daur - atlet
TRANSCRIPT
-
7/31/2019 daur - ATLET
1/15
MASALAH GIZI PADA ATLET
Kelompok 1 :
1.Enzie Yasmin
2.Mita Dewi Astuti3.Musthika Dhea Arasyi
4.Septika Fajri
POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA IIJURUSAN GIZI
2012
-
7/31/2019 daur - ATLET
2/15
Dalam praktek pembinaan seorang atlet agarberprestasi tinggi, dijumpai perilaku makan yang
berbeda-beda. Kepuasan makan dan minumsering menjadi tujuan utama sampai melupakanhakikat manfaat makan yang sebenarnya.
Kebutuhan zat-zat gizi atlet pada dasarnya tidak
berlebihan seperti dibayangkan, akan tetapisesuai dengan komposisi tubuh, jenis dan macamkegiatan fisik, faktor lingkungan dan tersedianyabahan makanan menjadi pegangan utama.
Seorang atlet seperti manusia lain yangmemerlukan energi dan zat-zat gizi yang samadimana jumlahnya ditentukan oleh aktifitas fisikyang dilakukannya.
-
7/31/2019 daur - ATLET
3/15
Metabolisme Energi pada Kerja Otot
V O2 Maks.
< 50 %
Lemak menjadi
sumber energiutama
> 50 %Lemak & hidrat
arang seimbang
-
7/31/2019 daur - ATLET
4/15
KEBUTUHAN GIZI PADA ATLET
Latihan (training)
Bertanding (kompetisi)
Pemulihan
-
7/31/2019 daur - ATLET
5/15
Latihan (training)
Tidak ada yang khusus dalam asupan makanan atau diet saatlatihan namun ada beberapa hal yang perlu diawasi, yaitu :
Makanan sebaiknya bervariasi
Jumlah lemak dan karbohidrat dalam makanan
disesuaikan dengan kebutuhan atlet Perlu diperhatikan asupan serat yang membantu
kelancaran sistem pencernaan dan minum air yang cukupagar tidak timbul keluhan yang tidak diinginkan terutamabila latihan di lingkungan panas.
Untuk mengetahui ketepatan jumlah asupanmakanansebaiknya dilakukan penghitungan IMT (Indeks Massa Tubuh)dan pengukuran persentase lemak tubuh atlet secara berkala.
-
7/31/2019 daur - ATLET
6/15
Bertanding (kompetisi)
Setiap atlet biasanya mempersiapkan diri sebaik-baiknyauntuk menghadapi suatu pertandingan, termasukmempersiapkan asupan makanan yang harusdikonsumsinya padasaat bertanding agar kebutuhan nutrisitubuh terpenuhi. Kelelahan yang timbul saat bertandingumumnya tergantung dari jenis dan durasi olahraga, namunfaktor lingkunganperlu pula dipertimbangkan. Kelelahanpada saat bertanding dapat disebabkan olehdiplesicadangan karbohidrat akibat kadar glukosa darahrendah, dehidrasi dan akibat gangguankeseimbangan
natrium darah. Gangguan keseimbangan natrium iniditemukan pada atletyang berolahraga kira-kira 6 jam ataulebih misalnya atlet triatlon dan minum air putih (bukanlarutan elektrolit) sebagai pengganti cairan yang hilang.
-
7/31/2019 daur - ATLET
7/15
Pemulihan
Atlet dari beberapa cabang olahraga tertentu dapatbertanding lebih dari satukali dalam sehari. Agar kinerja atlettetap optimal pada saat bertanding, dapat dilakukan berbagaicara antara lain :
Penggantian cairan atau elektrolit yang hilang melaluikeringat
Mengganti cadangan glikogen yang habis digunakanselama olahraga
Memberikan suplemen yang diperlukan untuk pemulihan
dan penggantian sel-sel yang rusakPengaturan makanan setelah pertandingan bertujuan untukmemulihkan glikogen, status hidrasi, dan keseimbanganelektrolit.
-
7/31/2019 daur - ATLET
8/15
KECUKUPAN ZAT GIZI ATLET ENERGI
Energi diperlukan antara lain untuk metabolisme basal (BMR = Basal Metabolic Rate)dan aktivitas fisik.
Perhitungan aktifitas fisik yaitu Kebutuhan energi untuk aktivitas fisik, dihitung denganmenggunakan faktor kelipatan BMR. Makin berat aktivitas makin tinggi faktor tersebut.
HIDRAT ARANG
Atlet yang melakukan latihan berat misalnya, kebutuhan hidrat arangnya bisa mencapai
9-10g/kg berat badan/hari, ini kira-kira 70% dari kebutuhan energi seluruhnya setiaphari dan sebaiknya mengandung hidratarang kompleks.
PROTEIN
Kegiatan olah raga yang teratur meningkatkan kebutuhan protein. Atlet dari cabangolah raga yang memerlukan kekuatan dan kecepatan perlu mengonsumsi protein antara
1,2
1,7 gram protein/kgBB/hari (100
212% dari yang dianjurkan) dan atletendurance antara 1,2 1,4 gram/kgBB/hari (100-175% dari yang dianjurkan). Jumlahprotein tersebut dapat diperoleh dari makanan yang mengandung 12-15% protein.Proporsi protein berubah sesuai dengan jumlah energi total perhari yang meningkatdan sebaiknya separuhnya berasal dari protein hewani.
-
7/31/2019 daur - ATLET
9/15
LEMAK
Latihan olah raga meningkatkan kapasitas otot menggunakan lemak sebagaisumber energi. Peningkatan metabolisme lemak waktu melakukan kegiatanolahraga yang lama mempunyai efek melindungi pemakaian glikogen(glicogen sparing effect) dan memperbaiki kapasitas ketahanan fisik
(encurance capasity).Walaupun demikian konsumsi energi dari lemak dianjurkan tidak lebih dari30% total energi perhari. Bagi mereka yang membutuhkan lebih banyakhidratarang perlu menurunkan konsumsi lemak untuk mengimbanginya.
VITAMIN & MINERAL
Pemenuhan vitamin dan mineral dari bahan makanan sering sulitdilaksanakan oleh atlet karena tidak mudah mengonsumsi sayur dan buahdalam jumlah yang dapat memenuhi kebutuhannya. Dengan demikian atletperlu mendapat suplemen vitamin dan mineral.
AIRAsupan air bagi atlet harus mencukupi untuk dapat mempertahankankeseimbangan air dan elektrolit dalam tubuh. Banyaknya air yang diperlukankurang lebih 2.500ml.
-
7/31/2019 daur - ATLET
10/15
KALSIUM
Mineral ini dibutuhkan untuk kontraksi otot, transmisi impuls, mengaktifkanenzim, pembekuan darah dan pergerakan cairan melewati membran plasma.Pelari jarak jauh seperti pelari 10 km dan maraton sering mengalamiosteoporosis akibat latihan berat yang berkepanjangan, terutama bila asupan
makanan tidak seimbang yang dapat menyebabkan persentase lemak tubuhmenjadi sangat rendah dan stres berat akibat latihan akan menghambatproduksi estrogen.
BESI
Kekurangan besi dan feritin sering ditemukan pada atlet wanita. Absorpsi besidapat ditingkatkan bila mengkonsumsinya bersama dengan daging ataumakanan yang kaya vitamin C. Kekurangan besi pada atlet dapat disebabkanoleh ekspansi volume plasma yang besar akibat latihan berat, kehilanganmelalui keringat dan destruksi sel darah merah pada olahraga berat.
NATRIUM, KALIUM & KLOR
Natrium dan klor merupakan mineral utama di dalam plasma darahsedangkan kalium adalah mineral utama di dalam sel. Fungsi lainnya adalahmemantapkan pergerakan listrik melewati membran sel. Perbedaan listrikantara bagian dalam dengan luar sel diperlukan antara lain untuk transmisiimpuls saraf dan sebagai pemicu kontraksi otot.
-
7/31/2019 daur - ATLET
11/15
GANGGUAN MAKANAN PADA ATLET
Banyak atlet terutama atlet putri yang
mempraktekkan pengontrolan berat badan
secara salah sehingga membahayakan.
Biasanya hal ini ditemui pada atlet yang
penampilannya perlu tampak ramping sangat
sedikit tetapi berlatih bayak dan berat
sehinggamenjadi kurus sekali namun tetapingin mempertahankan berat badan itu.
-
7/31/2019 daur - ATLET
12/15
Penyebab gangguan pada atlet dapat berupa :
Vegetarian
Terlalu banyak serat Menu rendah kalori
Mencampur bahan makanan
Diet pengurusan
-
7/31/2019 daur - ATLET
13/15
UPAYA PENCEGAHAN TERJADINYA
GANGGUANUntuk menghindari adanya gangguan pada kinerja atlet,sebelum pertandingan perlu dipersiapkan beberapa hal, yaitu : Pastikan cadangan glikogen tubuh penuh, baik di hati maupun di
otot. Keadaan ini dapat dicapai dengan carbohydrate loading (untukatlet jarak jauh).
Pada olahraga angkat besi pastikan bahwa pencapaian berat badandilakukan tanpa melalui cara-cara yang dapat mengorbankan kinerjaatlet.
Cairan tubuh yang cukup.
Hindari gangguan atau cegah timbulnya masalah pada saluran
pencernaan. Perhatikan makanan sebelum pertandingan (pre-event meal).
Minum dan makan saat bertanding pada olahraga lama, namuntidak boleh mengganggu pengosongan lambung sebab akanmenghambat pengosongan cairan dari lambung serta dapatmenyebabkan timbulnya keluhan sakit perut.
-
7/31/2019 daur - ATLET
14/15
Agar kinerja atlet tetap optimal pada saat
bertanding, dapat dilakukan berbagai cara
antara lain pemijatan, tidur dan dari aspeknutrisi perlu dilakukan:
Penggantian cairan atau elektrolit yang hilang
melalui keringat. Mengganti cadangan glikogen yang habis
digunakan selama olahraga.
Memberikan suplemen yang diperlukan untuk
pemulihan dan penggantian sel-sel yang rusak.
-
7/31/2019 daur - ATLET
15/15
TERIMA KASIH