diagnosis

5
DIAGNOSIS Dalam penatalaksanaan nyeri memerlukan penilaian dan usaha yang cermat untuk memahami pengalaman nyeri pasien dan mengidentifikasi kausa sehingga kausa tersebut dapat dihilangkan, apabila mungkin, hal yang pertama harus dilakukan adalah anamnesis yang teliti untuk mengenal jenis nyeri yang dialami oleh pasien. Berikut adalah data yang diperlukan untuk menilai nyeri : ( Tabel. 1. Data Esensial yang Perlu dikumpulkan untuk menilai Nyeri Karateristik Nyeri Pertanyaan untuk pasien Lokasi Dimana terasa nyeri? Apakah nyeri menyebar? Apakah nyeri di permukaan atau didalam? Cara awitan Kapan nyeari dimulai? Apakah nyeri timbul mendadak atau perlahan? Apakah ada kejadian tertentu yang tampaknya menimbulkan nyeri saat nyeri tersebut dimulai? Pola (penentuan waktu, frekuensi, durasi) Kapan nyeri timbul (pagi, siang, malam)? Seberapa sering nyeri timbul? Apakah nyerinya terus menerus atau hilang timbul?

Upload: andi-nurjannah-kaddiraja

Post on 03-Jan-2016

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

anna

TRANSCRIPT

Page 1: Diagnosis

DIAGNOSIS

Dalam penatalaksanaan nyeri memerlukan penilaian dan usaha yang cermat untuk

memahami pengalaman nyeri pasien dan mengidentifikasi kausa sehingga kausa tersebut

dapat dihilangkan, apabila mungkin, hal yang pertama harus dilakukan adalah anamnesis

yang teliti untuk mengenal jenis nyeri yang dialami oleh pasien. Berikut adalah data yang

diperlukan untuk menilai nyeri :(

Tabel. 1. Data Esensial yang Perlu dikumpulkan untuk menilai Nyeri

Karateristik Nyeri Pertanyaan untuk pasien

Lokasi Dimana terasa nyeri?

Apakah nyeri menyebar?

Apakah nyeri di permukaan atau didalam?

Cara awitan Kapan nyeari dimulai?

Apakah nyeri timbul mendadak atau perlahan?

Apakah ada kejadian tertentu yang tampaknya menimbulkan

nyeri saat nyeri tersebut dimulai?

Pola

(penentuan waktu,

frekuensi, durasi)

Kapan nyeri timbul (pagi, siang, malam)?

Seberapa sering nyeri timbul?

Apakah nyerinya terus menerus atau hilang timbul?

Seberapa lama nyeri menetap?

Faktor yang

memperberat dan

memper ringan.

Apa yang kira-kira memicu nyeri?

Apa yang menyebabkan nyeri bertambah parah? (misalnya

pergerakan atau perubahan posisi, batuk atau mengejan, minum

atau makan)

Apa yang menyebabkan nyeri berkurang (misalnya beridtirahat,

tidur, merubah posisi misalnya berdiri, duduk, berbaring atau

membungkuk, makanan atau antasid)

Kualitas Seperti apa nyeri terasa? (misalnya berdenyut, tumpul, pegal,

tajam, seperti tertusuk, perih, speerti terbakar.)

Intensitas Seberapa hebat nyerinya? (minta pasien mengukur nyeri

menggunakan skala analog visual atau verbal, sebelum dan

Page 2: Diagnosis

sesudah pengbatan)

Gejala terkait Apakah ada masalah lain yang ditimbulkan oleh nyeri ?(misalnya

anoreksia, mual, muntah, insomnia)

Efek pada gaya hidup Apakah nyaeri mengganggu aktifitas anda di rumah, pekerjaan,

atau interaksi sosial normal?

Apakah nyeri mengganggu keseharian hidup anda? (misalnya,

makan, tidur, aktivitas seksual, menyetir)

Metode untuk

mengurangi nyeri

Apa yang pernah dapat menolong mengurangi nyeri anda?

Apa yang tidak bermanfaat untuk mengurangi nyeri anda?

Setelah mendapatkan data dari anamnesis untuk menilai nyeri, untuk nyeri neuropatik

kita dapat melakukan pemeriksaan dengan menggunkan DN4 (Deouleur neuropatique 4

Question) atau LANSS Scoring (Leeds Assessment of Neuropathic Symptoms and Signs pain

scale). (2,3)

Berikut adalah DN4 (Deouleur neuropatique 4 Question) :(2)

Page 3: Diagnosis

Jika pasien memberikan jawaban positif (ya) maka diberi score 1 dan jika pasien

memberikan jawaban negatif (tidak) maka diberi score 0. Apabila pasien mendapatkan score

4 sampai 10 maka mengarah ke nyeri neuropatik.(2)

Berikut adalah LANSS Scoring (Leeds Assessment of Neuropathic Symptoms and

Signs pain scale):(3)

Page 4: Diagnosis

Jika skor yang diperoleh lebih dari 12 berarti mengarah ke nyeri neuropatik.(3)