dasar java 2

Upload: ihda-zain

Post on 05-Mar-2016

18 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Dasar - Dasar pemorograman java

TRANSCRIPT

  • Dasar pemrogramanJAVA

  • Struktur Programpublic class Hello{/** * Program Java My first */public static void main( String[] args ){//menampilkan String Hello world pada layarSystem.out.println(Hello world);}}

  • public class Hello{/** * Program Java My first */

    Hello - deklarasi nama class Pada Java, semua code harus berada di dalam deklarasi sebuah class.Class menggunakan akses public, sehingga class Hello dapat diakses oleh class lain yang berada di luar package (package adalah sekumpulan dari class).

    Struktur Program

  • Struktur Programpublic class Hello{/** * Program Java My first */

    tanda kurung kurawal { yang merupakan awal dari sebuah blok.dapat juga ditulis seperti:

    public class Hello{/** * Program Java My first */

  • Program javapublic class Hello{/** * Program Java My first */ // Oleh Mr X

    Empat baris selanjutnya merupakan comment pada Java.CommentMerupakan catatan yang ditulis sebagai dokumentasi pada suatu bagian code.Comment bukanlah bagian dari program, akan tetapi digunakan untuk tujuan dokumentasi.Menambahkan comment pada source code merupakan cara yang baik untuk berlatih pemrograman.

  • Program javapublic class Hello {/** * program Java My First */public static void main( String[] args ){

    method main() - nama dari sebuah method pada class Hellomethod main() merupakan starting point pada program Java.Semua program Java kecuali Applet dijalankan pada method main().

  • Program javapublic class Hello {/** * program Java My First */public static void main( String[] args ){

    //menampilkan string Hello world pada layarSystem.out.println(Hello world);

    Command System.out.println() digunakan untuk menampilkan ke layar, teks yang ada antara tanda petik ganda.

  • Program javapublic class Hello {/** * program Java My First */public static void main( String[] args ){

    //menampilkan string Hello world pada layarSystem.out.println(Hello world);

    }}

    Pada dua baris berikutnya, terdapat dua tanda kurung kurawal yang digunakan untuk menutup method main() dan deklarasi class.

  • Panduan penulisan program1. Setiap program Java harus disimpan sebagai file yang diakhiri dengan ekstensi .java

    2. Nama file harus sama dengan nama dari class public. Sebagai contoh, apabila nama dari class public pada program adalah Hello, maka nama filenya adalah Hello.java

    3. Comment sebaiknya ditulis untuk menjelaskan perilaku dari sebuah class, atau perilaku dari sebuah method.

  • Java commentCommentMerupakan catatan yang ditulis pada sebuah code untuk tujuan dokumentasi.

    Catatan tersebut bukanlah bagian dari program dan tidak mempengaruhi jalannya program.

    3 Tipe comment pada JavaC++ Style CommentC Style CommentSpecial Javadoc Comment

  • Java commentC++ Style Comment

    C++ Style comment diawali dengan tanda //

    Semua teks sesudah // merupakan sebuah comment

    Contoh: // Ini adalah C++ style atau single line comments

  • Java commentC-Style Comment

    C-style comment disebut juga multiline comment, diawali dengan tanda /* dan diakhiri dengan tanda */

    Semua teks yang berada di antara dua tanda tersebut adalah comment

    Tidak seperti C++ style comment, C-Style comment dapat menampung banyak baris sekaligus.

    Contoh: /* Ini adalah contoh dari C style atau multiline comments */

  • Java commentSpecial Javadoc CommentSpecial Javadoc comment digunakan untuk membuat sebuah dokumentasi HTML untuk program Java Anda.baris diawali dengan /** dan diakhirinya dengan */dapat memuat banyak baris.Comment ini dapat memuat tags untuk menambah informasi pada comment Anda.Contoh: /** This is an example of special java doc comments used for \n generating an html documentation. It uses tags like: @author Florence Balagtas @version 1.2 */

  • Java statementStatement

    Satu atau beberapa baris code yang diakhiri dengan sebuah tanda titik koma.

    Contoh: System.out.println(Hello world); int a=5;

  • Java block Blockmerupakan satu atau beberapa statement yang berada diantara tanda kurung kurawal buka dan tanda kurung kurawal tutup, yang mengelompokkan beberapa statement ke dalam sebuah unit.Nested pada Block statement tidak terbatas.Spasi kosong diperbolehkan pada block statement.

    Contoh: public static void main( String[]args ){ System.out.println("Hello"); System.out.println("world); }

  • Panduan penulisan program 1.Untuk membuat block, tempatkan kurung kurawal buka, satu baris setelah deklarasi block. Contohnya: public static void main(String[] args){ atau tambahkan pada baris berikutnya, seperti,public static void main( String[] args ){

  • Panduan penulisan program 2. Statement sebaiknya dimasukkan pada baris selanjutnya, setelah awal dari block. Contohnya:

    public static void main( String[] args ){ System.out.println("Hello"); System.out.println("world"); }

  • Java identifierIdentifiermerupakan tanda (token) yang mewakili nama dari variabel, method, class, dll.

    Contoh dari identifier adalah: Hello, main, System, out. Java identifier bersifat case-sensitive.

    Sebagai contoh, identifier Hello tidak sama dengan hello.

  • Java identifierIdentifier harus diawali dengan huruf tanda garis bawah _ tanda dolar $

    Huruf dapat menggunakan huruf kecil atau huruf kapital. Karakter selanjutnya dapat menggunakan angka dari 0 sampai 9. Identifier tidak dapat menggunakan keyword Java, seperti class, public, void, dll.

  • Panduan penulisan program1. Untuk penamaan class, gunakan huruf kapital pada huruf awal dari nama class, contohnya,

    ThisIsAnExampleOfClassName

    2. Untuk penamaan method dan variabel, gunakan huruf kecil di awal nama, contohnya,

    thisIsAnExampleOfMethodName

  • Panduan penulisan program3. Pada saat memberikan nama identifier lebih dari satu kata, gunakan huruf kapital untuk menunjukkan huruf awal dari kata selanjutnya kecuali kata awal. Contohnya,

    charArray, fileNumber, ClassName

    4. Hindari penggunaan garis bawah pada awal identifier seperti,

    _read atau _write

  • Java keywordKeyword merupakan identifier khusus yang sudah disediakan oleh Java untuk tujuan tertentu.

    Keyword tidak dapat digunakan sebagai nama dari variabel, class, method ... dll.

    daftar dari Java keyword, terdapat pada slide berikut ini

  • Java keyword

  • Java literalLiteral merupakan tanda(token) yang tidak berubah(konstan)

    Beberapa tipe literal dari Java adalah:Integer LiteralFloating-Point LiteralBoolean LiteralCharacter LiteralString Literal

  • Java literal : integerInteger literal memiliki beberapa bentuk :

    decimal (base 10)hexadecimal (base 16)octal (base 8)

  • Java literal : integerPenandaan khusus pada saat menggunakan integer literal pada program:

    DecimalTidak ada penandaan khususcontoh: 12

    HexadecimalDiawali dengan 0x atau 0Xcontoh: 0xC

    OctalDiawali dengan 0contoh: 014

  • Java literal : floating pointMewakili bilangan desimal dengan pecahanContoh: 3.1416 Dapat ditulis dengan notasi standard atau scientificContoh: 583.45 (standard) 5.8345e2 (scientific)

  • Java literal : booleanBoolean literal hanya memiliki dua nilai,truefalse

  • Java literal : characterCharacter literal mewakili satu Unicode character. Unicode charactermerupakan 16-bit character set yang menggantikan 8-bit ASCII character set.Unicode membolehkan pengisian simbol dan special character dari bahasa lain.

  • Java literal : characterUntuk menggunakan sebuah character literal, tandai character dengan memberikan tanda petik satu. ContohHuruf a, diwakili dengan 'a'.

    Special character seperti newline character menggunakan tanda backslash diikuti dengan character code. Contoh, '\n' untuk newline character '\r' untuk carriage return '\b' untuk backspace

  • Java literal : StringString literal mewakili banyak character dan ditandai dengan tanda petik ganda. Contoh dari string literal adalah, Hello World.

  • Tipe Data Primitif: Integral byte, short, int & longTipe data integral pada Java memiliki tiga bentuk :desimal oktal heksadesimal

    Contoh, 2 //nilai desimal 2 077 //Awalan 0 menandakan nilai oktal 0xBACC //Awalan 0x menandakan nilai heksadesimalTipe integral menggunakan int sebagai tipe data default.

    Nilai long dapat didefinisikan dengan menambahkan huruf l atau L.Contoh: 10L

  • Tipe Data Primitif: Integral byte, short, int & longTipe data integral memiliki rentang nilai:

  • Tipe Data Primitif: Integral byte, short, int & longPanduan pemrograman:Untuk mendefinisikan nilai long, disarankan untuk tidak menggunakan huruf L kecil karena akan sulit untuk membedakan dengan angka 1.

  • Tipe Data Primitif: Floating Point float and doubledouble merupakan tipe data default pada tipe floating point.

    Floating-point literal memberikan nilai desimal atau salah satu dari nilai berikut ini, E atau e //(nilai exponen) F atau f //(float) D atau d //(double)

    Contoh, 3.14 //Sebuah floating-point (double) 6.02E23 //Nilai floating-point yang besar 2.718F //Sebuah nilai float 123.4E+306D//Sebuah nilai double dengan redundan D

  • Tipe Data Primitif: Floating Point float and doubleTipe data floating-point memiliki rentang nilai:

  • variabelVariabel merupakan item dari data yang digunakan untuk menyimpan sebuah nilai dari objek. Variabel memiliki:Tipe dataTipe data merupakan tipe dari value yang dapat disimpan variabel.Nama Nama variabel harus mengikuti aturan seperti identifier.

  • Deklarasi dan Inisialisasi VariabelVariabel dapat dideklarasikan dengan menggunakan sintaks:

    [=inisialisasi value];

    Catatan: Nilai yang berada antara tanda adalah value yang harus ada, sedangkan value yang berada antara tanda [] bersifat optional (boleh diisi atau tidak).

  • Deklarasi dan Inisialisasi Variabel: Contoh Programpublic class VariableSamples { public static void main( String[] args ){ //deklarasikan sebuah tipe data dengan nama variabel // result dan tipe data booleanboolean result;

    //deklarasikan sebuah tipe data dengan nama variabel// option dan tipe data char char option; option = 'C'; //memberi nilai 'C' pada variabel option

    //deklarasikan sebuah tipe data dengan nama variabel//grade, tipe data double dan nilai inisialisasi 0.0double grade = 0.0; }}

  • Deklarasi dan Inisialisasi Variabel: Panduan penulisan program1. Deklarasikan variabel terlebih dahulu, baru kemudian lakukan inisialisasi variabel. 2. Gunakan nama yang deskriptif untuk penamaan variabel. Contoh, jika terdapat variabel yang mengandung nilai grade siswa, maka beri nama variabel tersebut dengan grade, bukan dengan huruf random.

  • Deklarasi dan Inisialisasi Variabel: Panduan penulisan program3. Deklarasikan satu variabel pada satu baris code. Contohnya pada deklarasi variabel-variabel berikut ini,

    double exam=0; double quiz=10; double grade = 0;

    deklarasi di atas lebih baik daripada deklarasi berikut ini,

    double exam=0, quiz=10, grade=0;

  • Mencetak value dari variabelUntuk mencetak value dari sebuah variabel, dapat menggunakan command berikut ini:

    System.out.println() System.out.print()

  • Mencetak data variabel: Contoh Programpublic class OutputVariable { public static void main( String[] args ){ int value = 10; char x; x = A;

    System.out.println( value ); System.out.println( The value of x= + x ); }}

    Program diatas akan memberikan output yaitu:

    10The value of x=A

  • System.out.println() vs. System.out.print() System.out.println()Memberikan satu baris baru pada akhir data output System.out.print() Tidak memberikan baris baru pada akhir data output

  • contohProgram 1:

    System.out.print(Hello);System.out.print(World); Output: HelloWorld Program 2:

    System.out.println(Hello);System.out.println(World); Output: Hello World

  • Reference Variable vs. Primitive VariableTerdapat dua tipe variabel di Java:Primitive VariableReference Variable Primitive VariableAdalah variabel dengan tipe data primitifMenyimpan data di memori dimana lokasi variabel tersebut berada

  • Reference Variable vs. Primitive VariableReference VariableVariabel yang disimpan pada alamat di lokasi memoriMenunjuk pada lokasi memory yang lain dimana data tersebut beradaKetika suatu variabel pada sebuah class dideklarasikan, sebenarnya yang dideklarasikan adalah reference variabel pada object di class tersebut.

  • contohMisalkan ada dua variabel dengan tipe data int dan String. int num = 10; String name = "Hello"

  • contohGambar di bawah ini adalah lokasi memory yang ada pada komputer, dimana terdapat alamat pada cell memory berupa nama variabel dan data yang dimiliki.

  • operatorBeberapa tipe operator:arithmetic operatorrelational operatorlogical operatorconditional operator Operator-operator diatas memiliki ciri tertentu sehingga compiler bisa mengetahui operator mana yang akan dievaluasi terlebih dahulu pada saat beberapa operator digunakan pada satu statement

  • Arithmetic Operator

  • contohpublic class ArithmeticDemo { public static void main(String[] args){ //beberapa angka int i = 37; int j = 42; double x = 27.475; double y = 7.22; System.out.println("Nilai Variabel..."); System.out.println(" i = " + i); System.out.println(" j = " + j); System.out.println(" x = " + x); System.out.println(" y = " + y); System.out.println("Penjumlahan..."); System.out.println(" i + j = " + (i + j)); System.out.println(" x + y = " + (x + y));

  • contoh //pengurangan angka System.out.println("Pengurangan..."); System.out.println(" i - j = " + (i j)); System.out.println(" x - y = " + (x y));

    //pengalian angka System.out.println("Pengalian..."); System.out.println(" i * j = " + (i * j)); System.out.println(" x * y = " + (x * y));

    //pembagian angka System.out.println("Pembagian..."); System.out.println(" i / j = " + (i / j)); System.out.println(" x / y = " + (x / y));

  • contoh //Penghitungan modulus (sisa pembagian) System.out.println("Penghitungan modulus..."); System.out.println(" i % j = " + (i % j)); System.out.println(" x % y = " + (x % y));

    //Penghitungan kombinasi variabel System.out.println("kombinasi variabel..."); System.out.println(" j + y = " + (j + y)); System.out.println(" i * x = " + (i * x)); } }

  • Output program Nilai variabel... i = 37 j = 42 x = 27.475 y = 7.22 Penjumlahan... i + j = 79 x + y = 34.695 Pengurangan... i - j = -5 x - y = 20.255 Pengalian... i * j = 1554 x * y = 198.37 Pembagian... i / j = 0 x / y = 3.8054 Computing Nilai Modulus... i % j = 37 x % y = 5.815 Kombinasi variabel... j + y = 49.22 i * x = 1016.58

  • Arithmetic OperatorCatatanKetika nilai integer dan angka floating-point digunakan sebagai operand pada operasi aritmatika, hasilnya akan menjadi floating point. Nilai secara implisit integer diubah menjadi nilai floating-point sebelum operasi berlangsung.

  • Operator Increment & Decrementunary increment operator (++) unary decrement operator (--)Increment dan decrement operator akan menambah dan mengurangi nilai dengan 1.Contoh, ekspresi berikut ini, count=count + 1;//increment the value of count by 1 adalah sama dengan, count++;

  • Operator Increment & Decrement

  • Operator Increment & DecrementOperator increment dan decrement dapat diletakkan sebelum atau sesudah operand.

    Ketika digunakan sebelum operand, hal ini akan membuat variabel ditambah atau dikurangi dengan nilai 1, dan selanjutnya nilai yang baru akan digunakan pada ekspresi selanjutnya.

    Contoh,

    int i = 10; int j = 3; int k = 0; k = ++j + i; //akan menghasilkan k = 4+10 = 14

  • Operator Increment & DecrementKetika operator increment dan decrement diletakkan setelah operand, nilai lama dari variabel akan digunakan pada ekspresi selanjutnya.

    Contoh,

    int i = 10;int j = 3; int k = 0; k = j++ + i; //akan menghasilkan k = 3+10 = 13

  • Panduan penulisan programGunakanlah ekspresi yang mengandung operator increment dan decrement yang simpel dan mudah dimengerti.

  • Relational OperatorOperator relational digunakan untuk membandingkan beberapa nilai dan menentukan hubungan antara nilai-nilai tersebut.Output dari perbandingan tersebut adalah nilai boolean antara true atau false.

  • contohpublic class RelationalDemo{ public static void main(String[] args){ //beberapa angka int i = 37; int j = 42; int k = 42; System.out.println("Nilai variabel..."); System.out.println(" i = " +i); System.out.println(" j = " +j); System.out.println(" k = " +k); //lebih besar dari System.out.println("Lebih besar..."); System.out.println(" i > j = "+(i>j));//false System.out.println(" j > i = "+(j>i));//true System.out.println(" k > j = "+(k>j));//false

  • contoh//lebih besar atau sama dengan System.out.println("lebih besar atau sama dengan..."); System.out.println(" i >= j = "+(i>=j));//false System.out.println(" j >= i = "+(j>=i));//true System.out.println(" k >= j = "+(k>=j));//true

    //lebih kecil System.out.println("lebih kecil..."); System.out.println(" i < j = "+(i

  • contoh //sama dengan System.out.println("sama dengan..."); System.out.println(" i == j = " + (i==j));//false System.out.println(" k == j = " + (k==j));//true //tidak sama dengan System.out.println("tidak sama dengan..."); System.out.println(" i != j = " + (i!=j));//true System.out.println(" k != j = " + (k!=j));//false } }

  • Output program Nilai variabel... i = 37 j = 42 k = 42 Lebih besar... i > j = false j > i = true k > j = false Lebih besar atau sama dengan... i >= j = false j >= i = true k >= j = true Lebih kecil... i < j = true j < i = false k < j = false Lebih kecil atau sama dengan... i
  • Logical OperatorLogical operator memiliki satu atau dua boolean operand yang akan me-return value tipe boolean.

    Ada enam logical operator yaitu:&& (logical AND)& (boolean logical AND)|| (logical OR)| (boolean logical inclusive OR)^ (boolean logical exclusive OR)! (logical NOT)

  • Logical OperatorOperasi dasar dari operasi logical adalah, x1 op x2 x1, x2 dapat sebagai ekspresi boolean, variabel, atau konstanta op bisa sebagai operator &&, &, ||, | atau ^ . berikut ini adalah tabel kebenaran, hasil-hasil dari operasi dari kombinasi nilai dari x1 dan x2.

  • Logical Operators: &&(logical) dan &(boolean logical) ANDBerikut ini adalah tabel kebenaran untuk && dan &

  • Logical Operators: &&(logical) dan &(boolean logical) ANDPerbedaan mendasar antara operator && dan &:&& dapat digunakan pada short-circuit evaluation (atau partial evaluation), sedangkan & tidak dapat.

    Terdapat sebuah ekspresi: exp1 && exp2

    && akan mengecek ekspresi dari exp1, dan selanjutnya akan memberikan nilai false jika exp1 adalah false.Jika exp1 adalah false, operator tidak mengecek nilai exp2 karena hasilnya akan tetap false tanpa mengetahui nilai exp2.Sebaliknya, operator & selalu mengecek semua ekspresi antara exp1 dan exp2 sebelum memberikan jawaban.

  • Logical Operators: &&(logical) dan &(boolean logical) ANDpublic class TestAND { public static void main( String[] args ){ int i = 0; int j = 10; boolean test= false;

    //contoh && test = (i > 10) && (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test);

    //contoh & test = (i > 10) & (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test);}}

  • Logical Operators: &&(logical) dan &(boolean logical) ANDOutput program, 0 10 false 0 11 false Perlu diperhatikan, bahwa j++ pada baris yang mengandung operator && tidak dicek, setelah diketahui bahwa ekspresi (i>10) bernilai false.

  • Logical Operators: || (logical) dan | (boolean logical) inclusive ORBerikut ini adalah tabel kebenaran dari || dan |,

  • Logical Operators: || (logical) dan | (boolean logical) inclusive ORPerbedaan dasar antara operator || dan |.|| mendukung short-circuit evaluations (atau partial evaluations), sedangkan | tidak.

    Terdapat sebuah ekspresi: exp1 || exp2 || akan mengecek ekspresi exp1, dan langsung memberikan nilai true jika nilai dari exp1 adalah true.Jika exp1 true, operator tidak mengecek nilai dari exp2 karena apapun nilai dari exp2 akan tetap menghasilkan nilai true.Sedangkan operator | akan melakukan pengecekan pada exp1 dan exp2 sebelum memberikan nilai.

  • Logical Operators: || (logical) dan | (boolean logical) inclusive ORpublic class TestOR { public static void main( String[] args ){ int i = 0; int j = 10; boolean test= false;

    //contoh || test = (i < 10) || (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test);

    //contoh | test = (i < 10) | (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test); }}

  • Logical Operators: || (logical) dan | (boolean logical) inclusive OROutput program adalah, 0 10 true 0 11 true Perlu diperhatikan, bahwa j++ pada baris yang mengandung operator || tidak dicek, setelah diketahui nilai dari ekspresi (i
  • Logical Operators: ^ (boolean logical exclusive OR)Berikut ini adalah tabel kebenaran ^

    Hasil dari operasi operasi eksklusif OR adalah TRUE, jika dan hanya jika satu operand yang bernilai true dan operand lain bernilai false.

    Perlu diperhatikan, bahwa semua operand akan dicek untuk menentukan hasil dari operasi eksklusif OR.

  • Logical Operators: ^ (boolean logical exclusive OR)public class TestXOR { public static void main( String[] args ){ boolean val1 = true; boolean val2 = true; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = false; val2 = true; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = false; val2 = false; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = true; val2 = false; System.out.println(val1 ^ val2); }}

  • Logical Operators: ^ (boolean logical exclusive OR)

    Output dari program, false true false true

  • Logical Operators: ! ( logical NOT)Logical NOT hanya memerlukan satu argumen, argumen tersebut dapat berupa ekspresi, variabel atau konstanta.

    Berikut ini adalah tabel kebenaran !,

  • Logical Operators: ! ( logical NOT)public class TestNOT { public static void main( String[] args ){ boolean val1 = true; boolean val2 = false; System.out.println(!val1); System.out.println(!val2); } }

    Output dari program adalah, false true

  • Logical Operators: Conditional Operator (?:)Conditional operator ?: Merupakan ternary operator.Hal ini berarti bahwa diperlukan tiga argumen bersamaan dari sebuah ekspresi conditional.Struktur dari ekspresi yang menggunakan conditional operator adalahexp1?exp2:exp3

    exp1 adalah ekspresi boolean yang memberikan hasil / nilai true atau false

    Hasil:Jika exp1 adalah true, maka nilai dari exp2 yang akan diberikan.Jika false, maka nilai dari exp3 yang diberikan.

  • Logical Operators: Conditional Operator (?:)public class ConditionalOperator { public static void main( String[] args ){ String status = ""; int grade = 80;

    //Status dari siswa status = (grade >= 60)?"Passed":"Fail";

    //Cetak status System.out.println( status ); }}

    Output program: Passed

  • Logical Operators: Conditional Operator (?:)

  • OPERATOR GESER (Shift Operators) Ada 3 operator :1. >op2:op1x(2^0p2) )2. >> : geser kanan bertanda (bit tanda tetap)3. >>> : geser kanan tanpa tanda (bit tanda bisa berubah)Tipe data op1:byte, short,int, longSebelum operasi geser, terjadi promosi operand ke type data intRepresentasi dalam Twos Complement

  • Contoh

    op1op1ContohHasil0000 0010(2)0000 0010(2)2>>20000 0000(0)1111 1110(-2)0000 0010(2)-2>>21111 1111(-1)1111 1110(-2)0000 0001(1)-2>>>10111 1111(127)0000 0010(2)0000 0010(2)2

  • Operator Inversion(~)Merubah bit 1 mejadi 0 dan 0 menjadi 1Tipe data operand : byte, short, int, long, charTerjadi promosi ke int sebelum eksekusi operator

    OperandContoh Operator ~Hasil1111 1110(-2)~-20000 0001(1)0000 0010(2)~21111 1101-3f~f-103

  • Operator Precedence

  • Operator Precedenceberikut ini terdapat ekspresi yang kompleks, 6%2*5+4/2+88-10 ekspresi di atas dapat ditulis ulang ddengan memberikan tanda kurung berdasarkan prioritas operator, ((6%2)*5)+(4/2)+88-10;

  • Panduan penulisan programUntuk menghindari kebingungan pada proses matematika, selalu gunakan ekspresi sederhana dengan menggunakan tanda kurung.

  • kesimpulanJava Comment (C++-Style Comment, C-Style Comment, Special Javadoc Comment)Java statement, block, identifier, keywordJava Literal (integer, floating point, boolean, character, String)Tipe data primitif( boolean, char, byte, short, int, long, float, double)

  • kesimpulanVariabel (deklarasi, inisialisasi, output)System.out.println() vs. System.out.print()Reference Variable vs. Primitive VariableOperator (Arithmetic operator, Increment dan Decrement operator, Relational operator, Logical operator, Conditional Operator (?:), Operator Precedence)