digital printing

24
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia desain tidak akan dapat dipisahkan dengan percetakan. Desainer yang telah membuat sebuah desain tentu ingin untuk mencetak desain yang telah dibuatnya. Mesin cetak juga telah mengalami perkembangan yang sangat cepat dari zaman Gutenberg hingga cetak digital seperti sekarang ini. Oleh karena itu pada makalah ini akan dibahas semua hal yang berhubungan dengan proses cetak dalam hal ini adalah digital printing. 1.2 Tujuan Penulisan Makalah ini dibuat dengan tujuan agar orang yang membaca makalah ini mendapatkan ilmu yang berkaitan dengan digital printing. Bagi desainer mungkin ilmu ini akan berguna untuk menghindari kesalahan – kesalahan cetak dan dapat menghindari kerugian baik secara ekonomi maupun waktu 1.3 Manfaat Penulisan Demikian semoga dengan adanya makalah ini dapat diguakan sebagai referensi dalam mempelajari proses cetak desain dan dapat memberikan pengetahuan proses cetak khususnya pada proses cetak digital

Upload: 131774

Post on 27-Jun-2015

2.870 views

Category:

Documents


57 download

TRANSCRIPT

Page 1: Digital Printing

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dunia desain tidak akan dapat dipisahkan dengan percetakan. Desainer yang telah membuat

sebuah desain tentu ingin untuk mencetak desain yang telah dibuatnya. Mesin cetak juga telah

mengalami perkembangan yang sangat cepat dari zaman Gutenberg hingga cetak digital seperti

sekarang ini. Oleh karena itu pada makalah ini akan dibahas semua hal yang berhubungan

dengan proses cetak dalam hal ini adalah digital printing.

1.2 Tujuan Penulisan

Makalah ini dibuat dengan tujuan agar orang yang membaca makalah ini mendapatkan ilmu

yang berkaitan dengan digital printing. Bagi desainer mungkin ilmu ini akan berguna untuk

menghindari kesalahan – kesalahan cetak dan dapat menghindari kerugian baik secara ekonomi

maupun waktu

1.3 Manfaat Penulisan

Demikian semoga dengan adanya makalah ini dapat diguakan sebagai referensi dalam

mempelajari proses cetak desain dan dapat memberikan pengetahuan proses cetak khususnya

pada proses cetak digital

Page 2: Digital Printing

BAB 2

ISI

2.1 Sejarah Digital printing

Seperti kita tahu bahwa Tahun 1400an Gutenberg telah menciptakan alat print pertama,

namun untuk memperoleh hasilnya membutuhkan waktu yang lama dan terlalu mahal harganya.

Banyak orang yang mengeluhkan hal ini dan berharap proses cetak akan lebih cepat dan lebih

murah jika hanya digunakan untuk benda yang kecil. Kemampuan untuk mencetak 4 warna dan

kecepatan mencetak adalah hal kedua yang mustahil yang harus dilakukan dan dikembangkan

pada waktu itu. Hingga akhirnya pada jaman sekarang penggabungan ini menghasilkan 1 area

baru dan menarik yang kini kita sebut dengan teknologi digital printing

Sebuah Era Baru

Digital printing menyebabkan adanya perubahan paradigma di dunia printing,yaitu merubah hal

yang mustahil menjadi sangat mungkin. selain itu juga membawa perubahan pada hasil proses

cetaknya . hal – hal ini membuat digital printing menjadi sarat wajib untuk berbagai industri

untuk promosi.

Digital printing memiliki dua jenis printer utama, yaitu Laserjet dan Inkjet. LaserJet

menggunakan toner sebagai bahan cetak, sedangkan inkjet menggunakan tinta sebagai bahan

cetak.

- LaserJet

Laserjet adalah printer yang menerapkan sistem penandaan laser elektro-fotografi. Pada

mulanya LaserJet menggunakan electronic cotrollers, driver, dan software khusus sebagai

properti penggunaan mesin printer ini

Berikut ini adalah tanggal-tanggal penting Inovasi LaserJet yang diproduksi oleh salah satu

pabrikan printer terkenal yaitu HP:

-Musim Semi 1984 – HP LaserJet Pertama

- Musim Gugur 1991 – HP Color LaserJet Pertama

- Musim Semi 1997 – Printer multifungsi pertama

Page 3: Digital Printing

- Inkjet

Adalah salahsatu printer digital yang menciptakan sebuah gambar dengan cara menampung

beberapa macam ukuran tetesan benda cair (tinta). Inkjet adalah printer yang paling sering

ditemui dan memiliki variasi dari printer kecil yang murah sampai printer besar yang sangat

mahal.

Konsep inkjet printing dapat dilihat ketikateknologi ini ditemukan pada tahun 1950. dan mulai

akhir 70-an inkjet yang dapat menghasilkan gambar digital bermunculan, terutama dari Canon

HPEpson dan Lexmark

InkJet Memiliki 2 teknologi utama yaitu Continous (CIJ) atau drop on demand (DOD), DOD sendiri

akhirnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu Thermal DOD dan Piezoelectric DOD

2.2 Digital Printing

Arti

Digital Printing adalah sebuah proses cetak dari sebuah gambar digital secara langsung ke

berbagai macam media. Proses ini umumnya terjadi pada proses cetak professional ketika

sebuah file kecil dari computer atau sumber lain dicetak menggunakan printer laser atau

inkjet bervolume besar. Mencetak per halaman menggunakan teknik Digital printing

membutuhkan biaya yang lebih tinggi daripada traditional offset printing, namun kadang-

kadang biaya yang digunakan bisa dihemat karena digital printing tidak memerlukan plat

cetak untuk mencetak. Teknik ini mengakomodasi keinginan konsumen yang membutuhkan

cetak dengan kuantitas yang tidak banyak, maupun konsumen yang menggunakan file

bervariasi. Penghematan biaya dan keefisiensian dari digital printing dapat memenuhi

keinginan pasar yang membutuhkan hasil cetak yang besar dan baik sekaligus dengan harga

yang murah.

Proses

Pracetak

Checkilst Data Digital

1. Fonts

Page 4: Digital Printing

Font merupakan salah satu komponen dalam desain grafis. Saat ini ada ribuan jenis font yang dapat tampil di monitor, namun agar font tersebut dapat muncul dengan benar pada proses produksi cetak ada beberapa hal yang harus diperhatikan :

a. Pastikan font-font yang anda gunakan terlampir dalam satu folder(direkomendasikan menggunakan adobe postscript font)

b. Pastikan font yang digunakan ngelink pada dokumen andac. Bila anda menggunakan software illustrasi lakukan convert to path sesuaikan

dengan pekerjaan anda, karena font yang sudah di conver mengakibatkan data file menjadi besar karena sudah berubah menjadi vector

2. Vector

Pada gamber vector, gambar dibuat melalui garis, kurva dan bidang secara matematik. Cont logo/ilustrasi/ desain yang dibuat pada umumnya disoftware Illustrator, freehand dan Corel Draw. Hal-hal yang perlu diperhatikan jika bekerja dengan gambar vector:

a. Apakah komposisi warna desain anda sudah sesuai dengan color guideb. Pilih warna CMYK pada color pallete jangan RGB ataou Pantone, kecuali

memang akan digunakan sebagai warna khusu/spot colorc. Usahakan jangan menggunakan path terlalu kompleks karena akan

memperlambat proses produksi

3. Image

Mempersiapkan gambar digital untuk mengolah gambar di photoshop memperhatikan:

a. Gunakan software anda di photoshopb. Gunakan format TIFF atau EPSc. Pastikan resolusi image anda 300 dpi (produksi Koran dapat menggunakan 150-

200 dpi) untuk output digital print indoor atau outdoor resolusi cukup dengan 72-100 dpi

d. Pastikan gambar sudah terlink pada dokumene. Buang alfa channel yang tidak perlu dan jika image masih dalam bentuk layer

harus di flatten terlebhi dahulu.

4. Document

Pembuatan suatu dokumen pekerjaan, sangat disarankan menggunakan software desain grafis yang sesuai. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan dokumen pekerjaan:

a. Gunakan software desain grafis dalam pembuatan suatu dokumenb. Pastikan ukuran dokumen anda sesuai dengan ukuran jadic. Apakah dokumen file sudah diberikan bleed/sisiran minimum 3 mm keliling

Page 5: Digital Printing

d. Pastikan komponen file sudah terlink

5. Informasi cetak dan finishing

Suatu pekerjaan yang tidak direncakanan dengan baik sejak semuala dapat menyebabkan pengguanaan mesin cetak jilid yang paling canggih pun menjadi tidakn optimal. Hal-hal yang harus diperhatikan dama merencanakan dokumen untuk di cetak:

a. Sudahkah anda informasikan jenis kertas yang anda gunakanb. Sudahkah anda informasikan jenis finishing yang akan di gunakanc. Apakah sudah di definisikan warna khusus atau warna prosesd. Komunikasikan denga percetakan

6. PDF

Saat ini PDF merupakan file format masa depan dalam industry grafika. Ada 2 jenis PDF yang bisa kita hasilkan, untuk PDF low-res atau PDF hi-res. Beberapa kelebihan PDF yang santa menguntuknan antara lain:

a. Mampu melakukan kompresi data secara maksimal tanpa mengurangi kualitas gambar

b. Dapat dibukan di PC maupun Macintoshc. Dapat mengembed font dan image, sehingga tidak lagi perlu font/image untuk

dilampirkand. Tidak diperlukan lagi software aslinya bila sudah menyerahkan dalam bentuk

PDF

Cetak

Digital printing menghasilkan sebuah image yang didapat dari dot matrix yang

umumnya disebut pixel. Dan proses menghasilkan pixel ini disebut proses “

digitizing”. Selanjutnya data image yang berupa pixel akan diproses oleh Raster

Image Processor (RIP) menjadi dot sehingga dapat dibaca oleh mesin dan akhirnya

dapat dicetak. Pada proses ini juga terdapat kalibrasi warna

Tinta, pada dasarnya proses cetak yang terjadi pada digital printing ini ada dua basic

tinta yang digunakan yaitu dengan basic air dan minyak. Tinta dengan basic air

biasanya digunakan untuk digital printing untuk indoor karena tinta dengan basic ini

lebih rentan dan tidak begitu kuat. Sebaliknya untuk outdoor printing menggunakan

tinta berbasic minyak karena lebih awet dan tahan air.

Pasca Cetak

Problem Cetak

Page 6: Digital Printing

Pada proses cetak sering terjadi kesalah, antara lain :

Gap.

Adanya garis putih yang terjadi pada hasil print karena adanya celah

diantara baris – baris tinta yang ada di bidang cetak

Overlap

Adanya penumpukan tinta saat pengeprinan

Ink accumulation

Adanya penumpukan tinta sampai media kertas menjadi basah

Missing Nozzle

Adanya efef gares pada pada bidang print

Finising

Adalah proses terakhir setelah bahan tercetak. Finishing berguna untuk

melindungi hasil cetak dari kerusakan dan juga berfungsi untuk menambahkan

efek doff atau glossy kepada hasil output sesuai kebutuhan

Output

Dari segi output digital printing, hal yang paling penting adalah kulaitas cetak akhir. Yang

dimaksud dengan kualitas cetak disini adalah tingkat detail semprotan tinta kepada media

atau yang lazim disebut Dots Per Inch(dpi). Ada perbedaan antara digital printing outdoor

dengan indoor adalah dari resolusi, jenis tinta dasar, dan material.

← Resolusi

← Perbedaan resolusi cetak antara digital printing outdoor dengan indoor adalah kalau

digital printing outdoor, resolusi maksimal yang disarankan adalah 100dpi karena jarak

pandang yang digunakan untuk melihat hasil cetakan umumnya jarak pandang jauh.

Sedangkan untuk resolusi cetak digital printing indoor adalah maksimal 1440dpi karena

hasil cetak ini akan dinikmati dalam jarak yang relative dekat.

← Jenis tinta dasar

← Perbedaan basis tinta yang digunakan dalam digital printing outdoor adalah

menggunakan jenis tinta yang berbasis minyak karena jenis tinta ini lebih tahan terhadap

cuaca dan air, sehingga umur cetakannya lebih panjang. Sedangkan untuk digital printing

indoor, jenis tinta yang digunakan adalah tinta berbasis air karena tidak secara lansung

berhubungan dunia luar (seperti cuaca, iklim,dll).

← Material

Page 7: Digital Printing

← Perbedaan penggunaan material yang digunakan dalam digital printing outdoor dengan

printing indoor adalah dari sisi ketahanan . Jenis bahan yang digunakan dalam

percetakan outdoor tentunya lebih kuat, tidak mudah sobek dan rusak. Berikut

beberapa jenis bahan yang digunakan pada cetak outdoor maupun indoor.

o Indoor

- stiker indoor

- Stiker transparent

-Polibanner

adalah bahan semacam mika dan memiliki sifat matte, bahan ini sangat bagus

untuk pembuatan X-banner karena tidak mudah melengkung dan bahannya

kuat.

- Photopaper / glossy paper

digunakan untuk mencetak photo, poster, POP dan berbagai jenis cetakan yang

membutuhkan kualitas warna yang bagus.

- Duratrans

berfungsi sama untuk mencetak neonbox akan tetapi bahan jenis ini lebih cocok

untuk neonbox berukuran kecil dan di dalam ruangan (walau dapat digunakan

di luar ruang), bahan ini mirip mika akan tetapi lebih tipis.

o Out Door

- One Way Vision

- Vinil Frontlite

bahan yang sering digunakan sebagai media cetak untuk baliho, spanduk,

billboard.

- Vinil Backlite One Side

bahan yg digunakan untuk neon box dimana bahan ini akan berpendar ketika

terkena cahaya dari belakang.

- Vinil Backlite Double Side

Page 8: Digital Printing

- Stiker Vinil Hires Outdoor

- Stiker Vinil

biasanya ada yang merek china dengan harga yang lebih murah dibandingkan

merk jerman atau eropa pada umumnya

2.3 Kekurangan dan Kelebihan

Kekurangan

Lebih mahal jika digunakan untuk mencetak dalam jumlah yang sangat banyak

Kelebihan

Dengan digital print dapat mencetak dengan oplah kecil ( dibawah 1000 eksemplar ).

Harga cetak flat, tidak terpengaruh jumlah warna yang dipakai maupun kuantitas.

Waktu proses cetak dengan digital print relatif lebih cepat.

Memiliki kemampuan mencetak secara personal, misalnya 1 design dengan data

yang berbeda ( contoh produk : kartu nama korporat )

Mudah untuk update/ koreksi data.

Data digital dapat langsung dicetak secara bersamaan di berbagai tempat.

2.4 Mesin Cetak Digital

Kalo dilihat dari jenis mesin, digital printing dapat dibagi menjadi beberapa yaitu :

1. Mesin digital printing berbasis tinta atau yang biasa disebut inkjet machine, contohnya

ROLAND, MUTOH, MIMAKI, HP. EPSON, CANON dan printer wide format seperti Myjet, NUR,

VUTEK, SCITEX. Printer dekstop seperti Espon R230 juga bisa dimasukkan kedalam jenis

inkjet machine. Untuk mesin berbasis tinta ini bisa dibedakan juga berdasarkan jenis tintanya

yaitu :

Printer dengan tinta dye/pigment, tinta dye merupakan tinta waterbase atau tinta

yang basisnya air. Tinta ini sangat bagus untuk mencetak photo karena mampu

menghasilkan gamut warna yang baik, tinta ini banyak dipakai mesin-mesin seperti

printer dekstop. Kekurangan tinta jenis dye adalah kekuatannya, dimana tinta ini

Page 9: Digital Printing

akan mudah luntur jika kena air atau sinar UV, untuk itu biasanya diperlukan

tambahan laminasi sebagai pelindungnya.

Printer dengan tinta solvent, tinta solvent merupakan tinta solventbase atau tinta

yang basisnya minyak. Tinta ini memiliki kekuatan jauh lebih kuat dibandingkan tinta

dye karena tidak luntur kena air dan atau sinar UV. Karena kekuatannya itulah tinta

ini banyak digunakan printer-printer large format untuk cetak spanduk, sticker,

baliho atau giant banner. Akan tetapi untuk kehalusan cetakan masih bagus tinta

dye walaupun sekarang hal semacam ini bukan menjadi isu penting karena ada tinta

ecosolvent yang hasil cetakannya bisa sebagus tinta dye. Printer-printer yang sudah

mengusus ecosolvent sebagai tintanya adalah ROLAND, MUTOH, HP, MIMAKI, dll.

Printer dengan tinta UV, tinta uv merupakan tinta khusus yang bisa dikeringkan

dengan sinar uv, jadi dalam prosesnya ketika tinta disemprotkan oleh printer ke

media cetak ketika itu pula tinta tersebut dikeringkan menggunakan sinar UV

sehingga tinta mampu menempel ke berbagai media cetak. Oleh karena itu tinta UV

bisa digunakan hampir disemua media seperti kaca, kayu, kain, vinil, dll. Biasanya

printer2 yang menggunakan tinta UV adalah jenis printer flatbed walaupun ROLAND

sudah ada yang menggunakan tinta UV tapi tidak berbentuk flatbed. Dari namanya

saja kita sudah bisa menebak jika tinta ini lebih kuat daripada solvent maupun dye.

Hanya saja harga printer berbasis tinta UV masih relatif mahal dan begitu pula biaya

produksinya.

InkJet Printer

Printer Inkjet adalah printer yang meletakkan tetesan tinta yang sangat kecil ke dalam kertas dengan intensitas yang berbeda-beda sehingga menghasilkan warna yang bermacam-macam dalam memproduksi sebuah gambar

Page 10: Digital Printing

-Dot yang dihasilkan sangatlah kecil (sekitar 50-60 micron), sangatlah kecil sehingga lebih kecil daripada rambut manusia (70 micron)!!

-Dot diletakkan sangat akurat, dengan resolusi sampai 1440x720 dpi

-Dot dapat mempunyai berbagai macam warna yang dikombinasikan untuk menghasilkan sebuah gambar.

Bagian dari InkJet

-Print head assembly

- Print Head: Inti dari semua printer inkjet, print head terdiri dari nozzles (pipa semprot) yang digunakan untuk menyemprot tinta.

- Ink Catridges: Ink catridge memiliki berbagai macam kombinasi, contohnya catridge hitam dan warna yang terpisah, tinta hitam dan warna dalm catridge tunggal, ataupun tiap warna untuk tiap catridge. Catridge dari beberapa printer termasuk juga memiliki printhead.

- Printhead stepper motor: Befungsi untuk menggerakkan printhead assembly maju dan mundur melintasi kertas. Beberapa printer memiliki motor tambahan untuk mem"parkir"kan printhead assembly ketika tidak sedang digunakan.

-Belt: Belt digunakan untuk memasang print head assembly ke stepper motor

Page 11: Digital Printing

-Stabilizer bar: Printhead assembly menggunakan stabilizer bar untuk memastikan gerakannya tepat dan terkontrol

-Paper feed assembly:

-Paper tray/feeder: Sebagian besar printer inkjet mempunyai tray untuk meletakkan kertas sebelum masuk ke printer.

-Rollers: Satu set roller menarik kertas dari tray dan mendorong kertas ketika printhead siap untuk bekerja.

- Paper feed stepper motor: Stepper motor menggerakkan roller untuk mendorong kertas menuju tempat yang pas untuk mencetak.

-Power Supply: Pada printer terdahulu mereka memiliki power supply yang terpisah dari printer, namun kini power supply sudah menyatu dengan printer.

-Control circuitry: sebuah benda kecil namu rumit adalah sirkuit yang berguna untuk mengatur semua aspek mekanik dari tiap operasi, dan membaca data dari computer menuju printer.

-Interface port(s): Paralel port masih digunaklan oleh banyak printer, namun pada printer terbaru menggunakan USB port. ]

Page 12: Digital Printing

Paper and Ink.

-Kertas

inkjet printer sebenarnya tidaklah mahal. harga mereka lebih murah dari printer laser hitam putih dan jauh lebih murah dari printer laser warna. Bahkan faktanya harga printer bisa lebih murah dari satu set catridges.

Kualitas yang optimal pada hasil cetakan juga ditentukan oleh kualitas kertas yang kitagunakan, oleh karena itu kertas tersebut harus mempunyai sifat anatara lain:1. mudah menerima tinta2. tidak mempengaruhi pengeringan tinta yang dicetakan pada permukaannya3. memiliki kehalusan/kelicinan dan keporian sesuai dengan yang dikehendaki4. memiliki sifat reologi yang baik seperti kemampatan dan elastisitas5. memiliki sifat-sifat optik sesuai dengan yang dikehendaki (opasitas,warna,derajatputih,gloss/kilapan)6. memiliki permukaan yang kuat dan tahan terhadap pencabutan tinta (picking)7. tidak peka terhadap perubahan kelembapan udara (kadar air dan dimensionalstability)8. tidak memiliki sifat-sifat kimia yang dapat memberikan pengaruh buruk terhadapacuan cetak9. mempunyai permukaan yang satar10. apabila dalam tinta bentuk rol harus terbungkus dengan rata dan tetap dalambentuk sirkulasinya11. serat-serat atau partikel kecil lainnya pada pada permukaan kertas tidak mudahterlepas12. tidak mudah menimbulkan listrik statis

Kertas yang digunakan dalam inkjet printer mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap kualitas gambar yang dihasilkan. Kertas biasa tidak bisa menghasilkan gambar sejelas dan seterang kertas yang memang dibuat khusus untuk inkjet printer. ada 2 faktor yang mempengaruhi kualitas image

- Brightness

Page 13: Digital Printing

- Absorption

Brightness sebuah kertas biasanya ditentukan oleh tingkat kekasaran permukaan kertas.Kertas yang kasar akan memantulkan cahaya ke dalam beberapa arah, sementara kertas yang halus akan memantulkan cahaya kembali ke arah datangnya cahaya. ini membuat kertas terlihat lebih terangyang akan juga mempengaruhi hasil cetakan gambar yang akan lebih terang juga. anda bisa melihat perbedaannya dengan membandingkan hasil cetakan gambar di kertas koran dan hasil cetakan kertas di majalah. Kertas majalah yang permukaannya halus akan merefleksikan cahaya ke mata lebih baik dari pada kertas koran. semua kertas yang digolongkan dalam kertas yang terang biasanya memang lebih halus dari kertas normal.

faktor lain tyang mempengaruhi kualitas gambar adalah tingkat absorpsi. ketika tinta di semprotkan ke kertas. Semprotan yang dihasilkan seharusnya tetap rapat yaitu berupa DOT simetris, tinta seharusnya tidak terlalu banyak diserap oleh kertas, jika diserap terlalu banyak maka dot yang tadinya simetris akan meluber. Ini akan menghasilkan cetakan yang tidak kita inginkan. Dan hasilnya gambar di halaman yang kita print akan terlihat dobel dan membingungkan. Biasanya ini terjadi pada ujung gambar atau text.

Tinta

Secara umum tinta cetak terdiri dari 3 jenis bahan pokok yaitu:1. bahan pewarna (pigment)2. varnish atau bahan pengikat (vehicle)3. bahan penolong (additional agent)bahan-bahan tersebut diproses seduai dengan standar yang dibutuhkan

2. Mesin digital berbasis toner, untuk mesin yang menggunakan toner juga banyak sekali

macamnya. Mulai dari yang ukuran A4 s/d ukuran A0, sedangkan merk nya mulai dari HP,

EPSON, Xerox, Samsung, OCE, KIOCERA, dll. Bahkan mesin-mesin digital berbasis toner sudah

ada yg dilengkapi sistem finishingnya seperti penjilidan atau penyusunan naskah. Memang

kebanyakan mesin-mesin berbasis toner lebih banyak digunakan untuk layanan dokumen

seperti bikin buku, cetak peta, cetak kalkir dan sebagainya. Kelebihan dari mesin berbasis

toner ini adalah dikecepatan, dimana untuk ukuran A0 hanya perlu 17 detik.

LasrJet Printer

Page 14: Digital Printing

Prinsip utama dari cara kerja laser printer adalah menggunakan listrik statis, energy yang juga digunakan pada mesin pengering pakaian dan petir yang bergerak dari awan menuju tanah. Listrik statis adalah listrik sederhana yang terdapat pada benda yang terkena listrik, seperti balon atau tubuh kita. Ketika atom atom mulai bermuatan, atom-atom yang muatannya berlawanan akan merekat bersamaan. Laser Printer menggunakan fenomena ini sebagai lem sementara. Componen inti dari sistem ini adalah photoreceptor, biasanya berupa drum atau cilinder yang berputar. Kumpulan drum ini dibuat dari material ber-photoconductive tinggi yang dihentikan oleh light photon.

Pada mulanya, drum tersebut diberi muatan positive menggunakan charge corona wire (kawat yang dialiri listrik, beberapa printer menggunakan pemutar muatan daripada corona wire, tapi prinsip keduanya adalah SAMA). Seiring berputarnya drum, printer memendarkan sebuah tembakan laser kecil melintasi permukaan untuk merontokkan beberapa titik yang seharusnya tidak diperlukan. dalam proses ini, laser "menggambar" kata-kata dan gambar untuk pada akhirnya dicetak sebagai pola muatan elektrik, dan terbentuklah sebuah gambar elektrostatis. Sistem ini juga bekerja dengan muatan yang terbalik.

Setelah pola siap, printer menyelubungi drum dengan toner bermuatan positif berupa bubuk berwarna hitam sempurna. karena toner tersebut bermuatan positif, toner tersebut menyelimuti area negatif dalam tabung tersebut, tapi tidak pada background yang bermuatan positif. Proses ini sama halnya dengan menulis kaleng soda dengan lem dan menggulingkannya diatas tepung. Tepung itu hanya akan melekat pada bagian yang terkena lem.

Setelah pola bubuk terbentuk dengan benar, drum tersebut berputar diatas kertas, yang bergerak diantara sabuk-sabuk. Sebelum kertas berputar menuju bawah drum, kertas tersebut ditembak menggunakan muatan negatif oleh corona wire/charger roller. Muatan ini lebih kuat dari tembakan muatan negatif untuk menghasilkan gambar elektrostatis, jadi kertas dapat membuang toner yang tidak digunakan. Lalu kertas tersebut berputar secepat drum sehingga menghasilkan gambar yang tepat. Untuk menjaga kertas tetap melekat pada drum, muatan kertas akan dibuang menggunakan detac corona wire tepat setelah mengambil toner.

Drum

Page 15: Digital Printing

Komponen:

-Fuser: Melelehkan toner agar lebih menempel ke kertas

-Printer controller (The Conversation) : Menghubungkan komputer dengan printer, penghubungnya berupa paralel port atau USB Port.

-Printer Controller (The Languange) : Menerjemahkan bahasa/kode yang diberikan oleh host komputer ke bahasa printer. Saat ini terdapat 2 bahasa utama printer yaitu Printer Command Languange (PCL) dan Adobe's Postscript. Kedua bahasa ini menerjemahkan halaman dalam format vector, dalam bentuk angka-angka dari bentuk geometris. Dan Printer pada akhirnya mengubah vector menjadi bitmap.

-The Controller (Setting Up the Page): Ketika data sudah diatur, controller mulai meletakkan gambar bersamaan. Controller ini mengatur text margin, mengatur kata-kata, dan peletakan gambar-gambar. Ketika halaman sudah ditata, raster image processor (RIP) mengambil data sebagai suatu kesatuan atau sebagai bagian-bagian yang terpisah, dan mememecahnya menjadi dot kecil. Printer membutuhkan dot-dot kecil sebagai data acuan untuk menembakkan laser ke drum bermuatan.

Page 16: Digital Printing

_The laser assembly: bagian-bagian dari komponen laser ini adalah laser, cermin bergerak dan lensa. Laser menerima data dari controller berupa dot kecil yang membentuk teks dan image berupa garis horisontal. Begitu laser ditembakkan, tembakan laser akan mencetak di permukaan drum sesuai data dari controller.

Toner Basic:

Toner adalah bubuk bermuatan listrik yang berbahan pigmen dan plastic. Pigmen menyediakan warna yang akan mengisi teks dan gambar, pigmen ini bercampur dengan paartikel plastik, jadi toner akan leleh setelah melewati fuser yang panas, hal ini membuat toner memeiliki kelebihan daripada liquid ink. Kelebihannya toner mampu melekat pada hampir berbagai macam bahan, yang berarti juga teks atau gambar yang dihasilkan tidak akan pernah pudar, atau luntur.

Kelebihan LaserPrinter:

-Mencetak lebih cepat

-Lebih akurat

-Mencetak lebih murah, karena toner lebih murah dan tahan lama daripada tinta yang mudah habis

Page 17: Digital Printing

BAB 3

Penutup

Digital printing telah merubah dunia percetakan yang semula terbatas kini menjadi lebih

variatif. Dunia printing kini seakan-akan tidak memiliki batasan, orang bias mencetak apapun

dengan resolusi berapapun dan dengan ukuran sebesar apapun. Hal ini secara langsung

mampu membuat kehidupan manusia menjadi lebih mudah

Page 18: Digital Printing

TUGAS

Proses Cetak dan Desain Kemasan

Indoor dan Outdoor Digital Printing

Armadona 340

Kurnia Sari 3407100

Irawan Ardiansyah 3408100021

Faisal Rachman 3408100052

Wirawan Argono 3408100069

Mirzza Al Akbarian 3408100084

Fakhrul Abidi 3408100092

Victor Adiluhung Abednego 3408100093

Dinar Wahyu Herlambang 3408100104

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

Jurusan Desain Produk Industri

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan

Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Surabaya 2010