diskusi kasus farmasi-otitis media akut

20
MAKALAH REFERAT LABORATORIUM ILMU FARMASI OTITIS MEDIA AKUT Disusun untuk Memenuhi Tugas Kepaniteraan Klinik Mada  Oleh! Al"iani R#sida Arisanti $%&'($('%%() *em+im+ing ! Dr' Aris R#si da H' ,udi *urn#m#- S'Si'- Apt'- M'Kes' *r#"' Dr' H' M' Aris .id#d#- MS'- Sp'Fk'- *hD' KE*A/ITERAA/ KLI/IK MAD,A FAKULTAS KEDOKTERA/ U/I0ERSITAS ISLAM MALA/1 $%(2 KAT A *E/1A/TAR 

Upload: poppy-pradina

Post on 22-Feb-2018

234 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 1/20

MAKALAH REFERAT

LABORATORIUM ILMU FARMASI

OTITIS MEDIA AKUT

Disusun untuk Memenuhi Tugas Kepaniteraan Klinik Mad a

Oleh!

Al"iani R#s ida Arisanti

$%&'($('%%()

*em+im+ing !

Dr' Aris R#sida

H' ,udi *urn#m#- S'Si'- Apt'- M'Kes'

*r#"' Dr' H' M' Aris .id#d#- MS'- Sp'Fk'- *hD'

KE*A/ITERAA/ KLI/IK MAD,A

FAKULTAS KEDOKTERA/ U/I0ERSITAS ISLAM MALA/1

$%(2

KATA *E/1A/TAR

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 2/20

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 3/20

+alaman udul %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%&ata Pengantar %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%aftar !si %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%.ab ! / 0pidemi l gi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%.ab !! / Pat mekanisme%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%.ab !!! / Penegakan iagn sis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%.ab !3 / Terapi

N n-"armak terapi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%"armak terapi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

.ab 3 / !lustrasi &asusAnamnesa%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%Pemeriksaan "isik%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%Pemeriksaan Penunjang%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%Resume%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%iagn sis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%Tujuan Terapi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%Terapi

N n-"armak terapi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%"armak terapi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

Resep%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%Pr gn sis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

.ab 3! / Pembahasan 8bat%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

aftar Pustaka%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%

MAKALAH REFERAT LABORATORIUM ILMU FARMASI

BAB IE*IDEMIOLO1I

7

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 4/20

Pre9alensi kejadian 8titis Media Akut :8MA; banyak diderita leh anak-anak maupun bayi dibandingkan pada rang de'asa tua maupun de'asa muda% Padaanak-anak, semakin sering menderita infeksi saluran napas atas, maka semakin besar pula kemungkinan terjadinya 8MA% 8titis media akut paling sering dideritaleh anak usia 7 bulan- 7 tahun% Tetapi tidak jarang juga mengenai rang de'asa%i Amerika, <= > dari anak-anak dengan ri'ayat 8MA, mengalami epis de8MA sebelum usia dua tahun% Anak-anak lebih sering terkena 8MA dikarenakan beberapa hal, diantaranya /

1% Sistem kekebalan tubuh anak yang belum sempurna*% Tuba 0ustha)ius anak lebih pendek,

lebar dan terletak agak h ri? ntal7% Aden id anak relatif lebih besar dan

terletak berdekatan dengan muarasaluran tuba 0ustha)hius sehinggamengganggu pembukaan tuba0ustha)hius% Aden id yang mudahterinfeksi menjadi jalur penyebaran

bakteri dan 9irus ke telinga tengah%

MAKALAH REFERAT LABORATORIUM ILMU FARMASI

BAB II*ATOMEKA/ISME

8titis Media Akut :8MA; merupakan peradangan akut sebagian atau seluruh

bagian muk sa telinga tengah, tuba eustha)ius, antrum mast id dan sel-selmast id yang berlangsung mendadak yang disebabkan leh in9asi bakteri maupun9irus ke dalam telinga tengah baik se)ara langsung maupun se)ara tidak langsungsebagai akibat dari infeksi saluran napas atas yang berulang%

Penyebab utama 8MA adalah in9asi bakteri pi genik ke dalam telinga tengahyang n rmalnya adalah steril% .akteri tersering penyebab 8MA diantaranyaStreptokokus hemolitikus, Stafilokokus aureus, Pnemokokus % &adang ditemukan juga Haemofilus influenza, Escherichia coli, Streptokokus anhemolitikus, Proteus

*

@ambar 1/ Perbedaan anat mi tuba0usta)hius pada anak dan de'asa

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 5/20

vulgaris dan Pseudomonas aurogenosa % Haemofilus influenza sering ditemukan pada anak berusia diba'ah tahun%

Pada penyakit ini biasanya terjadi disfungsi tuba eusta)hii seperti bstruksiyang diakibatkan leh infeksi saluran napas atas yang berulang, sehingga timbultekanan negatif di telinga tengah% Sehingga terdapat gangguan drainase padateling tengah dan k ndisi ini mendukung bakteri untuk berk l ni se)ara mudah%.akteri juga dapat masuk telinga tengah bila ada perf rasi membran tympani%0ksudat purulen biasanya ada dalam telinga tengah dan mengkibatkan kehilangan pendengaran se)ara k nduktif% "akt r lain yang berpengaruh adalah fakt r

pertahanan tubuh yang buruk yang se)ara fisi l gis bertugas menjaga kesterilantelinga tengah% Penyakit ini juga mudah terjadi pada bayi karena se)ara anat mistuba 0usta)hiusnya pendek, lebar, dan letaknya agak h ri? ntal%

Ada stadium titis media akut :8MA; berdasarkan pada perubahan muk satelinga tengah sebagai akibat infeksi :pengamatan dengan t sk pi;, yaitu /

1% Stadium 8klusiitandai dengan gambaran retraksi membran timpani akibat tekanan negatif

telinga tengah% &adang membran timpani ber'arna n rmal atau ber'arnakeruh pu)at% 0fusi tidak dapat dideteksi% Sukar dibedakan dengan titis mediaser sa akibat 9irus atau alergi%

*% Stadium +iperemis :Presupurasi;Tampak pembuluh darah yang melebar di sebagian atau seluruh membran

timpani tampak hiperemis disertai edema% Sekret yang telah terbentuk mungkinmasih bersifat eksudat ser sa sehingga sukar terlihat%

7% Stadium SupurasiMembran timpani man nj l ke arah telinga luar akibat edema yang hebat

pada muk sa telinga tengah dan han)urnya sel epitel superfi)ial, serta

terbentuknya eksudat purulen di ka9um timpani% @ejala klinis pasien tampak terasa sangat sakit, nadi dan suhu meningkat, serta rasa nyeri pada telinga bertambah hebat% Apabila tekanan tidak berkurang, akan terjadi iskemia,tr mb flebitis, dan nekr sis muk sa serta submuk sa% Nekr sis ini terlihatsebagai daerah yang lebih lembek dan kekuningan pada membran timpani% itempat ini akan terjadi ruptur%

2% Stadium Perf rasi&arena pemberian antibi tik yang terlambat atau 9irulensi kuman yang

tinggi, dapat terjadi perf rasi membran timpani dan nanah keluar mengalir dari

7

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 6/20

telinga tengah ke telinga luar% Pasien yang semula gelisah menjadi tenang, suhu badan turun, dan dapat tidur nyenyak%

% Stadium Res lusi.ila membran timpani tetap utuh, maka perlahan-lahan akan n rmalkembali% .ila terjadi perf rasi, maka se)ret akan berkurang dan mengering%.ila daya tahan tubuh baik dan 9irulensi kuman rendah, maka res lusi dapatterjadi tanpa peng batan%

MAKALAH REFERAT LABORATORIUM ILMU FARMASI

BAB III*E/E1AKA/ DIA1/OSIS

iagn sis 8MA dapat ditegakkan berdasarkan gejala dan tandanya, yaitu/1e3ala !

1% 8nset yang mendadak :akut; dalam 'aktu kurang dari 7 minggu*% Nyeri telinga atau ri'ayat menarik-narik daun telinga pada bayi, nyeri telinga

dapat mengganggu tidur dan akti9itas n rmal7% emam dan re'el :demam bisa sangat tinggi atau sampai kejang;2% &eluarnya )airan dari telinga% .erkurangnya pendengaran atau telinga terasa penuh4% Sulit makan, mual dan muntah<% .iasanya adanya ri'ayat infeksi saluran pernafasan atas sebelumnya

Namun gejala-gejala ini tidak spesifik untuk 8MA sehingga diagn sis 8MAtidak dapat didasarkan pada ri'ayat semata%Tanda ! :diperiksa dengan t sk p untuk melihat dengan jelas keadaan membrantimpani dan )airan di liang telinga;

1% Stadium 8klusi / membran timpani tampak retraksi, kadang ber'arna n rmal

atau keruh pu)at, reflek )ahaya menurun%*% Stadium +iperemis :Presupurasi; / membran timpani tampak hiperemis disertaiedema, reflek )ahaya menurun%

7% Stadium Supurasi / gejala klinis bertambah hebat% itemukan tanda efusi:pengumpulan )airan di suatu r ngga tubuh; di telinga tengah, yaitu/

a% Mengembangnya :bulging; membrana timpani

2

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 7/20

b% TerbatasBtidak adanya gerakan membrana timpani)% Adanya bayangan )airan di belakang membrana timpani

2% Stadium Perf rasi / membran timpani perf rasi serta)airan pus atau nanah keluar mengalir dari telingatengah ke telinga luar% Pasien yang semula gelisahmenjadi tenang, suhu badan turun, dan dapat tidur nyenyak%

% Stadium Res lusi / Se)ret akan berkurang dan m ngering atau tidak ada,membrana timpani berangsur menutup%

*emeriksaan Tam+ahan!

ika k nfirmasi diperlukan, umumnya dilakukan dengan t sk pi pneumatik%@erakan gendang telinga yang berkurang atau tidak ada sama sekali dapat dilihatdengan pemeriksaan ini% Pemeriksaan ini meningkatkan sensiti9itas diagn sis8MA% Namun umumnya diagn sis 8MA dapat ditegakkan dengan t sk p biasa%

(ntuk mengk nfirmasi penemuan t sk pi pneumatik dilakukantimpan metri% Timpan metri dapat memeriksa se)ara bjektif m bilitas membrantimpani dan rantai tulang pendengaran% Timpan metri merupakan k nfirmasi

penting terdapatnya )airan di telinga tengah% Timpan metri juga dapat mengukur tekanan telinga tengah dan dengan mudah menilai patensi tabung miring t midengan mengukur peningkatan 9 lume liang telinga luar% Timpan metri punyasensiti9itas dan spesifisitas <=-6=> untuk deteksi )airan telinga tengah, tetapitergantung kerjasama pasien%

Timpan sintesis, diikuti aspirasi dan kultur )airan dari telinga tengah, bermanfaat pada anak yang gagal diterapi dengan berbagai antibi tika, atau padaimun defisiensi% Timpan sintesis merupakan standar emas untuk menunjukkanadanya )airan di telinga tengah dan untuk mengidentifikasi pat gen yang spesifik%

MAKALAH REFERAT LABORATORIUM ILMU FARMASI

BAB I0TERA*I

Tu3uan Terapi !

- Menghilangkan penyebab- Mengembalikan fungsi tuba eustha)ius :mengurangi peradangan;

@ambar */ tampak membran timpani

eritem danbulging.

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 8/20

- Mengurangi gejala :nyeri dan demam;- Men)egah rekurensi- Men)egah k mplikasi :eC/ k mplikasi supuratif seperti mast iditis, meningitis;

/#n4Farmak#terapi !

1% Menjaga kebersihan telinga*% !stirahat yang )ukup7% Makan dan lahraga yang teratur untuk menjaga dan mempertahankan

kekebalan tubuh ptimal%

Farmak#terapi !

Peng batan 8MA tergantung pada stadium penyakitnya, diantaranya/1% Stadium 8klusiiberikan bat tetes hidung :dek ngestan; yang bertujuan untuk membuka

kembali tuba 0usta)hius, sehingga tekanan negatif di telinga tengah hilang%iberikan antibi tik jika penyebab atau sumber infeksi diketahui berupakuman dan bukan berupa 9irus atau alergi%

*% Stadium PresupurasiAntibi tika, bat tetes hidung, dan analgetika% Pemberian antibi tika d sis

tinggi dianjurkan selama 7 hari kmudian die9aluasi se)ara klinis%ikadiputuskan perlunya pemberian antibi tik, lini pertama adalahdari g l ngan penisilin atau ampisilin% Am ksisilin dengan d sis 5=-6= mgBkgBhari dibagidalam tiga kali pemberian :anak .. D 2=kg; atau == mg tiga kali sehari:de'asa;% Pada pasien dengan penyakit berat dan bila mendapat infeksi E-laktamase p sitif Haemophilus influenzae dan Mora ella catarrhalis terapidimulai dengan am ksisilin-kla9ulanat d sis tinggi :6= mgBkgBhari untuk am ksisilin, 4,2 mgBkgBhari kla9ulanat dibagi * d sis;% ika pasien alergi

am ksisilin dan reaksi alergi bukan reaksi hipersensitifitas :urtikaria atauanafilaksis;, dapat diberi )efdinir :12 mgBkgBhari dalam 1 atau * d sis;,)efp d ksim :1= mgBkgBhari 1 kaliBhari; atau )efur ksim :*= mgBkgBhari dibagi* d sis;% Pada kasus reaksi tipe ! :hipersensitifitas;, a?itr misin :1= mgBkgBhari pada hari 1 diikuti mgBkgBhari untuk 2 hari sebagai d sis tunggal harian; atauklaritr misin :1 mgBkgBhari dalam * d sis terbagi;% 8bat lain yang bisadigunakan eritr misin-sulfis ksa? l : = mgBkgBhari eritr misin; atau

sulfamet ksa? l-trimet prim :4-1= mgBkgBhari trimet prim% Alternatif terapi

<

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 9/20

pada pasien alergi penisilin yang diterapi untuk infeksi yang diketahui ataudiduga disebabkan penisilin resistanS.pneumoniae dapat diberikan klindamisin7=-2= mgBkgBhari dalam 7 d sis terbagi% Pada pasien yang muntah atau tidak tahan bat ral dapat diberikan d sis tunggal parenteral )eftriaks n = mgBkg%

7% Stadium SupurasiSelain diberikan antibi tika, idealnya harus disertai dengan miring t mi,

bila membran timpani masih utuh% engan miring t mi gejala-gejala klinislebih )epat hilang dan ruptur dapat dihindari%

2% Stadium Perf rasiSering terlihat sekret banyak keluar dan kadang terlihat sekret keluar se)ara

berdenyut :pulsasi;% Peng batan yang diberikan adalah bat )u)i telinga +*8 *

7> selama 7- hari serta antibi tika yang adekuat% .iasanya sekret akan hilangdan perf rasi dapat menutup kembali dalam 'aktu <-1= hari%

% Stadium Res lusiLanjutkan pemberian antibi tika sampai 7 minggu bila tidak terjadi res lusi%

Tidak terjadinya res lusi dapat disebabkan berlanjutnya edema muk sa telingatengah% Furigai telah terjadi mast iditis jika sekret masih banyak setelah kita berikan antibi tik selama 7 minggu% .ila 8MA berlanjut dengan keluarnya

se)ret dari telinga tengah lebih dari 7 minggu, maka keadaan ini disebut titismedia supuratif subakut%

2' MAKALAH REFERAT LABORATORIUM

ILMU FARMASI

5'

6' BAB 0

7' ILUSTRASI KASUS

8'I' A/AM/ESA

&' Identitas *asien

1=% Nama / An% A11% (mur / 1= tahun1*% enis &elamin / Laki-laki17% Agama / !slam12% Nama rang tua / Ny% A1 % Pekerjaan rang tua / Petani14% Alamat / in y , Malang

5

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 10/20

1<% N % RM / 1*7215% Tgl% Pemeriksaan/ < 8kt ber *=12

16%Keluhan Utama / Nyeri telinga kanan$%' Ri9a at *en akit Sekarang

$(' Pasien datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri padatelinga kanan yang dirasakan mendadak sejak * hari yang lalu% Pasienmerasa tidak nyaman dan terasa penuh pada telinga kanannya serta pendengarannya sedikit menurun dibanding sebelumnya% Pasien jugamengeluh demam dan tidak nyenyak dalam tidur% Pada 7 hari sebelumdatang ke rumah sakit, pasien mengalami batuk dan pilek yang lama tetapisaat ini sudah sembuh% Pasien mengeluh nafsu makan menurun tetapi tidak mual dan muntah% Pasien tidak mengeluh adanya )airan yang keluar dari

liang telinga% $$' Ri9a at *en akit Dahulu$)' Ri'ayat penyakit serupa / disangkal$2' Ri'ayat telinga dik rek / disangkal

* % Ri'ayat telinga sering kemasukan air / disangkal*4% Ri'ayat alergi makanan dan bat / disangkal*<% Ri'ayat bersin-bersin pagi hari / disangkal*5% Ri'ayat m nd k / disangkal

*6% Ri'ayat batuk G pilek berulang / :G;)%' Ri9a at *en akit Keluarga71% Ri'ayat sakit serupa / disangkal7*% Ri'ayat asma / disangkal77% Ri'ayat alergi / disangkal

)2' Ri9a at Status 1i:i7 % Penderita biasa makan tiga kali sehari dengan nasi, lauk pauk, tahu,

tempe, lebih sering makan daging ayam, sayur dan buah, tetapi sejak mengeluh batuk pilek serta sampai sekarang nafsu makan pasien menurun%

)6' Ri9a at S#sial Ek#n#mi7<% Pasien adalah anak se rang petani dengan k ndisi ek n mi

menengah ke ba'ah% &etika sakit khususnya saat mengeluh batuk pilek yang dirasakan sebelumnya, pasien jarang diperiksakan dan hanyamengk nsumsi bat- batan tradisi nal yang dibuat sendiri leh rangtuanya%

75%)&' II' *EMERIKSAA/ FISIK

2=%Keadaan umum ! ) mp s mentis, sakit sedang, gi?ikesan )ukup

2(' Tanda ;ital !

2*% Tekanan darah / 11=B<= mm+g

6

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 11/20

27% Nadi / 5 C B menit, reguler, isi )ukup22% Respirasi / *2 C B menit25' Suhu ! )8-5 % < =per a>iller?24% .erat badan / 7= kg2<% Tinggi badan / 11= )m

28' Status 1eneralis26% &ulit / 'arna ) klat, pu)at :-;- ikterik :-;,

pete)hie :-;, 9ene)tasi :-;, spider ne9i :-;, turg r baik :G;=% &epala / bentuk mes )ephal, luka :-;, rambut

'arna hitam dan tidak mudah di)abut1% Mata / )ekung :-B-;, ) njungti)a pu)at :-B-;,

sklera ikterik :-B-;, reflek )ahaya :GBG;, pupil is k r :7mmB7mm;, edem palpebra :-B-;

*% Leher / simetris, tra)hea di tengah, 3P tidak meningkat,K1B retr#aurikula de>tra mem+esar =@?-tir id membesar :-;

7% Th raC / n rm )hest, simetris, retraksisupraternal :-;, spider ne9i :-;, pernapasan tipe th ra) -abd minal

2% antung / !nspeksi / !)tus ) rdis tak tampak % Palpasi / !)tus ) rdis tak kuat angkat, !)tus

) rdis teraba di S!F 3 linea mid)la9i)ulasinistra%

4% Perkusi / .atas jantung<% .atas kanan atas / S!F !! linea

parasternalis deCtra5% .atas kanan ba'ah/ S!F !3 linea

parasternalis deCtra6% .atas kiri atas / S!F !! linea

parasternalis sinistra4=% .atas kiri ba'ah / S!F 3 lateral linea

mid)la9i)ula sinistra41% &esan / .atas jantung n rmal

6$' Auskultasi /6)' +R / 5 kaliBmenit, reguler 62' . ! tunggal, . !! tunggal, intensitas n rmal, reguler,

bising :-;, gall p :-;, ekstrasist le :-;4 % Paru / epan / !nspeksi / simetris statis dan

dinamis44% Palpasi / fremitus raba kanan H

kiri4<% Perkusi / s n r B s n r

1=

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 12/20

45% Auskultasi / suara dasar 9esikuler :GBG;, ST :-B-; R.&:-B-;, Whee?ing

:-B-;46% .elakang/!nspeksi / simetris statis dandinamis

<=% Palpasi / fremitus raba kanan Hkiri

<1% Perkusi / s n r B s n r <*% Auskultasi / suara dasar

9esikuler :GBG;, ST :-B-;<7% Abd men / !nspeksi / dinding perut lebih tinggi dari

dinding dada

<2% Auskultasi / peristaltik usus :G; n rmal< % Perkusi / timpani, a)ites :-;, pekak alih :-;<4% Palpasi / supel, nyeri tekan :-;,

hepar dan lien tidak teraba<<% 0Ctremitas / Atas / pitting edem :-B-;,

akral dingin :-B-;, luka :-B-;<5% .a'ah / pitting edem :-B-;, akral dingin :-B-;- luka

:-B-;7&' Stasus THT8%' A' Telinga51% Aurikula &anan &iri5*% .entuk / N rm tia

N rm tia57% Radang / : - ; : - ;52% Nyeri Tekan / : - ;

: - ;5 % Tum r / : - ;

: - ;54% Fanalis Aurikularis &anan

&iri5<% Muk sa / Tenang Tenang55% Serumen / : - ; : G ;56% Radang / : - ; : - ;6=% Tum r / : - ;

: - ;61% .elakang Telinga &anan

&iri6*% Nyeri Tekan / = @ ?

: - ;67% Pembesaran &@. / = @ ?

: - ;

11

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 13/20

62% "istel preBp st aurik% / : - ;: - ;

6 % Membran Timpani / &anan&iri64% !ntakBperf rasi / !ntake

!ntake6<% Warna / Hiperemi

Putih perak 65% Reflek )ahaya / = 4 ?

: G ;66% 0dema / = @ ?

: - ;

1==% .ulging / : - ;: - ;1=1% Retraksi / : - ;

: - ;1=*% Tes Pendengaran(%)' Tes gesek jariB bisik / lateralisasi de>tra1=2% Tes Rinne / Tidak dilakukan1= % Tes Weber / Tidak dilakukan1=4% Tes S)h'aba)h / Tidak dilakukan1=<%B' Hidung1=5% Pemeriksaan Luar &anan

&iri1=6% .entuk / N rmal

N rmal11=% Radang / : - ;

: - ;111% Nyeri Tekan / : - ;

: - ;11*% Tum r / : - ;

: - ;117% Rhin sk pi anteri r &anan

&iri112% Fa9um nasi / N rmal

N rmal11 % SekretBdis)harge / : - ;

: - ;114% 0dema / : - ;

: - ;11<% Septum / N rmal

N rmal115% Massa / : - ;

: - ;

1*

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 14/20

116% Pemeriksaan Sinus Paranasal1*=% Sinus maksilaris / Tidak dilakukan1*1% Sinus etm idalis / Tidak dilakukan1**% Sinus fr ntalis / Tidak dilakukan1*7% Transluminasi / Tidak dilakukan1*2% & nka Nasalis, Meatus !nferi r dan Media1* % (kuran k nka / 0utr phia1*4% SekretBdis)harge / Tidak ada1*<% 0dema / -1*5% Pemeriksaan Rhin sk pi P steri r 1*6% Aden id / Tidak dilakukan17=% & ana / Tidak dilakukan171% " sa R senmuler / Tidak dilakukan

17*% T rus Tubarius / Tidak dilakukan177% asar sinus Sphen id / Tidak dilakukan()2' <' <a;um Oris dan Or#"aring17 % Muk sa mulut / Tenang174% (9ula / Tidak ada de9iasi17<% @igi geligi / N rmal175% Lidah / N rmal176% Palatum / +iperemi12=% T nsil (kuran / T1BT1 :besarnya 1B2

jarak ar)us anteri r I u9ula;121% +iperemis / : - ;

12*% &ripta / Melebar 127% etritus / : - ;122% "aring Muk sa / Tenang12 % @ranula / : - ;124% P st nasal drip/ : - ;12<% Laring / tidak diperiksa125%(2&' III' *EMERIKSAA/ *E/U/ A/1

1 =% Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang(5('(5$' I0' RESUME

(5)' Pasien An%A :1= tahun; datang dengan keluhan nyeri padatelinga kanan yang dirasakan mendadak sejak * hari yang lalu% Pasienmerasa tidak nyaman dan terasa penuh pada telinga kanannya serta pendengarannya sedikit menurun dibanding sebelumnya% Pasien jugamengeluh demam dan tidak nyenyak dalam tidur% Pada 7 hari sebelumdatang ke rumah sakit, pasien mengalami batuk dan pilek yang lama tetapisaat ini sudah sembuh serta nafsu makan menurun%

1 2%Pemeriksaan fisik ditemukan suhu aCilla 75, =F, &@.retr aurikula membesar, membrana timpani hiperemi, reflek )ahaya

menurun, dan edema% Tes bisik didapatkan hasil lateralisasi ke kanan%

17

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 15/20

1 %(56' 0' DIA1/OSIS

1 <%8titis Media Akut Stadium +iperemis Aurikula eCtra(58'(5&' 0I' TU UA/ *E/ATALAKSA/AA/

- Menghilangkan penyebab- Mengurangi gejala :nyeri dan demam;- Men)egah rekurensi dan pr gresifitas- Mengembalikan fungsi tuba eustha)ius :mengurangi peradangan;- Men)egah k mplikasi :eC/ 8MS& : titis media supuratif kr nis;, abses sub-

peri steal, mast iditis, meningitis, abses tak;

14=%(6(' 0II' *E/ATALAKSA/AA/(6$' /#n4Farmak#terapi KIE

- !stirahat yang )ukup- Menjaga kebersihan telinga- Asupan nutrisi yang )ukupdan lahraga yang teratur untuk menjaga dan

mempertahankan kekebalan tubuh ptimal%- Mengk nsumsi bat se)ara teratur dan sesuai anjuran d kter - ika bat habis atau keluhan tidak membaik segera k ntr l ke d kter

(6)' Farmak#terapi

(62' 4 Anti+i#tik !(65' Am kisisilin d sis tinggi :5= mgBkg..Bhari; terbagi

dalam tiga d sis selama 7 hari :.. H 7= kg, d sis tiap pemberian H 5== mg;, kemudian dilakukan e9aluasise)ara klinis%

(66' 4 Analgesik Antipiretik !14<% Para)etam l sirup 1*=mgB ml145% sis usia 4-1* tahun / *-2 sdt atau * =- == mg tiap

2-4 jam(6&' 4 Dek#ngestan T#pikal =tetes hidung? !1<=% 8Cymeta? line +ydr )hl ride =,=* >(7('1<*%1' RESE*

1<7% RB Am ksisilin mg 5==

1<2% f%l%a pul9 dtd N %!J

12

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 16/20

1< % K 7 dd Pul9 !1<4% RB Para)etam l syr fl N %!1<<% K prn 1-4 dd F ! aggr% febr%

1<5% RB 8ksimeta? lin hydr )hl ride =,=* > guttae nasales lag N %!1<6% K * dd gtt !! nasales deCtra15=% Pr / An% A :1= Tahun;(8('(8$' H' *RO1/OSIS

157% u ad 3itam / ubia ad b nam152% u ad "un)ti nam / ubia ad b nam15 % u ad Sana)ti nam / ubia ad b nam

1

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 17/20

154% MAKALAH REFERAT LABORATORIUM ILMU

FARMASI

(87'

(88' BAB 0I

(8&' *EMBAHASA/ OBAT

(&%'

(&('Am#ksisilin (&$'*araCetam#l(&)'

(&2'K#mp#sisi sediaan!16 %Am ksisilin trihidrat

setara dengan am ksisilinanhidrat * =mgBkapsul,1* mgB ml sirup kering,==mgBkaplet

(&6'

(&7'D#sis!165% e'asa dan anak-anak

dengan .. *=kg * =-==mg tiap 5 jam% Anak-anak dengan .. D *=kg/*=-2=mgBkg.. seharidengan d sis bagi tiap 5 jam% (ntuk penderitadengan gangguan ginjal

perlu dilakukan pengurangan d sis% Anak-anak dengan .. D5kgsebaiknya diberikansediaan sirup kering% sissebaiknya setelah makan%

(&&'

*==%Indikasi !*=1%infeksi saluran kemih,

infeksi saluran napas atas:+%influen?a,strept ) ))us; br nkitis pneum nia titis mediaabses gigi dan infeksir ngga mulut lainnyaste mielitis penyakitlyme pr filaksisend karditis pr filaksis paska splenekt mi infeksiginek l gis g n rrheaeradikasi +eli) ba)ter pyl ri antraC

$%$'

*=7%K#ntra indikasi /*=2%hipersensitif terhadap

penisilin$%5'

$%6'Mekanisme ker3a!$%7'Am Ci)ilin merupakan

$(&'K#mp#sisi sediaan!

**=%Para)etam l

1*=mgB mlsirup, tablet1==mg, ==mg

$$('

$$$'D#sis!**7%D 1 tahun / O -1

sdt atau 4=-1*=mg tiap 2-4 jam

**2%1- tahun / 1-*sdt atau 1*=-* = mg tiap 2-4 jam

** %4-1* tahun / *-2sdt atau * =-== mg tiap 2-4

jam**4% 1* tahun / O

-1 g tiap 2 jam,maksimum 2gBhari

$$7'

$$8' Indikasi!SebagaiantipiretikBanalgesik, termasuk bagi pasienyang tidak tahan

aset sal%Sebagaianalgesik,misalnya untukmengurangi rasanyeri pada sakitkepala, sakitgigi, sakit 'aktuhaid dan sakit pada t t,menurunkandemam dansetelah9aksinasi%

14

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 18/20

antibi tik g l ngan peni)illin subg l nganam Ci)ilin% Merupakan

antibi tik br ad spe)trumyang sensitif terhadap bakteri gram negatifmaupun gram p sitif%Mekanisme kerjaam ksisilin sebagai bakterisida, yaitu le'at penghambatan sintesis peptid glikan yangmerupakan k mp nenutama pembentuk dindingBmembran bakteri%

$%8'

*=6%*erhatian!*1=%Ri'ayat alergi gangguan

ginjal ber)ak kemerahan pada demam kelenjar: glandular fever ; infeksi)yt megal 9irus leukimislimf sitik kr nik, dankemungkinan infeksi +!3 pertahankan hidrasi yang)ukup pada d sis tinggi:risik kristaluria;kehamilan dan menyusui

$(('

*1*%Kehamilan danme usui /*17%Tidak diketahui berbahaya pada kehamilan pada airsusu jumlah sangat sedikit:trace amount ;

$(2'

$(5'E"ek samping !$(6' Sejumlah efek samping

yang pernah ditemukan/*1<%!nfeksi jamur pada

kelamin :*>;iare :1,<>; Mual:1,7>; Sakit kepala :1>;

Muntah :=,<>; Nyeri perut :=,7; 0fek sampinglainnya namun sangat jarang ditemukan antaralain reaksi alergi:anafilaksis ;, anemia,gangguan fungsi hati,kemerahan pada kulit, dangangguan ginjal%

$(8'

$$&' K#ntraIndikasi!

+ipersensitifterhadap parasetam l dandefisiensigl k se-4-f sfatdehidr ganase%Tidak b lehdigunakan penderitadengangangguan fungsihati%

$)%'Meta+#lisme!*71%Metab lisme di

hepar *7*%Waktu paruh 1-

7 jam$))'

*72%MekanismeKer3a! Para)etam ladalah deri9at p-amin fen lyangmempunyaisifatantipiretikBanalgesik%Sifat antipiretikdisebabkan lehgugusamin ben?endanmekanismenyadiduga berdasarkanefek sentral, bekerjamenghambat pembentukan pr staglandinyang merupakaninisial peningkatantemperature setbod! %Sifat analgesik parasetam ldapatmenghilangkanrasa nyeriringan sampai

1<

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 19/20

sedang%Sifatantiinflamasiny

a sangat lemahsehinggasehingga tindakdigunakansebagaiantirematik%

$)5'

*74%*erhatian!*7<%+ati-hati pada

pasien dengangangguan fungsiginjal dan penggunaan jangka lama pada anemia%

$)8'

$)&'E"ek samping!$2%'Methem gl bin

emia, hem lisiseritr sit,hepat t ksik:d sis tinggimengekibatkankerusakanfungsi hati;

$2('O> meta:#line H dr#Chl#ride %-%$5*2*%*27% Merupakan de) ngestan t pi)al :tetes hidung; yang mempunyai fungsi sebagai g l ngan

ag nis resept r -adrenergik yang bisa menyebabkan k ntraksi dari 9ena pada jaringan hidung%3as k ntriksi l )al umumnya mun)ul dalam -1= menit dan bertahan selama -4 jam dengan penurunan bertahap setelah 4 jam% &adang-kadang sejumlah ksimeta? lin dalam jumlah yang )ukup dapatterabs rpsi dan menghasilkan efek sistemik%

*22% ek ngestan efektif pada pasien dengan hidung tersumbat dan memiliki t leransi yang baik%8bat ini memiliki efek reb und k ngesti terutama jika digunakan dalam 'aktu yang lama% Penggunaanbat- batan ini disarankan untuk terapi antara 7 sampai hari% Setelah peri de itu, muk sa akan resistenterhadap efek dek ngestan sehingga memerlukan peng batan yang lebih sering%

$25'

*24% Indikasi / - untuk hidung tersumbat leh karena fluBpilek *2<% - titis media akut stadium hiperemis, membantu membuka kembali tuba eustha)ius yang

tersumbat leh sekret sehingga tekanan negatif dalam telinga tengah akan hilang%$28'

*26%E"ek samping / jarang menimbulkan efek sistemik $5%'

* 1%D#sis ! e'asa :=,= >;, Anak :=,=* >; *-7 tetesBspray * kali sehari$5$'

* 7%$52' DAFTAR *USTAKA

* %* 4%inas &esehatan & ta Tasikmalaya% *=11%Oksimetazolin H"# %

http/BBdinkes%tasikmalayak ta%g %idBindeC%phpBinf rmasi- batB77* -ksimeta? lin-h)l%html %:< 8kt ber *=12;

15

7/24/2019 Diskusi Kasus Farmasi-Otitis Media Akut

http://slidepdf.com/reader/full/diskusi-kasus-farmasi-otitis-media-akut 20/20

* <%@las?i u PP, el Mar F., Sanders SL, +ayem M% *== % Antibiotiks for Acute Otitis Media in "hildren $"ochrane %evie&'.

http/BB'''%) )hrane% rgB) )hraneBre9abstrBA.===*16%htm l:< 8kt ber *=12;* 5%Little P, et al% *==*% Predi)t rs f p r ut) me and benefits fr m antibi ti)s

in )hildren 'ith a)ute titis media/ pragmati) rand mi?ed trial% (M) % **/7* %

* 6%Mansj er A%, dkk% *==<% 8titis Media Akut% alam/ Triyanti &%, dkk :eds;% *apita Selekta *edokteran. ilid !% 7rd ed% akarta/ Media Aes)ulapius"akultas &ed kteran (ni9ersitas !nd nesia, p/ <6-51%

260. Restuti R% %, +elmi, jaafar Q%A% *==5% &elainan Telinga Tengah% alam/

S epardi 0%A%, dkk :eds;% (uku A+ar elinga Hidung enggorok *epala - #eher % 4th ed% akarta/ .alai Penerbit "&(!, p/ 46%