contoh presentasi kemacatan jakarta
TRANSCRIPT
Kemacetan di jakarta
Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya
atau bahkan terhentinya lalu lintas yang disebabkan oleh
banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas jalan.
Kemacetan banyak terjadi di kota-kota besar,
terutamanya yang tidak mempunyai transportasi publik
yang baik atau memadai ataupun juga tidak seimbangnya
kebutuhan jalan dengan kepadatan penduduk, misalnya
Jakarta
Kemacatan di Jakarta
Penyebab kemacetan
Kemacetan dapat terjadi karena beberapa alasan
Arus yang melewati jalan telah melampaui kapasitas jalan
Terjadi kecelakaan terjadi gangguan kelancaran karena masyarakat yang
menonton kejadian kecelakaan atau karena kendaran yang terlibat kecelakaan
belum disingkirkan dari jalur lalu lintas,
Terjadi banjir sehingga kendaraan memperlambat kendaraan
Ada perbaikan jalan,
Bagian jalan tertentu yang longsor,
Mengurai Kemacetan Di Jakarta & Solusinya
Hampir semua jalan di Jakarta mengalami kemacetan yang cukup
membuat kita pusing, kesal, dan uring-uringan akibat kemacetan yang
terjadi. Sebenarnya sederhana saja, kemacetan itu disebabkan oleh
ketidakseimbangan antara pertambahan jumlah kendaraan dan
pertambahan jumlah jalan.
Beberapa cara yang telah ditempuh oleh
pemerintah DKI Jakarta dalam mengatasi
kemacetan, seperti memberlakukan three in one
pada jalan-jalan tertentu dan membangun
transportasi Busway Tapi nampaknya usaha
tersebut tetap saja tidak bisa mengatasi
kemacetan. Khusus untuk busway, transportasi
massal jenis ini memang sangat dibutuhkan, tapi
bukan untuk mengatasi kemacetan, justru
sebaliknya, karena jalan yang digunakan oleh
busway tidak dibarengi dengan pelebaran jalan,
sehingga jalan semakin sempit akibatnya makin
menimbulkan kemacetan. Di samping itu
masyarakat pengguna busway justru dimonopoli
oleh masyarakat yang nota bene tidak memiliki
kendaraan roda empat.
Sebagai negara yang masih berkembang, tentu masyarakatnya, berlomba-lomba menuju ke penghidupan yang
lebih baik. Pada umumnya, mereka mengukur kesuksesan dengan memiliki kendaraan roda 4 (mobil). Ada
kebanggaan dalam dirinya dan ingin menunjukkan kepada keluarga, teman, dan masyarakat di sekelilingnya
bahwa ia telah sukses. Semakin banyak mobil semakin kaya (sukses) dan banggalah ia.
1. Jalur three in one lebih diperluas wilayahnya dan tidak
menggunakan batas waktu.
2. Jalan-jalan yang dilalui busway yang menyebabkan penyempitan
badan jalan harus segera diperlebar.
3. Membangun transportasi massal lain, seperti misalnya subway
atau monorel
4. Menerapkan usia kendaraan yang layak beroperasi. Ini juga
dapat mengurangi polusi.
5. Meningkatkan tarif pajak kendaraan bermotor, khususnya
kendaraan roda empat.
6. Mengadakan pelatihan atau seminar kepada supir-supir
angkutan umum tentang keselamatan dan peraturan berlalu lintas.
7. Menegakkan aturan dengan menindak tegas semua pelanggar
lalu lintas tanpa kecuali ataupun oknum polisi yang berbuat pungli.
8. Memperbanyak dan terus menerus mengingatkan masyarakat
melalui spanduk, brosur, ataupun iklan tentang disiplin berlalu
lintas. Baik di media Cetak ataupun media elektronik.
Solusi Kemacatan
Inti Kemacetan
Perbaikan system transfortasi umum yang aman, nyaman dan tepat waktu. Sekarang timbul pertanyaan
bagaimana cara menerapkannya?? Jika system tersebut diterapkan, maka akan muncul masalah-masalah
baru seperti sopir-sopir yang nganggur karena dibatasinya angkutan umum yang mana telah menjadi
mata pencarian utama mereka?? Menurut pandangan saya, Pemda Jakarta pasti mampu untuk
menerapkan hal tersebut, dan saya tetap percaya pada mereka dan optimis bahwa Jakarta akan bisa
mengatasi kemacetan tersebut. Adapun untuk masalah pengangguran sopit-sopir yang muncul karena
dibatasinya angkutan umum itu bisa diatasi dengan Pendidikan, hal ini akan saya bahas di tulisan saya
berikutnya tentang Pendidikan.
Pertama, ruas jalan jauh di bawah kebutuhan normal yang seharusnya 20 persen dari total luas kota.
Saat ini, lahan jalan Jakarta hanya 6,2 persen saja dari total lahan.
Kedua, moda angkutan umum belum sesuai dengan kebutuhan di kota besar. Menurut Andrinof,
angkutan umum utama di Jakarta harusnya berupa bus dan kereta yang bisa mengangkut penumpang
dalam jumlah besar.
"Namun, yang terjadi saat ini Jakarta masih dilayani 16 ribu angkot. Jumlah angkot harus diciutkan
drastis," kata dia saat memberikan kultwit di akun Twitter-nya @andrinof_a_ch.
Penyebab
ketiga yaitu minimnya jembatan penyeberangan orang atau terowongan penyeberangan orang. Sehingga
orang kerap kali menyeberang beramai-ramai saat arus lalu lintas sedang tinggi. Ini tentu menghambat
laju kendaraan.