di dalam file ini ada 2 jenis materi ibadah harian yaitu

36
Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu yang menggunakan Font yang lebih besar jumlah halamannya lebih banyak daripada font yang ukurannya lebih kecil. Keduanya memiliki isi yang sama, yang berbeda hanya ukuran font. Oleh karena itu, Bapak ibu tidak perlu mencetak keduanya tetapi silahkan memilih salah satu saja sesuai dengan keperluan bapak/ibu.

Upload: others

Post on 18-Nov-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu yang menggunakan Font

yang lebih besar jumlah halamannya lebih banyak daripada font yang ukurannya

lebih kecil. Keduanya memiliki isi yang sama, yang berbeda hanya ukuran font.

Oleh karena itu, Bapak ibu tidak perlu mencetak keduanya tetapi silahkan

memilih salah satu saja sesuai dengan keperluan bapak/ibu.

Page 2: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Langkah-langkah Mencetak dan menjilid booklet Ibadah Harian

1. Download Acrobat Reader pada computer

2. Tekan Ctrl+P atau klik icon printer

3. Klik page setup, klik paper size

4. Klik manage custom size …

5. Pilih ukuran kertas Folio/HVS/F4

6. Pilih Landscape

7. Pilih Page pada halaman yang akan dicetak, ketik 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 18, 20, 22 untuk font besar dan 25,

27, 29, 31, 33, 35 untuk font kecil

8. Pilih print

9. Setelah selesai selanjutnya balikkan kertas dan masukkan ke tempat kertas

10. Tekan Ctrl+P atau klik icon printer

11. Klik page setup, klik paper size

12. Klik manage custome size …

13. Pilih ukuran kertas Folio/HVS/F4

14. Pilih Landscape

15. Pilih Page pada halaman yang akan dicetak, ketik 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, 19, 21, 23 untuk font besar dan 26,

28, 30, 32, 34, 36 untuk font kecil

16. Pilih print

17. Urutkan bahan IH yang telah dicetak berdasarkan no halaman

18. Lipat materi tersebut di tengah dan jilid materinya.

Page 3: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

FONT BESAR

Page 4: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 5: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 6: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 7: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 8: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 9: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 10: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 11: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 12: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 13: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 14: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 15: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 16: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 17: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 18: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 19: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 20: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 21: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 22: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 23: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu
Page 24: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

FONT KECIL

Page 25: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

PENJELASAN MENGGUNAKAN MATERI IBADAH HARIAN

Pengantar Ibadah: Di dalam bagian ini, Anda diharapkan untuk membaca ayat sebagai pengantar untuk masuk di dalam Ibadah Harian.

Waktu Teduh Awal: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda memfokuskan hati dan pikiran Anda kepada Tuhan dengan tuntunan dari ayat di dalam Pengantar Ibadah.

Pujian Kepada Tuhan: Pilihlah lagu pujian yang Anda ketahui yang dapat mendekatkan diri Anda kepada Tuhan.

Bacaan Alkitab: Bacalah ayat yang tersedia dengan tidak terburu-buru sambil direnungkan. Jika diperlukan Anda dapat membacanya lebih dari satu kali sampai Anda menangkap pesan Firman Tuhan tersebut.

Pengantar untuk Renungan: Bagian ini merupakan pengantar bagi Anda di dalam merenungkan Firman Tuhan yang telah Anda baca sebelumya.

Pertanyaan untuk Direnungkan: Bagian ini bertujuan untuk menolong Anda di dalam merenungkan esensi dari Firman Tuhan yang telah Anda baca beserta penerapannya.

Doa Menanggapi Bacaan Alkitab: Bacalah doa ini sebagai respon Anda terhadap renungan Firman Tuhan yang telah Anda lakukan. Anda juga dapat berdoa dengan menggunakan kata-kata Anda sendiri selama doa yang Anda panjatkan sesuai dengan renungan yang telah Anda lakukan.

Doa Bapa Kami: Di dalam bagian ini, Anda didorong untuk mengucapkan Doa Bapa Kami sebagai doa yang langsung diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Isi Doa Bapa Kami itu sendiri sangatlah kaya sehingga menolong kita untuk mengerti bagaimana berdoa yang benar.

Pengakuan Iman Rasuli: Bagian ini bertujuan untuk mengingatkan Anda tentang ringkasan pokok-pokok iman Kristen yang Anda percayai. Pengakuan Iman Rasuli juga akan menjadi pedoman bagi Anda agar Anda tidak diombang-ambingkan oleh ajaran-ajaran yang menyesatkan.

Doa Syafaat: Di dalam bagian ini, Anda didorong untuk berdoa bagi bangsa dan negara, orang-orang di dalam keluarga Anda dan juga orang-orang yang perlu Anda doakan.

Waktu Teduh Akhir: Waktu teduh ini merupakan saat dimana Anda meneduhkan hati di hadapan Tuhan untuk mengakhiri Ibadah.

Leksionari: Bagian ini merupakan panduan bagi Anda untuk membaca seluruh Alkitab dalam satu tahun secara kronologis berdasarkan Victory Bible Reading Plan.

Ibadah Harian adalah rangkaian ibadah pribadi sepanjang hari yang dilakukan dengan sengaja dalam waktu-waktu tertentu. Di dalam ibadah Harian, setiap orang didorong untuk berhenti sejenak, melambatkan tempo dan berfokus kepada Tuhan Yesus. Inti dari Ibadah harian adalah memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan dan berada bersama Tuhan.

Tujuan Ibadah Harian adalah untuk menciptakan ritme atau irama yang memampukan Anda untuk menghentikan kegiatan pada waktu-waktu yang ditentukan sepanjang hari supaya dapat bersama-sama dengan Tuhan. Melalui Ibadah harian, Anda akan menyadari kehadiran Allah dan bersekutu dengan Dia sepanjang hari sehingga menciptakan suatu keakraban yang nyaman dan berkelanjutan dalam hadirat Allah. Intisari dari kekristenan adalah relasi yang akrab dengan Tuhan.

Dengan Melakukan Ibadah Harian secara teratur maka Anda sedang membangun relasi yang akrab dengan Tuhan dan semakin mengenal Tuhan. Hal inilah yang membuat Anda tetap kuat dan bertindak meskipun sedang mengalami masa-masa sulit (Daniel 11:32b). Dengan memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan maka Anda memiliki hidup yang produktif, doa yang efektif, dan hidup yang mempermuliakan Tuhan.

IHIBADAH HARIAN

EDISI 29 JULI - 04 AGUSTUS

Page 26: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

PENGAKUAN IMAN RASULI

Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa,Khalik langit dan bumi. Dan kepada Yesus Kristus,Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kitaYang dikandung daripada Roh Kudus,lahir dari anak dara Maria. Yang menderita sengsaradi bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut.Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang matiNaik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang Mahakuasa,Dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati. Aku percaya kepada Roh Kudus, gereja yang kudus dan am,persekutuan orang kudus, pengampunan dosa, kebangkitan tubuh;dan hidup yang kekal. Amin

DOA BAPA KAMI

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mudi bumi seperti di sorga.Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnyadan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuniorang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat.[Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaansampai selama-lamanya. Amin.]

1

DOA MEMOHON RAHMAT TUHAN

Yesus, Anak Domba Allah, kasihanilah kamiYesus, Anak Domba Allah, kasihanilah kamiYesus, Anak Domba Allah, berilah kami damai-Mu

Sinarilah hamba-Mu dengan wajah-Mu, dan ajarkanlah ketetapan- ketetapan kepadaku. (Mazmur 119:135)

Seorang pemimpin yang efektif adalah pribadi yang bersikap peduli terhadap keadaan dari orang-orang yang dipimpinnya. Acapkali seorang pemimpin karena merasa dirinya sangat penting maka ia hanya mampu melihat kepada dirinya sendiri dan memuja keberhasilan yang telah ia capai. Alhasil, ia tidak lagi memiliki kepekaan terhadap keadaan di sekitarnya dan bersikap tidak peduli terhadap orang-orang yang ia pimpin. Suatu sikap yang keliru dan yang akan mengakibatkan keterpurukan. Sebaliknya seorang pemimpin yang efektif akan senantiasa bersikap peka terhadap situasi dari lingkungannya sehingga ia mampu menghayati keadaan dari orang-orang yang berada di bawah kepemimpinannya.

Sudahkah Anda bersikap peduli terhadap keadaan dari orang-orang di sekitar Anda? Apakah yang telah Anda lakukan sebagai wujud dari kepedulian Anda tersebut?

Tuhan, berikan aku hati yang peka terhadap keadaan sekitarku. Sebagaimana hati-Mu dipenuhi dengan kasih demikianlah penuhilah hatiku dengan belas kasihan-Mu. Supaya dengan demikian aku hidup mencerminkan pikiran dan perasaan-Mu terhadap semua orang yang ada di sekitarku. Sebab untuk itulah Engkau telah memanggil diriku menjadi pengikut-Mu, yaitu supaya aku hidup meneladani jejak-jejak hidup-Mu. Sebaliknya dari hidup hanya bagi diriku sendiri, aku harus hidup untuk memuliakan nama-Mu dan menjadi berkat bagi sesamaku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

04 AGUSTUSIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-22-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 22:1-4

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Kepemimpinan yang efektif seperti itulah yang dapat kita lihat di dalam diri nabi Yesaya. Sebagaimana yang dicatat di dalam Yesaya 22, di situ ia mengutarakan tentang masa depan yang akan dialami oleh bangsa Yehuda. Yaitu berbagai penderitaan akan dialami oleh umat Allah ketika mereka melupakan Tuhannya. Sebagai tanggapan Yesaya berkata: “Buanglah mukamu terhadap aku, biarkanlah aku menangis dalam kepahitan.” Hal ini menunjukkan bahwa ia dapat menghayati penderitaan yang akan dialami oleh umat yang ia layani tersebut. Itulah ciri dari seorang pemimpin yang efektif. Yaitu ia bersikap peduli terhadap keadaan dari orang-orang yang dipimpinnya.

Dengan hati yang bersyukur kepada-Mu aku menyerahkan semua yang telah kukerjakan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. Engkau telah melindungi diriku daripada yang jahat dan menghindarkan diriku dari pencobaan. Dengan kasih setia-Mu Engkau menyertai diriku dan menolong diriku agar mampu mengerjakan tugas dan tanggung jawabku. Dengan kemurahan-Mu Engkau memberkati jerih lelahku. Dengan sabar Engkau telah menuntun diriku agar berjalan di jalan-jalan-Mu. Sungguh besar kebaikan-Mu bagi hidupku. Dengan berharap kepada-Mu aku menyongsong masa depanku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Penolongku, aku berdoa. Amin.

Page 27: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Supaya jiwaku menyanyikan mazmur bagi-Mu dan jangan berdiam diri. TUHAN, Allahku, untuk selama-lamanya aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu. (Mazmur 30:13)

Kasih Tuhan tidaklah terbatas, sehingga pribadi yang dipandang remeh oleh manusia tetap berharga di mata-Nya. Pada umumnya manusia menilai orang lain berdasarkan keadaan lahiriah yang bersangkutan. Orang yang kaya, berkedudukan tinggi dan ternama cenderung akan lebih diperhatikan dibandingkan orang-orang yang lebih sederhana. Namun tidak demikian halnya dengan Tuhan. Kasih-Nya sedemikian luasnya sehingga Ia menghargai manusia bukan menurut keadaan lahiriahnya. Oleh karena itu orang-orang yang sederhana dan dipandang sepele oleh orang lain tidak diabaikannya. Di dalam kasih-Nya Ia menerima semua orang tanpa mempedulikan tingkat sosial dari yang bersangkutan.

Berhargakah diri Anda di mata Tuhan? Apakah alasan dari jawaban Anda tersebut?

Tuhan, bukan saja kebangkitan-Mu membuktikan kuasa-Mu tidak terbatas tetapi juga bahwasanya kasih-Mu melampaui segala keadaan. Di dalam kasih-Mu Engkau bersedia menerima semua orang tanpa memandang status sosial maupun keadaan jasmaniah yang bersangkutan. Di dalam kasih-Mu itu Engkau mengangkat diriku dari jurang kebinasaan dan memulihkan harkat hidupku seperti rencana-Mu. Aku manusia yang hidup dalam kesia-siaan dan telah terpuruk di dalam kehinaan Engkau selamatkan dari kebinasaan. Engkau membentangkan hari esok yang baru bagi hidupku. Aku bersyukur untuk semuanya itu.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: Matius 28 Mazmur 28 Yesaya 9-10

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

29 JULIIBADAH PAGI05.00-08.00

-2-

BACAAN ALKITAB: Matius 28:5-7

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Penghargaan Tuhan terhadap orang-orang yang sederhana ini dapat dilihat dalam peristiwa kebangkitan-Nya. Sebagaimana yang dicatat dalam Matius 28 para perempuanlah yang menjadi orang-orang pertama yang mendengar kabar tentang kebangkitan-Nya tersebut. Padahal di dalam budaya orang Yahudi pada zaman itu perempuan dipandang sebagai warga kelas dua. Namun justru kepada merekalah Ia melalui malaikat-Nya menyampaikan berita bahwa diri-Nya telah bangkit dari kematian sebelum hal tersebut diwartakan kepada para rasul-Nya. Hal ini menunjukkan bahwa pribadi yang dipandang remeh oleh orang lain, seperti para perempuan itu, tetaplah berharga di pemandangan-Nya.

Dengan mengandalkan kasih-Mu aku memasuki hari yang baru ini dalam pengharapan kepada-Mu. Aku percaya hidupku berharga di mata-Mu. Oleh karena itu peliharalah diriku seperti biji mata-Mu sendiri. Lindungilah aku daripada yang jahat dan tuntunlah diriku di jalan kehidupan. Berkatilah semua yang kukerjakan sebagaimana Engkau menjadikan diriku berkat bagi orang-orang di sekitarku. Pakailah hidupku untuk memuliakan nama-Mu sehingga hidupku merupakan persembahan yang berkenan di hati-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

2 Ujilah aku, ya TUHAN, dan cobalah aku; selidikilah batinku dan hatiku. 3 Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu, dan aku hidup dalam kebenaran-Mu. (Mazmur 26:2, 3)

9 Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya! 10 Takutlah akan Tuhan, hai orang-orang yang kudus, sebab tidak berkekurangan orang yang takut akan Dia! 16 Mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar dan telinga-Nya kepada teriak mereka minta tolong. (Mazmur 34:9-10, 16)

Tuhan, aku bersyukur karena kebaikan-Mu bukan hanya dapat diceritakan tetapi terlebih lagi dapat kualami di dalam hidupku. Tak pernah Engkau membiarkan diriku berkekurangan, dan tak pernah Engkau mengabaikan doa permohonan yang kunaikkan kepada-Mu. Engkau selalu mendengar seruanku dan mengulurkan tangan-Mu untuk menolong diriku tepat pada waktunya. Engkau menguatkan diriku di saat aku lemah dan menyelamatkan diriku dari bahaya yang mengancam hidupku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

04 AGUSTUSIBADAH SIANG12.00 - 14.00

-21-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 34:9-10, 16

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Aku menyadari bahwa hidupku ada di dalam rancangan-Mu, dan rencana-Mu tidak pernah gagal. Semua yang Engkau pikirkan selalu baik bagi umat-Mu. Oleh sebab itu aku tidak merasa takut di dalam menjalani hidupku ini karena tangan-Mu senantiasa menggenggam diriku. Ya Tuhan, tolonglah diriku agar aku dapat mengerjakan tugas dan tanggung jawabku di dalam keberhasilan. Kepada-Mu aku berharap dan di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku yang limpah dengan kebaikan, aku berdoa. Amin.

Page 28: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Kiranya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah; kiranya bang-sa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu. (Mazmur 67:4)

6 Terpujilah TUHAN, karena Ia telah mendengar suara permohonanku. 7 TUHAN adalah kekuatanku dan perisaiku; kepada-Nya hatiku percaya. Aku tertolong sebab itu beria-ria hatiku, dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya. (Mazmur 28:6, 7)

Tuhan, oleh karena anugerah-Mu Engkau bersedia mendengar dan menjawab doa-doaku. Telinga-Mu selalu terbuka terhadap seruan umat-Mu dan tangan-Mu selalu siap diulurkan untuk menjawab permohonan dari anak-anak-Mu. Bagaikan seorang bapa yang menaungi anak-anaknya demikianlah Engkau melindungi diriku. Karena sesungguhnya Engkaulah kekuatan dan perisaiku. Di dalam perlindungan-Mu aku berteduh.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

29 JULI IBADAH SIANG12.00 - 14.00

-3-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 28:6, 7

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Kembali aku menyerahkan hidupku di sepanjang hari yang sedang kulalui ini ke dalam tangan-Mu. Tolonglah diriku agar mampu mengisi waktuku dengan pikiran, perbuatan dan perkataan yang berkenan kepada-Mu. Izinkan aku mengalami kebaikan-Mu sehingga hatiku beria-ria dan mulutku penuh dengan nyanyian syukur kepada-Mu. Supaya dengan demikian orang dapat melihat betapa baiknya Engkau, ya Tuhan, kepada umat-Mu. Sehingga merekapun akan datang untuk menyembah diri-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan yang limpah dengan anugerah, aku berdoa. Amin.

Kasih setia-Mu, ya TUHAN, kiranya menyertai kami, seperti kami berharap kepada-Mu. (Mazmur 33:22)

Iman yang sejati tidak akan goyah oleh kesukaran, namun justru akan semakin kokoh di tengah tantangan. Itulah yang membedakan antara iman yang sejati dengan yang semu. Orang yang hidup di dalam iman yang semu, ketika mengalami masa yang sukar, akan berputus asa. Artinya iman yang bersangkutan akan menjadi kedodoran. Sebaliknya orang yang hidup di dalam iman yang sejati, ketika menghadapi masa yang sulit, justru akan memperteguh penyerahan dirinya kepada Tuhan. Sebagai akibat, kesukaran malahan akan menjadi pintu yang membawa dirinya untuk semakin mendekat kepada Tuhan. Dengan kata lain, kesukaran akan menumbuhkan iman yang bersangkutan.

Menurut Anda, apakah Anda hidup di dalam iman yang sejati atau justru yang semu? Apakah yang menjadi alasan dari jawaban Anda tersebut?

Tuhan, Engkau adalah pribadi yang senantiasa dapat diandalkan. Kasih, kuasa, hikmat dan kesetiaan-Mu tidak pernah berubah untuk selama-lamanya. Di setiap saat tak pernah Engkau meninggalkan diriku. Engkau selalu menolong diriku tepat pada waktunya. Engkau mengatur segala perkara di dalam kedaulatan-Mu. Oleh sebab itu, ya Tuhan, tolonglah diriku untuk semakin bertumbuh di dalam iman dan semakin bertambah kokoh di dalam pengharapan kepada-Mu. Karena sesungguhnya Engkau menjamin �irman-Mu dan tidak satupun rencana-Mu yang akan gagal.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: 2Tesalonika 1 Mazmur 34 Yesaya 21-22

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

04 AGUSTUSIBADAH PAGI05.00-08.00

-20-

BACAAN ALKITAB: 2Tesalonika 1:3, 4

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Bahwasanya iman yang sejati akan bertambah teguh di tengah masa yang sukar itulah yang dikemukakan rasul Paulus di dalam 2Tesalonika 1. Di situ ia menulis bahwa walaupun jemaat di Tesalonika menghadapi penganiayaan dan penderitaan namun iman mereka semakin bertambah dan kasih mereka seorang akan yang lain bertambah kuat. Berarti tantangan dan kesulitan yang mereka hadapi tidak mengakibatkan iman mereka menjadi surut, sebaliknya semakin bertambah teguh. Itulah iman yang sejati. Iman yang seperti itu membuat Paulus selalu mengucap syukur kepada Allah. Singkat kata, iman yang sejati tidak akan goyah oleh karena kesulitan, namun bertambah kokoh di tengah kesukaran.

Mengawali hari ini aku menyerahkan hidupku ke dalam tangan-Mu. Tuntunlah diriku dengan hikmat-Mu dan sertailah diriku dengan kasih setia-Mu. Engkau tidak pernah tersesat dan tak akan pernah menyesatkan siapapun juga. Oleh sebab itu tuntunan-Mu dapat kuandalkan. Kesetiaan-Mu tetap untuk selama-lamanya dan tak pernah Engkau meninggalkan anak-anak-Mu. Oleh sebab itu di dalam naungan-Mu aku merasa aman dan hatiku limpah dengan damai sejahtera. Berkatilah semua yang kukerjakan dan kiranya semuanya itu menyenangkan hati-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa. Amin.

Doa Bapa Kami

Page 29: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

WAKTU TEDUH, meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

Buatlah jiwa hamba-Mu bersukacita, sebab kepada-Mulah, ya Tuhan, kuangkat jiwaku. (Mazmur 86:4)

Kedatangan Kristus ke dunia memberi pengharapan bagi orang yang hidup tanpa pengharapan. Tak sedikit orang yang melewati kehidupannya di dunia ini tanpa sanggup memandang jauh ke depan, alias ia hidup di dalam keadaan tanpa pengharapan. Besarnya persoalan yang menindas dirinya dan yang berada di luar kemampuannya untuk mengatasinya mengakibatkan orang tersebut hidup di dalam keputusasaan. Namun Kristus datang untuk memerdekakan manusia dari beban kehidupan yang ditanggungnya. Oleh karena itu setiap orang yang percaya kepada-Nya dapat memandang masa depan tanpa was-was ataupun keputusasaan.

Patutkah Anda hidup memandang masa depan dalam keputusasaan? Mengapa demikian?

Tuhan, Engkaulah terangku yang memberikan pengharapan bagi jiwaku. Di kala semua yang ada di sekitarku serba gelap dan kelam, terang-Mu tetap bercahaya dan tak menjadi pudar. Kasih-Mu tetap untuk selama-lamanya, kuasa-Mu tidak pernah berubah dan kesetiaan-Mu turun-temurun. Kepada-Mu aku berharap dan tak pernah Engkau mengecewakan diriku. Pada-Mu terdapat damai sejahtera, keadilan dan kebenaran. Di dalam Engkau, ya Tuhan, aku dapat memandang hari esok tanpa ragu maupun gentar. Engkau yang menjamin masa depanku dan jaminan-Mu kokoh untuk selama-lamanya.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

29 JULIIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-4-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 9:1, 5-6

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Dampak dari kedatangan Kristus ke dunia itulah yang dinubuatkan di dalam Yesaya 9. Di situ ditulis tentang bangsa yang berjalan di dalam kegelapan. Sebagaimana layaknya orang yang berada di dalam kegelapan mereka tak dapat melihat apa yang ada di hadapannya. Itulah gambaran dari orang yang hidup di dalam keputusasaan oleh karena beratnya persoalan. Sedangkan di situ Kristus, Sang Raja Damai, digambarkan seperti terang yang besar yang menyinari orang yang berada di dalam kekelaman. Artinya kedatangan Kristus di dunia menghapuskan kegelapan. Sehingga dengan demikian orang yang berputus asa sekarang dapat hidup di dalam pengharapan.

Dengan hati yang penuh syukur kepada-Mu aku berterima kasih untuk tuntunan dan penyertaan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Sungguh Engkau adalah Bapa yang Kekal bagi hidupku. Di segala keadaan tak pernah Engkau membiarkan diriku berjalan seorang diri, namun Engkau senantiasa memegang hidupku dengan kesetiaan-Mu. Dengan hikmat-Mu Engkau menunjukkan jalan kebenaran dan kehidupan bagi diriku. Ke dalam tangan-Mu aku menyerahkan hidup dan masa depanku. Genapilah rencana-Mu dalam hidupku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

Lepaskanlah aku dan luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu, sendengkanlah telinga-Mu kepadaku dan selamatkanlah aku! (Mazmur 71:2)

Pengharapan kepada siapapun atau apapun juga, selain kepada Tuhan, akan berakhir dalam kekecewaan. Tuhan adalah pribadi yang kasih, kuasa, hikmat dan kesetiaan-Nya tidak terbatas dan tidak pernah berubah. Itu sebabnya bukan saja Ia sanggup melakukan segala perkara, janji-janji-Nya juga dapat diandalkan. Tetapi tidak demikian halnya dengan apapun dan siapapun yang selain daripada Tuhan. Semua itu, antara lain yaitu manusia, harta, maupun kedudukan bersifat terbatas dan mudah berubah-ubah. Sehingga bila kita mengandalkan Tuhan dan kita tidak akan dikecewakan-Nya, maka bila kita menaruhkan harapan kita kepada siapapun atau apapun selain Tuhan kita akan mengalami kekecewaan.

Apakah ada yang Anda harapkan dan banggakan di dalam hidup Anda? Apakah bukti dari jawaban Anda tersebut?

Tuhan, aku mengakui bahwa tak jarang aku lebih berharap kepada manusia daripada diri-Mu. Aku lebih banyak memuji-muji manusia, termasuk memuji diriku sendiri, dibandingkan membanggakan nama-Mu. Padahal sesungguhnya kemampuan manusia adalah terbatas dan kesetiaannya tidak dapat diandalkan. Sedangkan Engkau adalah pribadi yang mulia dan yang patut diandalkan di dalam segala keadaan. Tuhan, ampunilah diriku atas sikapku yang mengabaikan diri-Mu ini. Baharuilah hidupku dan tolonglah aku untuk mengutamakan diri-Mu lebih dari semua yang lain.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

03 AGUSTUSIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-19-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 20:5, 6

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Bahwasanya orang yang mengandalkan apapun juga selain daripada Tuhan akan mengalami kekecewaan itulah yang dinubuatkan di dalam Yesaya 20. Di situ dicatat �irman Allah yang disampaikan melalui nabi Yesaya tentang Mesir dan Etiopia. Kedua bangsa ini, dan bukan Tuhan, yang diandalkan oleh umat Allah sebagai pelindung mereka. Allah berkata bahwa Mesir dan Etiopia yang dibanggakan oleh umat-Nya itu akan ditaklukkan oleh Asyur. Sehingga sebagai akibat, umat-Nya yang mengandalkan merekapun tidak akan luput dari penjajahan Asyur. Dengan kata lain, karena umat-Nya bukan berharap kepada Allah, tetapi kepada manusia, maka mereka akan mengalami kekecewaan.

Aku berterima kasih kepada-Mu karena di dalam segala keadaan Engkau masih juga bersedia menyertai dan menuntun hidupku di sepanjang hari ini. Sungguh besar anugerah-Mu bagi diriku. Engkau berbuat baik kepada diriku padahal sesungguhnya aku tidak layak untuk mengalaminya. Engkau memberkati hidupku walaupun sesungguhnya aku tidak pantas untuk menerimanya. Ke dalam kemurahan dan kasih setia-Mu itu aku mempercayakan hari esokku. Aku yakin rencana-Mu yang indah bagi hidupku tidak akan pernah gagal, dan Engkau akan menggenapinya tepat pada waktunya. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

Page 30: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi. (Mazmur 73:25)

Pengikut Kristus adalah orang yang hidup di dalam iman, kasih dan pengharapan kepada-Nya. Perbedaan antara orang yang mengikut Kristus dengan mereka yang tidak mengikut Dia bukanlah sekadar dari cara berpakaian, kosakata yang digunakan maupun kebiasaan yang mereka lakukan. Sebab bisa saja seseorang mengenakan pakaian, mengucapkan kosakata dan melakukan kebiasaan yang umum dari warga gereja padahal yang bersangkutan tidaklah sungguh-sungguh mengikut Kristus. Ciri dari seorang pengikut Kristus yang sejati adalah beriman kepada Kristus, mengasihi Kristus, dan menaruhkan harapannya kepada Kristus. Kesemuanya itulah yang menjadi motivasi dari kehidupannya.

Sudahkah Anda sungguh-sungguh hidup sebagai pengikut Kristus? Apakah tandanya?

Tuhan, aku bersyukur karena kasih, iman dan pengharapan kepada-Mu tidak akan pernah mengecewakan. Semua yang ada di dunia ini tidaklah abadi, sehingga apabila aku mengasihinya sesungguhnya aku sama dengan mengasihi hal yang hampa. Demikian pula semua yang ada di dunia ini tidaklah dapat diandalkan, sehingga apabila aku mempercayai dan mengharapkannya pastilah aku akan dikecewakan. Tetapi tidak demikian halnya dengan diri-Mu. Engkau abadi dan dapat diandalkan. Oleh sebab itu kasih, iman serta pengharapan kepada-Mu tidak akan pernah berakhir di dalam kekecewaan.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: 1Tesalonika 1 Mazmur 29 Yesaya 11-12

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

30 JULIIBADAH PAGI05.00-08.00

-5-

BACAAN ALKITAB: 1Tesalonika 1:2, 3

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Ketiga ciri dari pengikut Kristus itulah yang disebutkan oleh rasul Paulus di dalam 1Tesalonika 1. Di dalam pembukaan dari suratnya kepada jemaat di Tesalonika tersebut rasul Paulus menyebut bahwa ia selalu mengingat pekerjaan iman, usaha kasih dan ketekunan pengharapan mereka kepada Yesus Kristus. Ketiga hal tersebutlah yang memotivasi semua yang dikerjakan dan diusahakan dengan tekun oleh jemaat di Tesalonika. Artinya kehidupan mereka sehari-hari adalah atas dasar iman, kasih dan pengharapan mereka kepada Yesus sebagai Tuhan. Hal ini menunjukkan bahwa ketiga hal tersebutlah yang menjadi tanda dari seorang pengikut Kristus.

Di dalam kasih, iman dan pengharapan itu pulalah aku menyerahkan hidupku kepada-Mu di sepanjang hari ini. Mengawali semua kegiatan yang akan kukerjakan pada hari ini aku memohon penyertaan dan tuntunan-Mu. Bimbinglah diriku di jalan-Mu yang benar, dan mampukanlah aku untuk mengerjakan tugas dan tanggung jawabku sebagaimana seharusnya. Berkatilah jerih lelahku dan jadikanlah itu berhasil. Pakailah diriku menjadi alat-Mu yang menyalurkan kasih dan kebenaran-Mu bagi lingkungan di sekelilingku. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

1 Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya TUHAN! 2 Tuhan, dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian kepada suara permohonanku. (Mazmur 130:1, 2)

18 Sesungguhnya, mata TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya, 19 untuk melepaskan jiwa mereka dari pada maut dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan. (Mazmur 33:18, 19)

Tuhan, aku percaya bahwa di dalam situasi apapun juga dan di manapun aku berada sesungguhnya mata-Mu selalu tertuju kepadaku. Di saat aku mengalami persoalan dan harus menghadapi tantangan Engkau tetap menyertai diriku. Kalaupun orang melupakan dan meninggalkan diriku, Engkau dengan kasih setia-Mu yang tidak berkesudahan itu akan tetap bersama denganku untuk selama-lamanya. Aku tidak perlu merasa takut sebab Engkaulah yang melepaskan aku dari maut dan memelihara hidupku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

03 AGUSTUSIBADAH SIANG12.00 - 14.00

-18-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 33:18, 19

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Terima kasih, Tuhan, karena Engkau telah menyertai diriku sampai kepada saat ini dan tidak akan pernah meninggalkan hidupku sampai selama-lamanya. Aku bersyukur karena Engkau telah ikut campur tangan di dalam setiap hal yang kukerjakan dan menolong diriku agar mampu mengatasi setiap kesulitan yang kuhadapi. Ya Tuhan, ajarlah diriku agar selalu hidup takut kepada-Mu dan berikanlah kepada diriku hikmat untuk membuat keputusan-keputusan yang benar. Supaya dengan demikian aku dapat hidup untuk memuliakan nama-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Gembala hidupku, aku berdoa. Amin.

Page 31: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Tinggikanlah TUHAN, Allah kita, dan sujudlah menyembah kepada tumpuan kaki-Nya! Kuduslah Ia! (Mazmur 99:5)

1 Mazmur Daud. Kepada TUHAN, hai penghuni sorgawi, kepada TUHAN sajalah kemuliaan dan kekuatan! 2 Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, sujudlah kepada TUHAN dengan berhiaskan kekudusan! (Mazmur 29:1, 2)

Ya Tuhanku, Engkau sajalah yang layak menerima segala pujian, hormat dan kemuliaan. Sebab di seluruh alam semesta ini tidak ada yang sama dengan diri-Mu. Engkau mulia, agung, kudus dan limpah dengan kasih setia. Aku memuji dan menyembah Engkau dengan rasa kagum dan hormat kepada-Mu. Aku menyadari bahwasanya kalau aku boleh datang menghadap takhta-Mu yang kudus hal itu hanyalah karena anugerah-Mu yang besar bagi diriku. Aku bersyukur kepada-Mu karena kebaikan-Mu yang sangat besar dan yang melampaui batas akalku untuk mencernanya.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

30 JULIIBADAH SIANG12.00 - 14.00

-6-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 29:1, 2

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Tuhan, aku menyerahkan hidupku ke dalam tangan-Mu. Jadilah kehendak-Mu di dalam hidupku, karena aku yakin rencana-Mu selalu yang terindah bagi diriku. Tuntunlah aku agar senantiasa berjalan di jalan-jalan-Mu. Tolonglah diriku agar semua yang kupikirkan, kerjakan dan ucapkan di sepanjang hari ini memuliakan nama-Mu. Jauhkanlah diriku dari semua yang jahat dan lindungilah aku dari semua pencobaan. Di dalam kemurahan-Mu aku berlindung dan di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Rajaku, aku berdoa. Amin.

Biarlah bergirang dan bersukacita karena Engkau semua orang yang mencari Engkau; biarlah mereka yang mencintai keselamatan dari pada-Mu selalu berkata: "Allah itu besar!" (Mazmur 70:5)

Jangan biarkan keadaan sekitar kita yang mempengaruhi, namun keputusan kitalah yang harus menentukan keadaan hati kita. Pada umumnya kehidupan orang sangatlah terpengaruh oleh keadaan di sekitar dirinya. Apabila semuanya berjalan dengan lancar maka ia akan merasa bergembira. Sebaliknya bila keadaan berlangsung dengan sukar maka ia akan hidup di dalam keputusasaan. Tetapi tidak demikian halnya bagi pengikut Kristus. Yang bersangkutan hidup dengan bergantung kepada Tuhan yang kasih dan kuasa-Nya tidak pernah berubah. Sehingga kalaupun keadaan tidak seperti yang ia harapkan tetap sukacita di dalam dirinya tidak akan pernah berkurang.

Selama ini, apakah yang menentukan keadaan hati Anda? Mengapa Anda menjawab seperti demikian?

Tuhan, Engkaulah sumber sukacita yang tidak pernah surut di dalam hidupku. Apapun yang terjadi di sekitarku kasih, kuasa, hikmat dan kesetiaan-Mu tetap untuk selama-lamanya. Oleh sebab itu apabila aku hidup bersandar kepada-Mu maka situasi di sekelilingku tidak akan dapat mempengaruhi kondisi hatiku. Oleh karena itu aku mengambil keputusan untuk senantiasa bersukacita, bergantung kepada kasih-Mu melalui doa dan mengucap syukur kepada-Mu dalam segala hal. Aku yakin orang yang berharap kepada-Mu tidak akan pernah Engkau kecewakan.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: 1Tesalonika 5 Mazmur 33 Yesaya 19-20

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

03 AGUSTUSIBADAH PAGI05.00-08.00

-17-

BACAAN ALKITAB: 1Tesalonika 5:16-18

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Di dalam 1Tesalonika 5 rasul Paulus mengemukakan bahwa keadaan hati dari pengikut Kristus haruslah ditentukan oleh keputusan yang bersangkutan. Di situ ia menyebut bahwa umat Tuhan haruslah hidup di dalam sukacita, doa dan bersyukur. Ia berkata bahwa ketiga hal itu haruslah berlangsung secara “senantiasa,” “tetap” dan “dalam segala hal.” Ketiga kondisi tersebut menunjukkan bahwa keadaan hati dari pengikut Kristus tidaklah seharusnya terpengaruh oleh keadaan sekitar mereka. Apapun yang terjadi mereka harus mengambil keputusan bahwa mereka akan “senantiasa bersukacita,” “tetap berdoa,” dan “mengucap syukur dalam segala hal.”

Pagi hari ini kembali aku datang kepada-Mu dengan mengucap syukur karena kasih-Mu yang tidak berkesudahan atas hidupku. Aku percaya hari ini kembali aku akan mengalami kebaikan-kebaikan-Mu yang tidak pernah berkesudahan itu. Oleh karena itu dengan berharap kepada-Mu aku memohon agar Engkau menuntun hidupku serta menyertaiku. Bimbinglah diriku untuk berjalan di dalam kehendak-Mu. Sertailah diriku dengan Roh Kudus-Mu agar supaya dengan demikian aku dapat hidup untuk memuliakan nama-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

Page 32: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

11 Biarlah langit bersukacita dan bumi bersorak-sorak, biarlah gemuruh laut serta isinya, 12 biarlah beria-ria padang dan segala yang di atasnya, maka segala pohon di hutan bersorak-sorai. (Mazmur 96:11, 12)

Kualitas seorang pemimpin sangatlah ditentukan oleh kebugaran rohani yang bersangkutan. Kita memahami bahwa kesehatan seseorang akan sangat mempengaruhi produktivitas dirinya. Apabila kesehatan jasmaninya terganggu maka tentulah sukar bagi orang tersebut untuk bekerja secara maksimal. Tetapi juga perlu dipahami bahwa manusia bukanlah sekadar makhluk jasmaniah belaka. Yang benar, ia adalah makhluk rohaniah yang hidup di dalam tubuh jasmaniah. Oleh sebab itu kinerja maupun kualitas kepemimpinan seseorang bukan hanya ditentukan oleh kesehatan jasmaniahnya, tetapi juga oleh kebugaran rohaniah dari yang bersangkutan.

Bagaimanakah kebugaran rohani Anda saat ini? Bagaimana Anda dapat mengetahui hal tersebut?

Ya Tuhan, sertai dan penuhilah diriku senantiasa dengan Roh-Mu. Berikan kepadaku roh hikmat, pengertian, nasihat, keperkasaan dan roh pengenalan serta takut kepada-Mu. Sebab hanya dengan demikian barulah kehidupan rohaniku akan bugar, sehingga diriku akan menjadi produktif serta membawa pengaruh yang positif terhadap lingkunganku. Bawalah diriku untuk senantiasa dekat dengan diri-Mu. Supaya dengan demikian hidupku bagaikan pohon yang ditanam di tepi aliran air yang senantiasa segar dan bugar di dalam segala keadaan.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

30 JULIIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-7-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 11:1-3

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Pengaruh kebugaran rohani terhadap kualitas kepemimpinan tersebut dapat dilihat di dalam nubuatan tentang Mesias seperti yang dicatat di dalam Yesaya 11. Di situ diutarakan tentang siapakah Sang Mesias yang disebut sebagai “Tunas yang keluar dari tunggul Isai” itu. Dikatakan bahwa “Roh TUHAN akan ada padanya.” Kehadiran Roh Allah dalam diri seseorang itulah yang menyebabkan kebugaran rohani dalam hidup yang bersangkutan. Kebugaran yang mengakibatkan Ia akan hidup seperti taruk yang tumbuh dan berbuah. Itulah gambaran dari kehidupan yang produktif. Dengan kata lain, hanya orang yang hidup dengan kerohanian yang bugarlah yang dapat menjadi seorang pemimpin yang berkualitas.

Aku berterima kasih untuk kasih setia-Mu yang kualami di sepanjang hari ini. Dengan penuh kasih Engkau telah menuntun diriku, serta dengan penuh setia Engkau telah menyertai hidupku. Tak pernah Engkau meninggalkan diriku ataupun membiarkan aku menghadapi semua tantangan dalam kehidupan ini seorang diri. Sebaliknya dengan tangan-Mu yang kuat Engkau menggenggam hidupku dan melindungi diriku daripada yang jahat. Aku menyerahkan semua yang telah kukerjakan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. Aku memohon agar Engkau menyempurnakan semuanya itu dengan keberhasilan. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Sumber pengharapan yang tidak pernah mengecewakan, aku berdoa. Amin.

4 Aku mau bersyukur kepada-Mu di antara bangsa-bangsa, ya TUHAN, dan aku mau bermazmur bagi-Mu di antara suku-suku bangsa; 5 sebab kasih-Mu besar mengatasi langit, dan setia-Mu sampai ke awan-awan. (Mazmur 108:4, 5)

Apabila hidup bergantung kepada Tuhan akan membuahkan keberhasilan, maka sikap melupakan Dia akan mendatangkan kegagalan. Tak dapat dipungkiri bahwa kasih dan kuasa Tuhan tidaklah terbatas. Itu sebabnya Ia sanggup menggenapi seluruh rencana-Nya, sehingga orang yang bergantung kepada-Nya tak akan pernah dikecewakan-Nya. Tetapi tidak demikian halnya dengan kemampuan manusia. Kesanggupan manusia bersifat terbatas sehingga tidak selalu dapat diandalkan. Oleh sebab itu bila orang mengabaikan Tuhan dan hanya bergantung kepada kemampuannya sendiri maka sesungguhnya yang bersangkutan sedang membuka pintu kepada keterpurukan.

Menurut Anda, apakah yang acapkali membuat orang melupakan Tuhan? Apakah yang perlu Anda lakukan agar tidak melakukan hal yang sama?

Bapa yang baik, ampunilah diriku apabila aku lebih berharap kepada manusia dibandingkan bersandar kepada-Mu. Aku mengaku bahwa tak jarang aku lebih mengandalkan kemampuanku sendiri dibandingkan hidup bergantung kepada-Mu. Ampunilah aku, ya Tuhan, atas kecongkakanku ini. Dengan merendahkan diri di hadapan-Mu aku memohon agar Engkau membaharui hatiku. Jauhkanlah dari diriku hati yang keras dan gantikanlah itu dengan hati yang taat kepada-Mu.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

02 AGUSTUSIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-16-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 17:10, 11

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Bahwasanya sikap mengabaikan Tuhan dan mengandalkan kemampuan manusia akan mendatangkan kegagalan itulah yang dinubuatkan oleh nabi Yesaya. Di dalam Yesaya 17 dicatat ia menyampaikan tentang keruntuhan yang akan dialami oleh bangsa Israel karena mereka melupakan Allah yang telah menyelamatkan umat-Nya itu. Tindakan ini mereka lakukan karena mereka bersekutu dengan Damsyik dan berharap dengan demikian mereka akan luput dari serbuan tentara Asyur. Suatu tindakan yang keliru dan akan berakhir seperti panen yang gagal. Sebaliknya dari keberhasilan yang mereka alami adalah penderitaan yang sangat payah. Artinya sikap melupakan Tuhan akan mendatangkan kegagalan.

Menjelang akhir dari hari ini kembali aku mengangkat pujian dan syukurku kepada-Mu. Di dalam kasih setia-Mu Engkau telah menuntun dan menyertai diriku. Di dalam kemurahan-Mu Engkau telah memberkati aku dan memakai diriku untuk menjadi saluran berkat-Mu bagi orang-orang di sekitarku. Aku percaya Engkau yang telah memulai perkara yang baik di dalam diriku akan meneruskannya sampai sempurna sesuai dengan rencana-Mu. Oleh sebab itu aku menyerahkan hari-hari yang akan kulalui ke dalam anugerah-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Pelindungku yang teguh, aku berdoa. Amin.

Page 33: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

1 Bersorak-soraklah bagi TUHAN, hai seluruh bumi! 2 Beribadahlah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai! (Mazmur 100:1, 2)

Anugerah Allah harus kita syukuri dengan hidup yang bertujuan untuk menyukakan hati-Nya. Apabila kita menerima anugerah Allah maka hal tersebut bukanlah karena kebaikan atau jasa yang kita lakukan kepada-Nya. Kita mengalaminya hanya karena Ia telah berbuat baik terhadap diri kita. Oleh sebab itu selayaknyalah bila kita mensyukuri kebaikan-Nya yang tidak pantas untuk kita alami tersebut. Wujud dari tindakan bersyukur ini adalah dengan hidup untuk menyenangkan hati-Nya. Kalaupun tindakan itu tidak menyenangkan hati manusia kita tetap wajib untuk hidup dengan tujuan menyenangkan hati Allah.

Sudahkah Anda hidup untuk menyukakan hati Tuhan? Apakah yang telah Anda lakukan untuk itu?

Tuhan, aku bersyukur untuk anugerah-Mu yang besar di dalam hidupku. Aku manusia yang berdosa yang seharusnya dimurkai. Namun demi mengampuni dan menyelamatkan diriku dari hukuman dosa Engkau rela mengorbankan diri-Mu sampai mati di kayu salib. Tolonglah diriku agar sanggup mensyukuri kemurahan-Mu ini dengan hidup untuk menyenangkan hati-Mu. Ampunilah diriku apabila acapkali aku hidup dengan mendukakan hati-Mu, melanggar �irman-Mu dan melawan kehendak-Mu. Dengan merendahkan diri di hadapan-Mu aku memohon agar Engkau memulihkan hidupku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: 1Tesalonika 2 Mazmur 30 Yesaya 13-14

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

31 JULIIBADAH PAGI05.00-08.00

-8-

BACAAN ALKITAB: 1Tesalonika 2:3, 4

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Tanggapan yang benar terhadap anugerah Allah inilah yang dikemukakan rasul Paulus di dalam 1Tesalonika 2. Ia menyadari bahwa kalau Allah mempercayakan berita Injil kepada dirinya hal itu bukan karena ia layak, namun karena Allah “menganggap dirinya layak” untuk menerima kepercayaan tersebut. Itulah yang disebut sebagai anugerah. Yaitu kebaikan Allah yang kita alami bukan karena kita layak namun karena Allah yang melayakkan diri kita. Lebih jauh Paulus berkata oleh karena itu ia memberitakan Injil bukan untuk menyukakan manusia melainkan untuk menyukakan hati Allah. Dengan kata lain, tanggapan yang patut terhadap anugerah Allah adalah dengan hidup yang bertujuan untuk menyukakan hati-Nya.

Pagi hari ini dengan menyerahkan diriku kepada-Mu, aku memohon tuntunan-Mu bagi hidupku. Berikan kepekaan di hatiku untuk dapat mengenali suara-Mu. Mampukan diriku dengan Roh-Mu agar aku dapat hidup sesuai dengan rencana-Mu. Sehingga dengan demikian hidupku merupakan persembahan yang harum dan berkenan kepada-Mu. Jadikanlah diriku saluran kasih-Mu bagi semua orang yang ada di sekitarku. Berkatilah semua yang kukerjakan pada hari ini, dan lindungilah aku daripada yang jahat. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Gembalaku, aku berdoa. Amin.

Bernazarlah dan bayarlah nazarmu itu kepada TUHAN, Allahmu! Biarlah semua orang yang di sekeliling-Nya menyampaikan persembahan kepada Dia yang ditakuti. (Mazmur 76:12)

1 Dari Daud. Nyanyian pengajaran. Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! 2 Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu! (Mazmur 32:1, 2)

Tuhan yang baik, aku berterima kasih kepada-Mu untuk rahmat-Mu yang besar bagi hidupku. Di dalam anugerah-Mu Engkau mengampuni pelanggaran-pelanggaranku, dan di dalam kasih-Mu Engkau menutup dosa-dosaku. Melalui pengorbanan-Mu Engkau menebus hidupku, sehingga kesalahanku tak Engkau perhitungkan. Kemurahan-Mu itulah yang menyanggupkan diriku untuk memandang hari esok dengan penuh pengharapan.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

02 AGUSTUSIBADAH SIANG12.00 - 14.00

-15-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 32:1, 2

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Di tengah hari ini aku kembali mengangkat ucapan syukurku kepada-Mu. Karena dengan kasih setia-Mu Engkau telah menuntun hidupku sampai kepada saat ini. Sertailah diriku senantiasa dengan Roh-Mu dan berikan kepadaku hikmat untuk mengenal jalan-jalan-Mu. Pakailah diriku untuk menjadi saksi-Mu yang hidup dan yang memuliakan nama-Mu. Mampukan diriku untuk mengerjakan tugas-tugasku pada hari ini di dalam keberhasilan. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

Page 34: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Aku sesat seperti domba yang hilang, carilah hamba-Mu ini, sebab perintah-perintah-Mu tidak kulupakan. (Mazmur 119:176)

2 Aku akan memuji Engkau, ya TUHAN, sebab Engkau telah menarik aku ke atas, dan tidak memberi musuh-musuhku bersukacita atas aku. 3 TUHAN, Allahku, kepada-Mu aku berteriak minta tolong, dan Engkau telah menyembuhkan aku. 4 TUHAN, Engkau mengangkat aku dari dunia orang mati, Engkau menghidupkan aku di antara mereka yang turun ke liang kubur. (Mazmur 30:2-4)

Tuhan, Engkaulah pelindung dan penolong hidupku yang selalu mendengar seruan doaku. Tidak pernah Engkau terlambat di dalam menjawab permohonanku. Engkau selalu melindungi diriku dari marabahaya dan semua orang yang bermaksud buruk terhadap hidupku. Di saat aku lemah dengan tangan-Mu yang kuat Engkau mengangkat dan meneguhkan diriku. Engkau memulihkan kekuatanku, membebaskan diriku dari maut dan membentangkan masa depan yang baru bagi hidupku. Tuhan, aku bersyukur untuk semua kebaikan-Mu itu.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

31 JULIIBADAH SIANG12.00 - 14.00

-9-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 30:2-4

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Kembali aku menyerahkan hidupku ke dalam tangan kasih setia-Mu. Tuntunlah hidupku agar senantiasa berjalan di dalam kebenaran-Mu, sehingga hidupku menyenangkan hati-Mu. Sertailah diriku senantiasa dengan Roh-Mu yang setia itu, sebab hanya di dalam-Nya aku mendapatkan damai sejahtera. Melalui-Nya semua orang akan dapat melihat betapa ajaib rahmat-Mu dan limpahnya anugerah-Mu bagi umat-Mu. Dengan demikian mereka akan datang kepada-Mu untuk menyembah diri-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Pelindungku, aku berdoa. Amin.

Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku, berilah kekuatan-Mu kepada hamba-Mu, dan selamatkanlah anak laki-laki hamba-Mu perempuan! (Mazmur 86:16)

Iman kepada Kristus memungkinkan kita untuk tetap hidup dengan penuh pengharapan di segala keadaan. Di saat orang merasa tidak berdaya untuk menghindari serta mengatasi hal-hal yang tidak ia harapkan bisa jadi yang bersangkutan akan berdukacita bahkan berputus asa. Namun apabila ia mengetahui bahwa ada pribadi yang memiliki rencana yang indah bagi dirinya serta sanggup untuk mewujudkan rencana tersebut maka keputusasaan tadi akan berganti menjadi pengharapan. Hal itulah yang akan dialami oleh orang yang menaruhkan imannya kepada Kristus. Rencana-Nya indah dan Ia sanggup untuk mewujudkannya, sehingga dari keputusasaan kita akan hidup di dalam pengharapan.

Pernahkah Anda menghadapi hal yang tak Anda inginkan dan tak dapat Anda hindari? Bagaimanakah perasaan Anda di saat itu?

Tuhan, aku bersukacita karena kasih dan kuasa-Mu memungkinkan diriku untuk hidup berkemenangan dan tidak terpuruk di dalam keputusasaan. Ketika aku harus menghadapi hal-hal yang tak dapat kuhindari aku percaya rencana-Mu selalu indah bagi hidupku. Engkau turut bekerja di dalam segala perkara untuk mendatangkan masa depan yang indah bagi orang yang berharap kepada-Mu. Ya Tuhan, kepada-Mu aku berharap dan tak akan pernah diriku dikecewakan. Bersama dengan Engkau dan hidup di dalam genggaman-Mu damai sejahtera melimpah dalam hatiku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: 1Tesalonika 4 Mazmur 32 Yesaya 17-18

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

02 AGUSTUSIBADAH PAGI05.00-08.00

-14-

BACAAN ALKITAB: 1Tesalonika 4:13, 14

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Bahwasanya iman kepada Kristus akan menghapus dukacita menjadi pengharapan itulah yang dikemukakan di dalam 1Tesalonika 4. Di situ rasul Paulus menulis tentang sikap pengikut Kristus terhadap kematian. Memang perpisahan oleh kematian tak dapat dicegah maupun diatasi. Namun bagi orang yang percaya kepada Kristus perpisahan oleh kematian tidak bersifat selama-lamanya. Karena semua orang yang percaya kepada-Nya “akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia.” Rencana Tuhan yang indah ini pasti akan tergenapi. Oleh sebab itu orang yang percaya kepada-Nya akan dapat hidup dengan penuh pengharapan di segala keadaan, termasuk ketika menghadapi perpisahan oleh kematian.

Dengan berharap kepada-Mu aku memasuki hari ini dengan sukacita yang berlimpah-limpah. Sebab kasih dan kuasa-Mu tidak tergantung kepada keadaan sehingga hidupku pun tak perlu terpengaruh oleh situasi yang sedang kuhadapi. Jika aku bersandar kepada-Mu maka hidupku tak akan pernah goyah. Oleh sebab itu, tuntun dan sertailah hidupku di sepanjang hari ini. Mampukan diriku dengan hikmat-Mu untuk membuat keputusan-keputusan yang benar dan yang berkenan kepada-Mu. Berkatilah hidupku dan jadikanlah diriku saluran berkat-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku berdoa. Amin.

Page 35: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Janganlah perhitungkan kepada kami kesalahan nenek moyang kami; kiranya rahmat-Mu segera menyongsong kami. (Mazmur 79:8)

Kecongkakan akan membius pikiran dan meruntuhkan kehidupan dari orang yang hidup di dalamnya. Memang orang yang tinggi hati akan mudah terlena sehingga ia tidak menyadari ketika dirinya sudah berada di ambang pintu kejatuhan. Sebab kesombongan membius pikiran orang sehingga yang bersangkutan tidak sadar bahwa dirinya sombong. Sebagai akibat, di luar yang ia sangkakan ia akan mengalami keruntuhan yang tidak pernah ia impikan. Tetapi orang yang hidup di dalam kerendahan hati akan senantiasa mawas diri sehingga ia akan segera menyadari ketika dirinya menghadapi bahaya kejatuhan. Alhasil, sebaliknya dari mengalami keruntuhan ia akan terhindar dari kehancuran.

Sudahkah Anda hidup bebas dari kecongkakan? Mengapa Anda menjawab seperti itu?

Tuhan, dengan rahmat-Mu peliharalah diriku agar senantiasa hidup dengan rendah hati di hadapan-Mu. Aku menyadari betapa mulianya diri-Mu serta betapa terbatasnya diriku di hadapan-Mu. Apapun yang telah aku capai, miliki serta hasilkan di dalam hidup ini sesungguhnya hanyalah karena anugerah-Mu. Oleh sebab itu, ya Tuhan, ampunilah diriku apabila di dalam kecongkakanku aku melupakan diri-Mu. Kasihanilah aku dan hapuskanlah dosa-dosaku. Baharuilah batinku dan luruskanlah jalanku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

31 JULIIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-10-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 14:12-15

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Bahaya dari kecongkakan itulah yang dinubuatkan di dalam Yesaya 14. Di situ Yesaya menubuatkan tentang kejatuhan dari Babel yang disebutnya sebagai Bintang Timur, atau Lucifer. Di dalam kecongkakannya yang bersangkutan berkata: “Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi!” Artinya ia ingin mengangkat dirinya sedemikian tinggi sehingga hendak menyamai Allah Yang Mahatinggi. Kecongkakan ini justru mengakibatkan ia akan jatuh dan diturunkan ke tempat yang paling dalam di liang kubur. Hal ini menunjukkan bahwa kecongkakan akan membius pikiran orang dan merupakan pangkal dari keruntuhan hidupnya.

Aku berterima kasih kepada-Mu untuk semua kebaikan-Mu yang telah kualami di sepanjang hari ini. Tidak habis-habisnya kemurahan yang Engkau limpahkan di dalam hidupku. Apa yang tidak pernah kupikirkan itulah yang Engkau sediakan bagi diriku. Engkau sanggup menjawab lebih dari apa yang kudoakan. Hatiku bersorak-sorai di dalam sukacita karena Engkau senantiasa menyediakan semua yang kuperlukan di dalam hidupku. Ya Tuhan, aku mempercayakan hidupku dan hari esokku ke dalam tangan-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatku, aku berdoa. Amin.

6 Keagungan dan semarak ada di hadapan-Nya, kekuatan dan kehormatan ada di tempat kudus-Nya. 7 Kepada TUHAN, hai suku-suku bangsa, kepada TUHAN sajalah kemuliaan dan kekuatan! (Mazmur 96:6, 7)

Tuhan menentang orang-orang yang congkak dengan membalik kata-kata kosong yang mereka ucapkan menjadi ratapan. Kecongkakan merupakan salah satu sifat yang sangat dibenci oleh Tuhan. Sebab sikap inilah yang mengakibatkan orang tidak dapat menyadari kelemahan dan kekurangan dirinya. Alhasil, sebaliknya dari berupaya untuk memperbaiki dirinya justru yang bersangkutan akan mencelakakan dirinya sendiri. Bahkan di dalam kecongkakan tersebut mereka akan menentang Tuhan dan hidup memberontak kepada-Nya. Itu sebabnya Tuhan akan membiarkan orang yang congkak terjerumus ke dalam malapetaka yang membuat mereka akan meratap.

Menurut Anda, termasuk orang congkakkah diri Anda? Apakah bukti dari jawaban Anda tersebut?

Kembali aku datang menghadap takhta anugerah-Mu, ya Tuhan. Ke hadapan-Mu yang mahamulia aku merendahkan diriku dan memohon kemurahan-Mu. Ampunilah diriku karena kecongkakanku. Aku mengaku tidak jarang aku beranggapan bahwa semua yang telah kucapai di dalam hidupku hanyalah karena hasil usaha dan kemampuanku sendiri. Tuhan, bersihkanlah hatiku dari sikap yang tidak berkenan kepada-Mu itu, luruskanlah jalan hidupku dan pulihkan aku. Bimbinglah aku agar pikiran, niatan, perbuatan dan perkataanku memuliakan nama-Mu.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

DOA SYAFAAT: berdoa untuk orang-orang yang sedang memerlukan dukungan doa Anda

01 AGUSTUSIBADAH MALAM

18.00 - 22.00-13-

BACAAN ALKITAB: Yesaya 16:6-7, 13

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Bahwasanya Tuhan menentang orang yang congkak hal tersebut dapat dilihat dari �irman yang Ia ucapkan di dalam Yesaya 16. Di situ Ia berkata tentang bangsa Moab, yang di dalam keangkuhannya mengucapkan kata-kata yang sombong atau yang diistilahkan sebagai “cakap angin yang tidak benar.” Lebih jauh Tuhan ber�irman bahwa Ia akan membiarkan orang Moab meratap, mengaduh dan hancur luluh sama sekali. Dengan kata lain, karena Tuhan menentang kesombongan maka Ia akan membuat orang-orang yang congkak meratap sebagai ganti atas kata-kata kosong yang mereka ucapkan.

Aku berterima kasih kepada-Mu untuk waktu yang telah kulalui pada hari ini. Dengan penuh kasih Engkau telah menuntun, menyertai, dan menjaga diriku. Engkau menghindarkan diriku dari jalan yang salah serta melindungi hidupku dari semua yang jahat. Dengan kebaikan-Mu yang berlimpah-limpah Engkau telah memberkati dan memelihara hidupku di setiap waktu. Tuhan, aku menyerahkan hari-hari yang akan kulalui di sepanjang bulan yang baru ini ke dalam kasih setia-Mu. Tolonglah diriku agar mampu mengisinya dengan kehidupan yang tidak sia-sia namun memuliakan nama-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Rajaku, aku berdoa. Amin.

Page 36: Di dalam file ini ada 2 jenis materi Ibadah Harian yaitu

Sebab Engkaulah, ya TUHAN, Yang Mahatinggi di atas seluruh bumi, Engkau sangat dimuliakan di atas segala allah. (Mazmur 97:9)

Kualitas kepemimpinan ditentukan oleh kerelaan sang pemimpin untuk mengesampingkan kepentingannya sendiri demi kebaikan orang-orang yang ia pimpin. Seorang pemimpin yang baik adalah pribadi yang tidak akan hidup hanya memikirkan dirinya sendiri. Artinya sebaliknya dari memanfaatkan orang-orang yang ia pimpin demi kepentingan dirinya sendiri, justru ia bersedia mengorbankan dirinya demi orang-orang yang ia pimpin. Sikap tidak egois ini mengakibatkan yang bersangkutan akan membawa dampak yang positif dalam kehidupan dari orang-orang yang ia pimpin.

Sudahkah Anda rela mengesampingkan kepentingan diri Anda sendiri demi kebaikan orang lain? Untuk itu, apakah yang telah Anda lakukan?

Tuhan, Engkau sendiri telah memberi teladan tentang bagaimana aku dapat mengesampingkan kepentingan diri sendiri demi kebaikan orang lain. Engkau yang mahamulia rela datang ke dunia menjadi seorang manusia. Engkau yang mahakudus rela mengorbankan nyawa-Mu untuk menyelamatkan orang berdosa. Sungguh mulia anugerah-Mu. Tuhan, tolonglah diriku agar mampu mengikuti jejak-Mu itu di dalam kehidupanku. Sebab hanya dengan hidup seperti diri-Mu barulah hidupku tidak akan sia-sia, namun memuliakan nama-Mu dan menjadi berkat bagi sesamaku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

PUJIAN KEPADA TUHAN: memuji Tuhan dengan satu lagu pujian yang Anda pilih sendiri.

LEKSIONARI: 1Tesalonika 3 Mazmur 31 Yesaya 15-16

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

01 AGUSTUSIBADAH PAGI05.00-08.00

-11-

BACAAN ALKITAB: 1Tesalonika 3:1-3a

PENGANTAR RENUNGAN

PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Kepemimpinan seperti itulah yang diamalkan oleh rasul Paulus. Di dalam 1Tesalonika 3 Paulus menulis bahwa ia memutuskan untuk tinggal seorang diri di Atena dan mengutus Timotius untuk pergi ke Tesalonika guna menguatkan hati dan iman jemaat di sana. Walaupun Timotius adalah rekan sekerja yang ia perlukan di dalam menghadapi kesukaran di Atena, tetapi demi kebaikan jemaat Tesalonika ia rela berkorban dengan mengirim Timotius kepada mereka. Kerelaan untuk berkorban demi kebaikan orang lain inilah yang diteladankan oleh Yesus Kristus. Sikap itu pula yang dilakukan oleh rasul Paulus, dan hal tersebut menunjukkan tingginya kualitas kepemimpinan yang bersangkutan.

Di hari pertama dalam bulan yang baru ini kembali aku menyerahkan hidupku ke dalam tangan-Mu. Tolonglah diriku agar aku sanggup menghadapi tantangan dan kesukaran dengan iman yang teguh kepada-Mu. Aku memohon tuntunan dan penyertaan-Mu yang memampukan diriku untuk hidup menyenangkan hati-Mu. Pakailah diriku untuk menjadi saluran kasih-Mu bagi orang-orang di sekitarku, sehingga mereka akan mengenal dan memuliakan nama-Mu. Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Gembalaku, aku bersyukur dan berdoa. Amin.

1 Tuhan, Engkaulah tempat perteduhan kami turun-temurun. 2 Sebelum gunung-gunung dilahirkan, dan bumi dan dunia diperanakkan, bahkan dari selama-lamanya sampai selama-lamanya Engkaulah Allah. (Mazmur 90:1, 2)

2 Pada-Mu, TUHAN, aku berlindung, janganlah sekali-kali aku mendapat malu. Luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu, 3 sendengkanlah telinga-Mu kepadaku, bersegeralah melepaskan aku! Jadilah bagiku gunung batu tempat perlindungan, kubu pertahanan untuk menyelamatkan aku! 4 Sebab Engkau bukit batuku dan pertahananku, dan oleh karena nama-Mu Engkau akan menuntun dan membimbing aku. (Mazmur 31:2-4)

Tuhan, Engkaulah gunung batu tempat perlindungan yang dapat diandalkan. Engkau pula yang berkenan untuk menilik hidupku. Sehingga kalaupun diriku menghadapi kesukaran Engkau tidak akan membiarkan aku melewatinya seorang diri. Engkau tidak akan berdiam diri namun pasti akan menolong serta menyelamatkan diriku tepat pada waktunya. Oleh sebab itu aku menyerahkan hidupku dan semua beban yang kutanggung ke dalam tangan-Mu. Aku yakin bahwa Engkau pasti akan menyediakan jalan keluar bagi diriku.

PENGANTAR IBADAH

WAKTU TEDUH: meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan (1 menit).

WAKTU TEDUH: meneduhkan hati di hadapan Tuhan (2 menit).

01 AGUSTUSIBADAH SIANG12.00 - 14.00

-12-

BACAAN ALKITAB: Mazmur 31:2-4

DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB

Tuhan, tuntunlah hidupku di jalan-Mu yang benar, dan jagalah diriku agar tidak tersesat. Sebab sesungguhnya Engkau tidak pernah tersesat dan juga tidak pernah menyesatkan siapapun juga. Sertailah diriku dan limpahkanlah berkat-Mu sehingga semua yang kukerjakan pada hari ini mengalami keberhasilan. Pakailah hidupku untuk memuliakan nama-Mu dan menjadi berkat bagi orang-orang di sekitarku. Ke dalam tangan-Mu yang penuh anugerah, dan di dalam nama Yesus Kristus, Tuhanku, aku menyerahkan doaku. Amin.

Pengakuan Iman Rasuli