cover fix_003
Embed Size (px)
TRANSCRIPT

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 1/22
PROGRA
JAJANAN UNIK “LUM
P
Ainun Istiha
Sigit Eko Pr
Miftachul Ja
Upik Elvarel
INS
USULAN
M KREATIVITAS MAHASISWA
IA BUNGLON” BERBAHAN DASAR TEP
KULIT PISANG
BIDANG KEGIATAN
KM KEWIRAUSAHAAN
(PKMK)
Diusulkan Oleh :
r
oh
stya
A24090035
F14100069
Angkatan 2009
Angkatan 2010
nnah I14080125 Angkatan 2008
za G32606256 Angkatan 2006
ITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2010
NG

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 2/22
ii
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan : Jajanan Unik “lumpia bunglon”
Berbahan Dasar Kulit Pisang
2. Bidang kegiatan : PKMK
3. Bidang ilmu : Kesehatan4. Ketua pelaksana kegiatan
a. Nama lengkap : Ainun Istiharoh
b. NIM : A24090035c. Jurusan : Agronomi dan Hortikulturad. Universitas/Institut/politeknik : Institut Pertanian Bogore. Alamat rumah dan No.Telp/HP : Jl. Babakan Raya Gg.4 No.115
085711639480f. Alamat email
5. Anggota pelaksana kegiatan
: 3 Orang6. Dosen pendamping
a. Nama lengkap dan gelar : Drh. Muhammad Rizal Martua
Damanik, M. Rep. Sc., PhDb. NIP : 19640731 199003 1 001
c. Alamat rumah dan No.Telp/HP :Jl. Arzimar III Blok C No.1, Tegal
Gundil, Bogor-16152
(0251)8333 9317. Biaya kegiatan total
a. DIKTI : Rp 9.516.000
b. Sumber lain : -8. Jangka waktu pelaksanaan : 5 bulan
MenyetujuiKetua Departemen
(Dr. Ir. Agus Purwito, M. Sc. Agr)
NIP. 196111011987031
Bogor, 19 Oktober 2010
Ketua Pelaksana Kegiatan
Ainun Istiharoh
NIM. A24090035
Wakil Rektor Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan
(Prof. Dr. Ir. Yonny Koesmaryono, MS)
NIP.19581228 198503 1 003
Dosen Pendamping
(Drh. Muhammad Rizal Martua
Damanik, M. Rep. Sc., PhD)
NIP.19640731 199003 1 001

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 3/22
1
A. JUDUL
Jajanan Unik “Lumpia Bunglon” Berbahan Dasar Tepung Kulit P isang
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Makanan tradisional Indonesia yang mencakup segala jenis makanan
olahan asli Indonesia, termasuk makanan utama, kudapan maupun yang
dikenal dan lazim dikonsumsi oleh masyarakat di daerah, sangat penting
artinya dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui
perbaikan gizi. Akan tetapi ada indikasi bahwa makanan tradisional sulit
untuk dapat disandingkan dengan makanan modern sehingga relatif kurang
memiliki peluang untuk memasuki pasar modern, seperti fast food , hotel ,
dan restoran. Hingga kini makanan tradisional cenderung tergeser oleh
makanan modern yang justru berpeluang menimbulkan berbagai macam
penyakit. Oleh karena itu makanan tradisional memerlukan pengembangan
kearah inovasi agar memiliki nilai estetika yang tinggi sehingga mampu
disandingkan dengan makanan modern.
Indonesia sangat kaya sekali dengan berbagai jenis pangan tradisional
yang perlu diupayakan untuk diperkenalkan secara luas dengan
memperhatikan komposisi gizi. Pangan tradisional relatif sulit ditiru,
sangat terkait dengan budaya, mudah melakukan asimilasi serta memenuhi
selera masyarakat. Hal inilah yang akan menjadi keunggulan kompetitif di
masa mendatang. Makanan tradisional unggulan merupakan jenis
komoditas yang mempunyai prospek yang cerah untuk dikembangkan.
Peningkatan atau pengembangan makanan tradisional unggulan itu
diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat secara umum dan
pengusaha makanan tradisional itu sendiri secara khusus.
Keberadaan zat gizi makanan atau jajanan sangat penting bagi tubuh.
Hal ini karena, bagi tubuh nilai suatu pangan ditentukan oleh isinya atau
nutrien (zat gizi) apa yang dikandungnya, apakah sesuai dengan yang
dibutuhkan oleh tubuh atau tidak. Dari kenyataan inilah muncul istilah
”nilai gizi” suatu bahan pangan. Apabila bahan pangan tersebut

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 4/22
2
mengandung nutrien yang lengkap dan dapat digunakan oleh tubuh, maka
bahan tersebut dikategorikan mempunyai nilai gizi tinggi, dan demikian
pula sebaliknya. Zat gizi inilah yang nantinya dapat mendongkrak nilai
jual makanan atau jajanan tradisional dimana di Indonesia notabene sangat
unik dan beragam.
Selain kandungan gizinya, ada beberapa faktor yang membuat produk
atau jajanan menjadi tinggi nilai jualnya, yaitu: jajanan yang berbahan
dasar daerah setempat, sehingga benar-benar mencerminkan jajanan atau
masakan tradisional, yang didukung juga dengan keunikan produknya. Hal
ini dikarenakan nilai (harga) pangan dari luar ditentukan oleh indera
manusia/konsumen, pertama-tama mata konsumen akan melihat apakah
bentuk (rupa) dan warnanya menarik, apakah rasanya enak, apakah
kekerasannya memenuhi selera dan sebagainya.
Faktor selanjutnya adalah bahan dasar pembuatannya, jika bahan
dasar pembuatannya sudah populer di wilayah tersebut, maka berpeluang
besar untuk menarik perhatian konsumen. Inilah salah satu analisa untuk
bagaimana mengembangkan makanan atau jajanan sehingga memiliki
mutu yang berkualitas baik dalam segi kandungan gizi maupun segi
ekonomi yang dihasilkan dari pemasarannya. Hal ini dapat dicontohkan
dengan pembuatan Lumpia Bunglon yang berbahan dasar tepung kulit
pisang.
Lumpia merupakan jajanan tradisional yang terpengaruh budaya China
yang berkembang beberapa generasi di Semarang dan daerah lainnya.
Lumpia merupakan makanan yang terdiri dari sayuran yang jarang ada
sebagai kudapan asli jawa.(pusat kajian makanan tradisional 1999). Hanya
saja Lumpia ini menggunakan tepung kulit pisang sebagai bahan dasarnya.
Kulit pisang mengandung vitamin C, vitamin B, kalsium, protein, dan
juga lemak yang cukup (Sulffahri.2008). Hasil penelitian tim Universitas
Kedokteran Taichung Chung Shan, Taiwan, memperlihatkan bahwa
ekstrak kulit pisang ternyata berpotensi mengurangi gejala depresi dan

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 5/22
3
menjaga kesehatan retina mata. Selain kaya vitamin B6, kulit pisang
banyak mengandung serotonin yang sangat vital untuk menyeimbangkan
mood. Serotonin berfungsi mengurangi rasa sakit, menekan nafsu makan,
menimbulkan relaks, dan mengurangi ketegangan. Hasil analisis kimia
menunjukkan bahwa komposisi kulit pisang banyak mengandung air yaitu
68,90 % dan karbohidrat sebesar 18,50 %. (Suprapti 2008)
Lumpia ini merupakan salah satu jajanan yang digemari
masyarakat sehingga dapat dikatakan penerimaan atau akseptabilitas
masyarakat terhadap lumpia cukup tinggi. Akseptabilitas adalah salah satu
indikator yang digunakan untuk melihat peluang usaha (Retnaningsih et all
1994 ). Sehingga pemanfaatan tepung kulit pisang sebagai bahan dasar
lumpia menjadi pilihan yang tepat untuk memulai suatu usaha.
C. PERUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah adalah:
a. Lumpia merupakan jajanan populer yang digemari masyarakat.
b. Kulit pisang dapat diolah menjadi tepung yang mempunyai kandungan
vitamin C, B, kalsium, protein, dan lemak yang cukup.
c. Tepung kulit pisang masih kurang populer dikalangan masyarakat
d. Metode pembuatan lumpia berbahan dasar kulit pisang cukup mudah
dilakukan.
D. TUJUAN
Tujuan dari pemanfaatan limbah kulit pisang adalah menghasilkan produk
baru berupa lumpia sebagai makanan favorit yang mempunyai kandungan
gizi tinggi.
E. LUARAN YANG DIHARAPKAN
a. Memberikan alternatif makanan sehat berupa lumpia bagi kalangan
mahasiswa dan pelajar.

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 6/22
4
b. Menghasilkan produk unik yang dapat diterima dan disukai masyarakat.
c. Meningkatkan nilai ekonomis dari limbah kulit pisang sehingga dapat
mengurangi tingkat pencemaran lingkungan.
F. KEGUNAAN PROGRAM
a. Bagi Perguruan Tinggi
Program ini merupakan perwujudan dari Tridharma Perguruan
Tinggi. Dengan program ini pula akan meningkatkan khasanah ilmu
pengetahuan yang nantinya menghasilkan produk baru berupa makanan
olahan yang sehat dan bergizi.
b. Bagi Mahasiswa
Program ini melatih mahasiswa untuk dapat mandiri menciptakan
peluang usaha, sehingga mengurangi ketergantungan mahasiswa dalam
mencari lapangan pekerjaan. Selain itu, program ini dapat menyerap
tenaga kerja sehingga mahasiswa ikut aktif dalam mengurangi jumlah
pengangguran.
c. Bagi Masyarakat
Adanya produk lumpia bunglon yang berbahan dasar kulit pisang
akan memberikan pilihan unik jajanan sehat bagi masyarakat. Produk
ini memiliki kelebihan yaitu, pemanfaatan kulit pisang sebagai tepung
sehingga biaya produksi akan lebih rendah jika dibandingkan dengan
penggunaan tepung terigu.
G. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
a. Aspek produksi
1. Proses produksi
Peralatan yang dibutuhkan dalam usaha ini:
Drum dryer Pisau
Kompor gas Tabung gas kecil

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 7/22
5
Baskom Wajan penggorengan
Blender Tempat pembakaran
Saringan kecil. Blender
Lemari es kecil Baskom plastik besar
Sodet Saringan besar
Sendok Mikser
Alur proses produksi:
Untuk membuat lumpia bunglon, membutuhkan bahan:
- K
u
l
i
t
-
-
Tahap pembuatan tepung kulit pisang:
Kulit pisang yang sudah terkumpul dari pedagang keripik
dan gorengan dicuci untuk menghilangkan kotoran, lalu
merendamnya dalam larutan natrium metabisulfit selama 10 menit
dan meniriskannya. Tahapan berikutnya yaitu membuat kulit
pisang menjadi bubur. Selanjutnya dilakukan pengeringan
menggunakan drum dryer , penepungan, dan pengayakan. Akhirnya
tepung kulit pisang dapat dihasilkan. Penggunaan zat kimia
Kulit pisang Bawang merah
Natrium metabisulfit Wortel
Bawang putih Merica
Toge Garam halus
Rebung Kentang
Telur Cesin
Daging ayam Tepung terigu
Cabe Tepung kanji
Pisang Arang
Minyak goreng StroberiMelon Pepaya
Susu cair Gula pasir
Mayones

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 8/22
6
natrium metabisulfit bertujuan untuk mencegah terjadinya proses
oksidasi pada kulit pisang, sehingga tidak menimbulkan
pencoklatan pada kulit pisang. Tepung yang dihasilkan menjadi
lebih bersih. Larutan dibuat dengan melarutkan 20 gram natrium
metabisulfit ke dalam 10 liter air. Tahapan pembuatan tepung kulit
pisang dapat dilihat pada bagan di bawah.
Tabel 1. Tahap pembuatan lumpia untuk 1 kali produksi
lapisan
lumpia
Bahan kulit Bahan isi Bahan saos
Lumpia original Tepung Kulit
Pisang 1 Kg,
Tepung Sagu ¼
Kg, Air Putih
2,5 Liter,
Kuning Telur 1
Butir
Rebung yang
sudah di Iris 1
Kg, Toge 1 Kg,
Telur ½ Kg,
Daging giling
½ Kg, Bawang
bombai 1
Siung, Merica
bubuk 1 sndk
teh, Minyak
untuk
menggoreng 2
sndok makan,
Merica 4 sndk
makan,
Bawang putih 3
siung, Bawang
Merah 1 L,
Tepung
Maizena
4sendok
makan,
Minyak Untuk
Menggoreng 2
sendok makan,
Air putih 500cc
Lumpia extra pedas Merica diganti
dengan cabai
giling 4 sendok
mkn
Lumpia bakar Dibungkus
dengan

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 9/22
7
Cara membuat:
Bahan Kulit: Campur tepung kulit pisang, tepung sagu dan kuning
telur kemudian ditambahkan air putih. Setelah cair, dadar di Teflon.
Bahan Saus: Giling Merica, Bawang Merah, Bawang Putih dan garam,
alumunium foil
kemudian
dibakar
Lumpia buah Pisang, buah
Staubery, buah
Melon yang
dipotong-
potong tipis,
susu kental
manis, keju
parut.
Bahan saos
diganti dengan
mayonaise
Lumpia daging Tepung Kulit
Pisang 1 Kg,
tepung Sagu ¼
Kg, Air Putih
2,5 Liter,
kuning Telur 1
Butir
aging Ayam/
aging Sapi
incang ½Kg,
osis 10-15 biji,
awang putih
iling 2 sendok
akan, Merica
ecukupnya,
aram
ecukupnya,
ebung/ Toge
½ kg
Merica 4 sndk
makn, bawang
putih 3 siung,
bawang merah,
tepung maizena
4 sdm, minyak
goreng 2 sdm,
air putih 500cc
Lumpia sayurDaun sawi
kukus, wortel
kukus kentang
kukus.

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 10/22
8
kemudian tumis. Setelah baunya tercium tambahkan 500 cc air kemudian
setelah mendidih tambahkan maizena cair. Bahan Isi: Tumis bawang
bombai dan sedikti merica, kemudian tambahkan daging giling sampai
matang lalu masukkan rebung rebus dan toge. Setelah layu matikan
apinya. Lapisi kulit lumpiah dengan saos kemudian masukkan 4 sendok
bahan isi lalu lipat sesuai selera.
Cara membuat lumpia buah: lapisi kulit lumpia dengan mayoneis
kemudian tata diatas mayoneis tersebut beraneka ragam buah lalu taburi
dengan susu kental manis dan parutan keju.
2. Lokasi produksi.
Lokasi produksinya berlokasi di sekitar Babakan Raya Kampus
3. Kapasitas produksi
Untuk produksi awal, akan dibuat produksi sebanyak 30 lumpia
untuk masing-masing aneka lumpia.
b. analisis produk
1. Nama Produk : “LUMPIA BUNGLON”, merupakan jajanan
tradisional yang berbahan tepung kulit pisang dengan isi lumpia yang
berbeda-beda sehingga rasanya juga beraneka macam
2. Keistimewaan :
Keistimewaan lumpia ini adalah isinya yang tidak hanya berisi
sayuran tetapi beberapa variasi lumpia dengan berbagai macam rasa.
Menu lumpia ini tergolong unik karena belum ada yang menjual
sebelumnya (seperti lumpia buah dan lumpia bakar) dan harganya
cukup terjangkau.
c. Persaingan dan peluang pasar
1. Pesaing

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 11/22
9
Diperkirakan pesaing dari usaha lumpia bunglon ini adalah
pengusaha lain yang memiliki usaha sejenis seperti pedagang kaki lima
penjual gorengan yang didalamnya juga menjual produk lumpia
original.
2. Peluang pasar
Pemilihan nama produk yang unik, menjadikan konsumen tertarik
untuk membeli Lumpia Bunglon. Selain itu, biaya produksi Lumpia
Bunglon lebih rendah karena bahan dasar lumpia adalah kulit pisang.
Usaha ini menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Pemanfaatan kulit
pisang sebagai bahan baku produk pangan diharapkan mampu
meningkatkan nilai tambah limbah kulit pisang dan mengangkat citrakulit pisang sebagai salah satu bahan baku pangan alternatif yang
potensial bagi masyarakat.
d. Strategi pemasaran
1. STP (Segmentation, Targetting, Positioning)
a. Segmentasi
Segmentation adalah upaya memetakan atau pasar denganmemilah-milahkan konsumen berdasarkan potensial penawaran
produk. Pemilahan ini terbagi atas tiga segmen yaitu;bisa
berdasarkan usia, tempat tinggal, penghasilan, dan gaya hidup.
1. Kelompok Pelajar
Segmen pelajar yang ada di sekitar lingkar kampus IPB
kami pilih. Hal ini karena memiliki potensi tinggi dalam
mengkonsumsi jajanan praktis dan mengenyangkan. Segmen
pelajar merupakan konsumen yang menyukai makanan
mengenyangkan selain memiliki sisi psikologi yang cenderung
konsumtif.
2. Kelompok Mahasiswa

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 12/22
10
Segmen lain yaitu mahasiswa, terutama mahasiswa IPB,
Darmaga. Hal ini karena mahasiswa IPB Darmaga merupakan
salah satu jenis konsumen yang memiliki kegemaran untuk
mencoba makanan yang baru dan menarik
3. Kelompok Umum
Segmen kelompok umum yang menjadi target kami adalah
masyarakat yang ada di sekitar Lingkar Kampus Darmaga
yang terdiri dari para dosen, warga lingkar kampus dan
masyrakat umum. Produk yang dipasarkan kepada segmen ini
haruslah memiliki kualitas dan manfaat yang tinggi. Hal ini
menjadi latar belakang masyarakat dalam kelompok umumuntuk bisa menerima lumpia bunglon menjadi makanan favorit
mereka.
b. Targetting
Target utama pemasaran lumpia bunglon adalah segmen
pelajar dan mahasiswa . hal ini berdasarkan pada fakta bahwa
kelompok pelajar dan mahasiswa memiliki potensi tinggi di lihat
dari aspek psikologis yang dimiliki yaitu kegemaran dalam
mengkonsumsi jajanan yang murah dan mengenyangkan.
c. Positioning
Pandangan konsumen maupun pelanggan ketika melihat
produk lumpia bunglon ini yaitu memandang sebagai sebuah
jajanan yang murah, sehat, unik dan banyak manfaat. Selain itu,
dalam konsep pemasarannya, produk diciptakan dengan variasi
rasa yang khas.
2. Marketting mix
Harga

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 13/22
11
Produk lumpia bunglon ini dipasarkan dengan harga eceran
mulai dari Rp 1.200,00 sampai Rp 2.000,00 per buah, akan tetapi
apabila beli per set(4 jenis) harga yang ditawarkan ekonomis yaitu
Rp 8.000,00/set. Penentuan harga Rp 8.000,00 per set ini
berdasarkan pertimbangan diantaranya ;
o Untuk membentuk citra produk lumpia bunglon sebagai
jajanan sehat, bergizi, unik, dan tidak murahan
o Upaya mendapatkan pofit yang besar
o Sebagai siklus keuangan yang cepat
Tabel 2. Berbagai harga lumpia aneka rasa (“lumpia bunglon”)
Menu Isi lumpiah Harga
Lumpia original Rebung, daging,
telur, dan toge
Rp 1500
Lumpia extra pedas Rebung, daging,
telur, dan toge serta
saus pedas
Rp 1600
Lumpia fruty uah-buahan Rp 2000
Lumpia healthy Sayur-sayuran Rp 2000
Lumpia bakar ebung, daging, telur,
an toge dibakar
Rp 1700
Lumpia daging aging dan sayuran Rp 1800
Lumpia ekonomis ebung, telur dan toge Rp 1200
Pendapatan 1
lumpia
p 11.800
Tempat
Pemasaran produk lumpia bunglon ini kami lakukan di
daerah lingkar kampus IPB. Penentuan lokasi pemasaran ini
didasarkan pada kriteria sebagai berikut; tempat yang sering dilalui
mahasiswa baik saat pergi dan pulang kuliah, mudah dilihat,

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 14/22
12
strategis dan penyewaan tempat murah. Berdasarkan kriteria
tersebut kami menetapkan beberapa lokasi pusat pemasaran yaitu
di asrama putri, stand jajanan depan stevia akses keluar masuk
mahasiswa.
Promosi
Hal - hal yang kami lakukan dalam mempromosikan
produk kami adalah ; Pemakaian spanduk, banner, leaflet,
pamphlet dan menggunakan media jejaring sosial (facebook),
radio.
e. Keberlanjutan usaha
1. Analisis finansial
Analisis keuangan dilakukan untuk mengetahui kebutuhan modal
yang diperlukan serta ditribusi keuangan untuk produksi lumpia
bunglon. Selain itu juga untuk mengetahui kelayakan dari usaha yang
nantinya akan dijalankan. Analisis ini dapat dijadikan sebagai bahan
evaluasi sebuah perusahaan atau rumah produksi layak di kembangkan
atau mati.
2. Desain organisasi
Beberapa unsur yang dirasa penting dan mutlak untuk
diatur dalam organisasi pelaksanaan usaha ini adalah: manager,
bagian keuangan, bagian operasi dan produksi, dan bagian
pemasaran.
Adapun struktur yang akan dibentuk adalah sebagai berikut:
Manager
Ainun Istiharoh
Ka.Bagian Keuangan
Miftachul Jannah
Ka.Bag operasi dan
produksi
Upik Elvarelza
Ka.Bagian pemasaran
Sigit Eko Prastya

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 15/22
13
Bagan 1. Susunan Struktur organisasi usaha
H. METODE PELAKSANAAN PROGRAM
Pelaksanaan program ini diawali dengan tahap persiapan produksi
yang meliputi pembelian alat-alat produksi. Kemudian pengadaan
inventarisasi alat yang dilanjutkan dengan pembelian bahan baku.
Tahap kedua adalah persiapan pembuatan produk pertama kali yang
akan dilaunching di daerah kampus IPB. Setelah launching, maka ada
tahap evaluasi berkenaan hasil sementara minat konsumen terhadap
produk. Setelah didapat hasil evaluasi dan perbaikan maka tahap
selanjutnya adalah pengembangan usaha dengan membangun jaringan
usaha.
I. JADWAL KEGIATAN PROGRAM
Kegiatan PKM ini direncanakan berlangsung selama 5 bulan,
rencana pelaksanaan ini tertera pada tabel dibawah ini:
tabel 3. Jadwal kegiatan pelaksanaan program
Kegiatan Bulan Ke-
No. Uraian 1 2 3 4 5
1. Persiapan kegiatan
2. Penyediaan alat dan bahan
produksi serta sarana
penunjang
3. Produksi tahap 1
4. Promosi
5. Pemasaran
6. Evaluasi hasil sementara
7. Produksi tahap 2
8. Pemasaran
9. Pengembangan pasar
10. Evaluasi

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 16/22
14
11. Pembuatan laporan
J. ANGGARAN BIAYA
Dana dari DIKTI Rp. 9.516.000
Tabel 4. Daftar biaya
No Uraian Deskripsi Total
BiayaJumlah Satuan Harga Satuan
1. Peralatan
Kompor gas 2 Unit 150.000 300.000
Tabung gas kecil 2 Unit 150.000 300.000
Wajan
penggorengan
2 Unit 45.000 90.000
Tempat
pembakaran
1 Unit 60.000 60.000
Lemari es kecil 1 Unit 800.000 800.000
Sodet 2 Unit 5.000 10.000
Sendok 1 Lusin 12.000 12.000
Pisau 4 Unit 5.000 20.000
Blender 1 Unit 300.000 300.000Baskom plastik
besar
4 Unit 15.000 60.000
Saringan besar 2 Unit 10.000 20.000
Mikser 1 Unit 300.000 300.000
Sub Total 2.272.000
2. Bahan Baku
Kantong kertas
kecil
100 Buah 500 50.000
Kardus kecil 15 Buah 1.000 15.000
Stiker kardus 15 Buah 1.000 15.000
Toge 7 Kg 5.000 35.000
Rebung 7 Kg 10.000 70.000

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 17/22
15
Telur 10 Kg 13.000 130.000
Wortel 7 Kg 8.000 56.000
Kentang 7 Kg 10.000 70.000
Cesin 5 Kg 6.000 30.000Daging ayam 8 Kg 25.000 200.000
Cabe 2 Kg 12000 24.000
Bawang merah 8 Kg 15.000 120.000
Bawang putih 7 Kg 10.000 70.000
Merica 1 Kg 80.000 80.000
Garam halus 5 Pack 1.000 5.000
Tepung kanji 8 Kg 8000 64.000
Tepung terigu 8 Kg 7000 56.000
Minyak goreng 2 Liter 12000 24.000
Arang 3 Kg 5.000 15.000
Pisang 5 Tandon 8000 40.000
Melon 5 Buah 7000 35.000
Stroberi 5 bungkus 5000 25.000
Pepaya 5 Kg 10000 50.000
Mayones 5 Pack 17000 85.000
Susu cair 5 Liter 7000 35.000
Gula pasir 2 Kg 10000 20.000
Kulit pisang 30 Kg 1000 5.000
Natrium
metabisulfit
100 Gram 2000 200.000
Nota dan stempel 1 Buah 70000 70.000
Untuk 5 kali produksi awal
Sub Total 1.694.0003. Promosi Spanduk, poster, pamfldet, Koran
Kampus, Iklan di Radio Kampus
600.000
4. Transportasi Transpor pembelian bahan dan alat 200.000
5. Dokumentasi Cuci cetak dan dokumentasi 200.000

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 18/22
16
6. Komunikasi 200.000
7. Gaji Pegawai 4 bulan, 2 pegawai @ 200.000 1.600.000
8. Sewa alat Drumdryer dan alat penggiling 600.000
9. Sewa tempat danbanner
2.000.000
10 Pembuatan
proposal
50.000
11. Pembuatan laporan
monitoring
50.000
12. Pembuatan laporan
akhir
50.000
Sub total 5.550.000
Total 9.516.000
L. LAMPIRAN
Lampiran 1, Biodata peserta
Ketua pelaksana
Nama Ainun Istiharoh
NRP A24090035
Tempat/tanggal lahir Probolinggo, 11 Agustus 1991
Agama Islam
Alamat asal Jl. Serma Abdul Rahman No.18
Alamat di Bogor Jl. Babakan Raya Gg.4 No.115
Anggota pelaksana
Nama Sigit Eko PrastyaNRP F14100069
Tempat/tanggal lahir Probolinggo, 6 Maret
1992
Agama Islam

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 19/22
17
Alamat asal Perum Keraksaan permai
blok r 2
Alamat di Bogor Asrama Putra TPB IPB
Anggota Pelaksana
Nama Miftachul Jannah
NRP I14080125
Tempat/tanggal lahir Malang, 31 Maret 1989
Agama Islam
Alamat asal Jl. Basuki Rachmad 2A/889
Malang
Alamat di Bogor Jl. Babakan Lio No. 6
Anggota pelaksana
Nama Upik Elvarelza
NRP G34062656
Tempat/tanggal lahir Banabungi, 13 November 1988
Agama Islam
Alamat asal Lingk Lingge-lingge, Sulteng
Alamat di Bogor Wisma Kilimanjaro No. 108
Biodata Dosen Pendamping
Nama Drh. M. Rizal M Damanik, M.
Rep. Sc., PhD
Tempat/tanggal lahir Bogor, 31 Juli 1964
Golongan pangkat/NIP III-D/ 19640731 199003 1 001
Jabatan fungsional Lektor Kepala
Alamat kantor Dept Gizi Masyarakat, Fakultas
Ekologi Manusia IPB.
Alamat rumah Jl. Arzimar III Blok C No.1,
Tegal Gundil, Bogor-16152
Jabatan struktural Staf pengajar Departemen Gizi
Masyarakat

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 20/22
Lampiran II, BIAYA
1. Biaya Tetap (5 ta
Penyusutan
Kompor gas
Tabung gas kecil
Wajan penggorengan
Tempat pembakaran
Lemari es kecil
Sodet
Sendok
Blender
Baskom plastik besar
Saringan besar
Mikser
Biasya bunga investasi p
2%x 2.272.000
Sub total
2. Biaya tidak tetap
Kantong kertas kecil
Kardus kecil
Stiker kardus
Toge
Rebung
Telur
Wortel
Kentang
un)
30.000
0
10.000
30.000
40.000
0
0
5000
3000
2000
5000
eralattan
45.440
170.440
50.000
15.000
15.000
35.000
70.000
130.000
56.000
70.000
18

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 21/22
19
Cesin 30.000
Daging ayam 200.000
Cabe 24.000
Bawang merah 120.000
Bawang putih 70.000
Merica 80.000
Garam halus 5.000
Tepung kanji 64.000
Tepung terigu 56.000
Minyak goreng 24.000
Arang 15.000
Pisang 40.000
Melon 35.000
Stroberi 25.000
Pepaya 50.000
Mayones 85.000
Susu cair 35.000
Gula pasir 20.000
Kulit pisang 5.000
Natrium metabisulfit 200.000
Nota dan stempel 70.000
Gaji pegawai 400.000
Sub total 2.094.000
Total 2.264.440

5/11/2018 COVER fix_003 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/cover-fix003 22/22
20
Pendapatan:
Produksi lumpia per hari 150 buah (30@5 lumpia)=30 x 30 hari x Rp
10.000 (11.800-lumpia daging)= Rp 9.000.000
Produksi lumpia daging per hari 15 buah x 30 hari x Rp 1800 = Rp
810.000
Total pendapatan= Rp 9.000.000+ Rp 810.000 =Rp 9.810.000
Keuntungan = pendapatan-total = Rp 9.810.000 – 2.264.440= Rp 7.545.560
BEP Produksi= TOTAL BIAYA : HARGA SATUAN= 2.264.440: 1686 = 1343
buah (batas produksi untung rugi pada titik nol)
BEP HARGA= TOTAL BIAYA : VOLUME PRODUKSI =: 2.264.440 : (165 x
30)= 2.264.440 : 4950= Rp 457,46 (batas titik impas harga jual lumpia bunglon)
B/C RATIO= PENDAPATAN: TOTAL BIAYA= Rp 9.810.000 : 2.264.440=
4,33 (dengan mengeluarkan biaya 2.264.440 akan memperoleh penghasilan
sebesar 4,33 kali lipat)
Jangka waktu pengembalian modal = total biaya : keuntungan x 1 bulan=
2.264.440: 7.545.560x 1 bulan= 0,3 bulan (dalam waktu kurang dari 1 bulan,
modal sudah bisa kembali)
Arus uang tunai (cash flow)= keuntungan + total biaya penyusutan= 7.545.560 +
170.440= 7.716.000
Efisiensi penggunaan modal = keuntungan/Total biaya x 100% = 7.545.560/
2.264.440 x 100%= 333,2% (keuntungan yang diperoleh dalam produksi massal
adalah 333,2%)