dorongan naluri beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“telahditetapkan atas kamu puasa...

13

Upload: others

Post on 25-May-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS
Page 2: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan,pengagungan/ penghormatan pada zat ygdipandang agung

• Termasuk masalah Fitrah

• Dorongan Naluri Beragama ini tidak bisadihilangkan

• Semua manusia di setiap zaman pastimelakukan Ibadah (benar/ salah)

Page 3: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

1. Siapa yang layak disembah (diibadahi)?

Jawaban: Zat yang maha, yakni Allah swt, bukan makhluk.

2. Bagaimana cara Ibadah, aturan siapa yangdigunakan?

Jawaban: Ibadah adlh hubungan manusia dgn Allah, sedangAllah adlh zat yang Maha Tinggi, yg tidak bisa dijangkau olehmanusia, maka aturan/cara beribadah tersebut mustahildiciptakan oleh manusia.

Jadi: Hanya 2 perkara itu akal mempunyai peran, tidak ada yanglain, sisanya diserahkan kepada dalil Nakli (al-Quran & as-Sunnah).

Page 4: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• Secara etimologis, Ibadah adlh at-thâ’ah (keta’atan)

• Menurut Fuqaha:

Pertama, menta’ati seluruh perintah Allah &meninggalkan semua larangan-Nya. Inilahpengertian ibadah secara umum (al-ibâdah al-’âmmah).

Kedua, perintah & larangan Allah yg mengaturhubungan seorang dgn Tuhannya saja. (al-ibâdah al-mahdhah: shalat, puasa, zakat, haji dan jihad)

Page 5: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• Hanya Allah swt yg mengetahui tujuan(Hikmah) Ibadah & hanya Allah swt yg akanmemberi pahala.

• Maka manusia tidak bisa menentukan tujuan(Hikmah) ibadah, kecuali berdasarkan dalilsyara’

Page 6: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• Hikmah Shalat:

• “Sesungguhnya shalat itu bisa mencegah dariperbuatan keji dan mungkar.” (QS. Al-Ankabut: 45).

• Shalat orang yang ikhlas, disertai penghayatan ygmendalam terhadap setiap “makna pemikiran” ygdibaca dlm shalat, akan dapat menjauhkan orangtersebut dari perbuatan mungkar & semua bentukaktivitas yang tercela.

Page 7: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• Hikmah Shaum: Meningkatkan Kualitas Takwa

• “Telah ditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yangtelah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agarkamu bertaqwa.” (QS. Al-Baqarah: 183).

• Diwajibkannya puasa agar bisa menjaga diri terhadapapa saja yang diharamkan kepada manusia, karena itujangan melakukannya, baik berdusta, sumpah palsu,zina dan larangan yang lainnya.

Page 8: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• Membersihkan jiwa orang kaya dari sifat bakhil

• “Ambillah zakat dari harta mereka yang bisamembersihkan diri mereka dan dengannya bisamensucikan mereka.” (QS. At-Tawbah: 103).

• Zakat merupakan harta yang wajib dibayarkan olehorang-orang kaya yang mempunyai satu nisab dari hartayang wajib dikeluarkan zakatnya setiap tahun kepadaorang yang berhak mendapatkannya (mustahiq). Sepertifakir dan miskin.

Page 9: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• “Agar mereka dapat menyaksikan manfaat-manfaatuntuk mereka serta mengingat asma’ Allah pada waktu-waktu tertentu.” (QS. Al-Hajj: 28).

• Hikmah haji adalah untuk mendapatkan manfaat dariaspek bisnis dan bisa melakukan perkenalan denganorang lain ketika berhaji dengan suasana zikir kepadaAllah. Sementara zikir tersebut merupakan aktivitas fisikhaji yang paling menonjol.

Page 10: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

• “Dan perangilah mereka, sehingga tidak ada lagi fitnah(kekufuran), dan agama ini hanya menjadi milik AllahSWT.” (QS. Al-Baqarah: 193).

• Jihad Menurut Ahli Fikih: mencurahkan seluruh tenaga& pikiran untuk berperang di jalan Allah, baik secaralangsung maupun tidak.

• Tujuannya: untuk menghilangkan rintangan fisik yangmenghalangi mereka (non Muslim) agar bisa memelukIslam, (Jihad ofensif dilakukan jika terdapat Imam).

Page 11: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

1. Ibadah bersifat tawqîfiyyah (mutlak urusanAllah).

2. Ibadah tidak didasasrkan pada illat (alasanhukum).

3. Ibadah adalah aktivitas yg murni untuk Allahswt.

4. Ibadah tidak dapat diterima, kecuali denganniat yang ikhlas untuk Allah swt semata.

Page 12: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

1. Menguatkan hubungan seorang muslimdengan Allah swt.

2. Melahirkan ketenteraman dalam diriseseorang.

3. Menguatkan sebagian sifat akhlak seorangmuslim. (tawâdhu’, khusyû’, ‘iffah, Jujur,Sabar, ukhuwah dll)

Page 13: Dorongan Naluri Beragama, pengkultusan, pengagungan ...•“Telahditetapkan atas kamu puasa sebagaimana yang telah ditetapkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.”(QS

Ibadah merupakan hukum syara’ yang mengatur hubungan manusia dengan Allah swt.