dosis obat

25
DOSIS OBAT DOSIS OBAT Hidajah Hidajah Rachmawati,S..Si,Apt,SpFRS Rachmawati,S..Si,Apt,SpFRS

Upload: grace-fortunatus

Post on 17-Feb-2016

55 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dosis Obat

DOSIS OBATDOSIS OBAT

Hidajah Rachmawati,S..Si,Apt,SpFRSHidajah Rachmawati,S..Si,Apt,SpFRS

Page 2: Dosis Obat

PENGERTIAN UMUM MENGENAI DOSISPENGERTIAN UMUM MENGENAI DOSISDosis obatDosis obat: jumlah obat yg diberikan kpd px : jumlah obat yg diberikan kpd px dlm satuan berat (gram, miligram, mikrogram) dlm satuan berat (gram, miligram, mikrogram) atau satuan isi (milliliter, liter) atau unit-unit atau satuan isi (milliliter, liter) atau unit-unit lainnya (Unit Internasional)lainnya (Unit Internasional)Kecuali dinyatakan lain Dosis Obat : Kecuali dinyatakan lain Dosis Obat : sejumlah obat yg memberikan efek terapeutik sejumlah obat yg memberikan efek terapeutik pd px dws, disebut juga : dosis lazim atau dosis pd px dws, disebut juga : dosis lazim atau dosis medicinalis atau dosis terapeutikmedicinalis atau dosis terapeutikDosis Toxica: Dosis Toxica: dosis obat dlm keadaan biasa dosis obat dlm keadaan biasa yg dpt menyebabkan keracunan pd px yg dpt menyebabkan keracunan pd px Dosis Letalis: Dosis Letalis: dosis obat dlm keadaan biasa dosis obat dlm keadaan biasa yg dpt menyebabkan kematian pd px.(LD 50 yg dpt menyebabkan kematian pd px.(LD 50 dan LD 100)dan LD 100)

Page 3: Dosis Obat

FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI DOSIS OBATDOSIS OBAT

Faktor ObatFaktor Obat:: Sifat fisikaSifat fisika (daya larut obat (daya larut obat dalam air/lemak),kristal/amorf, dsb;sifat dalam air/lemak),kristal/amorf, dsb;sifat kimiawi (asam, basa, garam, ester, garam kimiawi (asam, basa, garam, ester, garam kompleks, pH,pKa;Toksisitas (dosis obat kompleks, pH,pKa;Toksisitas (dosis obat berbanding terbalik dgn toksisitasnya)berbanding terbalik dgn toksisitasnya)Cara Pemberian Obat Kepada Px:Cara Pemberian Obat Kepada Px:Oral Oral (dimakan atau diminum);parenteral(subkutan, (dimakan atau diminum);parenteral(subkutan, intramuscular, intravena dsb);intramuscular, intravena dsb);Rektal,vaginal,uretralRektal,vaginal,uretralLokal,topical,transdermalLokal,topical,transdermalLain-lain: implantasi, sublingual, Lain-lain: implantasi, sublingual, intrabukal,dsb.intrabukal,dsb.

Page 4: Dosis Obat

Lanjutan Lanjutan FAKTOR-FAKTOR YG FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI DOSIS OBATMEMPENGARUHI DOSIS OBAT

Faktor Penderita/Karekteristik Penderita:Faktor Penderita/Karekteristik Penderita:11. . Umur:Umur: neonatus,neonatus, bayi, anak, dewasa, geriatrik.bayi, anak, dewasa, geriatrik.2. 2. Berat badanBerat badan3.3. Jenis kelamin terutama utk obat golongan hormonJenis kelamin terutama utk obat golongan hormon4.4. Ras:Ras:slow & fast acetylatorsslow & fast acetylators

5. 5. ToleranceTolerance 6. 6. Obesitas: u/ obat-obat ttt faktor ini hrs diperhitungkanObesitas: u/ obat-obat ttt faktor ini hrs diperhitungkan 7. 7. Sensitivitas individualSensitivitas individual

8. 8. Keadaan patofisiologi: kelainan pd sal. Cerna Keadaan patofisiologi: kelainan pd sal. Cerna mempengaruhi mempengaruhi absosbsi obat, peny.hati absosbsi obat, peny.hati mempengaruhi metabolisme obat, mempengaruhi metabolisme obat, kelainan pd ginjal kelainan pd ginjal mempengaruhi ekskresi obat.mempengaruhi ekskresi obat.9.9. KehamilanKehamilan

10.10. LaktasiLaktasi 11.11. Circadian rhytmCircadian rhytm 12.12. LingkunganLingkungan

Page 5: Dosis Obat

DOSIS MAKSIMUM OBATDOSIS MAKSIMUM OBATDosis Maksimum Obat:Dosis Maksimum Obat:batas dosis yg batas dosis yg relatif msh aman diberikan kpd pxrelatif msh aman diberikan kpd px. DM . DM ialah dosis tertinggi yg msh dpt diberikan ialah dosis tertinggi yg msh dpt diberikan kpd px dws.satuan yg dicantumkan: kpd px dws.satuan yg dicantumkan: gram,milligram,mikrogram,atau satuan gram,milligram,mikrogram,atau satuan Internasional.kecuali untuk bbrp cairan. Internasional.kecuali untuk bbrp cairan. DM obat dpt dilampaui dgn memberi DM obat dpt dilampaui dgn memberi tanda seru ! Dengan disertai paraf.tanda seru ! Dengan disertai paraf.

Page 6: Dosis Obat

LPTLPT

Page 7: Dosis Obat

Rumus-Rumus DosisRumus-Rumus Dosis

Page 8: Dosis Obat

LanjutanLanjutan

Page 9: Dosis Obat

LanjutanLanjutan

Page 10: Dosis Obat

LanjutanLanjutan

Page 11: Dosis Obat

CONTOH RESEPCONTOH RESEP

Page 12: Dosis Obat

CONTOH RESEPCONTOH RESEP

Page 13: Dosis Obat

CONTOH RESEPCONTOH RESEP

Page 14: Dosis Obat

KALKULASI DOSIS OBATKALKULASI DOSIS OBATSatuan Berat dan IsiSatuan Berat dan IsiSatuan yang digunakan dalam Satuan yang digunakan dalam

perhitungan dosis obat adalah perhitungan dosis obat adalah Kg;g (gram/gm),mg (miligram);mcg Kg;g (gram/gm),mg (miligram);mcg

(microgram)(microgram)1 kg = 1000 g ; 1 g = 1000 mg; 1mg = 1 kg = 1000 g ; 1 g = 1000 mg; 1mg =

1000 mcg 1000 mcg

Page 15: Dosis Obat

LATIHANLATIHAN1,2 g= mg1,2 g= mg0,56 g = mg0,56 g = mg2,680 g = mg2,680 g = mg3,23 g = mg3,23 g = mg1670 mg = g1670 mg = g785 mg = g785 mg = g954,5 mg= g954,5 mg= g5065 mg = g5065 mg = g1,5 mg = mcg1,5 mg = mcg2500 mcg= mg2500 mcg= mg

Page 16: Dosis Obat

LATIHANLATIHAN1,2 g= mg1,2 g= mg0,56 g = mg0,56 g = mg2,680 g = mg2,680 g = mg3,23 g = mg3,23 g = mg1670 mg = g1670 mg = g785 mg = g785 mg = g954,5 mg= g954,5 mg= g5065 mg = g5065 mg = g1,5 mg = mcg1,5 mg = mcg2500 mcg= mg2500 mcg= mg

Page 17: Dosis Obat

Sediaan cairSediaan cair

Satuan berat bahan aktif : dalam gram atau Satuan berat bahan aktif : dalam gram atau dalam mgdalam mg

Satuan volume : ml (mililiter) atau L (liter)Satuan volume : ml (mililiter) atau L (liter)Contoh : Contoh : Amoxicillin 125 mg / 5 ml (oral)Amoxicillin 125 mg / 5 ml (oral)Baquinor TM/ED 3 mg/ml tetes mata.Baquinor TM/ED 3 mg/ml tetes mata.C.Fenicol mengandung Choramphenicol 1%,fls C.Fenicol mengandung Choramphenicol 1%,fls

5 ml5 ml(1% = 1 gram dalam 100 ml campuran larutan)(1% = 1 gram dalam 100 ml campuran larutan)

Page 18: Dosis Obat

Latihan Latihan

1.1. Apa artinya Gentamisin sulfat 0,3% Apa artinya Gentamisin sulfat 0,3% salep mata ,tube=3gsalep mata ,tube=3g

2.2. Apa artinya Kloramfenicol 0,25%; Apa artinya Kloramfenicol 0,25%; TM/ED 15 mlTM/ED 15 ml

3.3. Larutan betadine 0,05%Larutan betadine 0,05%

Page 19: Dosis Obat

Perhitungan Pengambilan Sediaan Perhitungan Pengambilan Sediaan PadatPadat

CTM 1 mg, dalam persediaan yang ada CTM 1 mg, dalam persediaan yang ada tablet CTM mengandung 4 mg, berapa tablet CTM mengandung 4 mg, berapa tablet CTM yang diambil ?tablet CTM yang diambil ?

Bila dibuat pulveres No. XII, berapa CTM Bila dibuat pulveres No. XII, berapa CTM tab yang diambil?tab yang diambil?

Digoxin tablet 0,25 mg , bila dokter Digoxin tablet 0,25 mg , bila dokter menghendaki 125 mcg berapa tablet yang menghendaki 125 mcg berapa tablet yang diberikan ke pasien untuk sekali minum?diberikan ke pasien untuk sekali minum?

Furosemide tab 40 mg,dokter Furosemide tab 40 mg,dokter menghendaki 20 mg , berapa tablet yang menghendaki 20 mg , berapa tablet yang diberikan ke pasien untuk sekali minum?diberikan ke pasien untuk sekali minum?

Page 20: Dosis Obat

Perhitungan Pengambilan Sediaan Perhitungan Pengambilan Sediaan caircair

Amoxsan forte 250 mg/5 ml, untuk Amoxsan forte 250 mg/5 ml, untuk anak umur 4 tahun dosis yang anak umur 4 tahun dosis yang dikehendaki dokter 0,125 g, berapa dikehendaki dokter 0,125 g, berapa ml syr amoxsan harus diambil?ml syr amoxsan harus diambil?

Primperan drops 0,1 mg/ tetes , dosis Primperan drops 0,1 mg/ tetes , dosis anak 0,5 mg/kg bb dalam dosis anak 0,5 mg/kg bb dalam dosis bagi.Bila bb anak 10 kg, berapa dosis bagi.Bila bb anak 10 kg, berapa dosis yg dibutuhkan?yg dibutuhkan?

Page 21: Dosis Obat

Perhitungan Pengambilan Sediaan Perhitungan Pengambilan Sediaan injeksiinjeksi

Dokter menginstruksikan untuk Dokter menginstruksikan untuk menginjeksi pasien Pethidin 75 mg, menginjeksi pasien Pethidin 75 mg, yang tersedia Pethidin 100 mg/ 2ml . yang tersedia Pethidin 100 mg/ 2ml . Berapa ml Pethidin injeksi diambil?Berapa ml Pethidin injeksi diambil?

Seftriaxon 1g/vial + pelarut aqua pro Seftriaxon 1g/vial + pelarut aqua pro injeksi 10 ml, berapa ml yg hrs diambil injeksi 10 ml, berapa ml yg hrs diambil bila dosis untuk anak 50 mg/kg/bb bila dosis untuk anak 50 mg/kg/bb /hari /hari

(sekali sehari),BB anak A=15 kg(sekali sehari),BB anak A=15 kg

Page 22: Dosis Obat

Kecepatan InfusKecepatan Infus

Pemberian obat secara intravena dihitung Pemberian obat secara intravena dihitung berdasarkan jumlah tetes per mililiter berdasarkan jumlah tetes per mililiter larutan. Karena instruksi diberikan larutan. Karena instruksi diberikan berupa volume yang harus diberikan berupa volume yang harus diberikan dalam waktu tertentu (misalnya 500 ml dalam waktu tertentu (misalnya 500 ml dalam 4 jam),maka diperlukan dalam 4 jam),maka diperlukan kemampuan untuk menghitung konversi kemampuan untuk menghitung konversi dari tetes per menit ke mililiter per dari tetes per menit ke mililiter per menit dan sebaliknyamenit dan sebaliknya

Page 23: Dosis Obat

Kecepatan InfusKecepatan InfusBerapa kecepatan aliran diperlukan untuk Berapa kecepatan aliran diperlukan untuk

memasukkan 500 ml dektrosa 5% dalam air memasukkan 500 ml dektrosa 5% dalam air selama 8 jam? Larutan itu memberi 15 tetes/ selama 8 jam? Larutan itu memberi 15 tetes/ mlml

Jawab : Jawab : Konversi jam ke menitKonversi jam ke menit8 jam = 8X 60 menit= 480 menit8 jam = 8X 60 menit= 480 menitJika 500 ml harus diberikan dalam 480 menit , Jika 500 ml harus diberikan dalam 480 menit ,

dan a ml akan diberikan dalam 1 menit, maka:dan a ml akan diberikan dalam 1 menit, maka:a=a=500500 X X 1 1 1 4801 480= 1 ml (dibulatkan)= 1 ml (dibulatkan)

Page 24: Dosis Obat

Kecepatan InfusKecepatan Infus

Jawab : Jawab : Konversi ke tetes per menit. Konversi ke tetes per menit.

Kecepatan pemberian adalah 1 ml/ Kecepatan pemberian adalah 1 ml/ menit . Larutan mengandung 15 menit . Larutan mengandung 15 tetes/ml, maka jumlah tetes per tetes/ml, maka jumlah tetes per menit menjadi 1 X 15 menit tetes per menit menjadi 1 X 15 menit tetes per menit atau 15 tetes / menitmenit atau 15 tetes / menit

Page 25: Dosis Obat

Kecepatan InfusKecepatan Infus

Soal : Soal : Berapa tetes permenit harus Berapa tetes permenit harus

dipertahankan untuk memberi infus dipertahankan untuk memberi infus NaCl fisiologis sebanyak 1 L selama NaCl fisiologis sebanyak 1 L selama 12 jam bila 1 ml 12 jam bila 1 ml ==15 tetes?15 tetes?