deteksi mungbean yellow mosaic virus (mymv) pada tanaman
TRANSCRIPT
DETEKSI Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)
PADA TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis
L.) DAN GULMA MENGGUNAKAN METODE
Polymerase Chain Reaction (PCR)
SKRIPSI
Oleh
I GUSTI PUTU EKA SAPUTRA
NIM. 1105105024
KONSENTRASI PERLINDUNGAN TANAMAN
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2015
i
DETEKSI Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)
PADA TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis
L.) DAN GULMA MENGGUNAKAN METODE
Polymerase Chain Reaction (PCR)
SKRIPSI
Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Universitas Udayana
Oleh
I Gusti Putu Eka Saputra
NIM. 1105105024
KONSENTRASI PERLINDUNGAN TANAMAN
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2015
ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis
diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Saya bersedia
dikenakan sanksi sebagaimana diatur dalam aturan yang berlaku apabila terbukti
bahwa skripsi ini bukan hasil karya saya sendiri atau mengandung tindakan
plagiarism.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat
dipergunakan seperlunya.
Denpasar, 16 Desember 2015
Yang menyatakan,
I Gusti Putu Eka Saputra NIM. 1105015024
iii
ABSTRAK I Gusti Putu Eka Saputra. NIM 1105105024. DETEKSI Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) PADA TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.) DAN GULMA MENGGUNAKAN METODE Polymerase Chain Reactin (PCR). Dibimbing oleh: I Putu Sudiarta, SP., M.Si, Ph.D. dan Trisna Agung Phabiola, SP., M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) pada tanaman kacang panjang dan gulma yang ada di desa Mambal Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali. Penelitian ini terdiri atas tiga kegiatan, yaitu : 1. Pengamatan gejala tanaman kacang panjang dan gulma yang diduga terinfeksi virus Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) dilapangan; 2. Pengambilan sampel tanaman yang menunjukkan gejala terinfeksi Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV); 3. Deteksi virus pada tanaman sampel dengan metode PCR. Hasil penelitian membuktikan bahwa sampel tanaman kacang panjang, dan beberapa gulma yang berada pada daerah pertanaman kacang panjang dapat menjadi inang alternatif MYMV, hal ini dapat dilihat dari tanaman yang menunjukkan gejala kuning yang diduga terinfeksi MYMV, setelah dilakukan deteksi dengan teknik PCR tanaman tersebut positif terinfeksi MYMV. Hal tersebut ditunjukkan dengan hasil amplifikasi DNA target dengan panjang 238 bp sesuai dengan primer spesifik yang digunakan. Kata kunci : gulma, kacang panjang, kisaran inang alternative, mungbean yellow mosaic virus.
iv
ABSTRACK I Gusti Putu Eka Saputra. NIM 1105105024. DETECTION of Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) ON YARD LONG BEAN (Vigna sinensis L.) AND WEEDS USING Polymerase Chain Reaction (PCR) METHOD. Guided by: I Putu Sudiarta, SP., M.Si, Ph.D. and Trisna Agung Phabiola, SP., M.Si. The study was to detect Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) in yard long bean and some weeds in Mambal village Abiansemal district, Badung regency, Bali. This research consists of three activities, are : 1. Determining the symptom of Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) disease areas on yard long bean and weeds ; 2. Sampling symptomatic plants infected Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV); 3. Detection virus on sample with PCR method.
Research result show the plant and weeds were in the planting area were predicted infected by MYMV, it can be seen from the plants which show symptoms yellow allegedly infected MYMV, after detected by PCR, some plants were positif infected by MYMV. The band of DNA was appropriate length 238 bp, in according with specific primers used. Keyword : alternatif range host, mungbean yellow mosaic virus, weeds, yard long bean.
v
RINGKASAN
Kacang panjang (Vigna sinensis L.) merupakan salah satu tanaman yang
sering di budidayakan di Indonesia. Tanaman kacang panjang mempunyai sebutan
lain seperti kacang lanjaran (Jawa), kacang turus (Pasundan), taukok (Cina), sitao
(Philipina), kacang belut (Malaysia), paythenki, yardlong bean dan asparagus
bean. Kacang panjang merupakan tanaman semusim yang berbentuk perdu,
bersifat memanjat dengan membelit.
Namun produksi kacang panjang di Indonesia masih rendah hal ini dapat
disebabkan oleh banyak faktor, diantaranya hama dan penyakit. Dalam hal ini
penyakit yang menyerang tanaman kacang panjang dan sulit untuk diatasi adalah
penyakit yang disebabkan oleh virus, salah satunya adalah Mungbean Yellow
Mosaic Virus (MYMV).
Infeksi dari virus tersebut dapat dilihat pada daun yang berada di pucuk
tanaman dengan timbulnya gejala kuning dan diikuti dengan urat daun berwarna
kuning (vein clearing), hingga menyebabkan perubahan bentuk daun
(malformasi). Penyakit ini sangat perlu di perhatikan karena apabila tidak di
tanggulangi secara baik dan benar dapat menurunkan hasil tanaman secara
signifikan karena virus ini mengganggu produktifitas tanaman. Selain kacang
panjang yang menjadi inang utama dari virus ini, terdapat beberapa inang
alternatif yang dapat menjadi tempat virus ini bertahan selama tanaman inang
utamanya tidak ada dilahan. Hal ini dapat dilihat dari keidentikan gejala antara
inang utama dan inang alternatif tersebut. Inang alternatif ini lah yang perlu di
waspadai guna mengendalikan penyebaran virus tersebut.
Pengamatan gejala kuning di lapangan dan pengambilan sampel dilakukan
di beberapa wilayah sentra penanaman tanaman kacang panjang, yang diamati
selama di lapangan adalah tanaman kacang panjang dan gulma yang menunjukkan
gejala terinfeksi virus MYMV. Selanjutnya sampel yang menunjukkan gejala
tersebut diidentifikasi untuk mengetahui keberadaan virus tersebut di tanaman
dengan metode PCR.
Hasil penelitian membuktikan bahwa tanaman kacang panjang dan gulma
yang memiliki gejala yang identik seperti terinfeksi MYMV yaitu dengan
vi
menguningnya daun pada pucuk tanaman, memudarnya warna tulang daun (Vein
clearing) hingga berubahnya bentuk daun. Adalah positif terinfeksi MYMV
berdasarkan hasil amplifikasi PCR dengan panjang basa 238 bp.
vii
DETEKSI Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)
PADA TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis
L.) DAN GULMA MENGGUNAKAN METODE
Polymerase Chain Reaction (PCR)
I Gusti Putu Eka Saputra
NIM. 1105105024
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
I Putu Sudiarta, SP., M.Si, Ph.D Trisna Agung Phabiola, SP., M.Si. NIP. 19791107 200501 1 002 NIP. 19741012 200801 2 005
Mengesahkan,
Dekan Fakultas Pertanian
Universitas Udayana
Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S. NIP. 19630515 198803 1 001
Tanggal Lulus : 16 Desember 2015
viii
DETEKSI Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)
PADA TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis
L.) DAN GULMA MENGGUNAKAN METODE
Polymerase Chain Reaction (PCR)
Dipersiapkan dan diajukan oleh
I Gusti Putu Eka Saputra
NIM. 1105105024
Telah diuji dan dinilai oleh Tim Penguji
pada tanggal 16 Desember 2015
Berdasarkan SK Dekan Fakultas Pertanian Universitas Udayana
No. : 2428/UN14.1.23/DL/2015
Tanggal : 10 Desember 2015
Tim Penguji Skripsi adalah:
Ketua : Prof. Dr. Ir. I Made Sudarma, M.S.
Anggota : 1. Ir. Wayan Adiartayasa, M.Si.
2. Ir. Ni Wayan Suniti, M.S.
ix
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama I Gusti Putu Eka Saputra, lahir
pada tanggal 12 November 1993 di Denpasar. Penulis
merupakan anak pertama dari pasangan I Gusti Putu
Suyasa, SH dan Anak Agung Ayu Dewi Suari, SH.
Penulis mengawali jenjang pendidikan di SD
Negeri 1 Padang Sambian pada tahun 1998 dan lulus
pada tahun 2005. Pendidikan Sekolah Menengah
Pertama diselesaikan di SMP PGRI 5 Denpasar pada
tahun 2008. Pendidikan Sekolah Menengah Atas diselesaikan di SMA PGRI 2
Denpasar pada tahun 2011. Penulis kemudian melanjutkan pendidikan di Program
S1 Fakultas Pertanian Universitas Udayana.
Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif dalam kepengurusan Himpunan
Mahasiswa Agroekoteknologi (HIMAGROTEK) Fakultas Pertanian Universitas
Udayana untuk satu periode dari tahun 2012 sampai 2013 dan Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian Universitas Udayana selama satu periode
dari tahun 2013 sampai 2014.
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan
rahmat-Nya sehingga penulisan skripsi yang berjudul DETEKSI Mungbean
Yellow Mosaic Virus (MYMV) PADA TANAMAN KACANG PANJANG
(Vigna sinensis L.) DAN GULMA MENGGUNAKAN METODE Polymerase
Chain Reaction (PCR) ini dapat terselesaikan.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Universitas Udayana. Pada kesempatan
ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S., selaku Dekan Fakultas Pertanian
Universitas Udayana beserta staf, atas segala fasilitas dan kelancaran
administrasi.
2. Ir. I Nyoman Puja, M.S., selaku Ketua program Studi Agroekoteknologi
Fakultas Pertanian Universitas Udayana, atas segala fasilitas dan
kemudahan yang diberikan kepada penulis selama penelitian dan
penulisan skripsi ini.
3. I Putu Sudiarta, SP., M.Si, Ph.D selaku pembimbing I dan Trisna Agung
Phabiola, SP., M.Si. selaku pembimbing II atas segala nasehat dan
kesabaran dalam membimbing serta meluangkan waktu untuk membantu
penyelesaian penulisan skripsi ini.
4. Prof. Dr. Ir. I Made Sudarma, MS., Ir. Ni Wayan Suniti, MS. dan Ir.
Wayan Adiartayasa, M.Si., selaku tim pembahas atas segala masukan
dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Bapak Dr. Ir. Gede Suastika, M.Sc yang senantiasa memberikan
bimbingan dan fasilitas dalam pelaksanaan dan penulisan skripsi ini.
6. Ir. I Gusti Alit Gunadi, MS. selaku Pembimbing Akademik atas segala
kemudahan, pengarahan, dan bimbingannya.
7. Seluruh staf dosen dan pegawai di Fakultas Pertanian Universitas Udayana
atas segala ilmu dan pelayanan administrasi yang diberikan selama penulis
menjalani studi di Fakultas Pertanian Universitas Udayana.
xi
8. Kepada kedua orang tua yang senantiasa memberikan dorongan dalam
menyelesaikan tugas akhir.
9. Teman-teman mahasiswa Agroekoteknologi angkatan 2011 dan teman
Klimat bersatu yang senantiasa mendukung dan memotivasi dalam
penulisan tugas akhir ini.
10. Beberapa petani pengelola lahan pertanaman kacang panjang di Desa
Mambal yang tidak mungkin penulis lupakan karena jasa beliau yang
sangat membantu saat pengamatan di lapangan.
11. Teman teman di HIMAGROTEK dan BEM Fakultas Pertanian Universitas
Udayana. Serta semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu
karena telah memberikan dukungan, motivasi, dan membantu pelaksanaan
penelitian serta penyelesaian skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini belum sempurna, oleh
karena itu, segala masukan yang bersifat membangun sangat diharapkan untuk
dijadikan tuntunan ke arah kesempurnaan. Akhir kata, semoga skripsi ini
bermanfaat bagi kita semua.
Denpasar, 16 Desember 2015
I Gust Putu Eka Saputra
xii
DAFTAR ISI
Halaman SAMPUL DALAM……………………………………………………..... i
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA SKRIPSI ..……………………. ii
ABSTRAK ……………………………………………………………… iii
ABSTRACT ……………………………………………………………… iv
RINGKASAN …………………………………………………………… v
HALAMAN PERSETUJUAN ………………………………………… vii
TIM PENGUJI …………………………………………………………. viii
RIWAYAT HIDUP …………………………………………………...…. ix
KATA PENGANTAR……………………………………………………. x
DAFTAR ISI…..…………………………………………………………. xii
DAFTAR TABEL………………………………………………………… `xiv
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………… xv
I. PENDAHULUAN ………………………………………………… 1
1.1 Latar Belakang ……………………………………….………… 1 1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………. 4 1.3 Tujuan Penelitian …………………………….………………… 4 1.4 Hipotesis ……………………………………………………… 4
II. TINJAUAN PUSTAKA ………………………………….………… 5
2.1 Klasifikasi dan Budidaya Kacang Panjang ……………………… 5 2.2 Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) …………..……..….. 7
2.2.1 Vektor geminivirus ………………………………….……. 8 2.2.2 Kisaran inang geminivirus………………………………... . 9 2.2.3Gejala infeksi Mungbean Yellow Mosaic Virus
(MYMV)………………..…………………………..…...... 9 2.3 Polymerase Chain Reaction ( PCR ) …………………………...... 10
III. METODE PENELITIAN ………………………………………… 13
3.1 Waktu dan Tempat Penelitian …………………………………. 13 3.2 Alat dan Bahan ..…... ………………………………………… 13
3.3 Pelaksanaan Penelitian ………………………………….……... 14 3.3.1 Pengamatan gejala tanaman kacang panjang dan gulma
yang diduga terinfeksi Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)………………………………………….……. 14
3.3.2 Pengambilan sampel tanaman yang menunjukkan gejala terinfeksi Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)………………………………………..…....… 14
xiii
3.3.3 Deteksi MYMV pada tanaman kacang panjang, dan gulma menggunakan metode PCR…………….………………. 15
3.3.3.1 Ekstraksi DNA total tanaman………………………… 15 3.3.3.2 Amplifikasi DNA…………………………….……..... 16 3.3.3.3 Visualisai hasil PCR………………………………..… 17
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN …………………………………..... 18
4.1 Pengamatan gejala morfologi tanaman kacang panjang dan gulma ……………….………………………………………..... 18
4.2 Deteksi Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) pada tanaman kacang panjang dan gulma dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR)…………….......………..… 22
V. KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………….…… 25
5.1 Kesimpulan …………………………………………………. 25 5.2 Saran ……………………………………………………….... 25
VI. DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………. 26
-
xiv
DAFTAR TABEL
Nomor Teks Halaman
4.1 Tanaman yang diamati diduga terinfeksi virus Mungbean Yellow
Mosaic Virus (MYMV)……………….................................................. 18
xv
DAFTAR GAMBAR
Nomor Teks Halaman
4.1 Variasi gejala infeksi Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV)
pada tanaman kacang panjang……………............................................ 19
4.2 Variasi gejala infeksi Mungbean Yellow Mosaic Virus (MYMV) pada
tanaman kacang panjang dan gulma…………..……………………… 20
4.3 Hasil visualisasi PCR………..………………………………………… 23