dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

41
KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr Wb. Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam mata kuliah Tauhid Ilmu Kalam. Harapan saya semoga makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.

Upload: arifki-kun

Post on 29-Nov-2015

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sejarah peradaban islam

TRANSCRIPT

Page 1: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr Wb.

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat,

Inayah, Taufik dan Hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan

makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini

dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi

pembaca dalam mata kuliah Tauhid Ilmu Kalam.

Harapan saya semoga makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan

dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk

maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.

Sungai Penuh, 2012

PENULIS

Arifki Chandra

Page 2: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Di saat Mesir mengalami krisis di segala bidang maka orang-orang Nasrani

memproklamirkan perang Salib melawan Islam, yang mana Mesir adalah salah satu

Negara Islam yang diintai oleh Tentara Salib. Shalahudin al-Ayyubi seorang

panglima tentara Islam tidak menghendaki Mesir jatuh ke tangan tentara Salib, maka

dengan sigapnya Shalahudin mengadakan serangan ke Mesir untuk segera mengambil

alih Mesir dari kekuasaan Fatimiyah yang jelas tidak akan mampu mempertahankan

diri dari serangan Tentara Salib. Sampai Pada akhirnya pada tahun 1169 M,

Shalahudin mendirikan sebuah kerajaan Islam bernama Ayyubiyah.

Islam masuk ke Andalusia diperkirakan pada tahun 711 M pada masa

pemerintahan khalifah Al-walid bin Abdul Malik setelah orang Islam bisa

menjatuhkan Andalusia ke tangannya maka mereka memperluas darerah

kekuasaaanya dan mendirikan dinasti yang pertama kali ada di Andalusia yaitu

dinasti Bani Umayyah yang didirikan oleh Abdul Aziiz Bin Musa Nusair ( 95-97 H/

715-717 M  ) sehingga negara-negara Islam sangatlah luas dan mencapai kemajuan.

Setelah Bani Umayyah nyawanya hampir habis maka kekuasaaan Islam di

Andalusia diteruskan oleh dinasti Murabitun dan Muwahidun pada masa ini Islam

maju dan terus berkembang dan terus memperluas wilayah kekuasaaanya.

Page 3: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

B. Rumusan Masalah

Agar penyusunan makalah ini terfokus pada latar belakang masalah di atas

maka penulis perlu merumuskan beberapa hal di antaranya :

1. Mengulas seputar kekuasaan Dinasti Murabitun di Andalusia( asal mula berdirinya

dinasti murabitun sampai masa kemunduran).

2. Mengulas seputar kekuasaan Dinasti Muwahidun di Andalusia ( asal mula

berdirinya sampai masa kemunduran).

3. Mengulas seputar kekuasaan Dinasti Ayyubiyah di Mesir (asal mula berdirinya

sampai masa kemunduran)

C. Tujuan masalah  

Setiap sesuatu yang kiata kerjakan pasti mempunyai tujuan dan kegunaan

yang ingin dicapai, begitu jgua dengan penyusunan makalah ini. Adapun tujuan

disusunnya makalah ini antara lain:

1. Mengetahui sejarah kekuasaan Dinasti Murabituthun.

2. Mengetahui sejarah kekuasaan Dinasti Muwahiddun.

3. Menetahui sejarah kekuasaan Dinasti Ayyubiyah

Page 4: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

BAB II

PEMBAHASAN

I. DINASTI MUROBITHUN

A. Proses Berdiri Dan Berkembangnya Dinasti Murobithun

Al-Murobithun adalah salah satu dinasti Islam yang berkuasa di magrib

Andalusia (448-541 H / 1056-1147 M). Namun Al-Murabithun  mengambil nama

dari tempat tinggal mereka yaitu Ribat (semacam Madrasah) yang dikelilingi benteng,

asalusul dinasti ini dari Lemtuana, salah satu dari suku Sanhaja, mereka juga disebut

Al-Mulassimun (pemakai kerudung sampai menutupi wajh dibawah mata). Awalnya

beranggota 1000 pejuang kegiatan mereka antara lain : mengajak suku lain untuk

menganut agama  seperti yang mereka anut yaitu Islam (Da’wah), mereka mengambil

ajaran mazhhab salaf(gerakan salafiah) secara ketat. Wilayah : Afrika dan Spanyol.

Sekitar abad 5H/11M pemimpin mereka melaksanakan haji karena ia

menyadari bahwa rakyatnya sangat awam maka ia mencari seseorang yang mampu

meningkatkan pengetahuan keagamaan mereka. Lalu Yahya bertemu dengan

Abdullah Bin Yasin yang sanggup melaksanakan tugas tersebut. Untuk membina

kehidupan keagaman yuang baik mereka bersatu untuk membangkitkanrakyatnya dari

keawaman yanitu, Yahya Bin Umar (W 447-448 H /1056-1057 M), sebagai

pemimpin Puak Lamtuna, Abu Bakar Bin Umar ( saudaranya) dan Abdullah Bin

Page 5: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Yasin. Mereka mendirikan satu tempat pengemblengan yang dinamakan Ribat yang

terletak di P. Niger Senegal. Para penghuni Ribat tersebut dikemudian hari disebut

Murobithun.

Dibawah seorang pemimpin spiritual  (Abdullah bin yasin) dan serang

komandan  militer (Yahya Bin Umar) mereka berhasil memperluas Wilayah

kekuasaannya sampai diluar daerah dan juga mengalahkan kerajaan sijil Al-

meighnraw tahun 447 H (1055-1056 M ).  Ketika Yahya meninggal maka jabatannya

diganti oleh Abu Bakar bin Umar saudara Yahya. Kemuadian Abu Bakar memperluas

daerah kekuasaannya, yaitu di Maroko, ke Atlas Tinggi (High Atlas), Maroko tengah

dan selatan. Setelah itu kedaerah Barghouwata yang dianggap menganut bid’ah, Dan

pada penyerangan inilah Abdullah Bin Yasin tewas (451 H/ 1059 M ). Sejak saat

itulah Abu Bakar memegang kekuasaan secara penuh dan lambat laun, ia berhasil

mengembangkan sistem kesultanan dan ia memperluas wilayah karena berfikiran

bahwa daeah masih sangat terlalu kecil untuk disebut sebuah dinasti/ kerajaan, maka

dari itu  ia dibantu oleh istrinya yang bernama Zaenah (Bekas permaisuri Raja gmat)

yang terkenal cerdas serta ikut andil dalam memperluas wilayah kekuasaan suaminya.

Daerah yang ditaklukkan Abu Bakar diantaranya Atlas Tinggi, Marrakech (462 H/

1070 M), kemudian setelah mendengar informasi bahwa bulugan raja kala dari Bani

Hammad  mengadakan penyerangan ke magrib dengan melibatkan bagian kaum

sanhajhaja, ia kembali ke Sahara untuk mendamaikan kaum Al-Murabithun

Page 6: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

sekembalinya dari Sahara. Setelah berhasil memadamkan penyerangan, Buluganlah

yang menyerahkan kepada Yusuf Bin Tasyfin (W 500 H/ 2 sep 1107 M), karena ia

menngkalim bahwa Maroko berada dibawah kekuasaannya, dan Abu Bakar kembali

ke sahara dan hidup disana sampai akhir hayat (1080).1

Pada Tahun 1062Yusuf mendirikan ibu kota di Maroko, dan berhasil

menaklukkan FEZ (1070), Tangier (1078) dan pada thn 1080-1082 M ia berhasil

meluaskan wilayahnya sampai ke Al-jir (AL-JAZAIR), ia mengangkat  para pejabat

dari kalangan Al-Murobithununtuk menduduki daerah-daerah yang telah di

taklukkan, puncak dan prestasi yang dicapai ketika menyeberang kespanyol.

Kedatangannya  kespanyol atas undangan Amir Cordova, Al-mu’tamid Bin Abbas

yang terancam kekuasaannya  oleh Al- Fonso VI (Raja Lion Castilla) dalam tugas ini

Yusuf didukung kuat oleh Muluk T-tawaif yang ada di andalusia pada

pertempurrannya di zalkan tgl 12 Rajab 479/23 oktober 1086 ia berhasil mengalahkan

raja Aql-fonso VI, dan berhasil merebut granada, malaga, maka mulai saat itulah

memakai gelar Amirul mu’minin, Muluk At-Tawaif  dan Al-Mu’tamid. Karena

kelemahan intern., kemudian ia menggabungkannya debgan kerajaan yang telah di

bangunnya. Setelah Yusuf wafat di ganti anaknya yaitu Ali bin Yusuf bIn tasyifin,

wrisan itu berupa satu wilayah dan kerajaan yang terdiri dari negri-negri magrib,

afrika, spanyol dan berhasil mengalahkan anak Al- fonso VI (11080) selanjutnya ia

1 Philip K. Hitti, History of the Arabs. (Jakarta : PT. Serambi Ilmu Semesta.2005) cet. I h.689

Page 7: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

menyeberang ke Andalusia, Merampas tala vera dalarein, keponakannya  menyerang

ke Oreja dan Zorila namun dapat dikalahkan dan terbunuh di matwa.

B. Kemajuan Dinasti Murobithun

Pada pemerintahan dinasti Murobitun banyak kemajuan yang di capai baik

dari segi ilmu maupun ekonomi terutama pada masa Yusuf lain tasifin dan putranya

Ali bin Yusuf Bin Tasifin diantara perkembangan itu adalah:

1. FILSAFAT

Sekalipun situasi sosial politik pada masa Murobitun tidak tentu arah akan

tetapi banyak lahir para intelektual dan filosofnya sehingga randova dengan

perpustakaan dan unifersitas serta dengan lahirnya para intelektual mampu menyaingi

bagdad sebagai pusat ilmu pengetahuan dan peradaban islam.dengan adanya para

filosof terkenal tersebut maka islam berkemang pesat dari segi ilmu.Diantara filosof

itu adalah Ibnu Bajjah karya terkenalnya yaitu Tadbir al-muyla wahis yang berisi

tentang filsafat etika dan masalah-masalah eskatologis.Filosof  kedua yaitu Ibnu

Thufail karya momentalnya adalah Hay bin yaqdzan.pada lalu pada tahun 1126M

lahirlah filosof ke enam yaitu Ibnu Rusyid di Cardofa.Bidayah al-mujtahid adalah

salah satu karya Ibnu rusyid.

Page 8: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

2. SAINS

Sain adalah riset ilmiyah yang dilakukan para ilmuan muslim sehingga dari

hasil riset tersebut dapat menghasilkan sains dan tori ilmu pengetahuan,sains yang

berkembang pada masa itu matematika,kimia,kedokteran,astronomi,musik

dll.Sehingga yang demikian tersebut dapat melahirkan ilmuan-ilmuan terkenal

seperti,Abbas bin Farmoy ahli kimia dan astronomi dialah orang pertama kali

menemukan pembuatan kaca dari batu.Ibrahim Yahya An-naqas terkenal dalam ilmu

astronomi dalam penelitian yang dilakukan dia berhasil merumuskan serta

menentukan waktu terjadinya gerhana matahari dan berapalama waktu terjadinya

gerhana tersebut,dia juga berhasil membubat tropong bintang yang dapat menentukan

jarak antara tatasurya dan bintang.Ahmad bbin Abbad dari Cardofa adalah seorang

ilmmuan yang ahli dalam bidang obat-obatan serta Ummu Hasan binti Abi Jakfar dan

saudara perempuannya Al-hafidz seorang ilmuan kedokteran dari kalangan hawa.

3. FIQIH MADZHAB MALIKI

Dalam bidang syariat Madzhab yang berkembang pada masa Murabithun

yaitu Madzhab Maliki madhab ini diterima di kalangan masyarakat Andalusia pada

saat itu.Selain itu madzhab ini juga mendapat dukungan dari para penguasa

Murabithun dan para Fuqahah sehingga berkembang serta merupakan satu-satunya

madszhab yang ada pada masa Murabithun.

Page 9: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

C. Kemunduran Dinasti Murobithun

  Kemunduran dinasti murobithun disebabkan perubahan sikap mental mereka,

yakni adanya kemewahan yang berlebihan . demikian merubah mereka dari sikap

yang keras , dalam kehidupan sehari-hari menjadi lemah lembut dalam kehidupan

dispanyol yang penuh gemerlap dan menteri dengan demikian mereka tidak kuat lagi

sehingga mengalami kekalahan pada pertempuran di Cuhera (522 H/ 1129 M).

dinasti  murobithun memgang kekuasaan  selama 90 thn, dengan enam penguasa

yaitu, Abu Bakar bin Umar (448 H/1056 M), Yusuf  bin Tasyifin (453 H / 1061 M-

500 H? 1107 M) Ali bin yusuf (500 H/ 1107 M-537 H/1143M) Tasyifin Bin Ali

(537H / 1143-539 atau 541 H/1145 atau 1147) Ibrohim bin Tasyifin, ishaq bin Ali.

Masa berakhir dinasti murobithun adalah tatkala dikalahkan oleh dinasti muwahhidun

yang dipinpin oleh Abdul mukmin. Dinasti muwahidun ini menaklukkan maroko

pada thn 541 H yang di tandai dengan terbunuhnya penguasa Al-Murobitunn yang

terakhir Ishak bin Ali.

II. DINASTI MUWAHIDDUN

A. Proses Berdiri dan Berkembangnya Dinasti Muwahiddun

Dinasti islam yang pernah berjaya di afrika utara selama lebih dari satu abad

yaitu dari thn 515-667 H / 1121-1269 M disebut dengan Muwahiddun yang berarti

golongan  yang faham ahli tauhid, didasarkan atas prinsip dakwah  Ibnu tumart 

memerangi faham  faham At-tajsim yang menganggap tuhan mempunyai bentuk

Page 10: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

(Antropomorfisme.)Pendiri dinasti Muahidun ialah Muhammad Butumart[1080-

1130] mulanya dia seorang khudam penyapu lantai masjid di Cordova, Dia sebagai

kaum murabitun tidak senang hati melihat kekuasaanya karenanya mulanya

murabitun itu hanya sebuah golongan yang berdiam di mesjid tapi sekarang malah

berkuasa dan jaya dan ibnu Tumart ingin sekali mencapai kekuasaan tersebut lalu dia

pergi ke baghdad menuntut ilmu kepada salah satu imam di Baghdad yaitu imam

Ghazali setelah ia merasa pintar lalu ia kembali ke Maghribi dan tinggal di Maraco.

Di situlah dia muli  berani mengkrittik perbuatan raja-raja murabitun yang

bersebelahan dengan syara’ agama islam yang menurut faham tumar dia tidak lagi

menuruti sunnah Rasul,dan menurutnya murabitun menganut At-tasjim identik

dengan syirik(menyekutukan Allah) dan orang yang faham At-tasjim syirik,dengan

demikian ibnu Tumart berprinsip dalam menegakkan kebenaran dan memberantas

kemunkaran harus dilakukan dengan kekerasan akan tetapi banyak ulama’ dan

pengusa yang tidak segan terhadapnya sebab itu dimana-mana ibnu tumart mendapat

tantangan. Ia dilindungi oleh sultan Ali bin Yusuf bin Tasyifin[507-537H/1113-

1142M]yang hanya mengusirnya dari Marrakech(ibu kota kerajaan Murabitun)

namun dakwah ibnu tumart mendapat dukungan dari berbagai suku seperti Barbar,

Haragan, Hantanan, Jadmewah dan Jnivisan karena pada mulanya dakwah ibnu

tumart bersifat murni, artinya tidak didasari oleh kepentingan politik tertentu tapi

semata-mata untuk menegakkan tauhid yang murni akan tetapi karena dakwahnya

Page 11: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

mendapat sambutan sangat berarti dan buktinya sudah banyak,sementara itu dinasti

Murabitun mulai melemah ibnu tumart berambisi menjatuhkan Murabitun, maka pada

tahun 514 ia menubatkan dirinya sebagai Al-Mahdi dan di bbuat pengikutnya untuk

melaksanakan maksudnya iru ia menamakan pengikutnya Muwahidun dan Awi luyah

kekuasaannya yaitu Tumallal dan sekitarnya sebagai Ad-Daulah Muwahhidiyyah

setelah dirasanya cukup kuat maka pada tahun 1112M. Di mulailah memerangi

kerajaan Murabitun 3 kali berturut-turut terjadi peperangan besar dan pada ke3 kali

peperangan itu mereka memperoleh kemenangan dan Murabitun kalah pada

tahun1113 di mulailah mengepung kota Maruco karena disana pusat pertahanan

kedudukan Murabitun tapi karena Murabitun masaih kuat sehingga perlawanan

Muwahidin menghadapi kekalahan,dan banyak tentara yang lari meninggalkan dia

sendirian pada tahun 1125 muncullah rasa putus asa didalam diri ibnu Tumart tapi

muridnya Abdul Mukmin tidak mengenal putus asa disusunnya serdadu kembali,

dikatakannya bahwa dirinya Khalifah gurunya, belum beberapa hari pinpinan itu

berserah ke tangan Abdul Mukmin meninggallah ibnu Tumart yang telah kerja keras

mengumpulkan dan mendirikan parti baru itu Abdul Mukmin bekerja giat dan keras

mengembalikan yang dahulu, didalam tahun 1130 parti itu telah kuat kembali. Abdul

Mukmin memang seorang yang cerdik dan luas pandangan dari tahun1130 sampai

tahun 1137 telah dapat di persatukannya segenap pengikutnya dan kabilah-kabilah

yang ada di negrinya dan berjanji teguh setia, akhirnya dapat di ambil negeri

Page 12: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Telmesan dekat Maroco, di susunnya tentara dengan susunan cara baru buat zama itu,

dirampasnya negeri Telmisan itu, sehingga tentara Murabitun terpaksa mundur lalu di

teruskan penyerangannya kenegeri tunenesia, dari sana terus ke tripuli Qoirun dan

Madina. Sejak saat itu kekuasaan Murabitun mulai lemah.

Kerajaan Muahidun memberi perhatian utama terhadap negeri islam yang

masih ditangan kaum muslimin jangan sampai jatuh ketangan orang nasrani tapi

setelah kerajaan Muahidun tahu bahwa bangsa spanyol hendak bersatu dengan bangsa

portugis dengan tidak segan lagi dan di perangilah oleh dua bangsa tersebut pada

tahun 558 H/1162 Abdul Mukmin bermaksud memperluas wilayah kekuasaannya

jauh kewilayah spanyol yang di kuasai orang-orang kristen. Untuk itu ia menyediakan

pasukan yang cukup besar.Akan tetapi nasip menentukan lain sebelum niatnya

tercapai,pada tahun itu juga Abdul Mukmin bin Ali menghembuskan nafas yang

terakhir ia di gantikan anaknya Abu Ya’qub Yusuf bin Abdul Mukmin[W 580

H/1184 M]seorang yang cukup gemar ilmu dan senang berjihad sama dengan

ayahnya ia berambisi memperluas negara kekuasaan Muwahiddun jauh kesebelah

utara-timur, diantara penguasa-penguasa Al-Muahidun, Abu Yakqub Yusuf yang

paling dekat dengan kaum ulama’ dan para cendikiawan.Pada masanya hidup orang-

orang besar seperti Ibnu Rusyid(filusuf besar islam yang meng ilhami kebangkitan

intelektualitas di barat)Ibnu Tufail (filusuf terkenal islam yang mengarang buku hayy

ibnu yaqzan) Ibnu Mulkun Abu Ishaq Ibrahim bin Abdul Malik(ahli bahasa yang

Page 13: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

terkanal) Abu Bakar bin Zuhr (ahli kesehatan yang merangkap mentari)dan

sebagainya, Sehingga Marrakech merupakan pusat peradapan islam terbesar dewasa

itu .Pengganti Abu Ya’qub Yusuf adalah puteranya Abu yusuf Ya’qub Al-

Mansur.Pada tahun awal kekuasaannya terjadi 2 pemberontakan di spanyol pertama

oleh cucu Ibnu ghaniyah, Ali bin ishaq bin Muhammad, penguasa kepulauan Miurqah

manorqah, dan yabisah dan yang kedua dilakukan oleh orang-orang kristen yang

berusaha merebut wilayah islam di spanyol kedua pemberontakan dapat di patahkan,

bahkan pasukan Al-Muwahidun berhasil menawan sekitar 13.000 kristen dan

memaksa raja Al-Fonso bertekuk lutut dengan menerima konsekuensi-konsekuensi

dari kerajaan Muwahidun pada tahun 595 H/1195 M Abu Yusuf Ya’qub Al-Mansur

wafat dikuburkan di Tinmalla di samping kuburan ayah dan kakaknya Abdul

Mukmin bin Ali.

B. Kemajuan yang dicapai dinasti Muwahiddun.

Kemajuan yang dicapai dinasti Muwahiddun tidak kalah pesat dengan

Murobithun diantaranya:

1. POLITIK

Dalam bidang politik dengan kepiawayan penguasa Muwahiddun sehingga

dapat menguasai daerah kepulawan samudera atlantik hingga Mesir dan Andalusia.

2. EKONOMI

Dalam Bidang Ini Muwahiddun banyak menjalin hubungan dengan negara

sekitarnya diantaranya pada thn 1154, Muwahidun mengadakan perjanjian dengan

Page 14: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Genoa dan pada thn 1157  mengadakan perjanjian dengan pisa yang berisi tentang

perdagangan serta izin mendirikan bangunan gedung, kantor luji dan pemungutan

pajak, dengan demikian pasar dagang Muwahiddun meluas dan maju.

3. ARSITEKTUR

Penguasa dinasti Muahiddun berisineatif membangun bangunan yang

bermamfaat bagi Masyarakat Andalusia serta bangunan yang dapat menarik

masyarakat luar untuk berkunjung ke Andalusia  sehingga Andalusia ramai

diantaranya bangunan peninggalan dinasti Muwahiddun  yaitu: Giralda, menara pada

masjid jami’di seville, Bab Aguwanatu dan Al_kuhdiah menara yang megah di

maroko serta menara hasan di rahath.

4. ILMU PENGETAHUAN DAN FILSAFAT

Pada masa Abu ya’kub hiduplah para pakar ilmu pengetahuan serta filosof

seperti Ibrohim Bin Malik (Ibnu Mulkun) ia seorang pakar Al-Quran dan Nahwu,

Alhafidz Abu bakar Bin Aljad Ahli Fiqih, Ibnu Zuhry, Ahli kedokteran, Ibnu Tufail

dan Ibnu Rusyd mereka adalah Filosof muslim kenamaan.

C. Keruntuhan Dinasti Muwahidun

Sepeninggalan dari Yusuf Ya’qub Al-Mansur ia di gantikan oleh anaknya

Mohammad bin An-nasir, yang pada saat itu belum mencapai umur 17 tahun

akibatnya kendali negara lebih banyak di pegang oleh mentri-mentri yang saling

merebut mengambil simpati kholifah yang masih muda keadaan separti ini di

manfaatkan benar oleh Muwahidun sekalipun pernah di kalahkan oleh penguasa

Page 15: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

sebelumnya yaitu Abu Yusuf Ya’qub, dalam pemberontakan yang dilakukannya Ibnu

Waniyah kembali mencoba mengambil kekuasaan Muwahidun wilayah-wilayah Al-

Muwahidun di prisai dapat di rebutnya melalui memerintah wilayah itu atas perintah

dinasti Abbasiyah di Baghdad baru pada tahun 602 H /1205 M kaum Al-Muwahidun

berhasil merebut kembali kekuasaannya sementara itu orang-orang kristen di spanyol

membrontak satu persatu kekuasaan Muwahidun dapat di taklukkan pada mulanya

pasukan Al Muwahidun dapat menekan tentara kristen namun karena terjadi

pepecahan di kalangan pinpinan Al-Muwahidun akhirnya pasukan Muwahidun di

hancurkan oleh tentara kresten kekalahanini berakibat dikuasainya kembali spanyol

oleh orang-orang kristen dan pengusiran besar-besaran islam dari spanyol selain itu

kekalahan ini juga telah melemahkan kekuasaan kaum Al-Muwahidun secara

keseluruhan. Abu Ya’qub 2 yang menggantikan ayahnya tidak dapat berbuat banyak

menghadapi pemberontakan yang kian meluas keseluruh negri akhirnya pada tahun

667 H/1269M dinasti Al-Muwahidun lenyap dari bumi afrika utara.

III. DINASTI AYYUBIYAH

A. Berdirinya Dinasti Ayyubiyah

Salahuddin al ayyubui, bapak dari dinasti ini berasal dari suku kurdi hadzbani,

meskipun keluarga ini tampaknya telah banyak ter-turki-kan berkat pengabdian

mereka sebagai serdadu turki. Panglima turki di mosul dan aleppo, Zangi ibn sanqur

banyak selaki mengambil dari suku kurdi yang suka beperang sebagai abdinya,

Page 16: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

termasuk pada tahun 532 H/1138 M Salahuddin al ayyubi dan ta lama kemudian

saudaranya syirkuh mengabdi pada putera Zangki yang bernama Nurudin. Pada tahun

564 H/1169 M syirkuh menguasai mesir, tetapi meninggal tak lama kemudian, dan

kemenakannya salahuddin diakui oleh tentara sebagai penggantinya.

Karenanya Salahuddin adalah pendiri dinasti Ayyubiyah. Dia menghapuskan

jejak-jejak terakhir kekuasaan Fathimiah di Mesir dan mempromosikan di bekas

wilayah kekuasaan Fathimiyyah suatu kebijaksanaan pendidikan dan keagamaan

sunni yang kuat. Kemenangan ayyubiyah di bekas wilayah fatimiyyah

menyempurnakan arah reaksi sunni ortodok di bawah seljuk telah menyebabkan

tumbanggnya syi’isme politis di bekas wilayah buwihiyah. Aspek lain dari

kebikaksaan salahudin adalah melancarkan jihad terhadap tentara-tentara salib, suatu

kebijakanaan membuat antusiasme islam bersatu di belakangnya dan membuat

dirinya mampu mempersatukan tentara turki kurdi dan arab di jalan yang sama.

Dengan kemenanga haththin pada tahun 583 H/1187M, kota suci Yerusalem sekali

lagi menjadi muslim setelah 80 tahun, dan orang-orang Frank tersingkirkan meskipun

hanya untuk sementara, dan hampir smua milik mereka kecuali untuk beberapa kota

pantai2.

Keberhasilan salahuddin di mesir mendorongnya menjadi penguasa otonom.

Dalam mengkosolidasikan kekuatannya, ia banyak memanfaatkan keluarganya untuk

ekspansi ke wilayah lain, seperti turansyah, saudaranya di kirim untuk menguasai

2 Bosworth, Dinasti-dinasti islam,hal 86-87

Page 17: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Yaman 1173 M. Taqiyuddin, keponakannya di setting untuk melawan tentara salib

yang menduduku Dimyat. Sedang Syihabuddin, pamannya, untuk menduduki Mesir

hulu (Nubia). Kematian Nurudin 1174 M menjadikan posisi Salahuddin semakin

kuat, yang akhirnya memudahkan penaklukan Syiria, termasuk Damaskus, Aeppo

dan Mosul, akhirnya pada tahun 1175 M, ia diakui sebagai sultan atas Mesir oleh

khalifah Abbasiyah3.

B. Para Sultan Dinasti Ayyubiyah Dan Perjuangnnya

1. Salahuddin Al Ayubi

Di masa pemerintahan Salahuddin, ia membina kekuatan militer yang tangguh

dan perekonomian yang berkerja sama dengan penguasa muslim di kawasan lain. Ia

juga membangun benteng kota sebagai benteng pertahanan di Kairo dan bukit

Mukattam. Pasukannya juga diperkuat oleh pasukan Barbar, Turki dan Afrika.

Disamping digalakan perdagangan dengan kota-kota di laut tengah, lautan Hindia dan

menyempurnakan sistem perpajakan. Atas dasar inilah, ia melancarkan gerakan

ofensif guna merebut Al-Quds (Yerusalem) dari tangan tentara Salib yang dipimpin

oleh Guy de Lusignan di Hittin, dan menguasai Yerusalem pada tahun 1187 M.

Inipun tetap ta merubah kedudukan Salahuddin, sampai akhirnya Richard membuat

perjanjian genjetan senjata yang di manfaatkannya untuk menguasai kota Acre4.

3 www.sejarahislam.com4 Ibid.,

Page 18: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Saladin merupakan pemimpin bangsa Arab yang tidak tertandingi negara-

negara yang terbentang dari pegunungan Kurdistan sampai ke padang pasir Libiyan.

Raja Georgia an Armenia dan Sultan Koniya dan bahakn kaisar Constantinipel

menuntut penggabungan. Peperangan-peperangan panjang dan ketaatannya yang

kendor terhadap kepercayaanya sangat berpengaruh dalam kesehatannya, pada tahun

1199 M dia meninggal dunia di Damaskus, kira-kira 6 bulan setelah perdamayan

Ramleh5.

2. Adil

Saladin digantikan oleh saudaranya, Adil. Orang-orang salib sekarang

menyadari bahwa Mesir merupakan bagian yang sangat penting sekali dari dari

negara besar Arab dan bahwa penduduknya pasti mudah menundukan Paletina

ketangan mereka6.

Maka dari itu Raja Palestina Jean di Brienne, memupuk pasukan untuk

menyerang dan mengambil salah satu daerah yang di kuasai islam yaitu Daimeta,

pasukan Ayyubiyah mengalami kekalahan meski telah berjuang dengan keras,

serbuan yang ganas dari orang-orang Salib membuat pasukan islam dipaka untuk

menyerah, kejadian ini terjadi pada tahun 1218 M. Namun walaupun dwnikian Sutan

Adil telah berhasil mengkonsulidasikan negara besar yang di wariskan oleg Saladin

padanya. Semanjak remaja ia telah menghabiskan masanya untuk menjabat di

5 Badri Yatim,sejarah peradaban islam,(Jakarta: Rajawali, 2007),hal 2886 Ibid.,

Page 19: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

pemerintahan menjadi Gubernur seperti di Damascus, Edessa, Haran, Mayyafariqin

dan Yaman. Ia meninggal dunia pada tahun 1210 M karena sakit.

3. Kamil

Setelah Sultan Adil meninggal, ia mewariskan pemerintahannya pada anaknya

Al-Kamil. Sultan Ayyubiyah yang baru ini memiliki banyak sifat-sifat yang sama

dengan ayahnya. Dia adalah seorang perajurit pemberani dan gagah perkasa juga

diplomat berbakat. Tindakan pertama yang diambil oleh Al-Kamil saat

pemerintahannya adalah merebut kembali Daimeta dari orang-orang salib. Daimeta

pun dapat di rebut dengan hasil perjanjian selama 8 tahun dengan orang-orang salib

harus pergi dari daerah Mesir.

Di bawah pemerintahan Kamil Mesir mengalami kemajuan pesat. Dia

mengembangkan sistem irigasi, memperluas terusan-terusan dan mendirikan tanggul-

tanggul untuk meyakinkan keselamatan para pelancong. Dia mendirikan benteng di

Kairo dan lembaga-lembaga pendidikan seperti Darul Hadits atau sekolah tinggi

Kamiliyah (Kamiliyah college). Ibnu Khlallikan menggambarkan tentang dia, ”Al

Kamil mencintai ilmu pengetahuan masyarakat sarjana, dia adalah seorang muslim

bijaksana, soleh dan merupakan pelindung besar bagi para sarjana”7.

4. Adil 2, Salib Ayyub dan Shajar al-Durr

Kamil meninggal dunia pada tahun 635 H/1238 M. Pemimpin-pemimpin

Ayyubiyah Mesir memproklamirkan anaknya, Abu bakar sebagai Sultan Ayyubiyah

7 Badri Yatim, sejarah peradaban islam, (jakarta:Rajawali Press, 2007), hal 292

Page 20: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

dan memberinya galar Adil 2. Saudaranya Salih Ayyub, yang ayahnya mengirimnya

ke benteng Kiva di sebelah barat sungai Tigris menolak pemerintahannya dan

berjalan menuju Mesir. Nasir, penguasa al-Karak, menghukumnya dalam penjara

kurungan, tetapi segera membebaskannya. Dia membuat persekutuan dengan Salih

dan Syria menjadi daerah kekuasaan Mesir8.

Masa pemerintahan Adil 2 hanya bertahan tidak lebih dari 3 tahun.

Pemerintahannya digulingkan oleh saudaranya sendiri Salih Ayyub, dengan

perlawanan dari budak-budaknya terhadap Adil 2 akhirnya Salih Ayyub

diproklamirkan menjadi Sultan Mesir pada tahun 637 H/1240 M.

Selama pemerintahan Salih Ayyub, raja perancis banyak mengirimkan

ekspedisi perang terhadap Mesir, Salih Ayyub yang saat itu memiliki para perajurit

mamluk (budak belian) yang terlatih berhasil mengalahkan secara total pasukan

Perancis ini, meski saat itu sultan Salih Ayyub sedang mengalami sakit. Saat itu

Sultan Salih Ayyub meninggal dan istrinya Shajar al-Durr menyenbunyikan kematian

suamunya ini agar semangat umat muslim tidak turun dan tergoyahkan. Shajar al-

Durr memerintah negaradan mengatur permasalahan-permasalahan atas nama

“pemimpin yamg sakit”.

Ketika diketahui Sultan Salih Ayyub meninggal, puteranya Turansyah

ingin menggantikannya, namun putera mahkota Turansyah mati dibunuh saat

berenang oleh para budak Mamluk dan Shajar al-Durr diproklamasikan menjadi

8 Ibid.,

Page 21: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Sultan Mesir. Karena saat itu tak boleh ada pemimpin perempuan, maka panglima

tertinggi Mesir yang berasal dari Mamluk menikahi Shajarr dan menjadi Sultan

Dinasti Ayyubiyah pada tahun 648 H/1250M.

C. Kemunduran Dan Kehancuran Dinasti Ayyubiyah

Setelah al-Kamil meninggal pada tahun 635 H/1238 M, Dinasti Ayyubiyah

terkoyak oleh pertentangan-pertentangan internal. Serangan salib ke-6 dapat diatasi,

dan pemimpinnya, Raja Perancis St Louis, ditangkap, namun segera setelah

meninggalnya Ash-Shilah, pasukan budak Bahri Turki merebut kekuasaan di Mesir

dan menjadikan pemimpin mereka, Aybak, mula-mula sebagai Atabeg dan kemudian

sebagai Sultan pada tahun 648 H/1250 M. Pada tahun 612 H/ 1215 M Al-Adil

mengirimkan cucunya yang masih muda, Al-Mas’ud Salahuddin, bersama seorang

Atabeg untuk memerintah Yaman, tetapi Ayyubiyah tidak sanggup berbuat apa-apa

disana, dan wilayah itu beralih ke tangan bekas abdi mereka, Rasulliyah Turki9.

Keruntuhan Ayyubiyah ini terjadi di dua tempat, di wilayah barat Ayyubiyah berakhir

oleh serangan Mamluk, sedangkan di Syiria dihancurkan oleh pasukan Mongol.

Dengan demikian berakhirlah riwayat Ayyubiyah oleh dinasti Mamluk. Dinasti yang

mampu mempertahankan pusat kekuasaan dari serangan bangsa Mongol10.

9 Bosworth, Dinasti-dinasti islam,hal 86-8710 www.sejarahislam.com

Page 22: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

D. Hasil-Hasil Kebudayaan Islam Dinasti Ayyubiyah

Sebagaimana Dinasti-Dinasti sebelumnya, Dinasti Ayyubiyah pun mencapai

kemajuan yang gemilang dan mmempunyai beberapa peninggalan bersejarah.

Kemajuan-kemajuan titu mencakup berbagai bidang, diantaranya adalah:

1. Bidang Arsitektur dan Pendidikan

Penguasa Ayyubiyah telah berhasil menjadikan Damaskus sebagai kota

pendidikan. Ini di tandai dengan dibangunnya Madrasah Al-Saubiyyah pada tahun

1239 M sebagai pusat pengajaran empat Mazhab hukum dalam sebuah lembaga

Madrasah. Dibangunnya Dar al Hadist Al-Kamillah juga dibangun (1222 M) untuk

mengajarkan pokok-pokok hukum yang umum terdapat diberbagai hukum Sunni.

Sedangkan dalam bidang Arsitektur dapat dilihat pada monumen Bangsa Arab,

bangunan masjid di Beirut yang mirip gereja, serta istana-istana yang dibangun

menyerupai gereja.

2. Bidang Filsafat dan Keilmuan

Buku kongkritnya adalah Adelast of Bath yang telah diterjemahkan, karya-

karya orang Arab tentang Astronomi dan Geometri. Penerjemahan bidang

Kedokteran. Di bidang Kedokteran ini telah didirikan sebuah rumah sakit bagi orang

yang cacat pikiran.

Page 23: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

3. Bidang Industri

Kemajuan di bidang ini dibuktikan dengan dibuatnya kincir oleh seorang

Syiria yang lebih canggih dibanding orang Barat. Mterdapat pabrik karpet, pabrik

kain dan pabrik gelas.

4. Bidang perdagangan

Bidang ini membawa pengaruh bagi Eropa dan negara-negara yang dikuasai

Ayyubiyah. Di Eropa terdapat perdagangan agiriculture dan industri. Hal ini

menimbulakn perdagangan internasional melalui jalur laut, sejak saat itu dunia

ekonomi dan perdagangan sudah menggunakan sistem kredit, bank, termasuk letter

of credit (LC),bahkan ketika itu sudah ada uang dari emas.

5. Bidang Militer

Selain memiliki alat-alat perang eperti kuda, pedang, panah dan sebagainya, ia

juga memiliki burung elang sebagai kepala burung-burung dalam peperangan.

Disamping itu, adanya perang Salib telah membawa dampak poditif, keuntungan

dibidang industri, perdagangan, dan intelektual, misalnya dengan adanya irigasi11.

                      

BAB III

11 Ibid.,

Page 24: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari uraian di atas dapat kita mengambil kesimpulan, bahwasanya dinasti

Ayyubiyah adalah dinasti yang berdiri di atas puing-puing dinasti fatimiayah yang

tidak mampu menghalau kekuatan serangan tentara salib pada masa itu. Dinasti

Ayyubiyah berkembang menjadi dinasti yang besar dan tangguh di bawah

kepemimpinan Shalahudin al-Ayyubi. Shalahudin al-Ayyubi dengan sekuat tenaga

bersama pasukannya menghalau tentara salib hingga kaum muslim menguasai kota

Yerussalem. Selain mempertahankan dan memperluas kekuasaan Shalahudin al-

Ayyubi juga mendirikan sarana pendidikan untuk generasi penerus yang mana lebih

menekankan pada nilai-nilai ajaran Sunni.

Dan setelah kita menjabarkan dan mengulas sejarah kekuasaan umat islam 

diandalusia dapat kita simpulkan bahwa umat islam berkuasa di Andalusia sejak thn

(1061-1292M) dari awal dinasti murobithun ini dapat menguasai Andalusia dari

tangan orang Kristen thn1061-1147 M. mereka dapat menguasai daeerah Andalusia,

Akan tetapi umat islam lainnya tdak tinggal diam mereka juga mendirikan daulah

yang merupakan daulah penerus kekuasaan  umat islam di Andalusia  yaitu daulah

Muwahiddun  yang didirikan oleh Ibnu Tumart, selam itu tampak kekuasaan

Andalusia do pegang oleh dinasti muwahiddun setelah Muwahiddun mengalami

Page 25: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

kemunduran  disebabkan oleh para penguasa yang kurang cerdik dalam memimpin

kekuasaannya maka memberi kemudahan pada orang kristen  untuk menghancurkan

muwahiddun sehingga dinasti muwahiddun runtuh dan tidak memegang kekuasaan di

Andalusia karena sebagian daerah andalusia dikuasai oleh orang Kristen.

B. Saran

Sebagai penulis kami, menyadari sesungguhnya bahwa ketidak sempurnaan

tetap saja akan ditemui. Oleh karenanya kami mengharap sungguh saran dan

keritikannya untuk kesempurnaan makalah kami ini. Terimakasih.

Page 26: dinasti murobhitun, muwahidun dan ayyubiyah

Daftar Pustaka

Bosworth,C.E. Dinasti-Dinasti islam. Terj. Bandung: Mizan, 1980

Hitti, Philip K. History Of Arabs. Terj, Jakarta: Serambin, 2005

Yatim, Badri (Ed). Sejarah Peradaban Islam, Jakarta: Rajawali Press, 2007

www.sejarahislam.com