Diagram Fasa

Pendahuluan

Diagram Fasa Zat Murni (satu Komponen)

Diagram Fasa Sistem Multikomponen

OUTLINE

Pendahuluan

Suatu bagian yang homogen dari sistem yang secara fisik berbeda dengan bagian-bagian lain dalam sistem,dan dipisahkan oleh bagian batas yang jelas.

FASA

adalah jumlah terkecil dari variabel penyusun dimana komposisi dari masing-masing fasa dapat diungkapkan pada sistemnya dalam kesetimbangan.

KOMPONEN

BACK

Diagram Fasa Zat Murni (satu Komponen)

gas

padat cair

Grs.tek.sublimasi

Grs.tek.lebur

Grs.tek.uap

7 8

651

2

P

Q

P

T

C

Gambar 1

Diagram P-T zat murni

T

T = titik tripelC = titik kritis1-P-2 = garis isoterm5-Q-6 = garis isobar3-4 = garis isoterm namun tidak dapat ditentukan apakah gas atau cair, maka disebut FLUIDA

3

4

Komponen Tunggal Hidrokarbon

gas

cair

C

60 80 0F90 100O

Gambar 2

Diagram P-T Etana murni

Garis OC adalah tempat kedudukan titik-titik tekanan uap pada berbagai temperatur.

Diatas titik kritis (709 psia dan 90 0F) fasa etana tidak dapat diketahui dengan jelas.

Tepat pada titik kritis sifat kedua fasa uap dan cair dari etana sama.

DIAGRAM P-V UNTUK ZAT MURNI

Gambar 3

Diagram P-V zat murni (isoterm T1)

P, psi

T1

cair - gas

cair

C

gas

A

B

D

V, cuft

Garis isoterm AB = Pemampatan Volume. Pemampatan dimulai dari titik A

Titik B = “Titik Embun” atau “Dew Point”

Temp. Tekanan uap = Tek Gelembung dan Tek. Embun

Penurunan volume yang lebih lanjut akan menaikkan tekanan secara drastis (CD)

Garis CD hampir sejajar garis Tekanan, krn pengurangan volume sedikit saja menyebabkan kenaikan tekanan yang tinggi.

Diagram P-V Dengan Beberapa Isotermis

PcTc

T1

T2

T3

T4

C

C

C + UU

MN

Vc

Gambar 4

Diagram P-V dengan beberapa isotermis

T1 < T2<T3<T4<Tc

Garis NC adalah “titik embun” Garis MC adalah “titik gelembung”

BACK

KRIKONDENTERM DAN KRIKONDENBAR

• Krikondenterm adalah temperatur tertinggi dimana masih terdapat fasa cair dan gas bersama-sama dalam keadaan setimbang, fasa cair tidak dapat berubah menjadi gas, begitu juga sebaliknya. Tanpa dipengaruhi tekanan.

• Krikondenbar adalah tekanan tertinggi dimana masih terdapat fasa cair dan gas bersama-sama dalam keadaan setimbang, fasa cair tidak dapat berubah menjadi gas, begitu juga sebaliknya. Tanpa dipengaruhi temperatur.

Dew point & Bubble point

Kondisi tekanan dan temperatur dimana embun pertama mulai muncul disebut sebagai titik embun.

Kondisi tekanan dan temperatur dimana gelembung mulai muncul disebut sebagai titik gelembung

DAERAH RETROGRAD

(ED) Kondensasi Retrograde didefinisikan sebagai pembentukan cairan secara isotermal pada penurunan tekanan atau secara isobar pada kenaikan temperatur.

(GH) Penguapan Retrograde adalah terbentuknya uap secara isotermis pada kenaikan tekanan atau secara isobar pada penurunan temperatur.

Teka

na

n

PC

B.P

I G C

E

J

C + U

D.P.

D

H

B

A

TC

PC

Temperatur

BACK

Diagram Fasa Minyak Berat

Tres < Tc Fluida reservoir:

15% mol cairan 85% mol oil

Cairan Reservoir : 300 API

GOR Produksi ± 500 SCF/BBL

Diagram Fasa Minyak Ringan

Tres < Tc Fluida reservoir:

60% mol gas 40% mol oil

Cairan Reservoir :50 0 API atau lebih kecil

GOR Produksi < 10.000 SCF/STB

Diagram Fasa Gas Kondensat

Tc < Tres < T krikondenterm

Fluida reservoir: 25% mol

cairan 75% mol gas

Cairan reservoir:60˚API

GOR Produksi:hingga 70.000 SCF/STB

Diagram Fasa Gas Basah

Tc < Tres < T krikondenterm

Fluida reservoir: 10% mol

cairan 90% mol gas

Cairan reservoir > 50˚API

GOR Produksi:hingga 100.000 SCF/STB

Diagram Fasa Gas Kering

Tc < Tres < T krikondenterm

Fluida reservoir: Hampir tidak

ada cairan GOR Produksi >

70.000 SCF/STB

TERIMA KASIH