Download - 14 solusi-isu-isu-lingkungan
Solusi Teknologi bukan solusi fundamental
Semua solusi teknologi membutuhkan biaya tinggi
Sering penerapannya terkendala masalah politik, sosial, ekonomi dsb.
Menyebabkan ketergantungan pada teknologi
Tidak benar-benar menyelesaikan masalah
Aktivitas Manusia
Semua aktivitas manusia pasti ada aturannya
Aturan yang rusak akan menyebabkan rusaknya aktivitas manusia
Rusaknya aktivitas manusia akan menyebabkan kerusakan alam
Jadi rusaknya alam adalah akibat aturan rusak yang mengatur aktivitas manusia
Aturan yang rusak
Menyerahkan pengelolaan hutan kepada pihak swasta
Menyerahkan pengelolaan dan eksploitasi sumber daya energi kepada swasta (asing)
Pengaturan tentang investasi dan industri yang tidak memperhatikan lingkungan
Aturan yang rusak
Mengapa pengelolaan hutan diserahkan ke swasta?
Mengapa pengelolaan dan eksploitasi sumber daya energi diserahkan ke swasta (asing)?
Karena politik ekonomi kapitalisme Bersumber pada idiologi Kapitalisme-
Sekulerisme
Idiologi Kapitalisme - Idiologi Kapitalisme - SekulerismeSekulerisme
Menganggap permasalahan ekonomi adalah kurangnya produk barang dan jasa relatif
terhadap kebutuhan manusia
Solusi: Perbanyak Produksi
Indikator keberhasilan: GNP, Income per capita, Angka pertumbuhan
ekonomi
1.Beri kebebasan dalam beraktivitas ekonomi
2.Kebebasan kepemilikian
3.Negara tidak usah campur tangan - cukup sebagai pembuat aturan
4.Sehingga muncul industrialisasi dan eksploitasi sumber daya alam (oleh pihak swasta)
•Industrialisasi membutuhkan energi yang banyak
•Pembangkitan energi meningkat, pembakaran karbon meningkat
•Industri butuh sumber bahan baku, eksploitasi alam meningkat, hutan dirusak
•Didukung gaya hidup yang konsumtif
•Proses ini terus meningkat dan memperbanyak emisi CO2 dan mengurangi absorber CO2
GANTIKAN TATA ATURAN YANG BERASAL DARI IDIOLOGI KAPITALISME DENGAN TATA ATURAN YANG BENAR
GANTI DENGAN APA??
• Permasalahan ekonomi adalah permasalahan distribusi bukan produksi
• Kebutuhan manusia terbatas (harus dibedakan antara kebutuhan dan keinginan)
• Pemenuhan kebutuhan pokok (pribadi dan umum) menjadi fokus utama politik ekonomi Islam
• Pembagian kepemilikan menjadi kepemilikan umum, pribadi dan negara
1.Hutan termasuk kepemilikan umum, tidak boleh diserahkan pengelolaannya pada swasta
2.Hutan dikelola oleh negara untuk rakyatnya dan negara tidak boleh mengambil keuntungan dari pengelolaannya
1.Sumber daya energi (termasuk tambang minyak, gas, batu bara, uranium dsb.) termasuk kepemilikan umum, dan tidak boleh diserahkan kepada pihak swasta
2.Sumber daya energi dikelola oleh negara untuk kemashlahatan rakyat, negara tidak boleh mengambil keuntungan dari pengelolaannya
1.Industri yang bahan bakunya merupakan kepemilikan umum (industri minyak, batu bara, industri bijih besi, mineral dsb.) tidak boleh dimiliki oleh swasta/pribadi
2.Industri yang terkait dengan produksi barang-barang haram tidak boleh didirikan (industri minuman keras, industri narkoba, dsb.)
Antara lain:
“Manusia berserikat dalam tiga hal, dalam api, air dan ladang pengembalaan..”(terj. Hadist)
“..dan harga ketiganya haram” (terj. Hadist)
Hadist tentang tambang mineral garam
• Sumber-sumber energi akan dikelola negara (tambang minyak, gas, mineral dan industri yang terkait dengannya)
• Penghematan energi lebih mudah dilakukan
• Negara juga akan mengusahakan energi baru dan terbarukan
• Hutan akan dikelola negara,
• Penebangan hutan akan terkendali
• Konservasi hutan dan vegetasi lainnya menjadi tanggung jawab negara
• Industri akan tumbuh dengan efisien.
• Gaya hidup konsumtif berkurang
• Pemenuhan kebutuhan pokok menjadi target utama
• Pertumbuhan industri tidak sekedar untuk memperbesar produksi
• Akibatnya emisi CO2 anthropogenic akan berkurang
• Absorber CO2 akan terjaga dan bahkan bertambah
• Pemanasan global tidak terjadi
• Biaya untuk menghasilkan teknologi terkait pemanasan global bisa dihemat