diapositiva 1 - probolinggo
TRANSCRIPT
Pengertian Pungli
adalah pengenaan biaya ataupungutan di tempat yang seharusnya tidak ada biayasehingga dapat diartikan sebagaikegiatan memungut biaya ataumeminta uang secara paksa olehseseorang kepada pihak lain danhal tersebut merupakan sebuahpraktek kejahatan atau perbuatanpidana
Data Laporan Masuk di Ombudsman RI Tahun 2018
49%
11%
8%
7%
7%
6%
5%4% 3%
DUGAAN PUNGLI
PENDIDIKAN
PERTANAHAN
GAKKUM
ADMINDUK
CUKAI & PAJAK
KEPEGAWAIAN
PERHUBUNGAN
PERIZINAN
KESEHATAN
SUMBER: DATA OMBUDSMAN RI 2018
Penyebab Korupsi/Pungli
GONE
GREEDY(KESERAKAHAN)
OPPORTUNITY(KESEMPATAN,
KEWENANGAN)
NEED(KEBUTUHAN)
Faktor Penyebab Pungli
❖Penyalahgunaan Wewenang
❖Faktor Mental
❖Faktor Ekonomi
❖Faktor Kultural / Budaya Organisasi
❖Terbatas Sumber Daya Manusia
❖Lemahnya Sistem Kontrol dan Pengawasan oleh Atasan
Dampak Pungli
❖ Ekonomi Biaya Tinggi
❖ Rusaknya Tatanan Masyarakat
❖ Ciptakan Masalah Sosial & Kesenjangan Sosial
❖ Hambat Pembangunan
❖ Masyarakat Dirugikan
❖ Menimbulkan KetidakpercayaanMasyarakat kepada Pemerintah
CONTOH KASUS TERKAIT Pungutan liar (pungli)
DI jatim
1. Perkara An. DINA KARDINA, S.ST menerbitkan surat ijin yang bukan
kewenangannya pada staff bidang penataan dan peningkatan
kapasitas lingkungan hidup di Dinas Lingkungan Hidup dan
Kebersihan Kab. Sidoarjo → Jumlah Barang Bukti saat OTT= Rp. 25
Juta
2. Perkara An. H. KUN HIDAYAT, SE, MS.i. dan Drs. A. JUNAIDI, S.Msi
terkait pemotongan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) di
wilayah Kecamatan Kedungdung Kabupaten Sampang tahun 2016. →
Jumlah Barang Bukti saat OTT= Rp. 1,4 Milyar
3. Perkara An. NUGROHO WIDHYANTO, ST melakukan pungutan liar
(pungli) pada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan
Pertanahan Pemerintahan Kota Batu → Jumlah Barang Bukti saat
OTT= Rp. 7 Juta
4. Perkara An. CHALIDAH NAZAR Binti H. SAID ALI dan BAYU SASMITO
Seksi Pengukuran dan Pemetaan pada Kantor Pertanahan Kota
Surabaya II yang memungut dari pemohon penerbitan sertifikat tanah
→ Jumlah Barang Bukti saat OTT= Rp. 4 Juta
CONTOH KASUS TERKAIT Pungutan liar (pungli)
DI JATIM
5. Perkara An. Ir. TOTOK PRASTOWO, M.M. menerima hadiah atau fee
dari seseorang dalam pengadaan benih sebar (BR) bawang merah
pda Dinas Pertanian Kab. Nganjuk yang anggarannya bersumber dari
ABN TA 2017→ Jumlah Barang Bukti saat OTT= Rp. 220 Juta
6. Perkara An. WILDANUN MUKHOLADUN dan NUR’AENI, S.Sos, terkait
Pungutan Liar Dalam Prona Tahun 2016 Didesa Dukuhsari Kecamatan
Jabon Kabupaten Sidoarjo → Jumlah Barang Bukti saat OTT= Rp.
Nihil
7. Perkara An. AGUSTONO, SE, R. PRAYUSI SANTOSO dan ABDUL
WAHAB, DKK, terkait Pungutan Liar Retribusi Pelayanan Pasar
Porong Kab. Sidoarjo tahun 2017 → Jumlah Barang Bukti saat OTT=
Rp. 53 juta
8. Perkara An. EKO PRABOWO dan ZUMAROTUR ROSYIDAH, terkait
Pungutan Liar terhadap warga Desa Sarirogo pemohon penerbitan
sertifikat yang masuk dalam Prona anggaran 2017 → Jumlah Barang
Bukti saat OTT= Rp. 115 juta
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta warga untuk melapor ke polisi jika ada pungutan liar alias pungli saat pengurusan sertifikat tanah. Jokowi menegaskan bahwa tak ada biaya yang harus dikeluarkan saat mengurus sertifikat tanah di Badan Pertanahan Nasional. "Ya dilaporkan saja kalau memang ada itu (pungli)," kata Jokowi di Alun-Alun Kota Bekasi, Jumat (25/1/2019). Sejumlah warga mengaku harus membayar hingga Rp 2-3 juta
"Memang kesepakatan di setiap provinsinya beda-beda, karena patok harus bayar. Patok enggak mahal lah. Rp 150-an ribu," kata Jokowi. Oleh karena itu, Jokowi minta warga melapor jika memang ada yang dimintai uang hingga Rp Jutaan rupiah oleh petugas saat mengurus sertifikat tanah. "Laporkan saja, ini sudah ada anggaran dari pemerintah. Ke Saber Pungli, ke polisi, terserah. Kalau seperti ini enggak bener. Enggak bener. Ya biasalah ada oknum-oknum yang ambil manfaat dari setiap program, pasti ada," ujar Jokowi.
DOKUMENTASI POKJA PENCEGAHAN SABER PUNGLI TAHUN
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE KEPALA SEKOLAH SD
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE KOMITE SEKOLAH
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE KEPALA SEKOLAH SMP
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE KA. SEKOLAH SD & SMP
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE JUKIR $ PETUGAS PKB
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE PETUGAS PELAYANAN
DOKUMENTASI POKJA PENCEGAHAN SABER PUNGLI TAHUN
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE PETUGAS PELAYANAN KEC.
KADEMANGAN
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE PETUGAS PELAYANAN KEC.
KEDOPOK
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE PETUGAS PELAYANAN KEC.
KANIGARAN
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE PETUGAS PELAYANAN KEC.
WONOASIH
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE KETUA RT / RW
SOSIALISASI SABER PUNGLI KE KETUA RT / RW
Layanan Pengaduan
Telepon : (021)- 1500225 SMS : 081- 1500225Fax : 021- 4890966
Email: [email protected]@gmail.com
Surat: Direktur Kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Bea dan CukaiKantor Pusat Bea dan CukaiJl. Ahmad Yani By Pass - Rawamangun, Jakarta TimurJakarta – 13230
Sistem Aplikasi Pengaduan Masyarakat (SIPUMA):www.beacukai.go.id/pengaduan.html