ni instruksi dari prof

nicardipin (perdipin)

1 ampul 10 ml, biasa dilarutkan dlm 50 cc aqua atau d5% dlm syringe pump 50 cc. untuk yg cito pakai itu.

target pnurunan max 20% dalam 1-3jam.

petunjuk kerja 10 mg (ampul) dlm 50 cc atau mulai kcptn brp?

diltiazem 1 ampul=50 ml (herbezer50)

isi nya

cara pakai kcptn mulai 4cc/jam , kemudian 6cc/jam, kemudian 8cc/jam, kemudian 10cc/jam

4. APLIKASI PENGGUNAAN AGEN ANTIHIPERTENSI MENGGUNAKAN SYRINGE

PUMP

1. Nicardipine (Perdipine 1 mg/ml, dengan sediaan ampul 10 ml)

Pertama, larutkan 1 ampul Perdipine dengan 40 ml NaCl 0,9% atau D5%. Berarti

terdapat 10 mg Perdipin dalam 50 ml larutan, atau 0,2 mg/ml.

Infus nicardipine diberikan dengan kecepatan awal 5 mg/jam, ditingkatkan

sebesar 2,5 mg/jam setiap 5 menit hingga dosis maksimum 15 mg/jam, hingga tekanan

darah target dicapai (Varon and Marik, 2000).

Bila dikonversi dalam kecepatan syringe pump, maka dosis awal adalah 25

ml/jam, ditingkatkan sebesar 12,5 ml setiap 5 menit hingga dosis maksimum 75 ml/jam,

hingga tekanan darah target dicapai.

2. Diltiazem (Herbesser 50 mg, dengan sediaan ampul 5 ml)

Pertama, larutkan 1 ampul Herbesser dengan 45 ml NaCl 0,9% atau D5%. Berarti

terdapat 50 mg Perdipin dalam 50 ml larutan, atau 1 mg/ml.

Untuk dosis awal, 10 mg diltiazem diberikan IV dalam 1-3 menit. Kemudian

dilanjutkan dengan synringe pump 20 ml/jam dalam 20 menit. Jika Tekanan darah

berkurang >20%, dosis diberikan 30 ml/jam hingga target tercapai. Dosis maintenance 5-

10 ml/jam, kemudian obat diganti ke oral.