cover + pengesahan ikm

30
LAPORAN PENELITIAN HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA GIZI BESI PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 5 MOJOKERTO 08 SEPTEMBER – 04 OKTOBER Oleh : Herdian Wahyu E.P, S.Ked 07700103 Fadilla Delima S, S.Ked 08700291 Nanang Lutfianto, S.Ked 08700030 Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya 2014 i

Upload: mirah

Post on 05-Nov-2015

41 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bojes

TRANSCRIPT

LAPORAN PENELITIANHUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA GIZI BESI PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 5 MOJOKERTO

08 SEPTEMBER 04 OKTOBER

Oleh :

Herdian Wahyu E.P, S.Ked 07700103Fadilla Delima S, S.Ked

08700291Nanang Lutfianto, S.Ked 08700030Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

2014LAPORAN PENELITIANHUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA GIZI BESI PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 5 MOJOKERTO

08 SEPTEMBER 04 OKTOBER

Tanda persetujuan penelitian1. Nama/ NPM : Herdian Wahyu EP, S.Ked / 077001032. Nama/ NPM : Fadilla Delima S, S.Ked / 078002913. Nama/ NPM : Nanang Lutfianto, S.Ked / 07800030Judul Penelitian : Hubungan pola makan dengan kejadian Anemia gizi besi pada Siswi Sekolah Menengah Pertama 5 MojokertoMenyetujui untuk diajukan pada Sidang Presentasi

Penelitian Kepaniteraan Klinik

Ilmu Kedokteran Komunitas di

Fakultas Kedokteran

Universitas Wijaya Kusuma SurabayaDisetujui

Tanggal : Oktober 2014

Surabaya

LAPORAN PENELITIANHUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA GIZI BESI PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 5 MOJOKERTO

08 SEPTEMBER 04 OKTOBER Tanda pengesahan PenelitianTelah disidang dalam Sidang Presentasi Penelitian

Kepaniteraan Klinik Komunitas

Ilmu Kedokteran Komunitas

Pada, Oktober 2014 Tim PengujiKetua sidang merangkap pembimbing Sugiharto,dr., MKes (MARS)Anggota sidang1. Penguji 1

: Laksomono Pratignjo,dr.,MKes2. Penguji 2

: Ratih,dr.,MKes

Mengesahkan

Kepala Bagian Ilmu Kedokteran KomunitasUb. Koordinator Kepaniteraan KlinikSugiharto,dr., MKes (MARS)Pernyataan Saya yang bertanda tangan di bawah ini :1. Herdian Wahyu E.P, S.Ked

077001032. Fadilla Delima S, S.Ked

087002913. Nanang Lutfianto, S.Ked

08700030Judul Penelitian : Hubungan pola makan dengan kejadian Anemia gizi besi pada Siswi Sekolah Menengah Pertama 5 MojokertoDengan ini menyatakan bahwa penelitian ini merupakan hasil karya tulis ilmiah sendiri dan bukanlah merupakan karya yang pernah diajukan oleh pihak lain. Adapun karya atau pendapat pihak lain yang dikutip, ditulis sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah yang berlaku.Pernyataan ini saya buat dengan penuh tanggungjawab dan saya bersedia menerima konsekuensi apa pun sesuai aturan yang berlaku apabila di kemudian hari diketahui bahwa pernyataan ini tidak benar.

ABSTRAKHerdian Wahyu E.P, Nanang Lutfianto , Fadilla Delima S. 2014. Hubungan pola makan dengan kejadian Anemia gizi besi pada Siswi Sekolah Menengah Pertama 5 Mojokerto. Laporan Penelitian, Kepaniteraan Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pembimbing: Sugiharto,dr.,MKes (MARS)Anemia adalah suatu keadaan tubuh yang ditandai dengan defisiensi pada ukuran dan jumlah eritrosit atau pada kadar hemoglobin yang tidak mencukupi untuk fungsi pertukaran O2 dan CO2 di antara jaringan dan darah. Hingga saat ini anemia masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia selain masalah kurang energy protein,kurang vitamin A dan gangguan akibat kurang. Pemerintah kota Mojokerto melakukan screening kepada siswa siswi SD,SMP,SMA setiap tahun ajaran baru untuk mendeteksi dini adanya suatu penyakit melalui pemeriksaan fisik, selain itu dilakukan pengecekan golongan darah. Pada tahun ini baru saja dimulai dilakukan pengecekan HB untuk indikator deteksi anemia, yang ditujukan kepada siswi SMP dan SMA periode tahun ajaran baru. Mengingat anemia merupakan salah satu masalah utama di Indonesia. Selain itu dilakukan deteksi anemia dengan indicator HB hanya pada siswi dikarenakan issue yang beredar di masyarakat bahwa perempuan remaja jarang meyukai makanan sayur atau makan yang mengandung protein dan membatasi asupan makanan secara berlebihan dikarenakan mereka takut terjadi kegemukan dan alasan selanjutnya karena mereka juga mengalami siklus haid. Tujuan penelitian ini adalah Mengidentifikasi pola makan terhadap kejadian anemia pada siswi kelas VII SMP 5 Mojokerto. Desain penelitian ini adalah analitik observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah populasi 76 siswi. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner Analisa data dengan menggunakan fasilitas komputer program SPSS for windows. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah tidak ada hubungan pola makan dengan anemia gizi besi sisiwi kelas VII SMP V Mojokerto.

Kata Kunci : Anemia, anemia gizi besi, pola makan, gizi seimbangABSTRACTHerdian Wahyu E.P, Nanang Lutfianto , Fadilla Delima S. 2014. Hubungan pola makan dengan kejadian Anemia gizi besi pada Siswi Sekolah Menengah Pertama 5 Mojokerto. Laporan Penelitian, Kepaniteraan Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pembimbing: Sugiharto,dr.,MKes (MARS)Anemia is a condition characterized by a deficiency of the body on the size and number of erythrocytes or hemoglobin levels are not sufficient for the function of O2 and CO2 exchange between the tissues and blood. Until now, anemia remains a major health problem in Indonesia in addition to the problem of lack of energy of protein, vitamin A deficiency and deficiency disorder. Mojokerto city government screening to elementary school students, junior high school every school year for early detection of a disease through physical examination, in addition to checking the blood type. This year has just begun to be checked HB for anemia detection indicator, which is aimed at middle and high school student new school year period. Given anemia is one of the major problems in Indonesia. In addition, the detection of anemia performed by HB indicator because only the female students of outstanding issues in society that women preferred a teenager rarely eat vegetables or foods containing protein and limiting excessive food intake because of their fear of obesity and subsequent reasons because they also experienced a menstrual cycle. The purpose of this study was to identify dietary anemia in grade VII 5 Mojokerto. The design of this study was an observational analytic cross sectional approach with a population of 76 female students. Data collection using questionnaire data analysis using SPSS computer facilities for windows. The conclusion of this study is no association diet with iron deficiency anemia in female students of junior high school seventh grade V Mojokerto. Keywords: anemia, iron deficiency anemia, diet, balanced nutritionKATA PENGANTARPuji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat-Nya sehingga kami berhasil merampungkan penelitian dengan judul Hubungan pola makan dengan kejadian Anemia gizi besi pada Siswi Sekolah Menegah Pertama 5 Mojokerto.Penelitian ini merupakan bagian dari Kepaniteraan Klinik Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dan menjadi prasyarat untuk dapat mengikuti ujian profesi dokter. Terselenggaranya kegiatan ini kami berharap dapat menambah pengetahuan kami tentang permasalahan kesehatan masyrakat, khususnya yang berkaitan denga judul penelitian ini. Dalam penyusunan laporan penelitian ini kami mendapat bantuan dari berbagai pihak, untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada:1. Prof. Dr. Sri Harmadji, dr, Sp.THT-KL (K), sebagai Rektor Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

2. Prof. Dr. H. Djanggan Sargowo, dr., Sp.PD, Sp.JP (K), FIHA, FACC, FCAPC, FESC, FASCC, sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Suarabaya.

3. Prof. Dr. Hj. Rika Subarniati T., dr., SKM, sebagai Kepala Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya berserta staf dan selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan.4. Sugiharto, dr. M.Kes (MARS), sebagai koordinator kepaniteraan klinik dan sebagai coordinator kepanitraan klinik Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.5. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto beserta staf.

6. Eni Suriawati, drg selaku Kepala Puskesmas Kedundung Kabupaten Mojokerto beserta staf.

7. Kepala Desa Kedundung beserta staf.8. Bidan Desa serta Kader di Desa Kedundung, Kecamatan Magersari, Kabupaten Mojokerto9. Semua rekan dokter muda dan semua pihak yang telah membantu terselesaikan laporan penelitian ini.Kami menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan Laporan Penelitian ini. Untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk penyempurnaan laporan penelitian ini. Akhirnya semoga laporan penelitian ini dapat diterima dan memberi manfaat bagi kita semua.Kedundung, Oktober 2014Dokter Muda Kelompok F DAFTAR ISIHALAMAN JUDUL.............................................................. iLEMBAR PERSETUJUAN

ii

LEMBAR PENGESAHAN

iii

LEMBAR PERNYATAAN

iv

ABSTRAK...

v

ABSTRACT.

vii

KATA PENGANTAR.

ix

DAFTAR ISI

xiDAFTAR TABEL......................................................................................... xiv

DAFTAR SINGKATAN.............................................................................

xv

DAFTAR SINGKATAN xvi

BAB I PENDAHULUAN....

1A. Latar Belakang 1B. Rumusan Masalah 2C. Tujuan Penelitian 2D. Manfaat Penelitian 3BAB II

HYPERLINK \l "_Toc368453653"TINJAUAN PUSTAKA

5A. Definisi Anemia 5B. Etiologi 5 C. Kriteria Anemia.............................................................. 5D. Klasifikasi Anemia............................................................................. 6 E. Gejala Anemia................................................................................... 8F. Diagnosa Anemia................................................................................ 11 G. Anemia Gizi Besi................................................................................ 12 H. Hubungan Masalah Anemia Gizi Besi............................................... 13 I. Klasifikasi Defisiensi Besi ................................................................. 14

J. Penyebab Anemia Gizi Besi .............................................................. 14

K. Gejala Anemia Defisiensi Besi .......................................................... 18

L. Pemeriksaan Laboratorium ................................................................ 20 M. Dampak Anemia Gizi Besi ................................................................ 21

N. Penanggulangan Anemia Gizi Besi ................................................... 24

O. Konsumsi Pangan............................................................................... 27 BAB III

HYPERLINK \l "_Toc368453657"KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN 31 A. Kerangka Konsep .............. 31 B. Hipotesis Penelitian.......................................................................... 32BAB IV

HYPERLINK \l "_Toc368453661"METODE PENELITIAN 33A. Jenis Penelitian 33B. Tempat dan Waktu Penelitian 33C. Populasi dan Sampel 33D.Variabel Penelitian 25E.Definisi Operasional Variabel............................................................ 35F. Teknik Pengumpulan Data 37G. Pengolahan Analisis Data dan Penyajian Data 37BAB V

HYPERLINK \l "_Toc368453670"HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 39A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 39B. Karakteristik Responden 40 C. Analisis Data.................................................................................... 41BAB VI PEMBAHASAN.

69BAB VII PENUTUP 71A.Kesimpulan 71B.Saran 71DAFTAR PUSTAKA 73LAMPIRAN 74DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kecukupan Gizi Wani ta Bekerja ..................................................... 28Tabel 5.1 Karakteristik Responden berdasarkan Pengetahuan .................... 40Tabel 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Sumber Karbohidrat.............41Tabel 5.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Orang Tua..... 43

Tabel 5.4 Karakteristik Berdasarkan Frekuensi Makanan Dalam Sehari...... 36Tabel 5.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Konsumsi buah................. 46

Tabel 5.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi konsumsi buah.. 47

Tabel 5.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Konsumsi buah setiap hari.. 48

Tabel 5.8 Karakteristik Responden Dalam Mengkansumsi Sayur setiap hari... 49

Tabel 5.9 Karakteristik Respon Berdasarkan Frekuensi konsumsi sayur..........50Tabel 5.10 Karakteristik Responden Berdasarkan konsumsi sayur setiap hari.....51

Tabel 5.11 Karakteristik Responden berdasarkan konsumsi daging.....................52

Tabel 5.12 Karakteristik responden berdasarkan frekuensi konsumsi daging.......53

Tabel 5.13 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi daging setiap hari.....54

Tabel 5.14 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi buah,sayur,daging....55

Tabel 5.15 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi susu dalam satu hari.56Tabel 5.16 Karakteristik respon berdasarkan frekuensi konsumsi susu................57

Tabel 5.17 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi susu setiap hari.........58Tabel 5.18 Karakteristik responden berdasarkan apakah gizi seimbang/tidak.....59Tabel 5.19 Karakteristik Responden Berdasarkan penghasilan orangtua............61

Tabel 5.20 Karakteristik responden berdasarkan memiliki saudara kandung.....62Tabel 5.21 Karakteristik Responden berdasarkan jumlah orang

dalam satu rumah .............................................................................63

Tabel 5.22 Hubungan konsumsi daging,sayur, buah setiap hari

terhadap kejadian anemia gizi besi ...................................................65

DAFTAR GAMBARGambar 1.1 Kerangka Konsep, Modifikasi (Depkes RI,2000)........................ 31Gambar 5.1 Karakteristik Responden berdasarkan pengetahuan gizi............... 41Gambar 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Sumber Karbohidrat........ 44 Gambar 5.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ayah.............. 44Gambar 5.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ibu................ 44Gambar 5.5 Karakteristik Berdasarkan frekuensi makan dalam sehari........... 45Gambar 5.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi konsumsi buah... 46

Gambar 5.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Konsumsi buah setiap hari.. 47

Gambar 5.8 Karakteristik Responden Dalam Mengkansumsi Sayur setiap hari.. 48

Gambar 5.9 Karakteristik Respon Berdasarkan Frekuensi konsumsi sayur........ 49

Gambar 5.10 Karakteristik Responden Berdasarkan konsumsi sayur satu hari.. 50

Gambar 5.11 Karakteristik Responden berdasarkan konsumsi sayur setiap hari..51Gambar 5.12 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi daging satu hari...52

Gambar 5.13 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi daging setiap hari.53

Gambar 5.14 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi daging .................54

Gambar5.15 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi buah sayur

daging dalam satu hari............................................................................55Gambar 5.16 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi susu

dalam satu hari..........................................................................................56Gambar 5.17 Karakteristik responden berdasarkan konsumsi susu setiap hari.....57Gambar 5.18 Karakteristik responden berdasarkan

apakah minum susu tiap hari................................................................58

Gambar 5.19 Karakteristik Responden Berdasarkan

apakah gizi seimbang/tidak.................................................................59

Gambar 5.20 Karakteristik responden berdasarkan

memiliki saudara kandung..................................................................60

Gambar 5.21 Karakteristik Responden berdasarkan jumlah orang

dalam satu rumah ...............................................................................61

Gambar 5.22 Hubungan konsumsi daging,sayur, buah setiap hari

terhadap kejadian anemia gizi besi ....................................................61 Gambar 5.23 Karakteristik responden berdasarkan

jumlah orang dalam satu rumah.........................................................63Daftar Singkatan

SMP

: Sekolah mengah pertamaMDGs

: Millenium Development Goals

OR

: Odds RatioWHO

: World Health OrganisationHB

: HaemoglobinPembimbing,

Fakultas Kedokteran

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Sugiarto C.H., dr., MKes (MARS).

Pembimbing,

Musrifah, dr.

Surabaya, Oktober 2014

A.N Anggota tersebut diatas

Fadilla Delima S, S.Ked

07800291

xvii