dosen: dewi cahyani pangestuti, se, mm fakultas ekonomi dan bisnis … · 2019. 3. 26. · fakultas...

Powerpoint Templates

Master Budget

DOSEN:DEWI CAHYANI PANGESTUTI, SE, MM

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA

http://www.powerpointstyles.com/


Anggaran Komprehensif

Komprehensif artinya menyeluruh atau secara keseluruhan. Dalam

menyusun anggaran, perusahaan dapat melakukannya dengan dua

cara, yakni secara sebagian demi sebagian (partial) dan secara

keseluruhan (comprehensive). Karena itu dikenal Comprehensive

Budget. Comprehensive budget (Anggaran komprehensif) yakni

penyusunan rencana perusahaan (Business budget) secara

keseluruhan.

Anggaran komprehensif merupakan anggaran dengan ruang lingkup

yang menyeluruh. Aktivitas yang tercakup dalam anggaran

komprehensip mencakup seluruh aktivitas perusahaan baik dalam

bidang pemasaran, produksi, keuangan dan administrasi.



Untuk menyusun anggaran induk ditempuh urutan sbb: 1. Anggaran Penjualan. 2. Estimasi jumlah persediaan atau

produksi yang diperlukan. 3. Estimasi jumlah bahan, upah kerja, dan

overhead dalam perhitungan harga pokok penjualan dan produksi.

4. Anggaran beban pemasaran dan administrasi.

5. Estimasi atau pos pendapatan dan beban lainnya serta pajak penghasilan.

6. Perhitungan rugi laba. 7. Anggaran balanja barang modal. 8. Anggaran kas. 9. Anggaran neraca.



Contoh Soal

Harta:

1. Harta Lancar

Kas 10,700,000Rp

Piutang 132,930,000Rp

Bahan Baku 6,600,000Rp

Barang jadi 39,900,000Rp

Total Current Asset 190,130,000Rp

2. Harta Tetap

Peralatan 75,000,000Rp

Akumulasi Penyusutan (7,140,000)Rp

67,860,000Rp

Bangunan 800,000,000Rp

Akumulasi Penyusutan (48,460,000)Rp

751,540,000Rp

Total Fixed Asset Rp 819,400,000

Total Asset Rp 1,009,530,000

PT. ABADI

NERACA PER 1 JANUARI 2017

Untuk menyusun Anggaran Induk PT. ABADI Triwulan 1 tahun 2017 diperlukan Neraca

dan input tambahan sbb :



Hutang dan Modal Pemegang Saham

Hutang

Hutang Dagang Rp 10,300,000

Modal Pemegang Saham

Saham biasa Rp. 10.000,- nominal sebanyak

90.000 lembar Rp 900,000,000

Sisa laba Rp 99,230,000

Jumlah Hutang dan Modal Pemegang Saham Rp 1,009,530,000

Wilayah Januari Februari Maret

Jateng 300 450 200

Jatim 280 500 170

Jabar 350 550 300

Ramalan Penjualan Menurut Wilayah

Unit



1 Bahan tak langsung 2.000.000Rp

2 Tenaga kerja tak langsung 900.000Rp

3 Perawatan dan reparasi 1.200.000Rp

4 Gas dan penerangan 300.000Rp

5 Energi 200.000Rp

6 Asuransi 270.000Rp

7 Penyusutan ( 60% Peralatan ), ( 40% Bangunan) 1.350.000Rp

8 Pajak 600.000Rp

9 Gaji tenaga Penjualan 1.400.000Rp

10 Gaji tenaga Pimpinan 2.000.000Rp

11 Biaya Administrasi 1.500.000Rp

Biaya Penjualan 1.300.000Rp

Biaya Tetap per Bulan

Komisi 5%

Perjalanan 3%

Reklame 7%

Biaya Variable ( % dari Jumlah rupiah Penjualan )



1 Januari 950

31 Januari 900

28 Februari 980

31 Maret 1100Catatan : seluruh persediaan diberi harga standar

1. Harga Penjualan Rata2

2. Biaya Bahan

3. Pembelian bahan bulan desember

4. persediaan akhir BB yang dianggarkan 30% dari jumlah

produksi bulan depan

5. Persediaan awaal 30% dari jumlah produksi bulan ybs.

6. Produksi April 600 Unit

7. Jam Kerja TKL 3 jam/unit

8. Bahan Baku 1 unit/produk

9. Ongkos TK Rp 2.250/jam

Jml Persediaan diberi Harga Standar

Persediaan Barang Jadi

Data-data Lain

25,750,000Rp

Rp 150.000/unit

Rp 25.000/unit



TKTL Rp 200,-

Perawatan dan Reparasi Rp 300,-

Energi Rp 550,-

Biaya pajak upah Rp 100,-

Tingkat BOP, Per jam Kerja Langsung

• Dari pengalaman tahun – tahun yang lalu, penjualan kredit dibayar

10% bulan yang bersangkutan, 85% bulan berikutnya dan 5% dua

bulan berikutnya. Penjualan bulan Desember Rp. 153.000.000.

penjualan tunainya di bulan Desember Rp. 5.300.000, Januari

Rp. 4.500.000, Februari 8.000.000 dan Maret 3.500.000

• Pembelian dibayar 60% di bulan yang bersangkutan dan 40% di

bulan berikutnya.



1. ANGGARAN PENJUALAN

Dasar menyusun anggaran penjualan dan anggaran lainnya dalan ramalan

penjualan (sales forecast)

Anggaran Penjualan = Ramalan Penjualan x Unit Harga

PT. ABADI

ANGGARAN PENJUALAN

TRIWULAN 1 TAHUN 2017

WILAYAH OKT NOV DES JUMLAH

UNIT UNIT UNIT UNIT

1 JAKARTA

2 BANDUNG

3 SURABAYA

TOTAL

1 JAKARTA

2 BANDUNG

3 SURABAYA

Total

Jumlah Unit per wilayah per bulan x harga jual per unit

Harga penjualan per unit Rp. 500. 000



2. ANGGARAN PRODUKSI

Anggaran Produksi = Unit Anggaran Penjualan + Unit Taksiran Persediaan

Akhir – Unit Persediaan Awal

PT. ABADI

ANGGARAN PRODUKSI


KETERANGAN

UNIT

OKT NOV DES JUMLAH

Anggaran Penjualan

Taksiran Persedian Akhir

Sub Total (+)

Persediaan Awal (-)

Produksi yg harus dibuat



3. ANGGARAN PEMBELIAN BAHAN

a. Pembelian Bahan

Anggaran pembelian bahan baku disusun berdasarkan anggaran produksi,

persediaan awal dan taksiran persediaan akhir

Pembelian Bahan = Anggaran Produksi + Persediaan Akhir – Persediaan

AwalPT. ABADI

ANGGARAN PEMBELIAN BAHAN BAKU


KETERANGAN OKT NOV DES JUMLAH

Unit produksi yg diperlukan

Persedian akhir

Sub total (+)

Persediaan awal (-)

Pembelian yang diperlukan

Biaya per unit

Biaya pembelian



3. ANGGARAN BAHAN BAKU

b. Anggaran Pemakaian Bahan Baku disusun berdasarkan system biaya

standar (banyaknya unit bahan yang diperlukan untuk memproduksi satu

unit barang jadi)

Pemakaian bahan baku = unit bahan baku x harga per unit

PT. ABADI

ANGGARAN PEMAKAIAN BAHAN BAKU


Bahan langsung yg

diperlukan

OKT NOV DES JUMLAH

1. Bahan (unit)

2. Biaya bahan per unit

3. Biaya pemakaian bahan



4. ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG

Anggaran tenaga kerja langsung disusun berdasarkan unit produksi yang

harus dibuat dan standar tenaga kerja.

Anggaran TKL = Unit Produksi yg harus dibuat x Jam kerja per unit x tariff

per jam

PT. ABADI

ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG



1. Unit produksi yg harus dibuat

2. Jam kerja langsung

3. Jumlah (1 x 2)

4. Tarif per jam

5. Total ( 3 x 4)



5. ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

Anggaran BOP = Overhead Tetap per item + (Anggaran Jam Kerja Langsung +

Tarif Biaya Variabel)

PT. ABADI

ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

OKT 2017

JAM KERJA LANGSUNG = 8580

JENIS BIAYA TETAP VARIABEL JUMLAH

1. Bahan tak langsung

2. TKTL 1)

3. Perawatan dan Reparasi 2)

4. Gas dan Penerangan

5. Energi 3)

6. Asuransi

7. Penyusutan

8. Pajak

9. Pajak Upah 4)

JUMLAH

Keterangan :

1) 2.640 x Rp. 200

2) 2.640 x Rp. 300

3) 2.640 x Rp. 550

4) 2.640 x Rp. 100



PT. ABADI


NOV 2017

JAM KERJA LANGSUNG = 12.600



2. TKTL 1)



5. Energi 3)

6. Asuransi

7. Penyusutan

8. Pajak

9. Pajak Upah 4)

JUMLAH

Keterangan :

1) 4.740 x Rp. 200

2) 4.740 x Rp. 300

3) 4.740 x Rp. 550

4) 4.740 x Rp. 100



PT. ABADI


DES 2017




2. TKTL 1)



5. Energi 3)

6. Asuransi

7. Penyusutan

8. Pajak

9. Pajak Upah 4)

JUMLAH

Keterangan :

1) 2.370 x Rp. 200

2) 2.370 x Rp. 300

3) 2.370 x Rp. 550

4) 2.370 x Rp. 100



6. ANGGARAN PERSEDIAAN AKHIR

Anggaran persediaan akhir adalah jumlah rupiah yg dianggarakan untuk

persediaan bahan langsung dan persediaan barang jadi pada akhir

periode

Unit Persediaan Akhir Bahan Langsung x Harga Per Unit

Anggaran Persediaan Bahan Jadi disusun berdasarkan

Unit Persediaan Barang jadi x Biaya Standar Per unit

PT. ABADI

ANGGARAN PERSEDIAAN BAHAN LANGSUNG


BULAN PERSEDIAAN BIAYA JUMLAH

UNIT PER UNIT BIAYA

OKT

NOV

DES

TOTAL



PT. ABADI

ANGGARAN PERSEDIAAN AKHIR BARANG JADI


BULAN PERSEDIAAN

AKHIR PER

UNIT

BIAYA STANDAR

PER UNIT *)

JUMLAH

JANUARI

FEBRUARI

MARET

TOTAL

*) Anggaran Biaya Standar Per unit

Anggaran pemakaian bahan langsung + Anggaran TKL + anggaran BOP

Anggaran Produksi



7. ANGGARAN HPP

PT. ABADI

ANGGARAN HARGA POKOK PENJUALAN



1. Bahan pemakain langsung

2. TKL

3. BOP

4. Jmlh biaya produksi (1s/d3)

5. Persediaan awal brg jadi

6. Sub total (4+5)

7. Persediaan akhir brg jadi

8. Anggaran HPP (6-7)



8. ANGGARAN BIAYA PENJUALAN

Anggaran biaya penjualan terdiri dari biaya variabel dan biaya biaya tetap. Biaya

variabel berubah sesuai dengan situasi penjualan, sedangkan biaya tetap setiap

bulan tidak berubah

Biaya tetap per item + (nilai penjualan x % biaya variabel)

PT. ABADI

ANGGARAN BIAYA PENJUALAN

OKTOBER 2017


Komisi 1)

Perjalanan 2)

Reklame 3)

Gaji tenaga penjualan

Biaya Penjualan

JUMLAH

Keterangan :

1) 5% x penjualan januari





PT. ABADI


NOV 2017


Komisi 1)

Perjalanan 2)

Reklame 3)


Biaya Penjualan

JUMLAH

Keterangan :

1) 5% x penjualan februari





PT. ABADI


DES 2017


Komisi 1)

Perjalanan 2)

Reklame 3)


Biaya Penjualan

JUMLAH

Keterangan :

1) 5% x penjualan maret





PT. ABADI

ANGGARAN BIAYA DMINISTRASI

PER BULAN 2017

Jenis Biaya Jumlah


Biaya adminstrasi

Total

9. ANGGARAN BIAYA ADMINSTRASI



PT. ABADI

ANGGARAN PERHITUNGAN RUGI LABA



1. Penjualan

2. HPP

3. Profit Margin ( 1- 2)

Biaya Operasi

4. Biaya penjualan

5. Biaya administrasi

6. Total cost / EBIT (4+5)

7. EBT (3-6)

8. Tax (50% x 7)

EAT



PT. ABADI

ANGGARAN PIUTANG


URAIAN SEPT OKT NOV DES

1. Penjualan

2. Penjualan tunai

3. Penjualan kredit

11. ANGGARAN PENGUMPULAN PIUTANG

PT. ABADI

ANGGARAN PENGUMPULAN PIUTANG


Penerimaan Penjualan kredit OKT NOV DES

Desember

85%

5%

Januari

10%

85%

5%

Februari

10%

85%

Maret

10%



Untuk ramalan pengeluaran kas, dasar penyusunannya adalah

pembayaran pembelian bahan langsung (bahan baku).

PT. ABADI

ANGGARAN PENGELUARAN KAS (BAHAN BAKU LANGSUNG)


BULAN PEMBELIAN OKT NOV DES

1. Desember

40%

2. Januari

60%

40%

3. Februari

60%

40%

4. Maret

60%

JUMLAH

11. ANGGARAN KAS




1. SALDO AWAL KAS

PENERIMAAN

2. Piutang

3. Penjualan tunai

4. Jmh penerimaan (2+3)

5. Kas tersedia (1+4)

PENGELUARAN

6. Bahan langsung

7. TKL

8. Overhead Pabrik *)

9. Biaya penjualan

10. Biaya administrasi

11. Pajak Penghasilan

12. Jml pengeluaran (6 s/d 11)

13. Saldo akhir (5 – 12)

PT. ABADI

ANGGARAN PENERIMAAN KAS


BOP/ bulan

Penyusutan

Jumlah

*) overhead pabrik



Penyelesaian

Januari Februari Maret Jumlah

Unit Unit Unit Unit

1 Jateng 300 450 200 950

2 Jatim 280 500 170 950

3 Jabar 350 550 300 1200

Total 930 1500 670 3100

1 Jateng 45,000,000Rp 67,500,000Rp 30,000,000Rp 142,500,000Rp

2 Jatim 42,000,000Rp 75,000,000Rp 25,500,000Rp 142,500,000Rp

3 Jabar 52,500,000Rp 82,500,000Rp 45,000,000Rp 180,000,000Rp

Total 139,500,000Rp 225,000,000Rp 100,500,000Rp 465,000,000Rp

Harga Penjualan Perunit 150,000Rp

Wilayah

Jumlah Unit per wilayah per bulan x harga jual per unit

1. Anggaran Penjualan

Dasar untuk menyusun anggaran penjualan dan anggaran

lainnya adalah Ramalan penjualan (sales forecast) :

PT. ABADI

ANGGARAN PENJUALAN


Anggaran Penjualan = Ramalan Penjualan X Unit Harga



Jan Februari Mar Jumlah

Anggaran Penjualan 930 1,500 670 3,100

Taksiran Pers Akhir 900 980 1,100 1,100

Sub total (+) 1,830 2,480 1,770 4,200

Pers Awal (-) (950) (900) (980) (950)

Produksi yang harus di buat 880 1,580 790 3,250

2. ANGGARAN PRODUKSI

PT. ABADI

ANGGARAN PRODUKSI


KeteranganUNIT

ANGGARAN PRODUKSI = UNIT ANGGARAN PENJUALAN + UNIT TAKSIRAN PERSEDIAAN AKHIR - UNIT PERSEDIAAN AWAL



Keterangan Januari Februari Maret Jumlah

Unit Produksi yg di Perlukan 880 1,580 790 3,250

Persediaan Akhir 474 237 180 180

Sub Total (+) 1,354 1,817 970 3,430

Persediaan awal (-) (264) (474) (237) (264)

Pembelian yg Di perlukan 1,090 1,343 733 3,166

Biaya Per Unit 25,000Rp 25,000Rp 25,000Rp 25,000Rp

Biaya Pembeliaan 27,250,000Rp 33,575,000Rp 18,325,000Rp 79,150,000Rp

b. Anggaran Pemakaian Bahan Baku

Rumus:

Bhn langsung yg diperlukan Januari Februari Maret Jumlah

1. Bahan ( Unit ) 880 1,580 790 3,250

2. Biaya Bahan Per Unit 25,000Rp 25,000Rp 25,000Rp 25,000Rp

3. Biaya Pemakaian Bahan 22,000,000Rp 39,500,000Rp 19,750,000Rp 81,250,000Rp

PT. ABADI

ANGGARAN PEMAKAIAN BAHAN BAKU

TRIWULAN 1 Tahun 2017

Anggaran pemakaian Bahan Baku di susun berdasarkan sistem Biaya Standard (Banyaknya Unit

Bahan yg diperlukan untuk memproduksi satu Unit Barang Jadi)

PT ABADI

ANGGARAN PEMBELIAAN BAHAN BAKU

TRI WULAN 1 TAHUN 2017

PEMBELIAN BAHAN = ANGGARAN PRODUKSI + PERS AKHIR - PERS AWAL

PEMAKAIAN BAHAN BAKU = UNIT BAHAN BAKU X HARGA PER UNIT



4. ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG

Rumus :


1. Unit Produksi yg Harus dibuat 880 1,580 790 3,250

2. Jam Kerja Langsung 3 3 3 3

3. Jumlah (1x2) 2,640 4,740 2,370 9,750

4. Tarif Per Jam 2,250Rp 2,250Rp 2,250Rp 2,250Rp

Total (3x4) 5,940,000Rp 10,665,000Rp 5,332,500Rp 21,937,500Rp

PT. ABADI

ANGGARAN TKL


Anggaran TKL disusun berdasarkan Unit Produksi yang harus dibuat dan Standard Tenaga Kerja. Standard

TK biasa nya di dasarkan atas Time Study yang dilakukan para Insinyur.

ANGGARAN TKL = UNIT PRODUKSI YG HARUS DI BUAT X JAM KERJA PER UNIT x TARIF PER JAM



5. ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK

Rumus:

Jenis Biaya TETAP JUMLAH

1. Bahan tak Langsung 2,000,000Rp -Rp 2,000,000Rp

2. TKTL 900,000Rp 528,000Rp 1 1,428,000Rp

3. Perawatan & Reparasi 1,200,000Rp 792,000Rp 2 1,992,000Rp

4. Gas & Penerangan 300,000Rp -Rp 300,000Rp

5. Energi 200,000Rp 1,452,000Rp 3 1,652,000Rp

6. Asurasnsi 270,000Rp -Rp 270,000Rp

7. Penyusutan 1,350,000Rp -Rp 1,350,000Rp

8. Pajak 600,000Rp -Rp 600,000Rp

9. Pajak Upah 264,000Rp 4 264,000Rp

JUMLAH 6,820,000Rp 3,036,000Rp 9,856,000Rp Keterangan :

1. 2.640 x Rp.200

2. 2.640 x Rp.300

3. 2.640 x Rp.550

4. 2.640 x Rp.100

Anggaran Biaya overhead pabrik di susun berdasarkan anggaran jam TKL dan tarif

tingkat BOP variable satu biaya tetap perbulan Anggaran BOP ini di buat per Jam

Kerja Langsung

PT. ABADI


JANUARI, 2017


VARIABLE

ANGGARAN BOP = OVER HEAD TETAP PER ITEM + (ANGGARAN JAM KERJA LANGSUNG + TARIF BIAYA VARIABLE)





2. TKTL 900,000Rp 948,000Rp 1 1,848,000Rp

3. Perawatan & Reparasi 1,200,000Rp 1,422,000Rp 2 2,622,000Rp


5. Energi 200,000Rp 2,607,000Rp 3 2,807,000Rp



8. Pajak 600,000Rp -Rp 600,000Rp

9. Pajak Upah 474,000Rp 4 474,000Rp


1. 4.740 x Rp.200

2. 4.740 x Rp.300

3. 4.740 x Rp.550

4. 4.740 x Rp.100


FEBRUARI, 2017


VARIABLE





2. TKTL 900,000Rp 474,000Rp 1 1,374,000Rp

3. Perawatan & Reparasi 1,200,000Rp 711,000Rp 2 1,911,000Rp


5. Energi 200,000Rp 1,303,500Rp 3 1,503,500Rp



8. Pajak 600,000Rp -Rp 600,000Rp

9. Pajak Upah 237,000Rp 4 237,000Rp


1. 2.370 x Rp.200

2. 2.370 x Rp.300

3. 2.370 x Rp.550

4. 2.370 x Rp.100


MARET, 2017


VARIABLE

PT. ABADI



6. ANGGARAN PERSEDIAAN AKHIR

Rumus:

Anggaran persediaan Bahan Jadi di susun berdasarkan :

Persediaan Biaya Jumlah

( Unit ) Per Unit Biaya

Januari 474 25,000Rp 11,850,000Rp

Februari 237 25,000Rp 5,925,000Rp

Maret 180 25,000Rp 4,500,000Rp

Total 891 25,000Rp 22,275,000Rp

PT. ABADI

ANGGARAN PERSEDIAAN BAHAN LANGSUNG

TRIWULAN I, 2017

Bulan

Anggaran persediaan akhir adalah jumlah rupiah yg di anggarkan

untuk persediaan bahan langsung dan persediaan barang jadi

pada akhir periode.

UNIT PERSEDIAAN AKHIR BAHAN LANGSUNG X HARGA PER UNIT

UNIT PERSEDIAAN BARANG JADI X BIAYA STANDARD PER UNIT



Bulan

Persd Akhir

Per Unit

Biaya Standard

Per UnitJumlah

Januari 900 42,000Rp 37,800,000Rp

Februari 980 42,000Rp 41,160,000Rp

Maret 1,100 42,000Rp 46,200,000Rp

Total 125,160,000Rp

ANGGARAN BIAYA STANDAR PER UNIT :

TRI WULAN I 2017

ProduksiAnggaran

BOPAnggaran TKLAnggaran LangsungBahan Pemakaian Anggaran

42.000) (Rp 41.495 Rp7901.580880

31.672.500 Rp 21.937.500 Rp 81.250.000 Rp



7. ANGGARAN HPP


1. Bahan Pemakaian Langsung 22,000,000Rp 39,500,000Rp 19,750,000Rp 81,250,000Rp

2. TKL 5,940,000Rp 10,665,000Rp 5,332,500Rp 21,937,500Rp

3. BOP 9,856,000Rp 12,271,000Rp 9,545,500Rp 31,672,500Rp

4. Jumlah Biaya Produksi (1s/d3) 37,796,000Rp 62,436,000Rp 34,628,000Rp 134,860,000Rp Di tambah

5. Persediaan Awal Barang Jadi 39,900,000Rp 37,800,000Rp Rp 41,160,000 Rp 39,900,000

6. Sub Total (4+5) 77,696,000Rp 100,236,000Rp 75,788,000Rp 174,760,000Rp

Di kurang

7. Pers. Akhir Barang Jadi 37,800,000Rp 41,160,000Rp Rp 46,200,000 Rp 46,200,000

8. Anggaran HPP (6-7) 39,896,000Rp 59,076,000Rp 29,588,000Rp 128,560,000Rp

PT. ABADI

ANGGARAN HARGA POKOK PENJUALAN

Triwulan I 2017



8. ANGGARAN BIAYA PENJUALAN

Rumus:


Gaji 1,400,000Rp -Rp 1,400,000Rp

Komisi 6,975,000Rp 1 6,975,000Rp

Perjalanan 4,185,000Rp 2 4,185,000Rp

Reklame 9,765,000Rp 3 9,765,000Rp

Penjualan 1,300,000Rp -Rp 1,300,000Rp

Jumlah 2,700,000Rp 20,925,000Rp 23,625,000Rp

Keterangan :

1. 5% x Rp 139.500.000 = 6.975.0002. 3% x Rp139.500.000 = 4.185.0003. 7% x Rp 139.500.000 = 9.765.000


JANUARI, 2017

Anggaran biaya penjualan terdiri dari Biaya Variable dan Biaya Tetap. Biaya

Variable berubah sesuai dengan situasi penjualan, sedangkan Biaya Tetap

setiap bulan tidak berubah.

VARIABLE

BIAYA TETAP PER ITEM + ( NILAI PENJUALAN X % BIAYA VARIABLE )




Gaji 1,400,000Rp -Rp 1,400,000Rp

Komisi 11,250,000Rp 1 11,250,000Rp

Perjalanan 6,750,000Rp 2 6,750,000Rp

Reklame 15,750,000Rp 3 15,750,000Rp


Jumlah 2,700,000Rp 33,750,000Rp 36,450,000Rp

Keterangan :

1. 5% x Rp 225.000.0000 = 11.250.0002. 3% x Rp 225.000.0000 = 6.750.0003. 7% x Rp 225.000.0000 = 15.750.000

FEBRUARI, 2017

VARIABLE




Gaji 1,400,000Rp -Rp 1,400,000Rp

Komisi 5,025,000Rp 1 5,025,000Rp

Perjalanan 3,015,000Rp 2 3,015,000Rp

Reklame 7,035,000Rp 3 7,035,000Rp


Jumlah 2,700,000Rp 15,075,000Rp 17,775,000Rp

Keterangan :1. 5% x Rp 100.500.000 = 5.025.0002. 3% x Rp 100.500.000 = 3.015.0003. 7% x Rp 100.500.000 = 7.035.000


MARET, 2017

VARIABLE



9. ANGGARAN BIAYA ADMINISTRASI

Jenis Biaya Jumlah

1. Gaji Direksi Rp 2.000.000

2. Biaya Administrasi lain Rp 1.500.000

Total Rp 3.500.000

PT. ABADI

ANGGARAN BIAYA ADMINISTRASI

PER BULAN, TAHUN 2017



10. ANGGARAN PERHITUNGAN RUGI LABA

Anggaran Pendukung Januari Februari Maret Jumlah

1. Penjualan 139,500,000Rp 225,000,000Rp 100,500,000Rp 465,000,000Rp

2. HPP 39,896,000Rp 59,076,000Rp 29,588,000Rp 128,500,000Rp

3. Profit margin (1-2) 99,604,000Rp 165,924,000Rp 70,912,000Rp 336,500,000Rp

Biaya Operasi:

4. By. Penjualan 23,625,000Rp 36,450,000Rp 17,775,000Rp 77,850,000Rp

5. By. Administrasi 3,500,000Rp 3,500,000Rp 3,500,000Rp 10,500,000Rp

6. Total Cost EBIT (4+5) 27,125,000Rp 39,950,000Rp 21,275,000Rp 88,350,000Rp

7. EBT (3-6) 72,479,000Rp 125,974,000Rp 49,637,000Rp 248,150,000Rp

8. Tax (50%) (50%x7) 36,239,500Rp 62,987,000Rp 24,818,500Rp 124,045,000Rp

EAT (7-8) 36,239,500Rp 62,987,000Rp 24,818,500Rp 124,045,000Rp

PT. ABADI

ANGGARAN PERHITUNGA RUGI/LABA

TRIWULAN 1 2017

Anggaran perhitungan Rugi/Laba adalah merupakan rangkuman anggran hasil penjualan, Anggaran

harga pokok penjualan, anggaran biaya penjualan dan anggaran biaya administrasi.



11. ANGGARAN KAS (CASH BUDGET)

a. Saldo Awal Kas

b. Penerimaan kas selama periode tsb.

c. Pengeluaran kas selama periode tsb.

Rumus :

Jumlah Desember Januari Februari Maret

1. Penjualan 153.000.000Rp 139.500.000Rp 225.000.000Rp 100.500.000Rp

2. Penjualan Tunai 5.300.000Rp 4.500.000Rp 8.000.000Rp 3.500.000Rp

3. Penjualan Kredit 147.700.000Rp 135.000.000Rp 217.000.000Rp 97.000.000Rp

Anggaran kas ini sangat penting untuk menjaga supaya saldo hasil perusahaan selalu stabil, dan supaya

saldo itu tidak pernah menyimpang jauh dari kebutuhan-kebutuhan yang dihadapi perusahaan.

Informasi yang dibutuhkan menyusun anggaran kan perusahaan adalah :

Dari pengalaman tahun-tahun lalu, penerimaan dari tagihan di peroleh 10% bulan bersangkutan, 85%

bulan berikutnya dan 5 % dua bulan berikut. Informasi lainnya dari PT. ABADI adalah mengenai angka-

angka penjualan sbb :

SALDO AKHIR = SALDO AWAL + PENERIMAAN - PENGELUARAN



Januari Februari Maret

Desember Rp 147,700,000

85% Rp 125,545,000

5% Rp 7,385,000

Januari Rp 135,000,000

10% Rp 13,500,000

85% Rp 114,750,000

5% Rp 6,750,000

Februari Rp 217,000,000

10% Rp 21,700,000

85% Rp 184,450,000

Maret Rp 97,000,000

10% Rp 9,700,000

Total Rp 596,700,000 Rp 139,045,000 Rp 143,835,000 Rp 200,900,000

PT.ABADI

RAMALAN PENERIMAAN KAS

TRIWULAN 1 2017

Terima PembayaranPenjualan Kredit Penerimaan



BULAN PEMBELIAN JANUARI FEBRUARI MARET

DESEMBER 25,750,000Rp

40% 10,300,000Rp

JANUARI 27,250,000Rp

60% 16,350,000Rp

40% 10,900,000Rp

FEBRUARI 33,575,000Rp

60% 20,145,000Rp

40% 13,430,000Rp

MARET 18,325,000Rp

60% 10,995,000Rp

JUMLAH 104,900,000Rp 26,650,000Rp 31,045,000Rp 24,425,000Rp

PT ABADI

TRI WULAN I 2017

UTANG DAGANG

Untuk ramalan pengeluaran kas, dasar penyusunannya adalah pembayaran pembeliaan bahan

langsung (BB). Pembeliaan PT. ABADI di bayar 60% dibulan yang bersangkutan dan 40%

dibulan berikutnya.

RAMALAN PENGELUARAN KAS - BAHAN BAKU LANGSUNG



Keterangan Januari Februari Maret Triwulan I

1. SALDO AWAL KAS 10,700,000Rp 49,784,500Rp 46,051,500Rp 10,700,000Rp

PENERIMAAN :

2. Tagihan 139,045,000Rp 143,835,000Rp 200,900,000Rp 483,780,000Rp

3. Penjualan Tunai 4,500,000Rp 8,000,000Rp 3,500,000Rp 16,000,000Rp

4. JUMLAH PENERIMAAN (2+3) 143,545,000Rp 151,835,000Rp 204,400,000Rp 499,780,000Rp

5. KAS TERSEDIA (1+4) 154,245,000Rp 201,619,000Rp 250,415,500Rp 510,480,000Rp

PENGELUARAN :

6. Bahan Langsung 26,650,000Rp 31,045,000Rp 24,425,000Rp 82,120,000Rp

7. TKL 5,940,000Rp 10,665,000Rp 5,332,500Rp 21,937,500Rp

8. Overhead Pabrik 8,506,000Rp 10,921,000Rp 8,195,500Rp 27,622,500Rp

9. By . Penjualan 23,625,000Rp 36,450,000Rp 17,775,000Rp 77,850,000Rp

10.By. Adm 3,500,000Rp 3,500,000Rp 3,500,000Rp 10,500,000Rp

11.Pajak Penghasilan 36,239,500Rp 62,987,000Rp 24,818,500Rp 124,045,000Rp

12.Jumlah Penggeluaran(6s/d11) 104,460,500Rp 155,568,000Rp 84,046,500Rp 344,075,000Rp

13.Saldo Akhir (5-12) 49,784,500Rp 46,051,000Rp 166,369,000Rp 166,405,000Rp

Catatan

8. Overhead Pabrik

1. BOP Bulan 9,856,000Rp 12,271,000Rp 9,545,500Rp

2. Penyusutan 1,350,000Rp 1,350,000Rp 1,350,000Rp

(1-2) 8,506,000Rp 10,921,000Rp 8,195,500Rp

TRI WULAN I 2017

PT . ABADI

ANGGARAN KAS



12. ANGGARAN NERACA (BUDGETED BALANCE SHEET)

Assets:

1. Current Assets

Cash 166,405,000Rp

A/R (A) 98,150,000Rp

Bahan (B) 4,500,000Rp

Barang Jadi ('C) 46,200,000Rp

Total CA 315,255,000Rp

2. Fixed Assets (FA):

Peralatan 75,000,000Rp

Akumulasi Penyusutan (D) 9,570,000Rp (-)

65,430,000Rp

Bangunan 800,000,000Rp

Akumulasi Penyusutan (E) 50,080,000Rp (-)

749,920,000Rp

Total FA 815,350,000Rp

Total Assets 1,130,605,000Rp

Passiva

1. Liabilities & Equity

Hutang Dagang (F) 7,330,000Rp

Modal Pemilik/Equitas

saham biasa , nominal Rp 10.000

dikeluarkan dan portepel 90 .000 900,000,000Rp

2. Sisa laba (G) 223,275,000Rp

3. Jumlah Modal Pemilik / EQUITAS 1,123,275,000Rp

Jumlah Passiva 1,130,605,000Rp

Anggaran Neraca memperlihatkan rencana posisi keuangan perusahaan , anggaran neraca ini

disusun dengan rumus :

PT . ABADI

ANGGARAN NERACA

31-Mar-17

HARTA = UTANG + MODAL PEMILIK



Piutang Per 31 Maret

5 % dari penjualan Februari = Rp 217.000.000 Rp 10.850.000

90 % dari penjualan Maret = Rp 97.000.000 Rp 87.300.000 (+)

Rp 98.150.000

Bahan yang tersedia untuk dipakai :

1. Persediaan awal januari Rp 264

2. Pembelian selama Tri wulan I Rp 3.166 (+)

3. Jumlah Rp 3.430

4. Produksi selama Tri wulan I (-) Rp 3.250 (-)

5. Persediaan akhir bahan per 31 maret (3-4) Rp 180

6. Biaya per Unit Rp 25.000 (x)

7. Biaya persediaan akhir (5x6) Rp 4.500.000

1. Unit persediaan barang jadi per 31 maret Rp 1.100

2. Biaya standar per unit Rp 42.000 (x)

3. Biaya persediaan barang jadi (1x2) Rp 46.200.000

1. Akumulasi penyusutan peralatan,1 jan Rp 7.140.000

2. Penyusutan Tri wulan I (Rp 1.350.000 x 3 Bln x 60%) Rp 2.430.000 (+)

Rp 9.570.000

1. Akumulasi penyusutan Bangunan,1 jan Rp 48.460.000 2. Penyusutan Tri wulan I (Rp 1.350.000x3 Bln x 40% ) Rp 1.620.000 (+)

Rp 50.080.000

f 40% dari pembeliaan bulan maret (Rp 18.325.000) Rp 7.330.000

1. Sisa laba per 1 januari Rp 99.230.000

2. Laba bersih Tri wulan I Rp 124.045.000 (+)

3. Sisa laba, per 1 maret Rp 223.275.000 g

Catatan:

A

b

c

d

e


dosen: dewi cahyani pangestuti, se, mm fakultas ekonomi dan bisnis … · 2019. 3. 26. · fakultas...

Documents