didenpasar7 puskesmas didenpasar takkantongilmb '/ * dewan dorong segera angkat apoteker...

10
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi $ali 7 Puskesmas diDenpasar TakKantongilMB '/ * Dewan Dorong Segera Angkat Apoteker DENPASAR NusaBali Dari 11 puskesmas di Kota Den- pasa4 ternyata 7 diantaranya tak kantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMBJ. Hal ini diketahui dari penelu- suran data di Badan Perizinan Kota Denpasar, Dari 11 puskesmas yang ada di Kota Denpasar hanya ada empatyang mengantongi IMB yalini puskesmas di Desa Pemecutan Kelod Denpasar Barat, puskesmas di Kelu- rahan Penatih Denpasar Timu4 pusk- esmas di Desa Padangsambian lkia Denpasar Utara serta puskesmas di Desa Dauh Puri l(aja Denpasar Utara" Menurutanggota Komisi III DPRD Kota Denpasar yang membidangi masalah hukum, AA Susruta Ngurah Putra kelambanan Dinkes mengurus IMB ini menjadi gambaran bahwa Pemerintah Kota Denpasar selama ini tidak tansparan tentang segala keliurangan yang ada di Kota Den- pasar "lni masalah prinsip soalnya. Ayolah lebih transparan kepada masyarakat. fangan kekurangan ditutup-tutupi. Bahkan kami sudah sering mendesa( tetapi tidakada tin- dakan nyaa," ujamya, Senin (28/9). Ia juga mempertanyakan kineria dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar dalam hal pengurusan izin tempat- tempat pelayanan umum kepada maqarakau Apalag ada kewajiban pemerintah terutama Dinas Kes- ehatan ke depan untuk menjadikan puskesmas pelayanan kesehatan masyarakat yang mandiri. Selain itu, Susruta juga meng. la'itisi mengenai tidak adanya apo- teker di setiap puskesma5. Sebab, apoteker sendiri mempunyai peran yang cukup ffitegis ke depan un- tuk memaksimalkan pelayanan terutama soal pemberian obat dan pengadaan obat untuk maqrarakat "Kan bisa diangkat melalui kontrak Apa susahnya Pemkot haryra men- gangkat tenaga profesional seperti apotekeC' ujarnya. Dia sepakat dengan pernyataan dari BBPOM Denpasar terkait men- 6enai kehansan puskesmas mem- r pgni apoteker "Obat ini kan racun, jil<almisalkan tidak diberikan oleh terlaga profesiona|, bisa salah sampai ke tangan masyarakat. Ini bukan persoalan sederhan4 tetapi penting dan segeraj'tegasnya. Dikatakan Susruta, Pemkot Den- pasar harus mengambil tindakan secepahya, agar persoalan ini tidak berlanjut Keadaan Kota Denpasar yang semakin komplels apalagi diambah sebagai ibu Kota Provinsi Bali kata dia, sudah seharusnya memberikan contob dan memperhatikan hal:hal semacamini. Dikonfi rmasi mengenai hal terce- but Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar Luh Sri Armini mengakui kebenaran hal tersebul Ia beralasan bahwa puskesmas yangbaru diban- gun saja yang mengantongi IM B.'Y4 yapg bangunan baru zudah ada IMB," jelhsnya melalui pesan singkat Seperti diberitakan sebelumnya, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 75 tahun 2014 tenbng Pusat lGsehatan Maqrarakat (Pukesmas), pada tahun 20 1 6 men- datang seluruh puskesmas harus mggantongi Izin Operasional yang safah satunya harus melampirkan fo{o}opi lzin Mendirikan Bangunan , (ll[F), termasuk 1,1 Puskesmas yang rafrpi Kota Denpasan 6 n Edisi Hal : Sl4ta,')0 &Pt +o (i

Upload: others

Post on 01-Jan-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi $ali

7 Puskesmas diDenpasarTakKantongilMB '/

* Dewan Dorong Segera Angkat ApotekerDENPASAR NusaBali

Dari 11 puskesmas di Kota Den-pasa4 ternyata 7 diantaranya takkantongi Izin Mendirikan Bangunan(IMBJ. Hal ini diketahui dari penelu-suran data di Badan Perizinan KotaDenpasar, Dari 11 puskesmas yangada di Kota Denpasar hanya adaempatyang mengantongi IMB yalinipuskesmas di Desa Pemecutan KelodDenpasar Barat, puskesmas di Kelu-rahan Penatih Denpasar Timu4 pusk-esmas di Desa Padangsambian lkiaDenpasar Utara serta puskesmas diDesa Dauh Puri l(aja Denpasar Utara"

Menurutanggota Komisi III DPRDKota Denpasar yang membidangimasalah hukum, AA Susruta NgurahPutra kelambanan Dinkes mengurusIMB ini menjadi gambaran bahwaPemerintah Kota Denpasar selamaini tidak tansparan tentang segalakeliurangan yang ada di Kota Den-pasar "lni masalah prinsip soalnya.Ayolah lebih transparan kepadamasyarakat. fangan kekuranganditutup-tutupi. Bahkan kami sudahsering mendesa( tetapi tidakada tin-dakan nyaa," ujamya, Senin (28/9).

Ia juga mempertanyakan kineriadari Dinas Kesehatan Kota Denpasardalam hal pengurusan izin tempat-tempat pelayanan umum kepadamaqarakau Apalag ada kewajibanpemerintah terutama Dinas Kes-ehatan ke depan untuk menjadikanpuskesmas pelayanan kesehatanmasyarakat yang mandiri.

Selain itu, Susruta juga meng.la'itisi mengenai tidak adanya apo-teker di setiap puskesma5. Sebab,apoteker sendiri mempunyai peranyang cukup ffitegis ke depan un-tuk memaksimalkan pelayanan

terutama soal pemberian obat danpengadaan obat untuk maqrarakat"Kan bisa diangkat melalui kontrakApa susahnya Pemkot haryra men-gangkat tenaga profesional sepertiapotekeC' ujarnya.

Dia sepakat dengan pernyataandari BBPOM Denpasar terkait men-

6enai kehansan puskesmas mem-r pgni apoteker "Obat ini kan racun,jil<almisalkan tidak diberikan olehterlaga profesiona|, bisa salah sampaike tangan masyarakat. Ini bukanpersoalan sederhan4 tetapi pentingdan segeraj'tegasnya.

Dikatakan Susruta, Pemkot Den-pasar harus mengambil tindakansecepahya, agar persoalan ini tidakberlanjut

Keadaan Kota Denpasar yangsemakin komplels apalagi diambahsebagai ibu Kota Provinsi Bali katadia, sudah seharusnya memberikancontob dan memperhatikan hal:halsemacamini.

Dikonfi rmasi mengenai hal terce-but Kepala Dinas Kesehatan KotaDenpasar Luh Sri Armini mengakuikebenaran hal tersebul Ia beralasanbahwa puskesmas yangbaru diban-gun saja yang mengantongi IM B.'Y4yapg bangunan baru zudah ada IMB,"jelhsnya melalui pesan singkat

Seperti diberitakan sebelumnya,berdasarkan Peraturan MenteriKesehatan RI nomor 75 tahun 2014tenbng Pusat lGsehatan Maqrarakat(Pukesmas), pada tahun 20 1 6 men-datang seluruh puskesmas harusmggantongi Izin Operasional yangsafah satunya harus melampirkanfo{o}opi lzin Mendirikan Bangunan

, (ll[F), termasuk 1,1 Puskesmas yangrafrpi Kota Denpasan 6 n

Edisi

Hal

: Sl4ta,')0 &Pt +o (i

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi $ali

Edisi

Hal

: \r\c.<a, tg k?\ aoll

BPKP Selesaikan Audit Kasus perdirf

* Kasus Dugaan Penyimpangan diPD pasar Distop

DENPASAR, NusaBaliBPKP (Badan pe ngawasa n

Keuangan dan PembangunanlWilayah Ba li akhirnva menvlelesaikan audit kerugian neeaiadalam kasus dugain koripsiperjalanan dinas (perdinl DpilDKota Denpasar. Kini penyid ikunggat menunggu surat per-rntah penyidikan ISprindikJuntuK penetapan rcrsangka.

Kasi Intel Kejari Denpasar,Syahrir Sagir yang dikonfir-masi mengatakan untuk auditker4gia n negara yang dilaku-kan BPKP da lam kasus dugaankorupsi Perdin DPRD KotaDenpasar sudah selesai pe-kan lalu. "Sekarans kasusnvasudah d ilimpa hka n ke baeiinPidana Khusus (Pidsus) untukditindak lanju ti," u iar SyahrirSen in [28l9 ).

Meski tidak men je las ka nsecara detail kerugian neearadalam audit BPKP 6rsebut]na-mun dipastikan sudah ada per-buatan melawan hukum dilamkasus tersebut. Syahrir sendirimemastikan dalam waktu dekatPidsus Kejari Denpasar akanmengeluarkan Sprindik danmenentukan tersangka.

"Sekarang masih diprosesdi Pidsus," lanjutnya. Dalamkasus Perdin, penyidik awalnvame n eliti berkas'-berkas so'alperjalanan dinas vane dilaku-kan SKPD Pemkot Denp'asar dan

perjalanan dinas anssota DpRDKora Denpasar padj2 O r: talu.Perneriksaan ini berdasarkantemuan BPKP terkait periala-nan dinas tidak wajar yanqmencapai Rp 500 iuta.

Nah, dari temuan BpKp Rp500 juta terkait perialanandinas yang tidak walai inl me-ma ng sudah dikembalikansenruanya. Yang paling banyakmengem bat ikan, yaitu Sekre_taris DPRD Kota Denpasar vansmencapai Rp 250 iuia. Sisinvidikembalikan SKPD lainnya diPenrkot Denpasar.

, Berbeda dengan kasus per-cln yang akan segera menetap_kan tersangka, kasus d ugai nkorupsi di PD Pasar Kota Den-pasjrryang juga ditangani KejariDenpasar akhirnya dihenrikan.Syahrir mengatakan dari hasilPulbaket (Pengu mpulan Baha nKeterangan) dan puldata (pen_gumpulan Data), tidak ditemu_kan ada_nya penyimpangan.

5ebetu mnya, penyidik sem_pat mendalami temuan BpK(Badan Pemeriksa Keuansan)terkait penyertaan modal d'j pOPasar pada 2013 lalu. penyidikjuga mendalami dugaan koruosidalam pengelolaan pa.ar vaneberada di bawah kendali ptiPasar Kota Denpasar.,.Sudahkami hentikan karena tidakditemukan p€ nyim pa ngan,',pu ngkas Syahrir. E rez

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi paliI

knpasarlunctionanjar SPDig

SATPOL PP Kota Denpasar bersama Dinas Tata Ruang dan Perumahan (DTRP) Kota Denpasar melakukan sidakproyek Denpasar Junction, di Jalan Teuku Umar, Denpasar, Senin (2819) siang.

. "Kami minta

: * PengelolaDenpasar Junction

untuk menguruskelengkapan

izin dulu. Kalausudah izin keluar,silakan lanjutkan

pembangunan"DENPASAR. NusaBali

Satuan Polisi Pamong Praja(Satpol'PP) Kota Denpasarbersama DinaS Tata Ruang danPeruhaman (DTRP) melakukarusidak ke lokasi pembangunan

ku Umar, Senin (28l9J. Sidaktersebut,' dipimpin langsungKasatpol PP Kota Denpasar,IB Alit Wiradana didampingiKabid penegakan Perundang-Undangan Daerah, I WayanWirawan, dan Kasi Pembinaan,Pengawasan Penyuluhan, GedeSudana serta PPNS. Dalamsidak yang diterima KuasaHukum Denpasar function,Gede Widiatmika SH tersebut,Satpol PP memberikan suratperingatan (SP).

Alit Wiradana di sela-selasidak mengatakan, akan terusmemantau dan mengawasiterkait pembangunan Denpasar]unction yang kini bernama

Edisi

Hal

NN

I sdqq,<7 YknLa za9'

3

-

Denpasar lunction, Ialan Teu-

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi

Edisi

Hal

I {eraia , o€ ePt aoti

3

f',,

Level 21 Mall. "Pada prinsipnya pelanggaran kami akan men-gambil langkah tegas dan tetapmelakukan koordinasi denganinstansi terkait," tegas AlitWiradana.

Kota Denpasar, Dbwa MadeWesnawa Wedagama, men-gatakan, selama IMB belumkeluar maka tidak cliperboleh-kan melakukan kegiatan yang

kami akan mengambil tindakantegas jika ada pelanggaran,"kata Alit Wiradana. Dalam si-dak kemarin tidak ditemukanadanya aktivitas pekerja diareal pembangunan Denpasar

Sementara Kabid Pengendal-ian'dan Penataan Kota Dinas

kan melakukan kegiatan yangberkaitan dengan pembangu-nan Denpasar Juncfion. "Kami

ltqb mqg3mbil lq[g\ah!gq1f unction. ''Kalau ada indikasi Tata _Ruang dan Perumahan

sesuai standar i prose-dur (SOP) dengan layangkan

ua," ujarsurat peringatanWesnawa Wedagat

Dia menegaska lau ada

\egiatan yang be ubunganan makadbngan pembangu

''kembali akan melayar ratperingatan tiga seslran yang dilakukan.

pelangga-minta

pengelola Denpasa Junctionuntuk mengurusizin dulu. Kalau sur

engkapanizin kelual

silakan lanjutkantegasnya.

nan"

Sementara KuaS HukumDenpasar f unction, Qede Widi-atmika, mengatakan,l] pemban-gunan Denpasar funclion sudahmelalui prosedur darf taat padaaturan. Tidak ada ongdan mengamputasi masalahaturan. "Kami oranglyang taatpada mekanisme d{n aturan,dan kami harus menihea kr'edi-bilitas tersebut," kadiWiaiat-mika, Lebih lanjut \A,llidiatmikamenffiu, proses frerizinan

;ffi"lii,1ui,#T'*ahTi baneunan DTRP. KarenaaliTi bangpylan DTRP. Karenaproses pErrnohonan perizinandi DTRP sudah sanrpai tigakali merevisi gambar,[ sehinggaizin yang dimbhon bllum bliakeluar. 'Kami tidak knau me-langgar dan harus mengikutiaturan yang ada. Sekafang kamisudah menghentikan aktivitaspembangunan," kata mantanketua LBH Bali int @ n

1",,Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi

Edisi

Hal

: '9\ca,.tg 19{ aolg

ts

Keuangan Pusat-Daerah

DENPASAR, NusaBaliDPRD Bali terus kebut perjuan-

mn merebut dana bagi has dariiumbangan dwisa pariwisata Rp 47triliun per tahun ke pusat, melaluirevisi UU Nomor 33 Tahun 2004tentang Keuangan Daerah dan Pusatserta revisi UU Nomor 64 Tahun

UU 6411958 bentukan DPRD Balisudah menggelar rapat maratlon dicedung Dewan, Niti Mandala Den-pasar, Senin (28/9). Rapat kemarindioimoin Ketua Pansus Wavan Ad-nyana [Fraksi Demolcat OFnO nai1,melibatkan anggota Pansus sepertiNgakan Made Samudra (Fraksi De-

Finalisasi Draft_Revisi UU Perimbangaq

Gubernur d

para Bupau/Walikota

molaat), Ida Gede Komang KresnaBudi (Fraksi Golkar), dan I WayapRayun (Fraki PDIPJ. Wakiul KetuaDPRD Bali Nyoman Sugawa Korry[dad Fraksi Golkar) juga hadir ber-sama Ketua Komisi I DPRD BaliXetut

BeMmbung ke Hal-15 |(olom 1

1958 tentang Pembentukan DaerahTinrkat I BaIi-NTB-NTT. Sebelum

I draft revisi UU ke pusalr Khusus (Pansus) bentukanBali lebih dulu bat<al undang

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Fali

i{l iiiii|lffiTama Tenaya (Fralsi PDIPJ yangsekaligus anggota Pansus, Sertatim ahli dari fi-aksi-ft-aksi.

Dari rapat kemarin, Pansussepakat mengundang GubernurBali Made Mand<u Pastika danpara Bupatiflilalikota seBali unhrkdiajak duduk bersama membahasmasalahrevisi UU 33/2004 dan -.UU 64/1958. KetutTarna Tenayamenegaskan, Pansus berupafamelibatkan Gubernur dan paraBupati/lrValikcrta karena periuan-gan merebut dana ptsat ini sudahbukan lagi perjuangan kelompolgtapi sudah gerakan Provinsi Bali

"Bukan hanya untuk meng-golkan revisi semat4 tapi apa)€ngnanti bisa didapatkan provinsi dankabupaten. Terutama, kabupatenpenghasil devisa pariwisata ter-besar seperti Badung Tadi semuasudah sepakat revisi Undang-up-dang dan finalisasinya mengun-dang kepal4 daerah," ujar TamaT€naya seusai rapat kemarin.

MenurutTama Tenay4pihalmya tak ingin nanti setelahperjuangan sukses, kemudian adaduit lalu duinrya malah jadi ajangrebutan. "Biasanya kan begitu,kalau sudah adahasil, mul5l ri-brrrMakanya kita berjuang bersama-sama, lalu bersama-sama pulananti menilsnati hasilnya., IGmi

usulkan undang Gubernur danBupati/Walikota," ujar politisiPDIP asal Kelurahan TanjungBenoa, Kecamatan Kuta Selatan,Badung ini.

Tama Tenaya menegaskan, paraBupati/Walikota harus bersedia ha-dir ketika diajak rapat merumuskandan memfinalkan perjuangan revisiUU 33 /200 4 tentang Perimbangan.Keuangar"r Pusat dan Daerah terse-but "IGdangego daerahitu masih

. nyantol sehingga untuk diajak rapatmembahas Bali saja swah sekali.Perlu ada kesadaran itu. Sudahlah,mari tinggalkan egq mari berbuatbersama untuk Bali," ujarnya.

Sementara itu, Wakil KetuaDPRD Bali Nyoman SugawaKorry mengatakan dari hasil rapatPansus kemarin, draft revisi UU33/2004 dan UU 6411958 sudahdisepakati segera dibawa ke pusat"lntinya, rapat tadi mendesakdilakukan revisi UU 33/2004 danUU6411958.Sebab,inisangat'mendesak dari kajian teori, keadi-lan, desentralisasi, keberlakuanhukum, dan konsep good govern-men! karena UU tersebut sangattidakadil," tandas Sugawa Korry.

Politisi senior Golkar asalDesa Banyuatis, KecamatanBanjar, Buleleng ini menegaskanbeberapa pasal dari UU 33 /2004yang menjadi pokok usulanuntuk direvisi meliputi Pasal 1

terkait pengertian 'sumber dayalainnya' yang melingkupi pariwi-sata. Kemudian, Pasal 6ayat(Z),penambahan Pasal TAuPpasal 11ayat (1) dan ayat (4), penamba-han Pasal 22A, serta perubahanPasal 13. "Seluruh pasal ini yangjadi target untuk direvisi," tegasKetua DPD ll Golkar Buleleng ini.

Setelah final, lanjut SugawaIfu rrydraft revisi nantinya akandikirim kepada DPD RI DapilBali dan DPR RI Dapil Bali, jugadikirimkan kepada Gubernur Bali,serta para Bupati|ilalikota se-Bali. "Gubernur dan Bupatif//a-likota diminta unurk memberikanmasukan dan mereka harus men-getahui. Selama 10 hari prosesnya.Setelah itu, kita undang DPRD Baliuntuk diskusi penyempurnaan,"ujar Sugawa Korry.

Sebelumnya, Gubernur Pastikaketika bertindak sebagai keynotespeaker dalam seminar sehari'Mencari Format PerimbanganKeuangan Daerah yang Adil danUsulan Revisi UU Nomor 64Tahun1958 tentang Pembentukan Pro-vittsi BaIi-NTB-NTT' di GedungDewan,9 September 2015, men-gatakan Bali selama ini sumbangdevisa dari sektor pariwisatasebesar Rp 47 u'iliun per tahun kepusaL Namun, Bali tidakbanyakdapat reward dari pusal

Karena ihr, Gubernur Pastika

mer(:komendasikan agar UU33/2004 dibuatkan usulan revisi,sehitrgga hubungan keuanganpusat dan daerah diatur lebihrasic,nal yang memenuhi prinsipkeadilan dan pemerataan antardaemh. Ini penting sebagai kepe-rlua{ re-investasi untuk meniagakele$tarian budava. kelestarianlingkungan, serta meningkatkankuarltitas dan kualitas infi^a-struktur yang menunjang sektorpanwlsat;l.

Bali tidak punya sumber dayaalam, tapi memiliki pariwisata."Daerah yang mempunyaisumber daya alam akan semakinkaya sedangkan daerah tanpasumher dava alam akan semakinmiskin, terutama yang sumber.PAD-nya terbatas," ujar Pastikakala rtu. Makanya, perlu revisiUU33/2004 dan UU 64/1958."Kartna tidak ada sumber dayaalam ini, perlu ada revisi perim-bangan keuangan daerah danpusat," imbuhnya.

P4stikapun memina DPRDBali $cara konsisten memper-iuan$kan supaya tuiuan Bali untukmendapatkan dana perimbangandaerah bisa tercapai. "Kami sangatmendukung seminar'dan langkahDewan untuk berjuang bersama-sama ke pusat secara objektildemi pembangunan di Bali,"katarya.6l nat

Edisi

Hal

kttt' , eg kfi .;otl(r

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi falil

l

Edisi

Hal

: 9aar , Lg e?l Jo(,

. tdm tf

Masih Ada Aksi Buldoser di Jatiluwih r'

Peni abat Bupati'Nyeralt'

Perataan tanah di WBD Subak Jatiluwih, beberapa waktu lalu

DENPASAR NusaBaliMeski tengah disorot berb-

agai pihak, aktivitas buldoseruntuk bangun areal parkir dikawasan Warisan Budaya Dunia(WBD) Subak fatiluwih, Desafatiluwih, Kecamatan Penebel,Tabanan tetap saja berlangsung.

Sedangkan Penjabat BupatiTabanan, Wayan Sugiada, pun'menyerah' atas apa yang terjadidiWBDJatiluwih.

Ketud Pusat dan PenelitianfPuslit) Subak Unud, Prof Dr

Bersambung ke Hal-15 Kolom 5

I'fPenjabat Bupati'Nyerah'Ir Wayan Windia, mengakuipihaknya mendapat laPoranmasih ada aktivitas buldoser diWBD Subak fatiluwih. Padahal,masalah ini sedang jadi soro-tan luas, bahkan Pemprov Baliminta stop dulu segala bentukpembangunan di f atiluwih, sebe-lum ada Rancangan Detail TataRuang (RDTWJ. "Saya daPatpengaduan dari masYarakattentang aktivitas buldoser diSubak Jatiluwih yang terdaftardi UNESCO sebagai WBD," jelasProf Windia di Denpasar, Senin(28/e).

Seharusnya, lanjut Prof Win-dia, pihak-pihak yang melaku-kan kegiatan di WBD fatiluwihmenghormati apa yang digaris-kan. Termasuk, hotmati hasilpertemuan PemProv Bali danPemkab Tabanan yang mer-ekomendasikan stop sententarasegala pembangunan di WBD

Jatiluwih. "Kabupaten Tabananharusnya yang mengikuti hasil

keputusan rapat dengan AsistenIl Pemprov Bali beberapawaktulalu. Tapi, saya dapat laporandari masyarakat masih ada ak-tivitas buldoser di WIID Subak

fatiluwih," ujarnya.Prof Windia mengaku sangat

mendukung pemikiran Guber-nur Bali Made Mangku Pastikabahwa ke depan pariwisata dif atiluwih harus dibuat berkuali-tas, Bukan soal junrlah wisa-tawan-yang datang, tapi. turisyang berkunjung harus berkelas."Jatiluwih harus m eniadi wisataberkualitas, orang-orang yangdatang pun berkelas, sehinggamenjadi wisata kelas dunia.Kalau pengelolaannya sepertisekarang, Jatiluwih bias jadioariwisata murahan."

Sementara itu, Penjabat Bu-pati Tabanan Wayan Sugiadaterkesan'menyerah' dengankondisi di WBD fatiluwih. Su-giada mengaku tidak bisa me-larang aktivitas masyarakat diJatiluwih. "Di satu sisi, mereka(krama fatiluwihl punya lahan.

Kami tidak bias melararg mer-eka. Kami datangi dengan men-gajak Satpol PP, mereka iustrutambah semangat laks4nakankegiatan. I(ami serba salPh ini,"ujar Sugiada saat dikonfirmasiNusaBali secara terpisa$ Seninkemarin. l

Menurut Sugiada, memangada status quo di fatituwih sem- '

bari menunggu RDTR di CaturAngga fatiluwih. "Kamil masihdalam proses. kerja me$yusunRDTR ini. Sebenarnya, ltita su-dah lakukan sosialisasi agPr upa-ya konservasi diutama\an, ia-ngan dibeton. Tapi, maqlarakatpunya lahan sendiri, bagaimanalagi berbuat? Masyarakat ngo-tot, itu lahan mereka," keluhSugiada.

Sugiada pun memint4 mediaturut menciptakan suasalna kon-dusif. Apalagi, ini jelang Pilkada20 1 5. "Saya sih bukan nyetah, taPiserba susah Seolah-olah l<fmi jadiberhadapan dengan maqfarakalKarni bukan diam, tapi sudahberusah4"katanya.6 nat

dZ

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi pali

Edisi

Hal

; &\asr , ag (f dt}9

Pejabat BPN Gianyar Dibidik ladi Tersangka* Dalam Kasus Dugaan Mark Up Lahan By Pass lB Mantra r/

DENPASAR, NusaBaliSetelah menetapkan 4 ter-

sangka dalam kasus kasusdugaan mark up dalam pembe-basan lahan Jalan By Pass ProfIB Mantra, Gianyar, penyidikKejaksaan Tinggi (KejatiJ Balikembali membiclik tersangkabaru. Kali ini, pejabat di BadanPertanahan Negara (BPNIGianyar yang dibidik sebagaitersangka.

Kasipenkum dan HumasKejati Bali, Ashari Kurniawanmengatakan dari hasil gelar

dik diminta mengusut tuntasi'tegas Ashari pada, Senin (28 / 9).Dalam kasus ini, BPN Gianvardiduga menelbitkan sertifi-katyang ilegal. Apalagi ada tigakali pergantian sertifikat darimilik pribadi menjadi miliknegara dan kembali lagi menjadimilik pribadi. Di sinilah nanti-nya penyidik akan mengusutsiapa saja pejabat BPN Gianyaryang terlibat sehinpga sertifikatyang awalnya milik negara bisaberubah menjadi milik pribadi."BPN baru saja mengeluarkansertifikat milik negara. Tapikembali mens,eluarlian sertifi-'kat milik pribidi di objek yangsama," terangnya.

Seperti diketahui sebel-umnya, setelah menetapkanBW (pemilik tanah) sebagaitersangka dalam kasus markup pembebasan lahan By Pass

lB Mantra, penyidi\ kembalimenetapkan tiga tbrsangkabaru, yaitu I Gede WB (KepalaDesa Keramasl, I Wavan SD(Kepala Dusun Palak, Keramas)dan I Made SR [KadUs palak).

Tersangkutnya K{pala Du-sun dan aparat desN tersebutberawal saat BW menjual ta-nah yang akan dipakai kepadaseseorang. Setelah ada kabarpembebasan lahan, IBW kem-bali mengklaim tanah tersebutdan membuat sertifikAt di BPNGianyar. Dalam pembuatansertifikat inilah diduga aparatdusun dan desa setemnat ikutterlibat dengan menpndatan-gani rekomendasi fte BPN.Tidak lama setelah ttu, Spl'lmengeluarkan sertifjlkat atastanah tersebut yang langsungdijual oleh BW kepada oranglaln. @t rez

perkara Ikan penl

erkara feksposeJ yang dilaku-an penyidik, disebutkan.jikaihak BPN Gianyar harus ikutpihak BPN Gianyar harus ikut

bertanggung jawab dalam kasusini. Bahkan,tim jaksa jugasudahlnl. banr€n, t|m ,aKsa Juga sudahdiperintahkan langsung untukmengusut keterlibatan BPN.mengusut keterli

besarBPN memiliki.bPN memlhlo peran besarqqlern kasuslnr. Makanya penyr-

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Fali

IIA|rIAN

RetribusiWisatawan

BanyakLenyap. lmbasnya, PAD

,,' Klungkung dariretribusi kawasan

wisata Lembonganbanyak hilang.

SEMARAPURA, NusaBaliKlungkung berencana mene-

tapkan satu pintu atau pintumasuk tunggal untuk mende-teksi kunjungan wisatawan kekawasan wisata Nusa Penida,khususnya Lembongan dan seki-tarnya. Upaya tersebut untukmendapatkan data kunjunganwisatawan yang pasti ke Lem-bongan dan sekitarnya.

Data wisatawan ke Lembon-gan atau Nusa Penida sering taksesuai fakta di lapangan. Hal itutentu berimbas pada pandapatanPemkab Klungkung yang tidakmaksimal. PAD Klungkung dariretribusi kawasan wisata Lem-bongan, banyak hilang.

Bupati Klungkung I NyomanSuwirta mengakui hal terse-

.IST

Para wisatawan turun dari kapal Bounty Cruise di Palabuhan Bonoa,Badun,9, sgtelah berwjlatl { NTg Lembo_nggo jlyga Penf oa,

but, Senin (28/9). Di sela-selapenjelasan soal pelaksanaanFestival Nusa Penida Il, Jumat(2/1.0) - Minggu (4/r0), BupatiSuwirta menyatakan ba nyak pin-tu masuk ke Lembong:rn didugamenjadi salah satu penyebabtimpangnya data wisatawan."Karena itu ke depan kita akankerjasama dengan kabupat-

en lain," jelasnya didampingiSekkab Klungkung I Putu GedeWinastra, dan beberapa pejabatlarnnya.

Kerjasama tersebut m lnyang-kut pendataan wisata.Lembongan atau Nusa P

'an kenida.

Sedangkan di Lembon an danNusa Penida ada banya muaradimanfaatkan penya daran

Edisi

Hal

: klat( , ?n ragi .ra 15-

b

I

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi {ali

Edisi

Hal

: Srtr.p , 0b Vgt aa$

.b

kapal atau sampan wisatawan.Kondisi ini tidak sedikit luputdari pantauan.

Selain mengupayakan ker-jasama dengan kabupaten/kota,rencananya dengan penambahantenaga pendataan di Lembongandan Nusa Penida. Selain itu. datakunjungan wisatawan ke NusaPenida juga tergantung dari keju-juran operator travel agent yangmengajak wisatawan menikmatiLembongan dan Nusa Penida.

Data Disbudpar Klungkung,jumlah kunjungan wisatawanke Nusa Penida, dominan keLembongan, menunjukkan pen-ingkatan. Pada 2013, kunjunganwisatawan ke Lembongan, NusaPenida mencapai L85.909 orang,dan 2014 mencapai 220.757orang, dan hinggaJuli 20L5 men-capai146.465 orang.

Diperkirakan jumlah wisa-tawan ke Lembongan/NusaPenida, hingga akhir 2015melampui jumlah kunjungan2014. Padd Agustus 2015, kun-jungan wisatawan terbilangmembludak hingga ada yang tak

tertampung di Lembongan.Untuk diketahui, wisatawan

yang masuk ke Lembongan/Peni-da melalui beberapa pintu dianta-ranya di Sanur, Denpasar, Benoa,Badung Padangbai, Karangasem).Selain itu dari Gili Trawangan,NTB,. dari daratan Klungkung ter-utama dermaga Pantai Kusamba.LI ntuk menikmati keindahan alamlaut Lembongan/Nusa Penida,setiap wisatawan dikenakan re-tribusi Rp 7.000/orang.

Terkait persiapan pelaksa-naan Festival Nusa Penida II, Bu-pati Suwirta menyatakan sudahsarnpai 90 persen. Tema FestivalNusa Penida II, kata Bupati Su-wirta, Enjoy The Blue Paradise';Nusa Penida sebagai sorga biruyang memikat patut dikunjungiwisatawan. "Launching sudahkita lakukan di KementerianPariwisata beberapa waktu lalu,"kata Bupati.

Festival Penida II menekankantiga aspek yakni culture [budaya),Nature (keindahan alam) danAd venture fpetualanganJ dengananggaran Rp 855 juta. 6 k17

t--