desain interior i-club dan jiero wedangan berkonsep
TRANSCRIPT
Desain Interior I-Club dan JieroWedangan berkonsep Industrial
dengan nuansa etnik Jawa
Fitra Anindya Putri
3412100175
Kesadaran Gaya hidup sehat lifestyle
Pusat kebugaran
Pusat kebugaran menyediakanberbagai fasilitas
Desain I-Club
Pusat kebugaran bersaing
LATAR
BELAKANG
Desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan kota Madiun berkonsepIndustrial dengan nuansa etnik Jawa
Tujuan
• Menciptakan desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan yang menarik dengan mengoptimalkan desain Interior I-Club bernuansa etnik jawa.
• Membuat rancangan desain interior berkonsep Industrial dengan nuansa etnik jawa untuk memenuhikebutuhan costumer
Rumusan Masalah
• Bagaimana menciptakan desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan yang dapat memberikan nuansa etnik jawa?
• Bagaimana menggabungkan unsur desain interior bergaya Industrial dengan nuansa etnik jawa pada desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan?
Batasan Masalah
• Desain interior dengan kombinasi konsep Industrial dari keadaan eksisting dan Jawa dibatasi pada desaininterior jawa mataram islam.
• Desain interior dibatasi tidak merubah konstruksibangunan asli
• Desain interior difokuskan pada area front office, I-Café, Jiero Wedangan, I-Serbaguna, dan I-Gym
Manfaat• Desain Interior I-Club dan Jiero Wedangan berkonsep industrial dengan sentuhan etnik jawa dapat memperkenalkan etnik jawakepada remaja.
• Desain Interior dapat dijadikan acuan bagi pemilik jika akanmelakuakan desain ulang pada I-Club dan Jiero Wedangan.
•Diharapakan desain interior I-Club dan Jiero Wedangan dapat memberikan pengalaman baru bagi pengunjung melalui konsepyang diaplikasikan dan memberikan kenyamanan baik secara penunjang fasilitas, fisik, visual, ergonomi, maupung psikologi.
MASALAH
TUJUAN
MANFAAT
BATASAN
Metodologi DesainRedesain I-Club dan Jiero Wedangan
Membuat proposal proyek (latar belakang proyek)
Studi pustaka (melanjutkan dan memperkuat latar
belakang proyek, tambahan ilmu untuk
mewujudkan proyek)
Studi eksisting (memperdalam ilmu-ilmu yang
didapat dari studi pustaka dengan survei langsung
ke I-Club dan Jiero Wedangan)
Analisa
Konsep Desain
Gagasan Desain
Alternatif Desain
Final Desain
Metode konsultasi dengan
owner/client
Metode riset melalui
literatur buku maupun
internet
Metode observasi dan
wawancara dengan
manager I-Club, serta
menggunakan metode
kuesioner pada pengguna
I-Club
Output
Konsep
Desain,
Gambar
kerja,, Maket
METODOLOGI
DESAIN
I Club Madiun, didirikan pada tanggal 9 September 2011 dengan tagline To fit To Your Life Style .
Fasilitas:Pool I-SerbagunaI-Gym I-BallroomI-Café Jiero Wedangan
STUDI
EKSISTING
I-Club dan Jiero Wedangan bertempat di Jl. Bali no.17, Madiun.
I-CLUB
Kolam Renang
I-Gym
I-Café
I-Serbaguna
Jiero Wedangan
I-Ballroom
Alur:
Mendaftar (frontdesk) – mengisi formulir – membayar biaya
keanggotaan – mendapat kartu anggota sebagai akses.
Alur pengguna harian :
Mendaftar dan membayar (frontdesk) – mendapat kartu akses –
Fitnes – selesai – mengembalikan kartu akses kepada petugas.
Lantai 1 : Lantai 2 :Ruang senam Treadmil (5 bh)alat beban (6bh) sepeda (6 bh)Lain-lain (5bh) bench (3 bh)Loker barangKM & ruang ganti
Ukuran : ± 156 m2 Kapasitas : ± 30 orang
Fasilitas: menu :
Front office Indonesian dan western food
Ruang tungguKamar mandiDapur
Reservasi:
reservasi meja minimal 24jam.
Alur pemesanan menu:
Memesan menu – pelayan memberikan bill dan checlist menu -
membayar – Menu diantar.
STUDI
EKSISTING
Ukuran : ± 374 m2 Kapasitas : ± 130 orang
Jiero merupakan singkatan dari Siji Loro (satu dua) nama inidipilih karena pada jam 9 malam keatas membeli satumakanan di Jiero gratis satu makanan lagi. Konsep Jiero adalahwedangan atau angkringan
Lantai 1: Lantai 2:area pengunjung, dapur dan area saji areapengunjung
Menu:menu angkringan khas jogja seperti nasi kucing, gorengan, danbeberapa sundukan (sate).Alur Pemesanan:
Pengunjung datang – memilih makanan (area saji) –
Membayar – Makanan diantar
Ukuran :± 133 m2
Fasilitas:acara ulang tahun, syukuran,seminar, rapat danPertemuan
Kapasitas:50-70 orang
Reservasi: Minimal 24 jam
Menu: Prasmanan
Alur pemesanan ruangan I-Serbaguna dan I-Ballroom:
Memesan (front desk) – pencatatan pemesanan dan kebutuhan
(penataan layout) – membayar dp 50% - acara – pelunasan.
Ukuran : ± 264 m2
Fasilitas:Acara seminar, syukuran, danlomba.
Kapasitas: 50-100 orang (meja set) 50-150 orang (single seat)
Menu: Prasmanan atau box
Reservasi: Minimal 24 jam.
Ukuran : ± 728 m2 Kapasitas : ± 50 orang
I-GYM
JIERO WEDANGAN
I-CAFE
I-SERBAGUNA I-BALLROOM
Area dan Aktivitas Fasilitas
Area Parkir
Front Office• Area Front deskMenerima pengunjungReservasi tempatBerbincangMenelponKasir
• Area TungguMenungguBerbincangMembaca
• kursi, meja front office• komputer, telpon, tempatbrosur• alat pembayaran
• sofa tunggu, meja• tempat koran
I-Café• Area CaféMakan / minum, berbincangMengerjakan tugasMenunggu
• DapurMemasakMencuciLoading barangMenyajikan makanan
• ToiletBerdandanBuang airMencuci tanganMerapikan pakaian
• meja, kursi, sofa• stop kontak• tv, sound• alat makan
• alat memasak• kulkas & penyimpananlainnya• sink
• sink• cermin• pengering tangan• urinary, toilet
STUDI
EKSISTING
Area dan Aktivitas Fasilitas
• Area karyawanBeristirahatBersiap-siapMakan / minum
• loker• kursi, meja
Jiero Wedangan• Area Café lantai 1 dan lantai2Makan / minumBerbincangMengerjakan tugasMenunggu
• Area SajiMembuat minumMenyajikan makananMenyiapkan peralatan makanKasirMelayani pengunjung
• DapurMemasakMencuciLoading barang
• Area karyawanBeristirahatBersiap-siapMakan / minum
• meja, kursi, sofa• stop kontak• tv, sound
• alat pembayaran• kulkas• alat membuat minuman, alat panggang• alat makan
• alat memasak• peralatan makan• kulkas & penyimpananlainnya• sink
•loker• kursi, meja
I-Serbaguna• Acara ulang tahunAcara ceremonialMakan & Minum, mengobrol,prasmanan
•Kursi, meja• meja prasmanan• screen, computer control• sound system
• Acara SyukuranAcara ceremonialMakan & Minum, mengobrolPrasmanan
• Acara Pertemuan / RapatRapatMakan & Minum, mengobrolPrasmanan
• Acara SeminarPresentasi, mencatatMakan & MinumPrasmanan
•Kursi, meja, sofa pembicara• meja prasmanan, alatmakan• screen, computer control• sound system
I-Ballroom•Acara SeminarPresentasiMencatatMakan & MinumPrasmanan
•Acara PertemuanMengobrolAcara ceremonialMakan & MinumPrasmanan
• Acara LombaMengobrolLombaMakan & Minum
• sofa pembicara, kursi, meja• meja prasmanan, alatmakan• screen, computer control• sound system
• panggung
STUDI
EKSISTING
Area Loading
Gudang• Gudang 1Menyimpan meja dan kursi dari I-Serbaguna & alat-alat kebersihanMemasukan & Mengeluarkanbarang
• Gudang 2Menyimpan meja dan kursi dari I-Ballroom & alat-alat kebersihanMemasukan & Mengeluarkanbarang
•alat kebersihan• rak simpan
Dapur• Area masakMemasakMencuciLoading barang
•Area karyawanBeristirahatBersiap-siapMakan / minum
•alat memasak• kulkas & penyimpananlainnya• sink • peralatan makan
• loker• kursi, meja
Kamar Mandio Kamar Mandi 1Buang airMencuci tanganMerapikan pakaian, berdandanArea Ganti
o Kamar Mandi 1Berdandan & merapikan pakaianBuang airMencuci tanganArea wudhu
• sink• cermin• pengering tangan• urinary, toilet
I-Gym• Area fitnesFitnes
• Ruang SenamSenam
• Kamar MandiBuang airMencuci tanganMerapikan diri & Berdandan
• meja, sofa• alat fitnes• sound, tv• loker, hanger• sink, pengering tangan• cermin• urinary, toilet
Area Kolam Renang• Kolam Renang
• Area simpanMenyimpan barang
• Area Bilas, Wc dan GantiMembilas tubuhBerganti PakaianBuang airMerapikan diri / berdandan
• Area dining outdoorMakan & minum, mengobrolMenunggu
• loker• cermin• shower• closet
• meja, kursi
Kantor PengelolaMengawasi, mendataMengobrolRapat
•Meja, kursi• lemari• rak
STUDI
EKSISTING
Bubble diagram
STUDI
EKSISTING
Umum
Karyawan
Area Karyawan
Area Umum
Jiero
Wedangan
Taman
I-Cafe
Parkir
KantorKolam
renang
Toilet
&
Ganti
I-
Serbaguna
SelasarI-Ballroom
ToiletMushol
a
Dapur
&
Servis
I-Gym
Tangga
Denah eksisting Denah terpilih
IndustrialGaya desain interior industri adalah desain yang memiliki ciri khas yaitu penggunaan material asli yang ditonjolkan,sehingga kesan yang didapatkan adalah kesan yang tegas dan maskulin.Gaya Industrial diminati masyarakat karena biaya desain yang terjangkau serta memberikan suasana ruangan rough danmaskulin, mewakili kepribadian adventurous seperti remaja.
Warna monokromatik
Material :-Kayu- besi- Alumunium- tegel- dll
Elemen-elemenIndustrial
PUSTAKA
LANGGAM
Desain Interior gaya Industrial
JawaEtnik Jawa merupakan suatu kebudayaan yang lahir dan berkembang di pulau Jawa. Etnik jawa biasanya dicirikan dengan materialyang terbuat dari kayu dengan ukiran, gerabah dari tanah liat, tembaga kuning dan identik dengan warna coklat. Selain haltersebut, etnik jawa juga dikenal dengan batik dan wayang. Sedangkan dalam hal arsitektur, Jawa identik dengan rumah joglo yangterbuka sehingga banyak memanfaatkan pencahayaan dan penghawaan alami.
Batik
Pintu Gebyok
Kerajinan Tanah liat
Kerajinan Tembaga
Wayang
Warna Jawa
Desain Interior bergaya Jawa
PUSTAKA
LANGGAM
KONSEP
MAKRO
Konsep Makro
Industrial Etnik
Eksisting (StrukturRuangan)
Bentuk furniturSimpel(Furnitur)
Warnamonokromatik
(Warna)
Material besi, bajadan material industrilainnya(Material)
Material Ekspose& Finishing Rustic (Material)
Suara gamelan(Non Visual)
Motif KainTradisional
(Elemen Estetis)
Ukiran(Elemen Estetis)
Gerabah(Elemen Estetis)
Batu Bata(Material)
DINDING
Dinding dengan
finishing cat
memberikan
kesan bersih sebagai
penetral ruangan
Konsep Jawa
dimunculkan
melalui penggunaan
pintu gebyok
Ukiran akan
memberikan efek etnik
Jendela dengan kaca
yang besar dan kusen
alumunium sebagai
dinding memberikan
kesan maskulin
Dinding ekspose
dengan finishing
plamir memunculkan
kesan industrialis
Dinding yang
difinishing plester
memunculkan
kesan industrialis
dan tegas
KONSEP
MIKRO
Konsep Jawa
Mataram
melalui relief
dan batu bata
Dinding ekspose membuat
ruangan terkesan
industrialis dan maskulin
PLAFON
Plafon ekspose
memunculkan
kesan industrialis
yang kuat
Plafon datar dengan
finishing warna rata
sebagai penetral
ruang
Plafon ekspose dengan
elemen besi atau material
sejenisnya memunculkan
kesan industrialis yang
kuat
Plafon ekspose
memberikan kesan
etnik
KONSEP
MIKRO
Plafon Joglo memberikan
kesan etnik JawaElemen estetis pada plafon
seperti bambu atau rotan
memberikan kesan etnik dan
natural
Lantai Parket
memeberikan kesan
industrial
Lantai keramik
memberikan kesan
clean
Lantai Plesteran
memberikan kesan
maskulin dan
industrialis yang
kuat
KONSEP
MIKRO
LANTAI
Lantai Tegel
memberikan kesan
etnik dan kuno
Lantai Kombinasi
keramik dan tegel
doff memberikan
kesan yang unik
dan kontemporer
Lantai Granit
maupun Marmer
memberikan kesan
mewah, clean dan
dingin.
Folding furniture agar
memudahkan
penyimpanan
Warna furnitur
yang cerah agar
ruangan tidak
terkesan kaku
karena efek
industrialBentuk Furnitur
simple
Material
didominasi
kayu dan
besi agar
kesan
industrial
serta natural
muncul
KONSEP
MIKRO
FURNITUR
Kursi dengan
material besi
berwarna hitam
memberikan kesan
kokoh dan
maskulin.
Kursi dari kayu yang
diukir memberikan kesan
etnik
Puff kursi
dengan
kain karung
memberika
n kesan
industrial
yang unik
Furnitur dari bahan
bekas memberikan
kesan unik
Furnitur dari rotan
memberikan kesan
etnik dan natural
Kain batik
Alat saji tanah liat
Permainan Tradisional
Lampu TeplokElemen estetis wayang
KONSEP
MIKRO
JAWA
Pintu Gebyok
Atap JogloCangkir Cleret
Anyaman Lanatai tegel
Bentuk furnitur simple
Warna-warna Jawa
Dalam layout plan, lokasi front office yangberada di sebelah pojok kiri masih dirasakurang pas karena tidak terkesanmenyambut pengunjung. Letak Frontoffice bergabung dengan café sehinggakurang nyaman bagi pengunjung frontoffice, tetapi memudahkan transaksiuntuk pengunjung cafe. Pintu entranceberada disamping sehingga kurangmenunjukkan fungsinya sebagai pintuutama. Pada area jiero wedangan sirkulasisudah cukup nyaman, area saji dan kasirberada di pojok ruang sehingga kurangterlihat namun penempatannya dekatdengan ruang servis sehingga sirkulasikaryawan tidak banyak mengganggupengunjung.
Weighted Method
Alternatif 1
WEIGHTED
METHOD
Dalam layout plan, lokasi front office yangberada di sebelah kanan masih dirasa kurangpas karena berkesan kurang menyambutpengunjung. Letak Front office bercampurdengan café sehingga kurang nyaman bagipengunjung front office, tetapi memudahkantransaksi untuk pengunjung cafe. Pada jierowedangan sirkulasi sudah cukup nyaman. AreaSaji dan kasir berada didekat pintu masuksehingga mudah ditemukan.
Weighted Method
Alternatif 2
WEIGHTED
METHOD
Dalam layout plan, lokasi front desk yangberada di tengah terkesan menyambutpengunjung. front office dan area caféterpisah sehingga nyaman bagipengunjung front office dan i-cafe. Areasaji pada Jiero wedangan terdapatditengah sehingga lebih mudahditemukan dan memudahkan sirkulasipengunjung.
Weighted Method
Alternatif 3
WEIGHTED
METHOD
OBJECTIVEBOBO
TPARAMETER
ALTERNATIF 1 ALTERNATIF 2 ALTERNATIF 3
M S V M S V M S V
SIRKULASI 0.27
• Peletakan Pintuutama
• Kemudahan akses pengunjung
• Kemudahan akses staff untuk service
Poor 7 1.9 Good 8 2.2Very Good
9 2.4
FRONT OFFICE 0.25
• Kemudahanditemukan
• Peletakan front desk mudahdijangkau
• Hubungan denganarea café bergabung
Good 8 2 Poor 7 1.8Very Good
9 2.3
AREA SAJI 0.25
• Kemudahanditemukan
• Kemudahandiakses
Good 8 2 Good 8 2Very Good
9 2.3
KENYAMANAN
0.23 • Layout kursi Good 8 1.8 Poor 7 1.6Very Good
9 2.1
7.7 7.6 9.1
Weighted Method
Kesimpulan: Alternatif yang paling baik yakni alternatif 3
Tabel WEIGHTED
METHOD
TABLE
STUDI
PEMBANDING
Sasono Kautaman merupakan Kafe yang beradadi Jl. Sumber Karya 24B Kota Madiun. Kafe inimenyediakan beragam menu makanan daninterior khas jawa. Desain interior Jawa padasasono kautaman ditonjolkan melaluipenggunaan materialnya seperti dindingekspose, plafon dari anyaman bambu dan lantaiparket. Selain dari penggunaan materialnya,nuansa jawa juga diciptakan melalui bentukfurnitur yang menggunakan kursi-kursi bergayadesain jawa serta beberapa elemen estetis yangmenunjukkan kesan jawa. Sedangkan kesanindustrial sedikit dimunculkan melalui beberapabentuk furnitur yang simpel dan material kaki-kaki furniturenya yang meenggunakan besi.Selain melalui furniture, konstruksi baja sertalampung gantung dop juga memberikan kesanindustrial.
STUDI PEMBANDING
Sasono Kautaman Madiun
Jiero wedangan
Ruang Terpilih 2
I-CAFE