dosa sang irjen

109
EDISI 85 | 15 - 21 JULI 2013 SALAH APA IRJEN BENNY KOMIK SEKOLAH JADI KANDANG KAMBING API DI TANJUNG GUSTA I AKHIR RUMAH MURAH

Upload: rizaldi-djamil

Post on 30-Nov-2015

163 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Articles

TRANSCRIPT

  • EDISI 85 | 15 - 21 juli 2013

    salah apa

    irjen benny

    komik se

    kolah

    jadi kan

    dang

    kambing

    api di tanjung gusta i akhir Rumah muRah

  • Majalah detik 23 - 29 APRIL 2012

    Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Deden Gunawan,M Rizal, Irwan Nugroho, Ken Yunita, Mulat Esti Utami, Silvia Galikano, Bahtiar Rifai, Evi Tresnawati, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Rahmayoga Wedar, Aryo Bhawono, Hans Henricus Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo Product Management: Rohalina Gunara, Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Arieskariny Dwi Putri.Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: [email protected] Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769

    Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran: [email protected] Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: [email protected] detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.

    Edisi 85dAFTAR isi

    15 - 21 juli 2013

    Tap pada konTen unTuk membaca arTikel

    EKonoMITak Ada Lagi Rumah Rp100 Juta

    KRIMInALAmukan Wakil Bupati Jayawijaya

    hUKUMhalaman Kedua Anas

    nASIonALMenunggu Deal Para Ketua

    PEoPLEJohn Mayer, Gordon Ramsay, Marshanda

    BISnISJamu Pertama di Lantai Bursa

    LEnSAFestival San Fermin

    GAyA hIDUP | kesehatanPuasa nyaman untuk Diabetesi

    GAyA hIDUP | WisataMasjid Terapung nan Romantis

    WKWKWKDPRTidurApa Bolos?

    FILM PEKAn InI

    AGEnDA

    InTERnASIonAL

    Mesir kian memanas pas-cajatuhnya Muhammad Mursi. ikhwanul Muslimin bertekad melawan hingga titik darah penghabisan. siapa yang bakal menang?

    SEnI & hIBURAn | filM

    SEnI & hIBURAn | lukisan

    FoKUSontran-ontran untuk Sang Jenderaltarik-menarik pergantian jabatan deputi pemberantasan diduga menjadi penyebab kekisruhan di Badan narkotika nasional (Bnn). Benarkah sindikat bandar narkoba ikut bermain di belakang semua itu?

    Cover: kiagus auliansyah @majalah_detik majalah detik

    InTERvIEWPresdir PT Toyota Astra Motor: Profit industri Otomotif kita Besar sekali

    Jejak Kaki Idris Brandy

    Komedi hitam Dynamic Duo

    Pembahasan Ruu Pilpres buntu. empat fraksi: Pks, PPP, Gerindra dan hanura ingin ambang batas presidensial turun. lainnya menolak. Perlu deal.

    Telanjang Melawan Sang Jagal

    komik

    Sekolah

    jadi

    kandan

    g

    kambing

    KoLoM E-BAnKInGMUDAhnyA PEnGELoLAAn PEMBAyARAn UAnG SEKoLAh MELALUI vIRTUAL ACCoUnT

    Dengan menggunakan Bii Va, setiap murid Bapak akan dibe-rikan nomor Va yang berbeda antara murid yang satu dengan yang lain.

  • Tap untuk melihat foto ukuRan BeSaR

    Warga Pamplona, Spanyol memiliki tradisi unik yang digelar setiap tahun, Festival San Fermin. Dalam festival ini ribuan warga berlari menyusuri jalanan kota menghindari tandukan banteng liar. Banyaknya korban yang luka tak membuat peserta jera.

    sumber: reuTers

    lensa

    San Fermin FeStival

    Majalah detik 8 - 14 juli 2013

  • Seekor banteng berlari di atas tubuh para peserta, sesaat setelah dilepas dari kandangnya dalam Festival San Fermin, di Pamplona, Spanyol 8 Juli 2013. REUTERS/Eloy Alonso

  • Kerumunan pelari berebut keluar dari gerbang kandang banteng dalam festival San Fermin, di Pamplona, Spanyol 8 Juli 2013. REUTERS/Eloy Alonso

  • Seekor banteng menanduk peserta dalam festival San Fermin di Pamplona. Sejumlah peserta mengalami luka ringan akibat tertanduk ataupun terinjak-injak dalam 'lomba' lari yang hanya berlangsung dua menit dan 25 detik itu. REUTERS/Eloy Alonso

  • Para pelari menghindari kejaran banteng di sepanjang Dolores Aguirre Ybarra dalam Festival San Fermin di Pamplona, pekan lalu. REUTERS/Eloy Alonso

  • Salah satu momen di sudut Estafeta, saat berlangsungnya Festival San Fermin di Pamplona 8 Juli 2013. Dalam festival ini ribuan pelari berlomba menghindari kejaran banteng liar. REUTERS/Joseba

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    Lapas Tanjung gusTa TersuLuT api. narapidana mengamuk karena fasiLiTas buruk dan senyapnya keringanan hukuman. nyaLa api ini jusTru disambuT korupTor di jakarTa. api di Tanjung gusTa unTuk siapa?

    reporter: khairul ikhwan, ahmad Toriq, dan indra subagja NarapidaNa itu sudah tidak lagi muda. Saro, begitu namanya, sudah 51 tahun. Namun ia terus-menerus menggandeng tangan ibu-nya. Sedikit pun tidak mau melepaskannya.antara

    MeNyulut api deMi reMisi

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    Waktu Saro untuk bersama sang ibu memang ti-dak banyak. Jumat 12 Juli 2013, ketika hari terang, ia kembali ke Lapas Klas I Tanjung Gusta, Jalan Pema-syarakatan No. 1, Medan, Sumatera Utara. Genggam-an tangan sang ibu seperti memberi kekuatan bagi Saro untuk menembus ratusan aparat berseragam di sekeliling lapas.

    Saro menyerahkan diri setelah sebelumnya kabur saat terjadi kerusuhan Lapas Klas I Tanjung Gusta. Ia mencuri-curi kesempatan untuk menemui sang ibu ketika kerusuhan di Lapas Tanjung Gusta meledak. Gerbang utama jebol, Saro pun melenggang dari la-pas.

    Namun Saro hanya beberapa jam kabur. Setelah berhasil keluar ia menyerahkan diri kembali dengan diantar ibunya. Saya pulang karena ingin melihat ibu. Waktu bapak saya meninggal, saya tidak bisa melihat, aku napi 15 tahun penjara itu.

    Kamis petang, 11 Juli 2013 Lapas Tanjung Gusta di luar kendali aparat. Napi menguasai kompleks lapas.

    Narapidana berada di ruang kantor yang terbakar setelah terjadi kerusuhan di Lapas Klas I Medan, Sumut.antara FOtO/Septianda perdana

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    Rusuh di balik jeruji dipicu oleh matinya pasokan air bersih. Seluruh napi tidak dapat menggunakan air selama sehari penuh. Informasinya, air macet karena listrik mati.

    Kondisi dalam lapas mencekam. Napi mempersen-jatai diri dengan benda apa pun yang dapat menjadi senjata. Parahnya, dengan kondisi sudah gelap, napi melakukan aksi pelemparan kepada petugas lapas yang hendak menenangkan situasi. Ujungnya, pemba-karan beberapa ruangan di dalam kompleks.

    Aparat pun tidak dapat berbuat ba-nyak. Napi benar-benar menguasai kondisi. Mereka melakukan pelem-paran batu kepada aparat, baik polisi, sipir, maupun pemadam kebakaran. Api menjalar dengan cepat.

    Alhasil, korban jiwa tak dapat dihin-dari. Dua sipir Lapas Klas I Tanjung Gusta terjebak dalam kebakaran. Me-reka adalah Kepala Seksi Registrasi Bona Situngkir, dan Staf Registrasi HN

    Naibaho atau akrab disapa Richardo. Dua juru masak dan satu napi juga tewas dalam kebakaran ini, satu di antaranya karena ledakan tabung gas elpiji.

    Banyak masalah terpendam di lapas ini. Lapas Tan-jung Gusta hanya memiliki daya tampung 1.054 napi. Namun Kementerian Hukum dan HAM memaksakan kapasitas hingga 247%. Kini lapas ini ditinggali oleh 2.694 napi. Mereka frustrasi selama di penjara.

    Di luar, aparat pun tak tinggal diam. Kepolisian me-ngerahkan 500 personelnya untuk melokalisasi napi. Kekuatan ini masih ditambah dengan 300 anggota TNI di sekeliling lapas. Namun kekuatan ini tidak mampu membendung buntut kerusuhan. Terdata sebanyak 240 napi melarikan diri di tengah kerusuhan. Saro, termasuk orang yang melarikan diri itu.

    Banyak masalah terpendam di lapas ini. Lapas Tanjung Gusta hanya memiliki daya tampung 1.054 napi. Namun Kementerian Hukum dan HAM memaksakan kapasitas hingga 247%

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    Jumat dini hari, napi membuka tawaran nya. Salah seorang napi bernama Marwan meminta pertemuan dengan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny In-drayana. Marwan adalah terpidana kasus terorisme. Ia terlibat dalam perampokan Bank CIMB Niaga di Medan pada 2010 lalu. Atas perbuatannya, ia harus mendekam selama 12 tahun di balik jeruji besi.

    Wak Geng, panggilan akrabnya, menjadi juru bicara napi. Ia menguasai mikrofon milik polisi pada Jumat dini hari 12 Juli 2013. Napi ingin bertemu dengan Denny Indrayana. Ternyata mereka memiliki tawar-an, yakni pencabutan PP No. 99 Tahun 2012 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan (PP Remisi).

    Keinginan kita adalah bertemu dengan Wamen Denny (Denny Indrayana). Yang ada Kakanwil (Ka-kanwil Kemenkumham Sumut), kita tidak bersedia, teriaknya.

    Peraturan ini mempersulit pemberian remisi bagi napi tindak pidana khusus seperti narkotika, terorisme dan korupsi. Saro adalah napi tindak pidana narkotika

    Narapidana berunjuk rasa pascakerusuhan di lapangan Lapas Klas I Tanjung Gusta, Medan, Sumut. antara FOtO/irSan Mulyadi

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    dan Wak Geng adalah napi tindak pidana terorisme. Keduanya bakal sulit mendapat keringanan hukuman yang biasa diberikan pada hari raya keagamaan dan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI 17 Agustus.

    Tuntutan napi untuk bertemu Denny tak dapat dipe-nuhi. Namun Menteri Hukum dan HAM Amir Syam-suddin menemui mereka. Tuntutan ini mengherankan karena ujung kerusuhan mendadak berubah ke arah pencabutan PP Remisi. Apalagi napi koruptor dari data statistik juga hanya 2 persen dari jumlah napi.

    Ini perlu diketahui motif di belakang tuntutan ini, cetus Amir.

    Kekhawatiran Amir cukup berdasar. Usul pencabutan PP Remisi sudah muncul di Jakarta sebelumnya. Alas-an kerusuhan bergerak membuntuti usulan ini.

    Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Golkar, Priyo Budi Santoso menyambut tuntutan dengan mengirimkan surat ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

    (SBY). Surat ini dikirimkannya setelah mendapat ke-luhan dari terpidana kasus korupsi Hari Sabarno dan rekan-rekannya di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat. Ya kita teruskan saja ke Presiden, akunya.

    Upaya pencabutan tidak hanya melalui pemerintah. Pengacara Yusril Ihza Mahendra juga tengah meng-ajukan pencabutan PP Remisi melalui Mahkamah Agung. Yusril mewakili dua terpidana korupsi Rebimo dan Jumanto pada 12 Juni 2013 lalu.

    Saro dan Wak Geng tak akan mampu melakukan upaya serupa Hari Sabarno, Rebimo, dan Jumanto. Keduanya tak punya kenalan maupun uang demi keri-nganan hukuman. Namun alangkah sayang jika unjuk gigi di Lapas Tanjung Gusta dimanfaatkan para korup-tor. (ary/yog)

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Tuntutan ini mengherankan karena ujung kerusuhan mendadak berubah ke arah pencabutan PP Remisi. Apalagi napi koruptor dari data statistik juga hanya 2 persen dari jumlah napi.

    Tap/KLIK uNTuK berKoMeNTar

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    Pembahasan RUU PilPRes bUntU. emPat fRaksi: Pks, PPP, GeRindRa dan hanURa inGin ambanG batas PResidensial tURUn. lainnya menolak. PeRlU deal.

    Reporter: aryo bhawono Tawa pecah di ruangan Badan Legislasi (Ba-leg) DPR. Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR dari Fraksi PDIP Arif Wibowo-lah yang menjadi penyebabnya.Arif meminta Ketua Baleg dari Fraksi Partai Demok-

    rat Ignatius Mulyono agar menyampaikan pesan pada Ahmad Yani. Padahal Yani, anggota Baleg dari Fraksi

    ari saputra/detikfoto

    Menunggu Deal Para KeTua

    Ahmad Yani

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    PPP itu, saat sidang pada Selasa 9 Juli 2013, duduk di depannya.

    Ketua, tolong sampaikan pada saudara Yani bahwa pemekaran daerah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sudah disahkan oleh Komisi II DPR! kata Arif lantang sambil menunjuk Yani.

    Yani merupakan anggota DPR dari daerah pemilih-an (dapil) Sumatera Selatan I. Ia cukup lantang ketika membicarakan soal pemekaran Kabupaten Muratara karena dititipi oleh konstituennya.

    Pemekaran Muratara tersendat di DPR karena per-syaratan administratif. Namun kewenangan pemekar-an justru berada di tangan Arif yang duduk sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR. Pada bulan Juni 2013 lalu, DPR sepakat meloloskan RUU Pembentukan Kabupa-ten Muratara. Canda ini memecah tegang pembica-raan tindak lanjut pembahasan revisi Undang-Undang No. 42 Tahun 2008 tentang Pemilu Presiden (RUU Pil-pres).

    Harusnya kalau soal Muratara sudah deal, maka RUU Pilpres juga sudah deal, canda Arif.

    Yani baru saja menyelesaikan pandangan fraksinya mengenai tindak lanjut pembahasan revisi UU No. 42 Tahun 2008 tentang Pemilu Presiden (RUU Pilpres). PPP berniat menindaklanjuti pembahasan RUU Pil-pres. DPR sudah kepalang tanggung membahas paket UU politik.

    Paket UU politik yang lain, seperti UU Parpol, UU Penyelenggara Pemilu, dan UU Pemilu sudah disele-saikan DPR. UU Pilpres ini termasuk dalam paket itu dan sudah diputuskan menjadi prolegnas. Makanya harus kita bahas, ucapnya.

    Sikap PPP menjadi pembuka beda pendapat antara fraksi pendukung revisi dengan fraksi yang ingin kem-bali pada pemberlakuan UU Pilpres. Empat fraksi: PKS, PPP, Partai Gerindra dan Partai Hanura, meng-

    Arif Wibowodetikfoto/ari saputra

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    inginkan pengurangan syarat ambang batas. Pasal 9 UU Pilpres menyebutkan calon presiden harus di-dukung oleh partai politik dengan perolehan kursi 20 persen di DPR atau 25 persen suara sah nasional.

    Gayung Yani bersambut. Anggota Fraksi Partai Ge-rindra Martin Hutabarat, tak ingin pembahasan RUU Pilpres berhenti. Alasannya, Baleg sudah menyepakati perubahan 120 pasal dari total 262 pasal UU Pilpres dan membuat 22 pasal tambahan dalam RUU Pilpres.

    Apalagi, Partai Gerindra sudah mematangkan niat-nya mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2014. Mereka tak ingin langkah ini terganjal dengan aturan ambang batas presidensial. Maklum Partai Gerindra hanya menduduki 26 kursi di DPR atau 4,64 persen saja.

    Pemberlakuan ambang batas presidensial 20 persen kursi di DPR bisa menjegal pencapresan sejak dini.

    Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin (kanan) beserta jajarannya mengikuti rapat pleno dengan Badan Legislasi DPR di Gedung Parlemen, Jakarta.aNtara foto/Widodo s. Jusuf

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    nasional

    Fraksi Hanura tak ingin deklarasi Wiranto dan Hary Tanoesoedibjo sebagai capres dan cawapres pada 2 Juli 2013 lalu berakhir sia-sia. Padahal saat ini Hanura hanya memiliki 17 kursi di DPR atau 3,04 persen saja.

    Kami memang kecil, tapi paling tidak kami berani terus terang. Daripada partainya besar, ditanya soal capres tidak mengaku tapi iklannya di mana-mana. Jadi tolong hargai ini, tegas anggota Baleg dari Fraksi Hanura Djamal Aziz.

    Sebelumnya, lima fraksi: Partai Demokrat, Partai Golkar, PDIP, PAN dan PKB, justru ingin pembahasan RUU dihentikan. Mereka ingin UU No. 42 Tahun 2008 tentang Pilpres tetap dipakai dalam pilpres 2014 ke-lak. Selama ini perdebatan antarfraksi menemui jalan buntu ketika membahas Presidential Threshold (PT/ambang batas presidensial).

    Kelima fraksi ini menginginkan pemberlakuan am-bang batas presidensial yang sama dengan UU Pil-pres. Arif menganggap perkembangan pembahasan di Baleg selalu tidak menemukan kata sepakat ketika menyentuh soal ambang batas. Persoalan ambang batas menjadi poin krusial yang tidak menemukan titik maju.

    Kalau diteruskan hanya menjadi kebisingan politik. Saya meminta ini tidak saja dihentikan tetapi juga di-tarik, ucapnya.

    Sayang, canda Arif tak dapat memecah kebuntuan. Baleg memutuskan nasib pembahasan ditentukan pada akhir September 2013 kelak karena pada awal Oktober 2013 tahapan pilpres sudah dimulai. Jalan buntu pembahasan RUU Pilpres butuh lobi tingkat tinggi.

    Jadi biar nanti ketua umum masing-masing partai bertemu dan melakukan lobi, ucap Ignatius Mulyono menutup sidang. (aRy/yoG)

    Kalau diteruskan hanya menjadi kebisingan politik. Saya meminta ini tidak saja dihentikan tetapi juga ditarik.

    Majalah detik 15 - 21 Juli 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    hukum

    Reporter: Bahtiar Rifai dan Ikhwanul Habibi

    KPK mendalamI dugaan alIRan duIt daRI PeRusaHaan-PeRusaHaan Bumn untuK Pemenangan anas uRBanIngRum dI KongRes PaRtaI demoKRat taHun 2010. sejumlaH dIReKtuR utama Bumn aKan dIPanggIl KPK. Halaman Kedua anas?

    Halaman Kedua anas

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    hukum

    Foto: Rengga/detikFoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    hukum

    mobil Toyota Harrier itu diam-diam ternyata sudah disita oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Itulah mobil yang menjadi pangkal ditetapkannya bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Ur-baningrum sebagai tersangka.

    Saat kasus gratifikasi itu dinaik-kan ke penyidikan, mobil tersebut sudah berpindah tangan. KPK pun masih menitipkannya kepada pemi-lik baru. Sudah disita sejak Maret 2013, ujar Juru Bicara KPK, Joh-an Budi SP, sambil merahasiakan pemilik baru mobil itu.

    Namun, di samping kisah menge-nai mobil yang diduga dari proyek Hambalang tersebut, KPK rupanya sedang menelusuri perkara lain

    terkait Anas. Yaitu, dugaan adanya aliran uang untuk pemenangan Anas sebagai ketua umum di Kongres PD, Mei 2010 silam.

    Anas terpilih sebagai ketua umum dalam pemilihan yang berlangsung dua putaran. Politikus yang waktu itu masih tergolong baru di PD ini mengalahkan dua calon lain, Marzuki Alie dan Andi Mallarangeng. Andi bahkan disebut-sebut calon yang didukung oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pembesut partai peme-nang Pemilu 2009 ini.

    Gaung tentang politik uang dalam kongres tersebut sebetulnya sudah terdengar sejak mantan Bendahara Umum PD Nazaruddin, yang juga anggota tim peme-nangan Anas saat kongres, diproses KPK pada 2011. Anak buah Nazaruddin di Permai Group, Yulianis, mengungkap adanya kiriman uang sekitar Rp30 miliar

    Rengga/detikFotoNazaruddin.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    hukum

    ke kongres tersebut. Nazar sendiri menuding Anas menerima uang Rp50 miliar untuk kongres itu.

    Saat bersaksi dalam kasus Wisma Atlet Sea Games yang menjerat Nazar, Diana Maringka, Ketua DPC Minahasa Tenggara mengungkap dirinya menerima 7.000 dolar AS, Rp100 juta, dan Rp30 juta dalam be-berapa tahap saat Kongres PD berlangsung. Uang itu terkait pemenangan Anas Urbaningrum sebagai ketua umum.

    Pengakuan di tempat yang sama terlontar dari Ismi-ati, Ketua DPC Demokrat Boalemo Gorontalo. Selain

    soal uang, Ismiati mengungkap pertemuan di Hotel Sultan yang berisi pengarahan agar memenangkan Anas, juga terungkap nama pembagi uang kongres, yaitu Umar Arsal.

    Oleh karena itu, kuasa hukum Anas, Pa-tra M. Zen tak terlalu ambil pusing dengan pengembangan penyidikan oleh KPK terse-but. Sebab, isu itu sudah berembus sejak dua tahun lalu. Jadi bukan barang baru, ujar mantan Ketua Yayasan Lembaga Ban-tuan Hukum (YLBH) Indonesia ini kepada

    majalah detik.Namun, KPK tampaknya semakin serius untuk me-

    nelisik aliran dana di kubu Anas. Selama tiga bulan belakangan ini, sederet saksi-saksi mulai dipanggil. Dari PD, KPK antara lain memeriksa Umar Arsal, Saan Mustopa, dan Ketua Dewan Pimpinan Pusat PD Didik Mukrianto. Didik sekaligus merupakan Ketua Panitia Kongres PD tiga tahun lalu itu.

    KPK juga memeriksa manajemen hotel tempat penyelenggaraan kongres dan hotel tempat Anas berkonsolidasi. Di samping itu, sejumlah petinggi perusahaan BUMN pun masuk daftar saksi. Mereka yakni PT Adhi Karya dan Wijaya Karya, konsorsium pemenang proyek Hambalang, PT Nindya Karya, PT

    Ketua DPC Minahasa Tenggara mengungkap dirinya menerima 7.000 dolar AS, Rp100 juta, dan Rp30 juta dalam beberapa tahap saat Kongres PD berlangsung.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    hukum

    Pembangunan Perumahan, dan PT Biofarma.Disebut-sebut, pemanggilan itu terkait adanya

    sumbangan-sumbangan untuk menyokong Anas di Kongres PD. Ketua KPK Abraham Samad mengakui pihaknya sudah memperoleh temuan-temuan awal mengenai hal itu. KPK pun sedang melacak berbagai bukti dan saksi. Namun, sejauh ini belum ada kesim-pulan yang bisa diambil oleh KPK.

    Ada dugaan, sehingga kita perlu melakukan peme-riksaan intensif untuk mendapatkan satu bukti yang konkret, kata Samad.

    Menteri BUMN Dahlan Iskan mendorong agar para petinggi BUMN itu terbuka apa adanya kepada KPK. Namun, ia mengatakan para dirut yang dipanggil KPK itu merupakan pejabat sekarang. Sedangkan petinggi BUMN yang menjabat pada saat diadakannya Kong-res PD sudah dicopot olehnya. Saya bilang (ke Dirut BUMN) buka saja apa adanya, seterang-terangnya. Kalau Anda menyembunyikan, nanti Anda sendiri yang sulit, ucap Dahlan. (Wan/Yog)

    HaSan/detikFotoAbraham Samad.

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    kriminal

    Jhon Richard Banua seperti tengah berpacu dengan gelap. Wakil Bupati Jayawijaya itu dan rombongannya berlari kecil tergesa-gesa. Mereka terburu-buru menaiki pesawat Walesi Air.

    Jarum jam di Bandar Udara Wamena, Papua, sudah menun-juk pukul 18.00 WIT, Minggu, 7 Juli 2013 itu. Artinya, jam ope-rasional di bandara itu sudah

    kriminal

    Wakil Bupati JayaWiJaya Jhon RichaRd Banua kesal pesaWatnya tidak Boleh teRBang. ia menempeleng kepala BandaRa Wamena dan petugas atc.

    Reporter: Rahmadin ismail, deden gunawandetikfoto

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    AmukAn

    JAyAwiJAyA

    Wakil Bupati

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    kriminal

    berakhir. Jadwal penerbangan di Wamena selama ini hanya sampai jam 17.00 WIT.Lewat dari itu, petugas bandara tidak melayani lagi.

    Jam operasional Bandara Wamena sengaja dibatasi demi keselamatan penumpang. Cuaca di sekitar wi-layah itu tidak menentu sehingga bandara tidak mau mengambil risiko.

    Meski jam sudah lewat dari jam operasi, Pak Wakil Bupati (Wabup) tetap optimis rombongannya bakal bisa terbang. Namun ternyata, setelah di atas pesawat, sang pilot tidak mau menerbangkan pesawat carteran Pak Wabup itu.

    Alasannya, petugas Air Traffic Control (ATC) yang bertugas sore itu, Edi Yohanes Purba, tidak mau me-mandu penerbangan.

    Jam operasional sudah habis, pesawat tersebutti-dak dapatterbang lagi, kata Kapuskom Kementerian Perhubungan Bambang S. Ervan kepada majalah detik.

    Wabup itu pun marah menghadapi penolakan itu. Kepala Bandara Junikar Pakondo dan Edi Purba lalu menemui Wabup untuk menjelaskan duduk persoal-an. Tidak disangka, penjelasan itu dibalas dengan tempelengan. Plak! Junikar langsung tersungkur di lantai bandara. Begitu juga dengan Edi Purba yang dipukul ajudan sang Wabup.

    Parahnya, meski Junikar dan Edi Purba sudah ter-jatuh, sang Wabup dan ajudan nya terus saja menye-rang. Beruntung Junikar dapat ditolong beberapa staf bandara yang ada di situ. Ia hanya mengalami memar di wajahnya.

    Nahas bagi Edi Purba. Belum sempat ia terbangun, tubuhnya ditendang bertubi-tubi oleh rombongan ka-lap itu. Edi Purba pun mengalami luka cukup serius di bagian pinggul.

    Ia sampai diinjak-injak. Ini mau saya bawa ke Ja-

    Parahnya, meski Junikar dan Edi Purba sudah terjatuh, sang Wabup dan ajudannya terus saja menyerang.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    kriminal

    karta buat dirontgen pinggulnya, terang Junikar kepada majalah detik.

    Tidak cuma menempeleng, rombongan Wabup pun memaki-maki Junikar. Bos bandara itu dianggap membangkang ter-hadap perintah atasan. Padahal mereka sudah berusaha menambah waktu ope-rasional bandara, tetapi kru pesawattidak mau terbang karena pertimbangan cuaca.

    Junikar lantas melaporkan pengeroyok-an itu ke polisi. Pelaku pengeroyokan, kata Junikar, ti-dak cuma satu orang, tetapi tiga orang lebih termasuk ajudan Wakil Bupati dan Kepala Dinas Perhubungan setempat.

    Kami sudah menerima laporannya, kata Kapolres Jayawijaya AKBP Johnny E. Isir kepada majalah detik.

    Soal laporan itu, sang Kapolres tetap melakukan pemeriksaan. Sementara disimpulkan peristiwa pe-mukulan itu hanya salah paham saja. Ditegaskan tidak ada pengeroyokan. Asumsi kami ini kasus pengania-

    Bandara Wamenadetikfoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    kriminal

    yaan ringan. Kan korbannya tidak berdarah, terang Kapolres.

    Kapolres juga punya versi yang berbeda dari Junikar. Dari keterangan beberapa saksi, Pemerintah Daerah (Pemda) Wamena sudah meminta fasilitas khusus bagi rombongan Wabup dan disetujui pihak bandara.

    Permintaan khusus itu berupa kelonggaran jam pemberangkatan pesawat. Sebab umumnya batas akhir penerbangan di Bandara Wamena pukul 16.00 WIT. Karena ada permintaan khusus maka rombong-an Wabup diberi waktu hingga pukul 17.36 WIT untuk take off.

    Masalahnya, pilot Walesi Air enggan berangkat karena takut terkena sanksi melanggar regulasi penerbangan. Pilot takut terkena denda Rp500 juta karena menabrak larangan terbang di waktu malam di wilayah itu.

    Kepala bandara berupaya menelepon pusat (Ja-karta) untuk meminta dispensasi, tapi tidak kunjung ada jawaban, kata Kapolres.

    Nah, di tengah kebuntuan itu Junikar datang me-nemui Wabup. Namun tiba-tiba terjadi pemukulan terhadap kepala bandara tersebut. Versi Kapolres, Wabup hanya minta informasi yang jelas agar tidak simpang-siur.

    Pak Wakil Bupati juga sudah minta maaf malam itu, ujar Kapolres.

    Namun Junikar membantah keterangan Kapolres. Saat terbang keesokan harinya, Senin 8 Juli, rom-bongan Wabup cuek saja. Tak ada permintaan maaf sepatah kata pun.

    Sikap cuek Wabup membuat sejumlah kru bandara marah. Mereka lantas melakukan aksi mogok selama beberapa jam. Operasional bandara pun lumpuh untuk beberapa saat. Balas dendam untuk Pak Wabup. (den/iye)

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Masalahnya, pilot Walesi Air enggan berangkat karena takut terkena sanksi melanggar regulasi penerbangan.

  • berita komik

    G edung sekolah megah selesai dibangun di Sukapura, Cilin-cing, Jakarta Utara. Namun Ketua RW setempat, Haji Gubar, justru memblokir akses jalan. Alhasil sekolah seluas 5.000 meter persegi itu malah jadi kandang kambing. (ARY/YOG)

    Reporter: Taufan Nur Ismailian, Rachmadin Ismail, Ray Jordan

    Sekolah jadi Kandang Kambing

    Akhir 2012, Popon terkesiap dengan bangunan tiga lantai di atas lahan 5.000 meter persegi di depannya. Gedung itu ia temui di ujung gang pasar lama, Sukapura, Cilincing. Tak diduga, sekolah megah, SMPN 289, harapan warga itu selesai juga dibangun.

    Beberapa bulan kemudian, Popon mendaftarkan anaknya ke SMPN 289. Namun kakinya justru melangkah ke SMA 75 Jakarta.

    SMPN 289 terlihat lusuh karena tak dirawat. Rumput liar tumbuh di seluruh tanah terbuka. Beberapa ekor kambing merumput di mana-mana. Gedung sekolah megah itu sudah menjadi kandang kambing.

    Bisik-bisik warga pun terjadi. Gara-gara pemblokiran, sekolah baru itu pun tak dapat dimanfaatkan. Aktivitas belajar 194 siswa di-alihkan ke SD 04 Sukapura. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Taufik Yudi, angkat tangan menghadapi perilaku Haji Gubar.

    Konon, Pak Haji minta uang Rp3 miliar untuk penggantian tanah sebagai akses jalan menuju sekolah. Gang pasar lama itu adalah tanah miliknya.

    Itu sudah saya laporkan ke Gubernur

    Jokowi.

    Haji Gubar pun mengakui hal serupa. Ia mengklaim tanah yang dipakai untuk akses jalan di gang pasar lama Sukapura itu miliknya. Ia meminta ganti rugi jika tanah itu dipakai sebagai akses jalan.

    Tanah yang ditutup itu milik

    saya. Kalau tidak mau bayar pakai yang dekat

    Rumah Sakit Islam sana, lebih lebar

    Gubernur Jokowi tak mau menanggapi permintaan ini. Ia pernah mendapat tawaran permintaan uang dari Haji Gubar ketika sekolah itu dibangun. Namun, ia tak menanggapi.

    Kalau ada tawaran ke

    dia, itu tidak tahu dari saya.

    Tetapi saya tidak pernah mau.

    Pemerintah pun bertekad membangun akses jalan lain. Jalan ini memanfaatkan

    tanah rawa di dekat sekolah itu.dua hari

    lagi selesai!

    Ujung gang pasar tertutup

    seng. Satu orang berpe nampilan

    sangar duduk di tengah gang. Ia melarang setiap

    orang yang melintas menuju SMPN 289.

    Pergi, ini gang buntu. Kalau mau masuk, lapor Pak

    Haji dulu!!

    wadduuh jalannyaditutup toh nak..

    iya ya pak, yaudah kita lewat sma 75 jakarta.

    Itu Pak Haji kepi-ngin tanahnya yang di jalan sana dibeli pemerintah, minta harga miliaran, Iya, dia kan

    tuan tanah di sini...

    *Taufik Yudi

    Nanti kita ratakan...

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Kolom E-BankingKolom E-Banking

    Hai Pak Laksono,

    Saya nasabah BII, saat ini memilki bisnis di dunia pendidikan, yang saya rintis sejak dua tahun yang lalu. Sehubungan makin meningkatnya jumlah siswa pada tahun ajaran baru ini, saya ingin dapat melakukan pemantauan pembayaran uang sekolah yang dilakukan orang tua murid tanpa menambah kerepotan bagi orang tua murid dalam melakukan pembayarannya. Apakah Bapak mempunyai solusi untuk permasalahan saya?

    Idrus, Malang

    MUDAHNYA PENGELOLAAN PEMBAYARAN UANG SEKOLAH MELALUI VIRTUAL ACCOUNT

    MUDAHNYA PENGELOLAAN PEMBAYARAN UANG SEKOLAH MELALUI VIRTUAL ACCOUNT

  • Kolom E-BankingKolom E-Banking

    Halo Bapak Idrus,

    Selamat dan semoga sukses senantiasa dalam bisnis Anda dan mendidik putera-puteri bangsa untuk mencapai cita-cita mereka. Untuk membantu kelancaran bisnis Anda, saat ini BII menyediakan layanan BII Virtual Account (BII VA), yaitu metode transaksi pembayaran tagihan (bill payment) yang dilakukan dengan cara transfer ke nomor virtual account.

    Dengan menggunakan BII VA, setiap murid Bapak akan diberikan nomor VA yang berbeda antara murid yang satu dengan yang lain. Nomor VA tersebut terhubung dengan 1 (satu) nomor rekening giro milik Bapak sehingga orang tua murid yang sudah membayar uang sekolah akan teridentifikasi tanpa perlu adanya bukti fisik atau konfirmasi dari orang tua murid yang sudah membayar. Nomor VA dapat dibuat dan diatur oleh Bapak untuk setiap siswa. Bisa berupa nomor siswa, dll. Selain institusi pendidikan, BII VA juga dapat digunakan di bidang usaha yang memiliki permasalahan yang sama seperti yang Bapak alami, contohnya: properti, perusahaan finansial, asuransi, dsb.

    Disamping itu, BII VA memiliki beberapa keunggulan seperti pembayarannya dapat dilakukan melalui BII ATM, BII Mobile Banking, dan kantor cabang BII. Tidak hanya itu,

    pembayaran BII VA juga dapat dilakukan melalui channel bank lain yang terhubung dengan jaringan ATM Bersama, Prima dan Alto sehingga pelanggan Bapak dapat melakukan transaksi pembayaran dengan cepat dan mudah, kapan saja dan di mana saja.

    Cara mendapatkan layanan BII VA juga sangat mudah. Bapak cukup datang ke kantor cabang BII terdekat dengan membawa kartu identitas diri, membuka rekening giro BII, mengisi formulir pendaftaran layanan BII Virtual Account serta menandatangani perjanjian kerja sama VA dengan BII. Jika Bapak sudah memiliki rekening giro BII maka rekening tersebut dapat dipakai sebagai rekening penampungan dari pembayaran VA.

    Jadi tunggu apalagi? Segera buka layanan BII Virtual Account di kantor cabang BII terdekat.

    ika ada pertanyaan seputar electronic banking dapat mengirimkan email [email protected]. Untuk pertanyaan yang dimuat akan mendapatkan payung cantik dari BII.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Reporter: Isfari Hikmat, Monique Shintami, dan

    Evi Tresnawati

    Ontran-Ontran untuk Sang Jenderal

    TaRIk-MEnaRIk pERganTIan jabaTan

    dEpuTI pEMbERanTaSan dIduga MEnjadI pEnyEbab

    kEkISRuHan dI badan naRkoTIka naSIonal (bnn). bEnaRkaH SIndIkaT bandaR

    naRkoba IkuT bERMaIn dI bElakang SEMua ITu?

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    IrJen Benny Mamoto lumayan shock. Betapa tidak, dalam sehari, Kamis 4 Juli 2013 yang lalu, Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) ini mengalami dua peristiwa pahit sekaligus.Pertama, terungkap Benny dilaporkan oleh pemilik

    PT Sky Money Changer (PT SMC) bernama Helena ke Bareskrim Mabes Polri. Ia dituduh telah menya-lahgunakan wewenang karena tidak juga membuka rekening perusahaan penukaran fulus Helena sejak Februari 2012.

    Rekening perusahaan Helena diblokir BNN karena diduga dipakai untuk transaksi narkoba. Laporan itu

    dibumbui dengan tuding-an pemerasan Helena oleh anak buah Benny.

    Kedua, malam harinya, se-kitar pukul 20.00 WIB, kantor BNN yang terletak di Jl. MT

    Haryono, Cawang, Jakarta Timur, disatroni oleh se-orang polisi berpangkat komisaris. Dengan menyan-dang dua pistol di pinggangnya, Kompol Albert Dedi menakuti satpam dan merangsek masuk ke gedung BNN. Tujuannya lantai enam. Di situlah Benny sehari-hari berkantor.

    Albert sudah merencanakan aksinya itu sejak dua hari sebelumnya. Ia menelepon seorang direktur di BNN untuk menanyakan situasi terkini di bekas kantornya tersebut. Albert memang pernah menjadi anak buah Benny. Ia juga mengiming-imingi seorang pegawai BNN sebuah sepeda motor dan duit bila mau membantu aksinya.

    Albert menggondol dua folder dari ruangan tata usaha (TU) di lantai enam. Folder pertama berisi 125 file surat keluar dan masuk. Sedangkan folder kedua masih didata isinya oleh BNN.

    Kompol yang bertugas sebagai penyidik di Direktorat

    Rekening perusahaan Helena diblokir BNN karena diduga dipakai untuk transaksi narkoba.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    II (Ekonomi Khusus) Bareskrim Mabes Polri itu sedia-nya juga hendak masuk paksa ke ruangan Benny dan ruangan-ruangan lainnya. Namun, malam itu ruang-an Benny sudah terkunci. Zaenal, satpam BNN yang bertugas malam itu, bersikeras menolak membuka pintu. Kalau caranya seperti ini, bapak seperti ma-ling, begitu protes si satpam seperti ditirukan Benny.

    Saat diinterogasi oleh Dit Eksus, Sabtu 6 Juli 2013, Albert mengklaim datang ke kantor BNN untuk me-nagih gajinya yang sudah enam bulan tidak dibayar. Dokumen yang dibawa adalah berkas-berkasnya sendiri untuk mengurus gaji itu. Namun penelusur-an tim yang dibentuk Mabes Polri menyatakan Albert berbohong. Gajinya sudah dibayar. Keterangan saksi dan Closed-Circuit Television (CCTV) memperlihatkan dia memang terbukti mencuri.

    Benny berpandangan, dua peristiwa itu merupakan serangan terhadap BNN. Juga pembunuhan karakter dirinya selaku Deputi Pemberantasan. Dalangnya adalah seorang oknum di Bareskrim Mabes Polri. Sayangnya, ia tidak mau membuka secara gamblang siapa oknum ini.

    Benny bilang, tindakan mereka di-backing-i oleh sindikat narkoba yang juga melibatkan oknum aparat. Siapa yang (menyuruh) Helena melapor ke Mabes? Oknum juga, kata Benny saat ditemui majalah detik.

    Saat masih di BNN, Albert memang menjadi anggota tim penyidik kasus Helena. Perwira lulusan Akpol 1998 ini lalu didepak ke Bareskrim karena terlibat dengan sindikat sabu dan ekstasi Andre Samsul Malik. BNN pernah menyerahkan Albert kepada Direktorat IV Nar-koba Bareskrim Mabes Polri untuk diproses hukum. Namun, sampai sekarang kasus Albert dipeti-eskan.

    Menurut sumber majalah detik, laporan Helena dan ulah Albert juga rangkaian memanasnya hu-bungan antara Benny dan Direktorat Narkoba yang

    Siapa yang (menyuruh) Helena melapor ke Mabes? Oknum juga.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    dikomandoi Brigjen Arman Depari. Hubungan ke-duanya dikabarkan tengah renggang akhir-akhir ini. Kekurangharmonisan itu sebagai imbas dari rencana pergantian Benny. Seperti diketahui, Benny memasuki usia pensiun pada 1 Juli 2013.

    Jabatan deputi di BNN merupakan Eselon I yang pengisiannya dilakukan melalui Keputusan Presiden (Keppres). Sebelum itu, para kandidat digodok lebih dulu oleh Tim Penilai Akhir (TPA) yang diketuai wakil presiden. Sebetulnya, Wapres Boediono sendiri belum melakukan penggodokan kandidat-kandidat penggan-ti Benny, tetapi sejumlah nama-nama saat ini sudah menyeruak ke permukaan.

    Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Edi Hasibuan mengungkapkan, setidaknya ada empat nama kandidat Deputi Pemberantasan BNN. Mereka adalah Direktur Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Car-

    Khairul iKhwan/detiKfoto

    Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Arman Depari.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    lo Tewu, Direktur Pemberdayaan Masyarakat Badan BNN Brigjen Siswandi, Direktur Penindakan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigjen Petrus Golose, dan Arman.

    Nah, menurut Edi, dari keempat calon itu, Arman adalah kandidat yang paling potensial menduduki kur-si Benny. Sebab, Arman paling berpengalaman dalam urusan pemberantasan narkoba. Dari keempat calon, Arman juga paling senior di kepolisian. Calon lainnya kurang layak, ujar Edi kepada majalah detik.

    Masalahnya kemudian Benny tak terlalu suka apa-bila Arman yang terpilih. Menurut sumber majalah detik, Benny menganggap sosok Arman sangat dekat dengan bandar-bandar narkoba. Kabarnya, tiga pekan yang lalu, Benny sudah melaporkan rekam jejak (track record) Arman itu ke Kapolri, DPR, dan Presiden.

    Di depan Kapolri, Arman menyangkal tudingan Benny. Malah ia mempertanyakan kenapa Benny ti-dak menangkap bandar-bandar narkoba itu, Supaya saya juga ditangkap? kata Arman seperti dituturkan sumber itu.

    Tak hanya itu, Benny juga mengumpulkan para per-wira-perwira polisi Direktorat Narkoba di BNN. Kepa-da mereka, Benny meng-crosscheck informasi gawat, yaitu tentang setoran-setoran dari bandar narkoba yang diduga diterima oleh mereka. Disebut-sebut, tindakan Benny membuat jajaran Direktorat Narkoba makin meradang. Bahkan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Sutarman sampai marah mendengar upaya Benny itu.

    Arman akhirnya membuat reaksi balik. Hampir ber-samaan dengan terungkapnya Helena dan Albert, Ar-man menangkap dua anak buah Benny di BNN, salah satunya bernama Kompol Anton. Keduanya ditangkap karena mengedarkan narkoba dan kini ditahan di rutan Direktorat Narkoba. Penangkapan itu untuk

    Benny dan Arman sudah sempat berselisih paham dua tahun yang lalu.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    menunjukkan bahwa di BNN-lah sebetulnya jaringan narkoba itu membelit.

    Benny dan Arman sudah sempat berselisih paham dua tahun yang lalu. Menurut informasi yang diperoleh majalah detik, pemicunya amat sepele, yakni baju seragam. Saat itu, ada acara kampanye pencegahan narkoba yang digelar oleh BNN bekerja sama deng-an Direktorat Narkoba dan LSM-LSM. Jatah seragam acara untuk Direktorat Narkoba rupanya tak sesuai dengan yang dianggarkan. Sempat adu mulut, ujar sumber yang mengetahui penyelenggaraan acara tersebut.

    Ditemui usai konferensi pers tentang kasus narkoba vokalis grup band The Fly, Bjah, Jumat 12 Juli 2013, Arman lebih banyak melemparkan senyumannya. Ia juga meminta agar majalah detik bertanya saja ke-pada Divisi Humas Mabes Polri. Di sini kita masalah narkoba saja. Menangkap, lalu kita beri tahu masya-rakat, ujar Arman sambil berlalu.

    Adapun Benny membantah telah melaporkan Arman ke Kapolri, DPR, dan Presiden. Ia juga menyangkal kabar anak buahnya ada yang ditangkap oleh Arman. Ia menganggap informasi itu adalah bagian dari upaya untuk mendiskreditkan dirinya dan BNN. Jadi, itu seribu satu macam (serangan). Terus ke sana, ucap Benny.

    Mengenai jabatannya, pria asal Manado, Sulawesi Utara (Sulut) itu menegaskan, sampai saat ini dirinya masih menjabat sebagai Deputi Pemberantasan BNN. Meski pensiun dari kepolisian, bukan berarti jabatan-nya harus diletakkan. Di samping itu, sampai sekarang ini, belum ada Keppres yang mencabut jabatannya tersebut. Ketika Keppres dicabut, pengganti ditunjuk, maka tugas saya selesai, kata pria berkacamata ini. (Wan/IyE)

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Adapun Benny membantah telah melaporkan Arman ke Kapolri, DPR, dan Presiden. Ia juga menyangkal kabar anak buahnya ada yang ditangkap oleh Arman.

    TAP/KliK uNTuK BerKoMeNTAr

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Helena Menyerang, Helena MengHilangSetelah melaporkan Irjen Benny mamoto ke maBeS polrI ataS tudIngan pemeraSan, helena menghIlang.

    reporter: Isfari hikmat, m. rizal thinkstockphotos.com ruMaH megah nan sunyi. Jendela-jendelanya yang bergorden tertutup rapat. Pintunya pun tidak terbuka. Garasinya dibiarkan tanpa pa-gar. Tidak ada mobil terparkir di situ. Kosong

    melompong.Seorang nenek lantas keluar dari rumah di Jalan

    Kenari 5/92 Bukit Golf Mediterania, Pantai Indah Ka-

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    puk (PIK), Jakarta itu. Wajahnya masih penuh masker.Rumah elite itu adalah rumah Helena. Dialah peng-

    usaha yang membuat geger karena melaporkan De-puti Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Benny Mamoto ke Mabes Polri.

    Si nenek adalah ibu dari Helena. Setelah melaporkan Benny, pemilik perusahaan jasa penukaran mata uang asing, PT Sky Money Changer (SMC) itu jadi buruan wartawan. Namun ia seolah menghilang.

    Tidak mudah untuk bertamu ke rumah Helena. Kom-pleks PIK merupakan kawasan elite dengan lapisan penjaga keamanan ketat. Tamu siapa pun yang hendak

    masuk harus meninggalkan KTP di pos penjagaan dan di-antar oleh satpam.

    Nah, sayangnya didatangi di rumahnya, Helena pun ti-dak ada. Sang ibu tidak dapat memastikan kapan Helena pulang. Anak saya tidak ada.

    Sudah pergi sejak tadi pagi, kata nenek yang keluar dari rumah itu.

    Si nenek yang biasa dipanggil Oma oleh warga se-kitar itu mengaku tidak tahu sang anak melaporkan Irjen Benny. Helena tidak pernah cerita pada ibunya itu. Dia biasa saja ke saya kayak nggak ada kasus. Jadi saya nggak ngerti dia ada masalah, jawabnya.

    l l l

    Warga kompleks elite PIK tahu Helena punya bisnis money changer. Semua warga nyaris mengenal Helena. Yang jelas, warga sini kalau tukar uang kayak dolar ya langsung ke Ibu Helen, jelas seorang petugas ke-amanan kompleks itu.

    Nah pada Februari 2012, BNN memblokir rekening karyawan Helena yang berinisial WW. Rekening itu berisi uang senilai 800 ribu dolar Singapura.

    Tidak mudah untuk bertamu ke rumah Helena. Kompleks PIK merupakan kawasan elite dengan lapisan penjaga keamanan ketat.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Rekening WW ini dicurigai dipakai untuk menampung uang perusahaan dengan angka besar. Namun data identitas pemilik rekening ternyata palsu. Padahal WW merupakan tersangka kasus narkoba yang ditangani oleh BNN.

    PT SMC, perusahaan Helena diduga berper-

    an sebagai tempat pencucian uang. Modusnya, WW membuat rekening dengan identitas palsu. Setiap uang hasil jual beli narkotika dimasukkan dalam re-kening ini untuk kegiatan tukar-menukar mata uang. Belakangan, sumber majalah detik menyebutkan, WW selain jadi karyawan juga memiliki hubungan saudara dengan Helena.

    Proses pemblokiran yang lama membuat Helena gerah. 28 Juni 2013, ia mengadukan Benny ke Mabes Polri dengan tudingan pemerasan dan penyalahgu-naan wewenang. Pemblokiran rekening hanya akal-akalan Benny. Uang yang berada dalam rekening WW tersebut mengendap karena tak ada kliring saat diblokir.

    Helena dalam penjelasannya lewat email kepada wartawan merasa dipermainkan oleh BNN. Ia pernah diajak BNN ikut pemeriksaan di Medan, Sumatera Utara. Namun sesampai di sana, delapan tim BNN meminta Helena untuk membiayai akomodasi tim ke Singapura. Helena menolak. Hingga kini nasib reke-ning yang diblokir itu tidak jelas.

    BNN membantah pengaduan ini. Kabag Humas BNN Sumirat menyebutkan pemblokiran dilakukan

    Petugas kepolisian menunjukkan barang bukti kasus narkoba di Direktorat Narkoba Bareskrim Polri, Cawang, Jakarta Timur.Agung pAmbudhy/detikfoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    atas dasar petunjuk dari Pusat Pelaporan dan Analisis Tran saksi Keuangan (PPATK). Dugaan ini hingga kini masih diselidiki penyidik.

    Benny justru tidak pernah berkomunikasi dengan Helena. Proses penggalian data ke Singapura tidak pernah dilakukan secara langsung. Komunikasi per-bankan dilakukan via email. Bukan kita pergi ke sana jalan-jalan, akunya.

    Benny juga membantah melakukan pemerasan terhadap Helena. Ia merasa tidak pernah bertemu ataupun mengenal perempuan itu. Ia merasa aneh diadukan karena surat pemblokiran ditandatangani

    oleh Tommy Sagiman. Dia pendahulu saya, perlu saya jelaskan supaya klir, kata Benny kepada majalah de-tik.

    Benny justru mengung-kap fakta lain soal Helena. Perempuan ini menekan para penyidik agar mem-

    buka blokir rekening WW. Ia mengancam akan me-laporkan Direktur Wastabaset (Pengawasan Tahanan Barang Bukti dan Aset BNN), Sundari ke Mabes Polri jika blokir tidak segera dicabut. Penyidik ditekan, Direktur ditekan. Saya juga akan dilaporkan ke Mabes Polri. Saya jawab silakan, kata Benny.

    Sundari sendiri belum mau menjelaskan tentang kasus Helena. Penyidikan masih terus berjalan, kilahnya.

    Pengaduan Helena meninggalkan teka-teki karena kasus PT SMC ditangani oleh Kompol Albert Dedi. Anggota BNN yang dimutasi menjadi Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Tipid Eksus) Bareskrim Ma-bes Polri ini dilaporkan mencuri dokumen di markas BNN pada Kamis 4 Juli 2013.

    Yang dilaporkan Helena adalah kewenangan penyidik BNN dalam proses penyidikan. Kita bisa lakukan penyidikan setelah penyidikan dalam kasus itu tuntas.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Hubungan antara Albert dengan Helena ini menjadi pusat teka-teki. Pasalnya, aduan Helena dilayangkan tepat sepekan sebelum Albert melakukan aksinya menyelinap ke BNN dan melakukan pencurian.

    Benny tidak menampik Albert pernah ikut menyeli-diki kasus Helena. Ia menduga ada yang sengaja me-nyuruh perempuan itu melaporkannya ke Mabes Polri. Ada oknum di Mabes Polri. Semoga segera terbuka, kata Benny.

    Mabes Polri sendiri belum mau menindaklanjuti laporan Helena. Mabes Polri menunggu penyidik-an kasus Helena di BNN selesai terlebih dulu. Yang dilaporkan Helena adalah kewenangan penyidik BNN dalam proses penyidikan. Kita bisa lakukan penyidik-an setelah penyidikan dalam kasus itu tuntas, ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Ronny F. Sompie. (den/Iye)

    Demo anti-narkoba di Kedubes Belanda.Ari sAputrA/detikfoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Kartu truf Mantan anaK BuahKompol Albert DeDi membuAt geger DengAn mencuri DoKumen bnn. iA ternyAtA mAntAn AnAK buAh irjen benny j. mAmoto. Sering membuAt mASAlAh.

    reporter: isfari hikmat, evi tresnawati, irwan nugroho awalnya dia dikenal sebagai perwira yang menawan. Ia menunjukkan dirinya pintar, andal dan pandai mengambil hati pimpinan. Siapa nyana belakangan sang perwira ber-

    ubah drastis.Perwira itu adalah Komisaris Polisi Albert Dedi. Ia

    membikin geger karena dilaporkan mencuri dokumen di Badan Narkotika Nasional (BNN), bekas tempatnya bekerja.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Yang bersangkutan pada awal kerja kita lihat serius, baik. Anaknya pintar, kenang Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Benny Mamoto saat ditemui majalah detik.

    Seorang pegawai BNN bahkan menggambarkan Albert pernah sangat akrab dengan Benny. Saking ak-rabnya, mereka memiliki kartu truf masing-masing. Ia dulu sangat dipercaya, kata staf BNN yang enggan namanya disebut.

    Albert lulusan Akademi Polisi 1998. Ia bergabung menjadi polisi dan kemudian bertugas di Densus 88. Selanjutnya ia bertugas di BNN. Pada masa awal tu-gasnya di badan antinarkoba itu, Albert menunjukkan prestasi baik.Ia berhasil membekuk beberapa bandar kelas kakap di daerah.

    Karena kemampuannya, BNN pernah menugasi Albert ke Hong Kong, pada November 2011. Di negara itu Albert ditugasi memantau pergerakan bandar-bandar narkoba internasional yang banyak beroperasi di sana.

    Namun kesan positif terhadap perwira menengah kelahiran Tulungagung, Jawa Timur, itu, perlahan sirna. Albert sejak pertengahan 2012, jarang masuk ke kantor. Ketika dicari atau dipanggil atasan selalu mangkir dengan berbagai alasan. Telepon genggam-nya pun tidak pernah aktif.

    Hampir tiga bulan tidak nongol, sampai-sampai kita (BNN) menyetop gajinya selama dua bulan supaya dia (Albert) datang ke kantor, ujar Benny.

    Cara BNN menyetop gaji rupanya efektif. Albert pun akhirnya datang ke kantor. Namun bukan Albert namanya kalau tidak lihai. Untuk menghindari omel-an pimpinan, Albert sengaja mengajak istrinya untuk mengambil gajinya yang ditahan.

    Perilaku Albert mulai jadi perhatian serius pimpinan BNN, pascapenangkapan Soeradi Halim alias Beong

    Albert lulusan Akademi Polisi 1998. Ia bergabung menjadi polisi dan kemudian bertugas di Densus 88. Selanjutnya ia bertugas di BNN.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    (49), pemilik 250.000 butir ekstasi produksi Belanda yang bernilai Rp7,5 miliar.

    Tim yang dipimpin Albert berhasil menangkap Beong di Bukit Mutiara Golf Hijau nomor22, Sentul City, Bogor, 17 Juli 2011. Sayangnya saat ditugasi mengembangkan kasus Beong, Alberttidak berhasil. Alhasil kasus Beong mangkrak. Ia pun mulai diawasi kantornya.

    Selidik punya selidik rupanya Albert jadi pemakai narkoba. Kita sengaja melakukan tes urine untuk anggota. Tapi dia selalu menghilang tidak ikut tes uri-ne, ujar Benny.

    Pengakuan serupa dikatakan Direktur Tindak Kejar BNN Kombes Pol Jan de Fretes. Menurutnya, saat pemeriksaan tes urine di kantor, malam hari, Albert langsung menghilang. Dan sejak itu Jan mengaku tidak pernah melihat Albertlagi.

    Albert semakin bikin pusing BNN ketika Direktorat IV Narkoba, Mabes Polri mengungkap kasus Andre Samsul Malik (36), bandar narkoba di Perumahan Ta-man Surya V, Blok JJ 5, No. 23, Pegadungan, Jakarta Barat, 18 September 2012.

    Dalam penangkapan itu, Direktorat Narkoba Mabes Polrimenemukan lencana BNN di tangan Andre. Be-

    Agung PAmbudhy/detikfoto

    BNN kembali musnahkan sabu-sabu 2,5 kilogram.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    gitu disidik, Andre mengakui, lencana itu didapat dari Albert.

    Dari penyidikan BNN pun senada. Albert terbukti te-lah menyelundupkan lencana yang sering digunakan dalam setiap operasi BNN ke Andre. Bahkan sumber di BNN menyebutkan, Albert setiap bulan terima se-toran dari Andre puluhan juta rupiah.

    Namun entah mengapa Bareskrim Mabes Polri tidak menindak Albert yang terkait bandar narkoba. Saya tidak tahu itu. Urusannya Bareskrim, hanya itu jawaban Benny ketika ditanya soal hubungan Albert dengan Andre.

    Buntut kasus Andre, BNN semakin yakin ada yang tidak beres dalam diri Albert. Lembaga ini pun akhirnya berniat mengembalikannya ke Mabes Polri, Februari 2013.

    Akhirnya kita putuskan sudah kita kembalikan saja ke Polri. Rupanya dalam waktu bersamaan ada radio-gram dari Bareskrim, dia ditarik ke

    sana, terang Benny.Isu yang beredar Albert memiliki hubungan yang

    dekat dengan seorang jenderal di Bareskrim yang dikabarkan berseteru dengan Benny. Ia disebut adik ipar Direktur IV Narkoba Mabes Polri Brigjen Arman Depari. Apakah benar isu itu? Sori, ya. Itu biar Mabes Polri saja yang urus, kata Arman saat dikonfirmasi soal isu tersebut.

    Setelah ditarik Bareskrim, Albert ditempatkan di Direktorat II Ekonomi Khusus, yang dipimpin Brigjen Pol. Arief Sulistyo.

    Saya tidak tahu apakah Albert habis masa tugasnya di BNN atau apa. Saya cuma dibilang, Pak Arief ini ada dari BNN, si Dedi, Akpol 1998. Dia bagus ungkap Arief.

    Akhirnya kita putuskan sudah kita kembalikan saja ke Polri. Rupanya dalam waktu bersamaan ada radiogram dari Bareskrim, dia ditarik ke sana.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Arief mengaku awalnya tidak mau menerima lan-taran Albert dianggap belum punya pengalaman di penyidikan tindak pidana ekonomi, apalagi cyber. Dia sempat usul Albert sebaiknya ditugaskan di Direktorat Narkoba.

    Namun rupanya Albert tetap ditugaskan di Bares-krim. Ia kemudian dimasukkan dalam tim kepailitan yang dibentuk Bareskrim waktu itu. Bulan Mei Albert baru menghadap Arief dan kemudian ditugaskan me-mantau hari buruh.

    Untuk menunjang kemampuan Albertdalam pena-nganan kasus ekonomi dan perbankan, Albert disu-ruhmengikuti pelatihan training financial investigation selama dua minggu.

    Sayangnya, Albert tidak muncul-muncul lagi ke kan-tor. Setelah dicari-cari akhirnya Albert diketahui sakit tifus dan dirawat di rumah sakit. Opname sampai dua minggu kalau nggak salah. Rawat jalan sampai selesai dia, ucap Arief.

    Namun begitu sembuh Albert tetap saja jarang masuk ke kantor. Ia hanya datang ikut apel kemudian menghilang entah ke mana.

    Arief menegaskan, selama bertugas di Direktorat Ekonomi Khusus, Albert tidak pernah ditugaskan un-tuk menangani penyidikan. Alasannya, Albert belum punya pengalaman. Kedua, ia sering sakit-sakitan.

    Bahkan karena sering bolos kerja, Arief membu-at nota dinas untuk mendepak Albert, pada 2 Juli 2013.Tapi saya tidak tahu apakah Kabareskrimme-ngeluarkan dia atau bagaimana, ujar Arief.

    Namun Arief justru dapat kabar mengejutkan soal Albert dari Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol. Ronny F. Sompie. Albert dikabarkan diduga mencuri dokumen pentingmilik BNN. Ceritanya ngeri sekali, imbuh Arief.

    Albert diketahui masuk secara paksa ke kantor BNN,

    Albert dikabarkan diduga mencuri dokumen pentingmilik BNN.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Kamis, 4 Juli 2013.Ia masuk ke ruang tata usaha yang ada di lantai 6 gedung BNN. Di sana ia mengambil dua folder yang masing-masing folder berisi 125 file.

    Menurut pengakuan Albert di Bareskrim Mabes Polri, dokumen yang diambil itu adalah slip gajinya dan beberapa dokumen pribadinya untuk keperluan dinas.

    Namun pengakuan itu dimentahkan Benny. Soal gaji sudah dibayar semua kok. Kalau mau ambil slip gaji kok sampai 125 file? tuding Benny.

    Benny curiga, tujuan Albert ke BNN bukan untuk ke ruang tata usaha, melainkan ke ruangan lain. Apalagi dari keterangan satpam dan petugas BNN, Albert berupaya merayu petugas yang menjaga ruang lain, selain tata usaha.

    Soal pencurian dokumen BNN, kini sudah dilimpah-kan ke Bareskrim Mabes Polri. Pun setelah diperiksa, Albert dinyatakan bersalah dan nasibnya tinggal me-nunggu keputusan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri.

    Benny pun siap bila nanti Albert mengeluarkan kartu truf untuk menyerangnya. Ia merasa lebih punya kre-dibilitas dibandingkan mantan anak buahnya tersebut. Mau percaya orang sakit atau percaya saya? tantang Benny.

    Albert sendiri masih bungkam. Dipanggil Kompol-nas, ia tidak kunjung datang. Padahal Kompolnas membutuhkan data pembelaan dari dirinya. Kete-rangan yang kita dengar baru sepihak, artinya sepihak dari Pak Benny.Sementara dari pihak Kompol AD kita tidak tahu bagaimana, kata Komisioner Kompolnas Brigjen Pol (Purn) Syafriadi Cut Ali.

    Teman akrab Albert menuturkan sang kompol ini memang ingin menghindar sementara. Ia masih bu-tuh waktu untuk merenung. Belum siap kalau harus muncul sekarang, kata sang teman. (Den/iye)

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Keterangan yang kita dengar baru sepihak, artinya sepihak dari Pak Benny.Sementara dari pihak Kompol AD kita tidak tahu bagaimana.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Reporter: Isfari Hikmat, M. Rizal, Evi Tres-nawati, dan Monique Shintami

    Kontroversi Benny di UjUng tUgasPunya PRESTaSI SEgudang, IRjEn BEnny MaMoTo juga dITERPa kaBaR MIRIng. dIa dIanggaP aRogan dalaM PEnanganan kaSuS MauPun kEPada anak BuaH.

    nama Irjen Benny Mamoto seolah tak bisa dipisahkan dari Badan Narkotika Nasional (BNN). Ya, dari sekian banyak pengungkapan narkoba yang dilakukan badan antinarkotika tersebut, Benny selalu ada di tengah-tengahnya. Ia yang kerap tampil di televisi untuk menjelaskan kegi-atan BNN.

    hasan/detikfoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Benny merupakan pria kelahiran Manado, Sulawesi Utara. Sejak lulus dari Akabri tahun 1977, pegiat kebu-dayaan di kampung halamannya ini sudah diterjunkan ke satuan narkotika. Namun di luar itu, jenderal bin-tang dua itu dilibatkan dalam operasi-operasi lainnya. Yang paling terkenal adalah pembebasan sandera di Filipina tahun 2005. Saya seorang diri saat itu, kata Benny kepada majalah detik.

    Tahun 2009 silam, doktor kajian ilmu kepolisian Universitas Indonesia (UI) ini masuk ke BNN. Benny cukup banyak menorehkan prestasi. Dalam setiap operasi pemberantasan narkoba, ia selalu memimpin

    Namun, di balik prestasinya itu, berembus cerita-cerita miring tentang Benny. Ia dianggap menyalahgunakan

    wewenang dalam penegakan hukum.

    langsung personelnya. Mulai dari penangkapan pilot maskapai swasta yang tertangkap basah nyabu, hing-ga mengungkap ladang ganja seluas 157 hektare di Lamteuba, Aceh Besar.

    Juga pengungkapan kasus 1,4 juta butir ekstasi yang melibatkan oknum intelijen militer. Terakhir adalah pengungkapan beberapa terpidana mati yang mengen-dalikan bisnis haram di balik penjara Nusakambang-an. Alhasil, sepak terjang Benny cukup membuatnya disegani oleh kalangan bandar narkoba di tanah air.

    Dalam melenyapkan narkoba dan sindikatnya, Benny punya prinsip harus total. Mirip total football di kancah sepak bola. Kombinasi antara determinasi, kesigapan, dan kerja sama berbagai pihak dapat memberantas maraknya kasus narkoba. Karena prinsipnya itu, Benny diganjar sejumlah penghargaan, di antaranya Satya Lencana Kesetiaan dan Bintang Bhayangkara Nararya. Ia sempat masuk bursa Kepala BNN tahun 2012 yang lalu.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Namun, di balik prestasinya itu, berembus cerita-cerita miring tentang Benny. Ia dianggap menyalah-gunakan wewenang dalam penegakan hukum. Con-tohnya pemblokiran rekening seorang pengusaha, Helena, yang terungkap belakangan ini. Benny bahkan dilaporkan ke Bareskrim Mabes Polri. Ia dan anak buahnya juga dituduh melakukan pemerasan.

    Yang terbaru, Benny juga dinilai sebagai pemimpin yang sewenang-wenang. Sejumlah sumber di BNN mengungkapkan, Benny kerap memberi hukuman ke-ras kepada pegawainya. Ia pernah menegur personel BNN karena cipika-cipiki (cium pipi kanan, cium pipi kiri) dengan artis Raffi Ahmad yang tengah ditahan BNN karena kasus narkoba.

    Bahkan, Benny disebut-sebut pernah melakukan pe-nyiksaan fisik terhadap tiga orang pegawai BNN yang dituduh memperjualbelikan barang bukti narkoba. Padahal, sampai kini kasus yang terjadi di tahun 2011 itu tak bisa naik ke pengadilan karena kurang bukti.

    "Penganiayaannya sangat parah, lukanya waduh be-rat, sampai melanggar HAM itu. Padahal kurang bukti tudingan itu," kata sumber di BNN yang kenal dekat

    hasan/detikfoto

    Irjen Benny Mamoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    dengan salah seorang yang mengaku korban.Benny membantah telah menganiaya anak buahnya.

    Malah, anak buahnya itu berterima kasih karena sudah dibina secara internal. Pernah, kata dia, pegawai BNN itu diiming-imingi uang Rp200 juta oleh seorang polisi berbintang untuk melaporkan dirinya. Tapi si pegawai itu tidak mau. Dia sudah kembali ke jalan yang benar, kata Benny.

    Selain dikenal keras pada anak buah, Benny juga dikeluhkan soal pencitraan. Kasus-kasus yang dita-ngani Benny dinilai sering berujung pada pencitraan di depan publik saja. Padahal, banyak kasus di BNN yang kemudian tidak jelas juntrungannya. Contohnya kasus penggunaan obat-obat terlarang Raffi. Benny juga dituding tak becus mengurus anggaran di BNN dengan tertib dan cenderung koruptif.

    Dalam kasus Raffi, Benny menjelaskan, ia sudah me-ngetahui akan berhadapan dengan jutaan penggemar Raffi. Raffi memakai metilon yang dapat menimbulkan keram jantung dan meninggal. Namun, orientasi BNN bukan menghukum Raffi seberat-beratnya melainkan menyetop penyalahgunaan obat itu sebelum fatal.

    Digugat praperadilan, karena kita merasa benar gugatannya ditolak, imbuh pria yang pensiun dari kepolisian pada 1 Juli 2013 yang lalu ini.

    Benny tak merasa ketakutan dengan semua tuding-an itu. Menurutnya sebuah konsistensi menimbulkan risiko. Ia juga sudah memetakan siapa saja di internal maupun eksternal BNN yang suka menyudutkannya. Benny sadar, mereka adalah orang-orang yang sebe-narnya cuma dimanfaatkan oleh cukong narkoba.

    Cukong-cukong yang gerah dengan tindakannya lantas memengaruhi oknum-oknum BNN untuk me-lancarkan bisnisnya. Pola yang sama juga terdapat di negara-negara Amerika Latin. Itu ada. Kita bisa tunjuk hidung ini, ini, ini, kata Benny. (dEn/IyE)

    Benny tak merasa ketakutan dengan semua tudingan itu. Menurutnya sebuah konsistensi menimbulkan risiko.

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Reporter: Isfari HikmatFoto: Hasan/DEtiKFoto

    Irjen Benny MaMoto:

    Mau Percaya Orang Sakit aPa SayaYang jadI peRtanYaannYa sebenaRnYa dIa (Kompol ad) InI dIsetIR oleH sIapa?InIsIatIf sendIRI atau ada Yang nYetIR? Itu gampang jawabannYa.

    Fokus kisruh bnn

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Sebenarnya apa yang terjadi dengan Deputi Pemberantasan Narkoba Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Benny Mamoto? Ia di-laporkan Helena, pengusaha money changer dengan tuduhan menyalahgunakan jabatan karena memblokir rekening miliaran rupiah milik sang peng-usaha.

    Kagetnya lagi, seorang polisi dariDirektorat Tindak Pidana Tertentu (Dirtipiter) dan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Direksus), Mabes Pol-ri, Kompol AD menyelinap masuk ke kantornya dan mencuri dokumen.

    Dua peristiwa itu tentu mengagetkan. Betapa tidak, siapa sih yang berani main-main dengan seorang jenderal dan bos BNN lagi? Benny meyakini serangan terhadap dirinya itu sebagai bentuk upaya pembunuh-an karakter terhadap BNN.

    Supaya publik tidak percaya pada BNN. Agar publik berubah pandangan kalau ternyata BNN yang keras dan tegas itu hanya sandiwara, oh ternyata tukang peras, kata Benny saat ditemui majalah detik.

    Kompol AD disebut-sebut memiliki kartu truf untuk menjatuhkan Benny yang pernah menjadi atasannya. Mau percaya orang sakit apa mau percaya saya? tegas Benny.

    Berikut wawancara Isfari Hikmat dengan Irjen Benny J. Mamoto:

    anda dilaporkan ke Mabes Polri oleh pengusaha

    bernama Helena atas tudingan pemerasan dan pe-nyalahgunaan wewenang, bagaimana tanggapan anda?

    Ini integritas BNN mau dibunuh melalui karakter-nya dulu, supaya publik tidak percaya pada BNN. Agar publik berubah pandangan kalau ternyata BNN yang keras dan tegas itu hanya sandiwara, oh ternyata

    Ini integritas BNN mau dibunuh melalui karakternya dulu, supaya publik tidak percaya pada BNN

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    tukang peras. Selama ini pandangan masyarakat ke BNN positif ternyata ada seperti ini. Hal seperti ini yang dikelola, dibentuk opininya untuk menyudutkan. Apakah saya akan menyerah? Kalau saya ditanya be-gitu, jawabnya tidak akan menyerah.

    Siapa Helena yang melaporkan anda itu?Saya jelaskan, ada laporan dari PATK, PPATK (Pusat

    Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) sering melaporkan LHA (laporan hasil analisis) ke Polri, ke Kejaksaan, KPK, ke BNN kalau ada dugaan money laundering dari uang narkoba.

    Setelah kita menerima laporan itu kita tindaklanjuti dengan penyelidikan. Kita memeriksa berbagai pihak yang terkait dengan laporan itu, sampai kita menemu-kan indikasi rekening itu dibuka dengan KTP palsu. Itu staf Helena. Karyawan Helena di Sky Money Changer.

    Kita dapati KTP palsu ini ada indikasi yang tidak be-res, kemudian kita blokir. Kemudian terus melakukan pemeriksaan dalam mengungkapnya, dalam langkah-nya kita lakukan pemblokiran. Surat permintaan pem-blokiran ditandatangani oleh Bapak Tommy Sagiman pendahulu saya, perlu saya jelaskan supaya klir.

    Tap untuk melihat video

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Dalam perjalanan proses penyidikan ini, biasa, ma-kelar kasus masuk. Pertama minta buka blokir reke-ning ke penyidik, terus ke direktur, dari direktur lapor ke saya, tidak bisa proses masih berjalan dan kita masih dalam proses pembuktian. Terakhir direktur yang ditekan, kalau tidak saya juga akan dilaporkan ke Mabes Polri. Silakan.

    Lantas bagaimana dengan pencurian dokumen yang dilakukan Kompol aD?

    Jadi hasil pengecekan ke anggota, dia (Kompol AD) berusaha mencoba telepon staf di lantai 6. Tanya kalau jam segini kosong enggak? Jam segini masih ramai enggak? Anak-anak (anak buah Benny Mamoto) enggak curiga tetap biasa saja ngobrol.

    Ternyata dia cari selang waktu, sekitar 19.30 WIB dia parkir jauh ke belakang sana, menemui seorang sat-pam. Satpam itu dipaksa untuk menemaninya ke atas. Kemudian ketika satpam itu akan laporan tidak boleh. Satpam sempat mengingatkan, Pak, kalau kayak gini caranya kayak maling.

    Satpam digertak agar diam dan tidak boleh lapor. Dia bawa pistol dua biji di pinggang, di kanan dan kiri. Itu kan apa? Tidak sampai menodongkan, tapi dengan sikap yang seperti itu satpamnya jadi pikir dua kali. Kemudian menjanjikan ke staf kalau bisa membuka pintu sebelah mau diberikan motor, dijanjikan uang, semua.

    Itu kan norak. Norak sekali. Sama-sama institusi, bagaimana dengan rakyat?

    Siapa Kompol aD ini? Benarkah ia anak buah anda sebelumnya?

    Yang bersangkutan pada awalnya bekerja pada kita. Kita lihat orangnya serius, baik. Tapi dalam perjalan-an itu mulai ada tanda-tanda buruk. Tanda-tanda itu ditunjukkan dengan mulai jarang masuk, kemudian kalau dicari sudah mulai susah, alat komunikasinya

    Satpam digertak agar diam dan tidak boleh lapor. Dia bawa pistol dua biji di pinggang, di kanan dan kiri.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    mati dan sebagainya. Kondisi ini tentunya tidak bagus, dia sebagai ang-gota tapi tidak disiplin. Sampai hampir tiga bulan tidak nongol.

    Kita lantas ambil lang-kah untuk memancing agar dia datang dengan cara setop dulu gajinya. Kemudian setelah dise-top, nongollah dia dengan istrinya. Lalu kita bayar semua, kita selesaikan.

    Sehingga tidak benar kalau kita ini tidak membayar-kan gaji atau menyetop gajinya tanpa alasan.

    Kita juga menemukan dia punya masalah ketika Di-rektorat IV Narkoba Mabes Polri mengungkap sindikat narkoba Andre Syamsul Malik. Kita menemukan len-cana BNN. Dari pengakuan Andre, lencana itu didapat dari Kompol AD. Waktu itu kita berharap untuk itu dapat dilakukan penyelidikan, karena apa? Tentu ada kait-mengait antara lencana institusi yang menangani narkoba dengan bandar narkoba.

    Kita serahkan sepenuhnya kepada Direktur IV Mabes Polri yang menangani. Nah akhirnya kita mengendus informasi dia mengonsumsi narkoba. Setiap kita mau tes urine, dia menghilang. Keyakinan kita semakin kuat setelah melihat tanda-tanda, dari sikap, perilaku, kemudian fisiknya. Akhirnya kita putuskan sudah kita kembalikan saja Kompol AD ke Polri. Tapi rupanya bersamaan ada radiogram dia ditarik ke Bareskrim.

    apa sebenarnya yang diambil Kompol aD?Kalau saya melihat target dia bukan hanya itu, tetapi

    semua ruangan. Karena semua yang terkait dengan ruangan itu dirayu, dokumen yang diambil di mata

    Tap untuk melihat video

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    saya tidak terlalu penting. Tapi ada hal-hal yang itu bisa membahayakan pihak lain.

    Kompol aD kabarnya punya kartu truf buat anda. Saat menjadi anak buah anda, Kompol aD diperin-tahkan untuk menyiksa staf Bnn lain agar mengaku sebagai jaringan mafia narkoba. Bagaimana tang-gapan anda?

    Mau percaya orang sakit, apa mau percaya saya? Itu saja. Habis ini nanti ada cerita baru lagi. Selama dia masih mengonsumsi narkoba. Yang jadi perta-nyaannya sebenarnya dia ini disetir oleh siapa?Inisiatif sendiri atau ada yang nyetir? Itu gampang jawabnya. Dengan lencana BNN ada di tangan sindikat, bisa di-terjemahkan dia ada hubungan dengan sindikat.

    Bagaimana tudingan anda melakukan pelanggar-an HaM atas anak buah anda?

    Terserah mau omong apa. Tapi ia sebenarnya berte-rima kasih kepada saya karena sudah dibina internal. Dia juga ditawari Rp200 juta untuk lapor, dia tidak mau. Dia bilang Saya bersyukur saya dibina sehingga tidak terjerumus lebih jauh.

    apakah ada hubungan dengan kasus pencurian dokumen Kompol aD ini dengan pengaduan Helena?

    Tidak ada. Tapi dia (Helena) juga ada yang suruh lapor. Ada oknum yang suruh lapor. Status kasus itu juga masih berjalan, masih kita tangani. Ketika make-lar kasus itu memaksa kita membuka rekening yang diblokir, kita tidak mau. Ketika memaksa kita untuk menghentikan kasusnya, kita tidak mau karena kepu-tusan dari gelar bersama antar-instansi, PPATK, BNN, Bareskrim dan Dirjen Pajak, perkara jalan terus. Jadi kita putuskan gelar (perkara) jalan terus.

    apakah kasus ini ada hubungan dengan perebutan kursi anda karena anda semestinya pensiun pada 1 juli?

    Tanggal 1 Juli itu hanya selesai bakti saya kepada

    Mau percaya orang sakit, apa mau percaya saya? Itu saja. Habis ini nanti ada cerita baru lagi. Selama dia masih mengonsumsi narkoba.

    Tap untuk mendengarkanwawancara Irjen Benny Mamoto

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    Fokus kisruh bnn

    Polri saja. BNN ini institusi sipil di bawah Presiden, bukan di bawah Kapolri. Pengangkatan dalam jabatan Eselon I harus melalui sidang tim penilai akhir dipim-pin oleh Wapres, setelah itu pengangkatannya melalui Keppres. Selama Keppres belum dicabut, yang ber-sangkutan masih bertanggung jawab atas tugasnya. Ketika Keppres dicabut, pengganti ditunjuk, maka tugas selesai. Pertanyaannya ketika Keppres belum dicabut, mandat masih ada, terus saya kabur saya sa-lah tidak? Salah. Bapak Kepala BNN memerintahkan saya, sebelum Keppres dicabut, tetap tugas.

    apakah sebelum diadukan Helena dan penyusup-an Kompol aD, anda melaporkan Direktur IV narko-ba Mabes Polri Brigjen arman Depari yang disebut sebagai pengganti anda nantinya ke Kapolri dan

    Presiden?Tidak ada. Jadi seribu satu macam tudingan terus ke sana.

    apakah benar, seminggu yang lalu dua anak buah anda ditangkap oleh Brigjen arman?

    Tidak ada.apakah ada persaingan antara Bares-krim dengan Bnn?

    Tidak ada persaingan Bareskrim deng-an BNN apabila seluruhnya dalam hal

    pelaksanaan tugas sikapnya sama, me-lihat narkoba ini sebagai musuh bersama. Kedua melihat bahwa ini ancaman serius bangsa ini, sadar itu. Ketiga ketika kita tidak main-main dengan sindikat. Tidak akan ada persaingan, lama lo kita bergandengan tangan.

    apakah kasus ini ada kaitannya dengan perebutan kursi Kapolri?Tidak ada kaitannya. Terpikir pun tidak.

    (IYe/Yog)

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup wisata

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup wisata

    Reporter: Ida Ayu Rostini | Foto: jaring-ide.com

    MelIhAt sunset PAntAI losARI dARI MAsjId AMIRul MukMInIn konon MenjAdI MoMen PAlIng MenARIk.

    PAs bAnget buAt ngAbubuRIt.

    Masjid Terapungnan romantis

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup wisata

    Mungkin agak berlebihan membanding-kan Masjid Amirul Mukminin di Makas-sar dengan Masjid Ar Rahman di Jeddah. Namun masjid-masjid itu memiliki kesa-maan yang khas. Dua-duanya sama-sama terapung.

    Jadi buat yang belum bisa menginjakkan kaki di Jeddah, mungkin bisa merasakan masjid terapung di Makassar dulu ya. Tidak kalah unik dan menarik kok.

    Masjid ini terletak di Teluk Makassar, tepatnya sekitar 1 km dari anjungan Pantai Losari. Berdiri megah nan indah di atas permukaan laut.

    Amirul Mukminin juga dikenal dengan nama Mas-jid 99 Al Makassary. Ini karena masjid yang dires-mikan Jusuf Kalla itu memang melambangkan As-maul Husna.

    Uniknya lagi, jika dilihat dari atas ketinggian, masjid ini membentuk angka 99.Bangunan dengan anggaran Rp6 miliar ini juga melambangkan makna kebesaran dan keagungan Islam.

    Banyak orang tertarik berkunjung ke sini untuk beribadah, bahkan ada juga yang sekadar mengaba-dikan gambarnya. Kini, bangunan ini menjadi ikon

    gaya hidup wisata

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup wisata

    baru kota Angin Mamiri ini.Masjid terapung ini didesain Danny Pomanto,

    dosen jurusan arsitektur Universitas Hasanuddin. Desainnya memadukan arsitektur modern namun tetap terlihat islami.

    Bangunannya tidak begitu luas, dengan diameter hanya 45 meter namun tetap terlihat megah. Mas-jid ini didominasi warna putih dan abu-abu. Ada dua menara tinggi menjulang di kanan dan kirinya. Ter-kesan ramah.

    Lima pilar putih di akses pintu utama masjid se-olah merepresentasikan lima waktu salat. Di area teras masjid, disediakan dua tempat wudu di sisi kanan dan kirinya.

    Masjid ini terdiri dari tiga lantai dan mampu me-nampung 400 orang jemaah. Lantai satu adalah ruang utama untuk ibadah, lebih luas dibandingkan dua lantai di atasnya.

    Selesai beribadah, para pengunjung bisa mampir ke perpustakaan mininya. Ada banyak buku agama yang dapat menambah wawasan Anda.

    gaya hidup wisata

    Tap pada gambar untuk melihat foto lainnya

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup wisatagaya hidup wisata

    Pesonanya kian memancar dengan dua kubah bertakhta mozaik kotak bergradasi biru. Pengunjung bisa naik ke kubah berdiameter 9 meter itu dengan menaiki tangga yang ada.

    Bersantailah sejenak di dalam kubah sambil menikmati embusan angin pantai nan sejuk. Apalagi jika Anda datang di kala senja. Nikmatilah sunset yang konon paling romantis.

    Tak heran jika menjelang sore, pe-ngunjung masjid ini semakin banyak. Sembari menunggu saat berbuka puasa, Anda bisa sambil memandangi matahari yang beranjak tenggelam.

    Menjelang puasa, masjid ini juga ra-mai digunakan sebagai titik pemantau hilal. Beberapa pasangan pengantin

    memilih menggelar akad nikah dan resepsi di sini. Terbayang romantisnya kan?

    kuliner khasSaat azan magrib berkumandang, batalkan puasa

    dengan minuman dan makanan kecil yang biasa di-sediakan. Setelah itu, tunaikan salat magrib di mas-jid ini. Biasanya penuh jemaah sih.

    Nah, kurang afdal rasanya bila tidak mencicipi kuliner khas di Pantai Losari. Setelah salat magrib, cobalah mencari makanan khas di sekitar masjid.

    Di pelataran masjid banyak pedagang dengan ge-robaknya yang menjajakan pisang epek. Pisang yang dipanggang, di-press, kemudian ditaburi saus deng-an pilihan cita rasa durian, keju, dan cokelat.

    Rasanya yang manis cocok untuk memulihkan tenaga sehabis seharian berpuasa. Apalagi mema-kannya sambil memandangi pantai. Tambah nikmat!

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup wisata

    Puas berkuliner, kembalilah ke masjid untuk mengikuti salat Tarawih. Sebaiknya datang lebih awal untuk mendapat tempat karena masjid ini kerap dipenuhi jemaah.Nah setelah Tarawih, Anda bisa melanjut-

    kan wisata kuliner. Kali ini pilihlah makanan yang lebih berat seperti nasi dengan aneka lauk dari laut. Yummy!

    Kalau Anda belum pernah berwisata saat Ramad-an, mungkin bisa mencobanya ke sini. Biasanya, harga tiket pesawat pada bulan puasa relatif lebih murah. Asal jangan dekat-dekat Lebaran ya.

    Nah, biar perjalanan Anda di kota Makassar makin lengkap, kunjungi juga wisata menarik lainnya. Da-tanglah ke Benteng Fort Rotterdam, warisan sejarah Kerajaan Gowa.

    Arsitekturnya bagus, ditambah lanskapnya yang menarik. Di dalamnya, terdapat taman hijau yang dikelilingi bangunan tua bertingkat dua.

    Di kawasan ini juga terdapat Museum La Galigo yang menyimpan ribuan koleksi, di antaranya kolek-si sejarah seperti fosil bebatuan dan senjata kuno, naskah, etnografi, keramik asing, dan lain-lain.

    Ada miniatur rumah adat serta miniatur kapal pinisi yang mendeskripsikan masyarakat Sulawesi Selatan sebagai pelaut yang ulung. Tiket masuknya hanya Rp5 ribu saja. Yuk ke Makassar! (KEN/YOG)

    gaya hidup wisata

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidupgaya hidup

    UmUmnya para pengidap diabetes diperbolehkan berpUasa. tapi tentU saja, wajib mematUhi

    rambU-rambUnya ya.Reporter: Ken Yunita | Foto: thinkstock

    Puasa NyamaNuntuk Diabetesi

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidupgaya hidup

    Bulan puasa kerap mendatangkan dilema untuk mereka yang memiliki diabetes. Di satu sisi, mereka ingin menjalankan ibadah puasa bersama umat muslim lainnya.Namun di sisi lain, mereka juga takut, puasa jus-

    tru akan membuat penyakitnya makin memburuk. Seperti yang dialami Felly, seorang ibu berusia 45 tahun ini.

    Saya inginnya bisa puasa seperti biasa, tapi selalu cemas, katanya saat berbincang dengan majalah detik beberapa waktu lalu.

    Sebenarnya, Felly telah berkonsultasi dengan dokternya soal menjalankan ibadah puasa. Namun

    tetap saja, rasa waswas seakan terus mengikuti-nya.

    Harap maklum jika Felly khawatir. Pada bulan puasa, jumlah pasien diabetes yang mengalami komplikasi memang meningkat cukup tajam.

    Diabetes adalah penyakit yang terjadi aki-bat kerusakan pankreas, yakni kelenjar yang memproduksi insulin. Penyakit ini ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah (hiperglikemia).

    Gejala yang sering timbul adalah sering kencing malam (poliuria), dan sering makan (polifagia) tetapi berat badan tidak bertam-bah malah seringkali semakin kurus dan sering merasa haus (polidipsa).

    Para dokter sepakat, pada dasarnya penderita diabetes diperbolehkan ber-puasa. Hanya sebagian kecil saja yang disarankan untuk tidak menjalankannya.

    Salah satu tandanya, diabetesi yang bo-leh berpuasa adalah mereka yang gula

    darahnya terkendali dengan baik. Ka-

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup

    lau dilihat dari kacamata medis, nilai Alc baik atau di atas tujuh persen.

    Dokter mengimbau para penderita diabetes dapat mengelola diabetes mereka secara mandiri selama menjalankan ibadah puasa. Namun selama ini me-mang tidak ada panduan tepatnya.

    Hal inilah yang sering mengakibatkan risiko kom-plikasi meningkat. Komplikasi tersebut di antaranya hipoglikemia (terlalu rendah), hiperglikemia (terlalu tinggi), dehidrasi, ketoasidosis, dan trombosis.

    Sekretaris Jenderal Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI) dr. Em Yunir, SpPD, KEMD

    menyebut, penyandang DM (diabetes melitus) tipe 1 berisiko 4,7 kali komplikasi hipoglike-

    mia saat berpuasa. Dari 3 kejadian per 100 penyandang per bulan menjadi 14 kejadian.

    Sementara DM tipe 2 berisiko 7,5 kali dengan prevalensi 0,4 kejadian per 100 penyandang per bulan menjadi 14 kejadi-an. Sedangkan hiperglikemia, penyandang

    DM 2 menjadi 5 kali lebih banyak.Satu sampai lima per 100 penyandang

    per bulan, ujar dr. Em Yunir dalam seminar diabetes beberapa waktu lalu.

    Wajib PatuhMelihat data di atas memang agak mengerikan ya.

    Namun sebenarnya, mereka yang memiliki diabetes bisa-bisa saja berpuasa dengan aman dan nyaman.

    Sebuah studi yang diterbitkan dalam Clinical and Experimental Hypertension pada 2008 menunjuk-kan, penyandang diabetes yang terkelola dengan baik bisa berpuasa dengan aman.

    Namun tentu saja, harus ada pedoman- pedoman yang wajib dijalankan. Dan yang terpenting, ada ke-sadaran secara mandiri untuk melakukan manaje-

    gaya hidup

    Sebuah Studi yang diterbitkan dalam CliniCal and experimental

    hypertenSion pada 2008 menunjukkan,

    penyandang diabeteS yang terkelola dengan baik biSa berpuaSa

    dengan aman.

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup

    men diabetes mereka sendiri.Harus patuh misalnya melakukan pemeriksaan

    gula darah beberapa kali dalam sehari. Khususnya pada DM tipe 1 dan tipe 2 yang mendapat insulin, ujar dr. Em Yunir.

    Selain itu, diabetesi juga harus paham akan ber-bagai risiko yang mungkin terjadi. Mereka juga wajib mengetahui cara-cara untuk mengatasinya.

    Misalnya di tengah-tengah waktu puasa mendadak mengalami gejala kadar gula rendah seperti berke-ringat dan gemetar. Segeralah berbuka dengan mi-numan bergula dan makanan kaya karbohidrat.

    Para diabetesi juga wajib hukumnya untuk lebih menjaga asupan yang masuk saat sahur dan berbu-ka. Jenis makanan dan takarannya juga dipatuhi dan dijalani.

    Saat sahur, diabetesi diimbau banyak mengon-sumsi makanan manis untuk cadangan energi. Tapi sekali lagi, jangan berlebihan. Makan manis juga di-anjurkan diperoleh dari bahan alami seperti buah.

    Begitu juga saat berbuka. Mulailah dengan ma-kanan bergizi seperti sari buah dan koktail buah. Jangan buru-buru makan tapi usahakan makan se-cara bertahap.

    Puasa aman dan nyamanPergilah ke dokter sebelum dan selama berpuasa,

    karena mungkin dokter akan mengubah atau mengganti obat yang Anda konsumsi.

    Jangan menghentikan pengobatan, tetapi dosis dan waktunya harus

    disesuaikan dengan waktu berpuasa.

    Tambah porsi ma-kanan yang lambat di-

    cerna seperti buah-bu-

  • Majalah detik 15 - 21 juli 2013

    gaya hidup

    ahan, sayur-sayuran dan biji-bijian sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah setelah berbuka.

    Usahakan makan sahur sedekat mungkin deng-an waktu imsak/subuh. Hal ini akan membuat gula darah lebih terjaga selama masa berpuasa.

    Pantaulah kadar gula darah Anda secara ketat, misalnya tiga jam setelah berbuka atau sebelum makan sahur dan di siang hari. Hasil pengukuran dapat menunjukkan bagaimana tubuh beradaptasi dengan rutinitas baru.

    Minumlah banyak air tawar di malam hari. Kurangi konsumsi teh dan kopi karena cenderung merang-sang keluarnya air seni sehingga memicu dehidrasi di siang hari.

    Bila Anda mengalami gejala kadar gula rendah (hipoglikemi) seperti berkeringat, gelisah, geme-tar, lemah atau bingung, sebaiknya segera berbu-ka dengan minuman bergula yang diikuti makanan kaya karbohidrat.

    Setelah Ramadan, kunjungi dokter untuk memas-tikan kadar gula darah Anda terkelola dengan baik dan apakah obat-obatan yang diberikan perlu dise-suaikan kembali. (KEN/YOG)

    Majalah detik 15 - 21 juli 2013

  • Di depan peserta Mas-terChef, Gordon Ramsay boleh jadi penilai yang kejam. Namun di Si-ngapura, koki dengan

    bintang Michelin ini ha-rus garuk-garuk kepala.

    Ada video Marshanda lagi di YouTube! Eh tapi tunggu dulu. Ini bukan video Marshanda yang marah-marah seperti yang muncul beberapa

    tahun lalu ya.

    Majalah detik 15 - 21 JULI 2013

    Marshanda Gordon Ramsay

    Tap untuk baca artikel

    John Mayer agaknya tak bisa benar-benar

    pergi dari Katy Perry. Meski sudah bolak-

    balik putus, pelantun Daughters itu kembali juga ke pelukan Katy.

    JohnMayer

  • Majalah detik 13 - 19 mei 2013

    people

    Majalah detik 15 - 21 JULI 2013

    people

    Reporter: Ken Yunita | Foto: Grammy.com

    John Mayer agaknya tak bisa benar-benar pergi dari Katy Perry. Meski sudah bolak-balik putus, pelantun Daughters itu kembali juga ke pelukan Katy.

    Bahkan Mayer tak sungkan memuji dan berterima kasih kepada Katy di hadapan penonton konsernya di Milwaukee, Ame-

    rika Serikat beberapa waktu lalu.Dia (Katy) sangat sabar, ujar

    Mayer yang disambut tepuk tangan penonton. Kabarnya saat itu, Katy ada

    di belakang panggung menunggui sang pacar konser.

    Beberapa waktu lalu, Mayer me-mang mengalami insiden kehilangan

    suara sehingga harus beristirahat total selama 20 bulan. Nah di saat-saat itulah,

    Katy begitu perhatian padanya.Sebagai ungkapan terima kasih, Mayer

    pun menghadiahkan lagu A Face to Call Home untuk Katy. Lagu ini untuk Katy, se-seorang yang kusebut rumah ungkapnya.

    Mayer dan Katy putus pada Maret 2013 lalu. Hubungan mereka pun sempat mem-buruk. Namun kini agaknya mereka kembali mesra, Katy telah mengunggah foto mereka berdua di media sosial. (KEN/YOG)

  • Majalah detik 13 - 19 mei 2013

    people

    Majalah detik 15 - 21 JULI 2013

    people

    Reporter: Ken Yunita | Foto: getty Images

    Di depan peserta MasterChef, Gor-don Ramsay boleh jadi penilai yang kejam. Namun di Singapura, koki dengan bintang Michelin ini harus garuk-garuk kepala.

    Semua gara-gara laksa dan nasi ayam. Ya, dalam ajang SingTel Hawker Heroes Challenge di Newton Food Centre Si-ngapura, Ramsay ditantang membuat dua masakan Asia itu.

    Hasilnya, pemilik kekayaan 32 juta pound ini dikalahkan Ryan Koh dari 328 Katong Laksa yang mengantongi 19 persen suara. Suara diberikan oleh 1.000 orang yang muncul di area pusat jajan itu.

    Namun sebelumnya, Ramsay berhasil membuat pengunjung berdecak kagum dengan masakan khas Singapura, chili crab. Pria kelahiran Skotlandia itu menang telak.

    Bukan cuma laksa, tapi chili crab dan nasi ayam benar-benar masakan yang tak biasa buat kami. Saya dan tim sampai tak tidur mempersiapkannya, ujar pria kelahiran 8 November 1966 ini.

    Pemilik nama lengkap Gordon James Ramsay ini merupakan pemenang 15 bin-tang Michelin, penghargaan untuk bidang kuliner. Ia dikenal sebagai chef penilai yang tega. (KEN)

  • Majalah detik 13 - 19 mei 2013

    people

    Majalah detik 15 - 21 JULI 2013

    people

    Reporter: Ken Yunita | Foto: agUng pambUdhy

  • Majalah detik 13 - 19 mei 2013

    people

    AdA video Marshanda lagi di YouTu-be! Eh tapi tunggu dulu. Ini bukan video Marshanda yang marah-marah seperti yang muncul be-berapa tahun lalu ya.

    Kali ini, artis kelahiran 10 Agustus 1989 itu muncul untuk berbagi motivasi dan tips. Selain di YouTube, potongan video bertema kehidupan sehari-hari itu juga diunggahnya

    di akun Vimeo pribadinya.Marshanda tampil cantik dengan baha-

    sa khas anak muda. Sambil berbicara, ibu satu anak itu sesekali mencoret-coret untuk menjelaskan tema yang sedang dibicarakannya.

    Salah satunya video berjudul From Failure to Hikmah. Ada hikmah luar biasa di balik kejadian-kejadian yang jatuh bangun, ujar perempuan yang akrab disapa Caca.

    Beberapa bulan terakhir, ibu dari Sienna Ameerah Kasyafani ini me-mang terjun ke dunia motivator. Ia sering didaulat menjadi pembica-ra di acara seminar dan talkshow tentang motivasi.

    Sekarang memang mulai jadi motivator, jadi pembicara di seminar bisa sampai dua jam. Sharing pengalaman pribadi, ujar artis yang mulai terjun ke layar kaca sejak kecil ini. (KEN/YOG)

    Tap untuk kembali ke Indeks People

    people

    Majalah detik 15 - 21 JULI 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juLi 2013

    interview

    Reporter: Monique Shintamifoto-foto: agung/detikfoto

    Saya beRkeyakinan Suatu Saat toyota GRoup akan MenyainGi thailand. kita

    dianGGap yanG palinG baGuS. kita dikaSih taRGet (penjualan Mobil) MaSuk

    10 beSaR dunia, kita MaSuk 5 beSaR dunia.

    Presdir PT ToyoTa asTra MoTor:

    Profit industri otomotif

    Kita Besar seKali

    interview

    Majalah detik 15 - 21 juLi 2013

  • Majalah detik 15 - 21 juLi 2013

    interview

    IndustrI otomotif di Indonesia mendatangkan untung yang sangat besar. Lihat saja PT Toyota Astra Motor (TAM). Penjualan mobil produk TAM di Indonesia masuk dalam 5 besar dunia.Bahkan saat krisis 2009, market share (penjualan)

    Toyota justru mengalami kenaikan. Direktur PT TAM, Johnny Darmawan optimistis bisnis otomotif di Indo-nesia akan mengalahkan Thailand.

    Saat ini PT Toyota Astra Motor (TAM) sangat siap memproduksi mobil murah. Bahkan sejak awal tahun ini, TAM sudah menyiapkan pabrik dan melatih para pekerja.

    TAM sudah memperkenalkan mobil murahnya di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012 lalu.

    Bahkan inden pembeli sudah panjang, sehingga TAM pun sempat diprotes calon pembeli karena tak kunjung merilis mobil murahnya.

    Dengan profit yang tinggi itu, realistiskah Indonesia mengembangkan proyek mobil nasional?

    Semua tergantung pemimpin maunya ke mana. Sejak 2006 jualan kita lebih besar dari Thailand, kata Johnny Darmawan.

    Berikut perbincangan Andree Priyanto dan Monique Shintami dari majalah detik dengan Presiden Direktur PT TAM, Johnny Darmawan, Rabu 10 Juli 2013 lalu di ruang kerjanya:

    Bagaimana perkembangan industri otomotif saat ini?

    Industri otomotif makin ramai, bisa mencapai share market 29,9% pada 2009 itu sangat luar biasa. Dulu antara peringkat dua dan tiga itu bedanya 4%. Kalau ekonomi Indonesia lagi problem, market Toyota itu bedanya 4-5%. Se