definisi dan proses pembentukan batubara
Embed Size (px)
DESCRIPTION
batubaraTRANSCRIPT

TEKNOLOGI BATUBARAProf. Subriyer Nasir, MS,PhD
Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Unsri

DEFINISI DAN
PROSES PEMBENTUKA
N

BATUBARAMaterial yang secara fisik adalah padatan heterogen dan secara kimia merupakan padatan kompleks yang terbentuk oleh tumbuh-tumbuhan yang mengalami proses fisis dan kimia di dalam permukaan bumi selama jangka waktu yang panjang

Batubara merupakan batuan sedimen organoclastic, terdiri
dasarnya dari sisa-sisa tanaman lithiified.
"BATUBARA": Berasal dari bahasa Sansekerta "KALA" berarti "Hitam".
Batubara dikenal dalam istilah yang berbeda di negara yang berbeda.
Swedia: KOL Jerman: Kohle Anglo-Saxon: COLE Hindi: KOELA
ASAL BATUBARA ADALAH DARI VEGETASI
BATUBARA BUKAN MINERAL, WALAUPUN BENTUK FISIKNYA ADALAH BATU

Bagian utama dari batu bara adalah bahan organik yang disebut maseral dan bagian lain berupa mineral, air serta gas yang terperangkap dalam pori-pori batu bara. Unsur anorganik penyusun batu bara adalah kandungan mineral yang berasal dari tumbuhan asal dan sedimen organik selama proses coalifikasi.

JENIS MASERALMaseral adalah komponen dari batubara atau serpih minyak.
Istilah 'maseral' mengacu pada batubara analog dengan penggunaan 'mineral' istilah mengacu pada batuan metamorf atau. Hal ini terutama bahan tanaman. Hal ini berbeda jenis-internites, vitrinites dan liptinites.
Inertinit dianggap setara dengan arang dan bahan tanaman terdegradasi.
Vitriniteis mengkilap, kaca-seperti materi yang dianggap terdiri dari bahan tanaman seluler seperti akar, kulit kayu, batang tanaman dan batang pohon. Vitrinit maseralnya ketika diamati di bawah mikroskop menunjukkan struktur, petak selular, sering dengan rongga lonjong dan rongga yang mungkin sisa-sisa batang tanaman.
Liptinite dianggap diproduksi dari materi daun membusuk, spora, serbuk sari dan materi alga. Resin dan lilin tanaman juga dapat menjadi bagian dari maseralnya liptinite. Maseralnya Liptinite cenderung mempertahankan tanaman asli mereka bentuk, yaitu, mereka menyerupai fosil tanaman.

Brown coal Hard coalGrup maseral
Maseral Grup maseral
Maseral
Huminite
Textinite, ulminite attrinite, densitinite,gelinite, corpohuminite
Vitrinite Telinite, collinite, vitrodetrinite
Liptinite
Sporinite,cutinite,fresinite,suberinite,alginate, iptodetrinite, chlorophyllinite
Exinite Sporinite, cutinite, fresinite, suberinite,alginate, liptodetrinite
Inertinite
Fusinite,semifusinite, macrinite,selerotinite, inertodetrinite
Inertinite Micrinite, macrinite, semifusinite, fusinite, inertodetrinite
MASERAL PADA BROWNCOAL DAN HARD COAL

PROSES TERJADINYA BATU BARA
Proses terjadinya batu bara disebut proses inkolen
Yakni : air yang ada di dalamnya,
bahan-bahan yang mudah menguap, dan nitrogen makin kecil sedangkan kadar zat arang atau karbon bertambah presentasenya.

Proses tersebut terbentuk melalui beberapa tingkatan:
Stadium 1 : Proses Biokimia/ Humifikasi, sisa-sisa tumbuhan menjadi keras karena beratnya sendiri sehingga tumbuh-tumbuhan berubah warnanya tetapi masih utuh bentuknya karena tidak ada pengaruh suhu dan tekanan yang menjadi gambut atau Turf.
Stadium 2: Proses Metamorfosa, sush dan tekanan bertambah tinggi dan waktu lama maka Turf berubah menjadi batu bara muda atau Lignit.
Stadium 3: Pembentukan batuan berharga yaitu terjadinya batu bara, yang dapat dilihat struktur tumbuhannya. Jika temperatur tekanan meningkat terus, maka akan terjadi Antrasit dan Stradium yang akhirnya menjadi Granit.

Proses Coalifikasi
Proses pembentukan batubara dari tumbuhan menjadi peat.
Tumbuhan peat batubara
Proses Biokimia
Proses Dinamo kimia

Teori Pembentukan Peat Autochtonous theory (Teori In-situ) - Kadar mineral rendah - Susunan dan kondisi tumbuhan/tanah
Allochthonous theory (Teori Drift) - Fosil ikan dalam batubara - Lapisan peat dan lignit di delta yg baru
terbentuk - Fosil pepohonan dalam keadaan terbalik
(inverted position)


TIPE BATUBARA
COAL
Sapropelic coal
Humic coal
Anthracite
Bituminous
Lignite(brown coal)
Peat
Cannel coal
Boghead coal
Another two types of coal:
1. Paper coal
2. Coloured coal