daftar pustaka - digilib.uinsby.ac.iddigilib.uinsby.ac.id/1502/9/daftar pustaka.pdf... pendidikan...
TRANSCRIPT
Daftar Pustaka
Abdul Majid, et.al., Pendidikan Karakter Perspektif Islam, (Bandung:Remaja
Rosdakarya, 2012).
Agus Zaenul Fitri, Pendidikan Karakter Berbasis Nilai dan Etika di Sekolah,
(Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2012).
Ahmad Fatah Yasin, Pengembangan Sumber Daya Manusia di Lembaga Pendidikan
Islam, (Malang: UIN-Maliki Press, 2011).
Ahmad Tafsir, Filsafat Pendidikan Islami, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012).
Anwar Prabu Mangkunegara, Perencanaan dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia, (Bandung: Refika Aditama, 2006).
Baharuddin, Pendidikan dan Psikologi Perkembangan, (Jogjakarta: Ar-Ruzz Media,
2010).
Burhanuddin, Analisis Administrasi Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan,
(Jakarta: Bumi Aksara, 1994).
Dharma Kesuma, et.al., Pendidikan Karakter ‘Kajian Teori dan Praktik di Sekolah’,
(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012).
Djunaidi Ghony, Fauzan Almanshur, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan
Kuantitatif, (Malang: UIN-Malang Press, 2009).
H.A.R Tilaar, Paradigma Baru Pendidikan Nasional, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010).
Hani Handoko, Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia, (Yogyakarta:
BPFE, 1996).
Hendyat Soetopo dan Wasty Soemanto, Kepemimpinan dan Supervisi Pendidikan,
(Jakarta: Bina Aksara, 1988).
Hendyat Soetopo, Perilaku Organisasi Teori dan Praktik di Bidang Pendidikan,
(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012).
Husaini Usman, Manajemen ‘Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan, (Jakarta: Bumi
Aksara, 2010).
Imam Al-Hafidh Abu Dawud Sulaiman, Sunan Abu Dawud Juz Tsani, (Beirut: Dar
Al-Kutub Ilmiyah, 1996).
Istighfarotur Rahmaniyah, Pendidikan Etika, (Malang: UIN-Maliki Press, 2010).
Joko Subagyo, Metode Penelitian, (Jakarta :Rineka Cipta, 2011).
Lorens Bagus, Kamus Filsafat, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1996).
M. Quraish Shihab, Tafsir Al-Mishbah Volume 13, (Jakarta: Lentera Hati, 2002).
Mahmud, Pendidikan Karakter Pendidikan Berbasis Agama dan Budaya Bangsa,
(Bandung: Pustaka Setia, 2013).
Mahyuddin, Kuliah Akhlak Tasawuf, (Jakarta: Kalam Mulia, 2003).
Masnur Muslich, Pendidikan Karakter ‘Menjawab Tantangan Krisis
Multidimensional’, (Jakarta: Bumi Aksara, 2011).
Moch. Idochi Anwar, Administrasi Pendidikan dan Manajemen Biaya Pendidikan,
(Bandung: Alfabeta, 2003).
Muchlas Samani dan Hariyanto, Konsep dan Model Pendidikan Karakter, (Bandung:
Remaja Rosdakarya, 2012).
Muhammad Ibn Isma’il Al-Bukhari, Shahih Bukhari Juz 2, (Damaskus: TT, 1422).
Mujamil Qomar, Manajemen Pendidikan Islam, (Jakarta: Erlangga, 2010).
Mujtahid, Reformulasi Pendidikan Islam ‘Meretas Mindset Baru, Meraih Peradaban
Unggul’, (Malang: UIN-Maliki Press, 2011).
Muzayyin Arifin, Filsafat Pendidikan Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003).
Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2013).
Riduwan, Dasar-Dasar Statistika, (Bandung:Alfabeta,2011).
Robert L. Mathis dan John H. Jackson, Human Resource Management ‘Manajemen
Sumber Daya Manusia’, (Jakarta: Salemba Empat, 2011).
Rosihon Anwar, Akhlak Tasawuf, (Bandung : CV Pustaka Setia, 2009).
S. Nasution, Metode Research ‘Penelitian Ilmiah’, (Jakarta: Bumi Aksara, 2006).
Sarlito W. Sarwono, Pengantar Psikologi Umum, (Jakarta: Rajawali Pers, 2010).
Sayyid Quthb, Tafsir Fi Zhilalil Qur’an Jilid 10, (Jakarta: Gema Insani, 2004).
Sidi Gazalba, Sistematika Filsafat IV, (Jakarta: Bulan Bintang, 1981).
Sugiyono, Metode Penelitian Administratif, (Bandung: Alfabeta, 2006).
_______, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung: Alfabeta,
2011).
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2002).
Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, (Jakarta:
Bumi Aksara, 2005).
Thomas Lickona, Character Matters ‘Persoalan Karakter’, (Jakarta: Bumi Aksara,
2012).
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan ‘Metode dan Paradigma Baru, (Bandung:
Remaja Rosdakarya, 2012).
Zubaedi, Desain Pendidikan Karakter Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga
Pendidikan, (Jakarta: Kencana, 2011).
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Teknik_sampling diakses pada tanggal 14 Juni 2014
http://lugtyasyonos3ip.staff.fkip.uns.ac.id/files/2011/12/UU-No.-2-th-1989-ttg-
sisdiknas.pdf diakses pada 14 April 2014
http://fitriacholipah.blogspot.com/2013/12/macam-macam-pendidikan.html diakses
pada tanggal 12 Juni 2014
http://kbbi.web.id/intrakurikuler diakses pada tanggal 8 Juni 2014
http://bajankinginsukses.blogspot.com/2012/02/definisi-dan-pengertian-ldks.html
diakses pada tanggal 1 Juni 2014
http://pembelpai.blogspot.com/2011/01/bab-iii-kepedulian-sosial.html diakses pada
tanggal 4 Juni 2014
staff.uny.ac.id/.../peran-pendidik-dan-sekolah-dalam-pend-karakter.pdf diakses pada
tanggal 14 April 2014
http://fauziannor.files.wordpress.com/2013/03/peran-institusi-pendidikan-dalam-
membangun-karakter-bangsa.pdf diakses pada tanggal 20 April 2014
http://jurnal-sdm.blogspot.com/2010/11/pelatihan-tenaga-kerja-definisi-
tujuan_11.html diakses pada tanggan 5 Juni 2014
Berita Liputan 6 pada hari Minggu, 04 Mei 2014
Daftar Pertanyaan Wawancara
1. Bagaimana pendapat anda mengenai pendidikan karakter?
2. Bagaimana pendapat anda mengenai pernyataan bahwa madrasah yang
menjadi tanggung jawab dalam menerapkan karakter pada anak (peserta
didik)?
3. Bagaimana pendidikan karakter yang diterapkan di MTs Ittaqu Surabaya?
4. Bagaimana penerapan LDKS di MTs Ittaqu Surabaya? Berapa lama kagiatan
tersebut dilaksanakan?
5. Pendidikan karakter apa saja yang diterapkan dalam LDKS di MTs Ittaqu
Surabaya?
6. Apa yang menjadi alasan madrasah dalam menerapakan karakter pada peserta
didik?
7. LDKS yang dilaksanakan secara bersambung, apakah terdapat perubahan
yang baik pada peserta didik?
Identitas
Nama : ---------------------------------------------
Kelas : ---------
Hal : Kepemimpinan dan Kepedulian Sosial
No Pernyataan Alternatif Jawaban
SS S R TS STS
1 LDKS menanamkan karakter kepemimpinan
untuk peserta didik (siswa).
2 Saya mempunyai motivasi dalam mempelajari
hal-hal baru setelah mengikuti LDKS.
3 Saya bersikap jujur dalam melakukan suatu hal
atau kegiatan.
4 Dalam kegiatan kelompok, saya dapat
menyampaikan pendapat kepada orang lain
dengan jelas.
5 Dalam kegiatan kelompok, saya tidak
memaksakan kehendak pribadi.
6 Dalam suatu tugas kelompok atau kegiatan,
saya dapat mengajak teman-teman untuk
membagi tugas dengan adil.
7 LDKS menanamkan karakter kepedulian sosial
(peduli sesama) bagi peserta didik.
8 Saya mempunyai rasa simpati kepada teman
yang sedang dalam kesulitan.
9 Dalam membentuk kelompok atau bekerja
sama dengan orang lain, saya tidak memilih
kriteria tertentu untuk kepentingan pribadi.
10 Ketika ada seseorang yang mengalami
kesusahan, saya menolongnya baik itu teman
sebaya, senior, maupun junior.
11 Kebijakan Madrasah dalam pengelompokkan
teman sebaya memberikan manfaat untuk
saling mengintrospeksi.
12 Saya dapat berteman dengan siapa saja tanpa
memandang status atau latar belakangnya.
13 Dalam mengambil sebuah keputusan
kelompok, saya selalu memperhatikan
pendapat orang lain.
Keterangan:
Setiap pertanyaan merupakan sikap setelah mengikuti pelaksanaan LDKS