wudunya, wudu perbuatan…
Duduk santai di lantai dengan alas yang empuk atau dikursi …, jangan bersandar
Usahakan tulang kepala dan tulang ekor membentuk satu garis lurus
Pejamkan mata ujung lidah dilipat ke atas menyentuh langit-langit …
Ucapkan Asma Allah berulang-ulang dalam hati…
Berarti kita mengukir Asma Allah dengan ujung lidah pada langit-langit… Bila suatu saat nanti kita tidak bisa mengucapkan Asma Allah, cukup dengan menempelkan ujung lidah pada ukiran tersebut… kita mati dalam keadaan eling … berserah diri kepada Allah…
Kita mati sebagai muslim… Itu pelajaran dari abah …
Ingat baik-baik pelajaran dari Abah …!!!1. Pelajari Adzikir…!!! Adzikir adalah Al Qur’an Al Qur’an adalah An Nuur An Nuur adalah Allah Ad-Dzikir adalah Allah Dengan berdzikir Allah .. Allah .. Allah
Dia akan memperlihatkan Cahayanya2. Pahami sabda Rosulullah…!!!
FIRMAN-FIRMAN ALLAH Bila hamba-hamba-KU bertanya
tentang Aku, katakanlah bahwa Aku dekat
( AL BAQARAH 2 : 186 ) Lebih dekat Aku dari pada urat leher ( AL QAF 50 : 16 ) Tanda-tanda kami disegenap penjuru
dan pada diri mereka ( FUSHSHILAT 41 : 53 )
Dzat Allah meliputi segala sesuatu ( FUSHSHILAT 41 : 54 ) Dia bersamamu dimanapun kamu
berada ( AL HADID 57 : 4 ) Kami telah mengutus seorang
utusan dalam diri-mu ( AT TAUBAH 9 : 128 )
Di dalam dirimu apakah engkau tidak memperhatikan ( AZZAARIYAT 51 : 21 )
Tuhan menempatkan diri antara manusia dengan kolbunya (AL ANFAL 8 : 24)
Tidak ada satu ayatpun yang mengatakan
Allah ada di Mekah …!!!???
Hadits Qudsi Di dalam setiap rongga anak Adam
Aku ciptakan suatu mahligai yang disebut dada, dalam dada ada kolbu, dalam kolbu ada fuad, dalam fuad ada syagofa, di dalam syagofa ada Sir, di dalam Sir ada AKU ….
Fuad adalah hati yang bersih Syagofa artinya yang lebih dalam
Jadi beralasan bila para sufi mengatakan : Kolbu mukmin baitullah, itulah
RumahNya yang hakiki … Itulah Masjidnya Yang Hakiki …
Tidak dibuat dari batu bata tapi dari keimanan, ketakwaan, kesucian, kedamaian, keselamatan,kasih sayang, kesabaran dan keikhlasan serta beserah diri kepada Allah… itulah fitrah… itulah Islam…
Itulah islam sejati yang dianut semua umat …
Sabda Rosulullah saw :1. Barang siapa mengenal dirinya maka
dia mengenal Tuhannya. Barang siapa mengenal Tuhannya dia merasa dirinya bodoh
2. Barang siapa mencari Tuhan keluar dari dirinya maka dia akan tersesat semakin jauh
3. Bacalah kitab yang kekal yang berada di dalam dirimu ….
Kenapa Rosulullah tidak menganjurkan mencari Tuhan ke Mekah tetapi kedalam diri …
Barang siapa mencari Tuhan keluar dari dirinya maka dia akan tersesat semakin jauh…
Apakah ini bukan hadist rosulullah…???
Bila ini bukan hadits rosulullah, kenapa dipopulerkan oleh Al Ghazali
Apakah Tuhan ada di Mekah …!!!??? Apakah ke Mekah tersesat …??? Kenapa sabda Rosulullah ini
tidak pernah dibahas para da’i…????
Walaupun itu bukan Hadits Rosulullah
kenyataannya memang Tuhan tidak ada di Mekah…!!!
Bacalah kitab yang kekal yang berada di dalam dirimu …!!!
Kitab apa-an tuh …!!!??? Kenapa sabda Rosulullah ini pun
tidak pernah di bahas para penceramah… ???
Sabda Rosulullah : Pembersih kolbu adalah dzikir Dzikir jalan terdekat kepada Allah …
jalan tol menuju Allah
Itulah sholat yang kekal… Itulah sholat da’im… Itulah sholat bathin …!!!
Bila hati bersih jalan menuju Allah terbuka lebar, bebas hambatan
Rosulullahpun bersabda : Kita harus berpegang pada Al
Qur’an dan Sunah agar selamat … Bukan berpegang pada guru
mursid …!!! Urusan dunia engkau lebih tahu,
tapi tata cara beribadah ikutilah caraku …
Belajarlah sampai ke negeri Cina …
Bila kita berpegang pada Al Qur’an dan sunah, kenapa kita tidak mengikuti tata cara Rosulullah saw sewaktu di guha Hiro…???
Apa yang dilakukan Rosulullah saw di guha Hiro, sehingga beliau bisa menerima wahyu Allah ???
Waktu itu belum ada Al Qur’an dan tata cara sholat seperti sekarang …
Kenapa di guha Hiro, tidak di Masjidil Harom…???
Kenapa Rosulullah menganjurkan belajar ke negeri Cina, tidak menganjurkan belajar ke Mekah ???
Ada pelajaran apa di Cina …??? Apakah ilmu Cina lebih
banyak… ??? Ego kita senantiasa menghadap ke
barat, sehingga kita melupakan Cahaya yang terbit di timur …!!!
Kenapa Rosulullah tidak kembali lagi ke Mekah …???
Apakah semua ini ada kaitannya dengan Surat At-Taubah 9 : 107-108 …???
Yaa Allah .. Aku tak bisa menjawabnya…!!!
Dan ada yang mendirikan mesjid untuk menimbulkan bencana, untuk kekafiran dan untuk memecah belah…, untuk menunggu kedatangan orang-orang yang telah memerangi Allah dan RosulNya sejak dahulu. Mereka dengan pasti bersumpah : Kami hanya menghendaki kebaikan. Dan Allah menjadi saksi bahwa mereka itu pendusta
( At – Taubah 9 : 107 )
Janganlah engkau melaksanakan sholat dalam mesjid itu selama-lamanya. Sungguh masjid yang didirikan atas dasar takwa sejak hari pertama adalah lebih pantas engkau melaksanakan sholat di dalamnya …
( At Taubah 9 : 108 )
Yang telah memerangi Allah dan RosulNYA…!!!
Berarti telah terjadi peperangan Ayat tersebut tidak mengatakan
bahwa yang memerangi Allah dan RosulNya itu adalah umat Nasrani…
Di Madinah, Pendeta Nasrani sudah beriman kepada Allah dan mengakui kerasulan Muhammad saw.
Pada zaman rosulullah, di Madinah, kaum Yahudi, Nasrani dan kaum muslimin hidup berdampingan
Madinah artinya madani… Berarti perang yang telah terjadi
adalah perang antara kaum muslimin yang dipimpin Rosulullah…dengan kaum musrikin jahiliyah..
Bukan perang dengan kaum Nasrani
Menurut lo gimana Bro…??? Secara keseluruhan Surat At Taubah
berkisah tentang kemusrikkan dan kemunafikkan orang-orang Arab
Perang yang pertama kali dilakukan oleh kaum Muslimin yang dipimpin Rosulullah adalah perang Badar
Konon sejarahnya, sewaktu perang Badar, Masjidil Harom itu dipergunakan oleh kaum musrikin jahiliyah untuk menghimpun kekuatan sambil menunggu pasukan yang memerangi Allah dan Rosulnya …
Seandainya benar Allah melarang sholat di Masjidil Harom untuk selama-lamanya…
Berarti selama ini umat Islam telah terkecoh…!!!
Menurut lo gimana Bro…??? Apakah masuk akal…??? Gue bingung… Sama dong gue juga bingung… Siape ye … yang ngerti masalah ini
…??? Tanye aje .. ame Inul yang
bergoyang… So what gitu loh…??? Cape deh…
Katakanlah : Bagaimana pendapatmu jika itu datang dari sisi Allah, kemudian kamu mengingkarinya. Siapakah yang lebih sesat daripada orang yang selalu berada dalam penyimpangan yang jauh
( Fushshilat 41 : 52 )
Seandainya hamba sebagai ustad mengajarkan hal yang salah … berarti hamba telah mendustakan ayat-ayatMu dan telah berpaling dari ayat-ayatMu …
Hamba mohon AmpunanMu Yaa Allah…
Maka siapakah yang lebih jahat dari orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Allah dan berpaling dari pada-nya ??? Akan Kami beri ganjaran mereka yang berpaling dari ayat-ayat Kami dengan seburuk-buruknya siksaan ( AL AN’AM 6 : 157 )
Dan kamu pasti akan mengetahui ( kebenaran ) keterangan ( Al
Qur’an ) setelah beberapa waktu lagi
( SHAD 38 : 88 ) Tapi kapan Yaa Allah hamba bisa
mengetahuinya …??? Ya Allah .. Janganlah Engkau kirimkan
bencana alam ke Masjidil Harom, sebagai bukti kebenaran Al Qur’an…!!!
Ya Allah apa yang dimaksud : masjid yang didirikan atas dasar takwa sejak hari pertama ???
Kenapa tidak didirikan diatas batu-batuan…???
Apakah didirikan sejak hari pertama dilahirkan …???
Apakah ini bahasa kiasan …???
Yaa Allah … Yaa Robbi berilah hamba petunjukMu … agar di dalam masjid itu Engkau
izinkan hamba yang dzolim ini bersujud memohon ampunanMu, mengagungkan NamaMu dan bertasbih pagi dan petang …
Ya Allah… Ya Robbi Ampunilah hambaMu ini …Ya
Allah Tiada sekutu bagiMu dan itulah
yang Engkau perintahkan kepada ku dan aku sejak awal, sejak dalam kandungan ibu, sejak masih di alam ruh, aku sudah berserah diri kepadaMu … Yaa Allah …
Yaa Allah… Ya Robbi Di kakiMu…aku bersimpuh Aku ingin mengetuk pintumu …
namun … aku tidak tahu dimana ambang
pintuMu… Aku tidak tahu dimana RumahMu … Aku sekedar memohon petunjukMu
…
Ya Allah… Ya Robbi Jangan biarkan aku tersesat
semakin jauh… setelah Engkau memberi petunjuk …
Cabutlah nyawaku … kala aku sedang menyebut NamaMu…
Amin… amin … Yaa Robbal alamin …
Wassalam
Terima kasieeeh