csr100 by adnan

54
1 CSR-100 Technique Saduran dari file aslinya bro JGV100 Daftar isi : halaman 1. Introduction 2 2. Apa itu CSR100 2 3. Istilah istilah dalam CSR100 3 4. Langkah langkah Analisa CSR100 6 5. Rule entry 10 6. Azas Trading CSR100 11 7. Macam Macam Setup CSR100 13 8. Tips Do and Dont CSR100 16 9. Pertanyaan dan Jawaban 18 10. Pengulangan 27

Upload: li-zing-shie

Post on 09-Aug-2015

196 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Page 1: CSR100 by Adnan

1

CSR-100 Technique

Saduran dari file aslinya bro JGV100

Daftar isi : halaman 1. Introduction 2 2. Apa itu CSR100 2 3. Istilah – istilah dalam CSR100 3 4. Langkah – langkah Analisa CSR100 6 5. Rule entry 10 6. Azas Trading CSR100 11 7. Macam – Macam Setup CSR100 13 8. Tips Do and Don’t CSR100 16 9. Pertanyaan dan Jawaban 18 10. Pengulangan 27

Page 2: CSR100 by Adnan

2

Introduction

TEKNIK CSR100 diperkenalkan oleh BRO JGV100 di forum www.carigold.com (forex trading styles) pada tahun 2008. Hingga kini, beliau amat sangat berkomitmen dalam memberi pembelajaran kepada trader yang berminat dengan ‘naked trading’, untuk mendalami teknik ini.

Ebook dibuat untuk rujukan penulis dan siapapun yang berminat dengan teknik ini secara GRATIS. Diharapkan ebook ini bisa dijadikan rujukan kepada para peminat teknik ini. Diharapkan, bila anda sudah menguasai teknik ini dan anda rasa bermanfaat, tolong ajarkan kepada orang lain.

Apa itu Teknik CSR100 ?

Forex Trader di seluruh dunia ‘continously searching’ HOLY GRAIL TRADING SYSTEM agar menjadi jutawan secara cepat. Melalui forum mereka mencari ‘MAGIC COMBINATION OF INDICATORS’ untuk TRADE. Pada hakekatnya – IT DOESN’T EXIST.

Jika anda ingin mencari teknik yang bisa membantu anda untuk menjadi Forex Trader yang berhasil dan konsisten – EBOOK ini sesuai untuk anda. Trading bukannya JALAN INSTANT CEPAT KAYA, ia memerlukan DISIPLIN, KOMITMENT & KERJA KERAS dari anda sendiri. Untuk mahir bermain bola seperti Christiano Ronaldo, sepatu dan bola yang bagus saja tidak cukup – Usaha keras anda untuk mahirkan teknik bermain bola-lah yang akan menyebabkan anda mahir dalam olah raga tersebut.

Teknik CSR100 cukup simple dan profitable. Anda tidak perlu mengunakan bermacam2 INDICATORS. Anda hanya perlu tahu asas dalam trading dan asas dalam forex. Untuk memahami dengan jelas akan teknik ini, maka anda perlu belajar step by step, level demi level sehingga setiap topik yang di bicarakan dapat di ikuti dan pahami dengan jelas.

Teknik CSR100 artinya adalah teknik "Classical Support & Resistance" dengan Target Profit sekurang2nya 100 PIPS. Teknik ini berdasar sepenuhnya pada dua asas penting:

i) "Support Resistance" ii) "Trade with The Trend".

Teknik ini purely based on price action, support and resistance lines. No Indicators (pada teknik asli CSR100 menggunakan NO Indicator sama sekali, tapi anda TIDAK dilarang untuk mengembangkan teknik ini dengan menambah indikator, sehingga anda menemukan "HOLY GRAIL" anda sendiri).

Adalah penting untuk membuat chart se-simple mungkin. Oleh karena itu penggunaan INDICATORS tidak disarankan (jika memakai, sebisa mungkin minim indikator).

CSR100 IS A KISS METHOD - Keep it Simple n Smart.

Teknik ini pernah di ajarkan di FOREX-TSD beberapa tahun lalu, tetapi sayangnya di sebabkan hal yang tidak di ketahui, pembuka thread dan segala post berkenaan dengannya telah hapus. Untungnya BRO JGV100 mau berbagi teknik ini kepada warga CSR100 di carigold.

Page 3: CSR100 by Adnan

3

Istilah – istilah dalam CSR100

Supaya tidak bingung dalam pembahasan sebaiknya kita harus tahu dulu istilah istilahnya oke TREND Trend adalah kecenderungan arah gerak market, harga meskipun terlihat naik turun tidak beraturan tapi secara visual kita bisa melihat kecenderungan arahnya apakah naik atau turun. Ada dua macam trend yaitu trend naik (uptrend)

UPTREND yaitu deretan lembah dan pucak dimana puncak sebelumnya lebih rendah dari puncak DOWNTREND yaitu deretan lembah dan puncak dimana puncak sebelumnya lebih tinggi dari puncak berikutnya

SUPPORT Support adalah level harga yang terjadi apabila harga bergerak dari atas kebawah dan kembali memanatul keatas seolah olah membentur suatu batasan ; batasan itulah yang disebut support RESISTEN Resisten adalah level harga yang terjadi apabila harga bergerak dari bawah keatas dan kembali memanatul ke bawah seolah olah membentur suatu batasan ; batasan itulah yang disebut resisten BREAKOUT Breakout adalah fenomena menembusnya harga terhadap level support atau resisten ROLE REVERSAL

Role reversal yaitu fenomena bertukar fungsi dari Support menjadi Resisten (SBR/support become resistance) dan Resisten menjadi Support (RBS/resistance become support)

Untuk lebih jelasnya istilah istilah tersebut diatas coba perhatikan gambar berikut :

Page 4: CSR100 by Adnan

4

Contoh – contoh detail istilah diatas

TREND Uptrend

UPTREND-----> a series of rising peaks and troughs (L, H, HL, HH dan seterusnya, bahasa mudahnya TREND NAIK) L - Low, H - High, HL - Higher Low, HH - Higher High UPTREND = L, H, HL, HH, HL, HH & so on

ACTION -------> UPTREND = BUY SAJA (Tidak disarankan untuk sell, kecuali sudah benar2 master, jadi bisa ambil pips

dari retracement. Tapi tidak disarankan untuk newbie)

Downtrend

DOWNTREND-----> a series of descending peaks and troughs (H, L, LH, LL dan seterusnya, bahasa mudahnya TREND MENURUN) H - High, L - Low, LH -Lower High, LL - Lower Low DOWNTREND = H, L, LH, LL, LH, LL & so on

ACTION ------> DOWNTREND = SELL SAJA(Tidak disarankan untuk buy, kecuali sudah benar2 master, jadi bisa ambil

pips dari retracement. Tapi tidak disarankan untuk newbie)

Page 5: CSR100 by Adnan

5

SUPPORT DAN RESISTEN

BREAKOUT dan ROLE REVERSAL SBR -----> SUPPORT BECOME RESISTANCE

RBS------> RESISTANCE BECOME SUPPORT

Page 6: CSR100 by Adnan

6

Langkah – langkah Analisa CSR100

Cara 1 STEP 1 -----> CHART KOSONG (GUNAKAN TEMPLATE CSR100) Yang perlu anda lakukan adalah membuka chart baru dengan pair dan time frame terserah anda

STEP 2 -------> MENGENALI PASTI SBR/RBS

Anda perlu plot garisan horizontal putus2 untuk mencari garis atau zone SBR/RBS. Pastikan garis SBR/RBS anda HARUS ada 3 hal ini. Support, Resistance dan Breakout. Gunakan Box arrow UP untuk support dan Box arrow DOWN untuk resistance. Chart anda akan kelihatan seperti di bawah ini.

Page 7: CSR100 by Adnan

7

STEP 3 -----> MENANDAI GARIS/ZONE SBR/RBS & BREAKOUT

Anda perlu menandai garis/zone SBR/RBS pada setiap garis yang telah di kenali pasti. Letakan Label itu sebaris di sebelah kanan chart anda. Beri tanda juga breakout menggunakan bulatan di tempat terjadinya fenomena ROLE REVERSAL. Chart anda akan kelihatan seperti di bawah ini.

STEP 4 -----> PRICE ACTION (PA), UPTREND ATAU DOWNTREND Anda perlu melabelkan PA anda di chart supaya anda nampak TREND saat ini. Untuk UPTREND = L, H, HL, HH, HL, HH, etc & DOWNTREND = H, L, LH, LL, LH, LL, etc. Chart anda akan kelihatan seperti di bawah ini.

DONE -----> SOP CHART CSR100 sudah siap.....Simple kan ?

Itulah 4 STEP yang anda perlu lakukan untuk menggambar SOP CHART CSR100. Untuk enter TRADE anda bisa melihat Chart di TF yang lebih kecil. Pada contoh disini, chart kita adalah G-U di TF 4 HR untuk melihat apa yang terjadi di sana dan mencari peluang enter POST jika ada.

Page 8: CSR100 by Adnan

8

Cara 2 1. KOSONGKAN CHART - Tulis PA untuk mengetahui trend saat ini.

• Lupakan dahulu R, S, Breakout, SBR atau RBS.....fokus pada PA aja.

• PA UPTREND -----> L, H, HL, HH, HL....so on

• PA DOWNTREND----> H, L, LH, LL, LH....so on

2. Plot Support n Resistance

• SUPPORT -----> terjadi apabila price/market bergerak dari atas ke bawah tetapi gagal menembus suatu

garis / zone dan berbalik ke atas. "Any part at which the market stopped going down and turned up"

• RESISTANCE----> terjadi apabila price / market bergerak dari bawah ke atas tetapi gagal menembus suatu garis / zone dan ber balik ke bawah. "Any part at which the market stopped going up and turned down"

tips : Jangan plot SnR terlalu banyak, cari yang berpotensi menjadi SBR atau RBS. Terlalu banyak garis SnR membuat chart terlalu penuh. Bisa membingungkan. Just Keep It Simple Smart.

Page 9: CSR100 by Adnan

9

3. Cari Fenomena Role Reversal • ROLE REVERSAL-----> "Support atau Resistance" telah bertukar fungsi, SBR dan RBS

• SBR -----> SUPPORT BECOME RESISTANCE

• RBS------> RESISTANCE BECOME SUPPORT

• BREAKOUT-----> Price berhasil menembus Support atau Resistance yang merupakan point/suatu garis/zone di mana terjadi pertukaran fungsi "Support n Resistance"

• Beri tanda panah naik untuk support dan tanda panah turun untuk resistance

Tips : Bila telah menemukan SBR / RBS, hapuslah line SnR yang tidak berpotensi menjadi RBS / SBR. Agar Chart anda tidak terlalu penuh

4. Cari Point dimana mau Enter Posisiton (OP), SL (Stop Loss), dan TP (Target Profit) • Karena contoh disini adalah Up Trend, maka kita mencari posisi Buy.

• ENTER POST -------> Setelah terjadi Breakout dan membentuk New High, biasanya Price akan RETRACE dan Retest beberapa kali di garisan RBS. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD RETEST). Jika Price masih gagal menembus RBS setelah beberapa kali mencoba (RETEST), ini menunjukkan RBS itu cukup kuat dan sekaligus meng"confirm"kan bahwa itu RBS yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter Post.

• TP --------> Highest point setelah Breakout (Resistance). Anda bisa hold post karena kemungkinan untuk price break resistance adalah tinggi di sebabkan kita trade with the trend. Lihat Chart untuk kedudukan TP (biasanya TP adalah di resistance yang sudah di kenal pasti)

• SL--------> Beberapa pips dibawah RBS.(ikut MM , berapa pips kah anda sangup rugi? )

Page 10: CSR100 by Adnan

10

Rule Entry CSR100 1. KENALI PASTI ARAH TREND -----> Setiap TF mempunyai Trend sendiri, pastikan kita Trade with the Trend

dengan higher TF. Trading with the Trend on one TF higher akan memberikan keputusan yang baik, manakala TF yang dipakai analisa memiliki Trend yang sama dgn 2 atau lebih TF yang lebih tinggi, akan memberikan peluang yang bagus.

A1. Jika anda trading di TF 4 HR, gunakan TF Daily/Weekly untuk melihat Trend A2. Jika anda trading di TF 1 HR, gunakan TF 4 HR/Daily untuk melihat Trend A3. Jika anda trading di TF 15m, gunakan TF 1 HR/4 HR untuk melihat Trend

2. ENTER POSTION, TARGET PROFIT (TP) DAN STOP LOSS (SL)

DOWNTREND = SBR = SELL SAJA

A. ENTER POST -------> Setelah terjadi Breakout dan membentuk New Low, biasanya Price akan RETRACE dan Retest beberapa kali di garisan SBR. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD RETEST). Jika Price masih gagal menembus SBR setelah beberapa kali mencoba (RETEST), ini menunjukkan SBR itu cukup kuat dan sekaligus meng"confirm"kan bahwa itu SBR yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter Post.

B. TP --------> Lowest point selepas Breakout (New Low / Latest Support). Anda boleh hold OP kerana kemungkinan untuk Price break Support adalah tinggi di sebabkan kita Trade with the trend. Min TP untuk CSR100 = 100 pips.

C. SL--------> Beberapa pips diatas SBR atau ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah anda sangup rugi!

CSR100 Sell Setup

UPTREND = RBS = BUY SAJA

A. ENTER POST -------> Setelah terjadi breakout dan membentuk New High, biasanya Price akan RETRACE dan Retest beberapa kali di garisan RBS. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD rd RETEST). Jika Price masih gagal menembus RBS setelah beberapa kali mencoba (RETEST) , ini menunjukkan RBS itu cukup kuat dan sekaligus meng"confirm"kan bahwa itu RBS yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter post.

B. TP --------> Highest point selepas Breakout (New High / Latest Resistance ). Anda boleh hold Post kerana kemungkinan untuk price break Resistance adalah tinggi di sebabkan kita Trade with the Trend. Min TP untuk CSR100 = 100 pips.

C. SL--------> Beberapa pips dibawah RBS atau ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah yang anda sangup

Page 11: CSR100 by Adnan

11

rugi!

Buy Setup Hit TP CONTOH UNTUK UPTREND ----> ENTER POST BUY; PAIR GBP/CHF TF 4 HR 13-5-2009 ---------> SETUP CUN (Sesuai Rule CSR100)

PAIR GBP/CHF TF 4 HR 21-5-2009 ----------> HIT TP = 650 pips

Azas Trading 3 hal penting yang sentiasa perlu di ingat dan di patuhi bila TRADING.

1. TRADE WITH THE TREND -----> Trend is your friend, jadikan Trend sebagai "Kekasih" anda. Jangan sekali-kali melawan Trend (pantangan utama dalam trading ini). Lebih mudah untuk untung jika anda "Trade with the Trend" di bandingkan dengan "Trade melawan Trend". UPTREND = BUY SAJA. DOWNTREND = SELL SAJA

2. BUY AT SUPPORT --------> Buyers enter the market at Support and take control from the sellers. Maksudnya enter "TRADE BUY " hanya di "SUPPORT" saja. Kalau BUY di Resistance jelas tidak betul. Cari pekara itu namanya. Untuk TEKNIK CSR100 ----> BUY di RBS (Resistance Become Support)

3. SELL AT RESISTANCE -----> Sellers enter the market at Resistance and take control from the buyers. Maksudnya enter "TRADE SELL" hanya di "RESISTANCE" saja. Kalau SELL di Support jelas tidak betul. Cari pekara itu namanya.

Page 12: CSR100 by Adnan

12

Untuk TEKNIK CSR100 -----> SELL di SBR (Support Become Resistance)

Page 13: CSR100 by Adnan

13

Macam – macam Setup CSR100

Normal CSR100 Setup

1. Setup ini biasanya terjadi pada pertengahan suatu TREND.

2. Setelah terjadinya breakout, Price retrace kearah S atau R yang telah di kenal pasti untuk membentuk SBR/RBS. Dalam kata lain,SBR/RBS terjadi pada satu garisan yang sama dan bukannya pada satu zone.

3. Setup ini paling mudah untuk di kenali.

4. Bisa menghasilkan pips yang besar tetapi tidak sebesar Creeping Setup.

Contoh 2 -------> NORMAL SETUP

===============================================================================================

Creeping CSR100 Setup

1. Setup ini biasanya terjadi pada permulaan suatu TREND.

2. Setelah terjadi breakout, Price retrace dan menjalar masuk (creeping) ke dalam garisan SBR/RBS yang telah di kenal pasti untuk membentuk satu zone bertindih / bertumpuk ---------> ZONE SBR/RBS.

3. Biasanya setup ini akan menghasilkan pips yang cukup besar karena kita masuk Post di awal TREND.

4. Di sarankan untuk enter POST pada 2nd RETEST.

Contoh 1 ------> CREEPING SETUP

Page 14: CSR100 by Adnan

14

Blow Off SCR100 Setup

1. Setup ini biasanya terjadi pada penghujung suatu TREND.

2. Setelah terjadi breakout, Price retrace tetapi tidak sampai bertemu dengan garisan S atau R yang telah di kenal pasti, dan membentuk suatu GAP ------> ZONE SBR/RBS.

3. Menghasilkan pips paling kecil jika di bandingkan dengan Creeping dan Normal Setup. Waktu terbaik untuk CLOSE TRADE yang kita enter, sewaktu Creeping dan Normal Setup apabila Blow Off Setup HIT TP.

4 . Disarankan untuk enter POST pada 2nd RETEST.

Contoh 3 ---------> BLOW OFF SETUP

Yang paling PENTING adalah PRACTICE, PRACTICE & PRACTICE sampai LEBAM.

Nasihat dari Bro Vegas - Mr Tunnel "I am going to give you the only bit of professional trader advice. One (1), Investigate a method that you believe makes money over time and stick with it. Two (2), Try to understand the theoretical underpinnings of the model. Three (3), Trade small until totally convinced method works. Four (4), Your success [profits] comes from implementing the method correctly, not guessing where the market is headed. Five (5), Read number 4 again. Six (6), Give up thinking during market hours. Thinking comes when the machines are turned off, not in the heat of battle"

THE BASICS

PAIRS – Pada R&D yang telah dilakukan, teknik ini sesuai untuk SEMUA PAIRS termasuk GOLD & SILVER.

Bro JGV100 mainly menggunakan teknik ini dalam PAIR GU & EU. Silahkan rujuk chart di carigold forum yang BRO JGV100 POST.

TIME FRAMES – Isu utama bukannya TIME FRAMES, tapi di TIME FRAME mana CSR100 SETUP ada. Di setiap time frame yaitu monthly, weekly, daily, H4, H1 & M15, intailah SETUP CSR100. (TF 30menit tidak disarankan)

TOOLS – SUPPORT & RESISTANCE LINES & PRICE ACTION. NO INDICATORS. Teknik CSR100 ialah TEKNIK yang IKUT PRICE ACTION bukannya ‘INDICATORS’.

Page 15: CSR100 by Adnan

15

Contoh - Contoh Setup CSR100 di market

Sell Setup For Gold

Dari chart di atas (TF 1 HR), kita dapat mengesan tanda2 awal perubahan Trend apabila terbentuknya Double Top. Setelah Price berhasil BREAKOUT dan membuat New Low, kita harus menunggu Price RETRACE semula ke garis / zone SBR, sebelum mengintai peluang memasuki Post SELL. 1st RETEST menandakan Zone SBR telah terbentuk. 1st RETEST (Significant RETEST) amat penting sekali. Disitu lah benchmark / atau penanda kedudukan Zone SBR. Peluang terbaik untuk kita enter Post adalah jika price berjaya RETEST sekali lagi di Zone SBR (2nd RETEST). SL haruslah beberapa pips di atas "highest price" di 1st RETEST dan TP di New Low setalah breakout. Hasilnya, SETUP CSR100 pada 2nd RETEST telah HIT TP untuk memberikan pengguna TEKNIK CSR100 -----> 1700 pips dalam masa 24jam :) ============================================================================================

Rules Untuk Masuk Trade

Mengikut RULES CSR100, anda di nasihatkan, di sarankan dan di galakkan untuk enter Post pada 2nd

RETEST tanpa mengira jenis2 SETUP (normal / creeping / blow off). 1st RETEST adalah filter untuk

TEKNIK CSR100. Untuk creeping & blow off SETUP anda memang tiada pilihan kecuali memasuki

Post pada 2nd RETEST. 1st RETEST menunjukkan SBR/RBS telah terbentuk. Walau bagaimanapun

untuk normal SETUP, jika anda adalah seorang yang RISK TAKER, anda boleh memasuki Post pada

1st RETEST dengan Tight SL, beberapa pips di bawah RBS atau beberapa pips di atas SBR. Jika HIT SL

minimal loss & jika HIT TP max profit.

Page 16: CSR100 by Adnan

16

Tips Do and Don’t CSR100

1. Untuk TEKNIK CSR 100, yang penting adalah CSR 100 SETUP. Masuk post bila SETUP untuk entry telah benar2 di kenal pasti. Kalau menggunakan TF kecil biasanya peluang untuk trade lebih banyak dan cepat jika di bandingkan dengan TF lebih besar, namun jika lebih besar TF maka biasanya menghasilkan lebih besar pips. Saya sarankan untuk CSR100, kita gunakan TF 1H, TP at least 100 pips bisa di capai.

2. Lihat chart-chart contoh untuk memahami bagaimana mencari dan melukis SBR atau RBS. Setelah itu cobalah berlatih dengan menggunakan chart kosong. Ingat ya untuk cari SBR atau RBS harus ada tiga pekara ini, Support, Breakout dan Resistance. Harus diingat, SBR atau RBS tidak semestinya satu point atau garis yang tepat, ia lebih kepada suatu zone.

3. Mahirkan diri anda mengenai Price Action. Ilmu pengetahuan dalam Candlesticks dan Candlesticks Patterns dapat membantu. Namun yang amat penting adalah pengalaman. Nobody can buy this. Penggunaan indicators tidak disarankan (kecuali anda benar2 memahami dasar dan kegunaan indikator tersebut).

4. Teknik CSR100 tidak menyarankan untuk anda entry bila terjadi BREAKOUT, sebab kita tidak tahu pasti adakah itu benar-benar ‘valid’ Breakout atau hanya salah satu "False Breakout". Untuk menghindari dari kesalahan "Bear atau Bull Trap". Lebih aman untuk menunggu saja SETUP TEKNIK CSR100. Biar lambat asal selamat, tak kan lari pips di kejar.

5. Teknik CSR100 tidak menyarankan untuk ‘counter trend trade’ – memang pips bisa dihasilkan sewaktu trade with ‘counter trend’. Tapi walau bagaimanapun juga, TRADE COUNTER TREND sangat tidak disarankan. Karena berisiko tinggi. Kita tidak tahu kemana kah arah price sebenarnya. INI DI NAMAKAN TRADE AGAINST THE TREND /COUNTER TREND. Teknik CSR100 adalah TRADE WITH THE TREND. Untuk menjadi seorang TRADERS yang berhasil, kita harus BERDISIPLIN. "stick to the rules".

6. Untuk memahirkan diri dalam mencari SBR atau RBS, sebenarnya tidak terlalu sukar, just trial dan error saja, kalau kita berlatih sungguh2, sehari saja sudah bisa menemukan. Namun yang susah adalah memahirkan diri tentang "Price Action" untuk mendapatkan entry yang paling "CUN".

7. Kalau mau mudah, ikuti aja Simple Rules CSR100, lupakan masalah candlesticks. Enter pada 2nd or 3rd RETEST, setkan TP dan SL. Stop loss beberapa pips di atas atau di bawah SBR/RBS (tight SL). TP pada support/resistance terkini. Bila breakeven dan profits, buat trailing stop (TS). Kalau kena SL, tak apalah, minimum Loss. Tunggu next SETUP. Teknik Ini memiliki Success Rate adalah dalam 60-70%, dimana R:R (Risk : Reward) sangat bagus sekali. Minimum 1 :2 (2x loss bisa di cover dengan 1x win)

8. Teknik 100% berdasar pada Technical Analysis. Kapanpun boleh enter post jika ada SETUP. Cuma sebaiknya coba hindari saat ada news relese, jika ingin enter post, takutnya hit SL di sebabkan oleh spike. Tunggu 30 menit atau 1 jam setelah news release.

9. Disarankan untuk enter POST pada 2nd/3rd RETEST. Logikanya adalah RBS/SBR telah valid, yaitu resistance telah bertukar menjadi support atau support telah bertukar menjadi resistance. Jika anda seorang RISK TAKER anda boleh enter post pada 1st RETEST dgn Tight SL. TEKNIK CSR100 mempunyai R : R yang cukup baik.

Page 17: CSR100 by Adnan

17

10. Sekiranya market/price tak RETEST pada garis SBR / RBS, ada dua kemungkinan telah berlaku : a. Tak ada SETUP -------> Tak perlu enter POST / OP, belajarlah sabar + disiplin. b. Ada Blow Off SETUP -----> Enter pada 2nd RETEST (bukan RETEST pada SBR/RBS)

11. Anda tak perlu tahu jenis2 bar atau pattern untuk mengconfirmkan PA. Jika anda paham apa itu support n resistance, anda secara otomatis akan dapat mengenal pasti & mengconfirmkan PA. Jika anda belajar betul2 TEKNIK ini, anda akan dapat melihat bagaimana saya menggunakan SnR dan PA untuk mengenali pasti suatu SETUP, dan seterusnya membuat saya TRADE with the TREND.

12. INDI BLANK digunakan untuk menjadikan chart anda kelihatan lebih pendek dan memanjang. Ini akan memudahkan anda melukis support & resistance, SBR / RBS dan seterusnya membantu anda mengenali pasti SETUP CSR100 dengan lebih cepat & tepat.

13. TEKNIK ini secara dasarnya adalah satu TEKNIK yang based sepenuhnya pada Konsep "TRADE with the TREND" dan "Support & Resistance". Keunikan FENOMENA ROLE REVERSAL (Pertukaran Fungsi SBR & RBS) di manafaatkan sepenuhnya untuk kita enter POST, dengan mematuhi BASIC / ASAS TRADING yaitu BUY at SUPPORT dan SELL at RESISTANCE. FENOMENA ROLE REVERSAL (RBS & SBR) juga menunjukkan TREND saat ini masih berlanjut dan membolehkan kita untuk TRADE with the TREND. Satu TEKNIK yang cukup Simple based 100% pada BASIC TRADING.

14. Hasil "RnD" yang saya buat, TEKNIK CSR100 ini sesuai & boleh di gunakan untuk PAIR apa saja termasuk GOLD dan SILVER. Yang penting SETUP dan RULES CSR100 harus di patuhi sepenuhnya.

15. RULES CSR100 meyarankan untuk kita enter Post pada 2nd RETEST. Rasionalnya adalah untuk memastikan bahwa support/resistance telah benar2 terbentuk. 2nd RETEST bukan saja bertindak sebagai FILTER tetapi juga sebagai SIGNAL bahwa salah satu JENIS SETUP (Normal, Creeping, atau Blow Off) telah terbentuk .

16. Tak ada siapapun yang benar2 mengetahui & pasti apakah price akan membentuk zone atau garisan RBS. Dari teori CSR100, kita mengetahui & paham bahwa zone RBS atau garis RBS memang wujud dari jenis2 Setup CSR100. Maka kita menggunakan pengetahuan yang ada tentang jenis2 Setup ini berdasarkan sifat atau kriteria tertentu pergerakan price untuk mengenali pasti kemungkinan Setup CSR100 dan bersiap megintai peluang apabila SETUP itu benar2 terjadi. Line/garisan RBS = normal setup ------> Price retrace kembali, betul2 ke garis resistance sebelum breakout untuk mengaktifkan Setup CSR100. Zone RBS = creeping setup ------> Price retrace kembali, menembus atau menjalar masuk ke garis resistance sebelum breakout untuk mengaktifkan Setup CSR100. Diperlukan confirmation. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips dibawah 1st Retest. Zone RBS = blow off setup ------> Price retrace kembali, kearah garis resistance sebelum breakout, tetapi tidak betul2 sampai ke garis itu, sehingga membentuk gap, dan mengaktifkan Setup CSR100. Diperlukan confirmation. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips dibawah 1st Retest

17. Paling ideal atau sebaiknya, tunggu price retrace sampai betul2 pada garis 1st Retest (touch 1st Retest) atau sedekat mungkin, baru kita Enter Post. Setkan SL beberapa pips di bawah 1st Retest. Rasionalnya jika anda enter post sekarang, SL anda menjadi lebih besar. Jika hit SL akan menjadikan kerugian agak besar. Jika price tidak sampai ke 2nd Retest, maka tidak ada Setup = No Trade. Ini "sabar + disiplin" namanya. Carilah peluang lain. (Tak akan lari pips dikejar)

18. DIMANA LOKASI SL? Secara peribadi, saya berpendapat yang TERBAIK adalah mengunakan perhitungan

Page 18: CSR100 by Adnan

18

Risk to Reward Ratio. Sebagai contoh jika saya setkan TP = 100 pips saya akan setkan SL = 50 pips. Ini akan memberikan R : R = 1 : 2. Dengan kata lain, saya bisa cover balik 2 kali post yang loss dengan hanya 1 kali post yang win aja.

19. KENALI PASTI SBR atau RBS di CHART. Harus diingat bahwa setiap Support dan resistance yang terbentuk tidak selalu menjadi RBS / SBR, ini karena untuk terjadinya pembentukan RBS / RBS harus ada :

i) resistance ii) breakout iii) support.

Jika tidak ada resistance di garis support atau tidak ada support di garis resistance, maka RBS atau SBR tidak terjadi. Jika tidak ada SBR atau RBS, maka tidak ada SETUP. NO SETUP = NO TRADE. (DISIPLIN!!!)

20. Teknik CSR 100 menggunakan konsep analisa peaks and troughs untuk mengenali pasti arah sesuatu trend.

21. Support dan resistance lines di gunakan untuk mencari SETUP. Uniknya teknik ini adalah menggunakan fenomena ROLE REVERSAL yaitu SBR & RBS serta Breakout untuk mengenalpasti suatu SETUP. Jadi biasanya peaks / troughs yang saya ambil sebagai resistance atau support adalah peaks / troughs yang menghasilkan fenomena ROLE REVERSAL saja, ini untuk membantu kita dalam melihat, apakah suatu SETUP itu valid atau tidak. Ini juga bermakna, peaks/troughs yang SBR atau RBS itu saja yang perlu di lukis, bukan semua peak & bottom yang terdapat dalam chart.

21. SL dan TP di setkan bergantung kepada SETUP. Setiap SETUP berbeda dari segi TP tetapi SL tetap sama, beberapa pips di atas/dibawah SBR/RBS. TP adalah highest atau lowest point selepas breakout.

22. Mengikut Rules CSR100....TIDAK DISARANKAN untuk enter trade pada 2nd Retest jika Setup pada 1st Retest telah Hit TP (TP tidak harus 100 pips, mungkin kurang dan juga mungkin lebih). Rasionalnya double bottom / top telah terbentuk. Menurut ILMU chart pattern, jika double top / bottom telah terbentuk itu kemungkinan petanda awal trend akan berubah arah. Namun, tidak di sarankan bukan berarti TIDAK BOLEH.

23. Saya sendiri pun tak tahu pasti apakah SETUP itu benar-benar valid atau tidak ? Namun yang paling penting adalah RULES CSR100 harus sentiasa di patuhi. Disebabkan teknik CSR100 mempunyai R:R yang cukup baik. Maka jika anda benar-benar yakin dengan suatu SETUP, enter saja, tapi harus benar2 sesuai dengan RULES CSR100. Jika Hit SL, tidak apa2 minimal loss, jika Hit TP max profits . Jika anda ragu2 dan tak yakin, duduk di tepi saja. JANGAN TRADE. Simple kan. Setelah itu praktis, praktis dan terus praktis sampai anda bisa mendapatkan "FEEL" mana SETUP yang VALID .

24. SL itu amat penting. Meletak SL ialah salah satu DISIPLIN dalam TEKNIK CSR100. Jika anda trading tanpa SL berarti anda tidak mematuhi RULES CSR100!

25. Teknik ini tidak memerlukan anda untuk pandai dalam melihat high low price, anda juga tak perlu untuk memprediksi apa2. Yang anda perlu tahu adalah apa itu support, breakout dan resistance. Anda juga perlu tahu apa itu SBR dan RBS.

27. Kenapa teknik ini menyarankan untuk anda enter POST pada 2nd or 3rd RETEST? 1st RETEST menunjukkan bahwa SBR/RBS yang terbentuk adalah valid ----> jadi 2nd RETEST / 3rd RETEST sendiri secara otomatis berfungsi sebagai FILTER untuk enter POST.

Page 19: CSR100 by Adnan

19

Pertanyaan dan Jawaban

Bagaimana Caranya Masuk Trade?

Pertanyaan nih, newbie mau tanya pada Master JGV100 atau senior-senior pengguna TEKNIK CSR100.. Mengikut CSR100 Trading Rules :

1. Trade in Direction of Bigger Trend; maksudnya kalau Chart Analysis buat di 1Hr; Trend - 4Hr or Daily

menjadi rujukan. Kalau Trend - up; buy saja; Kalau Trend Down - Sell saja

2. 2. Setup untuk CSR100 - Biasanya kita tunggu sampai ketemu VALID SBR/ RBS Line or zone.

3. Entry untuk CSR100 - Tunggu untuk 2nd RETEST or 3rd RETEST.

Soalan Newbie - Untuk Masuk Entry:

1. Pakai PENDING ORDER? 2. Apa maksud RETEST - Adakah price perlu menyentuh SBR/RBS Zone/Line?

Jawaban dari Bro JGV:

1. Terpulang pada anda, boleh OP Manual atau pun Pending order. Jika menggunakan Pending Order, pastikan anda enter pada 2nd RETEST. SL & TP mesti di setkan. Jika HIT SL, minimal saja. Jika HIT TP, max profit. (Pending order dibolehkan)

2. RETEST = Price mencoba untuk tembus Support / Resistance tetapi gagal dan memantul berlawanan arah. Price HARUS menyentuh line SBR/RBS (Normal SETUP) atau memasuki zone SBR/RBS (Creeping SETUP) atau membentuk GAP pada zone RBS/SBR (Blow-Off SETUP)

Contoh RETEST (Normal SETUP)

Teknik ini di cipta untuk memudahkan anda Trading. Anda tidak perlu menghadap komputer 24 jam. Yang paling penting adalah SETUP CSR100. SETUP CSR100 tidak muncul setiap saat dan seketika. Anda bisa mengenal pasti SETUP, menggunakan analisa CSR100. Setelah berlaku 1st RETEST ------> anda sudah boleh setkan PENDING ORDER dengan Tight SL. Tutup komputer dan anda bisa mengerjakan sesuatu yang lain.

Apa itu BREAKOUT by JGV100

Pertanyaan?

Page 20: CSR100 by Adnan

20

" Terima kasih kepada master JGV menurunkan ilmu step by step. Walaupun sudah biasa dengar SnR , tapi masih belum terlalu paham. Mungkin bisa dijelaskan bagaimana yg dikata BREAKOUT atau REVERSAL? Berapa pips baru benar2 bisa disebut Breakout atau Revesal? Sebab di TF kecil terlihat sudah breakout tapi TF lebih besar masih belum bisa dikatakan Breakout. Jadi TF mana yang kita ikuti? begitu juga dengan Revesal"

Jawaban dari JGV100

Satu pertanyaan yang BAGUS. Dalam CSR100 tiada ISTILAH atau TERM "REVERSAL". Karena itu silahkan abaikan ya. Kalau pertanyaan anda adalah mengenai FENOMENA ROLE REVERSAL-----> SBR & RBS (lihat pada chart yang saya post sebelumnya utk gambaran yg lebih jelas).

BREAKOUT pada setiap TF memang berbeda beda. Anda hanya perlu FOKUS pada TF dimana anda membuat ANALISA. Setelah berhasil membuat BREAKOUT, Price itu harus membuat Significant New Low (support) atau Significant New High (resistance) untuk di bisa dikatakan breakout yang valid. TAK ADA SPESIFIK PIPS untuk mengatakan BREAKOUT telah berlaku. Anda juga tidak perlu merujuk TF lebih besar untuk melihat BREAKOUT. Yang anda perlu rujuk di TF lebih besar adalah untuk MELIHAT TREND SAAT INI. TRADE with Higher TF. Jangan salah paham disini. PASTIKAN anda dapat membedakan keduanya.

PENTING:

BREAKOUT adalah petanda awal akan berlakunya FENOMENA ROLE REVERSAL. Dengan kata lain, TREND SAAT INI masih berlanjut. JADI kita perlu bersiap untuk mengintai peluang masuk HALTE (untuk OP) jika price berhasil membuat "RETRACEMENT" hingga ke garisan/zone BREAKOUT (SBR & RBS). Inilah yang di namakan TRADE with the TREND.

p.s. Seperti kata master KG "saya tidak akan naik bus kota dengan melompat pada bus kota yang sedang melaju, tetapi saya akan

menunggunya di halte-halte atau tempat-tempat yang akan disinggahinya untuk berhenti mengangkut penumpang"

Apakah Best TF untuk trade?

Jawaban dari JGV100

TF apapun bisa, minimum TF digunakan adalah 15 menit (TF 30 menit tidak disarankan).

TF lebih kecil --------> Stop Loss Kecil -------> Target Profits Kurang besar........ BANYAK SETUP (Sesuai untuk PEMULA - dapat belajar cepat).

TF lebih besar -------> Stop Loss Besar -------> Target Profits Cukup besar........STRESS FREE TRADING

Secara PERSONAL JGV100 prefer TF 4 HR

Page 21: CSR100 by Adnan

21

Apakah Fenomena Role Reversal?

FENOMENA ROLE REVERSAL-----------> berlaku apabila "Support atau Resistance" telah bertukar fungsi pada satu garisan atau zone , SBR (Support become Resistance) dan RBS (Resistance become Support).

1. SBR Price berhasil breakout di "Support" lalu membentuk New Low (New Support). Price kemudian RETRACE kembali ke garis atau zone Support sebelumnya tetapi tidak berhasil break, lalu berlaku pertukaran fungsi pada garis atau zone tersebut. Garisan atau zone itu telah menjadi "Resistance".

2. RBS Price berhasil breakout di "Resistance" lalu membentuk New High (New Resistance). Price kemudian RETRACE kembali ke garis atau zone Resistance sebelumnya tetapi tidak berhasil break, lalu berlaku pertukaran fungsi pada garis atau zone tersebut. Garisan atau zone itu telah menjadi "Support"

Mungkin chart di bawah ini akan dapat memberi gambaran dengan lebih jelas :

Di TF mana kita PLOT SR Line?

Pertanyaan: Master sifu... bisakah kita buat line S dan R mengikut TF yg berlainan...atau kita buat di TF-4H kemudian pindah ke TF-1H, TF-30 dan TF-15

Jawaban: 1. Sekiranya anda Trading di TF 4 Hr --------> anda hanya perlu plot S n R di TF 4 Hr saja. 2. Setiap TF mempunyai TREND masing2. Anda boleh plot S n R pada TF yang berlainan untuk mencari dan mengenal pasti Setup CSR100 pada setiap TF. UPTREND di TF lebih KECIL mungkin hanyalah RETRACEMENT di TF yang lebih BESAR. Paling bagus , pastikan Setup pada TF yang anda Trading sama Trend dengan 2 TF yang lebih besar.

Jika anda seorang yang RISK TAKER ......anda boleh enter Post jika ada SETUP CSR100 di TF mana saja . Yang penting RULES CSR100 harus di patuhi sepenuhnya. =============================================================================================

CSR Simple Method - Nasihat dari JGV100

Untuk para pengguna TEKNIK CSR100, anda di nasihatkan untuk enter Post jika ada SETUP yang CUN saja (dimana rule CSR 100 terpenuhi). Chart Patterns & Candlesticks memang bisa membantu mengenal perubahan Trend, tapi untuk menjadikan TEKNIK ini sesimple mungkin -------> lebih baik anda tumpu dan fokus pada PA saja untuk mengenal pasti TREND SAAT INI.

Page 22: CSR100 by Adnan

22

Dengan kata lain; tak perlu tahu REVERSAL PRICE ACTION.. We use price action to IDENTIFY THE TREND ONLY. =============================================================================================

CONTOH : Wait for complete CSR100 Setup

Lihat chart diatas, secara TEORI nya , analisa sudah betul. Hanya CSR100 Setup belum complete. Jadi, tunggu Price membuat significant New High (Resistance) setelah Breakout (sebelum RETRACE semula ke RBS), kemudian baru kita TRADE with the TREND

Apa dimaksudkan dengan PA Trend Saat Ini?

TREND adalah sesuatu yang SUBJECTIVE. Setiap TF mempunya TREND masing-masing. UPTREND/DOWNTREND di TF yang lebih kecil mungkin hanyalah RETRACEMENT di TF yang lebih BESAR. Saya menggunakan PA (Price Action) untuk mengenal pasti arah TREND SAAT INI. Saya berpendapat PA is THE BEST INDICATOR jika di bandingkan dengan indicators lain yang lagging. Untuk memahirkan diri dengan PA anda harus memahami Konsep Analisa PEAKS & TROUGHS (Analisa Puncak & Lembah) atau dengan kata lain, mungkin boleh di sebut sebagai Analisa Swing High & Swing Low

ANALISA PEAKS & TROUGHS

UPTREND-----> a series of rising peaks and troughs (L, H, HL, HH dan seterusnya, bahasa mudahnya trend naik) L - Low, H - High, HL - Higher Low, HH - Higher High

DOWNTREND-----> a series of descending peaks and troughs (H, L, LH, LL dan seterusnya, bahasa mudahnya trend menurun) H - High, L - Low, LH -Lower High, LL - Lower Low

CONTOH PA UPTREND Chart EU TF 1 HR -----> Analisa Peaks & Troughs

Page 23: CSR100 by Adnan

23

Perhatikan pada setiap bulatan yang saya plot. Itu adalah Peaks & Troughs (Puncak & lembah / swing high & swing low)

Untuk UPTREND, PA harus di mulai dgn L(low) di ikuti dgn H(high), lalu HL(higer low) & HH(higher high), HL, HH dan seterusnya

Coba lihat Peaks -----> 1. H (high) 2. HH (higher high) 3. HH (higher high).....peak sekarang harus lebih tinggi dari peak sebelumnya, baru bisa dikatakan UPTREND.

Coba lihat Troughs -----> 1. L (low) 2. HL (higher low) 3. HL (higher low) 4.HL (higher low)...... trough sekarang harus lebih tinggi dari trough yang sebelumnya, baru bisa dikatakan UPTREND.

Inilah apa yang di maksudkan UPTREND = a series of rising peaks and troughs

Chart EU TF 1 HR ------> PA UPTREND

Dalam UPTREND, price tidak bergerak naik dalam satu garisan lurus, tetapi bergerak dalam bentuk pattern zigzag. Rally Up dan Retracement. Chart cukup JELAS menunjukkan Trend adalah UPTREND.

Chart EU TF 1 HR -----> Penggabungan PA & Basic Trading dengan memafaatkan keunikan FENOMENA ROLE REVERSAL telah menghasilkan satu Trading System yang cukup SIMPLE & PROFITABLE - TEKNIK CSR100.

Untuk DOWNTREND silahkan gunakan KONSEP yang sama tetapi dalam situasi sebaliknya (menurun).

Skill Apa Saja yang Diperlukan Untuk Plot SR Line menggunakan PA

Page 24: CSR100 by Adnan

24

Coba mahirkan diri anda tentang PA dan buat Chart untuk kelihatan lebih simple. Saya berpendapat untuk TF 4 Hr terlalu banyak garisan support n resistance yang di lukis. Kita fokus saja pada significant PA (Peaks & Troughs).

Tak ada keharusan berapa banyaknya horizontal line yang perlu di plotkan / dilukiskan pada Chart CSR. Semuanya tergantung kepada Significant Peaks & Troughs (PA). Dengan bahasa mudah Significant Support & Resistance.

Untuk suatu SETUP -------> Contohnya UPTREND------> pastikan PA harus di mulai dengan Low (L). Kemudian cari Significant Resistance yg pertama yaitu H (high). H mungkin hanya sekali RETEST atau mungkin 2 dan lebih RETEST. Lebih banyak RETEST menunjukkan lebih kuat Resistance tersebut. Sampai di Resistance yang kuat biasanya Price akan membuat RETRACEMENT lalu membentuk HL (higher low). Price akan coba sekali lagi memecahkan Resitance dan sekiranya berhasil breakout biasanya ia akan membuat New High atau New Resistance iaitu HH (higher high).

Breakout ini menunjukkan Trend semasa masih berlanjut atau Valid. Jika Price gagal menembusi HH, biasanya ia akan membuat RETRACEMENT ke Resistance terdahulu (H). Resistance itu akan bertukar fungsi menjadi Support (RBS/ HL) . Inilah yang di namakan FENOMENA ROLE REVERSAL. Di sinilah waktu terbaik untuk kita mengintai peluang memasuki post BUY di RBS (Resistance Become Support).

Sebagai FILTER, di nasihatkan untuk enter POST pada 2nd RETEST di SBR. Sekiranya Price membuat RETRACEMENT tetapi tidak sampai ke garisan/zone RBS, let it be. Maksudnya tak ada SETUP CSR100 di situ. SL paling BAGUS di letakkan beberapa pips di bawah RBS 1st RETEST. Sekiranya HIT SL, let it be. Hanya minimal LOSS aja.

Dimanakah kedudukan Horizontal line?

Pertanyaan : Dimanakah kita mem-plot Horizontal line ini ? 1) Pada Open / Close Price ATAU 2) High / Low Price

Jawaban: Bagi saya kedua2nya tidak significant, di sebabkan SBR/RBS tidak harus satu garisan atau point yang tepat.

Page 25: CSR100 by Adnan

25

Mungkin merupakan suatu zone. Coba perhatikan chart2 yang saya postkan. Saya tidak melihat langsung pada Candlesticks, Open/Close/High/ low. Saya coba menjadikan TEKNIK CSR100 sesimple mungkin. ILMU Candlesticks memang bisa membantu, tetapi untuk Teknik ini kita boleh lupakan dan hanya FOKUS pada Significant Support & Resistance dan Trade with the Trend. Pemahaman ttgn PA (Analisa Peaks & Troughs) dan juga FENOMENA ROLE REVERSAL amat penting. Itu saja yang di perlukan untuk memahirkan diri dengan TEKNIK CSR100. Cukup SIMPLE kan.

Note: SR is a Line, but SBR or RBS can be a LINE or a ZONE.

===============================================================================================

RBS Zone?

Chart di atas ------> SBR atau RBS tidak harus satu point atau garis yang tepat, disini lebih kepada suatu zone.

Trade With Trend?

Ayo kita lihat Chart untuk memahami Konsep Trade with the Trend with Higher TF. Chart EJ TF 4HR ------> Trend Saat ini adalah UPTREND berdasarkan pada PA. Mari kita FOKUS pada Kotak Biru. Higher TF (4 HR) menunjukkan PA UPTREND. Jika kita terlepas Peluang BUY pada second 2nd RETEST di TF 4 HR------> kita boleh Zoom pada TF lebih Kecil untuk melihat jika wujudnya SETUP CSR100 untuk enter Post. Hanya intai enter Post Buy di TF 1 HR, disebabkan Trend di TF 4 HR adalah UPTREND. Inilah yang di namakan Trade with the Trend with Higher TF.

Page 26: CSR100 by Adnan

26

Mari lihat Chart di TF 1 HR (merupakan Zoom in dari Kotak biru di TF 4 HR). Chart EJ TF 1 HR 1-6-2009 ----->SETUP CSR100.

Enter Post BUY pada 2nd RETEST (SETUP CSR100 TF 1 HR) menghasilkan = 550 pip

Page 27: CSR100 by Adnan

27

PENGULANGAN (Dengan mengulang, kita cepat paham)

Back to Basic - Understand CSR100 Terminology

UPTREND-----> a series of rising peaks and troughs (L, H, HL, HH dan seterusnya, bahasa mudahnya trend naik) L - Low, H - High, HL - Higher Low, HH - Higher High

DOWNTREND-----> a series of descending peaks and troughs (H, L, LH, LL dan seterusnya, bahasa mudahnya trend menurun) H - High, L - Low, LH -Lower High, LL - Lower Low

SUPPORT -----> terjadi apabila price/market dari atas ke bawah gagal melewati suatu garisan / zone dan memantul balik ke atas. "Any part at which the market stopped going down and turned up"

RESISTANCE----> terjadi apabila price / market dari bawah ke atas gagal melewati suatu garisan / zone dan memantul balik ke bawah. "Any part at which the market stopped going up and turned down"

ROLE REVERSAL-----> "Support atau Resistance" telah bertukar fungsi, SBR dan RBS SBR -----> SUPPORT BECOME RESISTANCE RBS------> RESISTANCE BECOME SUPPORT

BREAKOUT-----> Price berhasil menembus Support atau Resistance yang biasanya adalah point/garis/zone di mana terjadi pertukaran fungsi "Support n Resistance"

TP = Target Profit SL = Stop Loss

Page 28: CSR100 by Adnan

28

Cari SBR Line or Zone

Down Trend Istilah2 penting yang perlu diperhatian disini, S n R, Breakout, SBR , H - L - LH - LL - LH - LL dan seterusnya. Perhatikan dimana kedudukan SBR dan bagaimana SBR ini di lukis secara manual.

Note: Teknik ini based pada pure price action saja dan tidak ada indikator yang dipakai. SBR hanya boleh di plot apabila fenomena "Role Reversal" berlaku. Harus ada Support, Breakout dan Resistance. Fungsi Support telah berubah kepada Resistance. SBR = Support become Resistance. Untuk RBS adalah sebaliknya. Lihat lagi Charts. ===============================================================================================

Formula Asas Trading 3 Hal penting yang sentiasa perlu di ingat dan di patuhi bila TRADING.

1. TRADE WITH THE TREND -----> Trend is your friend, jadikan trend sebagai KEKASIH anda. Jangan sekali-kali melawan trend (pantangan utama sistem trading ini). Lebih mudah untuk untung jika anda "Trade with the Trend" di bandingkan dengan "Trade melawan Trend". UPTREND = BUY SAJA. DOWNTREND = SELL SAJA, Simple kan.

2. BUY AT SUPPORT ------> Buyers enter the market at Support and take control from the sellers. Maksudnya enter Trade BUY hanya di Support saja. Simple kan . Kalau BUY di Resistance, kita cari pekara lah.

3. SELL AT RESISTANCE -----> Sellers enter the market at Resistance and take control from the buyers. Maksudnya enter TRADE SELL hanya di Resistance saja. Simple kan. Kalau SELL di Support, kita cari masalah lah.

Itu aja 3 formula penting yang harus di ingat dan di patuhi.

Page 29: CSR100 by Adnan

29

Rules Asas Untuk Trade CSR100

1. Kenal pasti Arah Trend -----> Setiap TF mempunyai trend sendiri, pastikan kita trade with the trend dengan higher TF. Trading with trend on one TF higher akan memberikan keputusan yang baik, manakala TF tempat kita menganalisa memiliki trend yang sama dengan 2 atau lebih TF diatasnya, maka akan memberikan peluang yang besar.

2. ENTER POSTION, TARGET PROFIT DAN STOP LOSS

DOWNTREND (SELL AJA)

A. ENTER POST -------> Selepas fenomena SBR terjadi biasanya price akan Retest bebarapa kali ke garisan SBR. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD rd RETEST). Jika price masih gagal menembus SBR setelah bebarapa kali RETEST , ini menunjukkan SBR itu cukup kuat dan seterusnya meng "confirmkan" itu SBR yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter post. Lihat Chart untuk gambaran yang lebih jelas.

B. TP --------> Lowest point setelah Breakout (Support). Anda boleh hold post kerana kemungkinan untuk price break support adalah tinggi, di sebabkan kita trade with the trend. Lihat Chart untuk kedudukan TP (biasanya TP adalah di support yang sudah di kenal pasti)

C. SL--------> Beberapa pips diatas SBR.(ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah anda sangup rugi)

UNTUK UPTREND ADALAH SEBALIKNYA.

Page 30: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3030

Cara Buat Analisa CRS100

Step 1: Pilih TF yang anda inginkan untuk TRADING;

• Jika anda pilih TF15, silahkan lihat TF 1Hr/4Hr untuk Cari Trend saat ini.

• Jika anda pilih TF1Hr, silahkan lihat TF 4Hr/Daily untuk Cari Trend saat ini.

• Note: Pilih TF yang lebih besar untuk menentukan Trend Saat ini!

Step 2: Cara untuk tentukan TREND Saat ini : Silahkan baca ulang "Pelajaran 2 - Trend by JGV100"

Step 3: Analisa TF untuk di "TRADE"

• Tujuan utama adalah mencari SBR/RBS Line atau Zone; 1. Beri tanda area S+R Line. 2. Beri tanda breakouts. 3. Beri tanda 1st Retest setelah Breakout = Confirmed SBR/RBS Line/Zone

Intai Peluang Untuk Masuk Trade di 2nd Retest or 3rd Retest.

Stop Loss: Beberapa Pips from SBR/RBS Line (Very Minimum) TP : 1St Tp - New Support or Resistance Line. Next TP - Depending on market situation.

=============================================================================================

FAQ 1 .. Something Indirectly Maybe Related

Soalan 1: Hello Strat, I like your idea of trading around swing points of resistance and support.....i have been doing similar thing lately.i take points off the 4hr chart which are basically the previous high, low and pivot of previous week....

But a caution and a question,

price tends to hover around this points for awhile before finally making a move which could be really huge........the question part, how do we determine when to trade at this point with less whipsaws?

your opinion will be highly appreciated.

Answer: If you are getting whipsawed on H4 then move up a time frame which will keep you out until the momentum is in the direction of your trade.

I'm not looking to get in at the top or bottom - I just want the "meat" in the middle of a trend - this is the safest with the lowest risk.

Page 31: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3131

Strategi Teknik Modified CSR100.

Price di bawah 62 ema -----> Downtrend Price di atas 62 ema ------> Uptrend

Modified CSR100

Moving average membantu "menunjukkan trend yang terjadi" dan memastikan bahwa kita "TRADE WITH THE TREND"

Konsep asas teknik ini adalah perpaduan "Support and Resistance" dan bagaimana menggunakan "role reversal", SBR (Support become Resistance) atau RBS (Resistance become Support) untuk peluang enter position. "Sellers enter the market at Resistance and Buyers enter the market at Support."

Cara untuk enter position.(Silahkan lihat Chart)

Downtrend Enter Short (Sell) ------> tunggu terjadinya SBR, Enter short bila price bounces off SBR atau 62ema (lihat chart, kedudukan SBR dan 62ema berada pada price yang lebih kurang sama, ini menandakan "strong resistance" dan amat sesuai untuk enter short)

Target Porfit (TP 1) -------> Lowest point (Support selepas terjadinya breakout)

Target Profit (TP 2) -------> Disebabkan kita "Trade with the Trend" kemungkinan lowest point akan di pecahkan adalah amat besar sekali. Disini AO di gunakan untuk membantu untuk memaksimakan TP. Bila AO bertukar dari merah kepada hijau kita close short position.

Stop Loss -------> beberapa pips di atas SBR /62 ema atau bila candle close atas 62 ema.

Untuk uptrend adalah sebaliknya

Page 32: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3232

Modified CSR100 Setup

Long Wick Reject SBR & Below The MA... ==============================================================================================

CSR100 STOP LOSS

1st Retest adalah reference point/filter dalam Teknik CSR100. Ia menandakan Support atau Resistance telah terbentuk di situ. 1st Retest juga berfungsi sebagai penanda kalau SBR atau RBS telah terbentuk.

2nd Retest adalah point dimana kita mengintai peluang untuk memasuki Post.

SL pula hendaklah di setkan beberapa pips diatas atau di bawah 1st Retest.

Jika Hit TP max profit, jika Hit SL tak apa lah, Minimum loss saja

==============================================================================================

Teknik Melukis Chart Teknik CSR100

1. Kenali pasti di mana Support atau Resistance 2. Kenali pasti di mana berlakunya breakout 3. Kenali pasti dimana Swing high atau Swing low selepas breakout. 4. Beri tanda PA (Uptrend : L, H, HL, HH, dst) / (Downtrend : H, L, LH, LL, dst) 5. Beri tanda dimana SBR atau RBS 6. Beri tanda 1st Retest 7. Standby untuk masuk post pada 2nd Retest.

Page 33: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3333

Syarat Enter Post pada 3rd Retest

1. Trade pada 2nd Retest belum Hit TP lagi (double bottom / top belum terbentuk). Jika sudah Hit TP abaikan aja 3rd Retest.

2. R:R yang cukup mengoda. 1st & 2nd Retest adalah filter kita. SL boleh di letakan beberapa pips diatas / dibawah 1st/2nd Retest. Dalam contoh ini, katakan kita set SL = 20 pips, TP Min = 100 pips ----> Risk : Reward 1 : 5, katakan kita set SL = 20 pips, TP Max = 200 pips -----> Risk : Reward 1 : 10. Tunggu apa lagi, segera masuk market. Bila hit SL, minimum loss, bila hit TP max profit. ==============================================================================================

Inti Teknik CSR100

SBR = Support become Resistance -----> Maksudnya Support telah bertukar fungsi menjadi Resistance. Mula2 line/zone itu berfungsi sebagai Support tetapi setelah terjadi breakout, Support tadi bertukar fungsi menjadi Resistance

RBS = Resistance become Support ------> Maksudnya Resistance telah bertukar fungsi menjadi Support. Mula2 line/zone itu berfungsi sebagai Resistance tetapi setelah terjadi breakout, Resistance tadi bertukar fungsi menjadi Support.

FENOMENA ini di kenali sebagai "ROLE REVERSAL"

TEKNIK CSR100 adalah gabungan "BASIC TRADING RULES" (BUY at Support & SELL at Resistance) dengan keunikan "FENOMENA ROLE REVERSAL." dan berdasarkan kepada "TRADE WITH THE TREND". Hasilnya satu TEKNIK yang cukup lengkap, simple & profitable.

==============================================================================================

Perfect Creeping Setup

Chart GCHF TF 4 HR 28-6-2009 ------> Creeping Setup Ulasan : 1st Retest adalah filter. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberap pips di bawah 1st Retest. Creeping setup yg Cun (Sesuai Syarat CSR100)

Page 34: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3434

Chart Untuk Pembelajaran

Chart H4

Chart H-1 merupakan zoom in dari H-4 (lingkaran oval aqua)

Page 35: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3535

Contoh Chart dengan Setup CSR100 yang CUN

EJ Chart - Teknik CSR100

EJ Chart - Teknik CSR 100 ==============================================================================================

Reminder " SBR atau RBS tidak harus pada satu garis. Bisa juga merupakan suatu Zone. Creeping & Blow Off adalah SBR & RBS yang terbentuk pada Zone. Itu sebabnya mengapa 1st Retest cukup penting & significant. Bukan saja sebagai filter tetapi juga di gunakan sebagai penunjuk awal pembentukan Zone SBR/RBS"

Reminder "Setiap Time Frame mempunyai Trend masing-masing. Mengikut RULES CSR100 kita di sarankan untuk Trade with the Trend with Higher Time Frame untuk mendapat hasil yang TERBAIK. Walau bagaimanapun, selagi ada setup CSR100, selagi itulah kita boleh enter Trade jika R:R adalah baik. Dengan kata lain kita masih Trade with the Trend (CSR100) cuma tidak Trade with the Trend with Higher TF" by JGV100

• Sekenario 1 TF Daily Bullish, TF 4 Hr Bullish , TF 1 Hr Bullish & Setup pada TF 15m Bullish -------> Anda Trade with the trend with higher TF

• Sekenario 2

TF Daily Bullish, TF 4 Hr Bullish, TF 1 Hr Bullish & Setup pada TF 15m Bearish ------> Anda Trade with the trend untuk TF 15 m sahaja. (ini berarti kita mengambil retrace, tapi ini disarankan untuk yang sudah master saja)

PERINGATAN: Jika terdapat SETUP pada TF yang lebih besar, maka lebih bagus & lebih reliable setup tersebut. Namun anda tidak di sarankan untuk menggunakan TF 30m. Recommended TF ------> Monthly, Weekly, Daily, 4 hr , 1 hr & 15 M.

Page 36: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3636

Reminder "Asas" Teknik CSR100 Teknik CSR100 paling sesuai menggunakan horizontal line. Harus di ingat horizontal line adalah cara paling tepat

untuk mengenal pasti support dan resistance. Jika kita pelajari ILMU FOREX seperti fibo & pivot ....semuanya juga menggunakan horizontal line. Cuma kelebihan Teknik CSR100 adalah penggabungan dua asas trading yaitu "Trade with the TREND" dan juga "Support N Resistance" dengan menggunakan keunikan fenomena "Role Reversal". Hasilnya satu teknik yang cukup Simple & Profitable.

"Bila masuk Trade 1st Retest dan Hit TP -----> anda tidak disarankan untuk masuk trade pada 2nd Retest. Rasionalnya price telah membuat double top atau double bottom. Mengikut ILMU CHART PATTERN ----> Perubahan Trend kemungkinan akan berlaku. Walau bagaimana pun terpulang pada diri anda jika ingin memasuki Trade pada 2nd Retest (jika R:R cukup baik atau pin bar/reversal candlesticks telah terbentuk). Kita sebenarnya tidak tahu pasti kemana arah price. Ada kemungkinan juga price akan membentuk triple top atau triple bottom. Yang penting jaga MM & Tepuklah dada tanya selera" by JGV100

Di Mana Letak TP

Q2: Bagaimana cara utk set TP? Yg sy baca letak min TP 100 pips atau Risk:Reward 1:3. Kalau mau lebih? Perlukah tarik fibo or buat trendline or etc?

Untuk Teknik CSR100, TP di setkan pada new high (HH) atau new low (LL) setelah berlakunya breakout. Rasionalnya kita masuk trade apabila price retrace semula ke SBR/RBS dan semestinya jika trend adalah betul (trade with the trend) maka entry kita kemungkinan besar akan Hit TP . Ini karena kemungkinan untuk Price break HH/LL adalah cukup tinggi sebelum membuat new HH/LL seterusnya. Saya berpendapat Min TP = 100 pips adalah satu target yang cukup reasonable dan sangat mungkin dicapai. Kalau saya TP = 30 pips pun sudah cukup baik. Tools tambahan seperti fibo & trendlines juga boleh digunakan. R : R pula bergantung pada MM anda dan tidak harus 1 : 3 . Harap dapat memberi sedikit pencerahan, TQVM - Post 12001 (forum Carigold) ==============================================================================================

Konsep Asas Teknik CSR 100 Kita sebenarnya mengintai peluang memasuki post (setup) searah dengan trend saat ini berdasarkan kepada asas2 trading (SNR) dengan memanfaatkan keunikkan fenomena role reversal untuk BUY di RBS (support) & SELL di SBR(resistance).

Buy di RBS (support) - Trend Semasa Up

Sell di SBR (resistance) - Trend Semasa Down

Bagaimana menentukan besarnya STOP LOSS?

Jawaban JGV100 : Secara peribadi, saya berpendapat yang TERBAIK adalah mengunakan pengiraan Risk to Reward Ratio. Sebagai contoh jika saya setkan TP = 100 pips saya akan setkan SL = 50 pips. Ini akan memberikan R : R = 1 : 2. Dengan kata lain, saya boleh cover balik 2 kali post yang lost dengan hanya 1 kali post yang win aja

Page 37: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3737

Next Lesson (Pertanyaan)

Sebagai proses pembelajaran, saya tak akan comment setup itu valid atau tidak. Saya cuba comment tentang apa yang anda lukis pada chart

1. Terlalu banyak garisan, coba kurangkan dan pilih yang significant saja.

2. Price Action tidak di label. Aliran trend tidak jelas/nyata serta bisa mengelirukan. Jika Uptrend, hendaklah di cari dan dilabel dimana lowest point (L), H, HL, breakout, HH, HL (entry point). Untuk Downtrend adalah sebaliknya.

3. Zone SBR dan SBR tidak cukup jelas di tandakan. Untuk SBR mesti kena ada Support, Breakout & Resistance. 3 elements penting ini mesti di tandakan & di label pada chart anda setiap saat. Untuk RBS kena ada Resistance , Breakout & Support

4. Buy hanya di RBS dan bukannya di support.

Tapi ini merupakan awal yang baik.

Coba pelajari chart2 yang saya postkan. Tiru atau copycat 100% apa yang saya buat. Practice sampai lebam. Saya yakin chart anda akan lebih simple, jelas & Cun. Good Luck ya

==============================================================================================

Contoh Setup CSR100 yang CUN

EURUSD H4

Page 38: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 3838

Role Reversal & EURGBP

==============================================================================================

Biar Gambar Yang Menceritakan

Page 39: CSR100 by Adnan

Gambar Menceritakan Buy CHF

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 39

Page 40: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4040

Revisit - Price Action di SBR or RBS

Price Action at 1. Resistance 2. Support 3. RBS 4, SBR ==============================================================================================

Revisit - CSR100

Untuk sesuatu SETUP -------> Contohnya UPTREND------> pastikan PA mesti di mulai dengan Low (L).

Kemudian cari Significant Resistance yg pertama yaitu H (high). H mungkin hanya sekali RETEST atau

mungkin 2 dan lebih RETEST. Lebih banyak RETEST menunjukkan lebih kuat Resistance tersebut. Sampai

di Resistance yang kuat biasanya Price akan membuat RETRACEMENT lalu membentuk HL (higher low).

Price akan cuba sekali lagi memecahkan Resitance dan sekiranya berjaya breakout biasanya ia akan

membuat New High atau New Resistance iaitu HH (higher high). Breakout ini menunjukkan Trend semasa

masih berterusan atau Valid. Jika Price gagal menembusi HH, biasanya ia akan membuat RETRACEMENT

ke Resistance terdahulu (H). Resistance itu akan bertukar fungsi menjadi Support (RBS/ HL) . Inilah yang di

namakan FENOMENA ROLE REVERSAL. Di sinilah masa terbaik untuk kita intai peluang memasuki post

BUY di RBS (Resistance Become Support).

Sebagai FILTER, di sarankan untuk enter POST pada 2nd RETEST di SBR. Sekiranya Price membuat

RETRACEMENT tetapi tidak sampai ke garisan/zone RBS, let it be. Maksudnya tak ada SETUP CSR100 di

situ. SL paling ideal di letakkan beberapa pips di bawah RBS 1st RETEST. Sekiranya HIT SL, let it be

hanya minimal LOSS saja.

Saya tidak melihat langsung pada Candlesticks, Open/Close/High/ low. Saya mencoba menjadikan TEKNIK

CSR100 sesimple mungkin. ILMU Candlesticks memang bisa membantu, tetapi untuk Teknik ini kita bisa

lupakan dan hanya FOKUS pada Significant Support & Resistance dan Trade with the Trend. Kepahaman

tentang PA (Analisa Peaks & Troughs) dan juga FENOMENA ROLE REVERSAL amat penting. Itu saja

yang di perlukan untuk memahirkan diri dengan TEKNIK CSR100. Cukup SIMPLE kan !

Page 41: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4141

Cth Setup Cun

Saya akan setkan SL 20-30 pips dibawah support (1st RETEST) apabila saya enter post BUY di support (2nd RETEST). Untuk TP pula sudah pasti saya akan setkan di highest point after breakout (resistance = 191 pips). Jadi risk to reward adalah 30 : 191 atau 1 : 6 ------> Jika Hit SL saya akan rugi 30 pips dan jika Hit TP, saya akan untung 191 pips. Inilah yang di namakan R : R yang baik. Maksimal profits & minimal loss --------> TEKNIK CSR100

==============================================================================================

Reminder

1. Jangan campur adukan dua setup yang berlainan di dalam satu chart (SBR & RBS dalam satu chart). Buatlah

masing2. Jika anda lihat trend saat ini UPTREND, lakukan BUY saja di RBS. Abaikan Setup Sell (SBR) pada chart yang sama, begitu juga sebaliknya. Ini untuk menghindari kekeliruan.

2. Gunakan ZOOM in / ZOOM out untuk melihat PA dengan lebih jelas.

3. Untuk PA Uptrend, cari dimana point paling rendah (L). Labelkan di chart mengikut urutan : L, H, HL, breakout, HH,

HL (entry point), HH (TP). Untuk PA Downtrend adalah sebaliknya. H, L, LH, breakout, LL, LH (entry point), LL (TP).

4. Copycat 100% chart ala JGV100. Practice, practice & practice sampai lebam

Summary: Master CARI PA TREND Master CARI

CSR SETUP Wait for ENTRY

Page 42: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4242

GOLD H4 PA Trend at H4 (Trading Time Frame) is UPTREND Breakouts At H (Peaks) Significant High @ HH Bounces @ RBS - Best To Buy

UPDATE GOLD H4

UPDATE GOLD H4

==============================================================================================

Reminder

Tradinglah dengan YAKIN! Jangan Ragu, Kalau anda Ragu dengan Setup tersebut, adalah lebih baik untuk anda abaikan dulu dan duduk ditepi hingga anda menemukan Setup yang benar2 CUN. Mendingan rugi tidak trade (Tidak Loss Money) daripada rugi didalam trade (Loss Money). Banyak lagi Setup CSR100 akan terjadi dari masa ke semasa. Keep it simple bro ....Good Luck - Bro JGV100

Page 43: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4343

No System Works Forever

Ever thought about, what this statement means?

First it means, that as long as your system works, you don't change it. Very simple. And you don't

change it, just because you have had a few losses in a row. That is to be expected. It's how you handle them,

which decides your overall performance. And it's not the system's fault, if you add to your losing trades, if

you blow your stop and move it further down and further down, because you switch time frames from 3min

to 10min to 60min to daily.

Learn to recognise a failed trade and move on.

But it also means, you need to recognise, when your system no longer works.

How do you differentiate between a losing streak and a major shift in market currents causing your system

to lose it's edge.

By doing some homework!

If your system is applicable to different markets, not just the one you are mainly trading, it's easier.

Take the time and identify your trading setups on different markets. See, if they work or not. If your signals

start failing in multiple markets it might be time to reduce size or start trading Demo for a week or two to

see, if it's just a temporary occurrence or if your system is starting to go through a drawdown period, where

it just no longer has the edge you rely on.

The earlier you recognise this, the better for your overall performance.

We all have to go to the drawing board again and again, as the markets change and we have to change with

them or we will perish.

NOTE: Selagi CSR 100 Memberi Anda Green Pips - Kenapa Mahu Tukar?

==============================================================================================

Revisit - Rules CSR100

Rules CSR100 POST 14807

BUY hanya di RBS dan SELL hanya di SBR

Disarankan untuk Buy atau Sell pada 2nd Retest tapi bukan satu KEHARUSAN. Untuk lebih selamat memang di

sarankan untuk enter pada 2nd Retest dengan 1st Retest sebagai filter. Terkadang, Price akan Hit TP tanpa membuat 2nd Retest. Oleh itu untuk mereka yang RISK TAKER atau OPPURTUNIS, di benarkan untuk enter pada 1st Retest

dengan syarat mereka setkan tight SL. Harap dapat membantu

Cuba lihat kembali chart2 yang telah saya UPLOADkan. Banyak juga Setup2 CSR100 yang terus Hit TP, pada 1st

Retest tanpa membuat 2nd Retest. Harap dapat membantu.

Page 44: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4444

Significant SETUP & PA

Salam semua sifu CSR100. Newbie tumpang tanya, bagaimana metentukan suatu setup dan PA itu

significant ataupun tidak?

Significant = Jelas & Nyata

PA harus di label pada S&R yang jelas dan nyata saja. Pastikan price telah benar2 membuat clean breakout dan

membuat significant High (HH) atau significant Low (LL). Saya lihat banyak yang tidak dapat membedakan antara proses breakout dan clean breakout. Itu sebab PA harus di label pada chart supaya PA dapat di lihat dengan lebih

jelas dan berada pada posisi yang betul. Lihat dan pelajari chart2 yang telah saya postkan. Copycat & berlatih. Lama kelamaan anda akan mahir dan bisa mendapat feel untuk menentukan suatu Setup dan PA itu cukup

significant atau tidak. Good luck ya ==============================================================================================

Time Frame Mana yang Diikuti? EURJPY, on weekly masih downtrend, tetapi on daily uptrend. TF mana yang di harus ikuti? Terima kasih.

Dua2nya boleh di ikuti.

Setup CSR100 untuk TF Weekly sudah semestinya berbeda dengan Setup CSR100 untuk TF Daily. Pada saya mudah saja. Selagi ada SBR kita SELL saja dan selagi ada RBS kita BUY saja dengan syarat Rules CSR100

dipatuhi sepenuhnya. Jika Hit SL, tak apalah tak ada rejeki & jika Hit TP maksimal profit.

==============================================================================================

Berlatih Sampai Lebam

Saya masih tak dapat menangkap teknik ini, padahal suah baca beratus kali & paham teknik ni tapi saat akan menerapkan di market, susah sekali. bro JGV100, bagaimana cara plot teknik ini di chart dengan betul? Harus zoom in atau zoom out? Saya paham price action, tp masalah plot S, R, RBS / SBR, itu yg sulit.

Paham tapi susah menerapkan?

Saya berpendapat mungkin anda kurang berlatih. Coba ikut 100% cara saya melukis chart CSR100. Zoom in & zoom out memang banyak membantu dalam mengenal pasti setup. Begitu juga melihat setup dari TF yang berbeda.

Tips untuk melukis Chart CSR100

1. Kenal pasti di mana Support atau Resistance 2. Kenal pasti di mana berlakunya breakout

3. Kenal pasti dimana Swing high atau Swing low selepas breakout. 4. Beri tanda PA

5. Beri tanda dimana SBR atau RBS 6. Beri tanda 1st Retest

7. Standby untuk masuk post pada 2nd Retest.

Nasihat saya.....tiru bulat2 cara saya melukis & melabel chart CSR100. berlatih, berlatih, dan berlatih. Praktice sampai Lebam

Good Luck Bro

Page 45: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4545

Persoalan Stop Loss & Filter

Untuk TF Daily biasanya saya akan gunakan FILTER (FIBO, Pin Bar atau 2nd Retest) apabila membuat

keputusan untuk enter TRADE. Sebagai contoh, jika ada Pin Bar, saya akan enter pada closed price Pin Bar

tersebut dengan SL pada price tertinggi pada Pin Bar itu. Jika gunakan FIBO.... level 38.2%, 50%, 61.8%

boleh di gunakan sebagai entry point dengan SL beberapa pips di atas atau di bawah level FIBO itu. Paling

ideal adalah untuk enter trade pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips di bawah atau di atas 1st Retest

Alternatif lainnya, kita bisa mengunakan perkiraan Risk to Reward ratio (R:R) untuk men-set Stop Loss. Ini

sesuai untuk mereka yang gunakan PO pada garis potential SBR atau RBS pada 1st Retest. Lebih besar TF

yang di gunakan, maka lebih besarlah SL anda. Itu sebabnya mengapa di sarankan untuk kita gunakan TF

yang paling kecil untuk mencari "entry point", sehingga LOSS bisa diminimalkan.

Refreshment... Hmmm Segar

Naked Trading Sejak 1-1-2009, Teknik CSR100 tidak lagi menggunakan Indicator (MA, EMA, AO etc.) didalam system tradingnya. Para pengguna Teknik CSR100 telah kembali kepada CSR100 yang semula -----> The Original CSR100 . Dimana betul2 NAKED TRADING, purely based on Price Action. Jangan pusingkan kepala anda dengan INFO yang di berikan oleh bermacam-macam INDI. Just Keep It Simple & Smart.

Entry Rules

Mengikut Rules CSR100 memang di sarankan untuk enter trade pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips di bawah atau di atas 1st Retest. Tetapi untuk RISK TAKER, anda di perbolehkan untuk enter trade pada 1st Retest dengan tight SL, beberapa pips di bawah atau di atas potential SBR/RBS. Pastikan enter pada 1st Retest hanya apabila anda benar2 yakin dengan Setup yang ada. Perhitungan R:R, Pin Bar & Fibo Retracement juga bisa di gunakan untuk membantu entry pada 1st Retest.

Apakah perlu tunggu price close? Kita boleh entry selama price sampai RBS/SBR pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips di bawah atau di atas 1st Retest. Lebih ideal, jika kita tunggu candlestick close dahulu pada TF yang kita buat analisa sebelum membuat keputusan untuk enter trade. Jika Pin Bar terbentuk (candlestick reversal), biasanya itu memberikan strong signal untuk enter trade.

Definition of clean breakouts?

Clean breakout = breakout yang jelas dan nyata di lihat di atas chart. Harus dapat di bedakan antara false breakout, proses breakout dan clean breakout. Untuk Setup CSR100, price mesti membuat clean breakout (betul2 breakout & bukannya proses breakout atau false breakout) dan kemudian membuat significant high (HH) atau significant low (LL). Clean breakout juga bisa di lihat berdasarkan pergerakan prices (jumlah pips) ketika tembus support & resistance sehingga ke next support & resistance. Lebih besar TF, biasanya lebih besar jumlah pipsnya. Silahkan lihat dan pelajari chart2 yang saya post-kan. Dengan berlatih terus menerus, saya pasti dan yakin, anda akan faham apa yang di katakan clean breakout.

Page 46: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4646

Pikirkanlah

Adalah amat penting untuk melabel PA kerana label PA yang berbeda akan memberikan entry point yang berbeda. Label PA yang berbeda memberikan dua senario setup yang berbeda.

Untuk Chart 1, Setup baru saja Hit TP untuk memberikan pengguna CSR100 lebih kurang 9000 pips hijau. Saat ini proses breakout sedang terjadi. Price belum betul2 membuat clean breakout untuk membentuk new significant high (HH). Setup di chart ini, untuk saat ini boleh di abaikan karena breakout tidak cukup significant.

Untuk Chart 2, jelas dan nyata clean breakout telah terjadi. Apakah significant high (HH) telah terbentuk? Hanya waktu yang akan menjawab (karena masih ada kemungkinan untuk naik lagi dan membuat HH baru). Jika Price berhasil retrace kembali kepada potential RBS, ini adalah peluang terbaik untuk enter post BUY. Walau apa pun, Rules CSR100 harus di patuhi sepenuhnya. Kesimpulannya, chart 2 ini lebih relevant dan cukup berpotensi untuk menjadi Setup CSR100. ==============================================================================================

Tips Bagaimana kita menentukan, breakout itu masih in progress atau sudah selesai.

Pertanyaan ini agak sukar dijawab sebab memang tidak ada yang tahu apakah price telah benar2 membuat clean breakout (sudah selesai) atau pun sebaliknya. Saya berpendapat, perkara ini bukanlah suatu perkara yang amat penting dan perlu di risaukan dalam teknik CSR100. Yang paling penting adalah garis/zone SBR/RBS itu sendiri. Walau bagaimanapun, kemunculan Pin Bar selepas Price melepasi garisan SBR/RBS dengan jelas dan nyata bisa di asumsikan bahwa breakout kemungkin telah selesai. Wujud Pin Bar menunjukkan bahwa rejection telah berlaku di situ. Price kemungkinan telah membentuk new high (HH - resistance) atau new low (LL - support) dan di masa depan akan membuat retracement ke potential SBR/RBS.

Sedikit Tips Saya mengunakan fibo retracement untuk mengukur pergerakan PA breakout, yaitu HL ke HH atau LH ke LL dan seterusnya akan membuat rumusan bahwa breakout telah selesai atau sebaliknya. Sekiranya fibo di tarik dari HL ke HH atau LH ke LL dan di dapati potential garisan atau zone SBR/RBS berada pada level sekurang2nya 38.2% dan selebih2nya 61.8%, maka saya akan andaikan bahwa breakout telah selesai dan akan bersedia mengintai peluang untuk enter trade

Page 47: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4747

FAQ

Bro jgv100 apakah filter yang sesuai untuk mendapatkan entry yang cun?

Saya gunakan 1st Retest sebagai filter. Masuk post hanya pada 2nd Retest dan lebih cun jika ada terbentuknya Pin Bar disitu. (Original CSR100) Alternatively anda bisa gunakan 62EMA (TF 1HR) atau 50SMA (TF 4HR) sebagai filter tambahan. (Modified CSR100) Harap dapat membantu, TQ ==============================================================================================

Refresh Terminology..

L, H, HL, HH itu bukanlah INDICATOR. Itu adalah label PA (Price Action) untuk UPTREND dan di label secara manual di atas chart untuk menunjukkan swing high/swing low ataupun lokasi dimana significant peaks and troughs (lembah & puncak) terjadi.

PA UPTREND = L (low), H (high), HL (higher low), HH (Higher High), HL, HH etc.

PA DOWNTREND = H (high), L (low), LH (lower high), LL (lower low), LH, LL etc. ==============================================================================================

FAQ? Adakah saran bagaimana menjadi master dalam teknik ini?

Paling baik & ideal adalah untuk merujuk terlebih dahulu kepada TF yang lebih besar untuk mengenal pasti Trend saat ini. Teknik ini adalah Trade with the Trend. Contohnya jika TF 4 Hr adalah Uptrend maka kita intailah setup BUY di TF 1 HR atau 15m. Jika TF 4 HR adalah Downtrend maka kita intailah setup SELL di TF 1 HR atau 15m. Ini lah yang di namakan TRADE with the TREND with higher TF. Biasanya praktis atau cara yang seperti ini akan memberikan keputusan yang lebih baik dan terhindar dari false signal.

==============================================================================================

TIPS

Memang sukar memprediksi pergerakan price.

Kita sebagai pengguna Teknik CSR100, sebenarnya tak perlu sangat dirisaukan arah pergerakan market.

Yang penting adalah setup CSR100. Jika ada SBR atau RBS barulah enter post, jika tidak ada, kita relax

dulu, duduk di tepi. Trade with what u See & Dont trade with what u Think . Keep it as simple as possible

Page 48: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4848

CSR100 EU

EU CSR100 Update

==============================================================================================

FAQ

bro jgv100, untuk GU, TP yg paling sesuai di mana yeee.. Kalau ikut Rules CSR100 : 1. Min TP = 100 pips 2. Normal TP = Highest atau Lowest point selepas breakout 3. TP JGV100 = 20 pips aja Sebenarnya terpulang pada diri anda sendiri dimana nak letak TP tu ......tepuk dada tanya selera

Biasanya setelah 2nd retest terjadi, price akan turun atau berbalik naik? Bergantung pada Trend saat ini. Jika dalam Uptrend ----> biasanya setelah 2nd Retest Price akan balik naik. Jika dalam Downtrend -----> biasanya nya setelah 2nd Retest Price akan balik turun. Yang pasti, tak ada siapa pun tahu atau bisa memastikan kemana sebenarnya arah pergerakan price

1st Retest adalah reference point/filter dalam Teknik CSR100. Itu menandakan Support atau Resistance telah terbentuk disana. Dan 1st Retest bisa berfungsi sebagai penunjuk kalau telah terjadi SBR atau RBS. 2nd Retest adalah point dimana kita mengintai peluang untuk Entry. SL sebaiknya di setkan beberapa pips diatas atau di bawah 1st Retest. Jika Hit TP maksimal profit, jika Hit SL tidak apa....Minimal loss saja.

Harap dapat membantu, TQ

Page 49: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4949

Entry

Salam semuanya. Mau tanya, after retest, brapa banyak pips or candle yang master2 semua tunggu untuk confirm entry? Sudah baca blog tp rasanya belum ada jawaban spesifik untuk ini ?

Enter pada atau sedekat mungkin dengan garis/zone SBR/RBS. Lebih jauh entry point dari RBS/SBR akan lebih besar SL. Lebih besar SL lebih besar kerugian jika Hit SL dan berkurangan profits jika Hit TP. Oleh karena itu untuk memaksimakan profit dan meminimakan loss, CSR100 menyarankan untuk enter pada atau sedekat mungkin dengan SBR/RBS. Jika terdapat Pin Bar, enter pada close price PB itu. Harap dapat membantu, TQVM

Note: Saya pula mengamalkan formula "SET & FORGET". Kalau Hit SL tak apalah....minimal loss aja. Kalau Hit TP maksimal profit ==============================================================================================

Label PA Adalah Satu kewajiban !!!

Saya berpendapat bahawa melabel PA itu adalah suatu displin yang wajib di buat! Di sebabkan PA itu

adalah dasar Teknik CSR100. Tak peduli anda seorang newbies atau pun master CSR100. Melabel PA di

chart bukan saja memudahkan anda mengenal pasti Setup CSR100, bahkan menjadikan chart anda lebih

informatif, lebih mudah dipahami oleh orang lain dan lebih sempurna. Nasihat saya, Labelkan chart anda

dengan PA demi kebaikan bersama dan kesempurnaan Teknik CSR100 itu sendiri - Masta JGV100

Disarankan untuk enter post pada point/harga sedekat mungkin dengan harga 1st Retest. Pada saya yang

penting adalah di mana akan setkan SL. Lebih jauh entry point dari harga 1st Retest akan menjadikan SL

anda lebih besar.

Untuk entry Sell pastikan anda Sell di SBR saja.

Selama tidak Hit SL, selama itulah Setup anda masih di bilang valid. Valid atau tidak Setup itu pula

bergantung kepada kedudukan PA anda. Itu sebabnya melabel PA adalah suatu perkara yang amat2 di

sarankan untuk mendapat Setup yang benar2 mematuhi Rules CSr100

Page 50: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 5050

Analisa Ala CSR100 Tak ada siapapun yang benar2 mengetahui dengan pasti apakah price akan membentuk zone atau garisan RBS. Dari teori CSR100, kita mengetahui & paham bahwa zone RBS atau garisan RBS memang wujud dari jenis2 Setup CSR100. Maka kita memakai pengetahuan yang ada tentang jenis2 Setup ini, berdasarkan sifat atau kriteria tertentu pergerakan price, untuk mengetahui kemungkinan Setup CSR100 dan bersiap megintai peluang apabila SETUP yang CUN terjadi.

Line/garisan RBS = normal setup ------> Price retrace kembali ke garis resistance sebelum breakout untuk mengaktifkan Setup CSR100.

Zone RBS = creeping setup ------> Price retrace kembali, kemudian menembus atau menjalar masuk ke garisan

resistance sebelum breakout untuk mengaktifkan Setup CSR100. Diperlukan confirmation. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips dibawah 1st Retest

Zone RBS = blow off setup ------> Price retrace kembali kearah garis resistance sebelum breakout tetapi tidak betul2 sampai, sehingga membentuk gap dan mengaktifkan Setup CSR100. Diperlukan confirmation. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips dibawah 1st Retest

1. KENALI PASTI SBR, LABEL PA TREND - Analisa Awal Di Buat

2. Monitor Chart - Price bergerak seiring dengan 'CSR100 Setup'.

3. CSR100 DiKENALPASTI - MASUK TRADE

Page 51: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 5151

3. Minimal TP : 100 Pips

==============================================================================================

Revisit - Normal CSR Setup Chart

Pair : EU Trading TF : H1 Trading TF Trend : H, L, LH, LL - Trend Menurun (Down Trend) Strategy : Trend Down - Sell Aja

1. Kenalpasti Support - Garisan Merah 2. Kenalpasti Breakouts 3. Tunggu terjadinya significant low di Lower Low 4. Tunggu 1st Retest - SBR Line Confirmed

Strategy: Sell di SBR pada 2nd Retest & TP di Lower Low Stop Loss - Beberapa Pips 'atas' SBR

Page 52: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 5252

FAQ

Bro JGV100, kadang2 bolehkah kita entry position pada1st retest ?maksud saya setelah breakout?

Memang boleh (pastikan ada tight SL) -----> jika anda adalah seorang Risk Taker dan benar2 faham apa

yang sedang terjadi

Untuk lebih aman dan amat di sarankan -----> silahkan enter post pada 2nd Retest dengan syarat 1st Retest

belum Hit TP lagi

P/s : No Pain No Gain. High Risk High Return ......thats FOREX

ReVisit - Hukum Hakam Trading

Tiga perkara penting yang sentiasa perlu di ingat dan di patuhi bila TRADING.

1. TRADE WITH THE TREND -----> Trend is your friend, jadikan trend sebagai "kekasih" anda. Jangan sekali-kali melawan trend (pantangan utama sistem trading ini). Lebih mudah untuk untung jika anda "Trade with the Trend" di bandingkan dengan "Trade melawan Trend". UPTREND = BUY SAJA. DOWNTREND = SELL SAJA, Simple kan.

2. BUY AT SUPPORT ------> Buyers enter the market at Support and take control from the sellers. Maksudnya enter Trade BUY hanya di Support saja. Simple kan . Kalau BUY di Resistance kira cari perkara.

3. SELL AT RESISTANCE -----> Sellers enter the market at Resistance and take control from the buyers. Maksudnya enter TRADE SELL hanya di Resistance saja. Simple kan. Kalau SELL di Support kira cara masalah.

Page 53: CSR100 by Adnan

CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 5353

Tiga perkara penting di atas adalah ASAS kepada Teknik CSR100.

Cara atau Rules untuk trade gunakan TEKNIK CSR100.

1. Kenal pasti Arah Trend -----> Setiap TF mempunyai trend sendiri, pastikan kita trade with the trend dengan higher TF. Trading with trend on one tf higher akan memberikan keputusan yang baik, manakala TF tempat kita menganalisa memiliki trend yang sama dengan 2 atau lebih TF yang lebih tinggi akan memberikan pulangan yang lebih besar. 1a. Jika anda trading di TF 4 HR, gunakan TF Daily/Weekly untuk melihat trend 1b. Jika anda trading di Tf 1 HR, gunakan TF 4 HR/Daily untuk melihat trend 1c. Jika anda trading di TF 15m, gunakn TF 1 HR/4 Hr untuk melihat trend

2. ENTER POST, TARGET PROFIT DAN STOP LOSS

Strategy: Jika DOWNTREND maka SELL SAJA

2A. ENTER POST -------> Setelah fenomena SBR terjadi biasanya price akan Retest bebarapa kali ke garisan SBR. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD rd RETEST). Jika price masih gagal melewati SBR setelah bebarapa kali RETEST , ini menunjukkan SBR itu cukup kuat dan seterusnya meng "confirmkan" itu SBR yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter post. Lihat Chart untuk gambaran yang lebih jelas.

2B. TP --------> Lowest point selepas Breakout (Support). Anda boleh hold post karena kemungkinan untuk price break support adalah tinggi disebabkan kita trade with the trend. Lihat Chart untuk kedudukan TP (biasanya TP adalah di support yang sudah di kenal pasti)

2C. SL--------> Beberapa pips diatas SBR.(ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah anda sangup rugi?

Page 54: CSR100 by Adnan