8/16/2019 Desain Untuk Perawatan Rahang Bawah n

1/2

8. Desain untuk perawatan pada kasus

Dalam proses pembuatan desain geligi tiruan berlaku suatu prinsip yang umum dan

 penting. Pertama-tama, dokter perlu mengetahui selengkap-lengkapnya tentang keadaan fisik 

 pasien yang akan menerima protesa. Adapun tahapan- tahapan dalam pembuatan desain yaitu :

Tahap I : menentukan kelas dari masing-masing daerah tak bergigi

Daerah tak bergigi pada suatu lengkungan gigi dapat bervariasi, dalam hal panjang, maam,

 jumlah, dan letaknya. !emua ini akan mempengaruhi renana pembuatan desain.

Tahap II : menentukan maam dukungan dari setiap sadel

"entuk daerah tak bergigi ada dua maam yaitu daerah tertutup dan daerah berujung bebas.

!esuai dengan sebutan ini, bentuk sadel dari geligi tiruan dibagi dua maam dan dikenal dengan

sebutan serupa, yaitu sadel tertutup #paradental$ dan sadel berujung bebas #free end saddle$.

Tahap III : menentukan jenis penahan

%ntuk menentukan penahan mana yang akan dipilih, maka perlu diperhatikan beberapa fator :

&. Dukungan dari sadel

'al ini berkaitan dari indikasi maam engkeram yang akan dipakai dan gigi penyangga

yang ada atau diperlukan

(. !tabilisasi dari geligi tiruan

Ini berhubungan dengan jumlah dan maam gigi pendukung yang ada dan yang akan

dipakai.). estetika

ini berhubungan dengan bentuk atau tipe engkeram serta lokasi dari gigi penyangga.

Tahap I* : menentukan jenis konektor 

%ntuk protesa resin konektor yang biasa dipakai biasanya berbentuk plat.

Desain untuk kasus pada Rahang Atas sesuai skenario

"erdasarkan diagnosis, maka desain yang untuk rahang atas yaitu :

Tahap I : klasifikasi kennedy klas III

Tahap II : memilih dukungan . pilihan dukungan dari gigi karena &+ dan & masih kuat.

Tahap III : memilih jenis penahan. Pilihan engkeram dengan sandaran oklusal dan meleati

titik kontak pada gigi &,&+,( dan (.

Tahap I* : memilih konektor.

8/16/2019 Desain Untuk Perawatan Rahang Bawah n

2/2

Desain untuk kasus pada rahang bawah

Tahap I : klasifikasi kennedy klas II modif I

Tahap II : menentukan dukungan dari gigi

Tahap III : menentukan penahan.

/engkeram yang bersandaran oklusal dan meleati titik kontak pada gigi ), )), dan

.

Tahap I* : menentukan konektor.

# sorry gmbarnya jelek 0,1$

!umber : 2unadi ', 3argo A, "urhan 4. "uku ajar ilmu geligi tiruan sebagian lepasan. 5ilid &.

5akarta: 'ipokrates, &66&.